Disusun oleh :
1. Sosial
Masalah :
Kriminalitas
Faktor Penyebab :
1. Pertentangan dan persaingan
2. Perbedaan ideologi politik
3. Kepadatan dan komposisi penduduk
4. Perbedaan kekayaan dan pendapatan
5. Mentalitas yang labil
Akibat :
1. Mengakibatkan rusaknya tatanan hidup masyarakat karena ada pihak-pihak yang
dirugikan
2. Merugikan masyarakat secara keseluruhan
3. Mengganggu stabilitas nasional
4. Dapat merusak serta menghancurkan eksistensi bangsa dan negara
5. Mengganggu stabilitas keamanan masyarakat
2. Budaya
Masalah :
Masyarakat terlalu mudah menyerap budaya luar
Faktor Penyebab :
1. Kurang penguasaan perkembangan IPTEK
2. Kurangnya kesadaran masyarakat akan memilah budaya yang baik
atau buruk
3. Masyarakat yang bersifat konsumtif terhadap barang-barang luar
negeri
4. Masuknya budaya barat dan akulturasi budaya
5. Munculnya keinginan untuk mencari kebebasan, seperti negara-
negara barat
Akibat :
1. Mencampur bahasa indonesia dengan inggris sebagai gaya Bahasa
2. Meniru cara berpakaian gaya barat
3. Gaya hidup yang glamorisasi
4. Mencat warna rambut yang kepirang-pirangan seperti orang barat
5. Adanya masyarakat yang menganut paham : kapitalisme, hedonisme, dan
sekularisme
3. Ekonomi
Masalah :
Pengangguran
Faktor Penyebab :
1. Kemiskinan
2. Perkembangan populasi dengan cepat
3. Urbanisasi (Perpindahan populasi dari wilayah pedesaan menuju ke kota)
4. Kurangnya pendidikan
5. Kurangnya perhatian pada anak-anak
Akibat :
1. Pergaulan yang menyimpang
2. Meningkatkan kemiskinan
3. Memicu tindakan kriminalitas atau kejahatan
4. Terganggunya stabilitas sosial – politik
5. Daya beli masyarakat menurun dan juga pertumbuhan ekonomi terhambat
4. Gender
Masalah :
Ketimpangan gender terhadap perempuan
Faktor Penyebab :
1. Pandangan atau penilaian yang merendahkan kepada perempuan
2. Budaya patriarkhi yang berkembang di masyarakat (Menganggap kaum laki-laki
secara kodrati memiliki superioritas atas kaum perempuan)
3. Pemiskinan ekonomi terhadap perempuan
4. Subordinasi pada perempuan (Perlakuan menomorduakan perempuan)
5. Tindak kekerasan (violence) terhadap perempuan
Akibat :
1. Tidak mendapatkan pendidikan sesuai dengan keinginannya
2. Perempuan dianggap remeh oleh laki-laki karena seorang laki-laki merasa dirinya
lebih tinggi dalam bidang apapun
3. Mendapatkan beban lebih besar dari apa yang bisa dilakukannya dibandingkan
dengan pria
4. Tindak kekerasan baik secara fisik, psikis, ekonomi maupun seksual yang
dilakukan oleh laki-laki
5. Laki-laki membatasi perempuan untuk memperoleh akses, layanan, eksistensi,
kebijakan dan juga partisipasi dikehidupan sosialnya