Anda di halaman 1dari 74

LAPORAN

AKHIR

PELAKSANAAN PEKERJAAN PENYUSUNAN MASTER PLAN EGOVERNMENT KABUPATEN PURBALINGGA

KANTOR PDE & ARSIP DAERAH KABUPATEN PURBALINGGA


Bekerjasama dengan :

PT. JARINGAN LINTAS UTARA JL. SELOKAN MATARAM 5C, YOGYAKARTA 55281 2006
i

KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan Rahmat, Hidayah, Inayah dan Ridlo-Nya sehingga kami bisa menyelesaikan Laporan Akhir pada pelaksanaan pekerjaan Penyusunan Master Plan e-Government Kabupaten Purbalingga. Laporan ini kami susun untuk mendeskripsikan pekerjaan awal sampai akhir dari keseluruhan pekerjaan Penyusunan Master Plan e-Government Kabupaten Purbalingga. Penyusunan studi ini dimaksudkan untuk mendukung Pemerintah Kabupaten Purbalingga dalam menyusun Rencana Induk Pengembangan eGovernment yang baik, sehingga akan diperoleh sebuah Master Plan yang sesuai dengan kondisi, keinginan dan kebutuhan Pemerintah Purbalingga. Selanjutnya Kami menyadari sepenuhnya bahwa mulai dari awal proses penyusunan laporan ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak, untuk itu Kami, atas nama Tim Penyusun mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Purbalingga, khususnya pada Kantor Arsip dan Pengelolaan Data Elektronik Pemerintah Kabupaten Purbalingga atas kepercayaannya kepada kami untuk mengerjakan pekerjaan Penyusunan Master Plan e-Government ini, semoga kerjasama yang dilakukan dapat memberikan manfaat. Akhirnya kami berharap semoga laporan ini dapat ditindaklanjuti sesuai dengan maksud dan tujuan disusunnya laporan ini dan semoga laporan ini bermanfaat bagi kelangsungan penyusunan Master Plan e-Government.

Yogyakarta,

Desember 2006

Tim Penyusun

ii

DAFTAR ISI
Halaman Judul ...................................................................................................... Kata Pengantar ...................................................................................................... i ii

Daftar Isi ................................................................................................................ iii

BAB I PENDAHULUAN A. Maksud Kegiatan ................................................................................... B. Tujuan Pekerjaan ................................................................................... C. Tahapan Kegiatan .................................................................................. D. Pelaksanaan Pekerjaan ........................................................................... 3 3 4 5

BAB II SURVEY A. Studi Dokumen ....................................................................................... B. Pelaksanaa survey B.1 Persiapan survey ............................................................................ B.2 Pelaksanaan survey ....................................................................... D. Entry data hasil survey .......................................................................... 7 9 10 7

BAB III ANALISIS DATA HASIL SURVEY A. Data cleaning ......................................................................................... B. Metode Analisa Data ............................................................................. C. Analisis data hasil survey C.1 Analisis Data Sikap dan Keyakinan Karyawan terhadap TI ......... C.2 Analisis pelayanan masyarakat a) Pelayanan internal ................................................................... b) Pelayanan masyarakat (eksternal) ........................................... 22 22 14 11 11

iii

BAB IV ANALISIS SISTEM A. Komponen e-Government ..................................................................... B. Fungsi sistem e-Government ................................................................. C. Analisa Kondisi Layanan Saat Ini ......................................................... D. Identifikasi Permasalahan .................................................................... E. Rekomendasi penyelesaian masalah ...................................................... 24 26 26 28 34

BAB V PENUTUP .............................................................................................

46

LAMPIRAN

iv

BAB I PENDAHULUAN
Teknologi Internet telah berkembang sedemikian rupa sehingga

mempengaruhi cara menjalankan organisasi. Dalam perlombaan pemanfaatan teknologi ini, ternyata muncul kendala bagi perkantoran dan instansi pemerintah, yakni dalam upaya menerapkan teknologi informasi ini untuk kepentingan peningkatan layanan dengan cara memberikan layanan terbaik dan tercepat yang bisa diberikan kepada masyarakat dengan memanfaatkan Internet. Application Service Provider adalah perkembangan dan Web-based Application System, yang memungkinkan instansi pemerintah bisa memanfaatkan teknologi Informasi tanpa harus mengeluarkan biaya yang besar untuk peralatan, pembuatan atau pembelian program aplikasi dan personil serta pengelolaan dan perawatannya. Apabila diperhatikan, perkembangan teknologi informasi menjadi sangat pesat dibandingkan dengan bidang-bidang lainnya. Perkembangannya juga banyak menimbulkan perubahan paradigma dalam banyak bidang, termasuk didalamnya adalah paradigma penanganan instansi pemerintah dalam

menjalankan tugas pokok dan fungsinya. Hal ini dimungkinkan karena teknologi ini bisa menyebarkan informasi sangat cepat, dan kecepatan yang ada kemudian dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan yang semakin meningkat. Selain kebutuhan pengelolaan data, dibutuhkan sarana komunikasi agar bisa mentransfer data atau informasi lebih cepat dan lebih banyak, sehingga memungkinkan terjadi peningkatan kecepatan pelayanan dan menjadikan kualitas

pelayanan menjadi lebih baik. Selain itu, komunikasi ini diperlukan untuk menjangkau peralatan yang tidak terhubung ke jaringan internet dengan kabel. Peralatan yang ada misalnya adalah handphone atau PDA. Dengan sarana tersebut bisa dilayani kebutuhan informasi para pimpinan yang sibuk dan selalu berpindah-pindah dan bergerak agar tetap bisa mendapatkan data dan informasi yang diperlukan dalam menangani tugas pokok dan fungsinya. Dalam era informasi, strategi pengembangan sistem informasi dan aplikasinya juga mengalami perkembangan. Namun, pada dasarnya

perkembangan tersebut selalu mengacu kepada state-of-the-art teknologi komputer dan komunikasi saat itu. Teknologi pengelolaan aplikasi telah berevolusi mulai dan Mainframe, minikomputer, PC, jaringan PC, LAN, clientserver, Internet, sampai dengan Web-based Application System. Jaringan global dengan TCP/IP yang lebih dikenal dengan nama Internet, telah dikembangkan dan diupayakannya untuk memenuhi kriteria sebuah Open System. Sistem operasi yang disepakati untuk digunakan sebagai sistem awal dalam upaya membentuk sebuah open system adalah sistem operasi Unix. Perkembangan di atas mempengaruhi pembuatan program dan sistem aplikasi, karena internet lebih memudahkan pengguna menghubungkan komputerkomputernya yang terpisah jauh, lebih memungkinkan untuk mempunyai sistem yang terdistribusi. Pemrograman mengarah pada pemrograman berbasis Web. Web merupakan salah satu aplikasi pada Internet yang disebut secara lengkap sebagai

World Wide Web (disingkat www). Dalam aplikasi ini dimungkinkan untuk menyajikan informasi yang bisa diatur jenis font maupun tata-letaknya. Untuk melindungi privasi masing-masing pengguna jaringan internet, berkembang pula teknologi perlindungan, baik berupa jaringan global terbatas, disebut sebagai intranet, maupun dengan membatasi jaringan lokal dengan firewall. Cara lain adalah dengan menggunakan enkripsi pada saluran komunikasinya, pengamanan saluran komunikasi, penggunaan otentikasi dan otorisasi. Perkembangan tekhnologi informasi yang panjang dan berubah sangat cepat ini membuat institusi pengguna sistem informasi harus membuang biaya besar, baik untuk pembelian perangkat keras maupun perangkat bunak, perencanaan sistem informasi, dan pengembangan sistem aplikasinya. Sumber daya manusia juga harus selalu diupayakan agar selalu bisa mengikuti perkembangan teknologi, atau setiap kali harus merekrut tenaga baru untuk menangani tekhnologi baru yang diterapkan.

A. Maksud Kegiatan. Penyusunan Master Plan e-Government dimaksudkan untuk

mendukung Pemerintah Kabupaten Purbalingga dalam mewujudkan Rencana Induk Pengembangan e-Government yang baik, sesuai dengan kondisi, keinginan dan kebutuhan Pemerintah Kabupaten Purbalingga.

B. Tujuan Kegiatan. Tujuan dari kegiatan Penyusunan Master Plan e-Government adalah teciptanya sebuah Rencana Induk Pengembangan e-Government sebagai

acuan

dalam

membangun

e-Government

di

Pemerintah

Kabupaten

Purbalingga untuk mewujudkan good governance.

C. Tahapan kegiatan Berdasarkan informasi sementara melalui serangkaian arahan, diskusi, konsultasi, koordinasi dengan berbagai pihak terkait serta memperhatikan visi dan misi maka disusun serangkaian kegiatan untuk menyusun Rencana Induk Pengembangan e-Government. Rangkaian kegiatan tersebut diawali dengan merumuskan komponen pokok pendukung sistem e-Government. Komponenkomponen akan dikembangkan menjadi himpunan pertanyaan. Himpunan pertanyaan tersebut akan digunakan sebagai alat dan panduan dalam proses survey ke instansi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Purbalingga serta masyarakat. Tujuan utama survey tersebut adalah untuk menggali potensi yang ada serta permasalahan-permasalahan dan kerterkaitannya. Hasil survey tersebut akan diolah dengan menggunakan pendekatan analisis KEKEPAN (SWOT). Selanjutnya disusun/didefinisikan serangkaian kegiatan beserta rincian, arah serta keterkaitannya untuk memecahkan masalah. Penyelesaian tersebut digunakan sebagai acuan dalam menyusun rencana strategis kegiatan. Selain itu disusun pula rincian kegiatan dan keterkaitannya. Berdasarkan rincian tersebut disusun urutan dan rangkaian kegiatan yang harus dikerjakan untuk mencapai suatu tujuan pengembangan komponen sistem sehingga terwujud sistem e-Government yang dicitacitakan. Selain itu dapat diprediksi waktu yang digunakan untuk setiap kegiatan, sehingga untuk seluruh kegiatan ini bisa diprediksi waktu yang

diperlukan dari awal sampai akhir. Untuk kepentingan pengembangan sistem tersebut, kegiatan-kegiatan akan dikelompokkan menjadi kegiatan utama dan kegiatan pendukung. Setiap kegiatan yang ada akan diupayakan agar bisa dipilah menjadi kegiatan-kegiatan yang terpisah tanpa harus menunggu selesainya kegiatan yang lain. Metode yang diterapkan juga dipilih yang mampu menyajikan adanya urutan dan ketergantungan kegiatan-kegiatan

yang bisa dilaksanakan setelah kegiatan yang lainnya dikerjakan. Dalam setiap tahapan pekerjaan selalu dilakukan koordinasi dan sosialiasi ke masyarakat. Dengan cara demikian diharapkan master plan yang dihasilkan dapat sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Purbalingga.

D. Pelaksanaan pekerjaan Berdasarkan tahapan kegiatan di atas, berikut ini pelaksanaan kegaitan yang dilakukan sehingga diperoleh hasil sebuah master plan e-Government Pemerintah Kabupaten Purbalingga :

1. Perancangan Form Survey Form survey merupakan alat untuk menjaring data-data komponen eGovernment sehingga dapat dilihat kesiapan Pemerintah Kabupaten Purbalingga dalam pemanfaatan sistem e-Government. 2. Dokumentasi awal dan perencanaan analisis data Kegiatan ini dimaksudkan untuk menentukan cara dokumentasi hasil survey berikut metode analisisnya, sehingga diharapkan analisis dilakukan dengan tepat. 3. Konsineering pemantapan survey e-Government.

Konsineering dilakukan untuk melihat dengan seksama metode analisis data yang hendak digunakan untuk menganalisis data hasil survey. Konsineering ini diikuti oleh seluruh komponen pelaksana kegiatan baik Tim Pelaksana maupun Pengawas Kegiatan. 4. Survey dan pengisian form survey Setelah form survey dinyatakan siap digunakan maka dilakukan survey ke seluruh instansi Pemerintah Kabupaten Purbalingga. Survey dilakukan oleh tenaga survey yang sebelumnya telah dilatih terlebih dahulu. 5. Entry data hasil survey Entry data dimaksudkan untuk mendigitalkan seluruh hasil survey. Entry data dilakukan oleh tenaga-tenaga entry data yang telah dilatih sebelumnya. 6. Analisis data hasil survey Setelah data hasil survey mendapat persetujuan dari seluruh instansi yang diperoleh, tentunya dengan mensurvey ulang bagi instansi yeng merasa keberatan, maka dilakukan analisis data hasil survey. Analisis menggunakan metode yang telah disepakati dalam konsineering.

BAB II SURVEY
Survey dimaksudkan untuk mendapatkan gambaran saat ini tentang pemanfaatan teknologi informasi pada instansi-instansi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Purbalingga. Hal ini akan menjadi starting point pengembangan egovernment Pemerintah Kabupaten Purbalingga. Survey dilakukan dengan dua cara yakni : Studi Dokumen dan Penyebaran Kuisener.

A. Studi Dokumen dan Situs Web Studi dokumen dilakukan terhadap dokumentasi pengembangan perangkat lunak pendukung e-government, dokumentasi pelatihan-pelatihan penggunaan perangkat lunak pendukung e-government, serta telaah terhadap situs-situs institusi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Purbalingga.

B. Pelaksanaan Survey 1. Persiapan survey Tahap persiapan survey meliputi : pembentukan tim survey, penentuan obyek survey, penggandaan form survey, penentuan jadwal survey dan pengarahan survey, serta penyelesaian administrasi survey. Sebuah e-Government tidak saja meliputi instansi pemerintah, tetapi seluruh lapisan masyarakat. Oleh karena itu survey dilakukan terhadap instantsi pemerintah serta masyarakat. Instansi pemerintah sebagai obyek survey meliputi : 1. Setda Kabupaten Purbalingga 2. BKD (Badan Kepegawaian Daerah) 3. BPKD (Badan Pengelolaan Keuangan Daerah) 4. Dinas Pertanian dan Kehutanan 5. Dinas Perhubungan dan Pariwisata 6. Dinas Kesehatan 7. Dinas Peternakan dan Perikanan

8. Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi 9. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan 10. Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi 11. Dinas Pekerjaan Umum 12. Dinas Keluarga Berencana dan Kesejahteraan Sosial 13. DBKKD 14. Bawasda 15. Bapeda 16. Kantor Kependudukan dan Catatan Sipil 17. KAPDE 18. PDAM 19. RSUD 20. Kecamatan Pengadegan 21. Kecamatan Kaligondang 22. Kecamatan Karanganyar 23. Kecamatan Rembang 24. Kecamatan Karang Moncol 25. Kecamatan Karang Jambu 26. Kecamatan Padamara 27. Kecamatan Rembang 28. Pukesmas Karangmoncal 29. Pukesmas Rembang 30. Pukesmas Bobotsari 31. Pukesmas Karangreja 32. Pukesmas Padamara 33. Pukesmas Mrebet 34. Pukesmas Bukateja 35. Pukesmas Purbalingga 36. Pukesmas Kaligondang 37. SMA N 1 Rembang 38. SMP N 1 Karangmoncol

39. SMP N 1 Karangmoncol 40. SMP N 1 Karangmoncol 41. SMP N 1 Karangjambu 42. SMA N 1 Karangreja 43. SMP N 1 Padamara 44. SMA N 1 Kemangkon 45. SMP N 1 Pengadekan 46. SMP N 1 Bojongsari 47. SMP N 1 Karanganyar 48. SMP N 1 Bobotsari Survey terhadap masyarakat, meliputi masyarakat umum

(khususnya pengguna layanan pemerintah dan sejumlah kelompok sosial), LSM.

2. Pelaksanaan survey Survey dilaksanakan dengan metode sampling terarah, yakni hanya dilakukan kepada pegawai-pegawai yang lingkup pekerjaannya

berhubungan dengan pemanfaatan teknologi informasi, serta masyarakat yang sekiranya akan membutuhkan layanan. Untuk keperluan ini, disebarkan 4 (empat) jenis form survey, yakni survey mengenai : a. Survey identitas Survey ini dimaksudkan untuk melihat kesiapan pegawai dilingkungan instansi Pemerintah Kabupaten Purbalingga dalam menyongsong pelaksanaan e-Government. b. Survey masyarakat umum Survey ini dimaksudkan untuk menggali keinginan masyarakat terhadap rencana e-Government Pemerintah Kabupaten Purbalingga. c. Survey masyarakat yang mengurus layanan

Survey ini dimaksudkan untuk menggali pandangan masyarakat terhadap kinerja pelayanan masyarakat oleh Pemerintah Kabupaten Purbalingga. d. Survey petugas pelayanan masyarakat Survey ini dimaksudkan untuk mendapatkan pandangan petugas layanan masyarakat terhadap rencana e-Government.

D. Entry data hasil survey Tidak lama setelah survey dilakukan, dilaksanakan entry data hasil survey. Namun sebelumnya dilakukan koordinasi antara pakar analisis data dengan tim entry data untuk mendapatkan keseragaman pemahaman atas datadata survey. Untuk menjamin kelancaran entry data, dilakukan juga pengarahan kepada tim entry data.

10

BAB III ANALISIS DATA HASIL SURVEY


A. Data cleaning Pada dasarnya entry data hanyalah tahapan untuk men-digital-kan jawaban-jawaban responden. Entry data tidak dimaksudkan untuk memahami ataupun melihat keterkaitan antar pertanyaan dalam form survey. Padahal, tidak secara eksplisit diberitahukan, sejumlah pertanyaan berhubungan dengan pertanyaan lain dalam form survey. Untuk menjamin konsistensi antar data yang saling terkait dilakukan data cleaning terhadap data-data yang sudah dientrykan. Langkah ini dilakukan sebelum analisis data.

B. Metode Analisa Data Analisa data yang akan dilakukan meliputi analisa data kuantitatif dan kualitatif. Analisa statistika terhadap data kuantitatif akan dilakukan dengan menggunakan berbagai metode deskriptif maupun inferensial yang bersuaian dengan informasi yang ingin di peroleh dari data. Untuk analisa data kualitatif, akan dilakukan kuantisasi dengan teknik scoring jawaban dari setiap responden, sebelum dilakukan analisa deskriptif dan inferensial lebih lanjut terhadap data. Beberapa teknik analisa data diatas dapat dirinci dibawah ini: 1. Analisa deskriptif dengan menggunakan grafik dan tabel Metode statistika deskriptif yang digunakan dalam melakukan deskripsi dari data adalah diataranya dengan menggunakan tabel distribusi frekuensi dan grafik/diagram (seperti grafik histogram, grafik pie, dan lain-lain). Analisa ini sebagai contoh, dapat digunakan untuk menggambarkan kuantitas ketersediaan komputer dan tenaga ahli untuk sejumlah instansi

11

utama yang menjadi objek penelitian dalam survey ini. Tujuan utama dari metode deskriptif ini adalah untuk memberikan gambaran menyeluruh terhadap kesiapan pemerintah Kabupaten Purbalingga untuk melaksanakan kegiatan e-Government, dan/atau persepsi masyarakat umum pengguna layanan pemerintah terhadap konsep e-Government. 2. Analisa skoring Sebagian besar data yang dimiliki dalam hasil survey ini merupakan data kualitatif yang digambarkan dalam bentuk skala pengukuran Likert (lima tingkat skala pengukuran, seperti interval sangat setuju sampai sangat tidak setuju), Skala Gutman (dua tingkatan skala pengukuran, yakni disini diinginkan jawaban yang tegas terhadap pertanyaan, seperti jawaban ya dan tidak, setuju dan tidak setuju, dan lain-lain), Rating Scale (sejumlah tingkatan skala pengukuran, berfungsi untuk mengukur persepsi dalam sejumlah tingkatan jawaban). Sebagian besar instrumen pengukuran yang digunakan berfungsi untuk mengukur kualitas dan persepsi sumber daya manusia (SDM) pemerintah Kabupaten Purbalingga dalam rangka pelaksanaan e-Government, serta persepsi masyarakat pengguna layanan terhadap kegiatan e-Government. Semua jawaban kualitatif selanjutnya akan di kuantisasi menggunakan metode skoring jawaban. Hasil skoring ini dapat dianalisa lebih lanjut menggunakan berbagai metode statistika inferensial. 3. Uji proporsi

12

Metode inferensi ini dapat digunakan untuk mengambil kesimpulan terhadap proporsi keberadaan suatu objek/variabel pengamatan kualitatif dalam populasi. Analisa statistika parametrik akan dilakukan dengan menggunakan statistik uji Z = ( p p0 ) / p (1 p ) / n yang berdistribusi

normal standar. Disini harga p menyatakan besarnya proporsi keberadaan


suatu objek pengamatan dalam sampel dan p0 adalah suatu harga hipotesis yang telah ditentukan sebelumnya. Kesimpulan uji akan diambil dengan membandingkan harga statistik uji dengan kuantil Z/2 dari

distribusi normal standard. 4. Uji Mean Metode inferensi ini dapat digunakan untuk mengambil kesimpulan terhadap harga rata-rata dari suatu objek pengamatan kuantitatif dalam populasi. Analisa statistika parametrik akan dilakukan dengan

menggunakan statistik uji Z = ( x 0 ) / s 2 / n yang berdistribusi normal standar. Disini harga x menyatakan besarnya harga rata-rata yang dihitung dari sampel dan 0 adalah suatu harga rata-rata hipotesis yang telah ditentukan sebelumnya. Kesimpulan uji akan diambil dengan membandingkan harga statistik uji dengan kuantil Z/2 dari distribusi normal standar.

C. Analisis data hasil survey

Analisis data yang dilakukan terhadap data hasil survey dapat dibedakan menjadi dua macam, yakni :

13

a. Analisis Sikap dan Keyakinan Karyawan terhadap Teknologi Informasi Analisis ini meliputi :
-

prosentase pengguna komputer sikap mendukung penggunaan Teknologi Informasi untuk

peningkatan kualitas pekerjaan analisis keyakinan terhadap penggunaan Teknologi Informasi dalam peningkatan kualitas pekerjaan analisis efektifitas pelatihan di bidang Teknologi Informasi dan bidang terkait. b. Analisis pelayanan masyarakat Analisis ini meliputi : - analisis terhadap masyarakat yang sedang mengurus layanan - analisis terhadap petugas pelayanan masyarakat.

C.1. Analisis Data Sikap dan Keyakinan Karyawan terhadap Teknologi Informasi

Berdasarkan kuesioner yang di tanyakan terhadap sejumlah karyawan pada sejumlah instansi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Purbalingga, diperoleh analisis dan kesimpulan-kesimpulan berikut a. Prosentase Pengguna Komputer Dari sampel sebanyak 39 karyawan, diperoleh 38 karyawan merupakan pengguna komputer, baik di lingkungan kerja dan/atau di rumah maupun di persewaan. Hal ini menunjukkan prosentase karyawan pengguna komputer pada sampel adalah sebesar 97.4%. Tabel-tabel berikut memberikan diskripsi penggunaan komputer oleh karyawan Pemerintah Kabupaten Purbalingga.

14

Tabel 3.1. Rata-rata jam/hari penggunaan komputer di kantor Lama Penggunaan 1-2 jam 2-3 jam 3-4 jam 4-5 jam 5 jam atau lebih Total Banyaknya Karyawan 4 4 12 9 7 38 Prosentase 10.3 10.3 30.8 23.1 17.9 97.4

Tabel 3.2. Rata-rata hari/minggu penggunaan komputer di kantor Frekuensi Penggunaan Setiap hari Dua hari sekali Tiga hari sekali Empat hari sekali Lima hari atau lebih Total Banyaknya Karyawan 26 1 1 6 3 37 Prosentase 66.7 2.6 2.6 15.4 7.7 94.9

Tabel 3.3. Rata-rata jam/hari penggunaan komputer dirumah/persewaan Lama Penggunaan 1-2 jam 2-3 jam 3-4 jam lebih dari 5 jam Total Banyaknya karyawan
13 6 4 15 38

Prosentase
33.3 15.4 10.3 38.5 97.4

Berdasarkan informasi pada tabel-tabel diatas, dapat dinyatakan bahwa tingkat penggunaan komputer diantara karyawan memiliki

15

frekuensi yang relatif tinggi. Selanjutnya dengan tingkat kesalahan uji 5%, dapat disimpulkan bahwa prosentase pengguna komputer untuk seluruh karyawan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Purbalingga adalah lebih besar dari 70% diterima secara signifikan. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat penggunaan komputer di lingkungan Pemerintah Kabupaten

Purbalingga sudah baik. Uji statistika yang dilakukan adalah uji proporsi H0 : p<=0.7,H1=p>0.7. Diperoleh nilai statistik uji Z=3.73, sehingga dapat disimpulkan pada tingkat kesalahan uji =5%, hipotesa nol akan ditolak secara signifikan, yakni dapat disimpulkan berdasarkan sampel yang dimiliki nilai proporsi karyawan pengguna komputer di seluruh lingkungan Pemerintah Kabupaten Purbalingga adalah lebih besar 70%. Sementara itu analisis pemanfaatan komputer untuk pembuatan laporan oleh karyawan Pemerintah Kabupaten Purbalingga ditunjukkan oleh tabel berikut. Tabel 3.4. Persentase penggunaan komputer untuk pembuatan laporan kerja Banyaknya karyawan 24 10 4 38 Prosentase 61.5 25.6 10.3 97.4

Tidak pernah Jarang Seringkali Total

b. Sikap mendukung penggunaan TI untuk peningkatan kualitas pekerjaan Berdasarkan butir kuesioner sikap terhadap TI, yakni butir

pertanyaan nomor 14 sd 20 dan pertanyaan nomor 25 pada kuesioner Karyawan berdasarkan semua karyawan pengguna komputer, diperoleh data jumlah skoring total 506. Skor total yang mungkin adalah sebesar 38 orang x 8 pertanyaan x 5=1520, sehingga diperoleh nilai rata-rata skoring sikap karyawan sebesar 506/1520 = 33.3%. Dapat dikatakan, berdasarkan sampel karyawan Pemerintah Kabupaten Purbalingga, dimiliki kenyataan bahwa sikap terhadap penggunakan teknologi informasi untuk peningkatan

16

kualitas pekerjaan relatif masih kurang baik, yakni hanya sebesar lebih kurang 34% dari nilai maksimal yang mungkin.

c. Prosentase keyakinan penggunaan TI dalam peningkatan kualitas pekerjaan Dalam analisis ini diamati tingkat keyakinan keseluruhan karyawan Pemerintah Kabupaten Purbalingga terhadap penggunaan Teknologi Informasi untuk peningkatan kualitas pekerjaan melalui sampel yang ada. Untuk itu didefinisikan range prosentase tingkat keyakinan berikut: Tabel 3.6. Range prosentase tingkat keyakinan Range Prosentase Interpretasi Keyakinan 0p<20 20p<40 40p<65 65p<85 85p100 Sangat tidak yakin/Tingkat keyakinan sangat buruk Tidak yakin/Tingkat keyakinan buruk Tingkat keyakinan rata-rata Yakin/Tingkat keyakinan baik Sangat yakin/Tingkat keyakinan sangat baik

Berdasarkan data skor sikap karyawan yang diperoleh dari sampel sebanyak 38 karyawan pengguna komputer, dengan tingkat kesalahan uji 5%, dapat disimpulkan bahwa karyawan Pemerintah Kabupaten Purbalingga memiliki tingkat keyakinan buruk (tidak yakin) terhadap manfaat teknologi Informasi dalam peningkatan kualitas pekerjaan. Dengan demikian salah satu langkah utama dalam pengembangan egovernment di lingkungan pemerintah Kabupaten Kendal adalah berusaha untuk merubah visi dari SDM akan manfaat dan arti penting dari teknologi informasi untuk meningkatkan kualitas pekerjaan.

17

Hasil diatas diperoleh dari analisis 39 sampel, yang mendapatkan nilai rata-rata total skor dalam ke delapan butir pertanyaan (nomor 14 sd 20 dan 25) adalah sebesar 13.21, dengan standar deviasi 3.86. Skor ideal berdasarkan hipotesa proporsi H0 : p<=0.4,H1=p>0.4 adalah sebesar 0.4*(8 pertanyaan *5)=16. Dengan demikian diperoleh statistik penguji Z=-4.45. Dapat disimpulkan pada tingkat kesalahan uji =5%, hipotesa nol akan diterima, yakni dapat disimpulkan berdasarkan sampel yang dimiliki, tingkat keyakinan karyawan terhadap penggunaan Teknologi Informasi untuk peningkatan kualitas pekerjaan adalah kurang dari 40%, yakni tingkat keyakinan adalah buruk. d. Efektifitas Pelatihan di bidang Teknologi Informasi dan bidang terkait Berdasarkan data pengisian riwayat keahlian dibidang komputer dan bidang terkait, dapat disusun tabel 3.7, tabel 3.8 dan tabel 3.9. Berdasarkan tabel tabel tersebut, untuk kualifikasi keahlian teknis dan kualifikasi keahlian pemanfaatan pemakaian paket khusus dapat disimpulkan bahwa secara umum target pelatihan telah tercapai dan relatif efektif. Hal ini terlihat dari rata-rata prosentase yang tinggi dalam penggunaan keahlian yang diperoleh untuk melakukan pekerjaan dikantor. Sedangkan untuk dari tabel keahlian pemrograman, analisa sulit untuk dilakukan dikarenakan terlalu banyak data yang kosong dikarenakan para responden tidak mengisi butir kuesioner yang telah ditanyakan.

18

Tabel 3.7. Kualifikasi keahlian teknis No Jenis kualifikasi Tingkatan kualifikasi (terakhir) Di Kantor saat ini digunakan atau tidak? 1 2 3 4 5 Total Ya Tidak Tidak Ada Informasi 1 2 3 4 5 6 7 8 Analis Programmer Admin. Jaringan Teknisi Jaringan Admin Database Oprt. Database Pengelolaan Proyek Teknisi Komputer 3 3 3 3 2 1 2 2 2 3 1 2 3 3 1 1 2 2 2 3 1 1 1 5 8 6 6 7 7 2 5 2 3 4 2 5 6 5 3 3 1 1 1 2 0 2 3 1 1 -

Keterangan tingkatan kualifikasi: 1. Tidak menguasai (pengetahuan dasar), 2. Pemula, 3. Terampil, 4. Mahir, 5. Lanjut

Tabel 3.8. Kualifikasi Keterampilan Pemrograman No Bahasa Pemrograman 1 2 3 4 5 Total Tingkatan kualifikasi (terakhir) Di Kantor saat ini digunakan atau tidak? Ya Tida k 1 2 3 4 5 Fortran Pascal Basic C/C++ Clipper 2 3 3 3 3 1 1 1 1 1 3 5 4 3 4 1 1 Tidak Ada Informasi 2 4 4 3 4

19

6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

Delphi Visual C Visual Basic Visual DBase Visual FoxPro Java HTML PHP ASP Perl SQL JSP

3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3

2 1 1 -

1 -

1 -

3 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3

1 2 1 1 1 1 2 -

2 1 -

2 3 2 2 2 3 2 2 2 3 1 3

Keterangan tingkatan kualifikasi: 1. Tidak menguasai (pengetahuan dasar), 2. Pemula, 3. Terampil, 4. Mahir, 5. Lanjut

Tabel 3.9. Kualifikasi keahlian Pemanfaatan paket khusus No Perangkat Lunak/Applikasi 1 2 3 4 5 Total Tingkatan kualifikasi (terakhir) Di Kantor saat ini digunakan atau tidak? Ya Tidak Tidak Ada Informasi 1 Windows 98/ME/2000/XP 2 3 4 5 6 7 Linux/Unix Ms. Word Ms. Excel Ms. Power Point Ms. Access Ms. Outlook 3 2 2 1 10 10 6 1 1 3 3 3 1 3 3 2 4 4 16 16 11 7 4 2 16 16 10 2 1 1 2 2 1 3 2 10 3 2 15 15 -

20

ICQ, Yahoo Messenger, Windows Messenger, dll

9 10

Browser Internet Web Email (Hotmail, Yahoo, Eudora, dll)

1 2

4 2

1 1

6 6

3 4

3 2

11 12 13

SPSS Minitab CMS (PHPNuke, Mambo,dll)

2 4 4

3 -

5 -

3 2 2

3 2 2

14 15 16

MySQL MapInfo ArcView

4 4 4

1 -

2 2 2

1 2 2

Keterangan tingkatan kualifikasi: 1. Tidak menguasai (pengetahuan dasar), 2. Pemula, 3. Terampil, 4. Mahir, 5. Lanjut Tabel 3.10 Riwayat Pelatihan / Kursus di Bidang Lainnya No Nama Pelatihan Di Kantor saat ini digunakan atau tidak? Ya Tidak Tidak Ada Informasi 1 2 3 Bahasa Asing SIMIT 2 1 1 3 1 5 1 Total

21

C.2. Analisis pelayanan masyarakat

Fungsi pelayanan instansi Pemerintah Kabupaten Purbalingga dapat dibedakan menjadi 2 yakni pelayanan internal dan pelayanan eksternal. Dari analisis dari sampel diperoleh : 1). 89.5% dari sampel merupakan karyawan yang memberikan pelayanan kepada masyarakat baik langsung maupun tidak langsung, dengan demikian 10.5 % memberikan pelayanan internal. 2). 28.2 % dari karyawan merasa perlu dukungan komputer dalam pelayanan. 3). 87.2% dari sampel bersikap mendukung (yakni setuju atau sangat setuju) terhadap penggunaan layanan online guna mempercepat pelayanan kepada masyarakat. 4). 94.7% karyawan setuju jika ada karyawan khusus yang menangani sistem informasi didalam setiap instansi.

a) Pelayanan internal

Dalam hal pelayanan internal berupa laporan, ditunjukkan hasil bahwa jenis-jenis laporan yang dibuat oleh karyawan meliputi : 1). Laporan periodik ke atasan : 100%

2). Laporan periodik ke atasan tidak langsung dalam satu instansi :97.4% 3). Pelaporan sesama staf satu level dibagian lain 4). Laporan periodik ke kadin 5). Laporan periodik ke pimpinan daerah Dalam kaitannya dengan instansi lain, diperoleh hasil : 1). 64.5 % menyatakan laporan yang dihasilkan berkaitan dengan instansi lain 2). 56.6 % menyatakan perlunya koordinasi dgn instansi lain : 100% : 100% : 100%

b) Analisis Kepuasan Masyarakat terhadap Kinerja Umum Pelayanan

Meliputi beberapa analisis yaitu :

22

1). Analisis Kepuasan Masyarakat terhadap kejelasan informasi dan prosedur Berdasarkan butir kuesioner mengenai pendapat masyarakat terhadap kejelasan informasi dan prosedur layanan di Pemerintah Kabupaten Purbalingga, yakni butir pertanyaan nomor 13 sampai dengan 23, diperoleh data jumlah skoring total 1196. Skor total yang mungkin adalah sebesar 34 orang x 11 pertanyaan x 5=1870, sehingga diperoleh nilai rata-rata skoring kepuasan terhadap sebesar 1196/1870 = 64%. Dapat dikatakan, berdasarkan sampel sejumlah masyarakat yang sedang mendapatkan pelayanan, maupun masyarakat umum, dimiliki kenyataan bahwa kepuasan terhadap kejelasan informasi dan prosedur pelayanan masih relatif sudah baik, yakni sebesar lebih kurang 64% dari nilai maksimal yang mungkin. 2). Kinerja ketepatan waktu Berdasarkan butir kuesioner mengenai pendapat petugas layanan masyarakat terhadap kualitas layanan secara umum (khususnya ketepatan waktu dan prosedur layanan yang tersedia di Pemerintah Kabupaten Purbalingga), yakni butir pertanyaan nomor 24 sampai dengan 29, 31-33, diperoleh data jumlah skoring total 740. Skor total yang mungkin adalah sebesar 33 orang x 9 pertanyaan x 5=1485, sehingga diperoleh nilai rata-rata skoring kepuasan terhadap sebesar 740/1485 = 49.8%. Dapat dikatakan, berdasarkan sampel petugas layanan yang memberikan pelayanan kepada masyarakat, dimiliki kenyataan bahwa kepuasan secara umum terhadap kinerja pelayanan yang mereka berikan masih kurang baik, yakni sebesar lebih kurang 49.8% dari nilai maksimal yang mungkin.

23

BAB IV ANALISIS SISTEM

4.1. Komponen e-Government

Berikut ini komponen e-Government. 1. Sumber Daya Manusia. (SDM) Sumber daya manusia yang merupakan tulang punggung pelaksana /pengelola e-Government harus bekerja secara profesional dalam melaksanakan tugasnya. SDM terdiri dari sistem analis, administrator jaringan, administrator database, CIO (Chief of Information Officer), dan operator. Mereka harus ditempatkan pada posisi, sesuai dengan profesinya masing-masing dan sesuai dengan kebutuhan sehingga lebih efisien dan efektif. Dalam perkembangannya SDM harus selalu meningkatkan

kemampuannya menyesuaikan perkembangan teknologi infomasi. 2. Perangkat Keras Perangkat keras ini meliputi komputer, piranti telekomunikasi, dan periperal-periperal, serta piranti lainnya yang diperlukan untuk kelancaran bekerjanya e-Government. Perlu diadakan perangkat keras sesuai dengan fungsinya pada masing-masing bagian seperti misalnya server,

workstation, komponen jaringan, periperal yang diperlukan. 3. Perangkat Lunak Perangkat lunak merupakan komponen utama dalam sistem komputer maupun sistem jaringan (internet, intranet, extranet, dan LAN). Terdapat dua kelompok perangkat keras yaitu perangkat lunak sistem dan perangkat lunak aplikasi. Pemilihan perangkat lunak sistem harus disesuiakan penggunaannya dan sistem yang dibangun serta pula aplikasi-aplikasi apa yang akan digunakan. Pemilihan software aplikasi disesuaikan dengan kebutuhan dan fungsi masing-masing bagian di dalam Pemerintah Kabupaten Purbalingga

24

(misalnyaa Aplikasi pemrosesan KTP, aplikasi pemrosesan IMB, aplikasi pemrosesan SIM, dll). Terdapat beberapa cara untuk mendapatkannya yaitu dengan membuat sendiri, paket program atau outsourcing. 4. Jaringan dan Internet. Agar di dalam proses komunikasi internal maupun external maka jaringan internet sangat diperlukan untuk melengkapi e-Government. Komunikasi internal baik vertikal maupun harisontal disarankan menggunakan sistem jaringan intranet atau LAN.

5. Data Data merupakan bahan utama untuk dijadikan informasi, oleh karena itu validitas dan kekinian data sangat diutamakan oleh karena itu perlu pengelolaan yang betul-betul serius. Untuk keperluan itu data haruslah dikelola sebaik mungkin. Sumber data dapat dari dalam atau internal yaitu data yang dikumpulkan oleh semua instansi didalam lingkungan Pemerintah Kabupaten Purbalingga maupun hasil transaksi didalam layanan kepada masyarakat (penduduk baru, bangunan baru dll). Selain data internal terdapat juga data eksternal yang dikumpulkan baik dari masyarakat maupun dari intelejen yang ditugasi oleh instansi yang terkait atau bahkan dari warehouse. 6. Organisasi. Suatu organisasi yang memanfaatkan TI akan menyesuaikan dengan kemampuan TI. Dengan munculnya e-Government dalam pengelolaan pemerintahan, organisasi harus disesuaikan dengan kebutuhan. 7. Masyarakat. Masyarakat tidak hanya masyarakat yang bertempat tinggal didalam wilayah Pemerintah Kabupaten Purbalingga akan tetapi juga masyarakat luar baik sebagai tourism, pendatang, dan sebagainya, yang pada prisipnya menginginkan layanan Pemerintah Kabupaten Purbalingga (ingat Visi dan Misi Pemerintah Kabupaten Purbalingga)

25

4.2. Fungsi sistem e-Government

Fungsi utama dari sistem eGoverment adalah terciptanya pengelolaan pemerintahan yang bersih, terbuka, dan mampu menampung aspirasi masyarakat di Pemerintah Kabupaten Purbalingga. Dalam mendukung kegiatan pengelolaan pemerintahan tersebut, e-Government harus mampu melayani fungsi aktifitas manajemen baik manajemen strategis, taktis maupun operasional. Selain itu mampu memberi dukungan dalam pengambilan keputusan disemua level manajemen serta mampu memberikan layanan pada masyarakat umum serta mampu menampung aspirasi dari masyarakat luas. Dari uraian tersebut di atas akan muncul e-Prlemen, e-society dan lainlain yang kesemuanya untuk mencapai visi dan misi Pemerintah Kabupaten Purbalingga.

4.3.Analisa Kondisi Layanan Saat Ini

Untuk menyusun Rencana Induk Pengembangan (RIP) e-Government perlu digali dan dikaji unsur-unsur yang mempengaruhi pengembangan eGovernment. Ada 7 komponen pokok yang digali, yaitu 1. SDM 2. Perangkat Keras 3. Perangkat Lunak 4. Jaringan/InterNet 5. Data 6. Organisasi 7. Masyarakat Ketujuh komponen pokok tersebut sampai dengan saat ini harus dianalisis letak Kekuatan, Kelemahan, Peluang, dana Ancaman/tantangan yang kita singkat dengan analisis KEKEPAN. Analisis KEKEPAN ini dituliskan berdasarkan hasil survey yang telah dilakukan terhadap sejumlah instansi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Purbalingga, dan terhadap masyarakat (umum dan bisnis), maupun melalui survey terhadap dokumen pendukung yang tersedia di Pemerintah Kabupaten Purbalingga. Analisis

26

KEKEPAN dipakai sebagai dasar penentuan rencana kerja seterusnya. Dengan analisis KEKEPAN maka dapat dilakukan evaluasi diri untuk berbenah diri membangun sistem e-Government yang handal dengan akuntabilitas yang tinggi. Keberhasilan e-Government tentu saja tidak semata-mata hanya tergantung dari 7 komponen diatas, tapi masih ada komponen lain yang tak kalah penting yaitu dana dan semangat/keseriusan dari para karyawan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Purbalingga. Berikut ini tabel KEKEPAN untuk 7 komponen di atas. analisis

27

Tabel 1. Hasil survey egov Pemerintah Kabupaten Purbalingga


Kompone n SDM Kekuatan 1. 2. SDM yang ada berpendidikan cukup memadai Adanya kesadaran dan inisiatif dari SDM mengenai perlunya Teknologi Informasi untuk dapat memberikan servis yang lebih baik Terdapat SDM yang peduli dengan pengembangan e-Gov di lingkungan Pemerintah Kabupaten Purbalingga 1. Kelemahan Jumlah SDM dengan kualifikasi keahlian khusus perlu ditingkatkan dan dilakukan relokasi fisik dan/atau fungsi kesemua instansi terkait bidang E-Gov 2. SDM dengan keahlian khusus tidak termanfaatkan kemampuannya secara optimal 3. Prosentase penggunaan teknologi informasi masih kurang 4. Relatif rendahnya kemampuan bahasa asing menjadi kendala penggunaan fasilitas TI 1. Kebanyakan tidak punya penanggung jawab untuk keamanan dan kerusakan 2. Peralatan mobile pendukung aktifitas eksekutif belum memadai 3. Fasilitas pendukung akses TI dirasakan sebagian masyarakat masih mahal 1. Pengembangan S/W aplikasi masih parsial belum terintegrasi antar organisasi, tidak terjadi sharing dalam sumber daya 2. Belum terdapat urutan prioritas dalam pengembangan aplikasi 3. Belum ada sistem yang terpadu (single sign-on system) 1. 2. 3. 4. Peluang SDM dapat ditingkatkan kemampuannya dengan diadakan pelatihan Banyak sumber dan narasumber untuk proses pembelajaran Teknologi Informasi semakin siap pakai dan berdaya guna Terdapat tenaga ahli yang kompeten dengan pengembangan eGov 1. 2. 3. Ancaman Persaingan makin tajam Perkembangan teknologi informasi sangat pesat Kurangnya penguasaan pemanfaatan teknologi informasi akan tertinggalkan

3.

Perangkat Keras

1). Jumlah perangkat keras dan sarana-prasarana pendukung yang tersedia cukup banyak 2). Perawatan perangkat keras telah diperhatikan

1. 2. 3. 4.

Harga H/W relatif semakin murah H/W mudah di up-grade Komputer sudah dianggap sebagai kebutuhan standar Kemampuan dan dayaguna H/W semakin canggih dan lengkap S/W semakin mudah dipelajari (user friendly) Kemampuan S/W semakin canggih Ketersediaan S/W semakin lengkap Banyak penyedia jasa pemrograman Tersedianya sistem open-source

1. 2. 3. 1. 2.

Perkembangan H/W sangat pesat sehingga H/W yang ada cepat ketinggalan jaman Kemajuan S/W menuntut H/W yang canggih Kecanggihan suatu H/W menuntut kecanggihan H/W yang lain Perkembangan S/W sangat cepat S/W mutakhir selalu menuntut H/W yang canggih

Perangkat Lunak

1. 2.

Paket aplikasi SIM tersedia sesuai kebutuhan instansi S/W tersedia cukup bervariasi sesuai kebutuhan

1. 2. 3. 4. 5.

28

Jaringan / Internet

1.

Tersedia jaringan LAN pada sejumlah instansi

1. 2.

Belum semua instansi memiliki tenaga administrator ataupun operator jaringan yang handal Belum ada sistem jaringan informasi dan database terpadu di pemerintahan Kabupaten

1. 2. 3.

dan/atau freeware dengan komunitas pengguna yang aktif Teknologi jaringan sudah murah dan mudah didapat di pasaran. Pengembangan aplikasi jaringan sudah lebih mudah dan cepat. Database terpusat maupun tersebar sangat mudah diimplementasikan.

1. 2. 3.

Data

1. 2. 3.

Adanya kesadaran pentingnya data yang akurat dan terintegrasi Tersedianya H/W dan S/W pemroses data Tersedianya tenaga terlatih

1. 2. 3. 4. 5. 6.

7.

8.

Belum ada Basis Data terpadu Informasi/data antar aplikasi belum terintegrasi Data antar instansi belum terhubung Belum ada prosedur standar penanganan data Komunikasi data belum (tidak) lancar Sebagian besar organisasi dari informasi lebih berdasarkan instansi, tidak terintegrasi disesuaikan dengan jenis servis terhadap pengguna Organisasi dan kelengkapan data masih belum baik (pengguna masih kesulitan dalam mencari informasi yang diperlukan) Perlu waktu yang lama untuk mendapatkan informasi online yang up to date (informasi online masih belum menjadi prioritas utama)

1. 2. 3. 4.

Kemajuan Teknologi Informasi yang canggih dan berdayaguna H/W dan S/W pemroses data semakin lengkap dan canggih Banyak Pakar (penyedia jasa) di bidang pengolahan data (sistem informasi) Ada sistem Basis Data Terdistribusi ataupun terpusat yang terpadu

1. 2. 3. 4. 5.

Investor lebih tertarik pada pemerintahan yang memanfaatkan TI Tuntutan pertukaran informasi yang cepat Perkembangan masyarakat dalam menggunakan Internet, membuat mereka lebih banyak mendapatkan informasi yang terpasang di Web. Data/ Informasi yang akurat dan lengkap sangat dibutuhkan Data/ Informasi yang salah bisa menjerumuskan Kesejagatan menuntut data/ informasi yang handal Tuntutan masyarakat tentang informasi dan pelayanan Tuntutan masyarakat akan transparansi

29

Organisas i

1. 2. 3.

4.

Adanya kesadaran pentingnya komunikasi Adanya kesadaran pentingnya keterpaduan pelayanan Adanya pelayanan langsung maupun tidak langsung antar bawahan dan pimpinan Adanya layanan untuk instansi sendiri, untuk instansi atasan, instansi lain dan layanan langsung kepada masyarakat Tingginya keinginan masyarakat umum dan bisnis untuk mendapatkan pelayanan (dan informasi layanan) yang cepat dan terpadu Adanya kesadaran masyarakat akan arti pentingnya TI untuk peningkatan kualitas layanan

1.

Masyarak at

1.

2.

Komunikasi antar bidang/organisasi kurang terbuka (kurangnya keinginan sharing sumber daya/ data) 2. Ketersediaan dan kualitas peralatan antar bidang tidak merata 3. Kepakaran SDM dalam bidang IT antar bidang tidak merata, sehingga perlu relokasi SDM baik fisik maupun fungsi 4. Penyediaan dana untuk menangani e-Gov secara berkesinambungan belum jelas 1. Belum tersedia sistem informasi layanan terpadu antar organisasi (yang melayani masyarakat secara langsung) 2. Waktu penyelesaian layanan yang relatif masih lama 3. Akses terhadap fasilitas pendukung TI dirasakan sebagian masyarakat relatif masih mahal

1. 2. 3. 4.

Kemajuan Teknologi Informasi yang canggih dan berdayaguna Banyak pakar yang gigih mengembangkan e-Gov Sudah banyak contoh e-Gov yang telah diimplementasikan Otonomi Daerah

(1) Tuntutan kecepatan pelayanan untuk masyarakat (2) Masyarakat semakin kritis (3) Penyediaan Data/Informasi yang tidak akurat tidak konsisten dan tidak tepat waktu akan menurunkan wibawa pemerintah

1. 2.

Layanan berbasis e-Gov dapat meningkatkan kecepatan dan ketepatan layanan Informasi layanan terpadu dapat ditingkatkan dengan layanan eGov

1. 2.

Tuntutan masyarakat untuk memperoleh layanan yang murah, cepat, tepat dan terpadu Tuntutan masyarakat untuk memperoleh informasi yang informatif dan terpadu

30

Tabel 2. Pengolahan hasil survey


Peluang (O): Tantangan (T): 1. Perkembangan teknologi informasi yang sangat cepat 2. Masyarakat menginginkan pelayanan yang cepat, tepat dan terpadu, serta ketersediaan informasi yang akurat dan informatif 3. Dinamika masyarakat yang menuntut terciptanya Good Governance

Eksternal Internal

1. 2. 3. 4.

Teknologi informasi dapat mengefektifkan pelayanan kepada masyarakat Ketersediaan konsultan e-Gov Ketersediaan teknologi H/W, S/W dan jaringan yang terjangkau e-Gov berpotensi untuk menciptakan sumber pendapatan Pemda

Kekuatan (S): 1. Ketersediaan SDM yang mampu dan peduli pada e-Gov. 2. Ketersediaan sarana dan prasarana teknologi informasi (S/W, H/W dan jaringan).

