Anda di halaman 1dari 17

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
P U T U S A N
Nomor 236 / PDT / 2020 / PT. MKS

ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

do
gu Pengadilan Tinggi Makassar yang memeriksa dan mengadili perkara-
perkara perdata dalam tingkat banding telah menjatuhkan putusan sebagai

In
A
berikut dalam perkara antara :
1. I Sapiah Binti Lejji, berkedudukan di Lingk. II Patommo,
ah

RT/RW.001/002, Kelurahan Arawa Kecamatan Watang

lik
Pulu Kabupaten Sidenreng Rappang dalam hal ini
memberikan kuasa kepada BRIJAYA, SH, ANDI
am

ub
TUNGKE, SH, dan ABDUL RAHMAN,SPD,SH
beralamat di LBH Bhakti Keadilan di Jalan Korban
ep
40.000 Jiwa Nomor 03, Kelurahan Majjelling,
k

Kecamatan Maritengngae, Kabupaten Sidenreng


ah

Rappang berdasarkan surat kuasa khusus tanggal .12


R

si
Desember 2019 sebagai Pembanding I Semula
Penggugat I;

ne
ng

2. I Nani Binti Laduddu, berkedudukan di LINGK II PATOMMO RT 001


RW 002 KELURAHAN ARAWA KECAMATAN

do
gu

WATANG PULU KABUPATEN SIDENRENG


RAPPANG dalam hal ini memberikan kuasa kepada
BRIJAYA, SH, ANDI TUNGKE, SH, dan ABDUL
In
A

RAHMAN,SPD,SH beralamat di LBH Bhakti Keadilan


di Jalan Korban 40.000 Jiwa Nomor 03, Kelurahan
ah

lik

Majjelling, Kecamatan Maritengngae, Kabupaten


Sidenreng Rappang berdasarkan surat kuasa khusus
m

ub

tanggal 12 Desember 2019 sebagai Pembanding II


semula Penggugat II;
ka

ep

L a w a n:
ah

es
M

ng

on

Hal. 1 dari 17 hal Pts. No. 236/PDT/2020/PT.MKS


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
I Rini Binti Lejji, bertempat tinggal di LINGK II PATOMMO RT 001 RW
002 KELURAHAN ARAWA KECAMATAN WATANG

ne
ng
PULU KABUPATEN SIDENRENG RAPPANG , dalam
hal ini memberikan kuasa kepada BRIJAYA, SH, ANDI

do
gu TUNGKE, SH, dan
beralamat di Jalan Ganggawa No.151 A Kelurahan
ABDUL RAHMAN,SPD,SH

Majjelling, Kecamatan Maritengngae, Kabupaten

In
A
Sidenreng Rappang berdasarkan surat kuasa khusus
tanggal 02 Januari 2020 sebagai Terbanding
ah

lik
semula Tergugat ;
am

ub
TENTANG DUDUK PERKARANYA :
Menerima dan mengutip keadaan-keadaan mengenai duduk perkara
seperti tercantum dalam salinan resmi putusan Pengadilan Negeri Sidenreng
ep
k

Rapang Nomor 37/Pdt.G/2019/PN.Sdr tanggal 12 Mei 2020 yang amarnya


sebagai berikut:
ah

R
1. Menolak gugatan Para Penggugat ;

si
2. Menghukum Para Penggugat untuk membayar biaya perkara

ne
ng

sejumlah Rp 546.000 (lima ratus empat puluh enam ribu rupiah).

Membaca surat Permohonan Banding yang dibuat oleh

do
Anwar, S.Pd, SH, Panitera Pengadilan Negeri Sidrap, bahwa Kuasa Hukum
gu

para Pembanding semula para Penggugat pada tanggal 19 Mei 2020


menyatakan banding terhadap putusan Pengadilan Negeri Sidenreng Rapang
In
A

Nomor 37/Pdt.G/2019/PN. Sdr tanggal 12 Mei 2020, Permohonan banding


tersebut telah diberitahukan kepada kuasa Hukum Terbanding semula
ah

lik

Tergugat tertanggal 20 Mei 2020 oleh Nasrullah,SH Jurusita Pengganti


Pengadilan Negeri tersebut ;
Menimbang, bahwa kuasa hukum para Pembanding semula para
m

ub

Penggugat mengajukan memori banding tertanggal 28 Mei 2020 yang diterima


ka

dikepaniteraan Pengadilan Negeri Sidenreng Rappang pada tanggal 28 Mei


ep

2020 dan salinan memori banding tersebut telah disampaikan dengan seksama
kepada kuasa hukum Terbanding semula Tergugat pada tanggal 28 Mei 2020
ah

oleh Nasrullah, SH Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri tersebut ;


R

es
M

ng

on

Hal. 2 dari 17 hal Pts. No. 236/PDT/2020/PT.MKS


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
Menimbang, bahwa kuasa hukum Terbanding semula Tergugat juga
mengajukan kontra memori banding tertanggal 17 Juni 2020 yang diterima

ne
ng
dikepaniteraan Pengadilan Negeri Sidenreng Rappang pada tanggal 18 Juni
2020 dan salinan kontra memori banding tersebut telah disampaikan dengan

do
gu seksama kepada kuasa hukum para Pembanding semula para Penggugat pada
tanggal 18 Juni 2020, oleh Nasrullah, SH i Jurusita Pengganti Pengadilan
Negeri tersebut ;

In
A
Menimbang, bahwa sebelum berkas perkara yang dimintakan banding
tersebut dikirim ke Pengadilan Tinggi Makassar telah diberitahukan dengan
ah

lik
cara seksama kepada para pihak untuk memeriksa berkas perkara
dikepaniteraan Pengadilan Negeri Sidenreng Rappang masing-masing pada
am

ub
tanggal 27 Mei 2020 sesuai dengan surat pemberitahuan untuk memeriksa
berkas perkara yang ditanda tangani oleh Nasrullah, SH Jurusita Pengganti
Pengadilan Negeri Tersebut ;
ep
k

