Anda di halaman 1dari 17

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Sekolah adalah salah satu lembaga pendidikan formal. Sebagai suatu lembaga
pendidikan formal,sekolah berperan sangat menentukan dalam rangka usaha untuk
meningkatkan kwalitas pendidikan. Dalam konteks pendidikan formal, transaksi – transaksi
belajar mengajar merupakan kritik temu antara subyek didik dengan pendidik.Karena itu
sekolah sebagai tempat berlangsunganya tansaksi proses belajar mengajar hendaknya dapat
menciptakan masyarakat belajar.Dengan demikian dapat diharapkan tercapainya tujuan
pendidikan dan sekolah telah ikut memberikan sumbangan yang dapat menentukan dalam
rangka membentuk masyarakat Indonesia seutuhnya.
SMA adalah suatu lembaga pendidikan menengah umum.Sebagai suatu lembaga
pendidikan menegah umum, SMA merupakan suatu lembaga pendidikan formal yang
mempunyai tujuan umumyang tegas, yaitu:
a. Mendidik manusia menjadi manusia pembangunan sebagai warga Negara Indonesia
yang berpedoman pada pancasila.
b. Memberikan bekal kemampuan yang diperlukan siswa yang akan melanjutkan
pendidikan dipeguruan tinggi.
c. Memberikan bekal kemampuan kepada siswa yang akan terjun kedunia kerja setelah
ia menyelesaikan dunia pendidikannya.
Untuk mencapai tujuan instruksionalnya tersebut di atas sebagai tanggung jawab
penuh sekolah ( SMA ) , maka sekolah perlu menyelenggarakan kegiatan – kegiatan
pelayanan yang optimal; Kegiatan – kegiatan itu perlu meliputi tiga komponen pokok
sekolah yang integral yang kalau dikelompokkan ada tiga usaha pokok, yaitu:
a. Pemumukan pengetahuan ketrampilan dan sikap ( nilai ) melalui kegiatan kurikuler,
kokurikuler maupun ekstrakurikuler.
b. Kegitan penunjang transaksi proses belajar mengajar yaitu menyelenggarakan
administrasi sekolah yang memadai.
c. Menberikan pelayanan khusus kepada siswa yang mengalamai kesulitan dalam
mencapai perkembangan yanmg optimal, berupa pelayanan bimbingan pemyuluhan
(karier) yang terarah.
Kegiatan – kegiatan yang dilaksanakan untuk mengelola sekolah tersebut perlu
berpegang teguh kepada beberapa prinsip pokok, antara lain:

1
1. Setiap kegiatan yang dilaksanakan disekolah mempunyai fungsi peningkatkan
mutu,efektivitas dan efesiensi pendidikan.
2. Setiap kegiatan itu mempunyai kaitan fungsional dengan kegiatan lainnya yang
relevan
3. Kegiatan kurikuler, kokurikuler dan ekstra kurikuler merupakan satu keseluruhan
terintegratif dan berfungsi untuk meningkatkan mutu pendidikan.
4. Kegiatan ekstrakurikuler perlu dijadwalkan karena menjamin kelancaran dan
efektivitas pelaksanaan kegiatan kurikulum.

