u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Salinan
si
PUTUSAN
Nomor 18/Pdt.G/2023/PA.Skw
ne
ng
بـسم هللا الرحمن الرحيم
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
do
gu PENGADILAN AGAMA SINGKAWANG
Memeriksa dan mengadili perkara perdata agama pada tingkat pertama
In
A
telah menjatuhkan putusan dalam perkara harta bersama antara:
BUSIDEH BINTI H. LISWAN, Tempat tanggal lahir: Semparuk, 17 Juni 1981
ah
lik
(Umur 41 tahun), Agama Islam, Pendidikan SLTP, Pekerjaan
Swasta, Tempat kediaman di Jalan Alianyang, RT.034,
RW.014, Kelurahan Pasiran, Kecamatan Singkawang Barat,
am
ub
Kota Singkawang, dalam hal ini memberikan kuasa kepada
Asyari, S.H., M.H., dan Arif Jamras, S.H., M.H., para
ep
k
R
Nomor 77.A, Kelurahan Pasiran, Kecamatan Singkawang
si
Barat, Kota Singkawang, berdasarkan Surat Kuasa Khusus
ne
ng
do
gu
Penggugat;
Lawan
In
A
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 9 Januari 2023,
si
yang terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama
Singkawang dengan Nomor register 9/SK/P/2023/PA.Skw,
ne
ng
tanggal 9 Januari 2023, sebagai Tergugat;
Pengadilan Agama tersebut;
do
Telah mempelajari berkas perkara;
gu
DUDUK PERKARA
In
A
Bahwa Penggugat dengan surat gugatannya tertanggal 04 Januari
2023 yang didaftarkan pada Kepaniteraan Pengadilan Agama Singkawang
ah
lik
dengan Nomor 18/Pdt.G/2023/PA.Skw, tanggal 04 Januari 2023, dengan
dalil-dalil pada pokoknya sebagai berikut:
am
ub
1. Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami istri yang sah,
sesuai Kutipan Akta Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan
Singkawang Barat, Kota Singkawang, Nomor: 23/02/III/2008 Tanggal 04
ep
k
Maret 2008, berhubungan satu dan lain hal kemudian Penggugat dengan
ah
si
Nomor: 8/AC/2020/PA.Skw;
2. Bahwa setelah Penggugat dan Tergugat menikah lebih kurang 2 (dua)
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
4. Bahwa pernikahan antara Penggugat dan Tergugat telah putus karena
si
perceraian berdasarkan Putusan Pengadilan Agama Singkawang
Nomor: 233/Pdt.G/2019/PA.SKW., tanggal 07 Januari 2020, yang telah
ne
ng
mempunyai kekuatan hukum tetap pada hari Rabu tanggal 22 Januari
2020, sesuai dengan Akta Cerai Nomor: 8/AC/2020/PA.SKW.;
do
5. Bahwa penyebab terjadinya perceraian Penggugat dengan Tergugat
gusalah satunya disebabkan Tergugat telah tidak memberikan nafkah lahir
yang sewajarnya kepada Penggugat kedua anak Penggugat tersebut,
In
A
hal tersebut sudah terjadi sejak 6 (enam) tahun terakhir sebelum terjadi
perceraian tersebut, karena Tergugat sudah tidak mau bekerja, pada hal
ah
lik
menurut Hukum Islam/Muamalah, dalam kondisi dan keadaan apapun
tanggungjawab nafkah lahir dalam suatu ikatan perkawinan adalah
am
ub
tanggungjawab suami dh.Tergugat sebagai Kepala Rumah Tangga, oleh
karenanya hingga saat gugatan ini diajukan Tergugat masih mempunyai
nafkah terhutang kepada Penggugat lebih kurang sebesar
ep
k
si
(seratus ribu per hari) dihitung selama 6 (enam) tahun, yang sekiranya
nanti dapat diperhitungkan menjadi beban pengurangan dalam
ne
ng
do
gu
lik
ub
menjadi Hak Istri, kontek perkara ini dalam hubungan perkawinan antara
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Penggugat dengan Tergugat berbanding terbalik dengan ketentuan
si
hukum tersebut, karena in casu Penggugat lah yang bekerja membanting
tulang mencari nafkah untuk keluarga termasuk untuk diri Tergugat;
ne
ng
8. Bahwa sebelum gugatan ini diajukan Penggugat, Tergugat telah lebih
dahulu mengajukan Gugatan Pembagian Harta Bersama sebagai mana
do
guterdaftar dalam Register Perkara pada Pengadilan Agama Singkawang
Nomor 207/Pdt.G/2021/PA.Skw, tanggal 2 September 2020 jo. Putusan
Pengadilan Tinggi Agama Pontianak Nomor 1/Pdt.G/PTA.Ptk, tanggal 25
In
A
Januari 2022 jo. Putusan Mahkamah Agung RI Nomor 710 K/Ag/2022,
tanggal 5 September 2022;
ah
lik
9. Bahwa benar sebelum bercerai, selama dalam masa terikat perkawinan
sejak tahun 2008 sampai dengan sahnya perceraian pada awal tahun
am
ub
2020 telah diperoleh harta bersama, sebagaimana yang telah disebut
pada Surat Gugatan tersebut, akan tetapi sesungguhnya ada yang
statusnya bukan harta bersama karena harta tersebut uang
ep
k
yaitu tanah dan bangunan yang sekarang Penggugat dan Ibu Penggugat
R
si
tempati;
10. Bahwa Pengadilan Agama Singkawang Nomor 207/Pdt.G/2021/PA.Skw,
ne
ng
do
gu
lik
11. Bahwa oleh karena dalam perkara tersebut Gugatan Rekonvensi yang
diajukan oleh Penggugat dinyatakan tidak dapat diterima akibat ada
m
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
12. Bahwa adapun yang menjadi obyek gugatan a quo adalah Harta
si
Kekayaan Bersama berupa: 1 (satu) unit bangunan rumah tempat tinggal
seluas lebih kurang 177 M2 nilai jual bangunan tersebut seharga
ne
ng
Rp400.000.000,00 (empat ratus juta rupiah). Bahwa unit bangunan
rumah tersebut tergolong bangunan permanen dengan rangka besi,
do
gudinding batako dengan plesteran, lantai cor yang bediri diatas sebidang
tanah dengan bukti kepemilikan Sertifikat Hak Milik Nomor: 1710/Pasiran
terdaftar atas nama BUDARI terletak di RT.034 RW.14 Kelurahan
In
A
Pasiran, Kecamatan Singkawang Barat, Kota Singkawang, dengan luas
sebesar 1.322 M2, berbatas dengan: - Utara tanah/rumah MADROJI, -
ah
lik
Selatan: dengan Jalan/Gang Keluarga, - Timur: dengan tanah/rumah
Ramlah/anak H. FANDI, - Barat: dengan tanah/rumah MUJI berikut
am
ub
segala perabotan barang-barang bergerak yang ada didalam rumah
tersebut yaitu:
12.1. (satu) Kursi tamu
ep bahan jati harga jual sekarang
k
Rp16.000.000,00.
ah
si
Rp4.500.000.00.
12.3. 1 (satu) Buah Meja TV jati harga jual sekarang Rp4.500.000,00.
ne
ng
do
gu
12.5. 1 (satu) Set Kursi tamu bahan jati harga jual sekarang
Rp6.000.000,00.
In
12.6. 1 (satu) buah Lemari jati tiga pintu satu set di kamar pribadi.
A
12.7. 3 (tiga) buah tempat tidur (bahan jati + springbed, bahan besi
+springbed, springbed + tempat tidur). harga jual sekarang
ah
lik
Rp17.000.000,00.
12.8. 2 (buah) buah Lemari kaca di dapur. harga jual sekarang
m
ub
Rp5.000.000,00.
12.9. 1 (satu) Satu set hometeater/salon tv. harga jual sekarang
ka
ep
Rp4.000.000,00.
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
12.10. 2 (dua) buah lemari pakaian di kamar tamu. harga jual sekarang
si
Rp6.000.000,00.
12.11. 3 (tiga) buah kaligrafi (di ruang tamu 2, di ruang tv 1). harga jual
ne
ng
sekarang Rp13.000.000,00.
12.12. 2 (dua) set Gorden warna cokelat dan hijau. harga jual sekarang
do
gu Rp30.000.000,00.
12.13. 1 (satu) buah set lemari /sepatu sendal di belakang pintu harga
jual sekarang Rp1.000.000,00.
In
A
12.14. 1(satu) set kursi santai jati harga jual sekarang Rp2.000.000,00.
12.15. 1(satu) buah mesin cuci harga jual sekarang Rp2.500.000,00.
ah
lik
12.16. 1 (satu) buah Kulkas 2 tingkat/pintu harga jual sekarang
Rp5.000.000,00.
am
ub
12.17. 1(satu) buah Dispenser Tempat Air Minum harga jual sekarang
Rp3.000.000,00.
12.18. 1 (satu) TV lebar layar 41 Inc harga jual sekarang
ep
k
Rp4.000.000,00.
ah
si
perkawinan, akan tetapi 1 (unit) bangunan rumah yang berdiri diatasnya
baru dibangun/didirikan oleh Penggugat dan Tergugat secara bersama-
ne
ng
do
gu
Tergugat telah menikah yaitu pada tahun 2008 dan selesai pada tahun
2010.
14. Bahwa sebelum rumah tersebut selesai dibangun Penggugat dengan
In
A
lik
ub
15. Bahwa walaupun rumah obyek sengketa berdiri diatas tanah milik
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
diselesaikan banguanannya pada saat Penggugat dan Tergugat terikat
si
dalam perkawinan maka bangunan rumah tersebut berikut perabotannya
menjadi harta bersama Penggugat dan Tergugat.
ne
ng
16. Bahwa obyek harta bersama baik obyek yang tidak bergerak maupun
obyek yang bergerak diatas tersebut, secara fisik saat ini seluruhnya
do
gudalam penguasaan Tergugat, maka untuk menjamin gugatan Penggugat
tidak sia-sia dan guna menghindari adanya perbuatan melawan hukum
oleh Tergugat dengan cara mengalihkan sebagian atau seluruh obyek
In
A
harta bersama kepada pihak lain serta guna menjamin hak-hak
Penggugat serta mencegah hal-hal yang akan merugikan Penggugat
ah
lik
nantinya, maka sangat beralasan apabila Penggugat mohon
kebijaksanaan Yang Mulia Majelis Hakim dalam perkara a quo berkenan
am
ub
meletakkan Sita Jaminan terhadap seluruh obyek harta bersama
tersebut.
17. Bahwa antara Penggugat dan Tergugat sebelumnya tidak pernah
ep
k
si
Penggugat mempunyai hak untuk mendapatkan ½ (seperdua) dari harta
bersama yang diperoleh selama masa pernikahan yang bukan termasuk
ne
ng
do
gu
Islam.
18. Bahwa oleh karena SHM No:1710 melekat nama BUDARI dh.Penggugat
hingga kapan saja dapat dialihkan kepemilikannya, dan oleh karena
In
A
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Menyatakan Sita Jaminan atas harta bersama (Marital Beslag) adalah
si
sah dan berharga.
3. Menyatakan obyek gugatan aquo adalah Harta Bersama PENGGUGAT
ne
ng
dan TERGUGAT yaitu berupa: 1 (satu) unit bangunan rumah tempat
tinggal seluas lebih kurang 177 m2 nilai jual bangunan tersebut seharga
do
guRp400.000.000,00 (empat ratus juta rupiah) Bahwa unit bangunan rumah
tersebut tergolong bangunan permanen dengan rangka besi, dinding
batako dengan plesteran, lantai cor yang bediri diatas sebidang tanah
In
A
dengan bukti kepemilikan Sertifikat Hak Milik 1710 /Pasiran terletak di
RT.034, RW.14, Kelurahan Pasiran, Kecamatan Singkawang Barat, Kota
ah
lik
Singkawang, dengan luas sebesar 1.322 m2, berbatas dengan: Utara
tanah/rumah MADROJI, Selatan: dengan Jalan/Gang Keluarga, Timur:
am
ub
dengan tanah/rumah Ramlah/anak H. FANDI, Barat: dengan
tanah/rumah MUJI, dan berikut segala perabotan barang-barang
bergerak yang ada di dalam rumah tersebut yaitu:
ep
k
Rp16.000.000,00.
R
si
3.2. 1 (satu) Buah Meja prasmanan jati harga jual sekarang
Rp4.500.000.00.
ne
ng
do
gu
3.5. 1 (satu) Set Kursi tamu bahan jati harga jual sekarang
Rp6.000.000,00.
In
3.6. 1 (satu) buah Lemari jati tiga pintu satu set di kamar pribadi.
