Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

KABEL TWISTED PAIR

Disusun Oleh:

YOSEFA KARMITA SUNG : 1E/23083000089

Dosen Pengampu:

Bpk. Ronald David Marcus S. Kom, M Kom

UNIVERISTAS MERDEKA MALANG

FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI

SISTEM INFORMASI

2023
Pengertian Kabel Twisted Pair

Twisted pair merupakan sebuah kabel yang mempunyai dua konduktornya yang digabung, dengan tujuan
lain akan dapat mengurangi gangguan pada elektromagnetik yang dapat terjadi diluar.

Contoh seperti halnya dengan radiasi elektromagnetik dari kabel pasangan berbelit yang tidak
terlindung (UTP cables), atau (crosstalk) di antara pasangan kabel yang berdekatan.

Selain itu kabel twisted pair merupakan media guided yang paling hemat dan paling banyak digunakan. Jenis
media transmisi ini adalah media transmisi yang umum dipakai terutama dalam dunia jaringan kompoter.

Jenis ini terdiri dari dua kawat yang disusun serta disekat dalam suatu pola spiral beraturan. Sepasang kawat
mempunyai tugas sebagai satu jalur komunikasi tunggal.

Kabel Twisted pair ini kalau diartikan dalam bahasa indonesia kurang lebih memiliki arti kabel pasangan
berbelit, yang mana jika kita simpulkan bahwa kabel ini berpasangan antara satu kabel dengan satu kabel
lainnya. nanti anda akan tahu dan lebih jelas lagi.

Dari Wikipedia dijelaskan bahwa pengertian twisted pair cable adalah sebuah bentuk kabel yang dua
konduktornya digabungkan dengan tujuan untuk mengurangi atau meniadakan gangguan elektromagnetik
dari luar seperti radiasi elektromagnetik dari kabel pasangan berbelit tak terlindung (UTP cables), dan wicara
silang (crosstalk) di antara pasangan kabel yang berdekatan.

Id.Wikipedia.org

Kabel Twisted pair merupakan media guided yang paling hemat dan paling banyak digunakan. Jenis media
transmisi ini merupakan media transmisi yang paling umum untuk Media ini terdiri atas dua kawat yang
disusun dan disekat dalam suatu pola spiral beraturan. Sepasang kawat bertindak sebagai satu jalur
komunikasi tunggal.
Beberapa pasangan kawat di bundle menjadi satu kabel dengan cara dibungkus dalam sebuah pelindung yang
lebih keras. Masing-masing kawat diberi warna yang berbeda satu dengan yang lain. Hal ini dilakukan untuk
memudahkan dalam proses wiringnya, terutama dalam pemasangan kabel kedalam konektor.

Kabel UTP dilengkapi dengan 8 buah kabel dengan warna unik di tiap kabel, lalu disusun berlilitan pada tiap
pasang warna hingga menjadi 4 pasang. Lilitan kabel tersebut berfungsi untuk mengurangi induksi dan
kebocoran pada kabel.

Setiap Warna pada kabel memiliki fungsi yang berbeda. Dari 8 warna kabel UTP, masing-masing memiliki
perannya sendiri, adapun fungsinya, yaitu:

 Jingga: Kabel warna jingga memiliki fungsi sebagai penghantar paket data.
 Putih-Jingga: Kabel warna putih-jingga memiliki fungsi sebagai penghantar paket data.

 Hijau: Kabel warna hijau memiliki fungsi sebagai penghantar paket data.

 Putih-Hijau: Kabel warna putih-hijau memiliki fungsi sebagai penghantar paket data.

 Biru: Kabel warna biru memiliki fungsi sebagai penghantar paket suara.

 Putih-Biru: Kabel warna putih-biru memiliki fungsi sebagai penghantar paket suara

 Coklat: Kabel warna coklat memiliki fungsi sebagai penghantar tegangan DC.

 Putih-Coklat: Kabel warna putih-coklat memiliki fungsi sebagai penghantar tegangan DC

Fungsi kabel UTP

Kabel UTP digunakan pada jaringan LAN untuk menghubungkan komputer ke perangkat jaringan atau
komputer ke komputer ataupun antara perangkat jaringan itu sendiri. Dalam penerapannya, kabel UTP
memiliki aturan dalam penyusunan kabel berdasarkan kegunannya.

