Anda di halaman 1dari 27

PERKEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASI

DARI ZAMAN PRASEJARAH DAN PENERAPANNYA


DALAM BERBAGAI BIDANG
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Pada Mata Kuliah
Ekonomi Bisnis Digital
Dosen Pengampu: Lativa Hartiningtyas S.Pd., M.Pd.

Oleh Kelompok 1 :
1. Karina Eka Nur Afifah (1860405233151)
2. Ciky Tania (1860405233179)
3. Ifana (1860405232150)
4. Isna Khusnatuzahra (1860405233165)
5. Aryo Bimo Laksono (1860405232150)
6. Bayu Pandu Okta Repsian (1860405233183)
7. Mochamad Dzaky Jibranzahranta (1860405233193)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN BISNIS SYARIAH


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
UIN SAYYID ALI RAHMATULLAH TULUNGAGUNG
SEPTEMBER 2023

i
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.......................................................................................i

KATA PENGGANTAR..................................................................................ii

DAFTAR ISI....................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang...................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah................................................................................. 1
C. Tujuan Penulisan................................................................................... 1

BAB II PEMBAHASAN

A. Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi Mulai Masa


Pra Sejarah............................................................................................ 3
B. Perkembangan Komputer Generasi I-V................................................12
C. Penerapan TI dalam berbagai bidang....................................................16

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan........................................................................................... 20
B. Saran..................................................................................................... 21

DAFTAR PUSTAKA...................................................................................... 22

ii
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Panyayang, kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah mengenai sejarah perkembangan teknologi informasi dan
penerapan dalam berbagai bidang ini.

Kemudian kami juga menyampaikan banyak terima kasih kepada:

1. Bapak Dr H. Maftukhin, M.Ag. Selaku Rektor Universitas Islam


Negeri Sayyid Ali Rahmatullah.
2. Bapak Dr. H. Nur Effendy, M.Ag. Selaku Dekan Fakultas Ekonomi
dan Bisnis Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah.
3. Bapak Refki Rusyadi, M.Pd.I. Selaku Koord Prodi Manajemen
Bisnis Syariah.
4. Ibu Siti Ulin Ni’mah M.Pd.I. Selaku dosen pengampu mata kuliah
Bahasa Indonesia dan selaku pembimbing pembuatan makalh ini.
5. Semua pihak yang telah berpartisipasi dalam pembuatan makalah
ini

Makalah ilmiah ini telah kami susun dengan sebaik mungkin, dengan
melakukan tinjuan pustaka dari berbagai literatur yang telah kami peroleh.
Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya, karena
kurangnya pengetahuan penulis. Oleh karena itu dengan segala kekurangan dalam
makalah ini kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca yang bersifat
konstruktif untuk dapat memperbaiki makalah ini.

Akhir kata kami berharap semoga makalah ilmiah tentang sejarah


perkembangan teknologi informasi dan penerapan dalam berbagai bidang ini
dapat memberikan manfaat maupun inpirasi kepada para pembaca.

Tulungagung, 2 September 2023

iii
Penulis

iv
BAB 1
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah
mengalami banyak perubahan mulai dari zaman prasejarah hingga saat ini.
Diera globalisasi dewasa ini ilmu pengetahuan mengenai teknologi
informasi dan komunikasi sudah berkembang dengan sangat pesat. Banyak
teknologi-teknologi baru dengan kecanggihan yang sangat luar biasa hadir
diberbagai bidang, seperti ekonomi, pendidikan, kesehatan, pemerintahan,
dan masih banyak lainnya. Hal itu tentu memberikan perubahan yang
besar pada tatanan dan perilaku umat manusia. Dengan adanya teknologi-
teknologi yang canggih ini amat sangat membantu kehidupan manusia.
Segala sesuatu menjadi lebih efektif dan efisien jika dilakukan dengan
teknologi-teknologi yang ada. Oleh karena itu penting bagi kita, terutama
para generasi muda untuk memahami tentang perkembangan teknologi
informasi dan komunikasi yang ada pada saat ini. Dalam makalah ini akan
kita bahas bersama mengenai perkembangan teknologi informasi dan
komunikasi mulai dari zaman prasejarah hingga penerapannya saat ini
dalam berbagai bidang kehidupan.

B. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas maka permasalahan
yang menjadi bahan kajian dalam makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Bagaimanapun perkembangan teknologi informasi dan komunikasi
mulai dari masa prasejarah?
2. Bagaimana perkembangan komputer dari generasi I hingga
generasi V?
3. Dalam bidang apa saja (TI) Teknologi Informasi dapat diterapkan,
dan bagaimana penerapannya

1
C. TUJUAN
Tujuan dibuatnya makalah ini untuk memberikan pemahaman kepada para
pembaca mengenai:
1. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi mulai dari
masa prasejarah.
2. Perkembangan komputer dari generasi I hingga generasi.
3. Penerapan TI (Teknologi Informasi) dalam berbagai bidang.