Memperhatikan pokok–pokok pikira di atas, maka Kepala Sekolah perlu


merencanakan dan penyusun Program Kerja Tahuanan .Program Kerja Tahunan itu akan
menuntut bagi setiap karyawan dan keluarga besar SMA AN-NUR Bululawang Malang
dalam melaksanakan tugas dan merealisasikan jenis–jenis kegiatan yang sudah pasti hingga
dapat terarah. Perencanaan dan pengaturan diusahakan secermat mungkin mengenai
segenap kegiatan sepanjang tahun pelajaran memungkinkan terhindar dari penghamburan
waktu atau terjadinya beberapa kegiatan yang dalam pelaksanaannya tumpang tindih serta
pemanfaatan dana yang efektif dan efesien.
Menggambarkan semua kegiatan yang diprogramkan dalam program tahunan
sekolah maupun konsekuensi dari SMA (instansi) sebagai salah satu lembaga pendidikan
menengah umum serta merupakan suatu unit kerja terdepan yang mengemban
tanggungjawab atas penyelenggaraan pendidikan dan pelaksanaan kurikulum KTSP SMA
yang telah ditetapkan oleh Sekolah dan Dikpora Propinsi Nusa Tenggara Barat.
Pelaksanaan kurikulum KTSP SMA harus tetap. Karena itu untuk memantapkan
pelaksanaan kurikulum tersebut serta untuk menyesuaikan kegiatan – kegiatan pelaksanaan
dengan keadaan dan situasi lingkungan sekolah maka perlu disusun suatu program umum
SMA AN-NUR Bululawang Malang.

B. Dasar
1. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor: 050 / 0 / 1983 tanggal 21
April 1983 tentang pembuatan laporan tengah tahun an dan laporan tahunan
2. Petunjuk Pelaksanaan KTSP Sekolah yang disahkan Dikpora Propinsi.
3. Keputusan Kepala Kantor Wilayah Departemen Pendidikan dan Kebudayaan
Propinsi NTB Nomor : 22/ SP / 1983 tanggal 11 Mei 1983 tentang pedoman

2
Penyusunan Program Kerja Tahunan Sekolah dalam lingkungan Kanwil Depdikbud
Propinsi Jawa Timur.
4. Keputusan Kepala Kantor Wilayah Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Propinsi
Jawa Timur Nomor : 04 / SP/ 1990 tanggal 5 januari 1990 tentang Alokasi pembagian
tugas pengawas pendidikan, khusus lampiran III tentang petunjuk teknis pelaksanaan
upaya peningkatan pembinaan dan pengembangan program kerja di sekolah.
5. Buku” pedoman dan pembinaan SLTP dan SMA dalam rangka meningkatkan mutu
pendidikan “ dikeluarkan oleh Direktorat Dikmenum tanggal 1 April 1992
6. Pokok – pokok pembinaan pengawas khusus Kanwil Depdikbud Propinsi Jawa Timur.
7. Keputusan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jawa Timur
No. Tanggal tentang Juklak Kalender Pendidikan Tahun Pelajaran 2023 / 2024.

C. Tujuan
Tujuan program kerja tahunan sekolah adalah:
a. Untuk merincikan dan melaksanakan kebijakan Departemen
Pendidikan Nasional tentang peningkatan pemerataan dan perluasan kesempatan
belajar, peningkatan mutu pendidikan, peningkatan relevansi belajar, peningkatan
efensiensi dan efektivitas pendidikan dan pembinaan generasi muda.
b. Untuk menjadi pedoman bagi setiap karyawan dalam melaksanakan
tugas yang dapat di tetapkan kegiatan – kegiatan masing – masing.
c. Agar setiap karyawan mengetahui dengan jelas rangkaian kegiatan –
kegiatan pokok sekolah

D. Manfaat
Manfaat program kerja tahunan sekolah adalah:
a. Sebagai landasan kerja dan merupakan pedoman kegiatan yang menentukan arah dan
menjelaskan cara pelaksanaan tiap pekerjaan yang akan / harus dilaksanakan oleh
setiap aparat sekolah pada tahun pelajaran yang sedang berjalan.
b. Menjelaskan sarana dan fasilitas (dana, tenaga, peralatan dan waktu) yang akan
dipergunakan untuk melaksanakan kegiatan yang di programkan
c. Sebagai patokan untuk mengawasi dan memonitorpelaksanaan kegiatan serta alat untuk
menilai / mengevaluasi terhadap hasil yang telah dicapai.
d. Sebagai salah satu sumber data riil (dokumentasi) terhadap berbagai kegiatan, hasil
yang di capai serta permasalahan yang pernah dialami sekaligus cara pemecahan
masalah yang pernah dilaksanakan sebelumnya.
3
4
BAB II
PROGRAM KERJA JANGKA PENDEK
TAHUN 2023 / 2024 ( 0 s.d. 1 TAHUN )