Selain itu, fungsi kabel UTP dapat dibagi menjadi lebih spesifik lagi berdasarkan jenis dan kategorinya.
Untuk jenis-jenisnya, misal kabel straight-through, kabel cross-over dan roll-over. Sedangkan jika dilihat
dari kategorinya, misal Kategori 1 (CAT1) sampai dengan Kategori 7 (CAT7).

Jenis-jenis kabel UTP dan Cara Kerjanya

Adapun jenis-jenis kabel UTP yang perlu anda ketahui. Ada yang bernama straight-trough, cross-over
maupun roll-over. Anda bisa menyimak penjelasan mengenai ketiga jenis kabel UTP tersebut dibawah ini:
Kabel straight-through

Untuk kabel tipe straight through memiliki aturan penyusunan yang sama antara ujung konektor yang satu
dengan lainnya.

Tipe kabel straight through biasanya digunakan untuk menghubungkan dua perangkat yang berbeda,
misalnya antara router dengan switch/hub, komputer ke switch dan komputer ke hub. Adapun urutan kabel
straight through sebagai berikut :

Kabel cross-over

Untuk kabel tipe crossover memiliki aturan penyusunan yang berbeda antara tiap ujung konektor. Tipe cross
over biasanya digunakan untuk menghubungkan dua perangkat yang sama.

Misalnya antara komputer dengan komputer, router dengan router, switch dengan switch, hub dengan hub.
Adapun urutan kabel cross over sebagai berikut:
Kabel roll-over

Dan yang terakhir adalah kabel tipe roll over. Kabel tipe roll over memiliki aturan penyusunan terbalik
antara ujung konektor satu dengan ujung konektor lainnya.

Kabel tipe roll over digunakan untuk menghubungkan dua perangkat jaringan yang berbeda, hampir sama
dengan tipe straight through namun tipe kabel ini lebih kepada menghubungkan perangkat yang memiliki
konsol, misalnya switch dengan printer, switch dengan proyektor. Adapun urutan kabel roll over sebagai
berikut:

Spesifikasi Kabel Twisted Pair

Kabel UTP di kelompokan menggunakan istilah Category atau biasa kita menyebutnya CAT. Kabel UTP
dikategorikan berdasarkan kualitas transmisi data yang tersedia. Semakin tinggi kategorinya maka semakin
cepat transmisi data yang dilakukan. Di antara semua kategori kabel UTP, kabel CAT5e dan CAT5
merupakan yang paling populer yang banyak digunakan pada jaringan Ethernet.

Kategori 1 – CAT1

Kabel UTP dengan kategori 1 merupakan kabel dengan kualitas transmisi terendah yaitu sebesar 1 Mbps.
Kabel dengan kategori ini hanya mendukung komunikasi suara analog saja sehingga kurang cocok untuk
sistem modern saat ini. Kabel CAT1 dulunya digunakan pada tahun 1983 untuk menghubungkan telephone
analog Plain Old Telephone Service (POTS).

Kategori 2 – CAT2

Kabel UTP kategori 2 memiliki kecepatan transmisi data hingga 4 Mbps. Kabel dengan kategori ini telah
mendukung data dan suara digital. Umumnya kabel ini digunakan pada jaringan dengan teknologi Token
Ring oleh IBM, namun seiring perkembangan jaman kabel tipe ini sudah tidak cocok lagi digunakan pada
sistem modern saat ini.

Kategori 3 – CAT3

Kabel UTP kategori 3 memiliki kecepatan transmisi data hingga 10 Mbps dan mendukung komunikasi data
dan suara digital. Bila ditinjau dari segi perkembangan teknologi Ethernet, kabel CAT3 memiliki
kemampuan yang terendah, karena memang hanya mendukung jaringan 10BASE-T saja. Umumnya kabel
jenis ini digunakan pada jaringan IBM Token Ring dengan kecepatan 4 Mbps sebagai pengganti CAT2

Kategori 4 – CAT4

Kabel UTP kategori 4 memiliki kecepatan transmisi data hingga 16 Mbps dan mendukung komunikasi data
dan suara digital. Umumnya kabel ini juga digunakan pada jaringan IBM Token Ring 16 Mbps dan juga
didukung pada jaringan Ethernet 10BASE-T.

Kategori 5 – CAT5

Kabel UTP kategori 5 memiliki kecepatan transmisi data hingga 100 Mbps dan mendukung komunikasi data
dan suara digital. Kabel jenis CAT5 ini juga dapat berjalan pada kecepatan transmisi data hingga 1Gbps
tetapi dengan syarat panjang kabel harus lebih pendek dari 100 meter. Umumnya, kabel jenis ini mendukung
jaringan Token Ring, Ethernet (10BaseT) dan Fast Ethernet (100BaseT). Kabel kategori ini merupakan kabel
yang paling populer yang banyak digunakan pada instalasi jaringan.