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi dari


Masa Pra Sejarah
Teknologi merupakan suatu tindakan perekaan terhadap berbagai
sumber daya yang ada untuk memudahkan kehidupan manusia. Pengertian
Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) adalah pengembangan dan
pengaplikasian dari alat, mesin, material, dan proses yang dimaksudkan
untuk memudahkan manusia dalam menyelesaikan segala tugas atau
permasalahannya. Sedangkan informasi sendiri merupakan hasil daripada
pemprosesan, manipulasi, dan pengorganisasian atau penataan daripada
sekelompok data yang mempunyai nilai pengetahuan bagi penggunanya.
Data merupakan fakta peristiwa yang diambil dari suatu kejadian dan
mengandung nilai yang sangat berarti dan merupakan representasi fisik
dari suatu kehidupan yang dapat melahirkan suatu komunikasi dan
informasi, data bisa berupa : simbol, gambar, kata, angka, huruf,
objek dll. Komputer dalam pemrosesannya selalu menggunakan data
yang akan diproses untuk dijadikan informasi. Jadi dapat disimpulkan,
data adalah fakta yang sudah ditulis dalam bentuk catatan atau direkam ke
dalam berbagai bentuk media, sedangkan informasi adalah data yang
sudah diolah, dibentuk atau dimanipulasi sesuai dengan keperluan tertentu.
Informasi mempunyai ciri-ciri seperti: suatu yang benar atau salah, bersifat
baru, menjadikan suatu tambahan referensi dan bersifat korektif.
Teknologi Informasi dan Komunikasi ini meliputi dua aspek, yakni
teknologi informasi dan teknologi komunikasi. Teknologi Informasi (TI)
atau dalam bahasa Inggris dikenal dengan istilah Information Technology
(IT) merupakan istilah umum untuk teknologi apa pun yang membantu
manusia dalam membuat, mengubah, menyimpan, mengomunikasikan,
dan atau menyebarkan informasi. Teknologi informasi ini menyatukan

3
antara komputasi dan komunikasi yang berkecepatan tinggi untuk segala
data yang

4
bisa berupa visual maupun audio. Teknologi informasi meliputi segala hal
segala hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai alat bantu,
manipulasi, dan pengelolaan informasi. Berikut ini merupakan beberapa
pendapat para ahli mengenai pengertian dari Teknologi Informasi (TI) :
1. Teknologi Informasi adalah studi atau peralatan elektronika,
terutama komputer, untuk menyimpan, menganalisa, dan
mendistribusikan informasi apa saja, termasuk kata-kata, bilangan,
dan gambar (kamus Oxford, 1995)
2. Teknologi Informasi adalah seperangkat alat yang membantu anda
bekerja dengan informasi dan melaksanakan tugas-tugas yang
berhubungan dengan pemrosesan informasi (Haag & Keen, 1996)
3. Teknologi Informasi adalah segala bentuk teknologi yang
diterapkan untuk memproses dan mengirimkan informasi dalam
bentuk elektronis (Lucas, 2000)

Kemudian aspek yang kedua dari Teknologi Informasi dan


Komunikasi (TIK) adalah Teknologi Komunikasi atau yang dalam bahasa
Inggrisnya dikenal dengan istilah Comunication Technology merupakan
sebuah alat atau perangkat yang menggabungkan aspek sosial yang
memungkinkan setiap individu dapat mendapatkan, mengirimkan, dan saling
bertukar informasi dengan individu-individu lainnya. Dengan begitu setiap
individu atau manusia dapat mencari informasi atau data yang dibutuhkan
dengan cepat dan mudah dengan memanfaatkan teknologi komunikasi.

Dari penjelasan di atas dapat kita simpulkan bahwa Teknologi


Informasi meliputi segala hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan
sebagai alat bantu, manipulasi, dan pengelolaan informasi, sedangkan
Teknologi Komunikasi adalah segala hal yang berkaitan dengan penggunaan
alat bantu untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat yang satu ke
lainnya. Pada hakikatnya teknologi informasi dan teknologi komunukask ini
adalah suatu padanan yang tidak dapat terpisahkan yaitu segala kegiatan yang
terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, dan transfer atau
pemindahan informasi antar individu maupun antar media. Oleh karena itu,

4
orang-orang selalu menggabungkan kedua teknologi ini dengan istilah
Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).

Sejarah Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Sejarah


mengenai perkembangan teknologi informasi dan komunikasi ini tak lepas
dari sejarah peradaban dunia atau sejarah peradaban manusia. Pada zaman
dahulu penyampaian informasi juga dilakukan mulai dari gambar-gambar
yang terletak pada dinding gua, peletakan tonggak sejarah berupa prasasti,
sampai saat ini kita mengenal internet sebagai suatu sarana atau alat untuk
menyampaikan informasi yang begitu cepat. Berikut ini adalah sejarah
perkembangan TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) mulai dari zaman
pra-sejarah hingga ke zaman modern sekarang ini :

1. Masa Prasejarah.
Pada zaman ini, teknologi informasi dan komunikasi yang
dilakukan oleh manusia berfungsi sebagai sistem untuk pengenalan
bentuk-bentuk yang manusia kenal. Untuk menggambarkan informasi
yang diperoleh, mereka menggambarkannya pada dinding-dinding gua
tentang berburu dan binatang buruannya. Pada masa ini, manusia
mulai mengidentifikasi benda-benda yang ada di sekitar lingkungan
tempat tinggal mereka, kemudian melukiskannya pada dinding gua
tempat tinggalnya. Awal komunikasi mereka pada zaman ini hanya
berkisar pada bentuk suara dengusan dan menggunakan isyarat
tangan. Pada zaman prasejarah mulai diciptakan dan digunakan alat-
alat yang menghasilkan bunyi dan isyarat, seperti gendang, terompet
yang terbuat dari tanduk binatang, dan isyarat asap sebagai alat
pemberi peringatan terhadap bahaya.
a) 3000 SM
Untuk yang pertama kali, tulisan digunakan oleh
Bangsa Sumeria dengan menggunakan simbol-simbol yang
dibentuk dari piktografi sebagai huruf. Simbol atau huruf-
huruf ini juga mempunyai bentuk bunyi (penyebutan) yang
berbeda sehingga mampu menjadi kata, kalimat, dan bahasa.
b) 2900 SM