Program kerja jangka pendek, sebenarnya sudah tertuang pada program Tahunan Sekolah
(PROKTAS) namun pada Program Jangka Pendek ini sifatnya secara umum yang meliputi
beberapa bidang, antara lain :
1. Kurikulum
2. Kesiswaan
3. Humas
4. Keuangan
5. Sarpras
6. Management

5
RINCIAN PROGRAM KERJA SMA AN NUR BULULAWANG
TAHUN 2022/2023

BIDANG PROGRAM SUB BIDANG PROGRAM INDIKATOR KEBERHASILAN PROGRAM ACUAN PROGRAM

(1) (2) (3) (4)


1. Kurikulum 1.1 Penyusunan Kurikulum sekolah Memiliki dokumen kurikulum sekolah yang - Standar Isi
lengkap (Permendiknas No. 22
tahun 2006)
- SKL (Permendiknas
No. 23 Tahun 2006)
1.2 Penyusunan agenda pembelajaran 1.2.1 penyusunan kalender pendidikan -
1.2.2 Pembagian tugas
1.2.3 penyusunan jadwal pelajaran
1.2.4 Penyusunan promes
1.3 Pelaksanaan Kegiatan Belajar Terciptanya pembelajaran aktif, inovatif, kreatif, Standar Proses
Mengajar efektif, dan menyenangkan. (Permendiknas No. 41
Tahun2007)
1.4 Pelaksanaan Penilaian 1.4.1 Terlaksannya test formatif, sumatif, dan Standar Penilaian
US. Pendidikan
(Permendiknas No. 20
1.4.2 Tersedianya bank soal yang bermutu. Tahun 2007

6
1.4.3 Memiliki dokumen penilaian yang rapi.

1.5 Meningkatkan kualitas dan 1.5.1 Mengikutsertakan guru dan karyawan -


profesionalisme guru dan karyawan dalam kegiatan workshop/penataran/ MGMP
2. Kesiswaan 2.1 Penerimaan Peserta Didik Baru 2.1.1 Adanya pedoman PPDB yang jelas. - Standar Isi
2.1.2 Terlaksananya sistem PPDB yang teratur. (Permendiknas No. 22
2.1.3 Terlaksananya masa orientasi peserta didik tahun 2006)
baru secara efektif dan efisien. - SKL (Permendiknas
2.2 Pelaksanaan assessment Diketahuinya jenis, tingkat kelainan dan No. 23 Tahun 2006)
karakteristik peserta didik. - Standar Proses
2.3 Pelaksanaan Bimbingan dan Teratasinya masalah-masalah yang dihadapi (Permendiknas No. 41
Penyuluhan peserta didik. Tahun2007)
2.4 Pelaksanaan ekstra kurikuler 2.4.1 Tumbuhnya semangat dan kreativitas siswa
sesuai dengan bakat dan minatnya.
2.4.2 Peserta didik memiliki keterampilan sesuai
dengan bakat dan minatnya.
2.5 Pengusulan beasiswa Siswa menerima beasiswa
2.6 Pelaksanaan Rekreasi. Terlaksananya rekreasi yang dapat menjalin
kebersamaan dan kekeluargaan.
2.7 Penyusunan Administerasi Kesiswaan Tersusunnya administerasi kesiswaan yang
lengkap dan rapi.
SUB BIDANG PROGRAM INDIKATOR KEBERHASILAN PROGRAM ACUAN PROGRAM
7
BIDANG PROGRAM

(1) (2) (3) (4)


3. Sarana dan 3.1 Pemeliharaan sarana dan prasarana. Adanya sarana dan prasarana yang terawat
Prasarana dengan baik.
3.2 Usul penambahan sarana meubelair. Tersedianya sarana meubelair yang layak.