Kategori 5e – CAT5e

Kabel UTP kategori 5e ini merupakan bentuk peningkatan dari kabel UTP CAT5 dengan kemampuan
transmisi data hingga 1 Gbps atau pada kecepatan 10/100/1000Mbps. Kabel jenis ini direkomendasikan pada
penggunaan jaringan Gigabit Ethernet, meskipun kabel UTP CAT 6 lebih direkomendasikan untuk kinerja
yang maksimal.

Kategori 6 – CAT6

Kabel UTP kategori 6 memiliki kecepatan transmisi data hingga 10 Gbps dengan frekuensi komunikasi
250Mhz dan mendukung komunikasi data dan suara digital. Umumnya kabel jenis ini digunakan pada
jaringan Gigabit Ethernet dan 10G Ethernet dengan panjang hingga 55 meter.

Kategori 6a – CAT6a

Kabel UTP kategori 6a ini merupakan bentuk peningkatan dari kabel UTP CAT6 dengan frekuensi
komunikasi yang lebih besar yaitu sebesar 500 Mhz.
Kategori 7 – CAT7

Kabel UTP kategori 7 memiliki kecepatan transmisi data hingga 10 Gbps dengan frekuensi komunikasi
hingga 600 Mhz dan mendukung komunikasi data dan suara digital. Umumnya kabel jenis ini digunakan
pada jaringan Gigabit Ethernet dan 10G Ethernet dengan panjang hingga 100 meter.

Agar anda lebih memahami masing-masing kategori pada kabel UTP, anda bisa menyimak tabel dibawah ini:

Karakteristik Kabel UTP

Terdapat beberapa karakteristik yang dimiliki kabel UTP, yaitu :

 Bagian dalam terdiri dari 8 buah kabel dengan warna berpasang-pasangan


 Tiap pasang warna dililit sehingga menghasilkan 4 pasang kabel

 Tidak memiliki pelindung (shield)

 Maksimal panjang kabel yang disarankan yaitu 100 meter

 Menggunakan konektor RJ-45

 Kecepatan transmisi hingga 1000 Mbps

 Memiliki impedansi sekitar 100 ohm


Pengelompokan Kabel UTP
Electronic Industries Alliance (EIA) yang sebelumnya dikelola oleh Telecommunications Industry
Association (TIA) menggagas konsep pengelompokan kabel untuk telekomunikasi dengan menggunakan
istilah Category. Pengelompokan ini mengalami perubahan lebih lanjut pada tahun 1991, standar TIA / EIA-
568-A dirilis, kemudian direvisi menjadi TIA / EIA-568-B pada tahun 1995, dan mengalami pembaruan
lebih lanjut untuk TIA / EIA-568-C pada tahun 2009.

Agar lebih mudah diucapkan, Category disingkat menjadi CAT seperti CAT 1, CAT 2, CAT 3, dan
seterusnya. Berikut ini adalah kumpulan kategori untuk pengelompokan kabel UTP:

 CAT 1 merupakan kabel UTP yang memiliki bandwidth 1 MHz dan data rate 1 Mbps dengan desain
sistem untuk mendukung kinerja telepon analog sebelum tahun 1983.
 CAT 2 adalah kabel UTP yang terdiri dari empat pasang kabel tembaga, kecepatan data 4 Mbps dan
mampu mentransmisikan data dan suara, umumnya ditemukan di token ring atau topologi IEEE
802.5.
 CAT 3 merupakan pengganti kabel UTP CAT 2, dimana bandwidth unitnya 16 MHz dan kecepatan
datanya 10 Mbps. CAT 3 populer di awal 90-an untuk 10BASE-T.
 CAT 4 merupakan kabel UTP yang memiliki frekuensi maksimal 20 MHz dan data rate sebesar 16
Mbps. Sebelumnya digunakan untuk token ring, 10BASE-T, dan 100BASE-T4 sebelum CAT 5
muncul.
 CAT 5 hadir dan populer di tahun 2000-an untuk membuat jaringan LAN menggunakan standar
10BASE-T atau 100BASE-T. Ini memiliki bandwidth 100 MHz yang mampu mengirim 100 Megabit
data dalam hitungan detik.
 CAT 5e dapat berupa kabel UTP atau STP. Bandwidth 100 MHz dan mampu mengirim data hingga
1000 Mbps dalam jaringan jaringan.
 CAT 6 merupakan kabel UTP yang mampu mendukung kecepatan transmisi data hingga 10
Gbps. Kabel jenis ini dapat meminimalkan masalah crosstalk dengan menggunakan batas pemisah
internal di bagian dalam lapisan untuk mengisolasi setiap pasang kabel.
 Kabel UTP CAT 6a memiliki pemisah internal dengan kumparan kabel yang lebih kencang untuk
mengurangi crosstalk. Dalam penggunaannya, CAT 6a mampu mendukung frekuensi maksimal 500
MHz hingga jarak 100 meter dan transmisi data sebesar 10 Gbps.