5
Pada 2900 SM, bangsa Mesir Kuno menggunakan
huruf hieroglif. Hieroglif merupakan bahasa simbol, dimana
setiap ungkapan diwakili oleh simbol yang berbeda. Jika
simbol-simbol tersebut digabungkan menjadi satu rangkaian,
maka akan menghasilkan sebuah arti yang berbeda. Bentuk
tulisan dan bahasa hieroglif ini lebih maju dibandingkan
dengan tulisan Bangsa Sumeria.
c) 500 SM
Manusia sudah mengenal cara membuat serat dari
pohon papyrus yang tumbuh di sekitar sungai Nil. Serat
papyrus dapat digunakan sebagai kertas. Kertas yang terbuat
dari serat pohon papyrus menjadi media untuk menulis atau
media untuk menyampaikan informasi yang lebih kuat dan
fleksibel dibandingkan dengan lempengan tanah liat yang
sebelumnya juga digunakan sebagai media informasi.
d) 105 M
Pada masa ini, bangsa Cina berhasil menemukan
kertas. Kertas yang ditemukan oleh bangsa Cina pada
masa ini adalah kertas yang kita kenal sekarang. Kertas ini
dibuat dari serat bambu yang dihaluskan, disaring, dicuci,
kemudian diratakan dan dikeringkan. Penemuan ini juga
memungkinkan sistem pencetakan yang dilakukan dengan
menggunakan blok kayu yang ditoreh dan dilumuri oleh
tinta atau yang kita kenal sekarang dengan sistem ca2.
2. Masa Modern (1400 M s.d. Sekarang)
a) Tahun 1455
Pada 1455, untuk pertama kalinya Johann Gutenberg
memgembangkan mesin cetak dengan menggunakan plat huruf
yang terbuat dari besi dan dapat diganti-ganti dalam bingkai
yang terbuat dari kayu.
b) Tahun 1830

6
Augusta Lady Byron menulis program komputer yang
pertama di dunia. Ia bekerja sama dengan Charles Babbage
menggunakan mesin analytical yang didesain sehingga mampu
memasukkan data, mengolah data, dan menghasilkan bentuk
keluaran dalam sebuah kartu. Mesin ini dikenal sebagai bentuk
komputer digital yang pertama, walaupun cara kerjanya lebih
bersifat mekanis daripada bersifat digital.
c) Tahun 1837
Telegraf dan Penemunya (Samuel Morse) Samuel
Morse mengembangkan telegraf dan bahasa kode morse
bersama Sir William Cook dan Sir Charles Wheatstone. Morse
menggunakan kode-kode sederhana untuk mewakili pesan-
pesan yang ingin dikirimkan dengan menggunakan pulsa
listrik melalui kabel tunggal. Namun sinyal-sinyal yang dapat
dikirim dengan baik hanya berada dalam jarak 32 km. Untuk
jarak yang lebih jauh, sinyal-sinyal yang diterima menjadi
terlalu lemah untuk direkam. Kemudian, Morse membangun
peralatan relai yang ditempatkan di setiap 32 km dari stasiun
sinyal. Relai tersebut berfungsi untuk mengulangi sinyal yang
diterima dan mengirimnya kembali ke 32 km berikutnya. Relai
terdiri dari sakelar yang dioperasikan secara elektromagnetik.
Sistem telegraf kemudian segera digunakan untuk bisnis yang
membutuhkan pengiriman pesan secara cepat untuk jarak yang
jauh, seperti surat kabar dan pesan untuk perjalanan kereta api.
d) Tahun 1877
Pada 1877, Alexander Graham Bell menciptakan dan
mengembangkan telepon yang dipergunakan pertama kali
secara umum. Pada 1879, sistem pemanggilan telepon mulai
menggunakan nomor yang menggantikan sistem pemanggilan
nama. Hal ini untuk mencegah operator yang tidak mengenal
semua pelanggan. Sistem penomoran telepon menggunakan

7
huruf dan angka, dimana nomor telepon menggunakan sistem
dua huruf dan lima digit angka.