3.3 Usul pengadaan sarana keterampilan Tersedianya sarana keterampilan handcraft yang
handcraft. lengkap.

3.4 Penambahan buku-buku pembelajaran. Tersedianya sarana buku-buku sumber dan buku
pedoman yang diperlukan dalam melaksanakan
pembelajaran.
3.5 Pengembangan program 6 K Terwujudnya keamanan dann kenyamanan
(keamanan, kebersihan, ketertiban, sekolah untuk berlangsungnya proses
keindahan, kekeluargaan, dan pembelajaran.
kerindangan).
3.6 Pembuatan administerasi sarana dan Terinventarisasinya sarana dan prasarana yang
prasarana. dimiliki sekolah dengan baik.

BIDANG PROGRAM SUB BIDANG PROGRAM INDIKATOR KEBERHASILAN PROGRAM ACUAN PROGRAM

8
(1) (2) (3) (4)
4. Humas 4.1 Koordinasi rutin dengan yayasan. Terwujudnya hubungan yang harmonis dengan Standar Pengelolaan
yayasan. (Permendiknas No. 19
4.2 Meningkatkan hubungan dengan Adanya kerjasama dan dukungan dari instansi- tahun 2007)
instasi-instansi terkait. instansi terkait.
4.3 Melaksanakan sosialisasi sekolah ke Meningkatnya pemahaman dan kesadaran
masyarakat. masyarakat akan pengtingnya pelayanan
pendidikan bagi ABK.
4.4 Berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan Adanya kerjasama dan dukungan dari masyarakat
lingkungan sekolah dan pemerintahan sekitar, pemerintahan setempat, dan instansi
setempat, dan instansi terkait di daerah. terkait di tingkat daerah.
5. Keuangan 5.1 Penyusunan RAPBS Adanya rencana pembelanjaan yang jelas dan Standar Pembiayaan
tepat.
5.2 Pengusulan dana BOS dan BPOPP Terealisasinya penyediaan dana dari BOS dan
BPOPP
5.3 Menentukan biaya pembelanjaan Pembelanjaan dana sesuai dengan peruntukannya
sesuai dengan RAPBS yang telah sesuai dengan RAPBS yang telah ditetapkan.
dibuat. .
5.4 Penyusunan LPJ Terwujudnya pengelolaan dana yang transparan,
efektif, efisien, dan akuntabel.

6. Manajemen 6.1 Pengelolaan kurikulum. Terlaksananya pengembangan kurikulum Standar Pengelolaan


9
Sekolah sekolah yang sesuai dengan prinsip-prinsip (Permendiknas No. 19
kurikulum mengacu pada tuntutan Standar tahun 2007)
Nasional Pendidikan.
6.2 Pengelolaan kesiswaan. Terealisasinya pengelolaan kesiswaan yang
teratur dan sistimatis.
6.3 Pengelolaan sarana dan prasarana. Meningkatnya ketersediaan dan pemanfaatan
sarana dan prasarana secara optimal.
6.4 Pengelolaan humas. Terwujudnya hubungan sekolah dan masyarakat
yang harmonis dan bersinergi dalam mendukung
pengembangan pendidikan di sekolah.
6.5 Pengelolaan keuangan. Terpenuhinya kebutuhan keuangan dengan
pendayagunaan yang terencana, tepat sasaran,
dan transparan, serta akuntabel.