Menimbang, bahwa kuasa hukum para Penggugat/Pembanding dan


kuasa hukum Tergugat/Terbanding tidak menggunakan haknya untuk
ah

R
mempelajari berkas perkara incasu sebagaimana surat keterangan tidak

si
mempelajari berkas perkara /inzage No. 37/Pdt.G/2019/PN.sdr masing-masing

ne
ng

tanggal 10 Juni 2020 yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Negeri Sidenreng
Rappang ;

do
gu

TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMNYA :


Menimbang, bahwa terhadap permohonan banding dari para
In
A

Pembanding semula para Penggugat telah diajukan dalam tenggang waktu dan
menurut tata cara serta memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh Undang-
ah

Undang, oleh karena itu permohonan banding tersebut secara formal dapat
lik

diterima ;
Menimbang, bahwa kuasa hukum para Pembanding semula para
m

ub

Penggugat dalam memori bandingnya memohon agar kiranya Majelis hakim


Tinggi berkenan memutus sebagai berikut ;
ka

ep

HAKIM BANDING YANG TERHORMAT:


----- Bahwa dengan tidak mengurangi rasa hormat kami kepada Yang Mulia
ah

Hakim Pengadilan Negeri Sidenreng Rappang, yang telah memeriksa,


R

mengadili dan memutus Perkara ini, namun dengan ditolaknya gugatan


es
M

ng

on

Hal. 3 dari 17 hal Pts. No. 236/PDT/2020/PT.MKS


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
Penggugat dalam perkara ini, maka Penggugat tidak sependapat dengan
Majelis Hakim Pengadilan Negeri Sidenreng Rappang dalam perkara a quo. -----

ne
ng
Bahwa dengan ditolaknya gugatan Penggugat, maka Penggugat mempelajari
dan mencermati putusan a quo, ternyata baik pertimbangan hukum maupaun

do
gu amar putusan Majelis Hakim Pertama dalam perkara ini tidak mencerminkan
adanya rasa keadilan sehingga secara hukum sangat merugikan Para
Tergugat / kini Para Pembanding, sehingga Penggugat mengajukan Banding di

In
A
Kepaniteraan Pengadilan Negeri Sidenreng Rappang dalam tenggang waktu
yang ditentukan Undang-undang. --------------------------
ah

lik
----- Bahwa adapun alasan-alasan Para Penggugat / kini Para Pembanding
mengajukan Banding dalam perkara a quo tertuang dalam Memori Banding ini,
am

ub
yang secara hukum dituturkan/diuraikan sebagai berikut : ------------------------------
ALASAN KEBERATAN PERTAMA:
Putusan Jedex Facti tingkat pertama Tidak Memuat Dasar Alasan yang
ep
k

Jelas dan Rinci


Bahwa sebagai alasan pertama Para Penggugat / kini Para Pembanding
ah

R
dalam perkara a quo adalah mengenai Putusan Majelis Hakim Pengadilan

si
Negeri Sidenreng Rappang dalam perkara a quo Tidak Memuat Dasar Alasan

ne
ng

yang Jelas dan Rinci mengenai keterangan saksi-saksi sehingga Putusan


perkara a quo bertentangan dengan Ketentuan Pasal 50 UU No. 48 Tahun 2009
Tentang Kekuasaan Kehakiman yang pada pokoknya menegaskan bahwa

do
gu

“Putusan Pengadilan selain harus memuat alasan dan dasar putusan, juga
memuat pasal tertentu dari peraturan perundang-undangan yang
In
A

bersangkutan atau sumber hukum tak tertulis yang dijadikan dasar untuk
mengadili”. -----------------------------------------------------
ah

-------- Bahwa adapun yang menjadi alasan Para Penggugat / kini Para
lik

pembanding menilai Putusan Jedex Facti tingkat pertama Tidak Memuat Dasar
Alasan yang Jelas dan Rinci sebagaimana dapat dilihat dari pertimbangan
m

ub

hukumnya yaitu : -----------------------


Menimbang bahwa para penggugat untuk menguatkan dalilnya telah
ka

ep

mengajukan bukti berupa P-1 dan saksi-saksi yaitu 1 danreng dan


2 Suardi, (vide Halaman 7, pragraf ke tiga dari bawah). ---------------
ah

-------- Bahwa dari pertimbangan tersebut Majelis hakim Pertama kemudian


R

mempertimbangkan bukti P-1 yaitu SPPT atas nama I Nangko (orang tua
es
M

ng

on

Hal. 4 dari 17 hal Pts. No. 236/PDT/2020/PT.MKS


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
Penggugat I dan Tergugat / nenek dari Penggugat II) akan tetapi Majelis Hakim
Pertama berpendapat bahwa SPPT tersebut (P-1) bukti tersebut bukan bukti

ne
ng
kepemilikan, sehingga atas dasar itulah Majleis Hakim Pertama tidak
mempertimbangkan keterangan saksi-saksi sehingga putusan judex facti tingkat

do
gu pertama sangat bertentangan dengan ketentuan Pasal 50 UU No. 48 Tahun
2009 Tentang Kekuasaan Kehakiman. -------------------------------------------
------- Bahwa oleh karena Majelis hakim Pertama dalam perkara a quo tidak