Pemberian kategori 1/2/3/4/5/6 merupakan kategori spesifikasi untuk masing-masing kabel tembaga
dan juga untuk jack. Masing-masing merupakan seri revisi atas kualitaskabel, kualitas
pembungkusan kabel (isolator) dan juga untuk kualitas “belitan” (twist) masing-masing pasang
kabel. Selain itu juga untuk menentukan besaran frekuensi yang bisa lewat pada sarana kabel
tersebut, dan juga kualitas isolator sehingga bias mengurangi efek induksi antar kabel (noise bisa
ditekan sedemikian rupa). Perlu diperhatikan juga, spesifikasi antara CAT5 dan CAT5 enchanced
mempunyai standar industri yang sama, namun pada CAT5e sudah dilengkapi dengan insulator
untuk mengurangi efek induksi atau electromagnetic interference. Kabel CAT5e bisa digunakan
untuk menghubungkan network hingga kecepatan 1Gbps. Sebagai contoh penggunaa kebel UTP
untuk sehari-hari adalah kabel telepon. Salah satu alasan utama mengapa jenis kabel UTP ini sangat
popular dibandingankan dengan jenis kabel lainnya adalah karena penggunaannya kabel UTP
sebagai kabel telepon. Banyak gedung menggunakan kabel ini untuk sistem telepon dan biasanya ada
kabel ekstra yang dipasang untuk memenuhi pengembangan dimasa mendatang. Karena kabel ini
juga bias digunakan untuk mentransmisikan data dan juga suara, maka menjadi pilihan untuk
membangun jaringan komputer. Yang membedakan antara telepon dengan computer dalam hal
penggunakan kabel UTP ini terletak pada jack-nya atau konektornya. Pada komputer digunakan RJ-
45 yang dapat menampung 8 koneksi kabel sedangkan pada telepon digunakan RJ-11, dapat
menampung 4 koneksi kabel dan ukurannya lebih kecil. Lebih jelasnya bisa dilihat koneksi dari
telepon Anda yang menggunakan RJ-11.

Harga Kabel UTP


Mempertimbangkan jenis dan pengelompokannya, harga kabel UTP dapat bervariasi tergantung pada
panjang kabel, jenis kabel dan merek kabel. Untuk kabel UTP dengan panjang 1 meter, harganya antara
5.000 dan 20.000 rupiah, harga ditentukan berdasarkan merek dan kualitas kabel.

Sementara itu, untuk kabel UTP dengan panjang 100 meter, harganya berkisar antara 100.000 hingga
500.000 rupiah. Biasanya dijual dalam satu box dengan panjang 305 meter, harga kabel dengan satuan
panjang satu box berkisar antara 400 ribu hingga lebih dari 1 jutaan. Disarankan untuk membeli kabel
Belden UTP yang terbukti berkualitas baik dengan pengguna terbanyak.
DAFTAR PUSTAKA

Spesifikasi Kabel UTP - Frank de PenthoL (penthol-mulder.blogspot.com)

Spesifikasi Kabel UTP untuk Pengerjaan Akses Jaringan Internet (komptik.id)

Penjelasan Kabel UTP Serta Fungsi & Cara Kerjanya (warungkomputer.com)

Pengertian Kabel Twisted Pair Paling Lengkap: Jenis, Karakteristik, Kerja (pinhome.id)

Army Lelisa Widya Teknologi Jaringan Komputer, Bandung : Widia Bhakti Persada Bandung, Tahun 2022

Jenis Jenis Kabel UTP Beserta Penjelasan Lengkap (techsains.com) Jenis Jenis Kabel UTP Beserta
Penjelasan Lengkap (techsains.com) Jenis Jenis Kabel UTP Beserta Penjelasan Lengkap (techsains.com)

Anda mungkin juga menyukai