e) Tahun 1889
Pada 1889, Herman Hollerith menerapkan prinsip kartu
perforasi untuk melakukan penghitungan. Tugas pertamanya
adalah menemukan cara yang lebih cepat untuk melakukan
perhitungan bagi Biro Sensus Amerika Serikat. Sensu yang
dilakukan pada 1880 membutuhkan waktu tujuh tahun
untukmenyelesaikan perhitungan. Dengan berkembangnya
populasi, Biro Sensus tersebut memperkirakan bahwa
dibutuhkan waktu sepuluh tahun untuk menyelesaikan
perhitungan sensus. Hollerith menggunakan kartu perforasi
untuk memasukkan data sensus yang kemudian diolah oleh
alat tersebut secara mekanik. Sebuah kartu dapat menyimpan
hingga 80 variabel. Dengan menggunakan alat tersebut, hasil
sensus dapat diselesaikan dalam waktu enam minggu. Selain
memiliki keuntungan dalam bidang kecepatan, kartu tersebut
berfungsi sebagai media penyimpan data. Tingkat kesalahan
perhitungan juga dapat ditekan secara drastis.
f) Tahun 1931
Pada 1931, Vannevar Bush membuat sebuah kalkulator
untuk menyelesaikan persamaan differensial. Mesin tersebut
dapat menyelesaikan persamaan differensial kompleks yang
selama ini dianggap rumit oleh kalangan pelajar dan
mahasiswa. Mesin tersebut sangat besar dan berat karena
ratusan gerigi dan poros yang dibutuhkan untuk melakukan
perhitungan.
g) Tahun 1939
Pada 1939, Dr. John V. Atanasoff dan dibantu oleh
Clifford Berry berhasil menciptakan komputer elektronik

8
digital pertama. Sejak saat ini, komputer terus mengalami
perkembangan sehingga menjadi semakin canggih.
h) Tahun 1973 – 1990
Pada masa ini, istilah internet diperkenalkan dalam
sebuah paper tentang TCP/IP. Secara harfiah, internet
(interconnected networking) diartikan sebagai rangkaian
komputer yang terhubung di dalam beberapa rangkaian.
Rangkaian pusat yang membentuk internet diawali pada 1969
sebagai ARPANET yang dibangun oleh ARPA (United States
Department of Defense Advanced Research Projects Agency).
Beberapa penyelidikan awal yang disumbang oleh ARPANET
di antaranya adalah kaedah rangkaian tanpa pusat
(decentralised network), teori queueing, dan kaedah pertukaran
paket (packet switching). Pada 1981, National Science
Foundation mengembangkan backbone yang disebut CSNET
dengan kapasitas 56 Kbps untuk setiap institusi dalam
pemerintahan. Pada 1 Januari 1983, ARPANET menukar
protokol rangkaian pusatnya, dari NCP ke TCP/IP. Ini
merupakan awal dari Internet yang kita kenal sekarang.
Kemudian pada 1986, IETF mengembangkan sebuah server
yang berfungsi sebagai alat koordinasi di antara DARPA,
ARPANET, DDN, dan Internet Gateway.
Pada 1990-an, internet telah berkembang dan
menyambungkan banyak pengguna jaringan-jaringan
komputer yang ada.9) Tahun 1991 – Sekarang sistem bisnis
dalam bidang IT pertama kali terjadi ketika CERN memungut
bayaran dari para anggotanya untuk menanggulangi biaya
operasionalnya. Pada 1992, mulai terbentuk komunitas internet
dan diperkenalkannya istilah World Wide Web (www) oleh
CERN. Pada 1993, NSF membentuk InterNIC untuk
menyediakan jasa pelayanan internet menyangkut direktori dan
penyimpanan data serta database (oleh AT&T), jasa registrasi

9
(oleh Network Solution Inc), dan jasa informasi (oleh General
Atomics/CERFnet). Pada 1994, pertumbuhan internet melaju
dengan sangat cepat dan mulai merambah ke dalam berbagai
segi kehidupan manusia dan menjadi bagian yang tidak dapat
dipisahkan dari manusia. Pada 1995, perusahaan umum mulai
diperkenankan menjadi provider dengan membeli jaringan di
backbone. Langkah ini memulai pengembangan teknologi
informasi, khususnya internet dan penelitian-penelitian untuk
mengembangkan sistem dan alat yang lebih canggih.

Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi dari Masa ke Masa yang


dikategorikan dalam 5 era :

1. Era Pra Mekanikal


Masa ini dimulai antara tahun 3000 SM s.d 1450 M. Pada masa ini
komunikasi yang dilakukan adalah menggunakan bahasa atau gambar
sederhana yang dikenal dengan nama petroglyths yang diukirkan pada
batu-batuan. Alphabet yang pertama kali dikenal dan dikembangkan yaitu
pheonician. Penggunaan alat komunikasi dengan menggunakan tulisan
semakin populer setelah penggunaan pena dan kertas yang terbuat dari
tanaman papyrus. Bentuk-bentuk penyimpanan informasi berupa tulisan
terus berkembang dalam bentuk buku, dan salah satu bentuk penyimpanan
informasi yang terkenal adalah egyptian scrolls. Pada masa ini pula sekitar
tahun 100 M berkembang sistem penomoran yaitu angka 1-9 yang
dikembangkan oleh orang India, yang kemudian disusul dengan penemuan
angka 0 pada tahun 875 M. Pada masa ini pula muncul penemuan
kalkulator sederhana sebagai pengolah informasi yang dikenal dengan
nama abacus (Brady & Elkner, 2011)
2. Era Mekanikal.
Era ini terjadi antara tahun 1485 s.d 1840 M. Pada kurun masa ini
terjadi pengembangan teknologi baru yang cukup pesat, diantaranya
adalah penemuan mekanikal komputer oleh Blaise Pascal yang digunakan
untuk perkalian dan pembagian. Kemudian ada penemuan dari Charles
Babbage untuk penghitungan yang sedikit berbeda. Pada masa ini juga