S1 - O2 : Optimalkan SDM yang mampu dan peduli dengan e-Gov. untuk bersinergi dengan tenaga ahli/konsultan e-Gov S2 O4 : Manfaatkan ketersediaan sarana dan prasarana teknologi informasi untuk mengembangkan investasi dan potensi untuk menciptakan sumber pendapatan Pemda dari e-Gov

Kelemahan (W): 1. Jumlah dan Distribusi SDM yang mampu belum mencukupi kebutuhan 2. Sistem pengembangan dan pemeliharaan teknologi informasi (jaringan, S/W dan H/W) serta pengelolaan data belum terintegrasi dan handal 3. Distribusi kualitas H/W belum merata 4. Belum adanya sistem distribusi kewenangan pengelolaan e-Gov

W1-O2: Manfaatkan konsultan e-Gov untuk meningkatkan jumlah SDM yang mampu dan mendistribusikannya secara merata W2 O2: Sempurnakan sistem pengembangan dan pemeliharaan teknologi informasi (jaringan, S/W dan H/W) serta pengelolaan data yang belum terintegrasi dan handal dengan memanfaatkan ketersediaan konsultan e-Gov W3 O3: Perbaiki distribusi dan kualitas H/W yang belum merata dengan harga H/W semakin terjangkau W4-O2 : Ciptakan sistem distribusi kewenangan pengelolaan e-Gov dengan memanfaatkan ketersediaan konsultan e-Gov

S1-T1 : Manfaatkan SDM yang mampu dan peduli pada e-Gov untuk mengikuti perkembangan teknologi informasi yang sangat cepat S2-T2 : Manfaatkan sarana dan prasarana teknologi informasi untuk memenuhi keinginan masyarakat terhadap pelayanan yang cepat, tepat dan terpadu, serta ketersediaan informasi yang akurat dan informatif S1-T3 : Manfaatkan ketersediaan SDM yang mampu dan peduli pada e-Gov guna memenuhi dinamika masyarakat yang menuntut terciptanya Good Governance W1 T1: Hindari kelemahan distribusi dan penempatan SDM yang tidak sesuai ketrampilan untuk mengurangi dampak perkembangan teknologi informasi yang sangat cepat W2 T2 : Hindari kelemahan sistem pengembangan dan pemeliharaan teknologi informasi (jaringan, S/W dan H/W) serta pengelolaan data yang belum terintegrasi dan handal untuk mengurangi ketidakpuasan masyarakat yang menginginkan pelayanan yang cepat, tepat dan terpadu, serta ketersediaan informasi yang akurat dan informatif W3 T2 : Hindari kelemahan distribusi kualitas H/W yang belum merata untuk mengurangi ketidakpuasan masyarakat yang menginginkan pelayanan yang cepat, tepat dan terpadu,

31

serta ketersediaan informasi yang akurat dan informatif W4 T2: Hindari kelemahan sistem distribusi kewenangan pengelolaan e-Gov untuk mengurangi ketidakpuasan masyarakat yang menginginkan pelayanan yang cepat, tepat dan terpadu, serta ketersediaan informasi yang akurat dan informatif

32

4.4 Permasalahan dan tantangan

Masalah yang dapat diidentifikasi terkait dengan sistem e-Government Pemerintah Kabupaten Purbalingga adalah: 1. Jumlah SDM dengan kualifikasi keahlian khusus perlu ditingkatkan dan dilakukan relokasi fisik dan/atau fungsi kesemua instansi terkait bidang EGov 2. SDM dengan keahlian khusus tidak termanfaatkan kemampuannya secara optimal 3. 4. Prosentase penggunaan teknologi informasi masih kurang Relatif rendahnya kemampuan bahasa asing menjadi kendala penggunaan fasilitas TI 5. 6. 7. 8. Kebanyakan tidak punya penanggung jawab untuk keamanan dan kerusakan Peralatan mobile pendukung aktifitas eksekutif belum memadai Fasilitas pendukung akses TI dirasakan sebagian masyarakat masih mahal Pengembangan S/W aplikasi masih parsial belum terintegrasi antar organisasi, tidak terjadi sharing dalam sumber daya 9. Belum terdapat urutan prioritas dalam pengembangan aplikasi

10. Belum ada sistem yang terpadu (single sign-on system) 11. Belum semua instansi memiliki tenaga administrator ataupun operator jaringan yang handal 12. Belum ada sistem jaringan informasi dan database terpadu di pemerintahan Kabupaten 13. Belum ada Basis Data terpadu 14. Informasi/data antar aplikasi belum terintegrasi 15. Data antar instansi belum terhubung 16. Belum ada prosedur standar penanganan data

33

17. Komunikasi data belum (tidak) lancar 18. Sebagian besar organisasi dari informasi lebih berdasarkan instansi, tidak terintegrasi disesuaikan dengan jenis servis terhadap pengguna 19. Organisasi dan kelengkapan data masih belum baik (pengguna masih kesulitan dalam mencari informasi yang diperlukan) 20. Perlu waktu yang lama untuk mendapatkan informasi online yang up to date (informasi online masih belum menjadi prioritas utama) 21. Komunikasi antar bidang/organisasi kurang terbuka (kurangnya keinginan sharing sumber daya/ data) 22. Ketersediaan dan kualitas peralatan antar bidang tidak merata 23. Kepakaran SDM dalam bidang IT antar bidang tidak merata, sehingga perlu relokasi SDM baik fisik maupun fungsi 24. Penyediaan dana untuk menangani e-Gov secara berkesinambungan belum jelas 25. Belum tersedia sistem informasi layanan terpadu antar organisasi (yang melayani masyarakat secara langsung) 26. Waktu penyelesaian layanan yang relatif masih lama

4.5. Rekomendasi penyelesaian masalah

Memperhatikan sejumlah masalah utama yang ada pada saat ini, serta berdasarkan analisa kekepan yang sudah dilakukan diatas, dapat diusulkan untuk dilakukan hal-hal sebagai berikut:
1. Perlu sistem yang terpadu

Secara garis besar, implementasi e-Government secara menyeluruh di lingkungan Pemerintah Kabupaten Purbalingga perlu dibangun secara terpadu. Artinya ada satu kesatuan sistem, termasuk adanya satu pengaturan pengguna dan penggunaan sistem. Istilah yang lebih tepat barangkali adalah adanya satu manajemen pengguna (single sign-on

34

system). Sub-sistem pengelolaan pengguna ini akan mengatur hak dan kemampuan pengguna dalam mengelola sistem. Selain itu, seluruh aplikasi dan situs intansi yang ada harus dapat diakses melalui satu portal Pemerintah Kabupaten Purbalingga. Dimana untuk akses kedalamnya melalui fasilitas login yang akan menentukan hak-hak dari pengguna dalam mengakses sistem. Dengan menggunakan database terpadu serta disediakannya sarana layanan bersama (common service) akan dapat memberikan informasi secara terpadu.
2. Penyusunan standar teknologi eGovernment

Pembangunan

dan

pengembangan

e-Government

perlu

menggunakan teknologi yang sesuai, oleh karena itu perlu disusun standar untuk digunakan dalam pemilihan teknologi agar interoperatibilitasnya terjamin. Misalnya standar Web, penggunaan bahasa XML, web-service, serta optimalisasi pemanfaatan ASP.

3. Strategi investasi

Agar sesuai dengan tujuan dan kebutuhan pemerintah Kabupaten Purbalingga, maka investasi perlu mengacu kepada panduan investasi dan arsitektur rancangan yang sudah ditetapkan.
4. Pemisahan aplikasi Intranet dengan Extranet.

Dengan mengingat banyaknya situs dan sistem yang sudah dikembangkan di Pemerintah Kabupaten Purbalingga dalam rangka implementasi eGovernment, maka perlu ditata agar dalam pengelolaannya dapat lebih baik lagi. Salah satu yang perlu dilakukan adalah penataan server-server informasi sesuai dengan peruntukkannya. Dalam hal ini, secara tegas dilakukan pemisahan antara server yang dipergunakan untuk pelayanan informasi internal dengan server yang dipergunakan untuk pelayanan informasi ekternal (masyarakat).
5. Pemberdayaan Sinergi Kerjasama Pengumpulan data

Pengumpulan data dari masyarakat perlu diminimalkan agar koordinasi antar instansi yang menggunakan data sangat penting untuk mencegah

35

timbulnya duplikasi data. Dengan demikian perlu dibina dan ditingkatkan pemberdayaan sinergi antar instansi dalam rangka pelayanan kepada masyarakat dan mencapai tujuan pemerintah Kabupaten Purbalingga.
6. Sistem Database Terdistribusi yang Terpadu

Belum adanya sistem database terpadu sehingga menyulitkan didalam melakukan administrasi database. Oleh karena itu diperlukan adanya satu database terpadu untuk kepentingan seluruh sistem e-Government. Dengan adanya sistem database terpadu ini, diharapkan hanya ada satu data dalam Pemerintah Kabupaten Purbalingga. Secara teknis realisasinya dapat saja memanfaatkan teknologi database tersebar dalam beberapa server yang terhubung dalam jaringan (Grid Technology), tetapi tetap dalam satu pengelolaan yang terpusat. Setiap server ditempatkan pada instansi yang berwenang dalam pengelolaan data tersebut. Pengaturan tentang kewenangan dan hak penggunaan data diintegrasikan dengan pengelolaan pengguna.
7. Single sign-on system untuk user

Untuk

memudahkan

pelaksanaan

administrasi

terpusat,

peningkatan security terhadap sistem dan kemudahan pemberian kewenangan terhadap pengguna sistem e-Government, dimasa yang akan datang perlu dibuat suatu Single sign-on system bagi semua user pengguna sistem e-Government. Pengaturan hak, kewenangan, tugas dan kewajiban setiap user dikelola secara terpusat oleh tim administrator sistem berdasarkan kepada kebijakan yang telah ditetapkan. Dengan demikian, maka setiap pengguna akan mempunyai seperangkat aplikasi dan fasilitas yang sudah ditetapkan penggunaannya.
8. Peningkatan Komitmen Pimpinan

Untuk dapat mengembangkan dan menerapkan sistem eGovernment secara lengkap dan konsekuen, maka diperlukan adanya

pimpinan yang mempunyai komitmen tinggi dan dapat menjalankan fungsi-fungsi manajemen tingkat atas. Oleh karena itu dalam rangka

36

menyukseskan implementasi e-Government diperlukan adanya jabatan setingkat Assisten Sekretaris Daaerah yang tugas pokok dan fungsinya khusus membidangi masalah yang terkait dengan teknologi informasi. Dengan adanya jabatan setinggi itu maka masalah kebijakan, koordinasi, dan pengawasan pelaksanaan implementasi e-Government dan yang

terkait dengan teknologi informasi dan komunikasi. Salah satu fungsi yang penting bagi jabatan yang diusulkan tersebut adalah melakukan komunikasi dengan seluruh stakeholders yang secara perwakilan tergabung dalam satu bentuk Dewan Penasehat. Pejabat yang memangku jabatan tersebut dapat menjadi wakil dari walikota dalam memimpin Dewan Penasehat dalam mengarahkan, mengawal, memantau penerapan dan pengembangan e-Government di Pemerintah Kabupaten Purbalingga.
9. Pembudayaan teknologi informasi dan komunikasi

Salah satu faktor penentu suksesnya implementasi e-Government adalah sumberdaya manusianya yang terampil dalam mengguna-kan sarana teknologi informasi dan komunikasi. Langkah yang perlu dilakukan adalah melatih agar sumberdaya manusia yang ada selalu bekerja menggunakan sarana teknologi informasi dan komunikasi. Pemerintah Kabupaten Purbalingga juga perlu membudayakan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi sebagai sarana pelayanan oleh pemerintah kepada masyarakat. Untuk itu perlu mekanisme pembudayaan melalui pendidikan dan pelatihan, serta penyediaan sarana akses informasi bagi masyarakat. Pembudayaan teknologi informasi dan komunikasi pada umumnya dan e-Government pada khususnya harus selalu dilakukan oleh pemerintah baik oleh pimpinan puncak maupun seluruh jajaran aparatur pemerintah daerah. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah menggunakan media masa untuk memberikan informasi mengenai teknologi tersebut, atau melalui media komunikasi masa seperti baliho, banner, poster, billboard

37

yang ditempatkan pada lokasi-lokasi strategis di wilayah pemerintah Kabupaten Purbalingga.

10. Pembinaan SDM

Secara umum kualitas dan kuantitas SDM yang tersedia dilingkungan Pemerintah Kabupaten Purbalingga sudah sangat memadai, namun perlu dilakukan relokasi fungsi, khususnya pemerataan SDM yang memiliki peran dibidang teknologi informasi. Pola pembinaan SDM dibagi dalam beberapa katagori. Katagori pertama adalah pembinaan SDM untuk peningkatan ketrampilan dalam pelaksanaan tugas layanan sehari-hari. Pembinaan ini diperlukan terutama bagi tenaga kerja yang baru saja dilibatkan dalam kegiatan dilingkungan instansi tersebut. Pembinaan

katagori kedua adalah pembinaan untuk peningkatan pengetahuan dalam rangka peningkatan wawasan, sehingga siap dan mampu untuk menjalankan Sedangkan tugas yang lebih tinggi ketiga kebutuhan adalah kompetensinya. untuk

pembinaan

katagori

pembinaan

peningkatan pengetahuan dan ketrampilan sehingga dapat memenuhi standar kualitas yang ditetapkan dan dapat diuji melalui mekanisme uji kompetensi dan sertifikasi yang diakui. Sedangkan pembinaan katagori terakhir adalah untuk pembinaan SDM yang hasil akhirnya adalah peningkatan jenjang pendidikan. Misalnya dari jenjang SMA ke jenjang pendidikan Diploma atau Sarjana. Pembinaan katagori pertama sampai dengan katagori ketiga dapat menggunakan sarana pembelajaran on-line yang juga menjadi rekomendasi. Salah satu pembinaan yang perlu dilakukan adalah membina seluruh aparatur Pemerintah Kabupaten Purbalingga untuk dapat bekerja dengan memanfaatkan teknologi informasi, termasuk didalamnya adalah penggunaan sarana akses internet untuk menjalankan tugas sehari-harinya. Bagi pegawai baru, dapat diberikan persyaratan agar setiap pegawi baru harus sudah menguasai penggunaan teknologi informasi. Dengan demikian

38

akan menghemat waktu dan biaya dalam rangka pembinaan untuk menyesuaikan dengan tuntutan pekerjaan nantinya.
11. Sarana Pembelajaran on-Line untuk Aparatur Pemerintah

Sarana pembelajaran on-line (eLearning) perlu dibangun, agar sumber daya aparatur pemerintah dapat ditingkatkan pengetahuan dan

ketrampilannya secara terus-menerus dan berkesinambungan. Dengan sarana ini diharapkan aparatur pemerintah dapat meningkatkan

pengetahuan dan ketrampilannya secara mandiri sebagai bagian dari kesadarannya dalam rangka menjalankan tugasnya untuk kepentingan pelayanan kepada masyarakat.
12. Pembangunan Knowledge Management System

Selain sarana pembelajaran on-line, maka semua prosedur baku, pelayanan informasi kepada masyarakat dan pengetahuan (informasi) tentang pelayanan kepada masyarakat perlu dikelola dalam satu sistem yang terpadu. Dengan dibangunnya sebuah sistem pengelola pengetahuan tersebut, maka kualitas layanan kepada masyarakat tidak akan berbeda bagi siapa saja yang memerlukan layanan tersebut. Kualitas layanan tersebut juga tidak akan berbeda dari satu aparat dengan aparat lainnya. Di masa mendatang, keberadaan Knowlwdge Management System akan sangat membantu sumberdaya aparatur pemerintah dan masyarakat akan sangat membantu dalam proses pelayanan dari pihak pemerintah kepada masyarakat.
13. Perawatan Sistem

Perlu ditetapkan kebijakan untuk perawatan sistem yang sudah ada. Salah satu alternatifnya adalah dengan memberdayakan instansi yang sudah ada untuk melakukan perawatan bagi seluruh komponen perangkat teknologi informasi, aplikasi yang menjadi bagian dari sistem e-Government. Selain menetapkan lembaga yang berwenang untuk menangani perawatan sistem, maka perlu juga ditetapkan mengenai prosedur dan penjadwalan perawatan.

39

14. Penentuan Kebijakan Operasi Sistem e-Government

Kebijakan Operasi dalam rangka implementasi Sistem e-Government yang sudah dibangun perlu ditetapkan. Salah satu aspek yang perlu ditetapkan adalah kewenangan, hak, tugas dan kewajiban setiap instansi terhadap berlangsungnya operasi sehari-hari terhadap sistem e-Government. Secara lebih detail, dalam setiap instansi akan ditetapkan hak, kewenangan, tugas dan kewajiban dari setiap aparatur pemerintah daerah dalam implementasi e-Government yang tidak boleh bertentangan dengan tugas pokok dan fungsi yang telah ditetapkan. Terkait dengan masalah pengelolaan data, selain ditetapkan unit, instansi atau pejabat yang berwenang untuk mengelola data (dalam artian, untuk mencatat, merekam, memvalidasi, memperbarui) perlu juga ditetapkan kebijakan untuk pengaturan batasan waktu pembaharuan data (update).
15. Peningkatan Kerjasama dengan pihak ketiga (Outsourcing)

Berdasarkan survey terhadap SDM, terlihat adanya indikasi bahwa tingkat keahlian dari SDM masih terbatas terutama untuk kepentingan pengembangan aplikasi. Oleh karena itu, maka SDM yang ada akan dibina, ditingkatkan, dan dikembangkan kemampuannya terutama untuk kepentingan pelaksanaan pekerjaan dan pelayanan kepada masyarakat. Mengingat kondisi SDM yang demikian, maka dalam rangka pengembangan aplikasi e-Government dimasa yang akan datang, perlu ditingkatkan peranan kerjasama dengan pihak luar. Salah satu bentuk kerjasama yang sangat bagus diterapkan adalah dengan memberdayakan cara

seluruh potensi yang ada di wilayah pemerintah

Kabupaten Purbalingga. Terutama potensi yang dimiliki oleh masyarakat pendidikan, terutama perguruan tinggi, yang sangat banyak jumlahnya di Purbalingga. Selain itu, akan lebih bagus lagi kalau dapat memberdayakan potensi industri dan bisnis dalam satu bentuk kerjasama segitiga antara Pemerintah, Perguruan Tinggi dan Bisnis.