In
A
menguraikan keterangan saksi-saksi yang terungkap dalam persidangan
sehingga Putusan a quo tidak memuat alasan dan dasar putusan yang jelas
ah

lik
dan rinci, maka dengan demikian Putusan a quo berdasar hukum dibatalkan
pada tingkat banding. --------
am

ub
ALASAN KEBERATAN KEDUA.
Pertimbangan hukum Judex Facti Tingkat pertama bertentangan dengan
ketentuan Pasal 164 Herziene Inlandsch Reglement (“HIR”).----------------------
ep
k

Bahwa dalam perkara a quo Majelis hakim Pertama keliru dalam membuat
pertimbangan hukum sebagaimana dapar dilihat dari pertimbangna hukumnya
ah

R
yaitu : ----

si
Menimbang bahwa,.. majelis hakim tidak mungkin mengakui bukti tersebut

ne
ng

sebagai bukti kepemilikan dan bahkan sekalipun ditambahkan


dengan keterangan saksi-saksi tetap saja Majelis tidak boleh
langsung membenarkan Para Penggugat karena hal kepemilikan

do
gu

adalah hal yang sulit dipersaksikan, hak kepemilikan bukanlah


sesuatu yang bisa diinderai, sehingga bukti awal yang betul-betul
In
A

kuatlah yang dapat disempurnakan dengan saksi-saksi,...dan


seterus-Nya (Vide Halaman 8 baris ke 4 –dst). ----------
ah

Bahwa dari pertimbangan tersebut ditemukan pendapat yang menyimpang dari


lik

ketentuan Pasal 164 HIR dimana Majelis Hakim Pertama berpendapat bahwa
“Majelis tidak boleh langsung membenarkan Para Penggugat karena hal
m

ub

kepemilikan adalah hal yang sulit dipersaksikan” maka Pembanding menilai


jika pendapat tersebut dapat dibenarkan menurut hukum jelas-jelas Pasal 164
ka

ep

HIR menempatkan saksi sebagai ururan kedua dari bukti surat karena
dimungkinkan dalam dalam permasalahan perdata, orang selalu dengan
ah

sengaja membuat alat-alat bukti berhubung dengan kemungkinan diperlukannya


R

bukti-bukti itu di kemudian hari dan bahkan ada yang sengaja membuat surat
es
M

ng

on

Hal. 5 dari 17 hal Pts. No. 236/PDT/2020/PT.MKS


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
palsu untuk memenangkan suatu perkara yang sedang dihadapi sehingga
dalam hukum acara diperlukan adanya saksi yang mengetahui persoalan

ne
ng
secara empirik untuk mengungkap kebenara peristiwa hukum, oleh karena itu
dengan tidak dipertimbangkannya keterangan saksi-saksi dalam perkara a quo

do
gu maka putusan judex facti tingkat pertama dalam perkara in berdasar hukum
untuk dibatalkan dan dipertimbangkan kembali pada tingkat banding.
--------------Bahwa Pendapat judex facti selanjutnya Pendapat judex facti yang

In
A
menyatakan hak “kepemilikan bukanlah sesuatu yang bisa diinderai,
sehingga bukti awal yang betul-betul kuatlah yang dapat disempurnakan
ah

lik
dengan saksi-saksi” maka Pembanding semula Penggugat menyatakan
Majelis Hakim telah salah mencermati makna Pasal 164 HIR.----------
am

ub
Bahwa sebagaimana telah diketahui Pengertian dan Tujuan Pembuktian
Di dalam ilmu hukum tidak dimungkinkan adanya pembuktian mutlak yang
berlaku bagi setiap orang serta menutup kemungkinan akan bukti lawan, akan
ep
k

tetapi pembuktian dalam ilmu hukum merupakan pembuktian yang


konvensional, yaitu pembuktian yang memberikan suatu kepastian yang sifatnya
ah

R
tidak mutlak akan tetapi sifatnya relatif atau nisbi, dengan demikian pembuktian

si
dalam arti yuridis tidak menuju kebenaran mutlak, ada kemungkinan bahwa

ne
ng

pengakuan, kesaksian, atau surat-surat itu tidak benar, palsu, atau dipalsukan.
Pembuktian secara yuridis tidak lain merupakan pembuktian historis sementara
alat bukti saksi sebagaimana diatur dalam Pasal 139-152, 168-172 HIR dan

do
gu

Pasal 1902-1912 BW yang pada pokoknya menyatakan bahwa Kesaksian


adalah kepastian yang diberikan kepada hakim di persidangan tentang peristiwa
In
A

yang disengketakan dengan jalan pemberitahuan secara lisan dan pribadi oleh
seorang yang bukan salah satu pihak dalam perkara yang dipanggil di
ah

persidangan maka dengan demiian Pendapat Majelis Hakim Pertama yang


lik

menyatakan “kepemilikan bukanlah sesuatu yang bisa diinderai” adalah


pendapat yang sangat keliru oleh karena itu Putusan Majelis Hakim Pertama
m

ub

dalam perkara a quo berdasar hukum untuk dibatalkan.-


------- Bahwa mengingat bukti P-1 adalah SPPT atas nama INANGKO yaitu
ka

ep

orang tua Penggugat I / kini Pembanding I dan Tergugat / Terbanding dan juga
nenek dari Penggugat II / kini Pembanding II dimana INANGKO adalah pemilik
ah

awal obyek sengketa in casu boedel waris yang harus terbagi kepada Para
R

Penggugat dan Tergugat maka secara hukum SPPT atas nama INANGKO (P-1)
es
M

ng

on

Hal. 6 dari 17 hal Pts. No. 236/PDT/2020/PT.MKS


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
haruslah dipandang sebagai bukti permulaan yang sah untuk menyatakan
bahwa obyek sengketa adalah harta peninggalan INANGKO maka dengan

ne
ng
demikian untuk membuktikan apakah obyek snegketa adalah Peninggalan
INANGKO yang belum belum terbagi dan menjadi harta persiapan kematian

do
gu ( AMPIKALE) dari suami Inagko bernama LEJJI hal tersebut harus dinilai dari
eterangan saksi-saksi, dan oleh karena Majelis Hakim Pertama tidak
mempertimbangkan keterangan saksi dalam perkara a quo maka sah dan

