PANDUAN PENYUSUNAN
KARYA TULIS ILMIAH
TAHUN AKADEMIK
2022/2023
YAYASAN BHAKTI SETYA INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN BHAKTI SETYA INDONESIA
SK. MENKES.HK.03.2.4.1.00847 SK.MENDIKNAS.12647,12648,12649/D/T/K-V/2012
Kampus 1 : JI. Janti Gedongkuning No. 336 Yogyakarta (depan JEC)
Telp. (0274) 580663, 085100482722 Fax. (0274) 544618
Kampus 2: JI. Gedongkuning Selatan No. 2 Yogyakarta, Telp. (0274) 4439011
E-mail : pmb@poltekkes-bsi.ac.id I akademik@poltekkes-bsi.ac.id I website : www.poltekkes-bsi.ac.id
Program Studi :
D3 Farmasi (Akreditasi B)
D3 Rekam Medis & lnformasi Kesehatan (Akreditasi B)
D3 Teknologi Transfusi Darah (Akreditasi B)
TIM PENYUSUN
ii
KATA PENGANTAR
Tim Penyusun
iii
DAFTAR ISI
iv
BAB IV TATA CARA PENULISAN..................................................................... 30
A. Jenis Kertas dan Ukuran ........................................................................ 30
1. Sampul ............................................................................................. 30
2. Naskah ............................................................................................. 30
B. Pengetikan ............................................................................................... 31
1. Jenis huruf ....................................................................................... 31
2. Jarak baris ....................................................................................... 31
3. Batas tepi ......................................................................................... 31
4. Pengisian ruang ............................................................................... 31
5. Alinea baru ....................................................................................... 32
6. Permulaan kalimat ........................................................................... 32
7. Bilangan dan satuan ........................................................................ 32
8. Nama bahan kimia atau yang lain.................................................... 32
9. Judul pada BAB, sub judul BAB, sub-sub judul BAB, dan lain-lain.. 33
10. Letak simetris ................................................................................... 34
11. Penomoran ...................................................................................... 34
12. Penulisan Tabel dan Gambar .......................................................... 35
13. Bahasa ............................................................................................. 36
14. Nama penulis dalam daftar pustaka ................................................ 37
15. Cara Penulisan Nama Referensi dalam Naskah ............................. 38
BAB V PENULISAN REFERENSI DALAM DAFTAR PUSTAKA ..................... 43
A. Buku ......................................................................................................... 43
1. Buku yang dikarang oleh satu orang ............................................... 43
2. Buku yang dikarang oleh lebih dari satu orang ................................ 44
3. Buku yang disunting oleh satu orang ............................................... 44
4. Buku yang disunting oleh lebih dari satu orang ............................... 44
5. Buku risalah atau prosiding.............................................................. 44
6. Buku terjemahan .............................................................................. 45
7. Majalah dan Jurnal........................................................................... 45
8. Karya Tulis Ilmiah, Skripsi, Tesis, Disertasi ..................................... 45
9. Karangan dalam Surat Kabar .......................................................... 46
10. Laporan Penelitian ........................................................................... 46
11. Tulisan yang diacu berasal dari publikasi melalui internet. .............. 46
12. Sumber tak Tertulis .......................................................................... 47
13. Bila menggunakan 2 atau lebih sumber pustaka dengan pengarang
yang sama maka penulisannya dengan menambahkan huruf. ..... 47
14. Pemakaian nama “Anonim” ............................................................. 47
v
DAFTAR GAMBAR
6
DAFTAR LAMPIRAN
7
BAB I PENDAHULUAN
8
2. Mahasiswa mendapatkan penetapan 2 (dua) dosen
pembimbing dari program studi.
3. Mahasiswa membuat Proposal Karya Tulis Ilmiah (KTI)
dibawah bimbingan Dosen Pembimbing.
4. Proposal KTI diujikan dalam bentuk seminar proposal dengan
syarat telah mengumpulkan lembar persetujuan yang
ditandatangani oleh kedua dosen pembimbing.
5. Seminar Proposal dihadiri oleh kedua dosen pembimbing dan
peserta seminar, dengan durasi selama 1 jam (15 menit
presentasi dan 45 menit tanya jawab).