A
3.7. 3 (tiga) buah tempat tidur (bahan jati + springbed, bahan besi
+springbed, springbed + tempat tidur). harga jual sekarang
ah
lik
Rp17.000.000,00.
3.8. 2 (buah) buah Lemari kaca di dapur. harga jual sekarang
m
ub
Rp5.000.000,00.
3.9. 1 (satu) Satu set hometeater/salon tv. harga jual sekarang
ka
ep
Rp4.000.000,00.
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3.10. 2 (dua) buah lemari pakaian di kamar tamu. harga jual sekarang
si
Rp6.000.000,00.
3.11. 3 (tiga) buah kaligrafi (di ruang tamu 2, di ruang tv 1). harga jual
ne
ng
sekarang Rp13.000.000,00.
3.12. 2 (dua) set Gorden warna cokelat dan hijau. harga jual sekarang
do
gu Rp30.000.000,00.
3.13. 1 (satu) buah set lemari /sepatu sendal di belakang pintu harga
jual sekarang Rp1.000.000,00.
In
A
3.14. 1 (satu) set kursi santai jati harga jual sekarang Rp2.000.000,00.
3.15. 1(satu) buah mesin cuci harga jual sekarang Rp2.500.000,00.
ah
lik
3.16. 1 (satu) buah Kulkas 2 tingkat/pintu harga jual sekarang
Rp5.000.000,00.
am
ub
3.17. 1(satu) buah Dispenser Tempat Air Minum harga jual sekarang
Rp3.000.000,00.
3.18. 1 (satu) TV lebar layar 41 Inc harga jual sekarang
ep
k
Rp4.000.000,00.
ah
si
Petitum angka 3 (tiga) diatas adalah milik Penggugat ½ (seperdua)
dan ½ (seperdua) bagian lagi adalah milik Tergugat.
ne
ng
do
gu
diatas kepada Penggugat secara natura / sukarela, dan jika tidak dapat
dibagi secara natura dapat dinilai dengan uang atau dijual atau dilelang.
6. Membebankan biaya perkara menurut hukum.
In
A
lik
ub
Pengambilan Sumpah atas nama khusus kepada Mulyadi Umar, S.H., M.H.;
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa Majelis Hakim juga telah memeriksa kelengkapan administrasi
si
Kuasa Hukum Penggugat yang terdiri atas Surat Kuasa Khusus bertanggal
10 Januari 2023, yang terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama
ne
ng
Singkawang dengan Nomor register 10/SK/P/2023/PA.Skw, tanggal 10
Januari 2023, yang dilampirkan Kartu Tanda Pengenal Advokat (KTPA) dan
do
Berita Acara Pengambilan Sumpah masing-masing atas nama khusus
gu
kepada Asyari, S.H., M.H., dan Arif Jamras, S.H., M.H.;
Bahwa pada hari dan tanggal yang ditetapkan untuk sidang, Penggugat
In
A
dan Tergugat masing-masing didampingi Kuasa Hukumnya telah hadir
persidangan, dan Majelis Hakim telah berusaha mendamaikan Penggugat
ah
lik
dan Tergugat, namun tidak berhasil. Penggugat dan Tergugat telah pula
menempuh proses mediasi dengan mediator Budi Wijaya, S.Pd., M.Pd.,
am
ub
C.Med., Mediator Non Hakim pada Pengadilan Agama Singkawang,
sebagaimana laporan mediator tanggal 1 Februari 2023, mediasi dinyatakan
tidak berhasil;
ep
k
si
Bahwa atas gugatan Penggugat tersebut, Tergugat memberikan
jawaban tertulis sekaligus eksepsi, pada pokoknya sebagai berikut:
ne
ng
do
gu
suami istri yang sah sebagaimana yang terdapat dalam Kutipan Akta
Nikah pada Kantor Urusan Agama Kecamatan Singkawang Barat
Kota Singkawang, Nomor 23/02/III/2008, tanggal 04 Maret 2008, dan
In
A
saat ini, mereka berdua sudah tidak lagi menjadi pasangan suami istri
atau telah resmi bercerai sebagaimana yang terdapat dalam Kutipan
ah
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Tergugat masih berupa pondasi atau belum layak untuk dihuni”
si
namun yang Benar adalah bahwa pada saat Tergugat awal menikah
dengan Penggugat dan sempat tinggal di rumah orangtua Penggugat
ne
ng
(H.LISWAN dan IBU HALIFAH) yang beralamat di Jalan dr. Soetomo
masuk Gang Keluarga I tepatnya pas di depan Surau Miftahul Huda
do
gu atau bisa juga dari Jalan Alianyang masuk Gang Keluarga I kurang
lebih selama 2 (dua) tahunan tersebut didasari karena Tergugat
merasa kasihan atau tidak tega dengan Ibu Penggugat (HALIFAH)
In
A
yang saat itu kesehatan Ibu Penggugat sedang terganggu atau
sedang sakit-sakitan dan sering keluar masuk rumah sakit (memiliki
ah
lik
riwayat penyakit asma sampai dengan sekarang) jika dirinya langsung
membawa Penggugat tinggal di rumah bawaan miliknya, terlebih lagi
am
ub
bahwa pada saat Tergugat awal menikah dengan Penggugat,
keadaan rumah tangga Ibu Penggugat saat itu dalam kondisi telah
bercerai atau ditinggal begitu saja oleh mantan sumainya yang
ep
k
si
dari suami pertamanya yang bernama AHCMAD SHOLEH yang juga
mengalami kondisi sakit-sakitan dan kesulitan dalam pemenuhan
ne
ng
do
gu
akan ia lakukan ketika semuanya dalam kondisi yang baik dan waktu
yang tepat untuk membawanya;
3. Bahwa selain itu juga, jika alasan Tergugat pada saat awal menikah
In
A
lik
ub
mestinya;
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
4. Bahwa benar, selama perjalanan pernikahan Tergugat dan
si
Penggugat, dirinya memang sama sekali tidak dikarunia seorang
anak, namun yang ada hanya anak Penggugat dari suami pertamanya
ne
ng
yang bernama ACHMAD SHOLEH;
5. Bahwa terhadap dalil Penggugat pada angka 4, merupakan dalil
do
gu pengulangan yang telah diuraikan oleh Penggugat sebagaimana yang
terdapat pada dalil angka 1;
6. Bahwa terhadap dalil Penggugat pada angka 14, merupakan dalil
In
A
pengulangan yang telah diuraikan oleh Penggugat sebagaimana yang
terdapat pada dalil angka 2;
ah
lik
Dalam Eksepsi:
1. Gugatan Penggugat Kabur (Obscuur Libel)
am
ub
Bahwa terhadap dalil Penggugat pada angka 5 (lima) dalam perkara
a quo, yang pada pokoknya mengatakan jika salah satu penyebab
terjadinya perceraian antara Penggugat dan Tergugat dikarenakan
ep
k
si
tidak bertanggungjawab terhadap keluarga serta mengubungkan
nafkah terutang yang dilakukan oleh Penggugat sebagai hutang yang
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
ketidakjelasan serta membingungkan tentang pokok dan obyek
si
gugatan yang diajukan oleh Penggugat terhadap Tergugat dalam
perkara a quo, terlebih lagi jika Penggugat dalam gugatan a quo,
ne
ng
memasukkan dan atau menggabungkan dalil Gugatan Perceraian
yang pernah ia ajukan terhadap Tergugat dijadikan kembali sebagai
do
gu dalil pengajuan gugatan harta bersama dalam perkara a quo,
sehingga dengan demikian patut dan cukup beralasaan jika Gugatan
tersebut dapat dinyatakan kabur (obcuur libel) atau tidak jelas
In
A
tentang apa yang menjadi pokok atau obyek gugatan dalam perkara
a quo;
ah
lik
Bahwa begitu juga terhadap dalil Penggugat pada angka 6 dalam
perkara a quo, yang pada pokoknya mengatakan jika 6 (enam) tahun
am
ub
terakhir sebelum terjadi perceraian yang mencari nafkah dalam
keluarga adalah Penggugat, yaitu dengan mengatakan ada
melakukan berbisnis burung ke Malaysia dan pernah mengalami
ep
k
si
kedua anak Penggugat juga merupakan dalil yang tidak jelas dan
tidak memiliki keterkaitan dengan obyek gugatan harta bersama
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa terhadap dalil Penggugat pada angka 8 (delapan) dan 9
si
(sembilan) dalam perkara a quo, yang pada pokoknya Penggugat
mengatakan “jika Tergugat telah lebih dahulu mengajukan Gugatan
ne
ng
Pembagian Harta Bersama sebagaimana yang terdaftar dalam
nomor register perkara Nomor 207/Pdt.G/2021/PA.Skw, jo. Putusan
do
gu Pengadilan Tinggi Agama Pontianak Nomor 1/Pdt.G/PTA.Ptk tanggal
25 Januari 2022 jo. Putusan Mahkamah Agung RI Nomor
710.K/Ag/2022”. dan mengatakan “bahwa benar adanya sebelum
In
A
bercerai, selama dalam masa terikat perkawinan sejak tahun 2008
sampai dengan sahnya perecarain pada awal tahun 2020 telah
ah
lik
diperoleh harta bersama, sebagaimana yang telah disebut pada surat
gugatan tersebut, akan tetapi sesungguhnya ada yang statusnya
am
ub
bukan harta bersama karena harta tersebut uang pembeliannya yang
berasal dari pemberian ibu Penggugat bernama HALIFAH, yaitu
tanah dan bangunan yang sekarang Penggugat dan Ibu Penggugat
ep
k
memiliki korelasi dan dalil yang tidak konsisten atau tidak substansi
R
si
tentang apa yang menjadi obyek gugatan yang diajukan oleh
Penggugat dalam perkara a quo;
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
merupakan obyek gugatan yang berbeda satu dengan yang lainya
si
dan tidak memiliki korelasi dengan obyek gugatan yang diajukan oleh
Penggugat dalam perkara a quo, sehingga cukup dan patut
ne
ng
beralasan jika gugatan Penggugat dalam perkara a quo tersebut
dinyatakan kabur (obcuur libel) atau tidak jelas tentang apa yang
do
gu menjadi obyek gugatan Penggugat;
Bahwa terahadap dalil Penggugat pada angka 12 dan 13 dalam
perkara a quo, yang pada pokoknya mengatakan 1 (satu) unit
In
A
bangunan rumah tempat tinggal seluas lebih kurang 177 m2 tersebut
dianggap bernilai jual oleh Penggugat seharga Rp400.000,00 (empat
ah
lik
ratus juta rupiah) dan tergolong bangunan permanen dengan rangka
besi, dinding batako dengan plasteran, lantai cor yang berdiri di atas
am
ub
sebidang tanah dengan bukti kepemilikan Sertifikat Hak Milik atas
nama BUDARI, terletak di RT 034, RW 014, Kelurahan Pasiran,
Kecamatan Singkawang Barat, kota Singkawang, dengan luas
ep
k
si
Ramlah/anak H.FANDI, Barat dengan tanah/rumah Muji, berikut
segala perabotan barang-barang bergerak yang ada didalam rumah
ne
ng
tersebut yaitu :
1. 1 (satu) kursi tamu bahan jati harga jual sekarang Rp16.000.000;
do
gu
lik
Rp6.000.000;
6. 1 (satu) buah lemari jati tiga pintu satu set dikamar pribadi;
m
ub
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
9. 1 (satu) set hometeater/salon tv harga jual sekarang
si
Rp4.000.000;
10. 2 (dua) buah lemari pakain dikamar tamu harga jual sekarang
ne
ng
Rp6.000.000;
11. 3 (tiga) buah kaligrafi (diruang tamu 2, diruang tv 1) harga jual
do
gu sekarang Rp13.000.000;
12. 2 (dua) set gorden warna coklat dan hijau harga jual sekarang
Rp30.000.000;
In
A
13. 1 (satu) set lemari sepatu sendal di belakang pintu harga jual
sekarang Rp1.000.000;
ah
lik
14. 1 (satu) set kursi santai jati harga jual sekarang Rp2.000.000;
15. 1 (satu) buah mesin cuci harga jual sekarang Rp2.500.000;
am
ub
16. 1 (satu) buah kulkas 2 pintu harga jual sekarang Rp5.000.000;
17. 1 (satu) buah dispenser tempat air minum harga jual sekarang
Rp3.000.000;
ep
k
si
etikad buruk yang dilakukan oleh Penggugat dengan cara berupaya
untuk menguasai harta bawaan milik Tergugat yang seyognya telah
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tanpa mengetahui secara pasti berapa ukuran panjang dan lebar
si
atas obyek gugatan Penggugat dalam perkara a quo;
2. Terhadap batas-batas obyek gugatan sebagaimana yang
ne
ng
disebutkan oleh Penggugat tersebut tidak jelas mengenai batas
bagian Utara, yang mana dalam hal ini Penggugat mengatakan
do
gu “bahwa obyek milik Tergugat tersebut berbatasan dengan
tanah/rumah Ramlah/anak H.FANDI, padahal seyogyanya batasan
dan luasan obyek tanah dan bangunan sebelah utara tersebut
In
A
secara keseluruhanya masih atas nama Tergugat, terlebih lagi
bahwa penyebutan batasan tanah/rumah anak H.FANDI tersebut
ah
lik
tidak jelas mengenai anak yang mana yang dimaksud oleh
Penggugat dalam dalil gugatannya tersebut, sebab Almarhum
am
ub
H.FANDI tersebut memiliki 7 (tujuh) orang anak yang salah
satunya bernama AMIR, AYYUB, SAMSUDIN, NURLAILA,
SURYATI, SAHRUL DAN MARYAM; begitu juga dengan batasan
ep
k
si
bernama Pak WIDJI (Purnawirawan TNI) dan anaknya yang
bernama SAMUJI dan HEDNRO, dengan dasar bukti kepemilikan
ne
ng
do
gu
lik
menilai harga jual suatu barang atau obyek milik orang lain;
Bahwa selain itu juga, adanya etikad buruk untuk memiliki harta
m
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Putusan Pengadilan Tinggi Agama Pontianak Nomor
si
1/Pdt.G/PTA.Ptk, tanggal 25 Januari 2022 jo. Putusan Mahkamah
Agung RI Nomor 710 K/Ag/2022, yang pada mulanya Penggugat
ne
ng
melakukan gugatan REKONVENSI tersebut dengan dalil pernyataan
“Bahwa Obyek Gugatan dalam perkara a quomerupakan secara
do
gu keseluruhan berikut dengan tanah dan bangunanya adalah obyek
harta bersama Penggugat dan Tergugat, namun setelah masuknya
kembali gugatan Penggugat dalam perkara nomor
In
A
18/Pdt.G.2023/PA.SKW, Penggugat mengatakan “jika obyek gugatan
dalam perkara a quo hanya berupa bangunannya saja namun tidak
ah
lik
dengan tanah tersebut, sehingga kami menilai gugatan yang diajukan
kembali oleh Penggugat tersebut merupakan sikap dan tindakan
am
ub
etikad buruk yang berupaya untuk mengambil dan menguasai sesuatu
yang bukan Hak daripada Penggugat dan patut untuk dinyatakan
bahwa gugatan Penggugat tersebut dinyatakan ditolak secara
ep
k
si
Penggugat dalam perkara a quo yang pada pokoknya mengatakan
jika Penggugat melakukan gugatan dengan penyebutan kalimat atau
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
menggunakan kalimat ”GUGATAN HARTA BERSAMA/GONO-GINI;
si
sehingga dengan demikian kami meminta kepada Yang Mulia Majelis
Hakim yang memeriksa perkara agar menilai perihal gugatan
ne
ng
Penggugat tersebut apakah Patut, dan dibenarkan didalam proses
pengajuan Gugatan Harta Bersama;
do
gu Bahwa berdasarkan uraian Jawaban dan Eksepsi sebagaimana yang
disebutkan oleh Tergugat di atas, maka kami Mohon kepada Yang Mulia
Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara tersebut agar
In
A
memutus:
Dalam Pokok Perkara
ah
lik
1. Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya kecuali terhadap hal-hal
yang diakui kebenaranya oleh Tergugat;
am
ub
2. Menolak sita jaminan (marital beslagh) sebagaimana yang diajukan oleh
Penggugat untuk seluruhnya;
3. Menyatakan dan Menetapkan bahwa obyek gugatan sebagaimana yang
ep
k
si
4. Membebankan biaya perkara tersebut kepada Penggugat;
Dalam Eksepsi
ne
ng
do
gu
lik
ub
Dalam Eksepsi:
1. Bahwa eksepsi yang diajukan oleh Tergugat dalam perkara ini tidak
ka
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1.1. Bahwa eksepsi Tergugat yang menyatakan ketidakjelasan dan
si
tidak ada korelasi antara gugatan Penggugat yang diajukan dalam
perkara a quo adalah tidak benar, dalil Penggugat dalam
ne
ng
gugatannya yang menerangkan tentang penyebab terjadinya
perceraian bertujuan untuk memperkuat gugatan Penggugat dalam
do
gu perkara a quo;
1.2. Bahwa Tergugat menyatakan gugatan Penggugat kabur (obscuur
libel) atau tidak jelas tentang apa yang menjadi pokok atau obyek
In
A
gugatan dalam perkara a quo adalah mengada-ada dan seakan-
akan mengelak dari kebenaran yang diajukan dalam gugatan
ah
lik
Penggugat dalam perkara a quo, sudah sangat jelas yang menjadi
obyek gugatan Penggugat adalah harta bersama seperti yang
am
ub
diuraikan Penggugat dalam gugatannya pada posita angka 12,
nomor 1 sampai dengan 18;
2. Bahwa berdasarkan alasan dan penjelasan Penggugat di atas, jelas
ep
k
si
Dalam Pokok Perkara:
1. Bahwa segala apa yang termuat dalam eksepsi di atas, merupakan
ne
ng
do
gu
lik
ub
anak Penggugat sehat dan baik-baik saja tidak keluar masuk rumah
sakit, dalil Tergugat adalah fitnah dan dusta belaka menutupi kebenaran
ka
bahwa pada saat menikah rumah yang saat ini menjadi tempat tinggal
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
4. Bahwa tidak benar dalil Tergugat pada angka 3 (tiga), dikarenakan
si
kasihan terhadap kehidupan keluarga Penggugat yang pada saat itu
dalam kesulitan, dalil Tergugat adalah fitnah dan hanya untuk menutupi
ne
ng
kebenaran bahwa memang benar Tergugat pada saat itu tidak ada
pilihan lain selain menumpang tinggal di rumah orangtua Penggugat
do
gukarena Tergugat tidak memiliki rumah, apabila benar Tergugat sudah
memiliki rumah sudah pasti Tergugat yang mengajak orangtua
Penggugat beserta anak Penggugat untuk tinggal di rumah Tergugat,
In
A
dalam hal ini sangat jelas uraian jawaban Tergugat sangat mengada-ada
dan menutupi kebenaran untuk mengelabui Majelis Hakim dalam
ah
lik
memeriksa perkara a quo;
Bahwa berdasarkan replik Penggugat/Kuasa tersebut, Tergugat/Kuasa
am
ub
telah mengajukan duplik tertulis sekaligus replik eksepsi, pada pokoknya
sebagai berikut:
Dalam Pokok Perkara
ep
k
si
2 tersebut merupakan dalil jawaban Fitnah dan Dusta belaka adalah
Replik yang bersifat elakan belaka dan tetap berupaya untuk mengambil
ne
ng
sesuatu hak yang bukan milik dirinya dengan segala macam cara,
padahal ia sadari dan ia pahami bahwa obyek tersebut bukan
do
gu
merupakan Obyek harta bersama, dan yang mana hal tersebut juga
diketahui oleh warga sekitar tempat tinggal Tergugat tentang kebenaran
akan situasi dan kondisi atas harta bawaan yang dimiliki oleh Tergugat
In
A
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dalam kondisi yang sangat menyedihkan secara ekonomi, seperti
si
kesulitan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari Penggugat dan
anaknya serta kebutuhan Ibu Penggugat yang saat itu sedang dalam
ne
ng
kondisi sakit-sakitan dan telah diceraikan oleh suaminya sehingga tidak
ada satu orangpun yang mampu membiayai segala kebutuhan sehari-
do
guharinya terlebih lagi dibebani pula dengan tidak adanya pekerjaan dan
penghasilan untuk keperluan biaya hidup sehari-hari;
Dalam Eksepsi:
In
A
Bahwa terhadap uraian Eksepsi Tergugat sebagaimana yang telah
diuraikan dalam uraian jawaban/atau tanggapan pada tanggal 14 Februari
ah
lik
2023, pada pokoknya kami tetap dengan Eksepsi tersebut namun demikian
bahwa terhadap Replik Penggugat pada angka 1.2 yang pada pokoknya
am
ub
mengatakan”jika dalil Eksepsi kami sebagai Tergugat dianggap dalil yang
mengada-ngada dan mengelak dari kebenaran adalah Replik yang dibangun
dengan kedzoliman, kedustaan dan kemunafikan yang sesunggunya ia
ep
k
pahami dan ia sadari jika obyek sebagaimana yang ia sebutkan pada angka
ah
si
Tergugat, namun saat ini, Penggugat masih saja tetap berupaya untuk
memiliki sesuatu hak yang bukan milik dirinya untuk kemudian dimiliki secara
ne
ng
melawan hukum baik secara hukum negara maupun secara hukum agama;
Bahwa terhadap uraian Duplik sebagaimana yang telah diuraikan
do
gu
diatas, maka kami Mohon kepada Yang Mulia Majelis Hakim yang
memeriksa dan mengadili perkara tersebut agar memutus:
Dalam Pokok Perkara:
In
A
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Dalam Eksepsi:
si
1. Menerima eksepsi Tergugat untuk seluruhnya;
2. Menyatakan gugatan Penggugat tidak jelas atau kabur terhadap apa
ne
ng
yang menjadi obyek gugatan;
3. Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya atau setidak-tidaknya
do
gudapat diterima;
4. Membebankan biaya perkara kepada Penggugat untuk seluruhnya
sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku;
In
A
Bahwa untuk membuktikan dalil-dalil gugatannya, Penggugat/Kuasa
telah mengajukan alat bukti berupa:
ah
lik
A. Surat
1. Fotokopi Kartu Tanda Penduduk Nomor 6172025706810004, atas
am
ub
nama Busideh, SE. (Penggugat), yang dikeluarkan oleh Pemerintah
Kota Singkawang, Provinsi Kalimantan Barat, tanggal 18 Mei 2022.
Alat bukti surat tersebut telah di-nazagelen dan telah dicocokkan
ep
k
dengan aslinya, serta oleh Ketua Majelis telah diparaf dan diberi
ah
kode (P.1);
R
si
2. Fotokopi Kutipan Akta Cerai Nomor 8/AC/2020/PA.Skw, atas nama
Busideh binti H. Liswan (Penggugat) dan Budari bin H.M. Nasir
ne
ng
do
gu
dan telah dicocokkan dengan aslinya, serta oleh Ketua Majelis telah
diparaf dan diberi kode (P.2);
3. Fotokopi Keputusan Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam
In
A
lik
ub
serta oleh Ketua Majelis telah diparaf dan diberi kode (P.3);
4. Cetakan foto 1 (satu) bangunan rumah. Alat bukti surat tersebut telah
ka
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
5. Fotokopi Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang Pajak Bumi Dan
si
Bangunan Tahun 2013 dengan SHM 1710, atas nama wajib pajak
Budari. Alat bukti surat tersebut telah di-nazagelen dan telah
ne
ng
dicocokkan dengan aslinya, serta oleh Ketua Majelis telah diparaf
dan diberi kode (P.5);
do
gu6. Cetakan foto 1 (satu) meja makan bahan Jati. Alat bukti surat
tersebut telah di-nazagelen, namun tidak ada autentikasi
keasliannya, dan oleh Ketua Majelis telah diparaf dan diberi kode
In
A
(P.6);
7. Cetakan foto Meja TV Jati beserta 1 (satu) Set Home Theater/Salon
ah
lik
TV. Alat bukti surat tersebut telah di-nazagelen, namun tidak ada
autentikasi keasliannya, dan oleh Ketua Majelis telah diparaf dan
am
ub
diberi kode (P.7);
8. Cetakan Foto 1 (satu) Set Kursi tamu bahan jati. Alat bukti surat
tersebut telah di-nazagelen, namun tidak ada autentikasi
ep
k
keasliannya, dan oleh Ketua Majelis telah diparaf dan diberi kode
ah
(P.8);
R
si
B. Saksi
1. LAILI BIN ASMAUN, telah memberikan keterangan dibawah sumpah
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tahun, setelah rumah mereka selesai dibangun, Penggugat dan
si
Tergugat pindah ke rumah tersebut;
Bahwa rumah tersebut terletak didekat rumah orang tua
ne
ng
Tergugat, hanya berbatas jalan saja;
Bahwa rumah tersebut dibangun setelah Penggugat dan
do
gu Tergugat menikah, namun pondasi rumah tersebut sudah ada
sebelum Tergugat menikah dengan Penggugat;
Bahwa Pondasi tersebut berupa kotak-kotak dasar rumah, belum
In
A
ada tiang maupun rangka bangunan;
Bahwa saksi tidak pernah melihat secara detail pembangunan
ah
lik
rumah tersebut, juga tidak pernah berbicara atau kumpul dengan
tukang bangunan di rumah tersebut. Saksi hanya tahu setelah
am
ub
menikah, mereka membangun rumah pada pondasi yang sudah
ada;
Bahwa saksi tidak kenal dengan tukang bangunan yang
ep
k
si
Bahwa saksi tidak tahu berapa biaya untuk pembangunan rumah
tersebut;
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa terhadap keterangan saksi pertama dari Penggugat/Kuasa
si
tersebut, Tergugat/Kuasa mengajukan pertanyaan kepada saksi yang pada
pokoknya;
ne
ng
Bahwa saksi sudah bertempat tinggal dialamat saksi saat ini
sejak tahun 2000-an;
do
gu Bahwa saksi tidak tahu nama orang tua Tergugat, hanya kenal
wajahnya saja;
Bahwa saksi tidak tahu dan tidak pernah melihat barang-barang
In
A
apa saja yang ada di dalam rumah Penggugat dan Tergugat,
karena saksi tidak pernah berkunjung ke rumah mereka;
ah
lik
2. H. ABDULLAH BIN MANAP, telah memberikan keterangan dibawah
sumpah yang pada pokoknya sebagai berikut:
am
ub
Bahwa saksi bertempat tinggal di alamat saksi saat ini sejak
sekitar tahun 1982;
Bahwa saksi kenal dengan Penggugat sekitar tahun 1999, saat
ep
k
si
tersebut;
Bahwa saksi kenal dengan orang tua Penggugat bernama H.
