TEORI KEPERAWATAN THE

GOAL ATTAINMENT
IMOGENE KING

KELOMPOK II :

ZULFAQIRAH FITRI UMALEKHAY

SITTI HAERIAH
NADILA LAHMADI
DINDA PUTRI HIDAYAT
SARLENCY POOKEY
ATALIA MAURESSY
MARIA FRANSINA RURUM
 Table of Contents

01 02 03
Manfaat Teori Teori King Tiga Sistem
Interaksi

04 05
Pendekatan Proses
King Keperawatan
dalam Teori
King
 01
Manfaat Penerapan
Teori Keperawatan
Asuhan Keperawatan adalah rangkaian interaksi perawat
dengan klien dan lingkungannya untuk memenuhi
kebutuhan dan kemandirian dalam merawat dirinya.
Teori dan kerangka konseptual keperawatan
berkontribusi pada peningkatan pengetahuan perawat
dalam memberikan asuhan keperawatan kepada pasien
(Park, 2021).

Teori The Goal Attainment atau teori pencapain tujuan ini

sangat berguna bagi perawat sebagai panduan perawat
dalam menjalankan perannya sebagai advokat bagi pasien
pada setiap proses asuhan keperawatan (da Silva & Ferreira,
2016) .
 Kegunaan Penerapan Teori Keperawatan
● Dalam melakukan pekerjaan sebagai perawat yang tampaknya sebagai suatu rutinitas
namun hal tersebut didasarkan pada penerapan suatu teori.

● Menurut sejarah perkembangan teori dalam keperawatan, teori keperawatan

diperkenalkan pada pendidikan keperawatan pada akhir tahun 1880.

● Hal ini dimaksudkan untuk menjelaskan dan menggambarkan asuhan keperawatan

sebagai panduan dalam praktik keperawatan sehari-hari serta memberikan dasar
dalam mengambil keputusan klinis (Petiprin, 2020).
 02
Teori Keperawatan Imogene King
 Biografi Imogene King
❏ Lahir: 30 Januari 1923 di West Point,
Iowa
❏ Meninggal: 24 Desember 2007 di St.
Petersburg, Florida.
1948-1957
melanjutkan pendidikan sarjana
keperawatan & memperoleh gelar
Master of Science
1961-1980
menerima gelar doktor pendidikan & dianugerahi
kehormatan PhD dari Southern Illinois University,
kemudian diangkat sebagai professor di
University of South Florida College of Nursing
1971-1981
1971: buku pertamanya Towards Theory for
Nursing: General Concepts of Human Behavior
terbit
1981: King menerbitkan buku keduanya A Theory
for Nursing: Systems, Concepts, Process.
 Dasar Konseptual Teori King
Mengacu pada bagaimana perawat
Keperawatan menerapkan pengetahuan & keterampilannya
ketika merawat pasien
mempunyai hak untuk mengetahui berbagai hal
menyangkut dirinya, hak untuk berpartisipasi dalam
pengambilan keputusan yang mempengaruhi kehidupan Manusia atau Klien
dan kesehatan mereka, serta hak untuk menerima atau
menolak perawatan kesehatan
kesehatan dipandang sebagai bagian dinamis
dalam lingkaran kehidupan, sedangkan penyakit
Kesehatan merupakan bagian dari lingkaran kehidupan
tersebut
manusia berinteraksi dengan
lingkungannya guna
Lingkungan
mempertahankan kesehatan.
 03
Tiga Sistem Interaksi pada Teori
King
 Teori Pencapaian Tujuan /
The Goal Attainment Theory

Asumsi Imogene M. King (1971): Keperawatan berfokus pada

interaksi manusia dengan lingkungannya dan bertujuan untuk
membantu individu dan kelompok dalam memelihara
kesehatannya.