6. Mahasiswa diwajibkan untuk menghadiri minimal 5 seminar
proposal mahasiswa lainnya sebagai prasyarat ujian seminar
proposal KTI.
7. Proposal yang telah selesai diseminarkan, direvisi dan
disetujui oleh dosen pembimbing, kemudian dikumpulkan ke
program studi masing-masing.
8. Proposal yang telah disetujui oleh dosen pembimbing dapat
dilanjutkan ke penelitian KTI.
9. Penelitian dan pengumpulan data yang telah selesai
dilanjutkan dengan pembuatan laporan Karya Tulis Ilmiah
(KTI).
10. Penyusunan KTI diakhiri dengan ujian KTI, yang dilaksanakan
selama 90 menit (20 menit presentasi, 60 menit tanya jawab
dan 10 menit pengolahan serta pengumuman nilai akhir yang
telah diisikan ke siakad).
11. Jumlah konsultasi dengan masing-masing dosen pembimbing
minimal 5 pertemuan untuk penyusunan proposal KTI dan
minimal 8 pertemuan untuk penyusunan laporan akhir KTI
yang akan divalidasi oleh dosen pembimbing melalui laman
www.siakad.poltekkes-bsi.ac.id. Apabila jumlah konsultasi
belum memenuhi dan naskah belum layak untuk ujian,
9
pembimbing berhak menolak permohonan ujian proposal
maupun ujian KTI dari mahasiswa.
C. Pengumpulan KTI
10
BAB II
PENYUSUNAN PROPOSAL KARYA TULIS ILMIAH
A. Bagian Awal
11
c. Identitas penulis yang berisi nama penulis dan nomor
mahasiswa penulis proposal KTI, nama ditulis lengkap tidak
boleh disingkat.
d. Institusi yang dituju adalah Program Studi pada Politeknik
Kesehatan Bhakti Setya Indonesia.
e. Waktu pengajuan proposal KTI dengan menuliskan tahun
dibuatnya proposal KTI di bawah nama kota (Yogyakarta).
2. Halaman Judul
3. Halaman Persetujuan
4. Halaman Pernyataan
5. Kata Pengantar
12
6. Daftar Isi
7. Daftar Tabel
Daftar tabel berisi urutan nomor dan judul tabel serta nomor
halamannya.
8. Daftar Gambar
9. Daftar Lampiran
B. Bagian Utama
1. Pendahuluan (BAB I)
a. Latar Belakang
13
melakukan suatu penelitian dengan cara menjelaskan
konteks penelitian, mendeskripsikan masalah penelitian, dan
menjelaskan bagaimana dan mengapa masalah tersebut
perlu diteliti. Latar belakang perlu diperkuat dengan hasil
penelitian sebelumnya yang terkait sehingga menampakkan
kebaruan penelitian. Hasil studi pendahuluan dapat disajikan
di bagian latar belakang untuk mempertajam permasalahan
yang akan dikaji. Latar belakang disajikan secara singkat dan
tajam maksimal 600 kata.
b. Rumusan Masalah
c. Tujuan Penelitian
14
d. Manfaat Penelitian
e. Keaslian Penelitian
15
a. Kerangka Teori
b. Kerangka Konsep
16
d. Pertanyaan Penelitian (apabila tidak ada hipotesis).
17
Gambar 2. Rancangan Penelitian
18
penelitan inilah terdapat objek penelitian. Objek penelitian
adalah sifat keadaan dari suatu benda, orang, atau yang
menjadi pusat perhatian dan sasaran penelitian. Sifat
tersebut dapat berupa sifat, kuantitas, dan kualitas yang bisa
berupa perilaku, kegiatan, pendapat, pandangan penilaian,
atau proses.
e. Variabel Penelitian
19
variabel pengaruh (independent variable, variabel bebas),
variabel terpengaruh (dependent variable, variabel terikat),
variabel pengganggu (nuissance variable), dan variabel
terkendali. Dalam penelitian tertentu dikenal juga variabel
antara (intervening variable) dan variabel moderator. Variabel
penelitian dapat juga berupa variabel tunggal.
