PENGELOLAAN LIMBAH PADAT

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :

006/KESLING/SPO-PLP/VI/2023 0 2

Ditetapkan oleh,

Direktur Rumah Sakit Citra Arafiq

STANDAR Tanggal Terbit :

PROSEDUR
OPERASIONAL 01 Juni 2023

dr. Yvonne Mieke Mantouw

Pengertian 1. Limbah rumah sakit adalah semua limbah yang dihasilkan dari kegiatan rumah
sakit dalam bentuk padat, cair, dan gas
2. Limbah padat rumah sakit adalah semua limbah rumah sakit yang berbentuk padat
sebagai akibat kegiatan rumah sakit yang teridiri dari limbah medis padat dan non
medis
a. Limbah medis padat adalah limbah padat yang terdiri dari limbah infeksius,
patologi, limbah benda tajam, limbah farmasi, limbah sitotoksik, limbah
kimiawi, limbah radioaktif, limbah kontainer bertekanan, dan limbah dengan
kandungan logam berat yang tinggi
b. Limbah padat non medis adalah limbah padat yang dihasilkan dari kegiatan
di rumah sakit diluar medis yang berasal dari dapur, perkantoran, taman, dan
halaman, yang dapat dimanfaatkan kembali, apabila ada teknologinya
Tujuan 1. Terciptanya lingkungan rumah sakit yang aman, bersih, sehat, dan terhindar dari
infeksi nosokomial
2. Mencegah kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja pengelolaan sampah yang
tidak baik
Prinsip Pengelolaan limbah harus mengikuti sesuai dengan standar prosedur operasional
(SPO) yang telah ditetapkan
Kebijakan Kepmenkes No. 1204 th 2004
Prosedur 1. Limbah Medis Padat
a. Pemilahan limbah medis padat
Limbah medis padat dimasukkan pada tempat yang telah disesuaikan
golongannya berdasarkan jenis-jenisnya, seperti limbah infeksius
menggunakan plastik kuning, benda tajam menggunakan safety box, limbah
kimia dan farmasi menggunakan box berwarna coklat, limbah sitotoksik
berwarna ungu, limbah radioaktif berwarna merah.
b. Pewadahan limbah medis padat
Wadah yang digunakan merupakan tempat sampah yang anti bocor, anti
tusuk, dan tidak mudah untuk dibuka
c. Pengumpulan limbah medis padat
Pengumpulan limbah medis padat dari setiap ruangan penghasil limbah
menggunakan troli khusus yang tertutup
 d. Pegangkutan limbah medis padat
Pengangkutan limbah medis padat harus sesuai dengan SPO pengangkutan
limbah dan jalur pengangkutan yang telah dibuat dan ditetapkan
e. Penyimpanan limbah medis padat
- Limbah medis padat sebelum disimpah dilakukan penimbangan berat dan
pecatatan pada logbook berdasarkan jenisnya
- Limbah medis padat disimpan pada tempat pembuangan sementara (TPS)
limbah medis B3 RS Citra Arafiq
f. Pengangkutan limbah medis padat ke luar rumah sakit
- Sebelum diangkut limbah dilakukan penimbangan berat oleh petugas
pihak jasa untuk kesesuaian
- Pengangkutan limbah medis padat RS Citra Arafiq dilakukan 1 minggu
sekali pada setiap hari rabu yang bekerja sama dengan jasa transporter PT.
Jalan Hijau dengan menggunakan kendaraan khusus
g. Pengolahan dan pemusnahan limbah medis padat
- Limbah medis padat setelah diangkut, kemudian dimusnahkan oleh pihak
ketiga yang bekerja sama oleh PT. Wastec International

2. Limbah Non Medis Padat

a. Pemilahan limbah non medis padat
Limbah non medis padat dimasukkan ke dalam tempat sampah yang telah
dilapisi plastik berwarna hitam dan dibedakan menjadi yaitu tempat sampah
organik dan anorganik
b. Pewadahan limbah non medis padat
Wadah yang digunakan tempat sampah yang telah anti bocor, anti tusuk, dan
tidak mudah untuk dibuka
c. Pengumpulan limbah non medis padat
Pengumpulan limbah medis padat dari setiap ruangan penghasil limbah
menggunakan troli khusus yang tertutup
d. Pegangkutan limbah non medis padat
Pengangkutan limbah non medis padat harus sesuai dengan SPO
pengangkutan limbah dan jalur pengangkutan yang telah dibuat dan
ditetapkan
e. Penyimpanan limbah non medis padat
Limbah medis padat disimpan pada tempat pembuangan sementara (TPS)
limbah non medis RS Citra Arafiq
f. Pengangkutan limbah non medis padat ke luar rumah sakit
- Pengangkutan limbah non medis padat RS Citra Arafiq dilakukan 2 hari
sekali atau 1 minggu 3 kali pada setiap hari senin, rabu, jum’at yang
bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK)
g. Pengolahan dan pemusnahan limbah non medis padat
Limbah non medis padat diproses akhir di tempat pembuangan akhir (TPA)
Unit terkait 1. Kesehatan Lingkungan
2. Cleaning Service
3. Pihak kedua/Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK)