u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
si
Nomor 446/Pdt.G/2019/PA.Blk
ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
do
gu Pengadilan Agama Bulukumba yang memeriksa dan mengadili perkara
perdata mal waris pada tingkat pertama telah menjatuhkan putusan sebagai
In
A
berikut dalam perkara yang diajukan oleh:
H.SAINUDDIN BIN BABBENG, umur 64 tahun, agama Islam, pekerjaan
ah
lik
Wiraswasta, pendidikan SLTP, tempat kediaman di
Sallae, Kelurahan Mariorennu, Kecamatan Ujung
am
ub
Gantarang, Kabupaten Bulukumba, dalam hal ini
memberikan kuasa kepada RUSLAN ANDI
MALLARANGANG,SH, Advokat dan konsultan hukum,
ep
k
si
bangsa) No. 5 Macinna , Desa Polewali Kecamatan
Gantarang, Kabupaten Bulukumba, Berdasarkan surat
ne
ng
do
tanggal 14-06-2019 NO.171/SK/VI/2019/PA.Blk tanggal
gu
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Dalam hal ini Tergugat I dan Tergugat II memberikan kuasa kepada Zainuddin
si
Batoi, SH., Tahiruddin, SH., MH., Hendra Wahyudi, SH., dan Syamsir, SH.,
para Advokad/Penasehat Hukum yang berkantor di Jalan Nenas No 8 A,
ne
ng
Kelurahan Caile, Kecamatan Ujung Bulu, Kabupaten Bulukumba, sebagaimana
surat kuasa tanggal 19 Juli 2019 yang telah terdaftar dikepaniteraan
do
Pengadilan Agama Bulukumba Nomor 213/SK/VI/2019/PA.Blk tanggal 23 Juli
gu
2019
In
A
Pengadilan Agama tersebut;
Telah memeriksa berkas perkara;
ah
lik
Telah mendengar keterangan Penggugat ;
Telah mendengar keterangan para Tergugat ;
am
ub
DUDUK PERKARA
Menimbang, bahwa Penggugat I dan II telah mengajukan surat gugatan
tertanggal 1 Juli 2019 yang terdaftar di kepaniteraan Pengadilan Agama
ep
k
si
mengemukakan hal-hal sebagai berikut:
1. Bahwa pada tahun 2011 Pemohon dalam keadaan sakit ,lalu Termohon
ne
ng
do
(pemohon) sudah meninggal dunia baru kamu bagi empat
gu
lik
ub
Timur kepada Sabri ( obyek permohon pembatalan hibah sub I) dan yang
sebelah barat untuk Mudassir ( obyek pembatalan sub II),kemudian M.Jufri
ka
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
bahwa harus sekarang, kemudian pemohon terpaksa berkata bahwa
si
kepada Sabri( termohon I) lebar kurang lebih 5 m dan panjang
kebelakang ke arah barat hanya sampai sumur (kurang lebih 20 m ) dan
ne
ng
kepada Mudassir(termohon II) lebar 7 m panjang ke belakang ke arah
utara 20 m , kemudian pemohon pulang kerumah ,namun lama kemudian
do
gudatang termohon I dan termohon II bersama lelaki Lido bin
H.Tonga,H.Tonga,M.Sukri,perempuan Nuri untuk menyuruh pemohon
menanda tangan hibah lalu pemohon menyatakan saya mau baca dulu
In
A
apa sudah tepat batas-batasnya dan dan ukuran lebar dan panjangnya
,tetapi lelaki Lido berteriak tidak perlu kamu baca tanda tangan saja ;
ah
lik
2. Bahwa hibah yang di tanda tangani pemohon pada tahun 2011 baik
hibah kepada termohon I dan hibah kepada termohon II tidak ada yang
am
ub
sesuai kehendak pemohon di rumah kepala Lingkungan Kasura pada
pemohon diminta secara paksa memberi hibah bahwa untuk termohon I
(Sabri)lebar kurang lebih 5 m panjang kebelakang hanya sampai sumur
ep
k
si
barat kurang lebih 40 m ,sehingga termohon I menambah panjang ke arah
kebelakang atau kearah barat panjang kurang lebih 20 m ,sedangkang
ne
ng
do
arak timur ke barat 3 m adalah akses jalanan kebelakang kearah utara
gu
lebih 18 m ;
3. Bahwa perbuatan termohon I dan termohon I membuat hibah melebihi
ah
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
perbuatan termohon I dan termohon II merupakan perbuatan melawan
si
hukum melawan hak ;
4. Bahwa tanah perumahan obyek permohonan pembabatalan sub I dan
ne
ng
sub II adalah tanah milik pemohon yang merupakan warisan dari ayah
pemohon yang bernama Babbeng yang terdaftar paada surat ketetapan
do
guIuran Pembangunan Daerah pada petikan dari buku penetapan Iuran
