Anda di halaman 1dari 16

Peradaban

India
Kuno Kusumawati
202273125009
Pendahuluan
Peradaban India Kuno adalah peradapan
manusia tertua yang ditemukan di Asia
Selatan. Temuan ini menjadi awal
perkembangan masyarakat India yang erat
dengan kebudayaan dan kepercayaan Hindu.
Lembah Sungai Indus yang subur menjadi
lokasi yang baik untuk kehidupan masyarakat
seperti halnya di Mesir dan Mesopotamia.

Peradaban ini didiami bangsa Dravida dan


berkembang sekitar 2800-500 SM dan
menghasilkan peninggalan arsitektur penting
berupa kota Mohenjodaro dan Harappa.
Peradaban ini kemudian didominasi oleh
Bangsa Arya yang datang dari utara, dan
memindahkan pusat peradaban ke Lembah
Gangga. Percampuran kebudayaan kemudian
menghasilkan konsep Hinduisme yang masih
bertahan hingga saat ini
Garis Waktu

4000 SM Desa Balathal di India dihuni. 2800 SM Peradaban Harappa


60000 SM - 32768 SM Tempat tinggal 3300 SM Peradaban Harappa Awal kemudianberalih ke kremasi
manusia di India daripada penguburan.
India mempraktikkan penguburandari
5000 SM - kr. 1500 SM Lembah 2600 SM. Lusinan kota besar
orang mati.
Indus(atau Harappa) Peradaban dan kecil didirikan di Lembah
3000 SM Tanda-tanda pertama
Indus.
5000 SMBukti praktik keagamaan di urbanisasidi Lembah Indus. 2000 SM Lada banyak digunakan
Lembah Indus 3000 SM - kr. 2600 SMKebangkitan dalam masakan India.
4000 SM Pertanian pemukiman kota-kota besar di India Mohenjo Daro 1700 SM - kr. 1500 SM
didirikan di Lembah Indus dan Harappa. Penurunan Kebudayaan
Harappa di India
Garis Waktu

1500 SM Bangsa Arya - orang 1000 SM Bangsa Arya memperluas ke .


nomaden utara dari Asia Tengah, lembah Gangga di India. 404 SM Buddha pertamaDewan
mulai bermigrasi ke Lembah Indus. 700 SM Indiaterbagi menjadi 16 di Rajgir, Bihar, India
1500 SMTeks rigveda dengan Aryanegara bagian atau kerajaan. 334 SM Buddha keduaDewan di
struktur labirin dibuat di India. 700 SM Para sarjana India menyusun Magadha. Perpecahan pertama
1500 SM - 500 SM Periode Weda di dan menafsirkan kembali di kalangan umat Buddha terjadi
India. pada konsili ini.
Aryakeyakinan untuk menciptakan
1500 SM - kr. 500 MPeradaban 200 SM - kr. 600 MPembangunan
Upanishadteks-teks yang menjadi
30 Buddhagua-kuil di Ajanta,
Gandharaberkembang di tempat dasar agama Hindu.
banyak di antaranya
yang sekarang menjadi bagian utara 530 SM Persiamenaklukkan Lembah menampilkan fitur arsitektur
Pakistan dan Afghanistan. Indus. Gupta
Wilayah Dataran India merupakan kawasan subtropis

peradapan yang memiliki curah hujan tinggi sehingga


lebih hijau dan ramah untuk kehidupan.

india kuno Sehingga banyak terjadi migrasi dari utara,


terutama menuju Lembah Indus yang
terletak antara perbatasan India dan Pakistan
modern. Sungai Indus mengalir dari bagian
barat Himalaya menuju Laut Arab memiliki
lima anak sungai.

Hal ini memungkinkan untuk membentuk


peradaban yang besar di sekitarnya.
Sementara Sungai Gangga berada di selatan
Himalaya, mengalir ke arah tenggara menuju
ke Teluk Bengal melalui Nepal dan
Bangladesh modern. Keduanya merupakan
sungai besar di India dan menjadi sumber
kehidupan yang penting bagi perkembangan
peradaban India kuno.
Perkembangan peradapan
india kuno
Peradaban Indus
Peradaban Sungai Indus merupakan bagian utama dari
India Kuno. Perkembangannya diperkirakan
berlangsung sejak 3000 SM, dengan penduduknya
adalah Bangsa Dravida. Bangsa ini memiliki ciri fisik
berkulit gelap, bibir tebal, hidung pesek, mata cokelat,
dan postur yang relatif pendek. Masyarakat Dravida
mengembangkan sistem kehidupan yang maju meliputi
irigasi, tata kota yang baik, dan kehidupan menetap.

