1.

Wisata Alam Pimpiang

Pimpiang adalah salah satu tempat wisata tepian danau yang semakin ke ujung semakin dangkal
Alahan Panjang, Sumatera Barat, yang terkenal dengan keindahan alamnya. Kawasan ini
menawarkan pengalaman wisata alam yang memikat dengan pemandangan yang menakjubkan
dan udara segar pegunungan. Lokasi Pimpiang tepat berseberangan dengan Masjid Ummi dan
juga salah satu tempat wisata di Danau Atas. Tempat ini masih sedikit diketahui masyarakat
karena masih terbilang baru, sehingga jika berfoto disini pasti belum banyak orang yang
mencoba pemandangan indahnya.

Untuk masuk ke Kawasan ini dibanderol dengan harga Rp 10.000 per orang. Kita bisa menginap
dengan menyewa salah satu villa yang tersedia dan kita juga bisa berkemah dengan membawa
tenda sendiri ataupun tenda yang sudah siap disewakan.

Salah satu daya tarik utama di Alam Pimpiang adalah keberagaman ekosistemnya. Pengunjung
dapat menikmati hutan yang hijau, air danau yang jernih, serta flora dan fauna yang khas daerah
tersebut. Terdapat juga trekking dan jalur hiking yang memungkinkan wisatawan untuk
menjelajahi keindahan alam yang alami.Selain itu, tempat ini juga dikenal dengan kearifan lokal
dan budaya masyarakatnya. Wisatawan memiliki kesempatan untuk berinteraksi dengan
penduduk setempat, memahami gaya hidup mereka, dan bahkan mencoba kuliner khas daerah.

Bagi mereka yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang autentik,wisata Pulau Pimpiang
di Sumatera Barat dapat menjadi destinasi yang menarik untuk dikunjungi.

2. Kebun Teh Alahan Panjang

Kebun Teh Alahan Panjang terletak di Nagari Alahan Panjang, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten
Solok, Provinsi Sumatera Barat, dan merupakan pilihan wisata alternatif untuk liburan di daerah
pegunungan.

Wisata ini menawarkan pesona keindahan alam dengan hamparan kebun teh yang segar dan sejuk.
Jaraknya sekitar 72 km dari Kota Padang, membutuhkan waktu perjalanan sekitar 2 jam. Destinasi ini
juga populer di kalangan remaja, terletak sekitar 60 km dari Solok dengan waktu tempuh sekitar 1 jam.
Ketinggian Kebun Teh Alahan Panjang, berkisar antara 1400-1600 mdpl, memberikan pemandangan alam
hijau yang memukau.

Akses ke lokasi ini cukup mudah, dengan perjalanan sekitar 72 km dari Kota Padang. Transportasi bisa
menggunakan kendaraan pribadi atau umum, dan ada opsi menggunakan jasa tour & travel, seperti
Pelangi Holidays, yang menyediakan fasilitas sewa mobil dengan harga terbaik.

Tiket masuk ke Kebun Teh Alahan Panjang gratis, namun, perlu diingat bahwa harga ini bisa berubah
kapan saja. Pengunjung disarankan untuk menyediakan retribusi sebesar Rp 5.000 sebagai persiapan jika
terjadi perubahan.

Wisata ini menawarkan udara sejuk yang dapat merilekskan tubuh dan pikiran, terutama di kalangan
remaja. Pemandangan alam yang indah, hamparan daun teh yang menyegarkan pandangan, dan
panorama Gunung Talang yang mempesona dapat dinikmati saat berada di tengah kebun teh.

Fasilitas di Kebun Teh Alahan Panjang meliputi area parkir gratis, penjual makanan dan minuman dengan
harga ramah di kantong, spot foto menarik, serta kesempatan untuk memperoleh wawasan tentang
berkebun teh dari pekebun setempat tanpa biaya tambahan.