In
A
berdasar hukum Yang Mulia Majuelis Hakim Tingkat Banding mengambil alih
perkara ini dengan mempertimbangkan kembali berdasarkan hukum yang
ah

lik
berlaku.-;
ALASAN KEBERATAN KETIGA.
am

ub
Judex facti tingkat pertama salah menerapkan hukum.
Bahwa berdasarkan ketentuan pasal 163 HIR yang kemudian dikenal dengan
asas “ACTORI INCUMBIT PROBATIO” yang ada prinsipnya, asas ini kemudian
ep
k

diletakkan beban pembuktian kepada Penggugat. Penggugat yang


“mendalilkan” adanya hak atau peristiwa dimana Tergugat harus
ah

R
mengembalikan hak atau memberikan hak kemudian diberikan beban untuk

si
membuktikannya, sehingga dalam praktek para pihak dibebankan untuk

ne
ng

membuktikan dalil-dalilnya. -;
------- Bahwa berdasarkan ketentuan asas “ACTORI INCUMBIT PROBATIO”
tersebut diatas maka dalam perkara a quo Penggugat telah mengajukan bukti

do
gu

P-1 yaitu SPPT atas nama INANGKO (orang tua Penggugat I / kini
Pembanding I dan Tergugat / Terbanding dan juga nenek dari Penggugat II /
In
A

kini Pembanding II) dimana INANGKO adalah pemilik awal obyek sengketa in
casu boedel waris yang harus terbagi kepada Para Penggugat / kini
ah

Pembanding dan Tergugat/ kini Terbanding. ;


lik

------ Bahwa disamping bukti P-1, Penggugat / kini Pembanding juga


mengajukan saks-saksi yaitu Danreng dan Suardi dimana saksi tersebut
m

ub

menerangkan pada pokoknya yaitu : -------


“ Bahwa yang menjadi obyek sengketa dalam perkara a quo adalah
ka

ep

tanah persiapan biaya kemataian (Wawangtomate/ Ampikale) untuk LEJJI


(orang tuanya Penggugat I dan Tergugat / kakek dari penggugat II) yang
ah

tidak digunakan pada saat Lejji meninggal dunia, sehingga tanah tersebut
R

menjadi harta warisan yang belum terbagi kepada Penggugat I , Tergugat,


es
M

ng

on

Hal. 7 dari 17 hal Pts. No. 236/PDT/2020/PT.MKS


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
sebagai hali waris dari Lejji dan Penggugat II sebagai ahli waris Penggant
dari alamarhum Laduddu Bin Lejji,” ------------------------

ne
ng
........... dan oleh karena para pihak dalam perkara ini masing-masing
beragama Tolotang maka harta tersebut dapat dibagi antara para

do
gu Penggugat
-----------------------
dan Tergugat menurut aturan hukum Perdata.”

------ Bahwa dari bukti P-1 dan keterangan saksi tersebut maka dapat ditarik

In
A
fakta hukum bahwa obyek sengketa adalah harta peninggalan INANGKO yang
menjadi harta persiapan kematian LEJJI yang tidak terpakai sehingga harus
ah

lik
dipandang sebagai bodel waris antara para Penggugat / kini Pembanding
dengan Tergugat / kini Terbanding maka dengan demikian objek sengketa
am

ub
berdasar hukum untuk dibagi waris antara Pembanding dengan Terbanding. --
------- Bahwa oleh karena Tergugat menyangkali gugatan Penggugat dengan
mengajukan bukti T-1 dan putusan pengadilan dimana bukti T-1 adalah Surat
ep
k

Keterangan Bawa Tangan dan Bukti T-2, T-3, T-4 yaitu puusan Pengadilan yang
terkait dengan obyek sengketa, dan satu-satunya bukti Tergugat yang
ah

R
dipetimbangkan oleh Majelis hakim Pertama perkara a quo adalah bukti T-1

si
yaitu Surat Keterangan bawah Tangan yang didalammnya terdapat tanda jempol

ne
ng

diatas nama Penggugat, -----------------


Bahwa mencermati bukti T-1 yang didalamnya terdapat jempol atasnama
Penggugat I dan jika disandingkan dengan Surat Kuasa Penggugat yang

do
gu

diberikan kepada Kuasa Hukum ternyata tanda jempol tersebut tidak sesuai
dengan yang ada dalam surat kuasa khusus, maka dengan demikian bukti T-1
In
A

patut dinyatakan cacat yuridis, dan disamping hal tersebut bukti T-1 yang
merupakan akta bawah tangan yang tidak dilegalisir / diwarmarking oleh pihak
ah

yang berwenang sehingga bukti T-1 tidak mempunyai kekuatan Pembuktian


lik

oleh karena itu harus dinyatakan untuk ditolak. -----------------------


YANG MULIA MAJELIS HAKIM BANDING YANG TERHORMAT.
m

ub

Berdasarkan alasan keberatan sebagaimana Para Penggugat / kini


Pembanding uraikan diatas maka Pembanding melalaui kasa hukumnya mohon
ka

ep

kepada Yang Mulia Majelis Hakim Banding dalam perkara a quo kiranya
berkenan mempertimbangkan kembali perkara ini berdasarkan ketentuan
ah

hukum ynag belaku. ---------------------------------------


R

es
M

ng

on

Hal. 8 dari 17 hal Pts. No. 236/PDT/2020/PT.MKS


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
Bahwa berdasarkan alasan Keberatan tersebut diatas maka patut dan berdasar
hukum Putusan a quo dibatalkan pada tingkat banding dan diadili kembali

ne
ng
dengan pertimbangan sebagaimana telah diuaraikan pada alasan tersebut
diatas sehingga obyek sengketa dibagi waris antara para penggugat dengan

do
gu Tergugat. ------------------------------------------
Bahwa mengingat para penggugat dan tergugat beragama Hidnu Tolotang maka
Pembangian waris dalam perkara a quo dilaksanakan berdasarkan hukum