20
h. Instrumen Penelitian
21
3) Instrumen penelitian untuk teknik observasi
Alat pengumpul data yang digunakan untuk teknik
observasi dapat berupa checklist observasi yang
merupakan suatu daftar pengamatan yang digunakan
untuk mengetahui keadaan yang diamati dari sasaran
yang diteliti. Alat - alat elektronik yang digunakan seperti
alat ukur, alat perekam, kamera dan sejenisnya.
4) Instrumen penelitian untuk metode wawancara.
Metode wawancara umumnya digunakan pada
penelitian kualitatif. Alat ukur bisa berupa pedoman
wawancara yang merupakan suatu daftar yang berisi
pertanyaan-pertanyaan terbuka yang akan diajukan
dalam kegiatan wawancara, yang membutuhkan jawaban
sesuai dengan persepsi, pengetahuan, pendapat dan
pengalaman dari subjek terhadap pertanyaan tersebut.
Pertanyaan terbuka adalah pertanyaan yang diberikan
kepada subjek penelitian dengan memberikan kebebasan
untuk mengemukaan pendapatnya sesuai dengan topik
yang ditanyakan. Peneliti juga dapat menggunakan alat
bantu seperti tape recorder untuk membantu pelaksanaan
wawancara berjalan lancar. Validitas data dapat
ditingkatkan dengan melakukan teknik triangulasi, yaitu
triangulasi sumber, triangulasi teknik, maupun triangulasi
waktu.
5) Instrumen penelitian untuk diskusi kelompok terarah
Diskusi kelompok terarah (focus group discussion)
adalah teknik pengumpulan data dengan menggali
permasalahan yang hendak diteliti oleh sekelompok
orang lewat diskusi. Selain menggunakan pedoman FGD,
Peneliti juga dapat menggunakan alat bantu seperti tape
recorder untuk membantu pelaksanaan diskusi berjalan
lancar.
22
6) Instrumen penelitian untuk telaah dokumen
Telaah dokumen juga dapat dijadikan sebagai teknik
pengumpulan data. Beberapa data didapatkan dalam
bentuk kebijakan, standar prosedur operasional,
dokumen, hasil rapat, jurnal, foto dan lain-lain. Hal
tersebut dapat dijadikan bahan untuk pendukung
pembahasan. Alat pengumpul data bisa berupa ceklist
dokumentasi.
i. Jalannya Penelitian
23
k. Jadwal Penelitian
l. Daftar Pustaka
C. Bagian Akhir
24
BAB III
PENYUSUNAN KARYA TULIS ILMIAH
25
dapat disajikan melalui tiga jenis penyajian, yakni: penyajian tekstual,
penyajian tabular dan penyajian grafik. Lazimnya, peneliti menyajikan
dengan kombinasi dua teknik, yaitu tekstual dan tabular, dan atau
tekstual dan grafik. Maksudnya, data disajikan melalui teks secara
naratif, kemudian informasi yang sama juga disajikan lagi dengan
menggunakan tabel atau grafik.
1. Penyajian Tabel
a. Data yang disajikan dalam tabel adalah data yang sudah diolah
(sudah dikelompokkan dalam kategori-kategori, interval-
interval, atau sudah dihitung ukuran-ukuran deksriptifnya),
bukan data kasar. Data kasar dirangkum dalam sebuah tabel
master, yang diletakkan di dalam lampiran.
b. Tabel harus sederhana agar mudah dipahami oleh pembaca.
Artinya, dalam satu tabel jangan dimasukkan terlalu banyak
informasi. Bila informasi yang akan disajikan banyak, sajikanlah
dalam beberapa tabel.
c. Penyajian tabel harus independen, dalam arti untuk memahami
isi tabel pembaca tidak perlu harus membaca teksnya terlebih
dahulu. Tabel harus bersifat independen, maka sebuah tabel
haruslah menerangkan dirinya sendiri (self-explanatory). Tabel
agar self- explanatory, maka harus berisi penjelasan yang
lengkap, yang berkaitan dengan judul, kode/simbol yang
digunakan, label pada kolom dan baris, dan sumber data.
26
diagram garis (line diagram), diagram pencar (scatter diagram),
pie diagram, Box plot, dan grafik Barber Johnson.
