Anda di halaman 1dari 5

PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA UTARA

DINASPENDIDIKAN
SMK NEGERI 2 TEBING TINGGI
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN No. Dokumen : FM-KUR-02-05
(RPP) Tanggal Efektif : 01 Juli 2009
No. Revisi : 00

Fase / Kelas : E / X TITL


Mata Pelajaran : Dasar Program Keahlian (DPK)
Elemen : Proses bisnis secara menyeluruh bidang manufaktur dan rekayasa
elektronika
Sub Elemen : Meliputi proses bisnis bidang manufaktur dan rekayasa elektronika secara menyeluruh
pada berbagai industri, antara lain perancangan produk, mata rantai pasok (Supply
Chain), logistik, proses produksi pada industri manufaktur dan rekayasa elektronik,
perawatan peralatan produksi, dan pengelolaan sumber daya manusia dengan
memperhatikan potensi dan kearifan lokal.
Alokasi Waktu :12 JP (12 x 45 menit)
Capaian Pembelajaran : Pada akhir fase E peserta didik mampu memahami proses bisnis bidang manufaktur
dan rekayasa elektronika secara menyeluruh pada berbagai industri, antara lain
perancangan produk, mata rantai pasok (Supply Chain), logistik, proses produksi
pada industri manufaktur dan rekayasa elektronik, perawatan peralatan produksi, dan
pengelolaan sumber daya manusia dengan memperhatikan potensi dan kearifan
lokal.
Kompetensi Awal : Memahami wawasan bidang ketenagalistrikan, K3LH, alat
tangan dan alat kerja kelistrikan
Profil Pelajar Pancasila : Beriman, bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa dan
berakhlak mulia, Bergotong Royong, Mandiri, Bernalar Kritis,
dan Kreatif
Sarana Prasarana : Laptop, Printer, HP, Internet, Proyektor, Hand Tools, dan Bahan Praktik
Target Peserta Didik : Regular / tipikal, tidak ada hambatan belajar, cerdas istimewa, berbakat istimewa
Model Pembelajaran : Problem Base Learning (PBL)
Moda Pembelajaran : Tatap Muka Luar Jaringan (Luring)
Metode Pembelajaran : Diskusi, Tanya Jawab, Demonstrasi, Praktik Unjuk Kerja, Presentasi
Sumber Belajar : Buku Paket, Modul Ajar, Internet, dan Majalah Teknologi
Media Pembelajaran : www.e-learning.smkn2tebingtinggi.sch.id
Tujuan Pembelajaran :
1. memahami proses bisnis secara menyeluruh bidang manufaktur dan rekayasa elektronika;
2. memahami perkembangan teknologi, dunia kerja, dan isu-isu global terkait dunia industri manufaktur dan
rekayasa elektronika;
3. memahami profesi dan kewirausahaan (job-profile dan technopreneurship), serta peluang usaha dalam bidang
manufaktur dan rekayasa elektronika;
4. memahami teknik dasar proses produksi pada industry manufaktur dan rekayasa elektronika;
5. memahami gambar teknik elektronika;
6. memahami sifat komponen aktif dan pasif; dan
7. memahami mesin-mesin listrik, elektronika, dan instrumentasi.
Kegiatan Pembelajaran :