Pembangunan Daerah pada tahun 1979 no.450 CI atas nama Sainuddin b
Babbeng luas 40 are dan pada Pajak Bumi dan Bangunan dengan
In
A
No.73.02.020.001.006-0122.0 atas nama Sainuddin Babbeng, namun
dengan dasar hibah yang di pegang termohon nama pemohon sudah
ah
lik
dibalik nama dari mana pemohon dialihkan kepada termohon II tanpa izin
pemohon,karena masih ada tanah pemohon diluar tanah yang kuasa
am
ub
secara paksa termohon I dan termohon II,sehingga perbuatan termohon II
membalik nama SPPT.PBB dari mana pemohon menjadi atas nama
termohon II dengan SPPT/PBB NO.73.02.020.001..006-0369 atas nma
ep
k
Mudassir;
ah
si
permohonan pembatalan hibah dari atas nama pemohon (Sainuddin
Babbeng) menjadi atas nama Mudassir (Termohon II),adalah perbuatan
ne
ng
do
terbit alas hak berupa sertifikat maka alas tersebut cacat hukum karena
gu
dasar terbitnya adalah akta hibah yang tidak transfaran karena pemohon
mau membaca sebelum tanda tangan di atas hibah tersebut, namun
In
A
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dibelakang sebelum termohon II memaksa pemohon menanda tangani
si
hibah tahun 2011,setelah anak pemohon membongkar rumah termohon
II ,lalu termohon II melaporkan Usman kepada polsek Ujung Bulu baru
ne
ng
terungkap bahwa hibah kepada termohon II pada tahun 2011 bukan 7 mx
20 m tetapi lebih kurang 10 m x 28 m ,kemudian hibah kepada termohon I
do
gubukan ukuran kurang lebih lebar 5 m dan panjang hannya sampai
disumur (kurang lebih 20) tetapi panjang kurang lebih 40 m ;
8. Bahwa apabila hibah kepada termohon I dan termohon II yang di tanda
In
A
tangan pemohon secara paksa tahun 2011 tidak di batalkan maka hibah
tersebut merugikan ahli waris lainnya yaitu Usman bin H.Sainuddin dan
ah
lik
Nurfadillah binti H.Sainuddin , baik dari segi luasnya maupun dari nilai
jualnya,karena obyek hibah kepada termohon I dan termohon II terletak
am
ub
dipinggir jalan besar sedangkan yang akan di dapat ahli waris lain yaitu
Usman bin H.Sainuddin dan Nurfadillah binti H.Sainuddin ukuranya kurang
dari 10 m x 10 M terletak dalam jalan stapat 3 m itupun jalannya sudah di
ep
k
si
damai dan kekeluargaan tidak berhasil karena termohon I dan termhon II
tetap bertahan dengan dalih telah mendapat hibah dari pemohon sehingga
ne
ng
do
10. Bahwa diajukan permasalahan ini kepada Pengadilan Agama
gu
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bulukumba menghukum termhon II dan termohon II untuk membayar biaya
si
perkara yang timbul dalam perkara ini;
Berdasarkan alasan-alasan tersebut diatas,maka pemohon memohon kepada
ne
ng
Ketua/Majelis Hakim Pengadilan Agama Bulukumba yang mengadili perkara
ini,berkenan menjatuhkanputusan sebagsi berikut :
do
gu1. Mengabulkan permohonan pembatalan hibah dari pemohon untuk
selurunya ;
2. Menyatakan membatalkan hibah tahun 2011 kepada termohon I dan
In
A
termohon II yang di tanda tangani pemohon karena dipaksa atas 2 sub
tanah perumahan sebagai berikut :
ah
lik
a. SUB I sebidang tanah perumahan dengan ukuran kurang lebih 5,80 m x
40 m terletak di jalan AP.Pettarani,Kasuara,Kelurahan Tanah
am
ub
Kongkong, Kecamatan Ujung Bulu,Kabupaten Bulukumba ,dengan
batas-batas sebagai berikut:
- utara dengan tanah perumahan H.Sulaiman,
ep
k
si
- Barat dengan rumah Rawir;
b. SUB II sebidang tanah perumahan dengan ukuran kurang lebih 10 m x
ne
ng
do
batas-batas sebagai berikut :
gu
lik
ub
pemohon dari isteri pemohon yang bernama Umrah dan juga merugikan
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
untuk orang-orang yang membeli tanah perumahan dari pemohon,
si
sehingga perbuatan termon I dan termohon II merupakan perbuatan
melawan hukum melawan hak ;
ne
ng
4. Bahwa perbuatan termahon II membalik SPPT/PBB atas ke-2 sub obyek
permohonan pembatalan hibah dari atas nama pemohon (Sainuddin