Kerangka kerja konseptual tda 3 sistem interaksi Dynamic

Interacting Systems, meliputi:
✓ Personal systems (individuals)
✓ Interpersonal systems (groups)
✓ Social systems (keluarga, sekolah, industri, organisasi sosial,
sistem pelayanan kesehatan)
Dynamic Interacting Systems

Sistem Personal: setiap individu memiliki

sistem personal persepsi, diri,
01 pertumbuhan & perkembangan, citra diri,
ruang, dan waktu

Sistem interpersonal: interaksi antara 2

02 orang atau lebih, terdapat komunikasi,
transaksi, peran, dan stress

Sistem sosial: organisasi, otoritas,

03 kekuasaan, status, pembuatan
keputusan
 Sistem Personal

Persepsi setiap individu berbeda, Karakteristik diri adalah

dipengaruhi pengalaman masa lalu, Persepsi Diri individu yang dinamis,
latar belakang, pengetahuan, dan sistem terbuka, dan
status emosi orientasi pada tujuan

Pertumbuhan &
perkembangan Bagaimana individu
Meliputi perubahan sel, Citra diri merasakan tubuhnya
molekul, dan perilaku dan reaksi lain untuk
manusia penampilannya

Pengalaman unik setiap

Area fisik atau territory
dan perilaku orang yang
Ruang Waktu orang atara satu
kejadian dengan
menempatinya
kejadian yang lain
 Sistem Interpersonal

Interaksi Komunikasi Transaksi Peran Stress

Hubungan timbal balik 2 Penyampaian informasi Keadaan dinamis manusia
Ciri transaksi adalah unik Peran seseorang dalam
orang atau lebih secara lisan & tulisan & lingkungannya bersifat
karena tiap individu sistem sosial, organisasi,
meliputi aspek verbal & mempunyai realitas atau antara 2 orang atau individual, personal, dan
nonverbal personal berdasarkan lebih untuk tujuan tertentu subjektif
persepsinya
 Sistem Sosial
Pembuatan
Organisasi Otoritas Kekuasaan Status
Keputusan

Pengaturan Universal, Posisi seseorang dalam Mengatur setiap

Wewenang
seseorang & situasional, dan sebuah kelompok kehidupan &
seseorang
kelompok untuk esensial dalam berhubungan dengan pekerjaan
adalah aktif
mencapai tujuan organisasi hak istimewa, tugas, & secara terus
personal atau kewajiban menerus dan
organisasi berorientasi
pada tujuan
04
Pendekatan Teori King
 Kebutuhan Dasar Manusia Komponen Pendekatan King

Informasi kesehatan Reaksi

Bentuk tindakan yang terjadi
akibat adanya aksi dan
merupakan respon individu

Perawatan pencegahan Interaksi

penyakit Bentuk Kerjasama saling
mempengaruhi antara perawat-
klien yang terwujud dalam
komunikasi

Perawatan ketika Transaksi

manusia tidak dapat Persetujuan perawat-klien
dalam rencana tindakan
merawat diri sendiri keperawatan yang akan
dilakukan
 05
Proses Keperawatan dalam
Teori King
 Proses Keperawatan Dalam teori King
Metode Proses Keperawatan Teori proses keperawatan
Sistem Tindakan yang berorientasi Sistem konsep berorientasi
Pengkajian Persepsi, komunikasi dan interaksi perawat dan klien. Pada
proses ini terjadi aksi antara perawat dan klien dimulai dari
persamaan persepsi, mempertimbangkan, hingga aksi

Perencanaan Pengambilan keputusan tentang tujuan & sepakati cara untuk

mencapai tujuan

Pelaksanaan/ implementasi Transaksi dilakukan dengan kesamaan persepsi antara perawat

& klien
Evaluasi Tujuan tercapai, perawat menganalisis latar belakang tujuan
tercapai atau tidak tercapai
Conclusions
Pendampingan perawat pada pasien
tiroid dilakukan berdasarkan proses
asuhan keperawatan. Generasi perawat
masa kini menghadapi tantangan
perkembangan teknologi yang begitu
cepat, seiring dengan hal tersebut
kemampuan keterampilan interaksi
perawat-klien secara dinamis tetap
dapat dilakukan hingga saat ini.

Teori King masih sangat relevan

diterapkan hingga saat ini.
TERIMAKASIH

CNAB