Anda di halaman 1dari 2

TUGAS PANCASILA

NAMA : DINA RAHMA SARI

No. :54

PRODI :DIII-Keperawatan

Soal !

1. Mahasiswa membaca, memahami, dan bisa mengaplikasikan kompetensi Pendidikan Pancasila


seperti yang tercantum di ppt halaman 17

Pendidikan Pancasila bertujuan untuk menghasilkan peserta didik dengan sikap dan perilaku sebagai
berikut.

A. beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa,

B. berperikemanusiaan yang adil dan beradab

C. mendukung persatuan bangsa,

D. mendukung kerakyatan yang mengutamakan kepen tingan bersama di atas kepentingan individu
maupun golongan,

E. mendukung upaya untuk mewujudkan suatu keadilan sosial dalam masyarakat.

2. Tugas berikutnya adalah mahasiswa menemukan satu permasalahan berkaitan dengan bidang
kajian mata kuliah Pancasila (sesuaikan permasalahan dengan salah satu sila dalam Pancasila) dan
berikan solusi pemecahannya.

Permasalahan pada sila ke -2

Kasus Pembunuhan Marsinah

Marsinah, seorang aktivis buruh PT Catur Putera Surya atau CPS, pabrik arloji di Siring, Porong, Jawa
Timur dibunuh pada 8 Mei 1993. Ia ditemukan sudah tak bernyawa di sebuah gubuk pematang sawah di
Desa Jagong, Nganjuk. Jenazahnya kemudian divisum di RSUD Nganjuk pimpinan Dr Jekti Wibowo.

Motif pembunuhan berencana terhadap Marsinah adalah karena perempuan itu memperjuangkan hak
para buruh. Marsinah menyampaikan 12 tuntutan yang telah dicanangkan bersama kawan-kawannya
kepada PT. CPS. Awal 1993, Gubernur KDH TK I Jawa Timur mengeluarkan Surat Edaran Nomor 50 Tahun
1992. Surat itu berisi imbauan kepada pengusaha agar menaikkan gaji pokok sebesar 20 persen.
Karyawan PT. CPS memutuskan untuk unjuk rasa pada 3 dan 4 Mei 1993 menuntut kenaikan upah dari
Rp1.700 menjadi Rp2.250.
Yudi Susanto, selaku pemilik perusahaan, ditetapkan sebagai tersangka. Namun, Yudi mengajukan
banding dan akhirnya dinyatakan bebas murni oleh Mahkamah Agung Republik Indonesia pada proses
tingkat kasasi. Hingga kini belum terungkap siapa sebenarnya pembunuh Marsinah, termasuk otak di
belakangnya.

Abdul Mun’im Idries dalam bukunya juga mengungkapkan kesaksiannya terkait Marsinah. Mun’im
menemukan beberapa kejanggalan hasil forensik. Hasil visum dari RSUD Nganjuk sangat sederhana
karena hanya 1 halaman. Meski jenazah Marsinah sudah dibedah, tapi tidak dijumpai laporan keadaan
kepala, leher dan dada korban. Di dalam visum disebutkan Marsinah tewas akibat pendarahan dalam
rongga perut

“Padahal yang seharusnya diutarakan pembuat visum adalah penyebab kematian, bukan mekanisme
kematian,” papar Mun’im. Fakta di persidangan juga menyebut Marsinah ditusuk kemaluannya dalam
waktu yang berbeda. “Kematian Marsinah seperti selalu ada yang kurang

Solusi :

1. menegakkan keadilan antar manusia

2. Memberi hukuman kepada pelaku dengan hukum pidana yang berlaku sesuai aturan UUD 1945

3. Menjaga silaturahmi antar sesama manusia supaya tidak ada perselisihan sesama warga Indonesia

Anda mungkin juga menyukai