do
guBabbeng)menjadi atas nama Muddassir (Termohon II) ,adalah perbuatan
melawan hukum dan melawan ;
5. Bahwa apabila dalam penguasan termohon I dan Termohon I atas obyek
In
A
prmohonan pembatalan hibah telah terbit alas hak berupa setifikat adalah
cacat hukum karena karena dasar terbitnya adalah akta hibah yang tidak
ah
lik
transfaran karena pemohon mau membaca sebelum tanda tangan di atas
hibah tersebut , namun namun termohon I dan termohon II bersama
am
ub
lelaki Lido bin H.Tonga,H.Tonga dan perempuan Nuri memaksa pemohon
tanda tangan ;
6. Menghukum termohon I dan termohon II untuk mengembalikan 2 sub
ep
k
si
7. Menghukum kepada termohon I dan termohon II membayar biaya
perkara sesuai peraturan perundang-undang yang berlaku;
ne
ng
Dan/atau
Apabila Majelis Hakim Pengadilan Agama Bulukumba berpendapat lain,mohon
do
putusan yang seadil-adilnya(Ex AEQUO Et Bono)
gu
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Penggugat, yang telah dilakukan perbaikan seperlunya sebagaimana termuat
si
dalam berita acara sidang perkara ini;
Bahwa, atas gugatan Penggugat tersebut para Tergugat telah
ne
ng
mengajukan jawaban secara tertulis sebagai berikut :
Dalam Eksepsi
do
1. Bahwa para Termohon (Termohon I dan Termohon II) menolak dengan
gu
tegas seluruh dalil permohonan Pemohon, terkecuali yang diakui secara sah
dan tidak merugikan kepentingan hukum para Termohon (Termohon I dan
In
A
Termohon II);
2. Bahwa apa yang menjadi tuntutan Pemohon dalam permohonannya
ah
lik
merupakan Kompetensi Absolut badan peradilan umum, dengan alasan-
alasan sebagai berikut:
am
ub
2.1 Bahwa dalam alasan-alasan permohonan berikut petitumnya
pemohon mendalilkan perbuatan melawan hukum sebagaimana dalam
posita nomor 3 dan 5 serta petitum nomor 3 dan yang pada intinya
ep
k
perbuatan melawan hak, yang mana hal tersebut adalah sengketa hak
R
si
yang harus diputus oleh badan peradilan umum;
2.2 Bahwa atas objek permohonan pembatalan hibah sub I telah
ne
ng
dialihkan dengan cara dijual oleh Termohon I kepada pihak lain yang
bernama Ridwan berdasarkan Surat Pernyataan Pelepasan
do
Penguasaan/Penggarapan Tanah tertanggal 07 September 2018 yang
gu
diketahui oleh Lurah Tanah Kongkong dan Camat Ujung Bulu, sehingga
untuk memperkarakan objek tersebut haruslah melalui sengketa hak
In
A
lik
terbit alas berupa sertipikat hak milik nomor 01379 atas nama
pemegangng hak Mudassir (Termohon II), sehingga untuk
m
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. Bahwa, oleh karena permohonan Pemohon mendalilkan mengenai
si
pembatalan hibah yang terjadi pada tahun 2011 dan telah terbit Akta Hibah
yang dibuat di hadapan Pejabat Pembuat Akta Tanah/PPAT (Camat Ujung
ne
ng
Bulu) yang merupakan Pejabat Tata Usaha Negara yang telah menerbitkan
Akta Hibah Nomor: 098/UB/V/2011 dan Akta Hibah Nomor: 097/UB/V2011,
do
oleh karena itu seharusnya gugatan ini diajukan di Peradilan Tata usaha
gu
Negara;
4. Permohonan Pemohon Kabur (Obscuur Libel), dikatakan demikian
In
A
dengan alasan-alasan sebagai berikut:
4.1 Bahwa Pemohon mengajukan permohonannya dengan maksud
ah
lik
permohonan pembatalan hibah sebagaimana dalam perihal
permohonan Pemohon, namun tidak jelas disebutkan oleh Pemohon
am
ub
tentang hibah yang mana dan apa isi/maksud dari hibah yang
dimohonkan pembatalan tersebut;
4.2 Bahwa Pemohon mengajukan permohonannya dengan maksud
ep
k
si
petitum didalilkan perbuatan melawan hukum dan melawan hak yang
mana atas dalil-dalil tersebut haruslah diajukan dengan jenis gugatan
ne
ng
do
yang berbeda dan 2 (dua) objek yang berbeda pula secara bersamaan,
gu
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Dari alasan-alasan tersebut di atas, maka jelaslah permohonan pemohon
si
kabur (Obscuur Libel).