ne
ng
Liswan, namun saksi tidak tahu nama orang tua Tergugat, hanya
kenal wajah saja;
do
gu
berstatus jejaka;
Bahwa sebelum menikah, Penggugat dan Tergugat bertempat
ah
lik
ub
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sebelumnya, kemudian pindah ke rumah tersebut setelah selesai
si
dibangun;
Bahwa pondasi tersebut dibuat sebelum Tergugat menikah
ne
ng
dengan Penggugat;
Bahwa saksi melihat sendiri kalau pondasi tersebut sudah ada
do
gu sebelum Tergugat menikah dengan Penggugat, dan dari cerita
ayah Penggugat, pondasi tersebut akan dibangun rumah oleh
Penggugat dan Tergugat;
In
A
Bahwa Pondasi rumah tersebut terletak di samping rumah orang
tua Tergugat, berhadapan dengan jalan;
ah
lik
Bahwa rumah orang tua Tergugat dan pondasi tersebut
berdampingan serta sama-sama menghadap ke jalan
am
ub
Bahwa saksi tidak melihat langsung proses pembangunan rumah
tersebut, saksi hanya melihat saat pengerjaan rangka atap saja,
itupun hanya 1 (satu) kali ketika saksi lewat jalan depan rumah
ep
k
tersebut;
ah
si
tukang bangunan tersebut;
Bahwa saksi tidak tahu kapan Penggugat dan Tergugat pindah
ne
ng
ke rumah tersebut;
Bahwa saksi pernah 1 (satu) kali berkunjung ke rumah
do
gu
lik
ub
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa saksi berkunjung ke rumah Penggugat dan Tergugat
si
pada saat lebaran, hanya 1 (satu) kali saja;
3. MURSHIDI BIN JOHARI, telah memberikan keterangan dibawah
ne
ng
sumpah yang pada pokoknya sebagai berikut:
Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat sekitar
do
gu tahun 2010, saat itu menjadi tukang bangunan yang membangun
rumah Penggugat dan Tergugat;
Bahwa saksi diminta oleh almarhum H. Pandi untuk membangun
In
A
rumah Penggugat dan Tergugat;
Bahwa saat itu sudah ada pondasi hanya tinggal membangun
ah
lik
rumahnya saja;
Bahwa saksi tidak tahu tanah tersebut milik siapa;
am
ub
Bahwa pada saat itu yang membangun rumah tersebut ada 3
(tiga) orang yaitu almarhum H. Pandi, anak H. Pandi yang
bernama Amir, dan saksi;
ep
k
si
sampai tahap pemasangan dinding batako kasar;
Bahwa saksi tidak tahu berapa biaya yang dikeluarkan untuk
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Tergugat/Kuasanya mengajukan pertanyaan kepada saksi, yang pada
si
pokoknya;
Bahwa rumah tersebut, berhadapan dengan rumah milik H.
ne
ng
Pandi;
Bahwa saksi tidak tahu batas-batas rumah tersebut;
do
gu Bahwa saksi tidak ingat warna cat rumah tersebut;
Bahwa untuk membuktikan dalil-dalil bantahannya, Tergugat/Kuasa
juga telah mengajukan alat bukti berupa:
In
A
A. Surat Tergugat
1. Fotokopi Sertifikat Hak Milik Nomor 1710, Nama Pemegang Hak
ah
lik
Budari, yang diterbitkan oleh Badan Pertanahan Nasional, tanggal
16 Agustus 1996. Alat bukti tersebut telah di-nazegelen, dan telah
am
ub
dicocokkan dengan aslinya yang ternyata sesuai dengan aslinya, lalu
oleh Ketua Majelis diberi tanda (T.1).
2. Cetakan Foto 1 (satu) bangunan rumah. Alat bukti surat tersebut
ep
k
si
B. Saksi Tergugat
1. HAYYAN BIN PUNALAM, telah memberikan keterangan dibawah
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa setahu saksi rumah tersebut milik Tergugat dari warisan
si
orang tua Tergugat dan terletak di Gang Keluarga;
Bahwa saksi pernah berkunjung ke rumah tersebut sebelum
ne
ng
Tergugat menikah, saksi juga sebagai tukang yang ikut
membangun rumah tersebut;
do
gu Bahwa rumah tersebut dalam keadaan kosong, sehingga tidak
ada barang apa pun;
Bahwa saksi membangun rumah tersebut mulai dari pondasi
In
A
sampai dengan tahap pasang atap seng;
Bahwa saksi lupa berapa umur saksi pada saat membangun
ah
lik
rumah tersebut;
Bahwa saat mengerjakan rumah tersebut saksi diberi gaji, dan
am
ub
Tergugat yang menggaji saksi sebagai upah membangun rumah
tersebut;
ep
Bahwa saksi lupa pada tahun berapa rumah tersebut dibangun;
k
si
namun bukan saksi yang mengerjakan;
Bahwa setelah Penggugat dan Tergugat menikah, saksi tidak
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa saat membangun rumah tersebut, posisi saksi sebagai
si
kernet, bukan kepala tukang;
Bahwa terhadap keterangan saksi pertama dari Tergugat/Kuasa
ne
ng
tersebut, Penggugat/Kuasa mengajukan pertanyaan kepada saksi, yang
pada pokoknya;
do
gu Bahwa saksi tidak tahu berapa luas bangunan tersebut, karena
saksi tidak ikut mengukur;
Bahwa setelah Penggugat dan Tergugat menikah, saksi tidak
In
A
pernah berkunjung ke rumah tersebut, hanya sampai di halaman
rumah saja;
ah
lik
Bahwa saksi tidak ingat kapan pemasangan seng di rumah
tersebut, hanya seingat saksi bapak Tergugat masih ada,
am
ub
sedangkan ibunya sudah meninggal;
Bahwa saksi jarang lewat rumah tersebut, dan tahun lalu juga
tidak pernah lewat;
ep
k
(sepuluh) meter;
R
si
2. MATRODJI BIN RATINA, telah memberikan keterangan dibawah
sumpah yang pada pokoknya sebagai berikut:
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa saksi tidak tahu berapa luas bangunan tersebut, tapi
si
seingat saksi rumah tersebut besar;
Bahwa saksi tidak pernah masuk ke dalam rumah tersebut;
ne
ng
Bahwa sejak Penggugat dan Tergugat menikah, rumah tersebut
direnovasi dengan tambahan kanopi, wc, dapur, dan lantai di
do
gu
keramik;
Bahwa setelah Penggugat dan Tergugat menikah, saksi pernah
1 (satu) kali ke rumah tersebut karena diundang tahlilan;
In
A
Bahwa saksi hanya melihat ada kursi di teras, karena saksi
duduk di teras, tidak masuk ke dalam rumah;
ah
lik
Bahwa saat itu tidak ada barang di ruang tamu, saksi hanya ada
melihat kursi jati di teras rumah;
am
ub
Bahwa saksi tahu lantai di keramik saat saksi diundang tahlilan,
sedangkan tambahan lainnya seperti kanopi, dapur dan wc
tampak dari luar;
ep
k
Bahwa saksi tidak tahu barang-barang apa saja yang ada dalam
ah
si
tahun 2003 saksi pindah rumah ke wilayah Sungai Garam,
meskipun masih sering datang ke rumah saksi yang di Gang
ne
ng
Keluarga;
Bahwa terhadap keterangan saksi kedua dari Tergugat/Kuasa tersebut,
do
gu
lik
ub
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa ayah kandung Tergugat sudah meninggal dunia sejak
si
Tergugat masih kecil, seingat saksi sekitar tahun 1963;
Bahwa saksi tidak tahu berapa luas bangunan tersebut sekarang
ne
ng
karena saksi tidak pernah mengukurnya;
Bahwa sepenglihatan saksi, rumah tersebut luasnya sekitar 8x12
do
gu
meter;
Bahwa saksi tidak ingat kapan rumah tersebut berdiri;
Bahwa seingat saksi, rumah tersebut mengalami perubahan
In
A
dengan tambahan kanopi, dapur, wc dan lantai yang di keramik;
Bahwa saksi mendapat informasi dari orang lain mengenai
ah
lik
pernikahan Penggugat dan Tergugat karena kebetulan kami satu
organisasi;
am
ub
Bahwa saksi tahu rumah tersebut ada penambahan dari tukang
bangunan yang sedang mengerjakan renovasi rumah tersebut;
ep
Bahwa sebelum Penggugat dan Tergugat menikah, rumah
k
si
kapan;
Bahwa kepala tukangnya adalah abang saksi yang bernama
ne
ng
do
gu
ub
(sepuluh) meter;
Bahwa rumah tersebut berupa bangunan permanen dari semen;
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa saksi tidak pernah masuk ke dalam rumah tersebut
si
namun sering melewati;
Bahwa saksi tidak tahu berapa luas rumah tersebut, saksi hanya
ne
ng
tahu rumah tersebut besar;
Bahwa setahu saksi dari selesai dibangun sampai dengan
do
gu sekarang, rumah tersebut tetap sama, tidak ada penambahan
bangunan ataupun renovasi;
Bahwa saksi tidak ada melihat barang-barang yang ada di dalam
In
A
rumah Tergugat tersebut;
Bahwa terhadap keterangan saksi ketiga dari Tergugat/Kuasa tersebut,
ah
lik
Tergugat/Kuasa mengajukan pertanyaan kepada saksi, yang pada
pokoknya;
am
ub
Bahwa rumah tersebut tidak mengalami perubahan sejak
sebelum Tergugat menikah sampai sekarang;
Bahwa setahu saksi
ep sejak sebelum menikah, Tergugat
k
si
pulang pergi ke Malaysia untuk membawa barang jualan;
Bahwa terhadap keterangan saksi ketiga dari Tergugat/Kuasa tersebut,
ne
ng
do
gu
meninggal dunia;
Bahwa saksi tidak tahu, sesaat setelah menikah Penggugat
ah
lik
ub
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa saksi tidak tahu siapa yang menyuruh almarhum H. Pandi
si
untuk membangun rumah tersebut, yang saksi tahu rumah
tersebut dibangun sebelum Tergugat menikah dengan
ne
ng
Penggugat;
Bahwa setahu saksi rumah tersebut tidak ada penambahan luas
do
gu
sejak sebelum Tergugat menikah sampai dengan sekarang;