40

16. Dewan Penasehat

Merupakan satu lembaga yang keanggotaannya terdiri dari Pimpinan Pemerintah Kabupaten Purbalingga, Perwakilan Masyarakat, Perwakilan Pengusaha, Perwakilan Perguruan Tinggi. Lembaga ini bertugas untuk menentukan kebijakan pengembangan dan pembangunan e-Government di Pemerintah Kabupaten Purbalingga. Salah satu implementasi dari tugas penentu kebijakan adalah dengan mengawasi pengembangan e-

Government berdasarkan dokumen Rencana Induk Pengembangan eGovernment Kabupaten Purbalingga. Dengan demikian, maka bila dirasa bahwa dokumen Rencana Induk tersebut perlu diubah untuk mengikuti perkembangan kebutuhan dan teknologi (update), maka Dewan Penasehat akan membentuk Tim yang diberi tugas dan kewenangan untuk menyusunnya. Tugas lain dari Dewan Penasehat adalah menetapkan informasi yang boleh dikelola oleh masyarakat sendiri.
17. Fasilitas pengelolaan informasi untuk masyarakat

Pemerintah Kabupaten Purbalingga perlu menyediakan sarana bagi penyediaan dan penyelenggaraan informasi dari masyarakat, untuk masyarakat dan oleh masyarakat. Dengan adanya sarana seperti itu, maka masyarakat digital di Purbalingga akan dapat dikembangkan dan diberdayakan. Dengan memberikan kewenangan pengelolaan dan

penyelenggaraan serta penyediaan informasi kepada masyarakat maka pemerintah dapat mengurangi beban pengelolaan dan penyediaan informasi. Contoh konkrit untuk ini misalnya adalah informasi mengenai hotel, restoran, tempat hiburan.
18. Fasilitas Layanan Aplikasi untuk UKM dan masyarakat luas

Pemerintah perlu menyediakan sarana pengelolaan informasi untuk penyelenggaraan usaha, terutama untuk UKM, sehingga pengusaha yang tergolong dalam katagori UKM tidak perlu memiliki dan menyediakan sarana teknologi informasi yang berlebihan. Bahkan sarana akses dan penyelenggaraan sistem informasi usahanya dapat dilakukan melalui sarana akses yang disediakan pemerintah maupun yang disediakan oleh

41

penyelenggara dengan cara sewa (Kios-net). Lembaga pemerintah yang perlu disediakan layanan aplikasi karena unit usahanya tersebar serta kebutuhan datanya sangat besar adalah Puskesmas. Dengan disediakan satu layanan aplikasi untuk seluruh puskesmas, maka puskesmas akan dapat mengelola data pengunjung dengan lebih baik. Sebagai hasilnya, maka laporan tentang keadaan kesehatan masyarakat akan dapat diperoleh secara langsung dari data yang tersimpan.
19. Penyediaan sarana akses informasi (Community Access Center)

Pemerintah perlu menyediakan sarana akses informasi yang sekaligus menjadi sarana interaksi masyarakat dengan pemerintah. Sarana ini dapat digunakan sebagai sarana pemberian pelayanan kepada masyarakat oleh pemerintah. Misalnya pelayanan kebutuhan informasi, pelayanan

permohonan perijinan, dan lain-lain.

Sarana diharapkan disediakan di

setiap Kantor Kecamatan dan Kantor Kelurahan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Purbalingga. Sarana yang demikian dapat disebut sebagai Community Access Center. Apabila ada anggota masyarakat atau kelompok masyarakat yang berminat untuk menyediakan jasa layanan akses, maka sebaiknya Pemerintah Kabupaten Purbalingga memberikan kemudahan karena jasa penggunaan sarana akses tersebut akan sangat membantu masyarakat dalam memperoleh layanan dari pemerintah.
20. Pembangunan infrastruktur akses informasi

Sarana akses informasi perlu dibangun untuk menunjang akses informasi dan interaksi masyarakat. Infrastruktur yang dimaksud adalah saluran komunikasi yang memungkinkan pemerintah dapat memberikan layanan secara cepat kepada masyarakat. Saluran komunikasi tersebut juga memungkinkan masyarakat untuk memperoleh informasi dan layanan yang diperlukan dari mana saja dan kapan saja. Dengan kata lain Pemerintah Kabupaten Purbalingga perlu membangun infrastruktur teknologi informasi (komunikasi data) yang menjangkau seluruh wilayah pemerintah Kabupaten Purbalingga dan seluruh lapisan masyarakat Purbalingga.

42

Infrastruktur

yang

paling

diperlukan

adalah

yang

dapat

menghubungkan seluruh instansi dalam lingkungan pemerintah Kabupaten Purbalingga. Adapun media yang dipergunakan dapat berupa media kabel, kabel serat optik, frekuensi gelombang radio (nir-kabel), maupun menggunakan satelit. Untuk kepentingan mendukung mobilitas pejabat pemerintah Kabupaten Purbalingga maka infrastruktur informasi tersebut harus mampu mendukung perangkat-perangkat teknologi informasi yang bergerak.
21. Keamanan dan Keselamatan

Perlu ditetapkan kebijaksanaan untuk pengamanan dan penyelamatan data dalam sistem e-Goverment. Untuk itu perlu dibangun secara menyeluruh untuk kepentingan pengamanan dan penyelamatan data, mulai dari penetapan kebijakan sampai dengan penetapan prosedure pengamanan. Salah satu cara penanganan keamanan dan keselamatan sistem adalah dengan melakukan pemisahan antara aplikasi intranet dan aplikasi ekstranet. Salah satu keuntungan dengan adanya pemisahan antara

aplikasi intranet dengan ekstranet adalah mencegah kerusakan lebih lanjut apabila aplikasi ekstranet bisa diterobos oleh penyusup atau pengguna yang tidak berhak.
22. Perlu komponen aplikasi untuk layanan bersama (Common Services)

Aplikasi web dan situs yang sudah dikembangkan oleh Pemerintah Kabupaten Purbalingga mempunyai banyak fitur yang sama, namun tidak ada keseragaman antara satu situs suatu instansi dengan situs instansi lain. Oleh karena itu perlu dibangun adanya fasilitas yang sama (common service) untuk dipakai sebagai dasar bagi semua aplikasi yang bersifat web-based, maupun situs-situs di lingkungan Pemerintah Kabupaten Purbalingga. Adapun fasilitas bersama tersebut antara lain adalah hits counter, fasilitas search, polling, agenda, response masyarakat,

pertanyaan-pertanyaan, fasilitas logon, forum diskusi. Dengan tersedianya fasilitas layanan bersama maka sistem e-Government akan dapat dibangun secara terpadu dan seragam, serta dapat dengan mudah dipelajari karena

43

adanya keseragaman cara penggunaannya. Dengan demikian akan mempersingkat waktu untuk melatih pengguna yang akan berakibat turunnya biaya pelatihan.
23. Peningkatan kualitas dan kuantitas layanan on-line

Dalam hubungan dengan pelayanan terhadap masyarakat, perlu dilakukan peningkatan fasilitas layanan informasi (yakni khususnya revitalisasi kualitas dan kuantitas layanan online). Selain itu, berdasarkan pendapat masyarakat, masih perlu dilakukan pembenahan untuk kemudahan masyarakat (khususnya dalam hal kecepatan) dalam mendapatkan layanan dari Pemerintah Kabupaten Purbalingga. Adapun layanan yang

dimaksudkan disini adalah layanan yang bersifat interaktif dari pemerintah kepada masyarakat. Untuk layanan informasi yang berasal dari masyarakat untuk masyarakat akan dikelola oleh masyarakat dengan memanfaatkan sarana dan fasilitas yang disediakan oleh masyarakat.
24. Peraturan Perundangan

Peraturan perundangan meliputi : master plan, organisasi, pertukaran data, transaksi elektronik (e-procurement, e-commerce, e-auction, dll), sehingga implementasiya mendapat jaminan hukum.
25. Sosialosasi

Perlu langkah yang jelas, rinci dan kontinyu untuk mengawal pelaksanaan master plan e-Government.

4.6. Rancangan Peraturan daerah

Sejumlah rekomendasi yang diberikan didasarkan pada identifikasi masalah dan analisis kekepan yang diperoleh. Rekomendasi yang disampaikan harus dikawal oleh peraturan perundangan yang mengikat penyelenggara pemerintahan dalam implementasi sistem e-Government. Oleh karena itu harus dibuat peraturan daerah yang mengaturnya. Peraturan yang dimaksud memuat : 1. Pengertian e-Government secara umum dan e-Government Pemerintah Kabupaten Purbalingga

44

2. Penjelasan kedudukan sistem e-Government dalam kaitan dengan seluruh instansi pada Pemerintah Kabupaten Purbalingga 3. Kelembagaan penanggung jawab sistem e-Government 4. Kedudukan penanggung jawab sistem e-Government dalam kaitan dengan seluruh instansi pada Pemerintah Kabupaten Purbalingga 5. Forum yang mempertemukan seluruh pelayanan masyarakat yang bersumber pada sistem e-Government 6. Pembiayaan penerapan sistem e-Government Ketentuan lain yang memungkinkan peninjauan kembali peraturan daerah.

45

BAB V PENUTUP

Pada dasarnya Laporan Akhir ini memuat seluruh langkah-langkah yang ditempuh dalam pembuatan Master Plan pengembangan e-Government. Dimulai dengan identifikasi permasalahan sampai dengan rekomendasi yang diberikan. Rekomendsi secara rinci dalam bentuk master plan disampaikan dalam lampiran terpisah.

46

LAMPIRAN Form Survey

47

Lampiran 2. Quesioner Form Survey

1. Identitas form

2. Kerahasiaan responden dijamin IDENTITAS 01 Instansi : _______________________________ 02 Nama : _________________________________ 03 Umur / Tangal Lahir : ______________________ 04 Jenis Kelamin : Laki-laki Perempuan 05 Jabatan / Eselon Anda di Instansi ini: ___________________________________ 06 Jabatan Atasan Langsung Anda di Instansi ini : __________________________ 07 Jabatan Bawahan Langsung Anda di Instansi ini : _________________________

DAFTAR PERTANYAAN KUESIONER 1. Apakah Anda pernah mendapatkan inventarisasi Perangkat Komputer untuk mendukung pekerjaan & jabatan anda? tidak pernah pernah, saat ini tdk mendapat saat ini 2 Pada saat kapan saja Anda menggunakan perangkat Komputer (pilih satu atau lebih). Jika tidak pernah menggunakan komputer dikantor, lompat ke pertanyaan 19. Di Rumah DiKantor Di Persewaan Tdk Pernah 3 Status Komputer yang anda pergunakan di Kantor : Milik Sendiri Fasilitas Kantor Khusus Fas Kantor Umum Tdk ada Komputer 4 Apakah ada aturan khusus (juklak) untuk menggunakan Komputer di Kantor Anda ? Ada & sangat mengikat Ada & mengikat Tdk ada Ada & cukup mengikat Ada tp kurang mengikat 5 Ada berapa unit Komputer di Ruang Kerja Anda ? tidak ada hanya satu unit dua unit tiga unit lebih dari tiga 6. Bagimanamakah proses perawatan perangkat Komputer yang anda gunakan di Kantor Anda: Secara rutin mingguan Secara rutin bulanan Secara rutin lebih dari satu bulan Tidak pernah ada perawatan Tidak ada Komputer di Kantor 7. Siapa yang merawat perangkat Komputer yang anda gunakan di Kantor Anda : Sendiri Staff lain Bersama-sama Jasa khusus Tidak ada Komputer di Kantor 8 Dengan dukungan fasilitas Komputer yang ada di Instansi Anda saat ini, bagaimanakah hasil pekerjaan Anda ? Sangat Berarti Berarti Cukup Berarti Biasa saja Tidak tahu Tdk ada Komputer di Kantor 9 Apakah kekurangan unit komputer menjadi kendala Anda dalam menggunakannya ? selalu sangat sering seringkali jarang tidak pernah Tdk ada Komputer di Kantor

White disc\eris documents\form survey-6

10 Apakah kualitas hardware dan software yang kurang memadai menjadi kendala Anda dalam menggunakan Komputer di Kantor ? selalu sangat sering seringkali jarang tidak pernah Tdk ada Komputer di Kantor 11 Apakah aturan hak penggunaan komputer yang menjadi kendala Anda dalam menggunakan Komputer di Kantor ? selalu sangat sering seringkali jarang tidak pernah tdk ada Komputer di Kantor 12 Apakah pengetahuan applikasi komputer yang kurang memadai menjadi kendala Anda dalam menggunakan Komputer di Kantor ? ya tidak Tdk ada Komputer di Kantor 13 Apakah pengetahuan bahasa asing yang kurang memadai menjadi kendala Anda dalam menggunakan Komputer di Kantor ? ya tidak Tdk ada Komputer di Kantor 14 Apakah Kecanggihan hardware dan software Komputer akan meningkatkan kualitas pekerjaan Anda ? sangat setuju setuju tidak tahu tidak setuju sangat tidak setuju 15 Apakah Fasilitas Internet dan E-Mail akan meningkatkan kualitas pekerjaan Anda ? sangat setuju setuju tidak tahu tidak setuju sangat tidak setuju 16 Apakah Ketersediaan informasi dan data secara on-line akan meningkatkan kualitas pekerjaan Anda? sangat setuju setuju tidak tahu tidak setuju sangat tidak setuju 17 Apakah ketersediaan sistem pelaporan on-line (untuk semua bagian) akan memuaskan Anda? sangat setuju setuju tidak tahu tidak setuju sangat tidak setuju 18 Apakah Anda terlibat langsung dalam perencanaan sarana dan prasarana teknologi informasi berbasis Komputer yang ada di Instansi Anda ? sangat terlibat cukup terlibat kurang terlibat tdk terlibat hal itu belum pernah ada 19 Apakah pekerjaan pokok di Kantor Anda saat ini memerlukan dukungan perangkat Komputer ? Sangat perlu Perlu Kurang perlu Tidak Perlu tidak tahu 20 Seberapa besar bagian tugas pokok Anda harus dikerjakan dengan menggunakan perangkat Komputer ? Seluruhnya Sebag Besar Cukup Banyak Sebagian Kecil Tidak ada 21 Rata-rata berapa jam setiap harinya Anda menggunakan perangkat Komputer di Kantor ? 1 -2 jam 2 - 3 jam 3 - 4 jam 4 - 5 jam lebih dari 5 jam tdk mengg Komputer 22 Rata-rata berapa hari dalam seminggunya Anda bekerja menggunakan perangkat Komputer di Kantor ? setiap hari 2 hari sekali 3 hari sekali 4 hari sekali 5 hari sekali atau lebih tdk mengg Komputer 23. Rata-rata berapa jam setiap harinya Anda menggunakan perangkat Komputer di Rumah / Persewaan ? 1 -2 jam 2 - 3 jam 3 - 4 jam 4 - 5 jam 5 jam lebih tdk mengg Komputer 24 Rata-rata berapa hari dalam seminggunya Anda bekerja menggunakan perangkat Komputer di Rumah / Persewaan ? setiap hari 2 hari sekali 3 hari sekali 4 hari sekali 5 hari sekali/lebih tdk menggunakan Komputer di rumah/persewaan 25 Apakah laporan hasil pekerjaan Anda selalu dikerjakan dengan dukungan perangkat Komputer ? selalu sangat sering seringkali jarang tidak pernah

White disc\eris documents\form survey-6

26 Apakah Atasan Langsung Anda selalu meminta laporan hasil pekerjaan secara periodik ? selalu sangat sering seringkali jarang tidak pernah 27 Apakah Atasan Tidak Langsung (dalam instansi yang sama ) Anda selalu meminta laporan hasil pekerjaan Anda secara periodik ? selalu sangat sering seringkali jarang tidak pernah 28 Apakah Sesama Staf di Bagian lain selalu meminta laporan hasil pekerjaan Anda secara periodik ? selalu sangat sering seringkali jarang tidak pernah 29 Apakah Kepala Dinas Anda selalu langsung meminta laporan hasil pekerjaan Anda secara periodik ? selalu sangat sering seringkali jarang tidak pernah 30 Apakah Bupati / Wakil Bupati selalu langsung meminta laporan hasil pekerjaan Anda secara periodik ? selalu sangat sering seringkali jarang tidak pernah 31 Berapa kali rata-rata laporan Anda dikoreksi (terutama oleh Atasan Langsung) untuk perbaikan lebih lanjut ? tidak pernah hanya sekali dua kali tiga kali lebih dari tiga kali 32 Apakah Anda selalu meminta laporan dari Staff/Bawahan Langsung Anda secara periodik ? selalu sangat sering seringkali jarang tidak pernah tidak mempunyai bawahan 33 Apakah Anda selalu meminta laporan dari Staff/Bawahan Tdk Langsung Anda secara periodik ? selalu sangat sering seringkali jarang tidak pernah tidak mempunyai bawahan 34 Apakah Anda selalu meminta laporan dari Staff/Bawahan di Bagian lain secara periodik ? selalu sangat sering seringkali jarang tidak pernah tidak mempunyai bawahan 35 Apakah Anda selalu meminta laporan-laporan tersebut dikerjakan dengan dukungan perangkat Komputer ? selalu sangat sering seringkali jarang tidak pernah tidak pernah meminta laporan 36 Menurut Anda bagaimana kualitas Laporan Hasil Pekerjaan Staff/Bawahan tsb ? sangat memuaskan memuaskan ckp memuaskan kurang memuaskan tdk memuaskan tdk mempunyai bawahan 37 Apakah laporan Anda digunakan oleh Atasan Langsung untuk Operasional ? selalu sangat sering seringkali jarang tidak pernah tidak tahu 38 Apakah laporan Anda digunakan Atasan Langsung untuk Laporan Manajerial ? selalu sangat sering seringkali jarang tidak pernah tidak tahu 39 Apakah laporan Anda digunakan Atasan Langsung untuk Perencanaan ? selalu sangat sering seringkali jarang tidak pernah tidak tahu 40 Apakah laporan Anda digunakan Atasan Langsung untuk Pengambilan Keputusan ? selalu sangat sering seringkali jarang tidak pernah tidak tahu 41 Apakah Anda menggunakan laporan Staff/Bawahan Langsung untuk Operasional ? selalu sangat sering seringkali jarang tidak pernah tidak mempunyai bawahan 42 Apakah Anda menggunakan laporan Staff/Bawahan Langsung untuk Laporan Manajerial ? selalu sangat sering seringkali jarang tidak pernah tidak mempunyai bawahan 43 Apakah Anda menggunakan laporan Staff/Bawahan Langsung untuk Perencanaan ? selalu sangat sering seringkali jarang tidak pernah tidak mempunyai bawahan 44 Apakah Anda menggunakan laporan Staff/Bawahan Langsung untuk Pengambilan Keputusan ?