5. Permohonan Pemohon Error in Persona dan kurang pihak (Plurium Litis
ne
ng
Consortium), dikatakan demikian dengan alasan-alasan sebagai berikut:
5.1 Bahwa oleh karena pemohon mendalilkan objek permohonan
do
gu pembatalan hibah adalah tanah perumahan, maka yang harus digugat
adalah pihak yang menguasai objek tersebut. Sedangkan atas objek
permohonan pembatalan hibah sub I saat ini tidak lagi dikuasai oleh
In
A
Termohon I karena telah dialihkan dengan cara dijual oleh Termohon I
kepada pihak lain yang bernama Ridwan, sehingga seharusnya pihak
ah
lik
yang membeli atau yang menguasai tersebutlah yang harus jadi pihak
Termohon;
am
ub
5.2 Bahwa oleh karena objek permohonan pembatalan hibah sub I
telah dialihkan dengan cara dijual oleh Termohon I kepada lelaki yang
bernama Ridwan. Oleh karena itu, demi lengkapnya perkara ini maka
ep
k
si
Error in Persona dan kurang pihak (Plurium Litis Consortium).
Bahwa dari alasan-alasan dalam eksepsi di atas, maka berdasar hukum
ne
ng
do
Dalam Pokok Perkara
gu
1. Bahwa apa yang telah dikemukakan pada uraian eksepsi di atas, harap
dipandang sebagai satu kesatuan dengan jawaban dalam pokok perkara ini
In
A
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
4. Bahwa terhadap posita permohonan Pemohon poin 1 dan 2 benar telah
si
terjadi hibah dari Pemohon kepada para Termohon pada tahun 2011, namun
tidak benar apabila Pemohon mengatakan bahwa hibah itu terpaksa dan
ne
ng
tidak sesuai kehendak Pemohon, dan tidak benar pula apabila Pemohon
menyatakan bahwa isi hibah tidak diketahui oleh Pemohon mengenai luas
do
dan batas-batasnya karena alasan tidak membacanya, padahal hibah
gu
tersebut berdasarkan kesepakatan Pemohon sendiri yang disaksikan oleh
Istri Pemohon yang bernama Umrah, para Termohon, Kepala Lingkungan
In
A
setempat (Kasuara), H. Tonga, Ridwan Bin Tonga, Syukri (Alm), Nuri, dan
Nadrah, kemudian dibuatkan akta Hibah oleh Camat Ujung Bulu selaku
ah
lik
PPAT dari Pemohon kepada para Termohon;
5. Bahwa posita permohonan Pemohon poin 3 adalah rekayasa semata
am
ub
dan tidak ada ahli waris yang dirugikan serta bukan merupakan perbuatan
melawan hukum, karena hibah tersebut diketahui dan disaksikan
pembicaraanya oleh istri Pemohon yang bernama Umrah yang merupakan
ep
k
ibu dari Usman Bin H. Sainuddin dan Nurfadillah Binti H. Sainuddin yang
ah
si
Bin H. Sainuddin dan Nurfadillah Binti H. Sainuddin) masih di bawah umur
atau belum cakap. Bahwa perlu diketahui pula Termohon I dan Termohon II
ne
ng
yang juga merupakan ahli waris Pemohon dari istri pertama Pemohon yang
bernama Sulo yang meninggal dunia pada tahun 1991 yang mana pada saat
do
itu Termohon I dan Termohon II masih berusia balita, tetapi Termohon I dan
gu
sementara Istri kedua Pemohon (Umrah) dan kedua anaknya (Usman Bin H.