Bahwa saksi kenal dengan Hayyan, namun saksi tidak tahu
apakah Hayyan pernah membangun rumah tersebut ataupun
In
A
tidak;
Bahwa Majelis Hakim telah melakukan Pemeriksaan Setempat
ah
lik
(descente) pada tanggal 10 April 2023 terhadap obyek sengketa yang tidak
bergerak dan bergerak, yang uraiannya sebagai berikut:
am
ub
1. 1 (satu) buah bangunan berupa rumah permanen 1 lantai, dengan lantai
dari keramik, terletak di Jalan Alianyang, Gang Keluarga, RT 034, RW
014, Kelurahan Pasiran, Kecamatan Singkawang Barat, Kota
ep
k
si
Sebelah Timur : berbatasan dengan tanah/rumah Ramlah;
Sebelah Selatan : berbatasan dengan Gang Keluarga;
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
Dengan Gambar Situasi bangunan rumah yang menjadi obyek sengketa
antara Penggugat dan Tergugat di lapangan adalah sebagai berikut:
ne
ng
UTARA
do
gu
In
A
ah
lik
am
ub
ep
k
ah
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Bahwa perabot-perabot rumah tangga yang Majelis Hakim temukan
si
antara lain:
2.1. 1 (satu) set kursi tamu bahan jati, terdiri dari 4 (empat) kursi
ne
ng
dan 1 (satu) meja;
2.2. 1 (satu) set meja makan bahan jati, terdiri dari 6 (enam) kursi
do
gu dan 1 (satu) meja besar;
2.3. 1 (satu) set kursi tamu bahan jati, terdiri dari 3 (tiga) kursi dan 1
(satu) meja;
In
A
2.4. 1 (satu) buah lemari pakaian 3 (tiga) pintu bahan jati;
2.5. 3 (tiga) set tempat tidur, 2 (dua) set dari bahan jati dengan
ah
lik
masing-masing springbed, dan 1 (satu) set dari bahan besi
dengan springbed;
am
ub
2.6. 2 (dua) buah lemari piring bahan kaca;
2.7. 2 (dua) buah lemari pakaian;
2.8. 1 (satu) buah kaligrafi berupa ayat kursi, terletak di ruang TV;
ep
k
si
2.11. 1 (satu) set kursi santai bahan jati, terdiri dari 2 (dua) kursi dan
1 (satu) meja;
ne
ng
do
gu
lik
ub
Bahwa untuk mempersingkat putusan ini, akan ditunjuk hal ihwal yang
tercantum dalam berita acara sidang perkara ini, yang merupakan bagian
ka
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PERTIMBANGAN HUKUM
si
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat adalah
sebagaimana telah diuraikan di atas;
ne
ng
Keabsahan Kuasa
do
gu Menimbang, bahwa Penggugat telah memberikan kuasa khusus
kepada Asyari, S.H., M.H., dan Arif Jamras, S.H., M.H. dan Tergugat juga
telah memberikan kuasa khusus kepada Mulyadi Umar, S.H., M.H. Setelah
In
A
Majelis Hakim mempelajari tentang keabsahan surat kuasa dan keabsahan
advokat serta dikaitkan dengan surat kuasa khusus yang diberikan oleh
ah
lik
Penggugat dan Tergugat kepada masing-masing advokat tersebut, maka
berdasarkan ketentuan Pasal 147 R.Bg/123 HIR jis. Pasal 1 dan Pasal 4 ayat
am
ub
(1) Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2003 tentang Advokat jo. Pasal 7 ayat
(5) dan Pasal 5 Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2020 tentang Bea Meterai,
masing-masing advokat tersebut dapat diterima untuk bertindak sebagai
ep
k
si
Kewenangan Pengadilan
Menimbang, bahwa perkara ini termasuk/bagian dari bidang
ne
ng
do
gu
lik
berdasarkan Pasal 142 ayat ayat (1) dan (5) R.Bg, gugatan harus diajukan
ke Pengadilan Agama yang mewilayahi obyek sengketa/benda terperkara
m
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Upaya Damai
si
Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah berusaha mendamaikan
Penggugat dan Tergugat agar menyelesaikan sengketa harta bersama a quo
ne
ng
secara kekeluargaan namun tidak berhasil, dan begitu juga dengan proses
mediasi sebagaimana ketentuan Pasal 4 Peraturan Mahkamah Agung RI
do
(PERMA RI) Nomor 1 Tahun 2016 tentang Prosedur Mediasi di Pengadilan,
gu
mediator telah berupaya mendamaikan kedua belah pihak berperkara,
namun tetap tidak berhasil. Dengan demikian, amanat Pasal 154 R.Bg dan
In
A
PERMA-RI Nomor 1 Tahun 2016 telah terpenuhi. Oleh karena itu, Majelis
Hakim berpendapat upaya perdamaian dan laporan hasil mediasi tersebut
ah
lik
dapat dijadikan sebagai pertimbangan dalam menyelesaikan perkara ini;
am
ub
Pokok Gugatan
Menimbang, bahwa pada pokoknya Penggugat mendalilkan bahwa
harta benda berikut ini sebagai harta bersama, yaitu:
ep
k
1. 1 (satu) unit bangunan rumah tempat tinggal seluas lebih kurang 177 M2
ah
si
rupiah). Bahwa unit bangunan rumah tersebut tergolong bangunan
permanen dengan rangka besi, dinding batako dengan plesteran, lantai
ne
ng
cor yang bediri diatas sebidang tanah dengan bukti kepemilikan Sertifikat
Hak Milik Nomor 1710/Pasiran terdaftar atas nama Budari terletak di
do
gu
lik
ub
Rp16.000.000,00;
2.2. 1 (satu) Buah Meja prasmanan jati harga jual sekarang
ka
ep
Rp4.500.000.00;
2.3. 1 (satu) Buah Meja TV jati harga jual sekarang Rp4.500.000,00;
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2.4. 1 (satu) Set Meja makan jati harga jual sekarang Rp7.500.000,00;
si
2.5. 1 (satu) Set Kursi tamu bahan jati harga jual sekarang
Rp6.000.000,00;
ne
ng
2.6. 1 (satu) buah Lemari jati tiga pintu satu set di kamar pribadi;
2.7. 3 (tiga) buah tempat tidur (bahan jati + springbed, bahan besi
do
gu +springbed, springbed + tempat tidur). harga jual sekarang
Rp17.000.000,00;
2.8. 2 (buah) buah Lemari kaca di dapur. harga jual sekarang
In
A
Rp5.000.000,00;
2.9. 1 (satu) Satu set hometeater/salon tv. harga jual sekarang
ah
lik
Rp4.000.000,00;
2.10. 2 (dua) buah lemari pakaian di kamar tamu. harga jual sekarang
am
ub
Rp6.000.000,00;
2.11. 3 (tiga) buah kaligrafi (di ruang tamu 2, di ruang tv 1). harga jual
sekarang Rp13.000.000,00;
ep
k
2.12. 2 (dua) set Gorden warna cokelat dan hijau. harga jual sekarang
ah
Rp30.000.000,00;
R
si
2.13. 1 (satu) buah set lemari /sepatu sendal di belakang pintu harga jual
sekarang Rp1.000.000,00;
ne
ng
2.14. 1(satu) set kursi santai jati harga jual sekarang Rp2.000.000,00;
2.15. 1(satu) buah mesin cuci harga jual sekarang Rp2.500.000,00;
do
gu
Rp3.000.000,00;
2.18. 1 (satu) TV lebar layar 41 Inc harga jual sekarang Rp4.000.000,00;
ah
lik
ub
jawaban atas pokok perkara, Tergugat juga telah mengajukan eksepsi yang
berkaitan surat gugatan Penggugat kabur (obscuur libel). Oleh karena itu,
ka
surat gugatan Penggugat a quo harus diuji, apakah surat gugatan tersebut
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
A. DALAM EKSEPSI:
Menimbang, bahwa karena eksepsi tersebut diajukan oleh Tergugat
ne
ng
bersama-sama dengan jawaban pertama, maka berdasarkan Pasal 114 Rv
secara formil eksepsi tersebut dapat dibenarkan dan dapat dipertimbangkan;
do
gu Menimbang, bahwa Tergugat mengajukan eksepsi yang pada
pokoknya menyatakan:
1. Bahwa dalil posita angka 5 (lima), adalah dalil yang tidak jelas karena
In
A
menghubungkan dan menggabungkan perkara alasan perceraian yang
telah terjadi antara Penggugat dan Tergugat, dan rencana gugatan yang
ah
lik
lain yaitu nafkah terutang, sehingga tidak ada korelasi antara gugatan
perkara a quo;
am
ub
2. Bahwa dalil posita angka 6 (enam) merupakan dalil yang tidak jelas dan
tidak memiliki keterkaitan dengan obyek gugatan harta bersama dan juga
Penggugat mendalilkan bahwa Penggugat bekerja untuk memenuhi
ep
k
si
3. Bahwa posita angka 8 (delapan) dan 9 (sembilan) adalah dalil yang tidak
jelas dan tidak memiliki korelasi dengan perkara a quo, karena
ne
ng
do
gu
lik
4. Bahwa dalil posita angka 12 (dua belas) dan 13 (tiga belas) yang
menyebutkan obyek sengketa sebagaimana dalil gugatan Penggugat
m
ub
angka 12 (dua belas), adalah dalil yang tidak jelas dan mengada-ada
dan dalil beritikad buruk yang dilakukan Penggugat dalam upaya
ka
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
5. Bahwa dalil posita angka 12 (dua belas) tidak diuraikan secara jelas
si
berapa ukuran panjang dan lebar bangunan yang dimaksud Penggugat;
6. Bahwa terkait batas-batas obyek gugatan tidak jelas, dikarenakan
ne
ng
Penggugat menyebut batas sebelah utara adalah rumah anak H. Pandi,
tidak jelas anak yang mana karena H.Pandi memiliki 7 (tujuh) orang
do
guanak, dan batas sebelah barat, yang sebenarnya milik Pak Widji dan
anaknya bernama Samuji dan Hednro;
7. Bahwa penyebutan nilai barang-barang perabot bawaan Tergugat
In
A
hanyalah penilaian harga yang tidak memiliki dasar;
8. Bahwa adanya etikad buruk yang dilakukan Penggugat untuk memiliki
ah
lik
harta bawaan Tergugat karena pada perkara Nomor
207/Pdt.G/2021/PA.Skw jo. 1/Pdt.G/PTA.Ptk, tanggal 25 Januari 2022 jo.
