Anda di halaman 1dari 3

Review Jurnal

Judul Perubahan Tatanan Sosial Dan Transformasi


Pemaknaan Pancasila

Jurnal Pendidikan Pancasila

Volume&Halaman VOL 03 NO 1/1-10

Tahun 1 April 2023

Penulis Adji Sumekto&Ani Purwanti

Reviewer Muhamad Shahzada Abyan , 233516516191

Tanggal 11 November 2023

Abstrak perubahan tatanan sosial masyarakat Indonesia


dan dampaknya terhadap transformasi makna
Pancasila. Dengan menelaah konteks sejarah,
politik, dan sosial budaya, penelitian ini bertujuan
untuk menjelaskan perkembangan penafsiran dan
penerapan Pancasila. Melalui tinjauan literatur
yang komprehensif, penelitian utama, dan analisis
temuan, jurnal ini memberikan wawasan
mengenai kelebihan dan kekurangan perubahan
tersebut.

Pendahuluan Konsep Pancasila sebagai landasan filosofis


negara Indonesia telah mengalami transformasi
yang signifikan seiring berjalannya waktu. Hal ini
dibentuk oleh berbagai dinamika sosial, politik,
dan budaya dalam masyarakat Indonesia. Jurnal
ini berupaya mengkaji perubahan tatanan sosial
dan pengaruhnya terhadap perkembangan makna
Pancasila. Memahami transformasi ini sangat
penting untuk memahami lanskap sosial, politik,
dan budaya Indonesia saat ini.

Kajian Pustaka Abdullah, Taufik. “Pancasila, Islam, dan Umat


Islam Indonesia.” Studia Islamika 16, no. 3 (2009):
1-51.
Feillard, Andrée, dan Rémy Madinier. “Pancasila
dan Pencarian Identitas dan Modernitas Islam
Indonesia.” Kepulauan 57, no. 1 (1999): 45-70.
Hefner, Robert W. "Civil Islam: Muslim dan
Demokratisasi di Indonesia." Princeton, NJ:
Princeton University Press, 2000.
Liddle, R.William. Indonesia: Tatanan sosial di
bawah tekanan. Survei Asia 28, no. 4 (1988): 425-
452.

Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan metode


campuran. Pengumpulan data primer mencakup
wawancara dengan pemangku kepentingan
utama, seperti pengambil kebijakan, tokoh
masyarakat, dan akademisi, untuk mendapatkan
wawasan tentang perspektif mereka mengenai
transformasi Pancasila. Sumber data sekunder,
seperti laporan pemerintah, publikasi akademis,
dan sumber media, juga digunakan untuk
memberikan analisis komprehensif mengenai
pokok permasalahan.

Hasil Penelitian Temuan penelitian ini menyoroti perubahan


signifikan dalam tatanan sosial dalam masyarakat
Indonesia. Perubahan tersebut menyebabkan
terjadinya pergeseran penafsiran dan penerapan
Pancasila. Hasilnya menunjukkan bahwa Pancasila
tidak lagi dipandang semata-mata sebagai
ideologi politik tetapi juga sebagai pedoman
keadilan sosial, inklusivitas, dan pembangunan
berkelanjutan. Lebih lanjut, kajian menunjukkan
bahwa transformasi Pancasila mencerminkan
aspirasi masyarakat yang lebih beragam dan
majemuk.

Kesimpulan Transformasi Pancasila menunjukkan kemampuan


adaptasi landasan filosofis tersebut terhadap
perubahan tatanan sosial di Indonesia. Penelitian
ini menyimpulkan bahwa makna Pancasila yang
terus berkembang mencerminkan upaya
berkelanjutan bangsa untuk mendamaikan nilai-
nilai tradisional dengan tuntutan masyarakat yang
modern dan beragam. Fleksibilitas Pancasila
memungkinkan penafsiran yang lebih inklusif dan
mengakomodasi kebutuhan dan aspirasi berbagai
kelompok masyarakat.

Kelebihan Transformasi Pancasila mendorong kohesi dan


inklusivitas sosial dengan memenuhi kebutuhan
dan aspirasi kelompok masyarakat yang beragam.
Hal ini memberikan kerangka kerja untuk
mengatasi tantangan kontemporer, seperti
kesenjangan sosial, kelestarian lingkungan, dan
hak asasi manusia, dalam masyarakat Indonesia.
Makna Pancasila yang terus berkembang
memungkinkan pemahaman prinsip-prinsip
Pancasila yang lebih bernuansa dan relevan
secara kontekstual, sehingga menumbuhkan
tatanan sosial yang dinamis dan adaptif.

Kekurangan Perubahan penafsiran Pancasila dapat


menimbulkan ketegangan dan konflik antar
pandangan ideologi yang berbeda dalam
masyarakat Indonesia.
Fleksibilitas Pancasila dapat menyebabkan
inkonsistensi dalam penerapan dan
penerapannya, sehingga memerlukan dialog
terus-menerus dan pembangunan konsensus di
antara para pemangku kepentingan.

Anda mungkin juga menyukai