PROGRAM MBKM RISET

L A P O R A N M A G A N G / KO N V E R S I M ATA K U L I A H
MBKM RISET

Muhammad Reyhan Sya’ban

C1I020012

Ascaryan Rafinda, SE, M.Sc, Ak., CA. Ph.D Dr. Puji Lestari, SE, M.Si, Ak., CA Ir. Aniek Juliarini M.Si.
Supervisor/Examiner Examiner 1 Examiner 2

Program magang MBKM yang
memberikan kesempatan kepada
mahasiswa untuk mengembangkan
pembelajaran di luar lingkungan
kampus. Program ini melibatkan
penggantian beberapa mata kuliah
dengan magang riset, sebagai bagian
dari inisiatif Merdeka Belajar
Kampus Merdeka yang
diperkenalkan oleh Menteri
Pendidikan. Penentuan jumlah SKS
yang dapat dikonversi dalam
program magang ini didasarkan
pada aktivitas yang dilakukan
selama periode magang
LATAR BELAKANG
Program magang MBKM Riset di
Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Jenderal Soedirman
menawarkan lima topik penelitian,
yaitu good governance dan investasi
daerah, pajak dan kebijakan fiskal
daerah, ketahanan pangan dan green
economy, kewirausahaan dan
UMKM, serta Sustainable
Development Goals (SDGS)
2
Penentuan jumlah SKS yang dapat dikonversi
dalam program magang ini didasarkan pada
aktivitas yang dilakukan selama periode
magang. Terdapat enam mata kuliah yang dapat
dikonversi, yaitu Manajemen Pemasaran,
Budgeting, Analisis Laporan Keuangan,
Komputer Akuntansi, Seminar Akuntansi, dan
Tugas Akhir
2
 TUJUAN 3

Mengimplementasikan ilmu yang Mempercepat kemajuan studi

1 3
diperoleh selama perkuliahan perkuliahan.
dalam mata kuliah Metodologi
Penelitian.

Mengembangkan kemampuan
2
berpikir kritis dalam
memecahkan masalah.

3
 SISTEMATIKA LAPORAN 4

BAB I BAB III

1 3
Menjelaskan mengenai latar Menjelaskan mengenai bidang
belakang, tujuan magang, dan kajian serta analisis dan evaluasi
sistematika laporan.
BAB IV
4
Menjelaskan mengenai kesimpulan
BAB II
2 dan rekomendasi
Menjelaskan mengenai profil dan
aktivitas magang. BAB V
5
Menjelaskan rencana pengembangan diri,
karier dan pendidikan selanjutnya
berdasarkan pengalaman magang.

4
 PROFIL MBKM RISET 5

Program MBKM Riset Fakultas Ekonomi

1 2 Program ini awalnya dikenal sebagai Peneliti Muda
dan Bisnis (FEB) Unsoed merupakan inisiatif
Berkontribusi pada tahun 2022, namun mengalami
penelitian yang dilaksanakan oleh Fakultas
perubahan konsep dan kemudian berganti nama
Ekonomi dan Bisnis. Fakultas tersebut
menjadi MBKM Riset pada tahun 2023.
bekerja sama dengan Kantor Wilayah
Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPB)
Jawa Tengah, seperti yang tercantum dalam
surat Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara
kedua belah pihak (FEB Unsoed, 2022).

5
STRUKTUR ORGANISASI 6

6
 AKTIVITAS MAGANG
1 Program magang MBKM tingkat Fakultas 4 Menyusun proposal setelah judul penelitian
Ekonomi dan Bisnis (FEB) Unsoed memiliki diterima oleh pembimbing
durasi selama 1 semester atau sekitar 6 bulan.

2 Aktivitas magang didasarkan pada Rencana 5 Pelatihan untuk menunjang penelitian yakni
Pembelajaran Semester (RPS) dari mata kuliah Pelatihan Google Schoolar, Scopus, Publish Or
yang akan dikonversi. Perish, Mendeley, dan Vos Viewers.