In
A
peradata. ------
Bahwa oleh karena Penggugat / kini Pembanding telah membuktikan dalil-dalil
ah

lik
gugatannya sementara Tergugat tidak dapat membuktikan dalil bantahannya
maka gugatan Penggugat / kini Pembanding berdasar hukum dinyatakan untuk
am

ub
dikabulkan. ----
Berdasarkan alasan keberatan-keberatan dan hal-hal serta dasar hukum
yang diuraikan diatas, maka Penggugat/kini Pembanding dengan segala
ep
k

kerendahan hati memohon kepada Ketua Pengadilan Tinggi Sulawesi


Selatan / Cq. Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Sulawesi Selatan yang
ah

R
memeriksa dan mengadili perkara ini kiranya berkenan memutus perkara

si
ini dengan amar putusan sebagai berikut :---------------------

ne
ng

1. Menerima Permohonan/Memori Banding Penggugat / kini Pembanding.


2. Membatalkan Putusan Pengadilan Negeri Enrekang Nomor:
37/Pdt.G/2019/PN.Sdr yang dimohonkan Banding tersebut.

do
gu

Seraya : Mengadili Sendiri :


1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
In
A

2. Menyatakan menurut hukum bahwa tanah obyek sengketa adalah harta


peninggalan I Nangko yang belum terbagi kepada ahli warisnya.
ah

lik

3. Menyatakan menurut hukum bahwa I Nangko meninggal dunia pada


tahun 1960 dan suaminya bernama Lejji juga meninggal dunia pada
m

ub

tahun 1993.
4. Menyatakan menurut hukum bahwa Laduddu Bin Lejji (anak kandung I
ka

Nangko dan Lejji) meninggal dunia pada tahun 1978 dan juga isterinya
ep

bernama I Tini meninggal dunia pada tahun 2018.


ah

5. Menyatakan menurut hukum bahwa ahli waris yang berhak atas harta
R

peninggalan I Nangko yaitu Isapiah Binti Lejji, Laduddu Bin Lejji, I Rini
es

Binti Lejji.
M

ng

on

Hal. 9 dari 17 hal Pts. No. 236/PDT/2020/PT.MKS


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
6. Menyatakan menurut hukum bahwa ahli waris yang sah dari almarhum
Laduddu Bin Lejji adalah anak kandungnya yaitu I Nani Binti Laduddu.

ne
ng
7. Menyatakan menurut hukum bahwa yang berhak menjadi pewaris atas
tanah obyek sengketa yaitu Penggugat I, Tergugat dan Penggugat II (ahli

do
gu waris pengganti dari Laduddu Bin Lejji)
8. Menetapkan menurut hukum bahwa yang berhak untuk mendapatkan
bagian atas tanah obyek sengketa yaitu Para Penggugat dan juga

In
A
Tergugat.
9. Menetapkan menurut hukum bahwa obyek sengketa harus dibagi waris
ah

lik
kepada para Penggugat dan juga Tergugat.
10. Menetapkan bagian masing-masing ahli waris tersebut.
am

ub
11. Menghukum Tergugat untuk menyerahkan obyek sengketa kepada
Pengadilan Negeri Sidenreng Rappang untuk dibagi waris menurut
hukum dan apabila tidak dapat dibagi secara natura maka diserahkan
ep
k

kepada lembaga yang berwenang untuk dilelang dan hasilnya dibagi


kepada ahli waris Almarhum I Nangko in casu Para Penggugat dan juga
ah

R
Tergugat sesuai haknya masing-masing;

si
12. Menghukum Tergugat atau siapa saja yang memperoleh hak

ne
ng

daripadanya untuk menyerahkan obyek sengketa kepada para


Penggugat dalam perkara a quo sesuai haknya masing-masing dalam
keadaan kosong, utuh, sempurna dan tanpa beban apapun.

do
gu

1. Menghukum Tergugat untuk membayar segala biaya yang timbul dalam


perkara ini.
In
A

2. Menghukum Tergugat untuk patuh dan taat pada isi putusan ini.

Dan atau,
ah

lik

Bilamana Majelis hakim berpendapat lain, mohon putusan seadil-adilnya


menurut hukum.
m

ub

Menimbang, bahwa kuasa hukum Terbanding semula Tergugat


mengajukan kontra memori banding sebagai berikut ;
ka

Bahwa sebelum Terbanding/Tergugat asal menanggapi Memori Banding


ep

para Pembanding/para Penggugat asal, terlebih dahulu Terbanding/Tergugat


ah

asal menyampaikan kehadapan Yang Mulia Majelis Hakim Banding, bahwa


R

perkara ini serupa dengan perkara No. 80/PDT/2018/PT. MKS, yang sudah
es

diputus oleh Majelis Hakim Banding, dengan amar menguatkan putusan


M

ng

on

Hal. 10 dari 17 hal Pts. No. 236/PDT/2020/PT.MKS


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
Pengadilan Negeri Sidrap dengan perkara N0. 14/Pdt.G/2017/PN.Sdr,
tertanggal 9 Oktober 2017.