White disc\eris documents\form survey-6

selalu sangat sering seringkali tidak mempunyai bawahan jarang tidak pernah 45 Apakah ada kendala administratif (misal : belum ada aturan; masih menganut yang sudah-sudah dll) tatkala menggunakan laporan Staff/Bawahan tsb dalam rangka perbaikan organisasi ? selalu sangat sering seringkali jarang tidak pernah tidak mempunyai bawahan 46 Apakah ada kendala keuangan (misal : perbedaan prioritas/kepentingan/sudut pandang yang menyebabkan alokasi keuangan untuk eGovt dirasakan tidak adil) tatkala menggunakan laporan Staff/Bawahan tsb dalam rangka perbaikan organisasi? selalu sangat sering seringkali jarang tidak pernah tidak mempunyai bawahan 47 Apakah ada kendala kultural (misal : tidak lazim, kurang sopan, tidak umum dll) tatkala menggunakan laporan Staff/Bawahan tsb dalam rangka perbaikan organisasi ? selalu sangat sering seringkali jarang tidak pernah tidak mempunyai bawahan 48 Apakah ada kendala struktural (harus mengetahui secara berjenjang pejabat diatasnya) tatkala menggunakan laporan Staff/Bawahan tsb dalam rangka perbaikan organisasi? selalu sangat sering seringkali jarang tidak pernah tidak mempunyai bawahan 49 Apakah pekerjaan pokok Anda selalu berhubungan pula dengan pelayanan antar Instansi ? selalu sangat sering seringkali jarang tidak pernah 50 Apakah Anda terlibat dalam pekerjaan yang harus dikoordinasikan dengan Instansi lainnya ? selalu sangat sering seringkali jarang tidak pernah 51 Apakah pekerjaan pokok Anda berhubungan langsung dengan pelayanan masyarakat? berhub langsung tdk langsung tdk berhubungan 52 Apakah dalam melayani masyarakat anda didukung dengan perangkat Komputer ? selalu sangat sering seringkali jarang tdk pernah tdk perlu dukungan Komputer tdk berhubungan dengan pelayanan pada masyarakat scr langsung 53 Rata-rata frekuensi masyarakat datang memerlukan pelayanan Anda secara langsung? setiap hari dua hari sekali tiga hari sekali empat hari sekali lima hari sekali atau lebih 54 Seberapa cepat rata-rata kebutuhan masyarakat pada umumnya bisa SELESAI Anda layani dlm ukuran menit dlm ukuran jam dlm ukuran hari dlm ukuran minggu dlm ukuran bulan dlm ukuran tahun tdk berhubungan dengan pelayanan pada masyarakat scr langsung 55 Menurut anda apakah pelayanan secara online dapat mempercepat pelayanan anda kepada masyarakat sangat setuju setuju biasa tidak setuju sangat tidak setuju tdk berhubungan dengan pelayanan pada masyarakat scr langsung 56 Sebarapa banyak rata-rata kebutuhan masyarakat bisa Anda layani setiap minggu ? tidak ada 1 3 buah 3 - 6 buah 7 - 10 buah lebih dari 10 buah tdk berhubungan dengan pelayanan pada masyarakat scr langsung 57 Pernahkah masyarakat complain dengan hasil pelayanan yang secara umum diberikan oleh Instansi Anda ? selalu sgt sering sringkali jarang tdk pernah tdk berhubungan dg pelayanan pd masy scr langsung 58 Menurut Anda apakah dalam Instansi Anda perlu orang khusus menangani Sistem Informasi yang berbasis Komputer ? Sangat perlu Perlu Kurang perlu Tidak Perlu Tidak tahu 59 Menurut Anda apakah pekerjaan yang saat ini Anda tangani sudah sesuai dengan pendidikan (kemampuan) yang Anda punyai ?

White disc\eris documents\form survey-6

sangat sesuai sesuai kurang sesuai tdk sesuai tidak tahu 60 Menurut Anda apakah pekerjaan yang saat ini Anda tangani sudah sesuai dengan keinginan anda ? sangat sesuai sesuai kurang sesuai tdk sesuai tidak tahu 61. Riwayat keahlian dibidang komputer

Untuk tingkatan kualifikasi, isikan salah satu diantara : 1. Tidak menguasai, 2. Pemula, 3. Terampil, 4. Mahir, 5. Lanjut

61.1. Kualifikasi keahlian teknis Pelatihan/Kursus N Jenis kualifikasi (terakhir) o Th Lama Penyelenggar n a 1 2 3 4 5 6 7 8 Analis Programmer Admin. Jaringan Teknisi Jaringan Admin Database Oprt. Database Pengelolaan Proyek Teknisi Komputer

Belajar sendiri Th Lama n

Tingkata n kualifika si (terakhir)

Di Kantor saat ini digunakan atau tidak?

No

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

61.2. Kualifikasi Keterampilan Pemrograman Tingkatan Bahasa Pelatihan/Kursus Belajar kualifikasi Pemrogram (terakhir) sendiri an Thn Lama Penyelenggar Th Lama (terakhir) a n Fortran Pascal Basic C/C++ Clipper Delphi Visual C Visual Basic Visual DBase Visual FoxPro Java HTML PHP ASP Perl SQL JSP

Di Kantor saat ini digunakan atau tidak?

White disc\eris documents\form survey-6

N o

1 2 3 4 5 6 7 8

9 10 11 12 13 14 15 17

6.1.3. Kualifikasi keahlian Pemanfaatan paket khusus Perangkat Pelatihan/Kursus Lunak/Applikasi Thn Lama Penyelenggar a Windows 98/ME/2000/XP Linux/Unix Ms. Word Ms. Excel Ms. Power Point Ms. Access Ms. Outlook ICQ, Yahoo Messenger, Windows Messenger, dll Browser Internet Web Email (Hotmail, Yahoo, Eudora, dll) SPSS Minitab CMS (PHPNuke, Mambo,dll) MySQL MapInfo ArcView

Belajar sendiri Th Lama n

Tingkatan kualifikasi (terakhir)

Di Kantor saat ini digunakan atau tidak?

62 Riwayat Pelatihan / Kursus di Bidang Lainnya N Nama Pelatihan Dinas Biaya sendiri o Thn Lama Penyelenggar Thn Lama a 1 2 3 4 5

Penyelenggar a

Di Kantor saat ini digunakan atau tidak?

White disc\eris documents\form survey-6

SURVEI UNTUK MASYARAKAT YANG SEDANG MENGURUS PELAYANAN 01 Asal Kelurahan : 02 Asal Kecamatan : 03 Sedang memerlukan pelayanan apa ? 04 Untuk yang ke berapa kali Anda memerlukan pelayanan di tempat ini dalam kurun 1 tahun terakhir ? Yang pertama kali Kedua kali Ketiga kali Keempat kali Lebih dari empat kali 05 Yang memproses pelayanan kali ini Orang lain (Perantara) Sendiri 06 Penggunaan jasa orang lain dalam setiap pemrosesan pelayanan ? Selalu Sering Jarang Tidak pernah ( lsg ke no 13) 07 Menggunakan jasa orang lain karena tidak mau repot Sangat setuju Setuju Tdk tahu Tdk setuju Sangat tdk setuju 08 Menggunakan jasa orang lain karena tidak tahu prosedur pengurusannya Sangat setuju Setuju Tdk tahu Tdk setuju Sangat tdk setuju 09 Menggunakan jasa orang lain karena merasa tidak lengkap dokumennya Sangat setuju Setuju Tdk tahu Tdk setuju Sangat tdk setuju 10 Menggunakan jasa orang lain karena biasanya lebih cepat selesainya Sangat setuju Setuju Tdk tahu Tdk setuju Sangat tdk setuju 11 Untuk jasa orang lain tsb, kira-kira berapa persen dari biaya normal ? 12 Sepanjang yang pernah Anda alami, bagaimana hasil jasa orang lain tersebut ? Kurang memuaskan Cukup Memuaskan Memuaskan Sangat Memuaskan Tidak tahu 13 Menurut Anda bagaimana prosesnya dalam mengurus pelayanan kali ini ? Terlalu rumit Rumit Cukup sederhana Sederhana Tidak tahu 14 Menurut Anda bagaimana informasi prosedur/tata cara permohonan pelayanannya ? Tidak jelas Kurang jelas Cukup jelas Sudah jelas Tidak tahu 15 Menurut Anda bagaimana informasi persyaratan teknis permohonan pelayanannya ? Tidak jelas Kurang jelas Cukup jelas Sudah jelas Tidak tahu 16 Menurut Anda bagaimana informasi persyaratan administratifnya ? Tidak jelas Kurang jelas Cukup jelas Sudah jelas Tidak tahu 17 Menurut Anda bagaimana informasi rincian biaya yang diperlukan ? Tidak jelas Kurang jelas Cukup jelas Sudah jelas Tidak tahu 18 Menurut Anda bagaimana informasi kepastian jadwal waktu penyelesaiannya ? Tidak jelas Kurang jelas Cukup jelas Sudah jelas Tidak tahu 19 Menurut Anda bagaimana keamanan dokumen yang sudah diserahkan ? Kurang terjaga Cukup terjaga Terjaga baik Sgt baik Tidak tahu 20 Menurut Anda bagaimana transparansi proses pelayanan dari awal hingga akhir ? Kurang transparan Cukup transparan Transparan Sgt transparan Tidak tahu 21 Apakah setiap tahapan proses permohonan pelayanan ada bukti penerimaan ? Selalu Sering Jarang Tidak pernah Tidak tahu 22 Apakah Anda pernah menjumpai di "ping-pong" dalam permohonan pelayanan ? Selalu Sering Jarang Tidak pernah Tidak tahu 23 Apakah Anda pernah mendapatkan hasil dokumen yang keliru ? Selalu Sering Jarang Tidak pernah Tidak tahu 24 Apakah penyelesaian hasil pelayanan tepat waktu ? Selalu Sering Jarang Tidak pernah Tidak tahu 25 Menurut Anda waktu yang diperlukan untuk menyelesaiakan pelayanan kali ini ? Lambat Cukupan Biasa saja Cepat Tidak tahu 26 Menurut Anda bagaimana sikap petugas pelayanan kali ini ?

White disc\eris documents\form survey-6

Kurang ramah Cukup ramah Ramah Sgt ramah Tidak tahu 27 Menurut Anda bagaimana perlakuan petugas terhadap Anda kali ini ? Kurang sopan Cukup sopan Sopan Sgt sopan Tidak tahu 28 Menurut Anda bagaimana petugas pelayanan dalam menangani permohonan Anda ? Kurang bertggjwb Cukup bertggjwb Bertggjwb Sangat bertggjwb Tidak tahu 29 Menurut Anda bagaimana petugas pelayanan dalam menangani keluhan Anda ? Kurang bertggjwb Cukup bertggjwb Bertggjwb Sangat bertggjwb Tidak tahu 30 Apakah dalam mengisi formulir permohonan disediakan perlengkapannya ? Selalu Sering Jarang Tidak pernah Tidak tahu 31 Menurut Anda apakah semua pemohon diperlakukan sama ? Selalu Sering Jarang Tidak pernah Tidak tahu 32 Menurut Anda apakah ada peningkatan kualitas pelayanan dibanding waktu lalu ? Justru penurunan Sama saja Cukup meningkat Meningkat Tidak tahu 33 Menurut Anda apakah ada variasi/inovasi diterapkan dalam pelayanan kali ini ? Justru kemunduran Sama saja Cukup inovasi Inovatif Tidak tahu 34 Menurut Anda bagaimana tingkat kenyamanan dalam menunggu proses pelayanannya ? Kurang nyaman Cukup nyaman Nyaman Sangat nyaman Tidak tahu 35 Menurut Anda bagaimana fasilitas ruang tunggunya ? Kurang nyaman Cukup nyaman Nyaman Sangat nyaman Tidak tahu 36 Menurut Anda biaya yang diperlukan dalam permohonan pelayanan kali ini ? Murah Cukup terjangkau Cukup mahal Mahal Tidak tahu 37 Munurut Anda pelayanan yang diberikan kali ini ? Tdk sesuai harapan Kurang sesuai harapan Sudah sesuai harapan Lebih dr yg diharapkan Tdk tahu 38 Apakah harapan-harapan Anda itu ?

White disc\eris documents\form survey-6

SURVEI UNTUK MASYARAKAT UMUM 01 Asal Kelurahan : 02 Asal Kecamatan : 03 Pernah memerlukan pelayanan Pemkab Purbalingga apa saja ? 1: 2: 3: 4: 5: 04 Untuk yang ke berapa kali Anda memerlukan pelayanan dalam kurun satu tahun terakhir ? Yang pertama kali Kedua kali Ketiga kali Keempat kali Lebih dari empat kali 05 Yang memproses pelayanan terakhir kali Orang lain (Perantara) Sendiri 06 Penggunakan jasa orang lain dalam setiap pemrosesan pelayanan ? Selalu Sering Jarang Tidak pernah ( lsg ke no 13) 07 Menggunakan jasa orang lain karena tidak mau repot Sangat setuju Setuju Tdk tahu Tdk setuju Sangat tdk setuju 08 Menggunakan jasa orang lain karena tidak tahu prosedur pengurusannya Sangat setuju Setuju Tdk tahu Tdk setuju Sangat tdk setuju 09 Menggunakan jasa orang lain karena merasa tidak lengkap dokumennya Sangat setuju Setuju Tdk tahu Tdk setuju Sangat tdk setuju 10 Menggunakan jasa orang lain karena biasanya lebih cepat selesainya Sangat setuju Setuju Tdk tahu Tdk setuju Sangat tdk setuju 11 Untuk jasa orang lain tsb, kira-kira berapa persen dari biaya normal ? 12 Sepanjang yang pernah Anda alami, bagaimana hasil jasa orang lain tersebut ? Kurang memuaskan Cukup Memuaskan Memuaskan Sangat Memuaskan Tidak tahu 13 Menurut Anda bagaimana prosesnya dalam mengurus pelayanan di Pemkab Purbalingga ? Terlalu rumit Rumit Cukup sederhana Sederhana Tidak tahu 14 Menurut Anda bagaimana informasi prosedur/tata cara permohonan pelayanannya ? Tidak jelas Kurang jelas Cukup jelas Sudah jelas Tidak tahu 15 Menurut Anda bagaimana informasi persyaratan teknis permohonan pelayanannya ? Tidak jelas Kurang jelas Cukup jelas Sudah jelas Tidak tahu 16 Menurut Anda bagaimana informasi persyaratan administratifnya ? Tidak jelas Kurang jelas Cukup jelas Sudah jelas Tidak tahu 17 Menurut Anda bagaimana informasi rincian biaya yang diperlukan ? Tidak jelas Kurang jelas Cukup jelas Sudah jelas Tidak tahu 18 Menurut Anda bagaimana informasi kepastian jadwal waktu penyelesaiannya ? Tidak jelas Kurang jelas Cukup jelas Sudah jelas Tidak tahu 19 Menurut Anda bagaimana keamanan dokumen yang sudah diserahkan ? Kurang terjaga Cukup terjaga Terjaga baik Sgt baik Tidak tahu 20 Menurut Anda bagaimana transparansi proses pelayanan dari awal hingga akhir ? Kurang transparan Cukup transparan Transparan Sgt transparan Tidak tahu 21 Apakah setiap tahapan proses permohonan pelayanan ada bukti penerimaan ? Selalu Sering Jarang Tidak pernah Tidak tahu 22 Apakah Anda pernah menjumpai di "ping-pong" dalam permohonan pelayanan ? Selalu Sering Jarang Tidak pernah Tidak tahu 23 Apakah Anda pernah mendapatkan hasil dokumen yang keliru ? Selalu Sering Jarang Tidak pernah Tidak tahu

White disc\eris documents\form survey-6

24 Apakah penyelesaian hasil pelayanan tepat waktu ? Selalu Sering Jarang Tidak pernah Tidak tahu 25 Menurut Anda waktu yang diperlukan untuk menyelesaiakan pelayanannya ? Lambat Cukupan Biasa saja Cepat Tidak tahu 26 Menurut Anda bagaimana sikap petugas pelayanan yang pernah Anda jumpai ? Kurang ramah Cukup ramah Ramah Sgt ramah Tidak tahu 27 Menurut Anda bagaimana perlakuan petugas yang bersangkutan terhadap Anda ? Kurang sopan Cukup sopan Sopan Sgt sopan Tidak tahu 28 Menurut Anda bagaimana petugas pelayanan dalam menangani permohonan Anda ? Kurang bertggjwb Cukup bertggjwb Bertggjwb Sangat bertggjwb Tidak tahu 29 Menurut Anda bagaimana petugas pelayanan dalam menangani keluhan Anda ? Kurang bertggjwb Cukup bertggjwb Bertggjwb Sangat bertggjwb Tidak tahu 30 Apakah dalam mengisi formulir permohonan disediakan perlengkapannya ? Selalu Sering Jarang Tidak pernah Tidak tahu 31 Menurut Anda apakah semua pemohon diperlakukan sama ? Selalu Sering Jarang Tidak pernah Tidak tahu 32 Menurut Anda apakah ada peningkatan kualitas pelayanan dibanding waktu lalu ? Justru penurunan Sama saja Cukup meningkat Meningkat Tidak tahu 33 Menurut Anda apakah ada variasi/inovasi diterapkan dalam pelayanannya ? Justru kemunduran Sama saja Cukup inovasi Inovatif Tidak tahu 34 Menurut Anda bagaimana tingkat kenyamanan dalam menunggu proses pelayanannya ? Kurang nyaman Cukup nyaman Nyaman Sangat nyaman Tidak tahu 35 Menurut Anda bagaimana fasilitas ruang tunggunya ? Kurang nyaman Cukup nyaman Nyaman Sangat nyaman Tidak tahu 36 Menurut Anda biaya yang diperlukan dalam permohonan pelayanannya ? Murah Cukup terjangkau Cukup mahal Mahal Tidak tahu 37 Munurut Anda kualitas pelayanan yang diberikan ? Tdk sesuai harapan Kurang sesuai harapan Sudah sesuai harapan Lebih dr yg diharapkan Tdk tahu 38 Apakah harapan-harapan Anda itu ?