Kegiatan Pendahuluan – 20 Menit


1. Guru membuka pelajaran dengan melakukan KEGIATAN PEMBUKA RUTIN HANGAT yang ditujukan
untuk membangun suasana pembelajaran yang positif dan mempersiapkan murid untuk melakukan kegiatan
pembelajaran selanjutnya. (kesadaran diri, pengelolaan diri)
 Sebelum guru melakukan kegiatan ini, penting sekali bagi guru untuk mempersiapkan diri, baik secara fisik
maupun mentalnya. Ini dapat dilakukan misalnya dengan memastikan dirinya sudah tenang dan fokus
sebelum melakukan kegiatan pembelajaran (Guru dapat berdoa dalam hati, menerapkan teknik bernapas
dalam (latihan STOP), minum segelas teh hangat, atau kegiatan lainnya yang disukai)
 Beberapa alternatif yang dapat dilakukan murid dalam kegiatan pembuka rutin ini diantaranya adalah:
 Murid berbaris di depan bengkel (workshop Teknik Elektronika) untuk apel pagi
 Murid memimpin doa bersama dan melaporkan kehadiran
 Melakukan dialog ringan tentang topik yang sedang hangat atau menarik perhatian murid-murid
 Latihan bernapas dengan berkesadaran penuh
Yang dikatakan guru:
 sebelum kita masuk ke ruang praktik, mari kita berdoa sebagai bukti syukur kepada Tuhan YME.
 kemarin ada berita viral di media sosial, ada yang tahu? Bisakah kalian ceritakan? Atau Ceritakan
kesan kalian dalam perjalanan menuju sekolah? Atau dapat dikatakan Adakah yang menonton
highlight pertandingan bola tadi malam? Apakah kekompakan tim dan kerja keras dapat memberikan
kemenangan bagi mereka?
 Agar kita fokus ke pembelajaran nanti dan agar pikiran fresh mari sejenak kita berlatih Teknik STOP
dengan menarik nafas segar dalam-dalam kemudian lepaskan secara perlahan, amati dan rasakan
reaksi perut dan tubuh, oke selesai. Mari kita masuk ke ruangan dengan tertib.

2. Selanjutnya guru mempersilahkan murid masuk ke ruangan praktik dan mengadakan permainan atau kuis
singkat untuk memulai pembelajaran.

3. Setelah waktu permainan habis (10 menit), ajaklah murid melakukan refleksi singkat.
(Dengan memberikan kesempatan pada murid untuk memberikan pendapat dan saran, guru dapat membangun
koneksi dan rasa percaya)

4. Guru akan mencatat dan menggunakan informasi yang didapat dari refleksi tersebut untuk memetakan sejauh
mana pengetahuan awal murid tentang perkakas tangan untuk kebutuhan pekerjaan elektronika.

Kegiatan Inti (235 Menit)


Langkah I: Orientasi murid pada masalah – 15 menit
 Guru menyampaikan masalah yang akan dipecahkan secara kelompok dalam bentuk LKM (Lembar Kerja
Murid), dengan penugasan:
 Murid dalam kelompok diskusi mengamati dan memahami masalah yang disampaikan guru.
Yang dikatakan guru:
 Perhatikan penjelasan saya tentang tugas kita hari ini, pastikan kalian fokus dengan tugas ini, pahami
kasusnya dan kerjakan secara bersama dalam kelompok?

Langkah II: Mengorganisasikan murid untuk belajar – 30 menit


 Guru memastikan setiap anggota memahami tugas masing-masing.
 Murid berdiskusi dan membagi tugas untuk mencari data/ bahan-bahan/ alat yang diperlukan untuk
menyelesaikan masalah.
 Murid membuat bon peminjaman alat dan meminta peralatan yang dibutuhkan kepada Kepala Bengkel atau
Toolman.
Yang dikatakan guru:
 Bapak minta kalian bekerja sama dalam kelompok untuk mengerjakan tugas yang telah diberikan
dalam LKM. Bagi tugas bersama dan peran masing-masing, pilih ketua kelompoknya dan usahakan
bergantian. Catat kebutuhan alat/bahan pada bon peminjaman dan silahkan minta ke toolman atau
Kepala Bengkel?
Langkah III: Membimbing penyelidikan individu maupun kelompok - 105 menit
 Guru mempersilahkan murid untuk melihat referensi untuk bahan diskusi kelompok baik dari modul ajar,
gambar, atau video youtube
 Murid dan kelompoknya membuat alur serta mendiskusikan perancangan produk, mata rantai pasok (Supply
Chain), logistik, proses produksi pada industri manufaktur dan rekayasa elektronik, perawatan peralatan
produksi, dan pengelolaan sumber daya manusia dengan memperhatikan potensi dan kearifan lokal.
 Guru memantau keterlibatan murid dalam pengumpulan data/ bahan selama proses penyelidikan.
 Selama murid melakukan kerja kelompok, guru dapat memberikan dukungan kepada kelompok murid yang
kemampuannya kurang untuk memastikan bahwa diskusi berjalan dengan baik dan mereka memiliki
pemahaman yang baik (memberikan scaffolding yang lebih banyak).

