Anda di halaman 1dari 5

7 tips jitu memilih program study kuliah

Setelah menempuh jenjang sekolah menengah atas (SMA), kamu tentu ingin melanjutkan ke
jenjang perguruan tinggi. Saat di perguruan tinggi, kamu akan dipanggil dengan sebutan
mahasiswa. Sejak masa sekolah, kamu sudah wajib loh untuk menentukan pilihan program
studi kuliahmu. Ketika berhasil masuk ke salah satu program studi, nantinya kamu akan
belajar selama empat tahun masa studi. Jadi jangan sampai salah pilih program studi, ya!
Pada kenyataannya, banyak loh yang menyesal mengambil program studi yang tak sesuai.

Selain ikut Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2020 atau Seleksi
Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020, kamu juga bisa memilih kampus
swasta sesuai keinginanmu. Tapi Sebelum memilih kampus, kamu harus menentukan jurusan
atau program studi apa yang pas dengan minat dan bakatmu. Kalau bisa, kamu jangan asal
pilih ya...

1. Pahami potensi diri Sebaiknya, sebelum memutuskan untuk mengambil jurusan tertentu
dan berjuang untuk masuk ke sana, lebih baik kamu kenali dulu potensi diri. Misal kamu
punya potensi di bidang Sains dan Matematika, tentu jurusan yang ada hubungannya dengan
hal ini lebih didahulukan. Contohnya saja jurusan Statistika atau Pendidikan Dokter. Tapi
sebaliknya, kalau kamu memiliki potensi di bidang Bahasa Asing dan Sastra, jurusan Sastra
Inggris atau bahasa lain bisa diambil sesuai dengan kemampuan. Beberapa orang mungkin
bisa dengan mudah mengambil jurusan dari IPA dan IPS. Namun, alangkah lebih baik kalau
jurusan yang diambil didasari dari kemampuan diri sendiri. Dengan begitu aktivitas kuliah
yang nantinya akan diambil tidak memberatkan

2. Kenali passion dimiliki Modal utama lainnya ialah passion atau hasrat. Jika kamu
memiliki kemampuan di bidang Sains, tapi ternyata minat dan keinginan berada di jurusan
Bahasa karena memang menyukai sastra. Karenanya, kamu bisa mengambil jurusan yang
agak berseberangan dengan kemampuan. Namun, satu hal yang perlu diingat adalah passion
yang dimiliki harus benar-benar kuat, bahkan menjadi salah satu hobi. Kalau passion sudah
mengalahkan segalanya, belajar pun juga akan berjalan dengan penuh kegembiraan. Artinya,
kamu akan enjoy kuliah di jurusan tersebut.

3. Sesuaikan biaya kuliah Untuk biaya kuliah, setiap jurusan berbeda-beda. Ada yang
cukup mahal hingga ratusan juta rupiah dan ada yang kurang dari sepuluh juta rupiah. Baca
juga: 4 Jurusan Kuliah Kekinian dengan Prospek Karier Menjanjikan Kalau kamu ingin
kuliah di jurusan apa pun, pertimbangkan keuangan dari orangtua. Jangan sampai mengambil
jurusan yang cukup mahal biaya pendidikannya, tapi orangtua tidak mampu membiayainya.
Jadi, sebaiknya kamu diskusi dengan orangtua dahulu terkait dengan jurusan yang akan
diambil dan pertimbangan biayanya. Kalau orangtua bisa mengusahakan, kamu tidak akan
kebingungan, tapi kalau sulit direalisasikan ya kamu bisa mengambil jurusan lain atau
mencari beasiswa.

4. Lihat peluang kerja Semua jurusan kuliah memiliki peluang pekerjaan masing-masing.
Misal jurusan Manajemen Pariwisata, nanti yang akan bekerja di sektor pariwisata dan
perencanaannya. Kalau mengambil jurusan Keperawatan, peluang pekerjaan bisa didapatkan
di rumah sakit atau klinik di seluruh dunia. Ambil jurusan yang sekiranya memiliki peluang
pekerjaan cukup tinggi. Percuma jika mengambil yang terlihat keren tapi peluang kerjanya
sangat rendah. Lihat alumni dari jurusan yang akan kamu ambil agar tahu jenis pekerjaan apa
saja bisa dimasuki.

5. Lakukan riset Lakukan riset terkait dengan jurusan yang akan kamu ambil. Riset ini
bisa dilakukan dengan mencari tahu lokasi, mata kuliah, lulusan, biaya kuliah persemester,
hingga profil dari jurusan. Riset ini akan membuat kamu semakin yakin apakah akan
mengambil jurusan tersebut atau tidak.

Baca juga: 7 Jurusan Kuliah Teknik untuk Anak IPA, Berikut Prospek Kariernya
Sebelumnya,buat daftar beberapa jurusan kuliah yang kemungkinan besar kamu memiliki
minat dan kemampuan di sana. Bandingkan satu demi satu jurusan itu untuk mendapatkan 2-
3 jurusan terbaik. Dari sini kamu bisa menaruhnya sebagai pilihan dan menunggu hasil ujian
yang nantinya dilakukan.

