PENULIS
NIS : 212210177
ASAL INSTANSI
Latar Belakang
1
Soerjono, Soekanto. Sosiologi suatu Pengantar (Jakarta: Rajawali Pers, 2009), h.
150-151
2
Tojik, “ Konsep kebudayaan menurut Geertz “ (
https://etnobudaya.net/2008/04/01/konsep-kebudayaan-menurut-geertz/ Diakses
pada 13 September 2023 )
3. Dr. R. Kusherdyana, M.Pd, “Pengertian Budaya, Lintas Budaya, dan Teori yang
Melandasi Lintas Budaya “ (
https://pustaka.ut.ac.id/lib/wp-content/uploads/pdfmk/SPAR4103-M1.pdf Diakses
pada tanggal 13 September 2023 )
4. Tim penulis, “Batik kearifan lokal pemersatu bangsa”
(https://kumparan.com/damailahri/batik-kearifan-lokal-pemersatu-bangsa Di akses
pada 15 september 2023 )
perkembangan berasal istilah beragam “budi daya” yang berarti
pemberdayaan budi yang berwujud cipta, karya serta karsa.3
3
4
5
Dalam Undang-undang ini Ciptaan yang dilindungi adalah Ciptaan dalam bidang
ilmu pengetahuan, seni, dan sastra, yang mencakup: a. buku, Program Komputer,
pamflet, perwajahan (lay out) karya tulis yang diterbitkan, dan semua hasil karya
tulis lain; b. ceramah, kuliah, pidato, dan Ciptaan lain yang sejenis dengan itu; c.
alat peraga yang dibuat untuk kepentingan pendidikan dan ilmu pengetahuan; d.
lagu atau musik dengan atau tanpa teks; e. drama atau drama musikal, tari,
koreografi, pewayangan, dan pantomim; f. seni rupa dalam segala bentuk seperti
seni lukis, gambar, seni ukir, seni kaligrafi, seni pahat, seni patung, kolase, dan
seni terapan; g. arsitektur; h. peta; i. seni batik; j. fotografi; k. sinematografi; l.
terjemahan, tafsir, saduran, bunga rampai, database, dan karya lain dari hasil
pengalihwujudan.
Indonesia yang geram pun mendesak Pemerintah Indonesia untuk
mendaftarkan batik sebagai warisan asli Indonesia ke UNESCO.6
Kasus kedua terjadi pada tahun 2021, Lavana Sivaji peserta Miss
World Malaysia. Ia mengutarakan dalam keterangan media sosial
istagram “Kain batik melambangkan keragaman di antara orang Malaysia,
dengan berbagai warna, cetakan & desiannya. Oleh karna itu, saya
mempersembahkan kepada Anda gaun malam saya untung Miss World
Malaysia 2021 yang terbuat dari kain batik Malaysia”.7
6
UNESCO adalah organisasi Internasional yang bergerak pada bidang pendidikan,
ilmu pengetahuan serta kebudayaan.
7
Tim penulis, “Kronologi Miss World Malaysia klaim batik hingga minta maaf” (
https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20211021083629-277-710289/
kronologi-miss-world-malaysia-klaim-batik-hingga-minta-maaf Diakses pada 16
September 2023 )
8
Rindi Salsabilla, “ 3 kisah batik batik diklaim negara lain: dari Malaysia hingga
China” , (https://www.cnbcindonesia.com/lifestyle/20231002102935-33-476980/3-
kisah-batik-diklaim-negara-lain-dari-malaysia-hingga-china Diakses pada tanggal
08 Oktober 2023)
9. Linda Sunarti, “Menelusuri Akar Konflik Warisan Budaya antara Indonesia
denganMalaysia”,(https://journals.mindamas.com/index.php/sosiohumanika/
article/view/482 , Diakses pada tanggal 9 Oktober 2023 )
Pembahasan
9
10
Westernisasi adalah tindakan seseorang yang mulai kehilangan nasionalismenya
dengan meniru atau melakukan praktik-praktik kebarat-baratan.
pembentukan karakter anak bangsa dan mengakibatkan identitas budaya
di klaim oleh negara lain, salah satunya konflik dengan negara Malaysia.
DAFTAR PUSTAKA
Dr. R. Kusherdyana, M.Pd, “Pengertian Budaya, Lintas Budaya, dan
Teori yang Melandasi Lintas Budaya “ (
12
Tim penulis, “ Cara melestarikan batik sebagai warisan budaya indonesia “
(https://kumparan.com/berita-terkini/cara-melestarikan-batik-sebagai-warisan-
budaya-indonesia-1wNGLIF1SF5 Diakses pada tanggal 23 oktober 2023 )
https://pustaka.ut.ac.id/lib/wp content/uploads/pdfmk/SPAR4103-
M1.pdf Diakses pada tanggal 13 September 2023 )
Salsabilla Rindi,“ 3 kisah batik batik diklaim negara lain: dari
Malaysia hingga China” ,
(https://www.cnbcindonesia.com/lifestyle/20231002102935-33-
476980/3-kisah-batik-diklaim-negara-lain-dari-malaysia-hingga-
china Diakses pada tanggal 08 Oktober 2023)
Soekanto, Soerjono. Sosiologi suatu Pengantar (Jakarta: Rajawali
Pers, 2009), h. 150-151
Suharto Gilang Ramadhan, “Perlindungan hukum terhadap seni
batik tradisional Indonesia ditinjau dari Undang-Undang No. 19
Tahun 2002 Tentang hak cipta”
Sunarti Linda, “Menelusuri Akar Konflik Warisan Budaya antara
Indonesia
denganMalaysia”,(https://journals.mindamas.com/index.php/sosioh
umanika/article/view/482 , Diakses pada tanggal 9 Oktober 2023 )
Takdir Mohammad dkk,“ Revitalisasi Kesenian Batik sebagai
Destinasi Wisata Berbasis Budaya dan Agama: Peran Generasi
Muda dalam Mempromosikan Kesenian Batik di Pamekasan
Madura ”. ( file:///C:/Users/HP5CD/Downloads/desi,+12.pdf
Diakses pada 23 Oktober 2023)
Tojik, “ Konsep kebudayaan menurut Geertz “ (
https://etnobudaya.net/2008/04/01/konsep-kebudayaan-menurut-
geertz/ Diakses pada 13 September 2023 )
Tim penulis, “Batik kearifan lokal pemersatu bangsa”
(https://kumparan.com/damailahri/batik-kearifan-lokal-pemersatu-
bangsa Di akses pada 15 september 2023 )
Tim penulis, “ Cara melestarikan batik sebagai warisan budaya
indonesia “ (https://kumparan.com/berita-terkini/cara-melestarikan-
batik-sebagai-warisan-budaya-indonesia-1wNGLIF1SF5 Diakses
pada tanggal 23 oktober 2023 )
Tim penulis, “Batik kearifan lokal pemersatu bangsa”
(https://kumparan.com/damailahri/batik-kearifan-lokal-pemersatu-
bangsa Di akses pada 15 september 2023 )
Tim penulis, “Kronologi Miss World Malaysia klaim batik hingga
minta maaf” (
https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20211021083629-277-
710289/kronologi-miss-world-malaysia-klaim-batik-hingga-minta-
maaf Diakses pada 16 September 2023 )