10
BAB III
PROGRAM KERJA JANGKA MENENGAH
Tahun 2020/2021 s.d. 2023/2024 ( 1 s/d 4 TAHUN)
SMA AN-NUR BULULAWANG MALANG

A. Kurikulum
1. Melanjutkan pengadaan perangkat kurikulum dan GBPP setiap mata
pelajaran ditambah dengan GBPP suplemen.
2. Pengadaan buku-buku pokok dan penunjang
3. Memantapkan pola PKG dalam setiap KBM
4. Meningkatkan professional guru dalam menganalisa soal dan ulangan
5. Harian serta melaksanakan proses penilaian sesuai dengan prosedur
penilaian yang tetap
6. Meningkhatkan kemampuan guru dalam menyusun program perbabikan
dan pengayaan serta melaksanakannya
7. Meningkatkan kegiatan praktikum yang meliputi :Penyiapan program
dan jadwal kurikulum, penggunaan lembar kerja siswa, penambahan bahan dan alat
praktikum, dan pengawasan serta pemantauan kegiatan praktikum.
8. Supervise kepala sekolah, yaitu penyusunan program supervise,
penyiapan instrument supervise, penunjukan guru senior dan guru inti untuk membantu
kepala sekolah melaksanakan supervise pada guru-guru lainnya, pelaksanaan supervise
dan pelaporan hasil supervise.
9. Melaksanakan ulangan umum semester X dan XI
10. Melaksanakan EHB-BKS dan USP_BKS yang meliputi pembentukan
panitia, penyiapan perangkat administrasi EHB-BKS dan USP_BKS penyusunan soal,
pelaksanaan EHB-BKS dan USP_BKS pemerikisaan dan pengolahan nilai, rapat
penentuan kelulusan, penulisan dan penyerahan nilai dan pelaporan.
11. Kenaikan kelas, yang meliputi penyususnan daftar nilai, rapat penentuan
kenaikan kelas, penulisan raport dan pengumuman dan pembagian raport.

B. Kesiswaan
a. Perencanaan dan penerimaan siswa baru (PSB) / PPDB
yang meliputi :
1). Pembentukan panitia PSB / PPDB

11
2). Pengadaan administrasi PSB / PPDB
3). Pengumuman PSB / PPDB
4). Pendaftaran PSB / PPDB
5). Seleksi PSB / PPDB
6). Pengumuman hasil seleksi PSB / PPDB
7). Laporan Pelaksanaan PSB / PPDB
b. Masa Orientasi Siswa (MOS)
1). Pembentukan panitia
2). Pengadaan perlengkapan administrasi MOS
3). Pelaksanaan MOS
4). Laporan hasil pelaksanaan MOS
c. Peningkatan Keimanan dan Ketaqwaan terhadap Tuhan
Yang Maha Esa
1). Mengadakan peringatan hari-hari besar keagamaan
2). Meningkatkan pelaksanaan kegiatan Jum’at Imtaq
3). Pengisian aktifitas keagamaan :
(a). Bulan Ramadhan
(b). Halal Bihalal (Idul Fitri)
(c). Pengumpulan dan pembagian zakat
(d). Pengumpulan dan penyembelihan hewan qurban (Idul Fitri)
(e). Peringatan hari besar Islam
(f). Pembagian tugas tata usaha dan tidak tetap tersusun dalam lampiran.
(g). Struktur organisasi sekolah terlampir
(h). Meningkatkan professional guru melalui :
- Sekolah
- Pelatihan PKG/SPKG dan MGMP

C. Perlengkapan/Sarana Prasarana
a. Pengadaan ruang kelas baru
b. Pengadaan meja kursi belajar siswa/kumputer
c. Pengadaan meja kursi guru/pegawai
d. Menyusul penghapusan barang inventaris yang rusak berat
e. Mengadakan perbabikan meubiler yang rusak ringan ataupun berat
f. Meningkatkan penataan dan pemeliharaan tata ruang sekolah yaitu :
- Ruang Kepala Sekolah
12
- Ruang Tata Usaha
- Ruang Guru
- Ruang Laboraturium IPA dan Bahasa
- Ruang Perpustakaan
- Ruang Kelas
- Ruang MUSHOLLA
- Kamar mandi/WC/Guru/Pegawai dan Siswa
- Meningkatkan penataan dan pemeliharaan pertanaman dan halaman
sekolah.
g. Meningkatkan penataan dan pemeliharaan pertanaman dan halaman sekolah
h. Meningkatkan pemeliharaan keindahan/kerindangan kebersihan sekolah, yaitu :
- Pengecatan gedung sekolah
- Penghijauan tanaman
- pengadaan perlengkapan kebersihan sekolah
- pengecatan dan pemeliharaan pagar serta tembok halaman sekolah
i. Meningkatkan penataan dan pemeliharaan sarana olah raga.