Yang dikatakan guru:


 Silahkan kalian bekerja menyelesaikan tugas yang saya berikan, silahkan membaca referensi yang ada,
apakah dari modul, buku atau video youtube. Bekerjalah sesuai SOP dan tertib. Jika ada pertanyaan
atau butuh klarifikasi silahkan angkat tangan dan beri pertanyaan dengan jelas dan santun.
 Untuk penyegaran dan rileksasi mari kita ice breaking (sesuai keadaan) terlebih dahulu, nanti kita
lanjutkan lagi pekerjaan kita. Ayo kita mulai.!

Langkah IV: Mengembangkan dan menyajikan hasil karya – 75 menit


 Guru memantau diskusi dan membimbing pembuatan laporan sehingga karya setiap kelompok siap untuk
dipresentasikan.
 Murid melakukan diskusi untuk menghasilkan solusi pemecahan masalah dan hasilnya
dipresentasikan/disajikan dalam bentuk karya dapat berupa Laporan LKM, foto pekerjaan atau info grafis,
slide instagram, powerpoint atau video.
 Murid mempresentasikan hasil pekerjaannya di depan kelas dan kelompok lain menanggapi dan memberi
pertanyaan untuk dijawab kelompok presenter.
 Guru memfasilitasi penyajian hasil karya murid.
Yang dikatakan guru:
 Ayo buat laporan pekerjaan kelompok yang telah dilakukan tadi untuk dipresentasikan di depan kelas.
Silahkan berdiskusi model penyajian seperti apa yang kalian suka (boleh berupa laporan LKM, atau
slide foto pekerjaan dari Instagram atau video.
 Saya akan fasilitasi kebutuhan presentasi kalian! Silahkan presentasikan hasil pekerjaannya secara
bergantian perkelompok. Atur peran masing-masing: yang menjadi moderator, presenter, penanya,
pemberi tanggapan dan notulen.
 Kelompok lain harap memperhatikan presentasi temannya, dan berilah pertanyaan yang positif dan
fokus pada tujuan pembelajaran.

Langkah V: Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah – 10 menit


 Setiap kelompok melakukan presentasi, kelompok yang lain memberikan apresiasi.
 Guru membimbing presentasi dan mendorong kelompok memberikan penghargaan serta masukan kepada
kelompok lain.
 Kegiatan dilanjutkan dengan merangkum/membuat kesimpulan sesuai dengan masukan yang diperoleh dari
kelompok lain.
Yang dikatakan guru:
 Mari beri applause atas penyajian teman kalian.
 Silahkan beri penghargaan kepada kelompok presenter dan bila perlu beri masukkan yang membangun
untuk perbaikan kemudian hari.
 Selanjutnya mari kita buat kesimpulan atas pekerjaan / tugas kelompok yang telah dipresentasikan tadi.
Kegiatan Penutup Optimistik (15 menit)
1. Guru dapat memberikan umpan balik terhadap pekerjaan murid dengan komentar, atau saran yang bersifat
positif dan membangun
2. Guru dan murid melakukan refleksi pembelajaran
3. Berikan apresiasi atas semua usaha murid sepanjang mempelajari materi ini.

Penilaian :
Penilaian akan dilakukan secara on-going (berkelanjutan) dengan menggunakan strategi observasi dan penilaian yang
meminta murid memberikan respon tertentu (selected response assessment).
a. Teknik penilaian:
1. Pengetahuan
 Tes formatif (tertulis)
2. Keterampilan
 Penugasan (portofolio)
3. Sikap
 Jurnal perkembangan sikap
b. Instrumen Penilaian terlampir

Mengetahui, Tebing Tinggi, 11 Juli 2022


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

ERI SUSANTO, S.Pd, MM FITRI ARIYATI


NIP. 19660516 198703 1 017

Anda mungkin juga menyukai