10
banyak ditemukan penemuan dan penciptaan mesin-meain yang digunakan
untuk penghitungan (Brady & Elkner, 2011)
3. Era Elektromekanikal.
Pada tahun 1840 s.d 1940 TIK sudah memasuki era
elektromekanikal dan memasuki era telekomunikasi. Saat ini
perkembangan teknologi sudah mulai mendekati bentuk yang terjadi pada
masa kini. Pada masa ini ditemukan teknologi telekomunikasi seperti
telegram pada awal tahun 1800. Penggunaan kode Morse yang ditemukan
oleh Samuel Morse pada tahun 1835, penemuan telepon oleh Alexander
Graham Bell pada tahun 1876, dan penemuan radio oleh Guglielmo
Marconi pada tahun 1894. Pada era ini pula, pada 1940, diciptakan
teknologi komputer digital dalam skala yang besar oleh Harvard
University. Komputer ini berukuran besar dengan tinggi sekiyar 2,5 meter,
panjang sekitar 15 meter, lebar 50 cm, dan berat mencapai 5 ton.
Komputer ini menjadi cikal bakal penciptaan teknologi komputer-
kompyter lainnya. (Brady & Elkner, 2011).
4. Era Elektronik
Era ini terjadi ditahun 1940 s.d 1990-an dan berkembang pesar
ditahun 2000. Masa ini dapat dikatakan sebagai era elektronik modern
yang perkembangannya luar biasa dengan informasinya yang sangat cepat
dan mengglobal. Pada era elektronik ini cikal bakal teknologi internet
mulai berkembang dari sebuah proyek militer yang disebut The Semi
Automatuc Ground Environment (SAGE) pada tahun 1958 yang
merupakan bagaian dari pengembangan jaringan sistem radar di Amerika
yang pertama. Kemudian diakhir tahun 1960 – 1970 lingkungan militer
Amerika mulai menggunakan jaringan yang dikenal dengan nama
ARPANET yang dikembangkan oleh the American Military Research
Agency (APRA). Pengembangan dan evolusi ARPANET mulai
dieksplorasi untuk keperluan nonkomers oleh Janet Abbate, yang
kemudian pada thaun 1979 sebuah jaringan komputer yang dikenal dengan
nama USENET dikembangkan dengan menggunakan sistem transfer dan
sinkronisasi file serta pesan-pesan antar komputer.

11
Pada era elektronik ini, aplikasi dasar teknologi internet mulai
dikembangakan. Tahun 1990-an aplikasi komputer jaringan internet yang
dikenal dengan sebutan the World Wide Web (www) diciptakan oleh
seorang ilmuwan Inggris yang bernama Tim Berners-Lee. Pada era ini
pula perkembangan web browser secara komersial terjadi sangat pesat,
antara lain Netscape dan Microsoft yang memungkingkan dan
mempercepat penggunaan internet untuk masyarakat luas (Cusumano &
Yoffie, 1998)
5. Era Teknologi Jaringan dan Aplikasi
Era ini dimulai pada tahun 2000-an hingga saat ini. Era ini
memang dipicu oleh penggunaan internet yang sudah menjadi bagian dari
aktivitaa organisasi maupun individu. Kebanyakan orang
mengkonotasikan internet sebagai the world wide web sehingga menjadi
suatu hal yang umum apabila orang menggunakan internet berarti mereka
menggunakan world wide web. Sebenarnya menggunakan email adalah
juga menggunakan internet. Selain internet dan web, teknologi lain yang
juga berkembanv pada era ini adalah teknologi nirkabel, local power
generation, speech recognition softwarwe, dan mesin penerjemah
(translator). Perkembangan TIK lainnya yang telah digunakan dalam
berbagai aspek kehidupan, termasuk pendidikan, yang meliputi penyiaran
berteknologi satelit (misalnya satelit televisi) ; video-conferenving, dan
Compact Disk Technology (CD-ROM, DVD, VCD).

B. Perkembangan Komputer Generasi I-V


1. Generasi I
Perkembangan komputer pertama adalah Electronic
Numerical Computing and Integration ( ENIAC), yang diciptakan
oleh kemitraan antara pemerintah AS dan University of Pennsylvania
. Terdiri dari 18.000 tabung vakum , 70.000 resistor , dan 5 juta
titik solder , komputer ini merupakan mesin besar yang
mengonsumsi daya 160 kW . Perancang dari komputer ini adalah
John Presper Eckert (1919-1995) dan John W. Mauchly ( 1907-

12
1980 ), ENIAC merupakan komputer serba guna (general-tujuan
komputer) yang berlari 1000 kali lebih cepat dibandingkan Mark I.
Pada tahun 1940 – an , John von Neumann (1903-1957)
bergabung dengan kelompok di Universitas Pennsylvania untuk
mengembangkan ide desainnya.
Karena teknik komputer masih akan digunakan dalam
waktu 40 tahun ke depan, Von Neumann merancang Komputer
Otomatis Elektronik Variabel Diskrit (EDVAC) pada tahun 1945
dengan memori untuk menampung kedua program, mungkin data.
Teknik ini memungkinkan komputer berhenti pada waktu tertentu
dan kemudian melanjutkan pekerjaan. Kunci arsitektur von
Neumann adalah unit penyimpanan pusat (CPU), yang
mengoordinasikan semua fungsi komputasi melalui satu sumber.
Pada tahun 1951, UNIVAC I ( Universal Automated Computer I)
yang diproduksi oleh Remington Rand menjadi komputer
komersial pertama yang menggunakan model arsitektur Von
Neumann .
Biro Sensus AS dan General Electric memiliki UNIVAC.
Salah satu hasil mengesankan UNIVAC adalah keberhasilannya
memprediksi kemenangan Dwilight D. Eisenhower dalam
pemilihan presiden tahun 195 untuk misi tertentu. Setiap
komputer mempunyai program kode biner berbeda yang disebut
“ bahasa mesin”. Hal ini membuat komputer sulit diprogram dan
kecepatannya terbatas. Fitur lain dari komputer generasi pertama
adalah penggunaan tabung vakum ( yang berukuran besar pada saat
itu ) dan silinder magnet untuk menyimpan data.
2. Generasi II
Penemuan transistor pada tahun 1948 sangat
mempengaruhi perkembangan komputer.
Dengan cepat menggantikan tabung vakum di televisi, radio, dan
komputer. Hasilnya, ukuran mesin listrik telah berkurang secara
signifikan, yaitu lebih kecil, lebih cepat, lebih andal, dan lebih

