Anda di halaman 1dari 2

7 Tips Memilih Jurusan Kuliah Agar Tidak Menyesal

1.Tahu Minat dan Hobi

Memilih jurusan kuliah yang sesuai dengan minat dapat membantumu menikmati perkuliahan,
minat dan bakat merupakan sesuatu yang penting untuk dipertimbangkan pada saat teman-teman
ingin memilih jurusan kuliah karena jika kita melakukan sesuatu berdasarkan minat dan bakat
maka sesuatu tersebut akan berjalan baik dan menyenangkan, apalagi dalam hal memilih jurusan
kuliah yang nantinya teman-teman akan menjalani kuliah tersebut bertahun-tahun, Jika teman-
teman menjalankannya tanpa dasar minat pasti akan sangat membosankan ya... atau teman-teman
bisa mengikuti tes minat dan bakat secara online untuk mempertimbangkan jurusan yang ingin
diambil

2. Ketahui Potensi Diri

Di Samping minat, bakat pun tak kalah penting. Akan lebih optimal bila minat disertai
kemampuan. Selain mengetahui hal-hal yang disukai, teman-teman juga harus mengenal dan
mengetahui potensi diri. Terkadang, potensi diri tidak selalu sejalan dengan minat dan passion.
Tapi mampu memberi panduan dalam menentukan jurusan yang akan dipilih.

Misalkan, teman-teman suka dengan pekerjaan sebagai programmer. Namun, ternyata tak punya
kemampuan dalam hal matematika dan logika. Maka, tinggalkan ketertarikan tersebut sebelum
menyesal di kemudian hari.

Namun demikian, potensi diri juga bisa berhubungan langsung dengan minat. Itu artinya, teman-
teman sudah mampu memanfaatkan potensi menjadi sebuah hobi yang bisa terus didalami.
Mengenal potensi diri lebih dalam akan membuat Anda tidak kebingungan.
3. Pertimbangkan peluang karir

Pastikan jurusan yang dipilih memiliki peluang karir yang luas dan menjanjikan di masa
mendatang, Kuliah adalah jalan untuk menuju dunia pekerjaan, jalan berarti biar gimanapun kita
dalam perkuliah dan pada akhirnya kita akan bekerja. teman-teman harus memilih jurusan yang
pospek kerja nya tinggi tapi tetap pada potensi diri yang dimiliki

4, Konsultasikan Pada Ahlinya

Dapat dilakukan dengan guru BK, orang tua, mahasiswa di jurusan terkait, lembaga psikologi
atau lembaga bimbingan karir. Konsultasi dengan orang lain tentang memilih jurusan hal ini juga
perlu dilakukan agar tidak salah memilih jurusan

5. Minta pendapat dari orang terdekat

Agar kamu dapat melihat potensimu dari sudut pandang yang berbeda, Kadang orang terdekat
lebih mengetahui diri kita dibandingkan diri kita sendiri.

Coba deh tanyakan, apa yang membuatmu spesial di mata mereka? Bisa itu kepada sahabat,
ataupun keluarga. Setelah itu, evaluasi apakah kelebihan kamu tersebut memang sudah ada sejak
dulu pada kepribadianmu ataukah terus berkembang. Cocokkan dengan jawaban pada poin
sebelumnya untuk mengetahui secara pasti apa passion-mu.

6. Sesuaikan Dengan Kemampuan Finansial

Setiap jurusan membutuhkan pengeluaran dana yang berbeda-beda, lakukan perhitungan matang
sebelum memilih jurusan kuliah. Tentu nggak bisa kita pungkiri, faktor ini juga merupakan
faktor yang harus diperhitungkan. Setiap jurusan tentu memiliki anggaran tersendiri, baik dalam
universitas yang sama maupun berbeda. Untuk itu, jangan lupa cari tahu anggaran yang harus
kita siapkan untuk jurusan yang kita pilih, ya. Namun, faktor finansial ini jangan sampai
membuat kita menutup diri terhadap jurusan tertentu, ya.

7. Mencari Informasi Universitas

Setelah kamu memilih jurusan selanjutnya kamu mencari universitas yang bakalan kamu
gunakakan untuk memperoleh ilmu jurusan yang kamu pilih. Saran saya sebaiknya kamu pilih
universitas yang terakditrasi minimal B karena setelah kamu memperoleh gelar sarjana kamu
bakalan mudah untuk mencari pekerjaan.

Universitas Medan area (UMA) bisa menjadi solusi bagi teman-teman yang bingung ingin pilih
jurusan, karena di UMA memiliki 5 program studi dengan peringkat Akreditasi A dari 20
Program studi rata-rata peringkat Akreditasi B dari BAN-PT dan masih banyak lagi keunggulan-
keunggulan lainnya.

Anda mungkin juga menyukai