ne
ng
Bahwa Setelah membaca, mempelajari dan memperhatikan secara saksama
tentang segala dalih dan dalil dalil dalam memori Banding para

do
gu Pembanding/para Penggugat, maka bersama ini kami selaku Terbanding
/Tergugat , mengajukan tanggapan atau Kontra Memori Banding atas
keberatan pembanding, dan menyatakan bahwa Majelis Pengadilan Negeri

In
A
Sidrap, telah benar dan tepat dalam menerapkan hukum pembuktian dan
pertimbangan Hukumnya dalam memutuskan perkara ini.
ah

lik
- TANGGAPAN TERHADAP KEBERATAN PERTAMA PARA
PEMBANDING/PARA PENGGUGAT SEBAGAI BERIKUT :
am

ub
- Bahwa dalam keberatan Pertamanya, para Pembanding menganggap
bahwa Pengadilan Tingkat Pertama tidak memuat dasar alasan yang
jelas dan rinci dalam Putusannya ;
ep
k

- Bahwa Terbanding/Tergugat, tidak sependapat atas keberatan para


Pembanding/para Penggugat tersebut dengan alasan sebagai berikut :
ah

R
1. Bahwa Majelis Hakim Pengadilan Negeri Sidrap dalam perkara a

si
quo, sudah benar segala pertimbangan hukumnya, walaupun

ne
ng

tidak menguraikan kembali keterangan para saksi dari masing-


masing pihak, akan tetapi putusan Hakim Pengadilan Negeri
Sidrap tersebut, telah memuat alasan yang jelas dan rinci

do
gu

sebagaimana dapat dilihat pada halaman 7 alinea terakhir s/d


halaman 8 alinea pertama..... ” bahwa terhadap bukti surat
In
A

tersebut, Majelis Hakim berpendapat bahwa bukti tersebut


jelas bukanlah bukti sempurna, sebab hukum Pertanahan di
ah

Indonesia tak mengakui SPPT PBB sebagai bukti


lik

kepemilikan, melainkan hanya bukti wajib pajak, hal ini


bahkan tertera sendiri dalam bukti Penggugat (P-1) disudut
m

ub

kanan atas yang menuliskan ‘ bukan bukti kepemilikan’,


sehingga Majelis Hakim tidak mengkin mengakui bukti
ka

ep

tersebut sebagai bukti kepemilikan, bahkan ketikapun


ditambahkan dengan keterangan saksi-saksi, tetap saja
ah

Majelis Hakim tidak boleh langsung membenarkan para


R

Penggugat, karena hak kepemilikan adalah hal yang sulit


es
M

ng

on

Hal. 11 dari 17 hal Pts. No. 236/PDT/2020/PT.MKS


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
dipersaksikan, hak kepemilikan bukanlah sesuatu yang
harus diinderai, sehingga bukti surat awal yang betul-betul

ne
ng
kuatlah yang dapat disempurnakan dengan saksi-saksi, dan
bukti SPPT PBB untuk masa satu tahun pembayaran

do
gu bukanlah bukti kuat secara hukum, karena membayar pajak
dalam kurun waktu setahun hanya membuktikan
penguasaan selama satu tahun, sementara untuk memilik

In
A
suatu tanah dengan dasar penguasaan, haruslah
menguasainya minimal dua puluh tahun berturut-turut (vide
ah

lik
pasal 1963 KUH Perdata), dan lagi pula bukti yang dapat
didukung denagn saksi-saksi berdasarkan KUH Perdata,
am

ub
bukanlah bukti sejenis SPPT PBB, tetapi lebih cenderung
pada bukti tertulis yang berasal dari pihak lawan atau
wakilnya sebagaimana diatur dalam Pasal 1902 KUH Perdata
ep
k

”,
- Bahwa dari pertimbangan Majelis Hakim tersebut diatas telah
ah

R
menggambarkan secara jelas dan terang, bahwa walaupun keterangan

si
saksi-saksi para Penggugat diuraikan secara rinci, tetap tidak mampu

ne
ng

membuktikan kepemilikan I Nangko terhadap objek sengketa. Dan andai


bisa dibuktikan objek sengketa sebagai milik I Nangko, itupun sudah
dibagikan sendiri oleh Pembanding I/Penggugat I kepada saudara-

do
gu

saudaranya yang lain (I Rini- Terbanding/Tergugat dan kepada I Nani -


Pembanding II/Penggugat II), sehingga apa didalilkan oleh para
In
A

Pembanding/para Penggugat semula dalam keberatan pertamanya ini


adalah tidak benar, sehingga beralasan hukum bagi yang Mulia Majelis
ah

Hakim Tingkat Banding untuk menolak atau mengesampingkan alasan


lik

Keberatan Pertama dari para Pembanding/para Penggugat awal


tersebut;
m

ub

- TANGGAPAN TERHADAP KEBERATAN KEDUA PARA


PEMBANDING/PARA PENGGUGAT SEBAGAI BERIKUT :
ka

ep

- Bahwa pada keberatan Keduanya, para Pembanding/para Penggugat,


menganggap bahwa pertimbangan hukum Pengadilan Tingkat Pertama
ah

bertentangan dengan ketentuan Pasal 164 HIR.