2. Penyajian Grafik
27
sempurna. Ketidaksempurnaan tersebut sedikit banyak akan
mempengaruhi hasil penelitian. Dalam kaitannya dengan hal ini, peneliti
perlu mengkaji kemungkinan hasil penelitian tersebut dipengaruhi oleh
kontribusi langkah -langkah metodologis yang telah dilakukan. Misalnya,
apakah cara penetapan variabel benar, instrumen penelitiannya baik,
cara pengambilan sampelnya benar, cara analisis datanya tepat, dan
sebagainya.
Pembahasan hasil secara menyeluruh, dilakukan dengan cara
membandingkan hasil penelitian tersebut dengan teori atau hasil
penelitian terdahulu seperti yang dituliskan dalam tinjauan pustaka.
Penekanan dilakukan pada mekanisme compare (apa yang sama) dan
contrast (apa yang beda).
1. Kesimpulan
2. Saran
28
2. Surat Permohonan Penelitian
3. Surat Ijin Penelitian dari lokasi penelitian
4. Instrumen Penelitian
5. Hasil Data Penelitian
6. Hasil Pengolahan Data Penelitian
7. Dokumentasi Penelitian
29
BAB IV
TATA CARA PENULISAN
1. Sampul
2. Naskah
30
B. Pengetikan
1. Jenis huruf
KTI diketik dengan huruf Arial ukuran 11 (11 huruf setiap inchi)
dan untuk seluruh naskah digunakan jenis huruf yang sama. Huruf
harus tegak dan penggunaan huruf miring hanya untuk tujuan
tertentu yang telah ditentukan. Lambang, huruf Yunani, atau tanda-
tanda lain yang tidak dapat diketik, harus ditulis rapi dengan tinta
hitam.
2. Jarak baris
3. Batas tepi
4. Pengisian ruang
31
5. Alinea baru
6. Permulaan kalimat
Nama sub spesies, varietas, sub varietas, forma, dan sub forma
dicetak miring.
Contoh:
Andropogon ternatus subsp. Mavcrothrix
32
9. Judul pada BAB, sub judul BAB, sub-sub judul BAB, dan lain-
lain
a. Judul BAB
Sub judul BAB ditulis dari kiri, dan semua kata dalam
kalimat dimulai dengan huruf capital (format Capitalize Each
Word), kecuali kata penghubung dan kata depan, dengan
huruf ukuran 11 tebal. Kalimat pertama sesudah sub judul
BAB dimulai dengan alinea baru. Penomoran sub judul BAB
ditulis dengan menggunakan huruf kapital.
33
Penggunaan garis penghubung (-) atau bullets yang
diletakan di depan perincian tidaklah dibenarkan, sebagai
pengganti dapat digunakan penomoran dalam angka Arab
dan huruf seperti di atas.
11. Penomoran
a. Halaman
34
c. Persamaan
a. Tabel
35
b. Gambar
13. Bahasa
36
b. Bentuk kalimat
c. Istilah
37
depannya. Derajat akademik (gelar kesarjanaan misalnya
professor, Dr, Ph.D) tidak boleh dicantumkan.
Contoh :
Mawardi A.I. ditulis: Mawardi A.I.
William D. Ross Jr. ditulis : Ross Jr.W.D.
Prof. DR. Ridwanto ditulis : Ridwanto
Contoh:
38
pertama diikuti et al., (baik artikel dalam bahasa indonesia,
bahasa inggris atau bahasa asing lainnya).
Contoh:
Contoh:
39
1) Smith (2010a, 2010b) menyatakan bahwa ……
40
1) Penemuan oleh Smith (2001, cit. Jones dan Marillyn,
2004, p 33) menyatakan bahwa…………………..
2) Ada persetujuan umum bahwa……………… (Smith,
2001 cit. Jones dan Marillyn, 2004, p 33).
l. Komunikasi pribadi
41
wawancara atau konsultasi dan lainnya. Penulisan di dalam
naskah sebagai berikut:
Menurut Sudjadi (Komunikasi pribadi, 10 November,
2011) transfer gen ke dalam sel prokariot…………
42
BAB V
PENULISAN REFERENSI DALAM DAFTAR PUSTAKA
A. Buku
43
2. Buku yang dikarang oleh lebih dari satu orang
44
6. Buku terjemahan
Contoh :
45
Rohman, H. (2015). Penggunaan Sistem Informasi Geografis
Untuk Pemetaan Pola Spasial Penderita Tuberkulosis Paru
Dengan Dan Tanpa Diabetes Mellitus Di Kabupaten Kulon
Progo. Tesis. S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas
Gadjah Mada. Yogyakarta.