6. Tidak ikut teman Sepele tapi ini bisa merugikan jika kamu salah pilih jurusan hanya
gara-gara ikut-ikutan teman saja. Apa pun alasannya jangan sesekali mengikuti teman atau
mungkin kekasih kalau mengambil jurusan kuliah. Hanya pilih jurusan yang sesuai minat dan
kemampuanmu. Meski beda jurusan dengan temanny, tapi tidak masalah kalau nantinya
kamu tidak memiliki teman di awal kuliah. Seiring dengan berjalannya waktu, teman juga
akan datang sendiri. Fokuslah dengan apa yang akan diperoleh. Dengan begitu, situasi sesulit
apa pun bisa diatasi dengan mudah.

7. Konsultasi dengan ahli Tips terakhir ini jika kamu benar-benar buta dengan jurusan apa
saja yang akan diambil. Maka solusinya, lakukan konsultasi. Konsultasi ini bisa dilakukan
dengan guru, orangtua, kakak tingkat, atau siapa saja yang lebih ahli dalam bidang ini.
Sebelum tes masuk perguruan tinggi, usahakan memiliki jurusan yang akan dituju. Jangan
asal memilih karena kalau terlanjur masuk dan kamu tidak menikmatinya, peluang kuliah
cepat lulus akan rendah.
Apakah kamu sebentar lagi akan lulus sekolah SMA? Pasti melanjutkan kuliah ke PTN
(Perguruan Tinggi Negeri) adalah impianmu.

Nah, jika demikian, tentu kamu sendiri tahu bahwa tidak mudah untuk bisa menembus
kampus negeri itu. Pun demikian, bukan berarti hal mustahil untuk kuliah di sana. Syaratnya
adalah kamu harus lulus mengikuti serangkaian tes dan seleksi yang ada.

Tahap awal tes yang harus dilewati adalah SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan
Tinggi Negeri) atau SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri).

Tujuan tes itu tidak lain adalah menjaring calon mahasiswa yang memang kompeten untuk
mengikuti standar mata pelajaran di kampus negeri ini. Tapi jangan berkecil hati dulu ya?
Semuanya pasti ada jalan yang bisa ditempuh untuk meraih impian.

Lalu, bagaimana cara agar bisa lulus atau diterima kuliah di PTN? Simak ulasan berikut ini:

1. Percaya Diri
Percaya diri itu kunci sukses. Hal pertama yang harus dipersiapkan untuk bisa lolos di
ujian masuk PTN adalah yang sifatnya mentalistic, yakni rasa percaya diri.Tak peduli
sehebat apapun kamu, jika tak memiliki rasa percaya diri, maka peluang untuk gagal
masih sangatlah besar.Kebanyakan, orang yang tak punya rasa percaya diri selalu
kalah dari orang yang percaya diri. Dan ini berlaku di setiap lini, termasuk dalam
ujian masuk PTN. Jadi, tanBerdoalah dan Berserah Diri pada Tuhan

2. Cari dan Ikuti Bimbingan Belajar yang Tepat


Nah, tapi ternyata rasa percaya diri saja ternyata tidak cukup. Untuk bisa masuk ke
PTN idaman, hal lain yang harus kamu persiapkan adalah tidak berhenti belajar
Sebab ada persaingan besar yang harus dihadapi dalam proses seleksi masuk PTN,
sudah tentu kamu harus terus meningkatkan intensitas belajar lebih dari biasanya.Hal
ini bisa dilakukan dengan cara mengikuti bimbingan belajar (bimbel) yang
menyediakan fasilitas super intensif SNMPTN. Melalui program ini, kegiatan belajar
kamu bakal lebih teratur dan kondusif. Jangan Malas, Rutinlah Latihan dari Berbagai
Model Soal Ujian Teruslah belajar dan berlatih. Hal lain yang haruskamu lakukan
untuk bisa lolos SNMPTN adalah melakukan banyak latihan soal. Langkah ini bisa
kamu lakukan dengan cara membeli buku-buku latihan soal yang khusus untuk ujian
masuk ke Perguruan Tinggi.

3. Konsisten dan Disiplinlah dalam Persiapan Masuk PTN


Konsistenlah untuk meraih cita-cita, Tak peduli berapa lama kamu belajar, tanpa
konsistensi dan disiplin tinggi, semuanya akan memberikan hasil yang tidak
maksimal. Tentukan seberapa lama kamu mampu belajar dalam satu hari, dan jangan
terlalu memaksakan yang justru menjadi tidak proporsional.Jika ternyata hanya
mampu 1 atau 2 jam belajar, maka pergunakanlah waktu tersebut sebaik mungkin.
Efektifitas belajar itu bukan ditentukan oleh durasi atau selama apa kamu mampu
melakoninya, melainkan dengan konsistensi dan tingkat kediplinan yang tinggi.
Belajar satu atau dua jam setiap hari, jelas akan jauh lebih efektif ketimbang belajar
hingga 12 jam namun cuma sesekali saja. Jika ini yang terjadi, bukannya bisa
memahami yang dipelajari, tapi justru akan membuyarkan konsentrasi.

