Teori Out of Taiwan - Kel. 4
Teori Out of Taiwan - Kel. 4
Teori Out of Taiwan menentang akan adanya hubungan leluhur bangsa Indonesia dengan
bangsa Tiongkok, hal ini dikarenakan tidak adanya kecocokan anatara kromosom nenek
moyang bangsa Indonesia dengan bangsa Tiongkok. (Fandy)
Bentuk teori ini pertama dikemukakan pada tahun 1889 oleh seorang ahli Belanda,
Hendrik Kern. Kemudian teori ini berkembang pada tahun 1984 oleh Robert Blust di
Universitas Hawaii. Ia mempublikasikan suatu ide yaitu; orang-orang dari Taiwan menyebar
untuk menguasai Asia Tenggara. Teorinya ini mengalahkan teori dari Kern dan lebih
diterima orang-orang. Pada tahun 2008 teori Out of Taiwan memiliki perkembangan
berlanjut yang sekarang menyatakan bahwa keturunan paternalnya bukan berasal dari Taiwan
sebagai leluhur dari Austronesian, namun keduanya sama-sama berasal dari China Selatan.
Dan perkembangan terkini berada pada tahun 2014, muncul teori baru bahwa orang-orangnya
masuk dari sebelah Utara Indonesia melalui Filipina. (Y, 2021)