3 Menentukan judul penelitian, mahasiswa 6 Diseminasi Proposal dan Hasil

menerima pembekalan mengenai topik
penelitian.
7
 BIDANG KAJIAN
1 Komputer Akuntansi
Akuntansi manual adalah proses penginputan data menggunakan tenaga manusia, sedangkan akuntansi terkomputerisasi adalah
proses pencatatan transaksi keuangan menggunakan perangkat lunak atau komputer. Adapun langkah – Langkah penggunaan
software MYOB adalah sebagai berikut :
1. memasukkan data perusahaan ke dalam software MYOB
2. memasukkan data rekening yang tersedia dalam folder "Accounts" dan menginput transaksi-transaksi yang telah dilakukan oleh perusahaan
3. pengaturan "Linked Accounts" seperti Account dan Banking Accounts, Sales Accounts, dan Purchase Accounts
4. menyiapkan kode pajak dalam bagian "lists" pada folder tax code.
5. Menghapus rekening yang tidak diperlukan dengan mengklik Easy Setup Asistant.
6. Mengisi saldo awal per rekening.
7. Memasukan data produk pada folder inventory yang terdiri dari dua item, yakni buying details dan selling details.
8. Proses input data pada penyesuaian dilakukan dengan mengklik item record journal entry yang disesuaikan dengan kebutuhan.
9. MYOB sudah dapat menampilkan beberapa laporan keuangan, yakni
10. Laporan Laba/Rugi dan Laporan Posisi Keuangan/Neraca.

8
 BIDANG KAJIAN
2 Analisis Laporan Keuangan
Analisis laporan keuangan melibatkan kegiatan identifikasi, penilaian, pengolahan, dan perbandingan informasi yang terdapat
dalam laporan keuangan. Tujuan utama dari analisis ini adalah untuk mendukung pengambilan keputusan bisnis, mengevaluasi
kinerja bisnis dalam tahun yang berjalan, dan memproyeksikan perkembangan bisnis di masa mendatang (Astuti dkk, 2021:19).
Laporan keuangan menurut standar akuntansi keuangan mencakup :
1. laporan laba rugi,
2. perubahan ekuitas,
3. posisi keuangan/neraca, arus kas, dan
4. catatan atas laporan keuangan.
Sementara itu, standar akuntansi pemerintahan menampilkan beberapa laporan keuangan seperti
1. Laporan Realisasi Anggaran (LRA),
2. Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih (Perubahan SAL),
3. Neraca, Laporan Operasional (LO), Laporan Arus Kas (LAK),
4. Laporan Perubahan Ekuitas (LPE), dan
5. Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK).

9
 BIDANG KAJIAN
2 Analisis Laporan Keuangan
Penelitian yang dilakukan oleh penulis berfokus pada penggunaan laporan keuangan Pemerintahan Daerah (Pemda) Kabupaten Banyumas, khususnya
pada bagian Laporan Realisasi Anggaran (LRA). Laporan realisasi anggaran digunakan untuk melaporkan pergerakan pemasukan dan pengeluaran
yang terdiri dari pendapatan daerah, belanja daerah, dan pembiayaan daerah. Dalam penyusunan laporan realisasi anggaran, penggunaan aplikasi
Microsoft Excel telah terkomputerisasi.

10
 BIDANG KAJIAN
3 Budgeting
Mata kuliah ini membicarakan berbagai konsep penganggaran sebagai alat untuk merencanakan, mengkoordinasikan, dan mengawasi kegiatan dalam
sebuah organisasi.
Adapun macam-macam tipe anggaran adalah sebagai berikut :
1. continuous budget,
2. static budget,
3. flexible budget,
4. zero based budget, dan
5. incremental budget.

11
 BIDANG KAJIAN
3 Budgeting
A. Sales Forecasting adalah perkiraan pendapatan penjualan yang diharapkan. Adapun faktor- faktor yang mepengaruhi sales forecasting adalah :
1. Faktor internal (Perubahan kebijakan dan Pergeseran wilayah)
2. Faktor eksternal (Perubahan musim produk dan Pasar)
B. Sales budget adalah anggaran yang disusun oleh perusahaan terkait penjualan dalam jangka waktu satu tahun, termasuk pendapatan dan pengeluaran (Lestari, 2023:92). Sales
budget bersifat statis dikarenakan merujuk pada tahun sebelumnya.
Unsur- unsur penting dalam pembuatan sales budget :
1. Perkiraan penjualan
2. Harga per unit
3. Total penjualan
C. Production budget merupakan perkiraan jumlah produk yang dibutuhkan oleh organisasi dalam periode tertentu, termasuk biaya bahan baku dan bahan habis pakai (Lestari,
2021:133). Adapun komponen – komponen dalam penyusunan anggaran produksi, adalah sebagai berikut :
1. Waktu
2. Perkiraan penjualan
3. Persediaan saat ini dan direncanakan
4. Produksi yang diperlukan

12
 BIDANG KAJIAN
4 Manajemen Pemasaran
Menurut teori yang diajukan oleh Ferrel dan koleganya (2014:26), pemasaran adalah aktivitas, serangkaian institusi, dan proses yang bertujuan menciptakan, mengkomunikasikan,
menyampaikan, dan bertukar penawaran yang memiliki nilai bagi pelanggan, klien, mitra, dan masyarakat secara umum. Adapun point penting dalam manajemen pemsaran adalah
sebagai berikut :
1. Pasar,
2. Pertukaran,
3. Produk,
4. Utilitas.
Dalam pengembangan suatu produk, perlu adanya kriteria yang diperhatikan, antara lain :
1. Perluasan lini produk,
2. Reposisi (penempatan kembali), dan
3. Pengurangan biaya.
Dalam pemasaran Pasar global, dengan memanfaatkan globalilasi, maka strategi kompetitif perlu di fokuskan dengan strategi :
1. Pemasaran berbasis teknologi melalui pemasaran digital yang menggunakan saluran digital untuk mempromosikan merek dan mencapai pelanggan.
2. Pemanfaatan pemasaran dengan memanfaatkan jasa affiliator pada era modern pada berbagai platform social media.

13
 KESIMPULAN
1) Program magang MBKM Riset memberikan
kesempatan yang lebih luas bagi peserta
untuk belajar dan mendapatkan pengalaman
dalam bidang penelitian. Selama proses
magang, peserta dapat memperoleh
pengetahuan dan pelajaran yang berharga,
yang dapat meningkatkan pemahaman dan
kemampuan pribadi.
2) Salah satu permasalahan yang dihadapi oleh
penulis adalah proses pengajuan surat izin
penelitian yang memakan waktu lama dan
melibatkan beberapa tahapan
3) Dalam rangka mengatasi permasalahan yang
muncul, perlu dilakukan analisis dan
evaluasi secara cermat. Proses pengajuan
surat izin penelitian sebaiknya dimulai
dengan waktu yang cukup jauh sebelumnya,
agar dapat melewati tahapan-tahapan yang
diperlukan dengan lancar.
REKOMENDASI
1. Hasil analisis Bab III
Hasil analisis menunjukkan adanya beberapa
permasalahan, antara lain terkait proses
pengajuan surat izin penelitian yang memakan
waktu yang cukup lama, waktu tunggu yang
panjang dalam mengambil data akibat kesibukan
narasumber, dan kesalahan penempatan waktu
pelatihan citasi Mendeley
2. Rekomendasi untuk Fakultas
Ketersediaan informasi yang jelas sangat penting
dalam menjaga kelancaran program magang
MBKM. Informasi yang jelas meliputi waktu
pendaftaran dan pelaksanaan magang, serta
informasi lain yang terkait dengan program
magang Riset.
Pemilihan jadwal pelatihan untuk citasi
Mendeley dan referensi jurnal yang tepat
memiliki peran penting dalam kelancaran sebuah
penelitian. Peneliti berharap agar jadwal
pelatihan tersebut dapat dilaksanakan setelah
kegiatan pembekalan, sehingga dapat membantu
mahasiswa dalam menentukan kerangka kerja
teori penelitian dengan cepat.
REFLEKSI DIRI 14
1. Salah satu manfaat yang diperoleh selama
program magang adalah pengembangan
manajemen waktu. Program magang Riset ini
memberikan pembelajaran tentang pentingnya
mengelola waktu dengan baik. Adanya
timeline yang telah ditetapkan oleh tim Riset
mendorong mahasiswa untuk menyelesaikan
tanggung jawab mereka dengan cepat. Dengan
demikian, memiliki manajemen waktu yang
baik dapat memudahkan dan melancarkan
setiap aktivitas, mulai dari proses penelitian
hingga pembagian waktu untuk menyusun
laporan hasil penelitian dan laporan konversi
mata kuliah magang.
2. Selama menjalani program magang, penulis
menyadari pentingnya bersyukur atas segala
hal yang diterima dalam kehidupan. Penulis
belajar untuk menghargai nikmat-nikmat yang
diberikan oleh Allah SWT dalam berbagai
bentuk pencapaian dan berkah. Tidak hanya
menghargai pencapaian besar, tetapi juga
menghargai pencapaian kecil yang telah
diraih.
14
 15

-TERIMA KASIH-

15