Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM

MANDIRI

DISUSUN OLEH :

NAMA : SONDANG LILIS MEILIN NITA PASARIBU

NIM : 877532547

UPBJJ MEDAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


UNIVERSITAS TERBUKA

TAHUN 2023
LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM

GELOMBANG

DISUSUN OLEH :

NAMA : SONDANG LILIS MEILIN NITA PASARIBU

NIM : 877532547

UPBJJ MEDAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


UNIVERSITAS TERBUKA

TAHUN 2023
MODUL 6

GELOMBANG

A. KEGIATAN PRAKTIKUM 1: JENIS DAN BENTUK GELOMBANG


1. Percobaan Jenis-jenis Gelombang
Hasil Pengamatan:
a. Apa yang terjadi pada ujung slinki?
Slinki bergerak membentuk gelombang
b. Apa yang merambat pada slinki?
Getaran
c. Apa gelombang itu?
Gelombang adalah getaran yang merambat
d. Bagaimana arah getar dan arah rambat gelombang tranversal itu?
Gelombang transversal adalah gelombang yang arahnya tegak lurus dengan
arah rambatnya
e. Ketika gelombang berjalan , ikut berpindahkah karet gelang tersebut?
f. Adakah energi yang merambat melalui pegas? Jika ada darimanakah asalnya?
g. Adakah perbedaan menggunakan slinki dengan kabel listrik? Jika ada
perbedaannya sebutkan!
h. Bagaimanakah arah getar dan arah rambat gelombang longitudinal tersebut?
i. Apa perbedaan antara gelombang transversal dan gelombang longitudinal?

Pembahasan:

Gelombang ada 2 (dua) jenis yakni: gelombang longitudinal dan gelombang transversal.

Kesimpulan:

- Gelombang terjadi karena adanya getaran yang merambat.


- Gelombang ada 2 yaitu gelombang longitudinal dan transversal.
- Gelombang transversal adalah geombang yang arahnya tegak lurus dengan arah
rambatannya.
- Gelombang longitudinal adalah gelombang yang arah simpangannya searah dengan arah
rambatannya.

2. Percobaan Sifat Pemantulan Gelombang

Hasil Pengamatan:

a. Bagaimanakah bentuk gelombangnya? Gelombang berbentuk lingkaran.


b. Adakah gelombang yang dipantulkan? Ada
c. Dapatkah gelombang dipantulkan? Dapat
d. Bagaimanakah fase gelombang pantul dibandingkan dengan fase gelombang asalnya?
Gelombang asal bergerak dengan cepat dan sampai keujung tali sedang gelombang
pantul bergerak lambat sampai ujung tali.
e. Dengan ujung bebas, bagaimana fase gelombang pantul dibandingkan dengan
gelombang asalnya?

Pembahasan ;

Percobaan ini menunjukan suatu gelombang yang bergerak akan menghasilkan gelombang
yang arah rambatannya searah dengaan gelombang asal.

Kesimpulan:

Suatu gelombang pasti akan menghasilkan pantulan karena getaran yang dilakukan oleh
gelombang asal.

B. KEGIATAN PRAKTIKUM 2. GETARAN DAN BUNYI


1. Percobaan Getaran Benda Pada Pegas
Hasil pengamatan: mengukur getaran benda pada pegas

Tabel 6.1

Massa benda= 50 gram

Percobaa
Waktu 20 getaran (sekon) Periode (sekon) Frekuensi (Hertz)
n ke-
1. 21,64 1,082 0,924
2. 21,19 1,095 0,943
3. 21,32 1,066 0,938
4. 21,99 1,0995 0,909
5. 21,83 1,0915 0,916

T= 21,64/20 sekon T=t/n

T=.............Hz

Tabel 6.2

Massa Benda Percobaan Waktu Periode Frekuensi Hertz


(gram) ke- Getaran (sekon) (Hertz)
(sekon)
100 1 23.19 1.259 0.793
2 23.23 1.166 0.857
3 25.86 1.293 0.773
4 25,10 1.25 0.796
5 25.88 1.294 0.772
200 1 31.74 1.58 0.63
2 31.55 1.577 0.633
3 31.73 1.58 0.630
4 31.30 1.56 0.638
5 31.71 1.565 0.638

Pembahasan ;

Semakin besar massa benda, maka waktu yang dibutuhkan getaran semakin lama, periode
semakin besar, frekuensinya semakin kecil.