am
ub
710K/Ag/2022 adalah tanah dan bangunan sedangkan pada perkara a
quo adalah hanya berupa bangunan,
9. Bahwa penyebutan judul gugatan Penggugat adalah Gugatan
ep
k
si
memberikan tanggapan dalam repliknya yang pada pokoknya menyatakan:
1. Bahwa eksepsi Tergugat yang menyatakan ketidakjelasan dan tidak ada
ne
ng
do
gu
atau tidak jelas tentang apa yang menjadi pokok atau obyek gugatan
dalam perkara a quo adalah mengada-ada dan seakan-akan mengelak
ah
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(delapan) tersebut sudah menyentuh pada pokok perkara, karena sudah
si
sampai kepada dalil-dalil mengenai obyek sengketa dan dalil-dalil mengenai
penguasaan obyek sengketa, sehingga untuk kepastiannya harus melewati
ne
ng
tahapan pembuktian terlebih dahulu sehingga eksepsi ini sudah memasuki
pokok perkara;
do
gu Menimbang, bahwa menurut Majelis Hakim eksepsi pada angka 9
(sembilan) terkait penyebutan judul gugatan Penggugat yang dimulai dengan
kata ”pembagian”, maka Majelis Hakim menilai judul gugatan tersebut tidak
In
A
merubah esensi dari gugatan harta bersama karena dalam suatu gugatan
kebendaan yang mengandung unsur sengketa harus ada pembagian. Selain
ah
lik
itu, tidak mengakibatkan surat gugatan Penggugat tersebut menjadi
kabur/tidak jelas karena dalam surat gugatan tersebut sudah ada identitas
am
ub
para pihak, ada posita, ada beberapa petitum;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut,
menurut Majelis Hakim eksepsi Tergugat tentang gugatan Penggugat kabur
ep
k
si
B. DALAM POKOK PERKARA:
Fakta yang tidak dibantah:
ne
ng
do
gu
yang sah sejak tahun 2008 dan telah bercerai pada tahun 2020
sebagaimana Akta Cerai Nomor: 8/AC/2020/PA.Skw (vide bukti P.2);
ah
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
bangunan permanen dengan rangka besi, dinding batako dengan
si
plesteran, lantai cor, yang bediri diatas sebidang tanah dengan bukti
kepemilikan Sertifikat Hak Milik Nomor 1710/Pasiran terdaftar atas nama
ne
ng
Budari terletak di RT 034, RW 14, Kelurahan Pasiran, Kecamatan
Singkawang Barat, Kota Singkawang, dengan luas sebesar 1,322 M2,
do
gudengan batas-batas sebagai berikut: -Utara tanah/rumah Madroji; -
Selatan dengan Jalan/Gang Keluarga; -Timur dengan tanah/rumah
Ramlah/anak H. Fandi; -Barat dengan tanah/rumah Muji; adalah harta
In
A
bawaan Tergugat;
2. Bahwa perabotan yang ada di dalam rumah berupa:
ah
lik
2.1. 1 (satu) Kursi tamu bahan jati, harga jual sekarang Rp
16.000.000,00;
am
ub
2.2. 1 (satu) Buah Meja prasmanan jati, harga jual sekarang
Rp4.500.000.00;
2.3. 1 (satu) Buah Meja TV jati, harga jual sekarang Rp4.500.000,00;
ep
k
2.4. 1 (satu) Set Meja makan jati, harga jual sekarang Rp7.500.000,00;
ah
2.5. 1 (satu) Set Kursi tamu bahan jati, harga jual sekarang
R
si
Rp6.000.000,00;
2.6. 1 (satu) buah Lemari jati tiga pintu satu set di kamar pribadi;
ne
ng
2.7. 3 (tiga) buah tempat tidur (bahan jati + springbed, bahan besi
+springbed, springbed + tempat tidur), harga jual sekarang
do
gu
Rp17.000.000,00;
2.8. 2 (buah) buah Lemari kaca di dapur, harga jual sekarang
Rp5.000.000,00;
In
A
lik
2.10. 2 (dua) buah lemari pakaian di kamar tamu, harga jual sekarang
Rp6.000.000,00;
m
ub
2.11. 3 (tiga) buah kaligrafi (di ruang tamu 2, di ruang tv 1), harga jual
sekarang Rp13.000.000,00;
ka
2.12. 2 (dua) set Gorden warna cokelat dan hijau, harga jual sekarang
ep
Rp30.000.000,00;
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2.13. 1 (satu) buah set lemari /sepatu sendal di belakang pintu, harga jual
si
sekarang Rp1.000.000,00;
2.14. 1(satu) set kursi santai jati, harga jual sekarang Rp2.000.000,00;
ne
ng
2.15. 1(satu) buah mesin cuci, harga jual sekarang Rp2.500.000,00;
2.16. 1 (satu) buah kulkas 2 tingkat/pintu, harga jual sekarang
do
gu Rp5.000.000,00;
2.17. 1(satu) buah dispenser tempat air minum, harga jual sekarang
Rp3.000.000,00;
In
A
2.18. 1 (satu) TV lebar layar 41 Inc, harga jual sekarang Rp4.000.000,00;
adalah harta bawaan Tergugat;
ah
lik
Analisis Pembuktian
am
ub
Menimbang, bahwa berasarkan jawaban Tergugat (vide halaman 10-11
Putusan ini) yang pada pokoknya menyatakan bahwa “1 (satu) unit
bangunan rumah tempat tinggal dan barang-barang yang ada di dalamnya
ep
k
adalah harta bawaan milik Tergugat”, maka menurut Majelis Hakim jawaban
ah
tersebut dapat dianggap sebagai bantahan. Oleh karena itu, Majelis Hakim
R
si
membebani pembuktian kepada para pihak secara proporsional,
sebagaimana asas hukum pembuktian actiori incombit probatio dan sesuai
ne
ng
dengan 283 R.Bg jo. Pasal 1865 KUHPerdata yang menyatakan “setiap
orang yang mengaku mempunyai suatu hak atau menuntut sesuatu peristiwa
do
gu
untuk meneguhkan haknya itu atau membantah suatu hak orang lain, wajib
membuktikan adanya hak atau kejadian yang dikemukakan itu”, maka
Majelis Hakim membebani Penggugat untuk membuktikan bahwa obyek
In
A
sengketa pada posita angka 12 (dua belas) atau pada petitum angka 3 (tiga)
adalah harta bersama Penggugat dan Tergugat, dan Majelis Hakim juga
ah
lik
ub
telah mengajukan bukti surat bertanda P.1 sampai dengan P.8 dan 3 (tiga)
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa perihal kedudukan bukti surat bertanda P.1, P.2
si
dan P.3, dimana menurut Majelis Hakim bukti-bukti tersebut dapat
dikategorikan sebagai akta otentik, karena telah memenuhi syarat formil dan
ne
ng
syarat materil suatu akta otentik, dan telah memenuhi syarat materil dan
formil alat bukti surat di persidangan sehingga secara legal formal alat bukti
do
tersebut dapat dinyatakan sebagai alat bukti yang sah dalam perkara ini,
gu
maka bukti-bukti tersebut mempunyai kekuatan pembuktian yang sempurna
dan mengikat, sesuai Pasal 285 R.Bg jo. Pasal 1870 KUHPerdata, yang
In
A
membuktikan bahwa Penggugat adalah penduduk Kota Singkawang (P.1)
dan Penggugat dan Tergugat telah resmi bercerai pada tanggal 22 Januari
ah
lik
2020 (P.2);
Menimbang, bahwa bukti P.3 yang berupa SK Izin Penangkaran
am
ub
Burung yang dilindungi Undang-Undang kepada CV. Kacer Trotol Achmad
Sholeh, meskipun bukti tersebut merupakan akta otentik, dan membuktikan
dalil posita Penggugat angka 6 (enam) yaitu “dalam 6 tahun terakhir sebelum
ep
k
si
bentuk Badan Usaha CV. KACER TROTOL ACHMAD SHOLEH, hingga
penderitaan yang dialami akhirnya Penggugat pernah bermasalah hukum di
ne
ng
do
gu
kaitannya dengan obyek sengketa dalam perkara a quo. Oleh karena itu,
terhadap bukti tersebut harus dikesampingkan;
ah
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang menyatakan informasi dan dokumen elektronik, yang mana hasil
si
cetaknya merupakan alat bukti hukum yang sah, yang merupakan perluasan
dari alat bukti yang sah sesuai dengan Hukum Acara yang berlaku di
ne
ng
Indonesia (sebagai lex spesialis derogat legi generalis dari 164 HIR jo. Pasal
1881 KUHPerdata), meskipun bukti-bukti tersebut tidak diauntentikasi atau
do
menghadirkan saksi ahli, namun bukti P.4, P.6, P.7, dan P.8 relevan dengan
gu
obyek-obyek sengketa dalam perkara a quo, maka Majelis Hakim
berpendapat terhadap bukti-bukti tersebut dapat dinyatakan sebagai alat
In
A
bukti yang sah dalam perkara ini, maka bukti-bukti tersebut mempunyai
kekuatan pembuktian sebagai bukti permulaan surat, yang membuktikan
ah
lik
bahwa ada bangunan rumah (P.4), ada meja makan bahan jati (P.6), ada
meja TV bahan jati (P.7), dan ada meja tamu bahan jati (P.8);
am
ub
Menimbang, bahwa perihal kedudukan bukti surat bertanda P.5,
dimana menurut Majelis Hakim bukti tersebut dapat dikategorikan sebagai
akta di bawah tangan (vide Putusan Mahkamah Agung Nomor 2504
ep
k
dan syarat materil suatu akta di bawah tangan dan telah memenuhi syarat
R
si
materil dan formil alat bukti surat di persidangan sehingga secara legal
formal alat bukti tersebut dapat dinyatakan sebagai alat bukti yang sah dalam
ne
ng
do
gu
yang membuktikan bahwa luas bangunan pada SHM 1710 pada tahun 2013
adalah 48 m2;
Menimbang, bahwa perihal kedudukan bukti keterangan 3 (tiga) orang
In
A
saksi, secara umum telah memenuhi syarat formil saksi, yaitu: termasuk
orang-orang yang tidak dilarang menjadi saksi menurut Pasal 171, 172 dan
ah
lik
ub
ep
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil-dalil bantahannya,
si
Tergugat telah mengajukan bukti surat bertanda T.1, T.2 dan 3 (tiga) orang
saksi, maka Majelis Hakim memberikan pertimbangan sebagai berikut:
ne
ng
Menimbang, bahwa perihal kedudukan bukti surat bertanda T.1, dimana
menurut Majelis Hakim bukti tersebut dapat dikategorikan sebagai akta
do
otentik, karena telah memenuhi syarat formil dan syarat materil suatu akta
gu
otentik, dan telah memenuhi syarat materil dan formil alat bukti surat di
persidangan sehingga secara legal formal alat bukti tersebut dapat
In
A
dinyatakan sebagai alat bukti yang sah dalam perkara ini, maka bukti
tersebut mempunyai kekuatan pembuktian yang sempurna dan mengikat,
ah
lik
sesuai Pasal 285 R.Bg jo. Pasal 1870 KUHPerdata, yang membuktikan
bahwa sebidang tanah seluas 1.322 m2, yang diatasnya terdapat sebuah
am
ub
bangunan rumah tempat tinggal dan terdapat gambar situasi tanah dan
bangunan tersebut;
Menimbang, bahwa perihal kedudukan bukti surat bertanda T.2, dimana
ep
k
si
dalam Pasal 1 angka 1 jo. Pasal 5 Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008
tentang Informasi dan Transaksi Elektronik yang telah diubah dengan
ne
ng
do
gu
yang sah, yang merupakan perluasan dari alat bukti yang sah sesuai dengan
Hukum Acara yang berlaku di Indonesia (sebagai lex spesialis derogat legi
generalis dari 164 HIR jo. Pasal 1881 KUHPerdata), meskipun bukti tersebut
In
A
tidak diauntentikasi atau menghadirkan saksi ahli, namun bukti T.2 relevan
dengan obyek sengketa dalam perkara a quo, maka Majelis Hakim
ah
lik
ub
saksi Tergugat, secara umum telah memenuhi syarat formil saksi, yaitu:
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
termasuk orang-orang yang tidak dilarang menjadi saksi menurut Pasal 171,
si
172 dan 175 R.Bg, saksi-saksi tersebut memberi keterangan di depan
sidang, seorang demi seorang, mengangkat sumpah menurut agama yang
ne
ng
dipeluknya, sedangkan syarat materil saksi akan dipertimbangkan kemudian
pada saat memberikan pertimbangan pada obyek-obyek sengketa;
do
gu Menimbang, bahwa berdasarkan pengakuan murni Tergugat, bukti
surat bertanda P.2 (Akta Cerai) dan keterangan saksi-saksi, telah terbukti
bahwa antara Penggugat dengan Tergugat telah bercerai menurut hukum.
In
A
Oleh karena itu, Penggugat dan Tergugat merupakan pihak-pihak yang
berkualitas dalam perkara ini sehingga Penggugat mempunyai legal standing
ah
lik
untuk mengajukan gugatan Harta Bersama terhadap Tergugat;
am
ub
Pertimbangan Petitum Demi Petitum:
Menimbang, bahwa oleh karena dalam gugatan a quo terdapat petitum
primair dan subsidair, Majelis Hakim akan memberikan pertimbangan
ep
k
si
Menimbang, bahwa terhadap petitum primair tersebut, Majelis Hakim
akan mempertimbangkan satu persatu petitum primair tersebut sebagai
ne
ng
berikut:
do
gu
lik
ub
Penggugat;
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
Petitum Tentang Harta Bersama:
Menimbang, bahwa Majelis Hakim memandang perlu mengemukakan
ne
ng
norma dasar adanya harta bersama adalah berdasarkan Pasal 1 huruf (f)
Kompilasi Hukum Islam, yang menyatakan bahwa “Harta kekayaan dalam
do
perkawinan atau syirkah adalah harta yang diperoleh baik sendiri-sendiri
gu
atau bersama suami istri selama dalam ikatan perkawinan berlangsung
selanjutnya disebut harta bersama, tanpa mempersoalkan terdaftar atas
In
A
nama siapapun”. Dan berdasarkan Pasal 35 ayat (1) Undang-Undang Nomor
1 Tahun 1974, yang menyatakan bahwa “Harta benda yang diperoleh
ah
lik
selama perkawinan menjadi harta bersama”. Pasal 91 ayat (2) Kompilasi
Hukum Islam, yang menyatakan bahwa “Harta bersama yang berwujud
am
ub
dapat meliputi benda tidak bergerak, benda bergerak dan surat-surat
berharga”. Pasal 37 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974, yang
menyatakan bahwa “Bila perkawinan putus karena perceraian, harta
ep
k
Pasal tersebut dihubungkan dengan fakta dalam perkara a quo bahwa para
R
si
pihak beragama Islam. Dengan demikian, menurut Majelis Hakim pembagian
harta bersama dalam perkara a quo didasarkan pada hukum Islam in casu
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Meskipun pada surat gugatannya Penggugat sempat mendalilkan tentang
si
harga bangunan tersebut, namun dalam pembuktian Penggugat hanya
membuktikan adanya bangunan tersebut dan masa perolehannya;
ne
ng
Menimbang, bahwa sebagaimana telah disebutkan di atas, Penggugat
mendalilkan bahwa obyek sengketa pada posita angka 12 (dua belas) atau
do
pada petitum angka 3 (tiga) adalah harta bersama Penggugat dan Tergugat,
gu
sedangkan Tergugat membantah bahwa obyek sengketa pada posita angka
12 (dua belas) atau pada petitum angka 3 (tiga) adalah bukan harta
In
A
bersama, melainkan harta bawaan milik Tergugat, maka Majelis Hakim
membebani kedua belah pihak secara proporsional. Oleh karena pada posita
ah
lik
dan petitium tersebut terdapat obyek sengketa berupa bangunan rumah dan
perabot-perabot rumah tangga, maka Majelis Hakim akan memberikan
am
ub
pertimbangan satu persatu sebagai berikut:
si
rumah) dan P.5 (Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang Pajak Bumi Dan
Bangunan Tahun 2013), dan 3 (tiga) orang saksi, yakni: Laili bin Asmaun, H.