Bangsa ini memiliki keterkaitan erat dengan penduduk


Mesir, Mesopotamia, dan Arab. Diperkirakan bahwa
mereka berasal dari nenek moyang yang sama. Bangsa
Dravida memiliki kecenderungan hidup independen bila
dibandingkan dengan peradaban Mediterania yang lebih
dinamis.
Pendukung peradaban Indus selanjutnya adalah Bangsa Arya, yang datang dari wilayah Kaukasus sekitar
Laut Kaspia. Mereka adalah bangsa peternak nomaden yang berpindah ke selatan untuk menemukan
kehidupan yang lebih baik sekitar 2500 SM. Antara 1500-1200 SM, Bangsa Arya menyerbu Dravida dan
mengambil alih pendudukan atas Lembah Indus. Percampuran antara keduanya terjadi sehingga
melahirkan kebudayaan baru yang menjadi cikal bakal dengan Hinduisme.

Peradaban Indus menurun pengaruhnya akibat banjir Sungai Indus yang tidak terkontrol, salah satunya
di Harappa. Hal ini diakibatkan juga oleh kepadatan penduduk yang menyebabkan pengelolaan sumber
daya secara serampangan. Meluasnya pengaruh Kekaisaran Persia abad ke-6 SM juga menjadi salah satu
pengaruh banyak penduduk Indus berpindah ke Gangga. Bangsa India mulai memindahkan peradaban ke
Sungai Gangga sejak 950 SM, dan menjadi sungai penting bagi India sampai dengan saat ini.
Peradapan Peradaban India Kuno di Gangga memiliki ciri percampuran
kebudayaan antara Dravida dan Arya yang lebih kompleks. Sistem
kerajaan yang dikenal dengan Mahajanapada muncul di Lembah

gangga Gangga, dengan stratifikasi sosial Kasta yang diterapkan secara


umum.
Bangsa India terbagi menjadi sistem kenegaraan yang lebih baru
(monarki) dibandingkan dengan sistem lama yang berkembang di
Indus. Mayarakat India terbagi menjadi pendeta, aristokrat,
saudagar, dan kalangan kelas bawah. Pertanian masih menjadi
aktivitas utama bagi masyarakat Gangga.
Chandragupta Maurya merupakan penguasa pertama yang
mengalahkan seluruh Mahajanapada dan menyatukan India serta
menghalau invasi Macedonia. Peradaban Gangga merupakan
periode akhir dari India Kuno, dan beralih menjadi Kerajaan India.
Peradaban lembah Sungai Gangga meninggalkan jejak yang sangat
penting dalam sejarah umat manusia hingga kini. Di tempat ini
muncul dua agama besar di dunia, yaitu agama Hindu dan Buddha.
Sungai Gangga dianggap sebagai tempat keramat
dan suci bagi penganut Hindu India.
Kehidupan Ekonomi
masyarakat
india kuno Bangsa Dravida di Indus berfokus pada
kehidupan perkotaan dan pertanian. Mereka
menghasilkan kehidupan masyarakat yang maju
serta hidup secara independen tanpa catatan
perdagangan yang intensif dengan pihak luar.
Sementara itu bangsa Arya yang menguasai di
kemudian hari memperkenalkan sistem
peternakan dan perpindahan kehidupan.