T=t/n

F=n/t

m m 4π²
T=2π √ T2= 4π 2 T2= l .m C=
k k k

π 1
Pada pegas berlaku = f = 1H2 =
t sekon

m
Periode [T] = 2 π √
k

1 k
Frekuensi (f) = √
eπ m

Kesimpulan

m m t2
T = 2π√ 4π2= = 2
k t n

2
m t
T2 = 4π2 c= m = 2
t n
2
t t
t= T2=
n n
2

2. Percobaan Getaran Benda pada Ayunan


Hasil Pengamatan
Tabel 6.3
Panjang Tali (f) = 30 cm

Beban (gram) 10 T (s) T.Periode (s) F.frekuensi (Hz)


50 12.95 0.1295
100 12.93 0.1293
150 12.87 0.1287
200 12.57 0.1257
250 12.46 0.1246

Tabel 6.4

Massa benda (m) = 50 gram (tetap)

Beban Tali l (cm) 10 T (s) T.Periode (s) T12


10 10.44 0.1044 0.0108994
30 12.75 0.1275 0.016256
60 16.34 0.1634 0.0266996

Pembahasan :

Gerak harmonis adalah gerak bolak-balik dari titik materi yang disebabkan oleh gaya selalu
menuju titik keseimbangan.

Kesimpulan:

Adanya hubungan pada getaran pada ayunan dipengaruhi oleh massa dan panjang tali

3. Percobaan Benda Bergetar Sebagai Sumber Bunyi

Hasil Pengamatan

1. Ya. Mistar yang bergetar akan mengeluarkan bunyi


2. - Ya. Dengan menonjol 10 cm juga mengeluarkan bunyi.
- Dari panjang mistar yang menonjol 5cm, 20 cm, dan 25 cm yanag paling cepat
getarannya adalah mistar dengan panjang tonjolan 5 cm.
- Ya. Benda yang bergetar pasti mengeluarkan bunyi.
Pembahasan:

Kuat lemahnya sumber bunyi tergantung pada jauh dekatnya sumber bunyi

4.Percobaan Resonansi Bunyi


a. Resonansi Ayunan Bandul

Hasil Pengamatan:
Bandul A digerakan ±5 cm kesamping kemudian dilepaskan ternyata bandul B dan C
ikt bergerak (resonansi). Bandul A semakin cepat dan bandul (B dan C) melambat.

Pembahasan:
Benda ikut bergetar karena mendapat getaran.

Kesimpulan:
Resonansi adalah tambahan energi pada suatu sistem tertentu oleh gaya periodik
dengan frekuensi yang sama dengan salah satu dari frekuensi getaran tersebut.

b.Resonansi Bunyi Pada Kolom Udara

Hasil Pengamatan
Resonansi terjadi 2 kali
Pertama : pada saat kolom udara masih pendek.
Dua : pada saat kolom udara lebih panjang

Pembahasan:
Kolom udara pada kaca beresonansi dengan garpu tala yang bergetar menyebabkan
adanya dengungan pada kolom udara.
√ 30 ° K
Diketahui: ℓ1 = 3 cm n=2 V= 331
273
o
ℓ2 = 9 cm T = 86 K

Panjang kolom udara resonansi 1 adalah :

1 1
-x = π π=- Hz
4 12

1
-3 = π
4

Panjang kolom udara resonansi 2 adalah :

3
ℓ2 + x = π π = 2 (ℓ2 - ℓ1)
4
3
9+3 = π = 2 (9-3)
4

3
12 = π = 3 Hz
4

π = 1 Hz

Kesimpulan:

Semakin panjang kolom udara, semakin besar pula cepat rambat gelombang atau resonansi
bunyi.

Jawaban Pertanyaan:

1. Periode : waktu yang diperlukan gelombang untuk melewati satu titik.


Frekuensi : jumlah gelombang yang melewati suatu titik tiap satuan waktu.

2.Besar kecilnya frekuensi dipengaruhi oleh besar kecilnya periode.

3. Faktor yang mempengaruhi periode dan frekuensi :

a. Pegas yaitu massa

b. Bandul ayunan yaitu besar kecilnya tarikan

4. Jika pegas digetarkan, maka frekuensinya tidak sama

Anda mungkin juga menyukai