13
hemat energi dibandingkan pendahulunya. Mesin pertama yang
menggunakan teknologi baru ini adalah superkomputer. IBM
menciptakan superkomputer bernama Stretch dan Sprery -Rand
dan komputer bernama LARC. Komputer ini, yang dikembangkan
untuk laboratorium energi atom , dapat memproses data dalam
jumlah besar , suatu kemampuan penting bagi para peneliti dalam
penelitian atom. Mesin ini sangat mahal dan cenderung terlalu
rumit untuk kebutuhan komputasi perusahaan , sehingga
membatasi popularitasnya. Hanya dua LARC yang dipasang
dan digunakan.
Satu di Laboratorium Radiasi Lawrence di Livermore,
California dan yang lainnya di Pusat Penelitian dan Pengembangan
Angkatan Laut AS di Washington DC. Komputer generasi kedua
menggantikan bahasa mesin dengan bahasa assembly. Bahasa
assembly adalah bahasa yang menggunakan singkatan untuk
menggantikan kode biner .
Meningkatnya performa yang dihasilkan komputer
generasi kedua dari generasi pertama mulai diketahui oleh publik
dan sekitar awal tahun 1960an mulai di operasikan oleh kalangan
bisnis, universitas, dan pemerintahan. Komputer generasi kedua
ini dulunya dan masih berupa transistor . Mereka juga
memiliki komponen yang berhubungan dengan komputer masa
kini, yaitu printer, drive penyimpanan, memori, sistem operasi,
dan program. Contoh penting komputer masa kini adalah 1401 ,
yang diterima secara luas di industri. Pada tahun 1965 , sebagian
besar perusahaan besar menggunakan komputer generasi kedua
untuk memproses informasi keuangan .
3. Generasi III
Meskipun transistor lebih unggul daripada tabung vakum
dalam banyak hal , transistor tetap menghasilkan panas dalam
jumlah besar , yang berpotensi merusak komponen internal
komputer.

14
Insinyur Texas Instruments Jack Kilby mengembangkan
sirkuit terpadu (IC : Sirkuit terpadu) pada tahun 1958. Sirkuit
terpadu ini menggabungkan tiga komponen elektronik pada
piringan silikon kecil yang terbuat dari pasir kuarsa. Para
ilmuwan kemudian berhasil memasukkan lebih banyak
komponen ke dalam satu chip yang disebut semikonduktor.
Akibatnya, komputer menjadi semakin kecil karena komponen -
komponennya dapat dimasukkan dengan kuat ke dalam chip.
Kemajuan lain dari komputasi generasi ketiga adalah penggunaan
sistem operasi (operating system ) yang memungkinkan mesin
Inggris menjalankan banyak program berbeda secara bersamaan
dengan program utama yang memantau dan mengoordinasikan
memori.
4. Generasi IV
Tahun 1980an , video game seperti Atari 2600
mendapat perhatian konsumen karena komputer pribadi lebih
kompleks dan dapat diprogram. Pada l tahun 1981, IBM
memperkenalkan penggunaan komputer pribadi (PC) di rumah ,
kantor, dan sekolah. Jumlah komputer yang digunakan
meningkat dari 2 juta pada tahun 1981 menjadi 5. 5 juta pada
tahun 1982. Sepuluh tahun kemudian , 65 juta komputer
digunakan . Komputer terus berkembang menuju ukuran yang
lebih kecil , mulai dari komputer desktop (desktop computer)
hingga komputer saku (laptop), atau bahkan komputer saku
(palmtop). Apple Macintosh di pasar komputer. Apple
Macintosh menjadi terkenal karena mempopulerkan sistem grafis
komputernya, sementara para pesaingnya masih menggunakan
komputer berbasis teks. Macintosh juga merupakan perangkat
yang populer. Saat ini kami sedang meluncurkan perjalanan yang
kompatibel dengan pengguna IBM nCPU : IBMPC/486, Pentium,
PentiumII, PentiumII, PentiumIV ( keluarga prosesor yang