D. Hubungan Masyarakat
1. Melanjutkan program kerjasama dengan komite dan instansi lain
2. Menjalin kerjasama dengan lembaga pendidikan lainnya

E. Manajemen
1. Melanjutkan program penataan organisasi dan manajemen
2. Memlanjutkan penataan pendattaan Guru / Pegawai
3. Mengusahakan kebutuhan Guru dan Pegawai seusia dengan
rasio/perbandningan jumlah siswa
4. Mengusahakan peningkatan kesejahtraan Guru/Pegawai

13
14
BAB IV
PROGRAM KERJA JANGKA PANJANG
( 4 s/d 8 TAHUN )
TAHUN 2020/2021 s.d. 2028/2029

A. Bidang Kurikulum
1. Melanjutkan Program Jangka Pendek dan Jangka Menengah mengenai :
1.1. Pendalaman Silabus
1.2. Pemantauan Kelengkapan Administrasi
1.3. Mengoptimalkan supervise
1.4. Meningkatkan Kwalitas Mutu
2. Mengupayakan tingkat kelulusan mencapai 100 %
3. Meningkatkan tarap seraf dan tingkat kelulusan
4. Meningkatkan frekuensi keikutsertaan sekolah dalam berbagai evenboile local maupun
nasional.
5. mengupayakan kebuhtuhan guru selama kuantitatif, kualitatif dan berkelayakan

B. Bidang Kesiswaan
1. Meningkatkan kualitas input dengan seleksi yang ketat
2. Mengefektifkan kegiatan hari pertama sekolah, MOS dan lain –
lain
3. Mengupayakan pengiriman siswa ke berbagai lomba
4. Terbentuknya team seni dan olah raga yang handal

A. Bidang Humas
1. Melanjutkan Program Kerja Jangka Pendek dan Menengah dalam hal kerjasama
dengan
1.1. Komite Sekolah
1.2. Instansi terkait
1.3. Perusahaan
1.4. Dan lain - lain
2. Mengefektifkan berbagai sumber potrensial yang ada

B. Ketatalaksanaan
1. Melanjutkan Program Kerja Jangka Pendek dan Menengah dalam rangka
meningkatkan Keamanan, Ketertiban, Kebersihan, Keindahan, Kekeluargaan,
Kerindangan Dan Kesejahtraan
2. Terbentuknya Kopsis yang kualitatif
15
3. Tersedianya Kantin yang sehat dan Standar
4. Penembokan keliling batas halaman
C. Program Organisasi dan Manajemen
1. Melanjutkan Program Kerja Jangka Pendek dan Jangka Menengah
2. Meningkatkan Kesejahtraan Guru/Pegawai

16
BAB V
PENUTUP

Dengan adanya Program Kerja yang terbagi pada 3 tahap ini, diharapkan sekolah
dapat mengoptimalkan program yang akan dilaksanakan.

Dan dengan Program Kerja Jangka Pendek, Menengah dan Panjang ini diharapkan
semua komponen sekolah memiliki pedoman, memiliki visi, misi dan persepsi yang sama,
sehingga dalam pelaksanaan pengelolaan sekolah dapat terjalin satu team work yang solid.

Program kerja ini sebenarnya mencakup sebagian kecil yang harus dilaksanakan,
karena keterbatasan. Namun demikian diharapkan dengan adanya program kerja ini, seluruh
Visi dan Misi yang dicanangkan dapat terwujud dengan baik.

17

Anda mungkin juga menyukai