4. Up To Date Informasi Kondisi Terkini


Saat ini informasi menjadi hal yang sangat mudah diakses oleh semua orang melalui
internet. Oleh karena itu, jangan sampai kamu yang masih duduk di bangku SMA
ketinggalan informasi dan tidak tahu kondisi terkini untuk lulus perguruan tinggi
favorit.Jalur masuk bisa berubah-ubah dari tahun ke tahun. Jenis soal tes bisa
bervariasi dari tahun-ke tahun. Informasi mengenai pelaksanaan tes juga cukup
penting, sehingga kamu harus tetap fokus mencermati informasi sehingga tidak
ketinggalan kereta saat teman-teman lain sudah fokus mengikuti proses seleksi.
5. Buat Plan Ikut Tes Masuk PTN
Untuk masuk perguruan tinggi negeri terfavorit, kamu juga menyiapkan serangkaian
tes yang dilalui. Saat ini, biasanya ada 3 buah jalur yang bisa dicoba yaitu jalur
SNMPTN, jalur SBMPTN, dan jalur mandiri. Jalur SNMPTN merupakan seleksi
dengan melihat nilai laporan akademik semasa di bangku sekolah. Jika seorang siswa
SMA masuk peringkat 5 besar di kelasnya, serta nilainya terus membaik dari waktu
ke waktu, maka jalur SNMPTN ini wajib dicoba.Baca juga: Informasi Ujian Mandiri
UI, UGM, ITB, IPB, UNDIP & UNAIR 2020
Jalur SNMPTN dikenal pula dengan jalur tanpa tes, dan murni hanya nilai rapor
akademik yang dijadikan bahan untuk seleksi.
Jalur SBMPTN merupakan seleksi dengan tes tertulis. Tes ini diadakan serentak di
sekitar bulan Mei atau Juni setiap tahunnya,sebelum dimulai ajaran baru.
Jalur SBMPTN ini tidak kalah ketatnya. Biasanya materi tes SBMPTN ada dua, yaitu
TPA (Tes Potensi Akademik), dan pilihan IPA/IPS/IPC. Tes ini dilakukan hanya
dalam waktu satu hari, namun tentunya membutuhkan persiapan ratusan hari
sebelumnya.
Terakhir, jalur mandiri yang dibuka universitas biasanya setelah tes SBMPTN
rampung dilaksanakan. Jalur ini juga berbentuk tes dengan tingkat kesulitan yang
mirip dengan SBMPTN.
Pilihlah jalur yang sesuai dengan kemampuan diri. Selain itu, jangan lupa untuk selalu
menyiapkan rencana cadangan, sehingga ketika tidak diterima di salah satu jalur,
kamu sudah siap untuk menjalani proses di jalur penerimaan lainnya.
6. Menghadiri Pameran Perguruan Tinggi
Datang dan menghadiri langsung pameran universitas memungkinkan Anda untuk
bisa bertemu dengan konselor penerimaan mahasiswa baru dan membuat Anda bisa
mendapatkan wawasan baru berkaitan dengan universitas yang akan dituju.
Selain itu, menghadiri pameran perguruan tinggi memungkinkan Anda untuk
mendapatkan gambaran yang lebih menyeluruh tentang sebuah universitas.

7. Jangan lupa berdoa


Manusia hanya dapat berencana dan mengusahakannya, namun soal hasil tetaplah
Tuhan yang memutuskan.Oleh karena itu, penting bagi kamu untuk senantiasa berdoa
kepada Tuhan. Mintalah untuk dilancarkan dalam semua urusan yang tengah dan akan
dihadapi.Selain itu, kamu juga bisa minta orang-orang di sekitar, seperti orangtua,
kakak, adik, saudara atau teman serta sahabat untuk ikut mendoakan.
8. Terus Semangat Pantang Menyerah Raih Impian
Nah, demikian beberapa tips atau kiat-kiat untuk bisa masuk ke PTN yang kamu
impikan. Semoga bermanfaat, dan kamu mampu meraih cita-cita masuk Perguruan
Tinggi yang sudah lama diidamkan. Selalu ingat kuncinya,”teruslah semangat,
pantang menyerah”. Maka hasil kerja keras belajarmu tidak akan sia-sia. Dan ingat
satu hal, bahwa upaya tak pernah mengkhianati hasil.amkan di kepala selalu bahwa
semua peserta memiliki peluang yang sama untuk masuk ke jenjang pendidikan yang
lebih tinggi yang diinginkan dan menjadi favorit banyak orang.

Anda mungkin juga menyukai