Sainuddin dan Nurfadillah Binti H. Sainuddin) yang menikmati harta-harta
ah
lik
Pemohon berupa tanah sawah Pemohon yang luasnya kurang lebih 1 hektar
yang terletak di Kelurahan Tanah Kongkong, Kecamatan Ujung Bulu,
m
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tanah perumahan beserta bangunan di atasnya yang terletak di Kapas,
si
Kelurahan Jalanjang, Kecamatan Gantarang, Kabupaten Bulukumba.
Bahkan Usman Bin H. Sainuddin pernah menjual tanah Pemohon dengan
ne
ng
persetujuan Pemohon sendiri kepada Termohon II pada tahun 2017;
6. Bahwa posita permohonan Pemohon poin 4 dan 5 yang mempersoalkan
do
penerbitan atau balik nama SPPT oleh para Termohon adalah keliru dan
gu
tidak berdasar , dikatakan demikian karena dengan adanya Akta Hibah
Nomor: 098/UB/V/2011 dan Akta Hibah Nomor: 097/UB/V2011, yang
In
A
dikuatkan dengan sertifikat hak milik nomor : 01379 menjadi dasar
kepemilikan dan penguasaan para Termohon atas objek hibah, maka
ah
lik
penerbitan atau balik nama SPPT untuk atas nama para Pemohon adalah
sah dan berdasar hukum;
am
ub
7. Bahwa posita permohonan Pemohon pada poin 6 dan 7 hanyalah basa
basi formalitas dan menunjukkan pengingkaran yang tidak substansial dari
Pemohon terhadap hibah yang telah diberikan kepada para Termohon;
ep
k
dari posita permohonan Pemohon poin 3 yang telah dijawab oleh para
R
si
Termohon pada poin 5 di atas. Namun para Termohon mempertegas
kembali bahwa sangat berlebihan dan tidak benar apabila hibah Pemohon
ne
ng
do
Pemohon selain yang menjadi objek permohonan pembatalan hibah in casu,
gu
sementara Istri kedua Pemohon (Umrah) dan kedua anaknya (Usman Bin H.
Sainuddin dan Nurfadillah Binti H. Sainuddin) yang menikmati harta-harta
In
A
Pemohon bahkan telah dijual, dan bahkan Usman Bin H. Sainuddin pernah
menjual tanah Pemohon dengan persetujuan Pemohon sendiri kepada
ah
lik
ub
harta Pemohon sudah hampir habis dijual dan dinikmati oleh Istri kedua
Pemohon (Umrah) dan kedua anaknya (Usman Bin H. Sainuddin dan
ka
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 211 KHI. Selain itu, para Termohon
si
secara subjektif tidak terlarang menerima hibah dari Pemohon dan objek
yang dihibahkan oleh Pemohon kepada para Termohon pada saat itu tidak
ne
ng
melebihi 1/3 (satu pertiga) dari harta Pemohon (Pasal 210 Ayat (1) KHI);
9. Bahwa khusus dan berkenaan dengan dalil Pemohon yang selebihnya,
do
para Termohon tidak perlu terlalu jauh menanggapinya karena hanya
gu
merupakan basa basi formalitas karena semua telah jelas dan yang
sebenarnya akan terbukti melalui pembuktian perkara in casu;
In
A
Bahwa oleh karena dalil-dalil Pemohon tersebut di atas demikian adanya dan
berdasarkan alasan-alasan hukum dari para Termohon, maka sangat
ah
lik
beralasan hukum permohonan Pemohon ditolak atau setidak-tidaknya
permohonan Pemohon dinyatakan tidak dapat diterima (Niet ontvankelijke
am
ub
verklaard).