Ketika berpindah ke Gangga, masyarakat India


Kuno membangun sistem ekonomi yang baru
yaitu perdagangan antar bangsa. Pedagang-
pedagang India memiliki relasi dari Arab sampai
ke Nusantara, bertukar baik komoditas ekonomi
maupun pengaruh lainnya.
POLITIK
Secara politik, kehidupan masyarakat India baru
terlihat jelas sejak tumbuhnya Peradaban Gangga.
Sementara di Indus hanya diketahui bahwa terbentuk
komunitas-komunitas perkotaan yang maju dan pertanian.
Sementara di Gangga, sistem monarki terbentuk secara
utuh dan didukung oleh stratifikasi sosial yang kuat.
Pergantian kekuasaan sering terjadi di Gangga, namun
peradaban Gangga merupakan titik tolak munculnya negara
India yang meliputi seluruh sub-kontinen Asia Selatan.
PEMERINTAHAN
Diketahui adanya sebuah Kerajaan yang bernama Kerajaan Maurya
Candragupta Maurya
•Setelah berhasil menguasai Persia, pasukan Iskandar
Zulkarnaenmelanjutkan ekspansi dan menduduki India pada tahun 327 SM
melalui Celah Kaibar di
Pegunungan Himalaya
•Pendudukan yang dilakukan oleh pasukan Iskandar Zulkarnaenhanya sampai
di daerah Punjab
•Pada tahun 324 SM muncul gerakan di bawah Candragupta
•Setelah Iskandar Zulkarnaen meninggal tahun 322 SM, pasukannyaberhasil
diusir dari daerah Punjab dan selanjutnya berdirilahKerajaan Maurya
dengan ibu kota di Pattaliputra dengan rajanyaadalah Candragupta
•Ashoka memerintah Kerajaan Mauryadari tahun 268-282 SM
•Ashoka merupakan cucu dariCandragupta Maurya dan pada
masapemerintahannya, Kerajaan Mauryamengalami masa yang gemilang
denganKalingga dan Dekkan berhasildikuasainya
•Namun, setelah ia menyaksikan korbanbencana perang yang maha dahsyat
diKalingga, timbul penyesalan dan tidaklagi melakukan peperangan
Peninggalan
Peradapan
India Kuno
A. Mohenjodaro dan Harappa
Mohenjodaro dan Harappa adalah dua kota utama di
Lembah Indus yang dianggap memiliki teknologi maju
pada masanya. Keduanya memiliki struktur kota yang
rapi, berikut dengan sanitasi dan penataan sesuai
peruntukannya. Kota ini dibangun oleh Bangsa
Dravida dan menjadi pusat utama kehidupan utama
mereka sebelum diserbu oleh Bangsa Arya.

Kota ini juga menjadi sumber utama penemuan lain


seperti teks-teks kuno, fosil, dan beberapa benda seni.
Dibandingkan dengan kota-kota di Mesir dan
Mesopotamia misalnya, kedua kota ini menunjukkan
teknologi yang maju dalam sistem perkotaan.
B. Agama Hindu dan Buddha
Hinduisme adalah buah dari percampuran
kebudayaan antara Dravida dan Arya, yang
menguat penggunaannya setelah munculnya
Peradaban Gangga. Hinduisme merupakan
sebuah kepercayaan yang dianut oleh bangsa
India, di mana kepercayaan ini meliputi
berbagai segi kehidupan.

Agama Hindu juga meninggalkan beberapa


kitab penting yang menjadi acuan praktek
keagamaan, termasuk banyak dewa-dewi
yang melingkupi kehidupan bangsa India.
Sementara Buddhisme muncul sebagai ide
reformasi dari Hindu, melawan stratifikasi
sosial yang kaku dan sistem dewa-dewi yang
dirasa tidak tepat. Peradaban India Kuno
menjadi awal dari munculnya salah satu
kepercayaan besar di dunia modern
C. Arca dan Ukiran
Peradaban di Indus juga menghasilkan arca-
arca yang berfungsi sebagai hiasan kota
ataupun pemujaan. Selain itu ditemukan pula
ukiran-ukiran yang memiliki bentuk tertentu
atau teks khas Bangsa India. Hal ini
merupakan peninggalan yang unik, karena
secara seni berbeda dengan patung-patung
yang ada dengan peradaban kuno lainnya.
Secara umum jenis seni ini berkaitan juga
dengan perkembangan Hinduisme di India.
Vastu Purusha Mandala:
⚫ Di India suatu tempat/wilayah tidak hanya dilihat
dan difahami secara geografis tetapi juga sebagai
MANDALA (bentuk=form), tapi bentuk yang berdaya
gaib.
⚫ Dalam MANDALA ada tempat yang paling berdaya
yaitu bagia pusar. Dan setiap bagian daerah bangunan
memiliki nilai gaibnya menurut susunan daya mandala.
Oleh karena itu seluruh tata wilayah dan tata
pembangunan menurut orang-orang India kuno harus
diarahkan menurut tata VASTHU-PURUSHA-MANDALA.
⚫ VASTHU adalah norma dasar semesta yang berbentuk
dan terwujud.
⚫ PURUSHA= insan atau personifikasi gejala semesta
dasar yang awal, asli, utama, sejati.
⚫ MANDALA atau wilayah yang berdaya berarti
BENTUK. Suatu wilayah bukan hanya lokasi belaka
melainkan bentuk-bentuk bangunan, desa kota, bentuk-
bentuk ekonomi, teknik dll serta segala aktivitasnya
sebagai sesuatu yang primer sedangkan sebagai lokasi
geografis adalah yang sekunder.
Foto Sejarah

Anda mungkin juga menyukai