Anda di halaman 1dari 5

PEMERINTAH KABUPATEN BANGKALAN

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS BLEGA
JL. Raya Blega No.06 Blega – Bangkalan Telp. ( 031 ) 3041239
puskesmasblega@gmail.com
BLEGA
Kode Pos 69174

KERANGKA ACUAN KEGIATAN PELACAKAN PASIEN TB MANGKIR DI WILAYAH


UPT PUSKESMAS BLEGA

1. PENDAHULUAN

Tuberkulosis adalah penyaki tmenular langsung yang disebabkan oleh kuman TB


(Mycobacterium Tuberculosis). Sebagian besar kuman TB menyerang paru, tetapi dapat juga
mengenai organ tubuh lainya .TB disebarkan melalui droplet pernafasan transmisi timbul akibat
kontak erat dengan individu yang terinfeksi.Kontak dengan pasien yang telah terbukti memiliki TB
dalam sputumnya memiliki resiko 25% untuk tertular TB. Sekali batuk dapat menyebarkan sekitar
3.500 kuman dan ketika bersin menyebarkan 4.500-1.000.000 kuman yang terkandung dalam
percikan dahaknya. Penularan terjadi melalui dahak yang dapat bertahan selama beberapa jam
dalam ruangan yang tidak terkena sinar matahari dan lembab. Pengobatan TB bertujuan untuk
menyembuhkan pasien, mencegah kematian, mencegah kekambuhan, memutuskan rantai
penularan dan mencegah terjadinya resistensi kuman terhadap Obat Anti Tuberkulosis.
Pengobatan TB Paru membutuhkan waktu 6-8 bulan sehingga dimungkinkan pasien
tidak patuh dalam menelan obat. Untuk menanggulangi masalah tersebut peran masyarakat
sebagai Pengawas Menelan Obat sangatlah penting. Diharapkan dengan peran aktif Pengawas
Menelan Obat dalam pendampingan di Masyarakat akan menurunkan angka droup out/Default
dan meningkatkan kesembuhan. Peran PMO adalah memastikan penderita menelan obat sesuai
aturan, mendampingi dan memberikan dukungan moral, mengingatkan pasien, menemukan dan
mengenali gejala efek samping obat, mengisi kartu kontrol, serta memberikan penyuluhan. PMO
diperlukan untuk menjamin keteraturan pengobatan sehingga Penderita TB Paru sembuh,
pengobatan lengkap, tidak droup out/default, dan tidak gagal. Kegagalan pengobatan TB Paru
mengakibatkan Penderita mengalami TB MDR yaitu Penderita menjadi resisten dengan OAT.
Pengobatan TB MDR membutuhkan waktu yang lebih lama dan biaya yang cukup besar. Untuk
mencegah terjadinya kegagalan pengobatan Penderita memerlukan pengawasan langsung
dalam menelan Obat yang dilakukan oleh PMO.
Pelaksana kegiatan melaksanakan kegiatan sesuai visi misi Puskesmas Blega yaitu
Terwujudnya masyarakat kecamatan Blega yang sehat melalui pelayanan kesehatan yang
bermutu,professional dan pemberdayaan masyarakat sesuai dengan tata nilai Puskesmas Blega
yang ditetapkam : Responsive,Aman,Profesional,Inovatif, Disiplin.

2. LATAR BELAKANG
Penyakit TBC merupakan masalah utama kesehatan,tahun 2023 menunjukkan bahwa
Indonesia adalah no 2 di dunia setelah India.
Diperkirakan setiap tahun 969.000 penduduk Indonesia menderita TBC. Penderita TBC
sebagian besar kelompok usia kerja produktif,kelompok ekonomi lemah dan pendidikan rendah.
Pada tahun 2023 jumlah penduduk wilayah kerja upt puskesmas Blega 56.456 jiwa,dari
jumlah tersebut diperkirakan jumlah suspek 565 orang dan kasus TBC yg diobati 104 orang.
Pencapaian program TB di PKP tahun 2022 adalah kasus TBC yang ditemukan dan diobati
100%,presentasi pelayanan terduga TBC yang mendapatkan pelayanan standart 94%,angka
keberhasilan pengobatan kasus TBC (success rate) 100% sehingga diperinci sebagai berikut:
A. Kasus TBC yang ditemukan sesuai target
B. Presentasi pelayanan terduga TBC yang mendapat pelayanan TBC sesuai standart blm
mencapai target
C. Angka keberhasilan pengobatan kasus TBC (success rate) mencapai target.

