Modul 2

Teknik Solder

A. Tujuan Praktikum
1. Mengetahui macam-macam solder dan bagian-bagiannya.
2. Mengetahui bahan-bahan yang digunakan saat penyolderan.
3. Dapat memahami dan melakukan proses penyolderan dengan baik dan benar.

B. Alat dan Bahan

1. Solder konvensional
2. Timah
3. Pembersih solder
4. Loftet/foam
5. Multimeter
6. Komponen elektronika

C. Langkah Praktikum
1. Pada praktikum kali ini praktikan diminta untuk melakukan penyolderan pada
sebuah PCB, diharapkan praktikan dapat melakukan penyolderan sesuai dengan
PCB berikut :

Gambar 1 PCB Lubang

Cara Menggunakan Solder
a. Dianjurkan menggunakan tangan kanan untuk memegang solder.
b. Dilarang bergetar dalam memegang solder, caranya dengan yang ada sepert
gambar di samping.
c. Kemiringan ± 45°

Gambar 2 Cara Menggunakan Solder

1
Cara Memegang Timah
a. Pegang dengan tangan kiri.
b. Timah harus dipegang sekitar 2 cm dari ujung.

Gambar 3 Cara Memegang Timah

Posisi Solder Dengan Timah

a. Posisi solder iron harus 45° mengenai kaki komponen dan pet pada PCB yang
akan disolder.
b. Sentuhkan timah ke ujung solder iron.
c. Posisi dengan sudut 45° adalah untuk menyeimbangkan panas,
mempermudah pencairan timah.

Gambar 4 Posisi Solder Dengan Timah

Langkah Penyolderan
a. Bersihkan permukaan PCB yang akan disolder.
b. Masukkan/letakkan komponen ke PCB yang akan disolder.
c. Letakkan soldering iron tip diantara kaki PCB dan kaki komponen agar
menda
d. pastikan panas yang cukup.
e. Berikan timah dengan jumlah yang secukupnya dilokasi yang akan disolder.
f. Jika timah yang diperlukan sudah cukup, angkatlah timah (solder wire)
terlebih dahulu agar tidak masih menempel di daerah yang disolder pada
PCB. Usahakan
g. maksimal lama penyolderan ± 5 detik.
h. Tes Kontinuitas dengan multimeter

2
2. Solder untuk menyambung kabel
a. Mulai dengan melepas insulasi dari ujung kedua kabel yang akan disolder. Jika
kawatnya serabut, pilin serabutnya menggunakan jari.

b. Pastikan ujung solder benar-benar panas dan sentuhkan ke ujung salah satu
kabel. Pegang kabel selama 3-4 detik.

c. Pertahankan solder di tempatnya dan sentuhkan timah ke kabel sampai benar-

benar terlapisi. Ulangi proses ini di kabel lainnya.

d. Pegang kedua kabel di atas satu sama lain dan sentuhkan ujung solder ke kedua
kabel. Proses ini akan melelehkan timah dan melapisi kedua kabel secara
merata.

e. Lepaskan ujung solder dan tunggu beberapa detik agar sambungan yang
disolder menjadi dingin dan mengeras. Gunakan heat shrink untuk menutupi
sambungan.

3
 3. Pelepasan timah solder
a. Untuk pelepasan timah bisa dilakukan dengan menggunakan desoldering
braid

Langkah 1 – Tempatkan desoldering braid di atas sambungan/solder yang

ingin dilepas.
Langkah 2 – Panaskan ujung solder dan sentuhkan ke bagian atas braid. Ini
akan memanaskan timah di bawah yang kemudian akan diserap ke dalam braid.
Setelah itu, braid dapat dilepas agar timah diekstraksi dan dilepas.

b. Jika banyak timah solder yang ingin dilepas, dapat digunakan perangkat yang
disebut penghisap solder (solder sucker).
Untuk menggunakannya, tekan tombol ke bawah di ujung penghisap
solder. Panaskan sambungan dengan solder Anda dan letakkan ujung
penghisap solder di atas solder panas. Tekan tombol pelepas untuk menyedot
solder cair. Untuk mengosongkan pengisap solder, tekan tombol ke bawah.

D. Data praktikum
No Gambar Resistansi Jalur Nama Praktikan
Rangkaian
1 Setelah di solder

2 Setelah dilakukan
pembersihan