R

es
M

ng

on

Hal. 12 dari 17 hal Pts. No. 236/PDT/2020/PT.MKS


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
- Bahwa Terbanding/Tergugat, tidak sependapat atas keberatan para
Pembanding/para Penggugat tersebut dengan alasan sebagai berikut :

ne
ng
- Bahwa Majelis Hakim Pengadilan Negeri Sidrap dalam perkara a quo,
sudah benar segala pertimbangan hukumnya, oleh karena telah

do
gu mempertimbangkan segala macam alat bukti yang diajukan para pihak,
bahkan dilengkapi dengan hasil pemeriksaan hakim sendiri dalam
persidangan, sehingga keberatan kedua dari Para Pembanding/para

In
A
Penggugat semula adalah patut untuk dikesampingkan oleh yang Mulia
Majelis Hakim Tingkat Banding, karena segala pertimbangan hukum
ah

lik
Pengadilan Tingkat Pertama tidak bertentangan dengan ketentuan Pasal
164 HIR.
am

ub
- TANGGAPAN TERHADAP KEBERATAN KETIGA PARA
PEMBANDING/PARA PENGGUGAT SEBAGAI BERIKUT :
Bahwa pada keberatan Ketiganya, para Pembanding/para Penggugat,
ep
k

menganggap bahwa pertimbangan hukum Pengadilan Tingkat Pertama


salah dalam penerapan hukumnya;
ah

R
- Bahwa Terbanding/Tergugat, tidak sependapat atas keberatan para

si
Pembanding/para Penggugat tersebut dengan alasan sebagai berikut :

ne
ng

- Bahwa Majelis Hakim Pengadilan Negeri Sidrap dalam perkara a quo,


sudah benar segala pertimbangan hukumnya , oleh karena telah
mempertimbangkan segala macam alat bukti yang diajukan para pihak;

do
gu

- Bahwa dalam hal ini, jelas dan tegas terhadap status tanah persawahan
yang terletak di Lingkungan Bunga Walu, Kelurahan Batu Lappa,
In
A

Kecamatan Watang Pulu, Kabupaten Sidenreng Rappang, No. SPPT


(NOP) 73.14.039.010.011-0067.0, seluas 7.748 M2, adalah merupakan
ah

tanah sepeninggalan almarhumah I Nangko dan tidak ada pertentangan


lik

terhadap pembagian warisan I Nangko tersebut, karena telah tuntas


dan clear dibagikan dan terhadap pembagiannya pun dilakukan sendiri
m

ub

oleh I SAPIAH dalam hal ini selaku Pembanding I/Penggugat I, hal mana
jelas dan tegas terungkap dalam persidangan dan telah tertuang pula
ka

ep

didalam Surat Pernyataan bersama tertanggal 21 Mei 2014, sehingga


dengan demikian terhadap Pertimbangan Majelis Hakim yang
ah

menyatakan apa yang tertuang didalam Surat Pernyataan tersebut (vide


R

bukti T-1), adalah kebenaran sempurna, kecuali para Pembandin/ para


es
M

ng

on

Hal. 13 dari 17 hal Pts. No. 236/PDT/2020/PT.MKS


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
Penggugat dapat membuktikan sebaliknya, adalah suatu Pertimbangan
Hukum yang benar dan berdasarkan hukum, sehingga apa yang

ne
ng
disampaikan oleh para Pembanding/para Penggugat didalam Memori
Bandingnya yakni “ Tanah sengketa merupakan harta warisan dari I

do
gu Nangko yang harus dibagikan kepada ahli warisnya “ Sangat Keliru,
dikarenakan harta warisan dimaksud telah dibagikan sendiri olehnya
(Pembanding I/Penggugat I) kepada ahli waris I Nangko lainnya (I Rini/

In
A
Terbanding/Tergugat dan kepada I Nani /Pembanding II/Penggugat II),
sebagaimana telah jelas dan tegas terurai di dalam Surat Pernyataan ,
ah

lik
tertanggal 21 Mei 2014 dan terungkap serta terbukti didalam
persidangan, sehingga tanah persawahan yang menjadi objek sengketa
am

ub
dalam perkara ini, bukan lagi milik I Nangko sebagai boedel waris, akan
tetapi sudah menjadi hak milik I RINI (Terbanding/Tergugat).
- Bahwa surat pernyataan, tertanggal 21 Mei 2014 tersebut diatas adalah
ep
k

merupakan surat yang dibuat dan diberikan Cap Jempol secara bersama-
sama oleh ( I Sapiah/Pembanding I/Penggugat I, Dan I Nani/Pembanding
ah

R
II/Penggugat II serta I Rini/Terbanding/Tergugat), yang dilakukan dalam

si
keadaan sehat jasmani dan rohani, tanpa adanya paksaan ataupun

ne
ng

tekanan dari pihak manapun dan serta disaksikan oleh beberapa orang
saksi dan diketahui oleh Pemuka atau Pemangku adat Setempat ( adat
orang To Lotang) yakni WA’ BUNGAEJA, sehingga dengan demikian

do
gu

surat dimaksud merupakan suatu bukti yang kuat untuk menyatakan dan
membuktikan bahwasanya pembagian harta warisan sepeninggal
In
A

almarhumah I Nangko berupa tanah persawahan yang terletak di


Lingkungan Bunga Walu, Kelurahan Batu Lappa, Kecamatan Watang
ah

Pulu, Kabupaten Sidenreng Rappang, No. SPPT (NOP)


lik

73.14.039.010.011-0067.0, seluas 7.748 M2, telah tuntas dan clear


dibagikan kepada seluruh ahli waris I Nangko, dan juga yang terbukti
m

ub

didalam persidangan adalah objek sengketa merupakan harta warisan


yang telah diwariskan oleh I Nangko, kemudian Pembanding I/Penggugat
ka

ep

I, memberikan atau membagikan objek sengketa tersebut kepada adik-


adiknya ( I Rini dan La Duddu, yang mana dalam hal ini bagian La Duddu
ah

diberikan kepada ahli waris penggantinya yakni I Nani (Pembanding


R

II/Penggugat II), dan kemudian I NANI menjual bagiannya kepada I RINI


es
M

ng

on

Hal. 14 dari 17 hal Pts. No. 236/PDT/2020/PT.MKS


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
(Terbanding/Tergugat), sehinggsa secarakeseluruhan tanah persawahan
yang terletak di Lingkungan Bunga Walu, Kelurahan Batu Lappa,

ne
ng
Kecamatan Watang Pulu, Kabupaten Sidenreng Rappang, No. SPPT
(NOP) 73.14.039.010.011-0067.0, seluas 7.748 M2, telah menjadi milik I

do
gu RINI (Terbanding/Tergugat), dan oleh karenanya dalam hal ini Para
Pembanding/Para Penggugat sudah tidak mempunyai hak atas tanah
persawahan yang terletak di Lingkungan Bunga Walu, Kelurahan Batu