Contoh :
Wasisto, B. 1989, Kampanye Penggunaan Obat Generik,
Kompas, 6 Mei 1989.
Contoh :
Mardiyaningsih, A. (2020). Pengembangan Keripik dan Stik Daun
Kelor (Moringa oleifera, Lam) sebagai Sediaan Pangan
Fungsional Pencegah Stunting. Laporan Penelitian. Politeknik
Kesehatan Bhakti Setya Indonesia. Yogyakarta.
Rohman, H. (2020). Analisis Penerapan Sistem Informasi Rekam
Medis Elektronik (RME) Dengan Metode Technology
Acceptance Model 2 (TAM 2) Di Puskesmas Gamping 1.
Laporan Penelitian. Politeknik Kesehatan Bhakti Setya
Indonesia. Yogyakarta.
Contoh:
46
Artikel Koran Online :
Contoh :
Contoh :
Sampurno. (2007a). Peran Aset Nirwujud pada Kinerja
Perusahaan: Studi Industri Farmasi Indonesia. Pustaka
Pelajar. Yogyakarta.
Sampurno. (2007b). Knowledge-Based Economy: Sumber
Keunggulan Daya Saing Bangsa.Pustaka Bangsa. Pustaka
Pelajar. Yogyakarta.
47
Anonim. 1979, Farmakope Indonesia, Edisi III, Departemen
Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta (salah)
Penulis buku ini Lembaga, maka seharusnya bukan ditulis anonim
tetapi: Departemen Kesehatan RI. 1979, Farmakope
Indonesia, Edisi III, Depkes RI, Jakarta.
48
Lampiran 1.Contoh Halaman Judul/Sampul Depan Proposal KTI
(Ukuran logo 6,5x 6,5 cm, center, inline with text, Spacing afer dan before 18 pt)
*khusus Prodi D3 Rekam medis dan informasi Kesehatan untuk margin halaman judul
batas atas 4 cm, batas kiri dan bawah 3 cm, kanan 2 cm.
49
Lampiran 2. Contoh Halaman Judul/Sampul Depan Karya Tulis Ilmiah (KTI)
(Ukuran logo 6,5x 6,5 cm, center, inline with text, Spacing afer dan before 18 pt)
*khusus Prodi D3 Rekam medis dan informasi Kesehatan untuk margin halaman judul
batas atas 4 cm, batas kiri dan bawah 3 cm, kanan 2 cm.
50
Lampiran 3.Contoh Halaman Persetujuan Proposal KTI
(dibuat pada kertas dengan memuat watermark logo Poltekkes Bhakti Setya
Indonesia)
HALAMAN PERSETUJUAN
(Arial 14, All Caps. Bold, 1 spasi. Spacing after 42 pt)
Laporan Karya Tulis llmiah ini telah disetujui oleh pembimbing untuk Program
Studi D3 Farmasi/Rekam Medis dan Informasi Kesehatan/Teknologi Bank Darah
Politeknik Kesehatan Bhakti Setya Indonesia Yogyakarta
Yogyakarta, Oktober 2020
Disetujui oleh,
Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II
Mengetahui,
51
Lampiran 4. Contoh Halaman Pengesahan KTI
Oleh:
Mega Atyu Lestari
NIM 224840001
(Arial 11, All Caps. Bold, 1 spasi, Spacing before dan after 42 pt)
Karya Tulis Imilah ini telah diujikan dan disahkan di hadapan tim penguji
Program Studi D3……Politeknik Kesehatan Bhakti Setya Indonesia Yogyakarta
Pada tanggal : ………………..
(Arial 11, All Caps. Bold, 1 spasi Spacing before dan after 42 pt)
Tim Penguji:
1. (Nama Penguji dengan Gelar)
………………………………
Mengetahui
Ketua Program Studi D3……….