White disc\eris documents\form survey-6

10

SURVEI UNTUK PETUGAS PELAYANAN PADA MASYARAKAT 01 Instansi : 02 Sudah berapa lama ditempatkan di pos pelayanan ini ? Kurang dari 1 tahun 1 - 2 tahun 2 - 3 tahuan 4 tahun lebih 03 Jenis pelayanan yang diberikan :

3 4 tahun

04 Bentuk hasil akhir pelayanannya : Dokumen tertulis Medikal Lainnya : 05 Sebagian besar proses pelayanan memanfaatkan : Jaringan komputer Komputer tanpa jaringan Peralatan semi manual Manual Lainnya : 06 Berapa petugas (di bidang ini) untuk menyelesaikan permohonan pelayanan (yg diajukan masyarakat) hingga akhir? 1 orang 2 orang 3 orang 4 orang Lebih dari 4 orang 07 Ada berapa tahap yang harus dijalani masyarakat dalam pelayanan ini : 1 tahap 2 tahap 3 tahap 4 tahap Lebih 4 tahap 08 Menurut Anda bagaimana fasilitas ruang tunggu untuk antrian pelayanan ini ? Kurang nyaman Cukup nyaman Nyaman Sangat nyaman Tidak tahu 09 Frekuensi informasi tertulis di jalan umum di wilayah Pemkab mengenai pelayanan untuk kepentingan masyarakat? Selalu dilakukan Sering dilakukan Jarang dilakukan Tidak pernah dilakukan Tidak tahu 10 Frekuensi informasi tertulis di sekitar loket pelayanan mengenai pelayanan untuk kepentingan masyarakat ? Selalu dilakukan Sering dilakukan Jarang dilakukan Tidak pernah dilakukan Tidak tahu 11 Frekuensi informasi/pengumuman melalui siaran Radio mengenai pelayanan (ini) untuk kepentingan masyarakat ? Selalu dilakukan Sering dilakukan Jarang dilakukan Tidak pernah dilakukan Tidak tahu 12 Frekuensi informasi melalui mobil siaran keliling mengenai pelayanan untuk kepentingan masyarakat? Selalu dilakukan Sering dilakukan Jarang dilakukan Tidak pernah dilakukan Tidak tahu 13 Frekuensi informasi berbentuk leflet/brosur mengenai pelayanan (ini) untuk kepentingan masyarakat ? Selalu dilakukan Sering dilakukan Jarang dilakukan Tidak pernah dilakukan Tidak tahu 14 Bagaimana kelengkapan isi dari informasi mengenai jenis-jenis pelayanannya ? Kurang lengkap Cukup lengkap Lengkap Sgt lengkap Tidak tahu 15 Bagaimana kelengkapan isi dari informasi mengenai prosedur pelayanannya ? Kurang lengkap Cukup lengkap Lengkap Sgt lengkap Tidak tahu 16 Bagaimana kelengkapan isi dari informasi mengenai persyaratan dokumen yang harus dibawa ? Kurang lengkap Cukup lengkap Lengkap Sgt lengkap Tidak tahu 17 Bagaimana kelengkapan isi dari informasi mengenai unit kerja yang bertanggungjawab terhadap pelayanannya ? Kurang lengkap Cukup lengkap Lengkap Sgt lengkap Tidak tahu

6. Pertanyaan terbuka

White disc\eris documents\form survey-6

11

18 Bagaimana kelengkapan isi dari informasi mengenai rincian biaya yang harus dibayar ? Kurang lengkap Cukup lengkap Lengkap Sgt lengkap Tidak tahu 19 Bagaimana kelengkapan isi dari informasi mengenai waktu penyelesaian pelayanannya? Kurang lengkap Cukup lengkap Lengkap Sgt lengkap Tidak tahu 20 Apakah pernah terjadi kesalahan prosedur terhadap permohonan pelayanan ? Seringkali Kadang-kadang Jarang Tdk pernah Tidak tahu 21 Apakah pernah terjadi kesalahan pada pendokumentasian hasil akhirnya ? Seringkali Kadang-kadang Jarang Tdk pernah Tidak tahu 22 Secara normal ukuran waktu yang diperlukan untuk penyelesaian pelayanan yang Anda tangani : Jam Hari Minggu Bulan Tahun 23 Apakah pelayanan yang anda berikan pernah tepat waktu ? Selalu Sering Jarang Tidak pernah Tidak tahu 24 Peralatannya kurang merupakan alasan yang menyebabkan proses pelayanan tidak bisa tepat waktu ? Selalu Sering Jarang Tidak pernah Tidak tahu 25 Peralatan tidak berfungsi/rusak merupakan alasan yang menyebabkan proses pelayanan tidak bisa tepat waktu ? Selalu Sering Jarang Tidak pernah Tidak tahu 26 Tenaga pelayanan kurang merupakan alasan yang menyebabkan proses pelayanan tidak bisa tepat waktu ? Selalu Sering Jarang Tidak pernah Tidak tahu 27 Bahan pelayanan tidak lengkap merupakan alasan yang menyebabkan proses pelayanan tidak bisa tepat waktu ? Selalu Sering Jarang Tidak pernah Tidak tahu 28 Listrik sedang padam merupakan alasan yang menyebabkan proses pelayanan tidak bisa tepat waktu ? Selalu Sering Jarang Tidak pernah Tidak tahu 29 Antrian pemohon panjang merupakan alasan yang menyebabkan proses pelayanan tidak bisa tepat waktu ? Selalu Sering Jarang Tidak pernah Tidak tahu 30 Apakah pernah ada perlakuan khusus untuk orang-orang tertentu ? Seringkali Kadang-kadang Jarang Tdk pernah Tidak tahu 18 Apakah pernah ada komplain dari masyarakat terhadap hasil pelayanan ? Seringkali Kadang-kadang Jarang Tdk pernah Tidak tahu 19 Apakah Anda pernah lembur di kantor untuk menyelesaiakan pekerjaan pelayanan ? Seringkali Kadang-kadang Jarang Tdk pernah Tidak tahu 20 Apakah Anda pernah membawa bahan pekerjaan diselesaikan di rumah ? Seringkali Kadang-kadang Jarang Tdk pernah Tidak tahu 21 Apakah dalam proses pengurusan permohonan pelayanan ini masyarakat pernah memanfaatkan jasa perantara ? Seringkali Kadang-kadang Jarang Tdk pernah Tidak tahu

White disc\eris documents\form survey-6

12

PERTANYAAN PER KOMPONEN eGOVERNMENT Komponen SDM : Ada berapa jumlah SDM di Unit kerja Anda yang tidak berpendidikan Sarjana Komputer, namun mampu untuk mengerjakan pekerjaan TI (Teknologi Informasi) ? a. 1 orang b. 2 5 orang c. 6 orang lebih Apakah ada keinginan untuk lebih memajukan kinerja di tempat Anda melalui perangkat TI? a. Ada b. Tidak ada c. Tak berpendapat

Yakinkah bahwa perlengkapan/infrastruktur TI membawa kinerja yang lebih baik, efisien, efektif dan produktif? a. Yakin b. Tidak yakin c. Tak berpendapat

Menurut Anda, apakah jumlah karyawan yang menguasai TI sudah Anda rasakan cukup memadai jumlahnya? a. Cukup b. Kurang c.Tak berpendapat

Kira-kira, apakah ada kesadaran dan inisiatif dari para karyawan mengenai perlunya Teknologi Informasi untuk dapat memberikan servis yang lebih baik.? b. Tidak ada c. Tidak berpendapat a. Ada

Apakah kira-kira ada SDM yang peduli (care) dengan pengembangan eGovt di lingkungan Unit Kerja Saudara? ( Ciri khas : ada karyawan yang menaruh perhatian yang serius

terhadap perkembangan TI dan berupaya menerapkan di unit kerjanya guna meningkatkan kinerja) a. Ada b. Tidak ada c. Tidak berpendapat

Bila ditempat Anda ada SDM yang memiliki ketrampilan TI : Apakah Saudara merasa bahwa SDM yang trampil tsb tidak begitu optimal pemanfaatannya? (Misal : Sarjana Komputer, memiliki kemahiran dalam Programming, namun hanya ditugasi mengetik komputer saja): a. Ya b. Tidak c. Tidak berpendapat

Apakah Anda merasa perlu untuk diusulkan adanya penghargaan terhadap orang/institusi yang memiliki kinerja berbasis TI ? (tercermin dalam bentuk Honor khusus, penghargaan dalam bentuk surat/sertifikat, ataupun kompensasi tambahan anggaran bagi lembaga yang giat dalam pengembangan TI dll). A. Perlu b. Tidak perlu c. Tidak berpendapat

Apakah Anda merasa bahwa kemampuan TI yang dimiliki oleh Anda dan/atau karyawan Anda ternyata tinggi namun kurang diberdayagunakan karena sesuatu alasan? (seperti kurang mendapat kompensasi, pemeo makin menguasai computer malah makin banyak diperintah, dll). a.Ya b. Tidak c. Tidak berpendapat

Apakah Anda merasa cukup (jumlahnya) mempunyai karyawan yang memiliki kemampuan TI? a. Cukup b. Kurang c. Tak berpendapat

White disc\eris documents\form survey-6

13

Apakah Anda juga merasa bahwa alokasi/penempatan staf mahir TI tersebut tepat? (Misal : pendapat Anda apabila seorang Sarjana Komputer atau orang yang memiliki kepandaian dibidang TI ditempatkan di Tata Usaha untuk membantu administrasi/pengetikan dokumen saja, bisa dikatakan tepat) : a. Biasa saja/sah-sah saja; b. Berusaha memindah ke C. Tidak berpendapat

tempat yang lebih cocok untuk pengembangan ketrampilannya. -

Menurut Anda, apakah penting diadakan pelatihan untuk pengembangan SDM yang memiliki kemahiran dibidang TI? a. Penting b. Tidak perlu c. Tidak berpendapat

Mana yang cocok menurut Anda dalam pengembangan SDM eGovernment : a. Rekruitmen PNS (S-1 dan D-3) yang berbasis Ilmu komputer lengkap dengan perangkat aturan yang mendukungnya (regulasi, karier, standar honor dll), dengan b. Mengkontrak Tenaga TI dari Luar instansi (Outsourcing) baik secara perseorangan freelance maupun kelembagaan (kontrak karya), atau c. Mendayagunakan SDM yang sudah ada saja, serta melakukan perbaikan kinerja dan pelatihan terhadapnya.

Apakah Anda yakin bahwa dengan menguasai teknologi Informasi ini, instansi Anda atau secara umum Masyarakat dan Pemkab Purbalingga akan survive dalam kompetisi global sekarang ini ? a. Yakin b. Tidak yakin c. Tidak berpendapat

Apakah Anda merasa bila instansi Anda tidak menerapkan teknologi Informasi, akan tertinggal dengan instansi lain? A. Ya b. Tidak c. Tidak berpendapat

Apakah Anda yakin melalui TI , Instansi Anda sanggup melaksanakan Visi dan Misi unit kerja Anda? a. Ya b. Tidak c. Tidak berpendapat

Yakinkah Anda, bahwa melalui TI, Pemkab Purbalingga sanggup menghantarkan menuju Visi dan Misinya? A. Yakin b. Tidak yakin c. Tidak berpendapat

Yakinkah Anda, bahwa melalui TI, Pemkab Purbalingga akan melangkah menuju Tata Pemerintahan yang Baik (Good Governance) yang ditandai dengan meningkatnya transparansi, efektif-efisiensi, partisipasi, dan akuntability? A. Yakin Tidak berpendapat b. Tidak yakin c.

Komponen Perangkat Keras (Hardware) : Apakah Anda merasa cukup (untuk mendukung pekerjaan) dengan jumlah maupun spesifikasi Hardware yang Unit Kerja anda miliki ? a. Cukup berpendapat Apakah Unit Kerja yang Anda pimpin telah memiliki SERVER sebagai alat penyimpan data terpadu? A. Ya b. Tidak c. Tidak berpendapat b. Tidak c. Tidak

White disc\eris documents\form survey-6

14

Apakah Hardware yang Anda miliki telah difungsikan dengan baik? (maksudnya untuk menunjang aktivitas kerja) a. Ya b. Tidak c. Tidak berpendapat

Berapa prosen kira-kira Hardware yang telah rusak (.%), dan menurut Anda apakah perlu untuk menambah jumlah Hardware? A. Perlu b. Tidak perlu c. Tidak berpendapat b. Tidak perlu c.

Atau memperbaiki atas kerusakan yang ada sekarang ini? A. Perlu Tidak berpendapat

Apakah Unitkerja Anda sering meng-anggar-kan untuk perawatan/maintenance hardware ? a. Ya, setap tahun b. Kadang-kadang c. Tidak pernah

Bagaimana cara mengatasi kerusakan? A. Full dirawat sendiri (mampu memperbaiki dan dikerjakan sendiri); b. Dipercayakan kepada pihak lain; c. Tidak berpendapat

Apakah saat ini Anda merasa bahwa Hardware yang dimiliki sudah tidak bisa menopang kinerja lagi (sehingga perlu diganti atau diupgrade)? A. Ya pendapat b. Tidak c. Tidak ada

Menurut Anda, perlukah guna mendukung kinerja agar senantiasa mengantisipasi dinamika jaman, harus menerapkan Software yang baru ? (disamping harus diimbangi dengan training pengoperasiannya, juga mengakibatkan tuntutan hardware dengan teknologi yang lebih canggih pula) a. Perlu b. Tidak perlu c. Tidak berpendapat

Komponen Perangkat Lunak (Software) : Apakah di Unit kerja Anda telah menggunakan paket aplikasi Sistem Informasi Manajemen (SIM) untuk mendukung pengelolaan data dan informasi guna mempermudah pekerjaan ? a. Sudah b. Belum c. Tidak berpendapat

Apakah SIM tersebut diatas, masih berbasis DOS (dicirikan dengan system dengan memory yang kecil (cukup dalam sebuah disket), dan sebagian besar perintahnya berupa text), atau sudah berbasis Windows (bekerja dalam frame dan pengoperasian Sistem Windows), atau bahkan telah berbasis Web (sehingga data bisa dimigrasikan dan dipublikasikan kedalam website yang dapat secara transparan (bila dikehendaki) diketahui orang secara global dalam jaringan internet ? a. Berbasis DOS b. Berbasis Windows c. Berbasis Web

Apabila sudah Berbasis Web (WEB base), sudahkah dimuat/diupload dalam situs resmi ? a. Sudah b. Belum c. Tak ada pendapat

Kalau sudah, apa nama situsnya? Apakah SIM yang telah dibangun sudah ada maintenance/pemeliharaannya (SDM pengentri/pengupdate data, serta pembiayaannya)? A. Sudah b. Belum pendapat c. Tak da

White disc\eris documents\form survey-6

15

Bagaimana sifat bahasa pemrograman dan bahasa database nya? A. Bersifat Close Source resmi (memiliki License dan berbayar); b. Open Source (free License dan gratis) Close Source namun tidak resmi/bajakan? c.

