Anda di halaman 1dari 3

Nama : SURYANTO

NIM : 043152681

TUGAS 1
PUST4208 PENGOLAHAN BAHAN NONBUKU

Saudara mahasiswa Anda sudah mempelajari materi pada sesi 1 - 3, untuk lebih
memahami materi yang dibeikan, silahkan kerjakan tugas 1 berikut:

Jawablah pertanyaan berikut

1. Uraikan konsep terbitan berseri yang ada di perpustakaan


2. Uraikan peran terbitan berseri dalam dunia informasi
3. Uraiakan konsep pengatalogan analitik dan alasan dibuat katalog analitik

Jawaban
1. Terbitan berseri dalam konteks perpustakaan mengacu pada koleksi bahan pustaka
yang diterbitkan secara berkala dan memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

a. Keteraturan: Terbitan berseri diterbitkan secara berkala, yang berarti mereka muncul
dalam interval waktu tertentu, seperti harian, mingguan, bulanan, atau tahunan.
Contoh terbitan berseri adalah majalah, jurnal ilmiah, surat kabar, dan buku tahunan.

b. Kesinambungan Tema: Terbitan dalam seri ini memiliki tema atau subjek yang
konsisten. Ini memungkinkan pembaca untuk mengikuti perkembangan topik tertentu
dari waktu ke waktu.

c. Nomor atau Volume: Terbitan berseri sering diberi nomor atau volume yang
mengidentifikasi urutan publikasi. Misalnya, majalah bulanan akan memiliki volume
dan nomor tertentu untuk setiap edisi.

d. Referensi Silang: Terbitan berseri sering mencantumkan referensi silang ke edisi


sebelumnya atau edisi mendatang. Ini membantu pembaca dalam melacak informasi
yang relevan.

e. Pengarsipan di Perpustakaan: Perpustakaan sering mengorganisasi terbitan berseri


dengan baik, misalnya dengan menyimpannya dalam rak yang sesuai, membuat
katalog khusus, atau menyediakan akses digital jika tersedia.
Terbitan berseri adalah sumber informasi yang penting di perpustakaan karena mereka
memungkinkan akses berkelanjutan ke pengetahuan dalam berbagai bidang.

2. Peran terbitan berseri dalam dunia informasi sangat signifikan. Berikut adalah
beberapa peran utama terbitan berseri:
**Menyediakan Akses Berkelanjutan**: Terbitan berseri, seperti jurnal ilmiah,
majalah, dan surat kabar, memberikan akses berkelanjutan ke informasi terbaru dalam
berbagai bidang. Ini memungkinkan peneliti, profesional, dan masyarakat umum
untuk selalu terinformasi tentang perkembangan terbaru.
**Referensi Penelitian**: Terbitan berseri sering menjadi sumber utama bagi
peneliti. Mereka mencantumkan hasil penelitian, data, dan artikel yang dapat
digunakan sebagai referensi dalam penelitian lebih lanjut.
**Pembelajaran dan Pendidikan**: Buku berseri, seperti seri pelajaran atau
ensiklopedia, digunakan dalam proses pembelajaran dan pendidikan. Mereka
membantu siswa memahami konsep-konsep yang berkembang dari dasar hingga yang
lebih kompleks.
**Sumber Berita**: Surat kabar dan majalah berseri adalah sumber utama berita dan
informasi aktual. Masyarakat mengandalkan terbitan berseri ini untuk tetap up-to-date
tentang peristiwa global, politik, dan tren.
**Pemeliharaan Sejarah**: Banyak terbitan berseri, seperti arsip surat kabar,
membantu dalam pemeliharaan sejarah. Mereka mencatat peristiwa dan pandangan
masa lalu, yang berkontribusi pada pemahaman sejarah suatu tempat atau periode.
**Penyedia Informasi Spesifik**: Terbitan berseri seringkali fokus pada topik atau
subjek tertentu, seperti ilmu pengetahuan, seni, atau bisnis. Mereka memberikan
sumber informasi yang mendalam dan terkini dalam bidang tersebut.
**Komunikasi Ilmiah**: Terbitan berseri, khususnya jurnal ilmiah, adalah saluran
utama bagi para ilmuwan dan peneliti untuk berbagi penemuan dan hasil penelitian
mereka dengan komunitas ilmiah global.
**Pemecahan Masalah**: Banyak terbitan berseri, seperti panduan teknis atau buku
petunjuk, membantu individu dalam memecahkan masalah atau memperoleh
pengetahuan praktis tentang suatu topik.

Dengan demikian, terbitan berseri berperan penting dalam menghubungkan orang


dengan pengetahuan, memfasilitasi penelitian, pendidikan, dan pemahaman, serta
menjaga jejak sejarah dan perkembangan informasi di seluruh dunia.

3. Pengatalogan analitik adalah metode dalam ilmu perpustakaan dan dokumentasi yang
digunakan untuk mencatat informasi tentang entitas yang lebih besar, seperti buku
atau jurnal, tetapi juga mencakup informasi tentang bagian-bagian yang ada di dalam
entitas tersebut. Ini terutama berguna untuk karya-karya yang memiliki struktur
kompleks, seperti ensiklopedia atau buku referensi, yang terdiri dari banyak bagian
atau entri yang berdiri sendiri. Alasan utama pembuatan katalog analitik adalah:

1. **Akses yang Lebih Spesifik**: Katalog analitik memungkinkan pengguna


perpustakaan untuk menemukan informasi yang sangat spesifik tentang subyek atau
topik yang mereka minati dalam karya yang lebih besar. Ini membantu dalam
menyaring dan menemukan informasi yang relevan dengan cepat.

2. **Efisiensi dalam Penelitian**: Terutama dalam konteks penelitian, katalog


analitik memungkinkan peneliti untuk melacak dan merujuk ke bagian-bagian tertentu
dari suatu karya yang berkaitan dengan penelitian mereka tanpa harus membaca
keseluruhan karya tersebut.

3. **Meningkatkan Pemanfaatan Materi**: Dengan adanya katalog analitik, bagian-


bagian karya yang mungkin terlewatkan atau tidak teridentifikasi oleh pembaca dapat
mendapatkan perhatian yang lebih besar, meningkatkan pemanfaatan materi yang ada
di perpustakaan.
4. **Memfasilitasi Penggunaan Ensiklopedia atau Referensi**: Katalog analitik
sangat berguna untuk karya-karya seperti ensiklopedia yang terdiri dari banyak artikel
atau entri. Ini memungkinkan pengguna untuk menemukan informasi di dalam
ensiklopedia dengan lebih efisien.

5. **Penyusunan yang Terstruktur**: Katalog analitik memberikan struktur dan


organisasi kepada entitas yang kompleks. Ini membantu pengguna dalam memahami
cara entitas tersebut diorganisasi dan bagaimana bagian-bagiannya saling terkait.

Dengan demikian, pengatalogan analitik bertujuan untuk meningkatkan aksesibilitas


dan pemanfaatan bahan pustaka dengan cara yang lebih rinci dan terfokus, membantu
pengguna perpustakaan untuk mengeksplorasi dan mengekstrak informasi yang sesuai
dengan kebutuhan mereka.

Anda mungkin juga menyukai