Jika berencana menginap, ada beberapa pilihan penginapan murah dengan fasilitas lengkap di sekitar
objek wisata, seperti Imelda Hotel & Waterpark, Green Hill Hotel Alahan Panjang, dan lainnya.
3. Pantai Salido
Kabupaten Pesisir Selatan dikenal sebagai destinasi wisata alam yang melimpah dan penuh nuansa alami.
Oleh karena itu, keberadaan wisata bahari menjadi daya tarik utama di kabupaten ini, yang sudah
terkenal sebagai Negeri Sejuta Pesona.
Pantai menjadi tujuan wisata yang selalu ramai dikunjungi, baik oleh wisatawan lokal maupun
internasional. Berkunjung ke pantai tidak hanya memberikan ketenangan dan kedamaian, tetapi juga
menawarkan suasana sejuk dan pemandangan laut yang indah.
Salah satu destinasi unggulan di Kabupaten Pesisir Selatan adalah Pantai Salido, yang terletak di
Kampung Koto Salido Kenagarian Salido Kecamatan IV Jurai. Pembangunan jalan lingkar oleh Pemerintah
Daerah setempat telah meningkatkan animo pengunjung di Pantai Salido.
Pantai Salido menawarkan pemandangan yang menenangkan dan memanjakan mata. Pada pagi hari,
pengunjung dapat menyaksikan aktivitas nelayan yang menggunakan pukat tradisional untuk menangkap
ikan.
Selain itu, Pantai Salido berdekatan langsung dengan Objek Wisata Pantai Carocok. Dengan adanya jalan
tembus hingga Pantai Carocok, Pantai Salido semakin diminati pengunjung. Di sana, selain menikmati
keindahan laut, pengunjung juga dapat menikmati matahari terbenam yang menjadi daya tarik khusus.
Bagi mereka yang lelah dengan kebisingan kendaraan dan pemandangan gedung-gedung tinggi, Pantai
Salido di Pesisir Selatan adalah pilihan yang tepat. Objek wisata ini dapat dicapai dalam waktu sekitar 2
jam dari Kota Padang. Jangan khawatir soal makanan, karena terdapat warung nasi di lokasi yang
menyajikan hidangan laut dengan cita rasa lezat sesuai selera.
4. Masjid Terapung Samudera Ilahi
Sejak diresmikan pada bulan Februari 2021, masjid terapung di Sumatera Barat terus menjadi magnet
bagi pengunjung. Lokasinya yang langsung menghadap ke lepas pantai dengan air biru dan beberapa
pulau kecil di sekitarnya menambah keindahan pemandangan di sekitar masjid.
Masjid Samudera Ilahi, begitu namanya, telah menjadi daya tarik utama bagi para wisatawan sejak
keberadaannya diresmikan. Terletak di kawasan Pantai Carocok Painan, Kabupaten Pesisir Selatan,
Sumatera Barat, akses ke masjid ini juga cukup mudah dijangkau.
Masjid ini memiliki nama lengkap Masjid Terapung Samudera Ilahi, yang memiliki makna untuk
mengingatkan pengunjung bahwa mereka memasuki lautan Ketuhanan dengan segala kebesaran Allah,
sebuah pendekatan yang termasuk dalam tasawuf.
Pesisir Selatan, terkenal dengan destinasi wisata dan kuliner khasnya, kembali menawarkan daya tarik
baru dengan hadirnya Masjid Samudera Ilahi setelah Puncak Mandeh. Masjid ini berlokasi di Pantai
Carocok, Pesisir Selatan, Sumatera Barat, dan telah menjadi ikon pariwisata religi yang menarik
perhatian.
Tidak hanya wisatawan lokal dari Sumatra Barat, tetapi juga dari berbagai daerah di Indonesia datang
untuk mengunjungi masjid ini. Arsitektur masjid yang menonjolkan kesan mengapung di laut
membuatnya menjadi daya tarik visual yang unik.
Masjid Samudera Ilahi memiliki kubah emas yang berkilauan dan mampu menampung sekitar 300
jamaah di dalamnya. Dengan menara setinggi 32 meter, masjid ini memberikan pengunjung
pemandangan yang indah.
Selain berfungsi sebagai tempat ibadah, masjid ini dilengkapi dengan selasar, taman bermain, dan
jembatan yang menghubungkan Pulau Batu Kureta dengan Pantai Carocok, diberi nama Jembatan
Asmara.
Pengunjung tidak hanya dapat menikmati keindahan masjid tetapi juga destinasi wisata sekitarnya.
Retribusi sebesar Rp5.000 dikenakan kepada pengunjung untuk masuk ke area destinasi, namun tidak
untuk beribadah di masjid.
Di sekitar masjid, pengunjung juga dapat menikmati berbagai wisata air seperti banana boat, flying fox,
jetski, dan menyeberang ke Pulau Cingkuak dengan perahu tempel warga dengan tarif penyeberangan
sekitar Rp10 ribu.
Masjid Samudera Ilahi tidak hanya menawarkan keindahan bangunan, tetapi juga mempersembahkan
pemandangan alam yang menakjubkan di sekitar Pesisir Selatan. Dengan lahan seluas 1.795 meter
persegi dan biaya pembangunan sekitar 27,5 miliar rupiah, masjid ini tetap menjadi tempat ibadah
utama dan ikon pariwisata di daerah tersebut.