Berdasarkan uraian tersebut di atas, maka dengan ini dimohon kiranya Ketua
Pengadilan Agama Bulukumba Cq. Majelis Hakim yang memeriksa dan
ep
k
Dalam Eksepsi :
R
si
1. Menyatakan secara hukum menerima dan mengabulkan eksepsi para
Termohon (Termohon I dan Termohon II);
ne
ng
do
gu
lik
ub
perkara ini;
Jika Majelis Hakim berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-adilnya
ka
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
memandang telah cukup tahap jawab menjawab;
si
Bahwa, untuk ringkasnya uraian putusan ini, maka ditunjuk segala hal
ihwal yang termuat dalam berita acara persidangan sebagai bagian yang tidak
ne
ng
terpisahkan dari putusan ini;
PERTIMBANGAN HUKUM
do
gu Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat adalah
sebagaimana telah diuraikan di muka;
Menimbang, bahwa sebelum mempertimbangkan substansi pokok
In
A
perkara, terlebih dahulu Majelis Hakim perlu mempertimbangkan apakah
perkara ini merupakan wewenang Pengadilan Agama Bulukumba;
ah
lik
Menimbang, bahwa dalam dalil gugatan Penggugat yang menyatakan
bahwa Penggugat dan para Tergugat beragama Islam sedangkan pokok
am
ub
perkara yang diajukan oleh para Penggugat terhadap Tergugat dan turut
Tergugat adalah gugatan Pembatalan Hibah, maka sesuai dengan ketentuan
Pasal 49 Ayat (1) huruf b dan ayat (3) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989
ep
k
si
50 Tahun 2009 beserta penjelasannya, perkara ini termasuk dalam kompetensi
absolut Peradilan Agama, maka secara absolut Pengadilan Agama Bulukumba
ne
ng
do
Kabupaten Bulukumba serta obyek sengketa berada/terletak dalam wilayah
gu
lik
ub
terlebih dahulu tentang keabsahan surat kuasa khusus yang diberikan oleh
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pihak yang berperkara yakni Penggugat dalam perkara ini dan tentang
si
keabsahan penerima kuasa yang dalam surat kuasa tersebut berprofesi
sebagai Advokat, ini dimaksudkan untuk memastikan bahwa kuasa hukum
ne
ng
pihak Penggugat mempunyai hak untuk mewakili kepentingan hukum para
pihak berperkara;
do
gu Menimbang, bahwa pihak Penggugat dalam persidangan mengajukan
surat kuasa yang di dalamnya pihak Penggugat I dan II memberi kuasa kepada
Advokat, dan kuasa hukum pihak Penggugat I dan II tersebut melampirkan
In
A
fotokopi kartu advokat yang masih berlaku dan fotokopi berita acara sumpah
dari Pengadilan Tinggi;
ah
lik
Menimbang, bahwa untuk menilai keabsahan surat kuasa dan
keabsahan advokat penerima kuasa maka majelis hakim perlu memaparkan
am
ub
terlebih dahulu syarat dan parameter apa yang ada dalam ketentuan hukum
dan peraturan perundang-undangan yang terkait untuk kemudian dijadikan
sebagai landasan dalam menilainya;
ep
k
berperkara dapat menunjuk kuasa hukum yang bertindak sebagai kuasa atau
R
si
wakilnya untuk hadir dan beracara di muka sidang Pengadilan mewakili pihak-
pihak yang berperkara tersebut dengan membuat surat kuasa khusus yang
ne
ng
do
dijadikan landasan dalam menilai keabsahannya adalah Surat Edaran
gu
ada dalam surat kuasa khusus yaitu menyebut secara jelas dan spesifik surat
kuasa untuk berperan di pengadilan, menyebut kompetensi relatif, menyebut
ah
lik
identitas dan kedudukan para pihak, dan menyebut secara ringkas dan konkret
pokok dan objek sengketa yang diperkarakan. Semua unsur ini bersifat
m
ub
kumulatif. Jika tidak dipenuhinya salah satu syarat akan mengakibatkan kuasa
tidak sah;
ka
ketentuan Pasal 7 Ayat (5) dan Ayat (9) Undang-undang Republik Indonesia
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Nomor 13 Tahun 1985 tentang Bea Meterai. Hal mana dalam ketentuan
si
tersebut ditegaskan bahwa pembubuhan tanda tangan disertai dengan