3. TUJUAN
A. Tujuan Umum
Menurunkan angka kesakitan dan angka kematian penyakit TBC dengan cara memutus
rantai penularan sehingga penyakit TBC tidak lagi merupakan masalah kesehatan
masyarakat kecamatan Blega.
B. Tujuan khusus.
1. Tercapainya pelayanan terduga TBC sesuai standart sesuai target 2023.
2. Membagi target terduga TBC pada 19 desa di wilayah kerja Upt Puskesmas Blega.
3. Menjalin jejaring layanan TB dengan DPM diwilayah kerja Upt Puskesmas Blega.

4. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

N KEGIATAN POKOK RINCIAN KEGIATAN


O
Pelacakan pasien TB mangkir Melakukan kunjungan rumah pada pasien TBC yang
mangkir tidak mengambil obat

5. KEGIATAN POKOK, CARA MELAKSANAKAN,LINTAS PROGRAM DAN LINTAS


Cara melaksanakan kegiatan serta bekerja sama dengan lintas sektor dan lintas program

NO KEGIATA CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN LINTAS LINTAS KET


N POKOK PROGRAM SEKTOR
TERKAIT TERKAIT
Pelacakan a. Berkoordinasi dengan lintas program dan - Program Penanggung
pasien TB sektor promkes Jawab
mangkir b. Petugas program TB memastikan pasien TBC - Program Wilayah
yang mangkir pada register TB 03 yang akan Kesling Kader Desa
dikunjungi Program
c. Petugas pelaksana program TB membuat surveilens
perjanjian dengan pasien TB melalui PJ
wilayah
d. Petugas pelaksana program TB memastikan
kembali 1 hari sebelum kunjungan melalui WA
group
e. Petugas pelaksana program TB meminta surat
tugas dan SPPD kunjungan rumah
f. Petugas pelaksana program TB menjelaskan
maksud dan tujuan kedatangan
g. Petugas pelaksana program TB menanyakan
kenapa pasien tidak mengambil obat dan
memberikan KIE pentingnya minum obat TBC
secara teratur dan tuntas
h. Petugas pelaksana program TB mencatat di
form Lembar Hasil Kegiatan dan
mendokumentasikan hasil kunjungan rumah
pasien TB

6. SASARAN

Pasien TBC yang tidak mengambil obatnya selama fase intensif dan lanjutan

7. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

JENIS KEGIATAN Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des

1 Pelacakan pasien 13 19 05 09
TBC mangkir

8. EVALUASI PELAKSAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Setelah melakukan kegiatan pelacakan pasien mangkir/DO,pelaksana kegiatan melakukan
pelaporan kepada koordinator program dan dievaluasi oleh koordinator program agar diketahui
hasilnya

9. PENCATATATAN,PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


a. Pencatatan pasien TBC mangkir pada regiater TB 01 dan 03 .
b. pelaporan TB menggunakan SITB / Sistem Informasi t TBC dilakukan setiap 3 bulan sekali
pada saat validasi data SITB.

Mengetahui, Blega , Januari 2023

UPT Kepala Puskesmas Blega Koordinator Program TB


Drg. SITI SAFITRI MULITA USWATUN HASANANAH,S.Kep.Ns

NIP.198201202009032006 NIP: 19790313 201407 2006

Anda mungkin juga menyukai