Selain SIM tersebut diatas, pada umumnya pekerjaan di tempat Anda menggunakan Software apa saja ? (pilih, boleh lebih dari 1) : a. Microsoft Office (fungsi pengetikan/MS Word, fungsi formula matematika dan table/ Excel, fungsi paparan/Power point); b. Software pengolah foto/gambar dan video (Ulead, Premiere, Pinnacle, Acdsee, Acrobat, Adobe dll); c. Software pengolah Peta (Arc View, Map Info, Autocad); d. Software untuk Multimedia (Flash, Macromedia, Camtasia dll); e. Software Analisa Statistik (SPSS, Anava dll) f. Software berbasis Open Source Linux (Open Office, Star Office dll);

g. Software pembangun dan penelusur Web (Jomlaa, Mambo, PHPNuke, Opera, Mozilla, Internet Explorer dll); h. Software fungsi Jaringan dan server (Fedora, Red Hat, Windows NT, dll) i. Software Utility (fungsi untuk check , optimizing dan repair Hardware) : Windows Booster, Antivirus dll j. Software aneka Game

Menurut Anda, apakah pengembangan Software dan SIM di unit kerja Anda masih parsial dan belum terpadu, dalam arti belum terintegrasi dengan data atau SIM di unit kerja lain? (misal : field data Jumlah Penduduk di SIM Kependudukan sudah di link kan dengan Jumlah Penduduk di SIM Keluarga Berencana) a. Ya upaya memadukan; b. Tidak c. Sudah ada

Bagaimana asal-muasal aplikasi SIM ditempat Anda? a. Baru sebatas menerima program aplikasi siap pakai dari Instansi Pusat, Propinsi, konsultan Pihak ketiga; b. Atas inisiatif , gagasan dan rencana murni (sesuai dengan kebutuhan dan beban kerja) unit kerja Anda (dimana konsep, disain, frame work dll Anda dan staf yang memprakarsai sendiri) ?

Atas pertimbangan apakah, sehingga Unit kerja Anda membangun Sistem Informasi (SIM)?: a. Dipaksa dikirimi Software aplikasi dari Pusat/Propinsi; b. Karena trend di daerah / instansi lain seperti itu;

White disc\eris documents\form survey-6

16

c. Karena sebagai syarat untuk kegiatan yang menjadi target lebih jauh lagi (misal untuk lomba antar Daerah); d. Karena bingung sudah tidak memiliki program kerja lagi, sehingga asal mengusulkan pembangunan SIM ini (dalam kenyataannya kejadian semacam ini SIM hanya dibangun pada permulaanya tanpa diujicoba apakah berjalan dengan baik atau tidak (biasanya error ditengah program) dan tidak ada rencana pemeliharaan, maupun entri data selanjutnya); e. Atas inisiatif dan prakarsa sendiri berdasar kebutuhan organisasi guna untuk mempermudah kinerja organisasi dalam mencapai tujuannya. Apabila di tempat Anda tidak sanggup menangani (atau tidak cukup waktu dan volume kerjanya) dalam pengoperasian SIM tersebut, apakah instansi Anda akan melakukan sharing/permintaan SDM dalam rangka efisiensi tugas dengan instansi lain (misal PDE) untuk mendukung operasionalisasi SIM tersebut? Ataukah akan membayar Pihak Ketiga saja? a. Sharing SDM dengan instansi lain yang capable, serta SDM ybs memiliki waktu, dan diijinkan atasannya; b. Akan mengandalkan ke pihak ketiga untuk membantu tugas-tugas ini; c. Tak ada pendapat

Komponen Jaringan, Internet dan Website : Apakah komputer di instansi Anda sudah terintegrasi satu dengan lainnya dengan jaringan (Local Area Network / LAN)? a. Sudah b. Belum c. Tak ada pendpt

Bila sudah, apakah membangun dan memelihara sendiri (swakelola)? Atau dipihak ketiga kan? a. Swakelola b. Pihak ketiga c. Campuran

Apakah di instansi Anda sudah memakai koneksi internet? a. Sudah b. Belum Bila sudah, memakai jenis koneksi apa? a. Dial up kabel telpon; Teknologi 1 X HP CDMA; Wireless dari ISP. d. Leased line (Astinet dll) b. GPRS HP GSM; c. f. Radio

e. VSAT

Jenis pembayaran (billing) internet : a. Pembayaran retail sesuai pulsa yang dipakai (volume base maupun time base); b. Langganan dengan membayar paket harga berdasar klasifikasi pemakaian volume data; c. Langganan abonement secara unlimited cost flat per bulan;

White disc\eris documents\form survey-6

17

d. Leased line (membayar dengan biaya besar untuk koneksi internet ber-bandwith lebar dalam volume data tak terbatas); Bila ada koneksi internet di instansi Anda, berapakah alokasi dana untuk internet setiap bulannya? a. Dibawah Rp. 300.000,b. Antara Rp. 300.000,- s/d Rp. 1.500.000,c. Antara Rp. 1.500.000,- s/d Rp. 7.500.000,d. Diatas Rp. 7.500.000,Apakah Anda merasa perlu untuk menerapkan manajemen data terpadu melalui jaringan intranet ? : a. Perlu b. Tidak perlu. C. Tidak berpendapat

Apakah instansi Anda merasa perlu untuk diberlakukan pelatihan manajemen data terpadu secara intranet, serta manajemen pembangunan dan pengelolaan server dan jaringan ? a. Perlu b. Tidak perlu c. Tidak berpendapat

Apakah di tempat Anda sudah terdapat operator dan administrator server dan jaringan yang handal? a. Sudah b. Belum c. Tidak tahu

Yakinkah Anda bahwa dengan internet dan website, nantinya akan menunjang kinerja untuk menggapai Visi dan Misi unit kerja? a. Yakin b. Tidak yakin c. Tidak berhubungan

Apakah instansi Anda memakai email sebagai sarana korespondensi? A. Ya b. Tidak Apabila YA, apakah email tersebut masih aktif? A. Ya Apakah Instansi Anda telah memiliki WEBSITE? A. Sudah b. Tidak b. Belum

Apabila BELUM, dan ada pihak yang ingin membuatkannya, maukah Anda merawat website tsb & mengupdate data-datanya? A. Ya b. Tidak

Apabila akan diadakan pelatihan pembuatan Website, bersediakah Anda untuk ikut hingga membuat situs sendiri, untuk kemudian merawat data-datanya? A. Bersedia b. Tidak bersedia

Bila instansi Anda SUDAH memiliki website, apa nama situs website nya? Apakah website tersebut sering diupdate? A. Sering b. Jarang c. Tidak pernah

Siapakah administrator website tersebut? a. Orang lain yg dikontrak (outsourcing) b. Karyawan sendiri

Apakah sudah memuat content interaksi (email, chatting, forum dll) dengan user? A. Sudah b. Belum

Yakinkah Anda dengan website Anda ini, profil dan kinerja unit kerja dimana Anda bekerja akan makin memiliki arti dan diperhitungkan dalam masyarakat global? A. Ya b. Tidak

White disc\eris documents\form survey-6

18

Yakinkah anda dengan Website ini, mampu meningkatkan pelayanan, membuka transparansi public, meningkatkan partisipasi dan efektif-efisien? A. Yakin b. Tidak

Menurut Anda, apakah website Anda mampu menghantarkan unit kerja Anda menggapai Visi & Misinya? A. Ya b. Tidak

Apakah Website Anda sudah berbasis Content Management System (CMS) dimana setiap informasi adalah database yang mudah diupdate (bahkan oleh pengguna komputer pemula sekalipun) a. Sudah b. Belum

Bila ada training pembuatan website CMS, bersediakah Anda mengikutinya? A. Bersedia b. Tidak bersedia

Komponen Data dan Informasi : - Menurut Anda, pentingkah peranan data dan informasi dalam cakupan kewenangan instansi Anda? a. Penting b. Tidak penting - Apabila penting, sudahkah instansi Anda memulai mengumpulkan, mengorganisasi hingga mempublikasikannya? + mengumpulkan : a. Sudah + mengorganisasi : a. Sudah + mempublikasikan : a. Sudah b. Belum b. Belum b. Belum

- Yakinkah Anda, bahwa Hardware dan Software yang terdapat di instansi Anda sudah cukup mampu mendukung pekerjaan pengolahan data? a. Sudah b. Belum

- Di instansi Anda, apakah tersedia tenaga terlatih untuk mengorganisasi hingga mengolah data? a. Tersedia b. Tidak tersedia

- Pernahkah instansi Anda melakukan upaya koordinasi basis data? (misal : Dinas Kependudukan melakukan inisiatif /koordinasi untuk menselaraskan/memadukan basis data kependudukan dengan DKBKS) a. Sudah b. Belum

- Apakah ada prosedur standar (Juklak, Juknis) dalam penanganan pengolahan data? a. Ada b. Tidak ada - Apabila data dihimpun bersumberkan dari unit kerja dibawahnya (misal : Dinas Pendidikan bersumber pada Cabang Dinas Pendidikan), apakah komunikasi dan transfer data sudah lancer ? a. Sudah b. Belum

- Apabila sudah, memakai media apakah komunikasi data tersebut? a. telpon b. Faximile c. Komunikasi radio (HT) d. internet e. Kurir manual

f. Lainnya : .

White disc\eris documents\form survey-6

19

- Sudah puaskah Anda, dengan jenis data dan informasi yang terdapat di instansi Anda? a. Sudah b. Belum

- Bila belum, kira-kira jenis data apa saja yang ingin Anda kumpulkan lagi? - Apabila dalam pembangunan data, informasi dan SIM, Anda menggunakan jasa konsultan, apakah Anda menemui kesulitan dalam mendapatkan konsultan TI ? a. Ya c. Belum pernah membangun data, informasi dan SIM - Menurut Anda, apakah penting memberikan sajian kepada Pimpinan, mitra kerja dan stakes holder lain (pemerintah, swasta, masyarakat dll) selalui disertai data ? a. Penting Tidak penting - Apabila dianggap penting, sebagian besar berupa data kuantitatif atau kualitatif ? a. Data kualitatif b. Data kuantitatif b. b. Tidak

- Apakah pimpinan, mitra kerja, dan stakes holder instansi Anda masih mengeluh kekuranglengkapan maupun pengorganisasian data yang dimiliki instansi Anda? a. Masih b. Tidak lagi - Apakah data dan informasi di instansi Anda sudah tersaji secara Online / Multi user (user cukup mengakses melalui computer yang terhubung secara Intranet / LAN atau bahkan telah interNet), atau masih Offline / Single user (data sudah diproses dengan computer namun belum terintegrasi dan diinput/diupdate secara terpisah dan sendiri-sendiri) : a. Sudah Online b. Masih Offline

Komponen Organisasi, Sistem Manajemen dan Proses Kerja : - Menurut Anda, untuk keperluan apa saja data dibuat secara elektronik dan diupayakan bisa dishare (berbagi) dengan Unit kerja lain, pimpinan, mitra kerja, dan stakes holder yang berkepentingan ? a. Untuk memudahkan pekerjaan Unit kerja dimana saya bertugas (dan atas inisiatif sendiri). b. Untuk memenuhi permintaan, karena ada perintah

dari luar (pimpinan, organisasi/event lain, proyek dari Pusat/Propinsi dll). Menurut Anda, perlukah dibuat Digital Eksekutif Summary Repport (Sistem Informasi Laporan Eksekutif) dari unit kerja Anda kepada Pimpinan ? a. Perlu b. Tidak perlu

Setujukah Anda, bila akan dibangunkan Sistem Informasi Database Terpadu yang merupakan kumpulan data dasar atau data pokok di setiap unit kerja ? (dimana setiap unit kerja akan dapat berbagi data satu sama lain; dan setiap pimpinan dapat melihat laporan eksekutif bawahannya) ? a. Setuju b. Tidak setuju

White disc\eris documents\form survey-6

20

Apakah ketersediaan dana untuk mendanai kegiatan komputerisasi (pengadaan komputer baru, maintenance, pembuatan software/SIM, pembangunan intranet dll) di Unit kerja Anda tersedia (disetujui) terus setiap tahunnya? a. Ya b. Tidak tentu

Apabila instansi Anda bertugas dalam pelayanan langsung kepada masyarakat, apakah sering muncul kritik dari masyarakat (melalui surat resmi, surat kabar, radio, website dll, SMS, atau langsung disampaikan keluhannya secara lisan) yang menghendaki pelayanan di tempat Anda agar dipercepat waktunya? a. Sering pernah b. Jarang c. Belum

- Setujukah Anda terhadap pendapat yang menyatakan bahwa Data dan Informasi yang tidak akurat dan tidak konsisten akan menurunkan wibawa pemerintah? A. Setuju b. Tidak setuju - Menurut Anda, sudah akurat dan uptodate kah data yang dikelola instansi Anda ? a. Sudah b. Belum c. Tidak berpendapat b.

Apakah di instansi Anda data dan informasi yang dikelola senantiasa diupdate? a. Ya Tidak c. Tidak berpendapat b. Tiap minggu

- Bila Ya, bagaimana frekuensi updating datanya? a. Tiap hari bulan d. Tiap triwulan e. Tiap semester

c. Tiap

f. Tiap tahun. g. Tidak tentu

Komponen Pelayanan Masyarakat : - Apabila instansi Anda bergerak dibidang pelayanan langsung kepada masyarakat, apakah pelayanan tersebut memakai komputer secara langsung sebagai alat kerja untuk memprosesnya? a. Ya b. Tidak.

- Menurut Anda, berdasar atas opini (kritik dan saran) masyarakat yang masuk, ataupun perbandingan dengan daerah lain, maupun teori tentang durasi layanan publik, apakah waktu penyelesaian layanan ditempat Anda masih lama/lamban? Tidak. - Menurut Anda, apakah informasi yang tersedia secara computerized, Offline self service (berbasis Intranet/LAN), bahkan Online (berbasis website dan internet) sangat bermanfaat bagi proses publikasi, transparansi dan mempercepat pelayanan ? a. Ya Tidak - Yakinkah Anda, bahwa masyarakat sesungguhnya membutuhkan pelayanan atas instansi Anda secara cepat, tepat dan terpadu? a. Yakin b. Tidak yakin b. a. Ya b.

- Yakinkah Anda, bahwa masyarakat sungguh-sungguh ingin memperoleh informasi yang terpadu dan konsisten? a. Ya b. Tidak

White disc\eris documents\form survey-6

21

Komponen Data Keruangan/Spasial, Peta dan Informasi Geografis : Apakah unit kerja Anda memiliki PETA ? Peta dengan tema apakah yang dimiliki? (Misal : Peta Administrasi, Peta Sebaran Penyakit, Peta Rawan Bencana dll). Apakah Peta tersebut ada file softcopynya? Apakah Peta tersebut senantiasa diupdate? Apabila ya , setiap berapa bulan atau berapa tahun diupdate nya? Apakah unit kerja Anda sudah memiliki Sistem Informasi Geografis? A. Ya b. Tidak Bila Ya, menggunakan software apa? a. Arc Info ArcGIS d. Lainnya :. Apabila tidak memiliki PETA, menurut Anda pentingkah memiliki Peta sebagai sarana penggambaran keruangan yang mendukung pekerjaan Anda? a. Ya b. Tidak b. Arc View c. Mapinfo d.

Andaikata setelah disurvey ternyata unit kerja Anda disarankan memakai Peta dan analisis Sistem Informasi Geografis untuk meningkatkan kinerja, bersediakah Anda untuk membangun sekaligus merawat Sistemnya? A. Ya b. Tidak

Menurut teori, bahwa setiap permasalahan yang bisa dijawab dengan pertanyaan DIMANA?, maka sesungguhnya lingkup pekerjaan tersebut dapat dipecahkan dengan analisis keruangan melalui system informasi geografis (SIG). Menurut Anda, dan berdasar Tupoksi instansi Anda, apakah tugas Anda memiliki relevansi dengan keruangan (sehingga bisa dianalisis dengan SIG) ? A. Ya b. Tidak Ilustrasi : Dinas PU memerlukan perencanaan pembukaan jalan baru desa X kecamatan Y DIMANA? di

perencanaan tersebut dapat didekati dengan SIG.

Data atribut statistik adalah data table yang tidak memiliki referensi kebumian/peta (Misal : Daerah Rawan bencana banjir terdapat di Kecamatan A, B, C, tanpa mernunjukkan secara visual letaknya di peta). Menurut Anda, apakah data atribut yang dimiliki instansi Anda cukup lengkap? Meliputi data apa saja? Apakah sudah di-elektronisasi dalam bentuk file softcopy?

Apakah Anda memiliki rencana analisis keruangan untuk memprediksi suatu kasus yang menjadi kewenangan tugas Anda? a. Ya b. Tidak

White disc\eris documents\form survey-6

22

Ilustrasi : keinginan untuk memprediksi daerah rawan bencana, memprediksi zonasi industri yang tepat, memprediksi zonasi pemukiman yang pantas dll, adalah merupakan rencana sebagaimana dimaksud diatas. Bila Ya, rencana apa saja? (mohon disebutkan, bisa lebih dari 1) .

$$$$$$$$

White disc\eris documents\form survey-6

23

Anda mungkin juga menyukai