pencantuman tanggal, bulan, dan tahun dilakukan dengan tinta atau yang
ne
ng
sejenis dengan itu, sehingga sebagian tanda tangan ada di atas kertas dan
sebagian lagi di atas meterai tempel;
do
gu Menimbang, bahwa tentang keabsahan penerima kuasa yang dalam
surat kuasa tersebut berprofesi sebagai Advokat, maka yang perlu dijadikan
landasan dalam menilai keabsahannya adalah Undang-Undang Nomor 18
In
A
Tahun 2003 tentang Advokat;
Menimbang, bahwa diantara persyaratan yang harus dipenuhi untuk
ah
lik
bisa berprofesi sebagai advokat adalah sebagaimana yang tercantum dalam
Pasal 4 Ayat (1) Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2003 tentang Advokat yang
am
ub
menegaskan bahwa sebelum menjalankan profesinya, Advokat wajib
bersumpah menurut agamanya atau berjanji dengan sungguh-sungguh di
sidang terbuka Pengadilan Tinggi di wilayah domisili hukumnya;
ep
k
mempelajari syarat dan ketentuan hukum yang harus dipenuhi dalam peraturan
R
si
perundang-undangan yang terkait dengan keabsahan surat kuasa dan
keabsahan advokat di atas serta dikaitkan dengan surat kuasa khusus yang
ne
ng
diberikan oleh para pihak maka Majelis Hakim dapat memberikan penilaian
sebagai berikut:
do
1. Surat kuasa khusus pihak Penggugat telah memenuhi syarat dan
gu
Mahkamah Agung RI nomor 6 Tahun 1994 serta Pasal 7 Ayat (5) dan Ayat
(9) Undang-undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 1985 tentang Bea
ah
lik
Meterai;
2. Penerima kuasa yang dalam surat kuasa tersebut berprofesi sebagai
m
ub
Advokat;
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, Majelis Hakim
si
berkesimpulan bahwa surat kuasa khusus dari pihak Penggugat tersebut telah
memenuhi persyaratan surat kuasa khusus serta kuasa hukum pihak
ne
ng
Penggugat telah memenuhi syarat untuk bertindak sebagai advokat, karenanya
kuasa hukum pihak Penggugat berhak mewakili pihak yang diwakilinya untuk
do
beracara di muka persidangan perkara ini;
gu Menimbang, bahwa majelis hakim telah berupaya mendamaikan kedua
pihak berperkara agar perkara ini diselesaikan dengan musyawarah
In
A
kekeluargaan, akan tetapi tidak berhasil;
Menimbang, bahwa upaya untuk mendamaikan Penggugat dengan
ah
lik
Tergugat I dan II telah pula ditempuh melalui mediasi dengan mediator,
Achmad Ubaidillah, S.HI, sebagaimana ketentuan pasal 154 RBg jo PERMA
am
ub
Nomor 1 Tahun 2016, akan tetapi berdasarkan laporan mediator tersebut
tertanggal 14 Agustus 2019 mediasi terhadap kedua pihak berperkara tersebut
dinyatakan tidak berhasil;
ep
k
si
Tergugat I dan Tergugat II sebagaimana tercantum dalam gugatan Penggugat
karena Penggugat ketika memberikan hibah tersebut dalam keadaan dipaksa
ne
ng
dan ternyata bahwa hibah tersebut melebihi hibah yang diberikan oleh
Penggugat ;
do
Menimbang, bahwa perubahan gugatan yang diajukan secara tertulis
gu
pada saat sidang dengan agenda jawab menjawab atau sebelum para
Tergugat mengajukan jawaban sehingga secara formil dari aspek waktu
ah
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
prinsip saja, tidak dibenarkan mengubah gugatan yang mengakibatkan terjadi
si
perubahan pada posita dan petitum sehingga Tergugat merasa dirugikan
haknya untuk membela diri”;
ne
ng
Menimbang, bahwa dari perubahan gugatan Penggugat tersebut, dan
selanjutnya oleh Tergugat I dan II mengajukan jawaban tertulis secara
do
bersamaan sebagaimana yang terurai dalam duduk perkara;
gu Menimbang, bahwa sebelum lebih ternyata dalam gugatan Penggugat
yang telah diperbaiki pula Majelis Hakim menemukan hal hal sebagai berikut :
In
A
Menimbang, bahwa mengenai luas obyek gugatan terdapat perbedaan
antara surat kuasa dan surat gugatan yaitu mengenai obyek nomor 2 dalam