15
diproduksi oleh Intel). Kita juga mengenal AMD k6, Athlon
dll. Semua ini milik komputer generasi keempat.
5. Generasi V
Kecerdasan buatan (saat ini dan masa depan) karena
tahap ini masih sangat muda , sangat sulit untuk mendefinisikan
komputer generasi ke – 5 .
Contoh fantastis dari komputer generasi kelima adalah
Arthur C. Komputer fiksi HAL9000 Clarke dalam novelnya tahun
2001 yang berjudul “Perjalanan luar angkasa”. HAL melakukan
semua yang Anda inginkan di komputer generasi ke-5.
Kecerdasan buatan (kecerdasan buatan atau AI) memberikan
HAL alasan yang baik untuk berkomunikasi dengan manusia,
menggunakan masukan visual , dan belajar dari pengalamannya
sendiri. HAL9000 mungkin masih jauh, namun banyak fiturnya
yang sudah diimplementasikan. Beberapa komputer dapat
menerima instruksi verbal dan meniru pemikiran manusia.
Terjemahan bahasa asing juga dimungkinkan. Pengaturan ini
terlihat sederhana. Namun ketika pemrogram menyadari bahwa
pemahaman manusia sangat bergantung pada konteks, dan
pemahaman berarti lebih dari sekadar terjemahan langsung kata –
kata, Plant menjadi jauh lebih rumit dari yang diperkirakan.
Banyak kemajuan dalam desain komputer dan bahkan teknologi
yang lebih maju telah memungkinkan munculnya komputer
generasi kelima. Dua kemajuan teknologi utama adalah
kemampuan transmisi paralel yang menggantikan model non-
Neumann. Model non – Von Neumann digantikan oleh sistem di
mana beberapa CPU dapat dikoordinasikan untuk bekerja secara
bersamaan. Kemajuan lainnya adalah teknologi superkonduktor,
yang memungkinkan listrik mengalir tanpa hambatan. Hal ini
mempercepat kecepatan informasi.

C. Penerapan TI dalam Berbagai Bidang

16
Teknologi Informasi bisa dikatakan telah memasuki ke segala
bidang dan berbagai dunia. Contoh masyarakat sekarang ponsel bisa
mengambil kemampuan informasi dari internet yang sudah menjadi barang
biasa dipakai masyarakat untuk berkomunikasi. Orang terbiasa dengan
surat elektronik (e-mail) dan mulai menjauhi surat konvensional yang
menggunakan kertas. Berikut ini adalah beberapa pemanfaatan Teknologi
Informasi di berbagai Bidang, yaitu:
1) Bidang Pendidikan
Perkembangan era teknologi saat ini sangat berdampak
pada pola hidup masyarakat dunia tentang penggunaan teknologi
informasi. Hal tersebut salah satunya dapat ditemukan pada bidang
Pendidikan. Kemajuan teknologi informasi kini telah menggeser
Pendidikan tatap muka menjadi pendidikan era digital. Dalam
artian, dengan adanya teknologi informasi ini seseorang dapat
mendapat ilmu tidak hanya dengan cara bertatap muka dengan
guru. Namun bisa mengakses internet untuk mendapat materi.
Contoh beberapa web les online seperti zenius, quipper, ruangguru,
dll.
Tony Bates (1995) menyatakan bahwa teknologi dapat
meningkatkan kualitas dan jangkauan bila digunakan dengan baik.
Itu juga mempengaruhi bagaiamana wujud generasimuda di masa
depan
2) Bidang Pemerintahan
Penggunaan teknologi informasi oleh pemerintah,
seperti menggunakan internet untukmenghubungkan antara
pemerintah dengan pihak-pihak lain. Penggunaan teknologi
informasi ini kemudian menghasilkan hubungan baru
seperti: G2C (Government toCitizen), G2B (Government to
Business), dan G2G (Government to Government). Untuk
mengatasi paradigma baru, pemerintah harus mengikuti
perkembangan zaman saat ini.
3) Bidang Ekonomi

17
Pertumbuhan ekonomi seiring dengan
perkembangan teknologi dianggap memacu kemampuan
produktivitas dunia industri, baik dari aspek teknologi
industry maupun investasi. Hal tersebut sebagai pemacu
dikembangkannya E-Commerce yang memungkinkan
konsumen berkontak langsung dengan produsen yang
menjadi owner suatu produk dan memungkinkan seseorang
untuk tidak ke toko secara langsung melainkan memesan
pesanannya di via online. Saat ini, banyak pelaku ekonomi
yang tidak lagi menggunakan tunai sebagai alat bukti
pembayaran, melainkan memilih untuk menggunakan kartu
kredit yang lebih efisien dan praktis. Hal ini mendorong
diadakan layanan mobile banking yang dapat diakses semua
orang.
4) Bidang Medis
Dengan adanya teknologi informasi yang telah
berkembang ini, mengelompokan, penyimpanan, serta
pengolahan data menjadi lebih mudah . seperti saat hendak
memeriksa data pasien dalam jumlah besar, maupun dapat
mengecek stok obat yang ada di RS. Dibayangkan betapa
sulitnya melakukan hal diatas dengan cara manual. Belum
lagi dengan system manual akan lebih rentan akan
kesalahan yang dilakukan petugas.
5) Bidang Perbankan
Layanan perbankan modern yang hanya ada di kota-
kota besar ini dapat dimaklumikarena pertumbuhan
ekonomi saat ini yang masih terpusat di kota-kota besar
saja, Sehingga sektor perbankan pun agak lamban dalam
ekspansinya ke daerah-daerah. Hal ini sedikit banyak
disebabkanoleh kondisi infrastruktur saat ini selain aspek
geografis Indonesia yang unik dan luas.
6) Bidang Industri