52
Lampiran 5. Format Penyataan Peneliti
SURAT PERNYATAAN
(Arial 14, All Caps. Bold, 1 spasi. Spacing after 42 pt)
Nama :
NIM :
Dengan ini menyatakan bahwa proposal KTI saya dengan judul: PENGARUH
KONSENTRASI INFUSA TEMU IRENG (Curcumae aeruginosae) SEBAGAI
ANTELMINTIK PADA CACING Ascaridia gali SECARA IN VITRO (Tuliskan Judul
KT, Arial 11. Bold, 1 spasi) tidak terdapat karya yang pemah diajukan untuk
memperoleh gelar akademik di perguruan tinggi dan sepanjang pengetahuan saya juga
tidak terdapat karya tulis atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang
lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar
pustaka. Demikian pemyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-
benarnya. (Arial 11, 1 spasi)
(Nama Lengkap)
NIM
53
Lampiran 6. Contoh Abstrak KTI
ABSTRAK
Mega Ayu Lestari
NIM 22484001
Pola Peresepan Diuretika Pada Pasien Gagal Ginjal Kronik Rawat Jalan
Yang Menjalani Hemodialisis Rutin di RSUD Wates Periode Oktober-
Desember 2017
54
Lampiran 7. Format Penulisan Daftar Isi Proposal Karya Tulis Ilmiah
55
Lampiran 8. Format Penulisan Daftar Isi Karya Tulis Ilmiah
56
Lampiran 9. Contoh Penyajian Tabel dan Gambar
57
Gambar 3. Grafik Data Mahasiswa
(Sumber Wibowo, 2019)
58
Lampiran 10. Contoh Penomoran
BAB I
...........................................
A. ..........
1. ..........
a. ..........
b. ..........
1) .........
2) ..........
2. ..........
B. ….....
1. .........
a. …..
59
Lampiran 10. Contoh Kerangka Teori RMIK
Judul : Evaluasi Tingkat Kepuasan Pengguna Sistem Informasi Manajemen
Rumah Sakit Menggunakan Model End User Computing Satisfaction Di RSUD
Panembahan Senopati Bantul.
Kerangka Teori
Kepuasan pengguna sistem informasi dipengaruhi oleh beberapa faktor. Menurut
teori dari Doll dan Torkzadeh (1988 cit Azleen et al., 2013) terdapat lima hal yang
mempengaruhi kepuasan pengguna sistem informasi. Lima hal tesebut adalah isi
(content), keakuratan (accuracy), tampilan (format), ketepatan waktu (timeliness),
dan kemudahan penggunaan (ease of use). Berdasarkan teori tersebut, maka
kcrangka teori dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
Gambar 2. Kerangka teori dari Doll dan Torkzadeh (1988 cit Azleen et al.
,2013
60
Lampiran 11. Contoh Kerangka Konsep RMIK
Judul : Evaluasi Tingkat Kepuasan Pengguna Sistem Informasi Manajemen
Rumah Sakit Menggunakan Model End User Computing Satisfaction Di RSUD
Panembahan Senopati Bantul.
61
Lampiran 12. Contoh Kerangka Teori Farmasi
Kerangka teori
Skrining fitokimia ekstrak etanol daun pepaya yang dilakukan Mahatriny et
al. (2014) membuktikan bahwa ekstrak etanol dapat melarutkan senyawa
alkaloid, saponin, dan tanin yang terkandung dalam daun papaya.
Kandungan ini memiliki kemampuan Vermisidal dan Ovisidal yang telah
dibuktikan dalam penelitian Bora, et al. (2014).
62
Lampiran 13. contoh Kerangka Konsep Farmasi
63
Lampiran 14. Contoh Kerangka Teori TTD
64
Lampiran 15. Contok Kerangka Konsep TTD
65
Lampiran 16. Contoh Jadwal Penelitian
Bulan
No Kegiatan
Maret April Mei Juni
1. Studi Pustaka x
2. Persiapan laboratorium x
3. Pengumpulan bahan x
4. Determinasi tanaman x
7. Analisis hasil x
8. Pembuatan laporan x
66
Lampiran 17. Perbedaan Sistematika Proposal KTI dan Laporan Akhir KTI
67
Lampiran 18. Tulisan Lampiran
68