ne
ng
do
gu
lik
ub
orang tua Tergugat, hanya berbatas jalan saja, rumah tersebut dibangun
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sudah ada sebelum Tergugat menikah dengan Penggugat dan Pondasi
si
tersebut berupa kotak-kotak dasar rumah, belum ada tiang maupun rangka
bangunan”; saksi H. Abdullah bin Manap memberi keterangan berdasarkan
ne
ng
apa yang dilihat dan diketahuinya sendiri, yaitu: “setelah Penggugat dan
Tergugat menikah, mereka pergi bekerja ke Malaysia, dan dari hasil kerja
do
tersebut mereka membangun rumah dari pondasi rumah yang sudah ada
gu
sebelumnya, kemudian pindah ke rumah tersebut setelah selesai dibangun,
pondasi tersebut dibuat sebelum Tergugat menikah dengan Penggugat,
In
A
saksi melihat sendiri kalau pondasi tersebut sudah ada sebelum Tergugat
menikah dengan Penggugat, dan dari cerita ayah Penggugat, pondasi
ah
lik
tersebut akan dibangun rumah oleh Penggugat dan Tergugat”; dan saksi
Murshidi bin Johari memberi keterangan berdasarkan apa yang dilihat dan
am
ub
diketahuinya sendiri, yaitu: “Tergugat sekitar tahun 2010, saat itu menjadi
tukang bangunan yang membangun rumah Penggugat dan Tergugat, saksi
diminta oleh almarhum H. Pandi untuk membangun rumah Penggugat dan
ep
k
Tergugat, saat itu sudah ada pondasi hanya tinggal membangun rumahnya
ah
si
keterangannya saling bersesuaian dan bersesuaian juga dengan bukti P.4
dan P.5. Dengan demikian, saksi-saksi tersebut telah memenuhi syarat formil
ne
ng
dan materiil saksi sehingga secara legal formal alat bukti saksi tersebut
dapat dinyatakan sebagai alat bukti keterangan saksi yang sah dalam obyek
do
gu
perkara ini;
Menimbang, bahwa untuk membantah bahwa bangunan rumah
tersebut adalah harta bawaan Tergugat sebelum menikah, Tergugat
In
A
mengajukan bukti surat bertanda T.1 (SHM) dan T.2 (foto bangunan rumah)
dan 3 (tiga) orang saksi, yakni: Hayyan bin Punalam, Matroji bin Ratina, dan
ah
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa kedudukan 3 (tiga) saksi tersebut telah memenuhi
si
syarat formil sebagaimana telah dipertimbangkan di atas, dan secara materil:
saksi Hayyan bin Punalam memberi keterangan berdasarkan apa yang
ne
ng
dilihat dan diketahuinya sendiri, yaitu: “setelah menikah, Penggugat dan
Tergugat bertempat tinggal di rumah yang terletak di Gang Keluarga,
do
sebelum Penggugat dan Tergugat menikah, rumah tersebut sudah ada,
gu
rumah tersebut merupakan rumah permanen dari semen, sebelum Tergugat
menikah, saksi tukang bangunan yang ikut membangun rumah tersebut,
In
A
saksi membangun rumah tersebut mulai dari pondasi sampai dengan tahap
pasang atap seng, Tergugat yang menggaji saksi sebagai upah membangun
ah
lik
rumah tersebut, setelah Penggugat dan Tergugat menikah, rumah tersebut
direnovasi dengan tambahan berupa dapur dan garasi, namun bukan saksi
am
ub
yang mengerjakan”; saksi Matroji bin Ratina memberi keterangan
berdasarkan apa yang dilihat dan diketahuinya sendiri, yaitu: “rumah yang
ditempati oleh Penggugat dan Tergugat, dan seingat saksi rumah tersebut
ep
k
sudah ada sekitar 30 (tiga puluh) tahun yang lalu, sebelum Penggugat dan
ah
si
semen dan rumah tersebut dibangun dari hasil kerja Tergugat, sepenglihatan
saksi, rumah tersebut luasnya sekitar 8x12 meter”; dan saksi Saje’i bin
ne
ng
do
gu
tersebut berupa bangunan permanen dari semen, setahu saksi dari selesai
dibangun sampai dengan sekarang, rumah tersebut tetap sama, tidak ada
penambahan bangunan ataupun renovasi”. Keterangan saksi-saksi tersebut
In
A
lik
tersebut telah memenuhi syarat formil dan materiil saksi sehingga secara
legal formal alat bukti saksi tersebut dapat dinyatakan sebagai alat bukti
m
ub
terdapat relevansi fakta bahwa telah diakui adanya sebuah bangunan rumah
ep
permanen;
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi Penggugat
si
yang pada pokoknya menerangkan bahwa sebelum Penggugat dan Tergugat
menikah, bangunan rumah yang menjadi obyek sengketa masih berupa
ne
ng
pondasi, baru setelah menikah, pondasi tersebut dibangun menjadi rumah
yang saat ini menjadi obyek sengketa;
do
gu Menimbang, bahwa berdasarkan bukti surat bertanda P.5 bahwa luas
bangunan pada SHM 1710 pada tahun 2013 adalah 48 m2;
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti-bukti yang diajukan Penggugat
In
A
dapat dikonstruksi kerangka berpikir bahwa sebelum Penggugat dan
Tergugat menikah pada tahun 2008 sudah ada pondasi bangunan yang
ah
lik
dibangun oleh Tergugat, kemudian pada tahun 2008 Penggugat dan
Tergugat membangun rumah tersebut, sehingga pada tahun 2013 luas
am
ub
bangunan tersebut adalah 48 m2 (vide bukti P.5);
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti T.1 berupa SHM yang
diterbitkan pada tahun 1996, yang menerangkan bahwa sebidang tanah
ep
k
surat gugatannya pada posita angka 13, bahwa tanah tersebut adalah tanah
R
si
bawaan Tergugat. Pada SHM tersebut, selain menyebutkan lokasi dan luas
tanah, juga pada lembaran Surat Ukur/Gambar Situasi SHM tersebut
ne
ng
do
gu
ub
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(2) Keterangan 3 (tiga) orang saksi Tergugat yang pada pokoknya
si
menerangkan bahwa sebelum Penggugat dan Tergugat menikah, rumah
obyek sengketa sudah ada, bahkan berdasarkan keterangan saksi
ne
ng
Matroji bin Ratina, bahwa “rumah tersebut sudah ada sekitar 30 (tiga
puluh) tahun yang lalu, sebelum Penggugat dan Tergugat menikah,
do
gurumah tersebut berupa rumah permanen terbuat dari semen dan rumah
tersebut dibangun dari hasil kerja Tergugat, sepenglihatan saksi, rumah
tersebut luasnya sekitar 8x12 meter”;
In
A
Menimbang, bahwa bukti P.5 tidak bertentangan dengan bukti T.1,
melainkan saling melengkapi dan menyempurnakan sebagaimana telah
ah
lik
dikonstruksi kerangka berpikir tersebut di atas, sedangkan keterangan 3
(tiga) orang saksi yang diajukan oleh Penggugat bertentangan dengan
am
ub
keterangan 3 (tiga) orang saksi yang diajukan oleh Tergugat dan bukti T.1.
Oleh karena itu, keterangan saksi-saksi yang diajukan oleh Penggugat tidak
dapat membuktikan obyek a quo karena bertentangan dengan keterangan 3
ep
k
(tiga) orang saksi yang diajukan oleh Tergugat dan bukti T.1, sedangkan
ah
bukti T.1 sudah ada sejak tahun 1996 dan sebagaimana telah
R
si
dipertimbangan di atas bahwa T.1 mempunyai kekuatan pembuktian yang
sempurna dan mengikat sehingga keterangan saksi-saksi Penggugat
ne
ng
do
gu
lik
ub
petitum angka 3.1 sampai dengan 3.18, Penggugat mengajukan bukti surat
ep
bertanda P.6 (foto meja makan bahan Jati), P.7 (foto meja TV Jati beserta 1
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 55
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(satu) Set Home Theater/Salon TV), P.8 (foto kursi tamu bahan jati), dan 3
si
(tiga) orang saksi, yakni: Laili bin Asmaun, H. Abdullah bin Manap, dan
Murshidi bin Johari;
ne
ng
Menimbang, bahwa kedudukan bukti surat P.6, P.7 dan P.8
sebagaimana telah dipertimbangan di atas mempunyai kekuatan pembuktian
do
sebagai bukti permulaan surat;
gu Menimbang, bahwa kedudukan 3 (tiga) saksi tersebut telah memenuhi
syarat formil sebagaimana telah dipertimbangkan di atas, dan secara materil:
In
A
saksi Laili bin Asmaun memberi keterangan berdasarkan apa yang dilihat
dan diketahuinya sendiri, yaitu: “saksi tidak tahu dan tidak pernah melihat
ah
lik
barang-barang apa saja yang ada di dalam rumah Penggugat dan Tergugat,
karena saksi tidak pernah berkunjung ke rumah mereka”; saksi H. Abdullah
am
ub
bin Manap memberi keterangan berdasarkan apa yang dilihat dan
diketahuinya sendiri, yaitu: “saksi pernah 1 (satu) kali berkunjung ke rumah
Penggugat dan Tergugat, ketika lebaran dan saksi hanya melihat ada kursi
ep
k
tamu di rumah tamu, selebihnya saksi tidak lihat, karena hanya sampai di
ah
si
berdasarkan apa yang dilihat dan diketahuinya sendiri, yaitu: “saksi tidak
melihat barang-barang yang ada di dalam rumah Penggugat dan Tergugat
ne
ng
karena saat itu saksi hanya sampai di garasi saja”. Keterangan saksi H.
Abdullah bin Manap tersebut relevan dengan obyek sengketa dan
do
gu
sebagai alat bukti keterangan saksi yang sah dalam obyek perkara ini,
sedangkan saksi Laili bin Asmaun dan saksi Murshidi bin Johari secara
ah
lik
mareiil tidak mengetahui apa pun sehingga secara legal formal alat bukti
saksi tersebut tidak dapat dinyatakan sebagai alat bukti keterangan saksi
m
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 56
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
keterangan mengenai perabot-perabot a quo, yaitu: saksi Matroji bin Ratna
si
dan saksi Hayyan bin Punalam. Dimana kedudukan 2 (dua) orang saksi
tersebut telah memenuhi syarat formil sebagaimana telah dipertimbangkan di
ne
ng
atas, dan secara materil: saksi Matroji bin Ratna memberi keterangan
berdasarkan apa yang dilihat dan diketahuinya sendiri, yaitu: “setelah
do
Penggugat dan Tergugat menikah, saksi pernah 1 (satu) kali ke rumah
gu
tersebut karena di undang tahlilan, saksi hanya melihat ada kursi di teras,
karena saksi duduk di teras, tidak masuk ke dalam rumah dan “sebelum
In
A
Penggugat dan Tergugat menikah, rumah tersebut dalam keadaan kosong,
tidak ada yang menempati, memang pernah ada orang yang mengontrak tapi
ah
lik
tidak ingat kapan”; dan saksi Hayyan bin Punalam memberi keterangan
berdasarkan apa yang dilihat dan diketahuinya sendiri, yaitu: “saksi pernah
am
ub
berkunjung ke rumah tersebut sebelum Tergugat menikah, rumah tersebut
dalam keadaan kosong, sehingga tidak ada barang apapun”. Keterangan
saksi-saksi tersebut relevan dengan obyek sengketa dan keterangannya
ep
k
memenuhi syarat formil dan materiil saksi sehingga secara legal formal alat
R
si
bukti saksi tersebut dapat dinyatakan sebagai alat bukti keterangan saksi
yang sah dalam obyek perkara ini;
ne
ng
do
gu
tamu bahan jati, terdiri dari 4 (empat) kursi dan 1 (satu) meja, 1 (satu) set
meja makan bahan jati, terdiri dari 6 (enam) kursi dan 1 (satu) meja besar, 1
(satu) set kursi tamu bahan jati, terdiri dari 3 (tiga) kursi dan 1 (satu) meja, 1
In
A
(satu) buah lemari pakaian 3 (tiga) pintu bahan jati, 3 (tiga) set tempat tidur, 2
(dua) set dari bahan jati dengan masing-masing springbed, dan 1 (satu) set
ah
lik
dari bahan besi dengan springbed, 2 (dua) buah lemari piring bahan kaca, 2
(dua) buah lemari pakaian, 1 (satu) buah kaligrafi berupa ayat kursi, terletak
m
ub
di ruang TV, 1 (satu) set gorden warna cokelat, 1 (satu) set lemari
sandal/sepatu, 1 (satu) set kursi santai bahan jati, terdiri dari 2 (dua) kursi
ka
dan 1 (satu) meja dan 1 (satu) buah dispenser air minum, berada di rumah
ep
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 57
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang saat ini ditempati oleh Tergugat, sedangkan sebagian perabot lainnya
si
tidak ada di rumah tersebut;
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti-bukti yang diajukan Penggugat,
ne
ng
diperkuat dengan hasil pemeriksaan setempat (Gerechtelijke
Plaatsopneming), meskipun secara yuridis formal, hasil pemeriksaan
do
setempat bukan alat bukti karena tidak termasuk alat bukti sebagaimana
gu
disebutkan dalam Pasal 283 R.Bg/Pasal 1886 KUHPerdata, namun
pemeriksaan setempat pada hakikatnya adalah persidangan sedangkan
In
A
semua fakta yang ditemukan dalam persidangan adalah fakta hukum, di
mana Majelis Hakim terikat untuk menjadikannya sebagai bagian dasar
ah
lik
pertimbangan dalam pengambilan putusan, namun karena sifat daya ikatnya
tidak mutlak sehingga nilai kekuatannya terserah hakim (vide M. Yahya
am
ub
Harahap, Hukum Acara Perdata tentang Gugatan, Persidangan, Penyitaan,
Pembuktian, dan Putusan Pengadilan, Jakarta: Sinar Grafika, 2013, hal.