ah
lik
surat kuasa termuat kurang lebih 7 m x 60 m sedangkan dalam gugatan
tertulis 10 m x 28 m ;
am
ub
Menimbang, bahwa berdasarkan keadaan tersebut maka Majelis Hakim
berpendapat bahwa gugatan Penggugat tidak jelas karena adanya perbedaan
obyek dalam surat kuasa dan surat gugatan ( error in Obyekto ) ;
ep
k
si
dan pihak Tergugat, sehingga seharusnya judulnya adalah gugatan bukan
permohon, demikian juga penyebutan pihak-pihak dalam perkara ini adalah
ne
ng
do
bahwa Penggugat telah memberikan hibah kepada Tergugat I dan Tergugat II
gu
dengan bagian untuk Tergugat I tanah dengan luas 5.80 m x 20 m dan untuk
Tergugat II 7 m x 28 m, namun ternyata bahwa Tergugat I dan tergugat II
In
A
mengambil dan menguasai tanah lebih dari hibah yang diberikan oleh
Penggugat ;
ah
lik
ub
Penggugat kepada Tergugat I dan Tergugat II adalah tanah dengan luas 5.80
m x 20 m dan tanah 7 m x 28 m, yang menjadi kewenangan Pengadilan
ka
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dan Tergugat II adalah murni sengketa kepemilikan yang menjadi kewenangan
si
peradilan umum ;
Menimbang, bahwa Penggugat dalam posita gugatan menyatakan
ne
ng
bahwa Penggugat secara terpaksa diminta untuk memberikan hibah kepada
Tergugat I dan Tergugat II sehingga akhirnya Penggugat memberikan hibah
do
kepada Terggat I dan Tergugat II, Penggugat memberikan hibah kepada
gu
Tergugat I tanah dengan lebar kurang lebih 5.80 m dengan panjang 20 m dan
untuk Tergugat II lebar tanah 7 m panjang 20 m, namun ternyata bahwa dalam
In
A
petitum Penggugat mengajukan pembatalan gugatan pembatalan terhadap
obyek yang dikuasai oleh Tergugat I berupa tanah dengan luas 5.80 m x 40 m.
ah
lik
Dan tanah yang dikuasai oleh Tergugat dengan luas 10 x 20 m;
Menimbang, bahwadari keadaan tersebut diatas, Majelis Hakim
am
ub
berpendapat bahwa gugatan Penggugat terdapat pertentangan atau ketidak
sesuaian antara posita gugatan dengan Petitum gugatan sehingga
berdasarkan ketentuan yurisprudensi Putusan Mahkamah Agung RI Nomor
ep
k
si
gugatan tidak dapat diterima” ;
Menimbang, bahwa bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas
ne
ng
Majelis Hakim berpendapat bahwa telah cukup alasan hukum bagi Majelis
Hakim untuk menyatakan bahwa gugatan Penggugat tidak dapat diterima (Niet
do
ontvankelijk verklaard);
gu
lik
Penggugat adalah pihak yang kalah, maka berdasarkan ketentuan Pasal 192
R.Bg, Penggugat I dan II patut dihukum untuk membayar biaya perkara;
m
ub
MENGADILI
ep
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1. Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima (Niet ontvankelijk
si
verklaard);
2. Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp
ne
ng
276.000,- ( dua ratus tujuh puluh enam ribu rupiah ) ;
Demikian putusan ini dijatuhkan di Pengadilan Agama Bulukumba
do
dalam musyawarah majelis hakim pada hari Rabu tanggal 04 September 2019
gu
Masehi. bertepatan dengan tanggal 04 Muharram 1441 Hijriyah. oleh kami, M.
Safi'i, S. Ag. sebagai ketua majelis, Dr. Wildana Arsyad, S. H.I., M.H.I dan
In
A
Aminah Sri Astuti Handayani Syarifuddin. S.E.I, masing-masing sebagai
hakim anggota, putusan mana pada hari itu juga diucapkan dalam sidang
ah
lik
terbuka untuk umum oleh ketua majelis tersebut serta hakim anggota dan
dibantu oleh Baharuddin, S. Ag. sebagai panitera pengganti, dengan dihadiri
am
ub
oleh Penggugat didampingi kuasanya dan para Tergugat didampingi Kuasanya
;
Hakim Anggota, Ketua Majelis,
ep
k
ah
si
Dr. Wildana Arsyad, S. H.I., M.H.I. M. Safi'i, S. Ag.
ne
ng
do
gu
Syarifuddin. S.E.I.
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
am
ub
ep
k
ah
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21