18
Sebagai sarana pemasaran yang mudah dan efisien.
Penggunaan internet sebagai salah satu sarana pemasaran
produk sangatlah umum digunakan saat ini. Banyak pelaku
industri melakukan promosi melalui internet karena dinilai
lebih mudah, murah dan juga tepat sasaran meningkatkan
efisiensi dalam kegiatan produksi. Semakin banyak orang
yang mulai mengaplikasikannya tidak hanya sebagai alat
rumahan, namun juga mulai berkembang sebagai alat
produksi di berbagai perusahaan. Menciptakan sinergi atau
integrasi perusahaan. Banyak perusahaan yang memiliki
beberapa kantor cabang dalam upaya ekspansi bisnisnya.
Produktivitas dunia industry semakin meningkat. Kemajuan
teknologi akan meningkatkan kemampuan produktivitas
dunia industri baik dari aspek teknologi industri maupun
pada aspek jenis produksi.
7) Bidang Multimedia
Adapun teknologi informasi digunakan di bidang
multimedia seperti berita atau artikeldi internet yang hanya
bisa di akses lewat perangkat teknologi. Teknologi
informasi di bidang multimedia dapat berupa suatu
informasi yang bisa disalurkan kepada pembacaatau
pengguna. Dengan cara ini maka suatu kejadian di seluruh
dunia dapat tersampaikansecara mudah dan cepat bahkan
secara real-time.

19
BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN
Berdasarkan segala penjelasan dalam makalah ini ada beberapa hal yang
dapat disimpulkan antara lain :
1. Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)
sudah ada sejak zaman prasejarah, dimulai dari tahun 3000
SM dan masih berkembang hingga saat ini.
2. Pada masa prasejarah manusia mulai mengenal teknologi
informasi dan komunikasi ini sebagai suatu sistem untuk
pengenalan bentuk bentuk yang manusia kenal, yang
kemudian dikembangkan dalam bentuk tulisan dan gambar
gambar.
3. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi dari
masa kemasa dikategorikan dalam 5 era, yaitu: era pra
mekanikal, era mekanikal, era elektromekanikal, era
elektronik, dan era teknolog jaringan beserta.
4. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi
mencapai kemajuan yang sangat pesat, dimulai sejak
munculnya computer pada tahun 1919
5. Perkembangan computer dibagi menjadi 5 generasi,yaitu
perkembangan computer generasi I-V
6. Perkembangan computer pertama (genearasi I) diawali
dengan diciptakanya Electronic Numerical Computing and
Integretion (ENIAC) oleh John Preper (1919-1995) dan
John W. Mauchly (1907-1980) dan masih berkembang
hingga saat ini (generasi V) yang mana teknologi mengenai
perkembangan computer dimasa ini sampai pada tahap

20
diciptakan dan dikembangkanya teknologi kecerdasan
buatan atau AI
7. Teknologi infomasi dan komunikasi ada dalam berbagai
bidang yaitu: bidang pendidikan, bidang pemerintahan,
bidang ekonomi, bidang medis, bidang perbankan, bidang
industry, dan bidang multimedia

B. SARAN
Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) sudah mengalami
banyak perkembangan yang sangat pesat sejak zaman prasejarah hingga
zaman modern saat ini. Dengan adanya Teknologi Informasi dan
Komunikasi yang sangat canggih di masa sekarang, dapat membanty
pekerjaan manusia sehingga bisa dikerjaan dengan lebih cepat dan mudah.
Teknologi Informasi dan Komunikasi ini mencakup dalam segala bidang
kehidupan manusia, seperti pada bidang pendidikan, kesehatan,
pembangunan, ekonomi, dan masih banyak lagi.
Namun, dengan adanya teknologi-teknologi yang canggih tidak
selalu memberikan dampak positif bagi manusia. Banyak juga dampak
negatif yang akan kita dapatkan jika menyalahgunakan teknologi-
teknologi ini. Salah satu dampak negatif dari adanya teknologi-teknologi
yang canggih ini adalah munculnya rasa malas pada manusia, karena saat
ini hampir segala pekerjaan bisa dikerjakan oleh alat-alat yang canggih.
Oleh karena itu, selain daripada mengembangkan teknologi informasi dan
komunikasi, tugas manusia juga adalah harus mampu menggunakan segala
teknologi-teknologi yang ada dengan bijak, dan jangan sampai suatu saat
nanti teknologi-teknologi yang kita ciptakan malah menciptakan sifat-sifat
yang buruk dalam diri kita sendiri.

21
DAFTAR PUSTAKA

A Busyairi Harits. 2012, Dakwah Kontekstual, Sebuah Refleksi Pemikiran Islam


Kontemporer, Pustaka Pelajar, Yogyakarta.

Arief Sadiman. 2008, Media Pendidikan, Raja Grafindo Persada, Jakarta.

Hamzah B. Uno dan Nina Lamatenggo. 2010, Teknologi Komunikasi dan


Informasi Pembelajaran, Bumi Aksara, Jakarta.

Hujair Sanaky. 2009, Media Pembelajaran, Safiria Insania Press, Yogyakarta.

Sudarwan Danim. 2010, Media Komunikasi Pendidikan, Bumi Aksara, Jakarta.

Yusuf Hadi Miarso. 2007, Menyemai Benih Teknologi Pendidikan, Kencana,


Jakarta.

22

Anda mungkin juga menyukai