788). Oleh karena itu, dalam kasus perkara ini hasil pemeriksaan setempat
ep
k
Penggugat;
R
si
Menimbang, bahwa berdasarkan kaidah umum dalam hukum
kebendaan bahwa siapa menguasai suatu barang bergerak maka dialah
ne
ng
do
gu
barang bergerak yang tidak berupa bunga atau piutang yang tidak harus
dibayar atas tunjuk, dianggap sebagai pemiliknya sepenuhnya”;
Menimbang, bahwa oleh karena sejumlah perabot rumah tangga
In
A
berupa: 1 (satu) set kursi tamu bahan jati, terdiri dari 4 (empat) kursi dan 1
(satu) meja, 1 (satu) set meja makan bahan jati, terdiri dari 6 (enam) kursi
ah
lik
dan 1 (satu) meja besar, 1 (satu) set kursi tamu bahan jati, terdiri dari 3 (tiga)
kursi dan 1 (satu) meja, 1 (satu) buah lemari pakaian 3 (tiga) pintu bahan jati,
m
ub
3 (tiga) set tempat tidur, 2 (dua) set dari bahan jati dengan masing-masing
springbed, dan 1 (satu) set dari bahan besi dengan springbed, 2 (dua) buah
ka
lemari piring bahan kaca, 2 (dua) buah lemari pakaian, 1 (satu) buah kaligrafi
ep
berupa ayat kursi, terletak di ruang TV, 1 (satu) set gorden warna cokelat, 1
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 58
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(satu) set lemari sandal/sepatu, 1 (satu) set kursi santai bahan jati, terdiri dari
si
2 (dua) kursi dan 1 (satu) meja dan 1 (satu) buah dispenser air minum,
secara nyata berada dalam penguasaan Tergugat dan tidak terbukti sebagai
ne
ng
milik orang lain maka dapat dipastikan bahwa benda tersebut adalah
miliknya, sedangkan mengenai waktu perolehannya tidak ada bukti apa pun
do
yang menjelaskannya, namun saksi Tergugat yang bernama Matroji bin
gu
Ratina dan Hayyan bin Punalam memberi keterangan yang pada intinya
“sebelum Penggugat dan Tergugat menikah, rumah tersebut dalam keadaan
In
A
kosong”. Artinya, berdasarkan penafsiran argumentum a contrario (mafhum
mukhalafah) terhadap keterangan saksi-saksi tersebut dapat dipahami
ah
lik
bahwa sebelum rumah Tergugat tersebut ditempati oleh Penggugat dan
Tergugat tidak ada barang apa pun dan barulah setelah Penggugat dan
am
ub
Tergugat menempati rumah tersebut diisi dengan perabot-perabot rumah
tangga. Selain itu, berdasarkan persangkaan-persangkaan yang didasarkan
pada:
ep
k
(1) Asas kepatutan dan kewajaran (vide Putusan Mahkamah Agung Nomor
ah
si
2008 sampai dengan tahun 2020, tentu bukan waktu yang singkat bagi
Penggugat dan Tergugat untuk memiliki dan mengumpulkan benda-
ne
ng
do
gu
hanya bentuk dan nilainya saja yang berbeda sesuai kemampuan secara
finansial, sebagaimana telah diketahui bahwa Penggugat dan Tergugat
memiliki usaha bersama dalam bentuk Badan Usaha CV. KACER
In
A
lik
ub
setempat;
(2) Obyek tersebut berada di rumah yang saat ini ditempati Tergugat;
ka
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 59
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan di atas,
si
Majelis Hakim berpendapat bahwa Penggugat dapat membuktikan sebagian
dalil gugatannya pada obyek a quo yang dapat ditunjukkan pada saat
ne
ng
pemeriksaan setempat, maka gugatan Penggugat pada sebagian obyek a
quo harus dinyatakan sebagai harta bersama antara Penggugat dan
do
Tergugat berdasarkan Pasal 1 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, dan
gu
sepanjang tidak dikecualikan menurut Pasal 35 ayat (1), ayat (2) dan Pasal
37 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 jo. Pasal 91 Kompilasi Hukum
In
A
Islam;
ah
lik
Petitum Tentang Pembagian Harta Bersama:
Menimbang, bahwa oleh karena obyek sengketa berupa perabot rumah
am
ub
tangga berupa: 1 (satu) set kursi tamu bahan jati, terdiri dari 4 (empat) kursi
dan 1 (satu) meja, 1 (satu) set meja makan bahan jati, terdiri dari 6 (enam)
kursi dan 1 (satu) meja besar, 1 (satu) set kursi tamu bahan jati, terdiri dari 3
ep
k
(tiga) kursi dan 1 (satu) meja, 1 (satu) buah lemari pakaian 3 (tiga) pintu
ah
bahan jati, 3 (tiga) set tempat tidur, 2 (dua) set dari bahan jati dengan
R
si
masing-masing springbed, dan 1 (satu) set dari bahan besi dengan
springbed, 2 (dua) buah lemari piring bahan kaca, 2 (dua) buah lemari
ne
ng
pakaian, 1 (satu) buah kaligrafi berupa ayat kursi, terletak di ruang TV, 1
(satu) set gorden warna cokelat, 1 (satu) set lemari sandal/sepatu, 1 (satu)
do
gu
set kursi santai bahan jati, terdiri dari 2 (dua) kursi dan 1 (satu) meja dan 1
(satu) buah dispenser air minum telah dipertimbangkan dan telah terbukti
sebagai harta bersama antara Pengggat dan Tergugat, maka Penggugat dan
In
A
lik
ub
maka ada dua cara menyelesaikan pelaksanaan putusan yaitu dengan cara
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 60
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tersebut, dan dengan cara paksa melalui proses eksekusi oleh Pengadilan,
si
vide Pasal 218 R.Bg apabila diperlukan Pengadilan dapat meminta bantuan
pihak kepolisian;
ne
ng
Menimbang, bahwa oleh karena perabot-perabot tersebut telah
dipertimbangkan dan telah terbukti sebagai harta bersama antara Pengggat
do
dan Tergugat, dimana obyek-obyek tersebut saat ini dikuasai oleh Tergugat,
gu
maka Majelis Hakim menghukum Tergugat untuk membagi dan
menyerahkan hak bagian Penggugat dari obyek-obyek tersebut sesuai dan
In
A
sebesar hak bagiannya, dan jika tidak dapat dibagi dalam bentuk barang
(natura) maka dapat dilelang dimuka umum melalui bantuan Kantor
ah
lik
Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) dan hasilnya ½
(setengah) bagian untuk Penggugat dan ½ (setengah) bagian lagi untuk
am
ub
Tergugat;
Menimbang, bahwa oleh karena Majelis Hakim telah
mempertimbangkan semua obyek sengketa, ada yang ditolak dan ada yang
ep
k
si
Petitum Tentang Biaya Perkara:
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 61
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Mengingat segala peraturan perundang-undangan yang berlaku dan
si
dalil syar’i yang berkenaan dengan perkara ini;
ne
ng
Amar Putusan:
MENGADILI
do
DALAM EKSEPSI:
gu
Menolak Eksepsi Tergugat;
In
A
DALAM POKOK PERKARA:
1. Mengabulkan gugatan Penggugat sebagian;
ah
lik
2. Menetapkan harta benda tersebut di bawah ini adalah sebagai harta
bersama antara Penggugat dengan Tergugat, yaitu:
am
ub
2.1. 1 (satu) set kursi tamu bahan jati, terdiri dari 4 (empat) kursi dan 1
(satu) meja;
2.2. 1 (satu) set meja makan bahan jati, terdiri dari 6 (enam) kursi dan 1
ep
k
2.3. 1 (satu) set kursi tamu bahan jati, terdiri dari 3 (tiga) kursi dan 1
R
si
(satu) meja;
2.4. 1 (satu) buah lemari pakaian 3 (tiga) pintu bahan jati;
ne
ng
2.5. 3 (tiga) set tempat tidur, 2 (dua) set dari bahan jati dengan masing-
masing springbed, dan 1 (satu) set dari bahan besi dengan
do
gu
springbed;
2.6. 2 (dua) buah lemari piring bahan kaca;
2.7. 2 (dua) buah lemari pakaian;
In
A
lik
ub
(satu) meja;
2.12. 1 (satu) buah dispenser air minum;
ka
(dua titik satu) sampai dengan angka 2.12 (dua titik dua belas) tersebut
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 62
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
diatas ½ (setengah) bagian untuk Penggugat dan ½ (setengah) bagian
si
lagi untuk Tergugat;
4. Menghukum Tergugat untuk membagi dan menyerahkan hak bagian
ne
ng
Penggugat dari harta bersama tersebut sesuai dan sebesar hak
bagiannya masing-masing, dan jika tidak dapat dibagi dalam bentuk
do
gubarang (natura), maka dilelang dimuka umum oleh pejabat yang
berwenang pada Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang
(KPKNL), dan hasilnya ½ (setengah) bagian untuk Penggugat dan ½
In
A
(setengah) bagian untuk Tergugat;
5. Menolak obyek gugatan Penggugat mengenai 1 (satu) unit bangunan
ah
lik
rumah tempat tinggal dan perabot rumah tangga selain yang disebut
pada diktum angka 2 (dua);
am
ub
6. Membebankan Penggugat untuk membayar semua biaya yang timbul
dalam perkara ini, yang hingga kini dihitung sebesar Rp1.695.000,00
(satu juta enam ratus sembilan puluh lima ribu rupiah);
ep
k
ah
si
yang dilangsungkan pada hari Jum’at tanggal 12 Mei 2023 Masehi,
bertepatan dengan tanggal 21 Syawal 1444 Hijriah, oleh Nurhadi, S.H.I.,
ne
ng
M.H., sebagai Ketua Majelis, Dara Eka Vhonna, S.Sy., dan Ahmad Ma'ruf
Maghfur, S.H.I., masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan tersebut
do
gu
diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Selasa, tanggal 16
Mei 2023 Masehi, bertepatan dengan tanggal 25 Syawal 1444 Hijriah, oleh
Ketua Majelis tersebut dengan didampingi oleh Hakim Anggota dan dibantu
In
A
lik
Ketua Majelis,
m
ub
Ttd.
ka
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 63
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Hakim Anggota Hakim Anggota
si
Ttd. Ttd.
ne
ng
Dara Eka Vhonna, S.Sy. Ahmad Ma'ruf Maghfur, S.H.I.
do
gu Panitera Pengganti
In
A
Ttd.
ah
lik
Purmaningsih, S.H.I.
ub
1. PNBP
a. Pendaftaran Rp. 30.000,00
ep
k
R
2. Biaya Proses Rp. 75.000,00
si
3. Panggilan Rp. 270.000,00
ne
ng
do
gu
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 64