In
A
Lappa, Kecamatan Watang Pulu, Kabupaten Sidenreng Rappang, No.
SPPT (NOP) 73.14.039.010.011-0067.0, seluas 7.748 M2, sehingga
ah

lik
dengan demikian keberatan ketiga dari para Pembanding/para
Penggugat patut untuk dikesampingkan.
am

ub
Berdasarkan uraian tersebut diatas, maka kami selaku kuasa
Terbanding/Tergugat semula, dengan ini memohon kepada Majelis Hakim
Banding Yang Mulia, kiranya berkenan memutus sebagai berikut :
ep
k

1. Menolak Permohonan Banding para Pembanding/para Penggugat secara


keseluruhan;
ah

R
2. Menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Sidenreng Rappang, dengan

si
perkara Nomor : 37/Pdt.G/2019/PN.Sdr, tertanggal 12 Mei 2020;

ne
ng

3. Menghukum para Pembanding / para Penggugat semula untuk membayar


seluruh biaya Perkara yang timbul;
Dan bilamana Majelis Hakim Banding yang Mulia berpendapat lain

do
gu

mohon putusan yang seadil-adilnya.

Menimbang, bahwa setelah Majelis hakim pengadilan Tinggi Makassar


In
A

membaca dan mempelajari serta meneliti secara saksama berkas perkara yang
terdiri dari berita acara persidangan Pengadilan Tingkat Pertama, surat-surat
ah

lik

bukti dan saksi-saksi kedua belah pihak yang berperkara beserta turunan resmi
salinan putusan Pengadilan Negeri Sidenreng Rappang Nomor
m

ub

37/Pdt.G/2019/PN. Sdr tanggal 12 Mei 2020, serta membaca pula memori


banding dari kuasa hukum para Pembanding semula para Penggugat dan
ka

kontra memori banding dari kuasa hukum Terbanding semula Tergugat


ep

ternyata alasan alasan atau keberatan-keberatan yang dikemukakan oleh para


ah

Pembanding semula para penggugat dalam memori bandingnya tidak


R

ditemukan adanya hal-hal baru yang perlu dipertimbangkan dan/atau yang


es
M

ng

on

Hal. 15 dari 17 hal Pts. No. 236/PDT/2020/PT.MKS


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
dapat membatalkan putusan majelis hakim tingkat pertama, sehingga Majelis
Hakim tingkat banding dapat menyetujui dan membenarkan putusan majelis

ne
ng
hakim tingkat pertama, oleh karena dalam pertimbangan hukumnya telah
memuat dan menguraikan dengan tepat dan benar semua keadaan dan fakta

do
gu serta alasan-alasan yang menjadi dasar dalam putusannya dan dianggap telah
tercantum pula dalam putusan ditingkat banding, oleh karena itu memori
banding dari para Pembanding semula para Penggugat patutlah

In
A
dikesampingkan sedangkan kontra memori banding dari kuasa hukum
Terbanding semula Tergugat oleh karena pada pokoknya sependapat dengan
ah

lik
putusan Mejelis Hakim tingkat pertama, maka tidak perlu dipertimbangkan lebih
lanjut ;
am

ub
Menimbang, bahwa dengan demikian maka pertimbangan-pertimbngan
hukum Majelis Hakim tingkat pertama tersebut diambil alih dan dijadikan dasar
didalam pertimbangan-pertimbangan hukum putusan Pengadilan Tinggi sendiri,
ep
k

sehingga putusan pengadilan Negeri Sidenreng Rappang Nomor


37/Pdt.G/2019/PN. Sdr tanggal 12 Mei 2020 dapat dipertahankan dan
ah

R
dikuatkan dalam Peradilan tingkat banding ;

si
Menimbang, bahwa oleh karena pihak para Pembanding semula para

ne
ng

Penggugat tetap dipihak yang kalah, maka kepadanya harus dihukum untuk
membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan yang dalam tingkat
banding jumlahnya akan disebutkan dalam amar putusan ini ;

do
gu

Mengingat dan memperhatikan Pasal 163 HIR/283 RBg, Pasal 1902


KUH Perdata dan peraturan-peraturan lain yang bersangkutan;
In
A

M E N G A D I L I :
- Menerima permohonan banding dari Kuasa Hukum para Pembanding
ah

semula para Penggugat ;


lik

- Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Sidenreng Rappang tanggal


12 Mei 2020 Nomor 37 / Pdt.G / 2019 / PN. Sdr. yang dimohonkan
m

ub

banding tersebut ;
- Menghukum para Pembanding semula para Penggugat untuk
ka

ep

membayar biaya perkara yang timbul pada kedua tingkat pengadilan,


yang dalam tingkat banding ditetapkan sebesar Rp 150.000,- (seratus
ah

lima puluh ribu rupiah) ;


R

es
M

ng

on

Hal. 16 dari 17 hal Pts. No. 236/PDT/2020/PT.MKS


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
Demikianlah diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis
Hakim Pengadilan Tinggi Makassar pada haria Senin tanggal 14 September

ne
ng
2020 oleh Kami : H. AHMAD GAFFAR, SH. MH sebagai Hakim Ketua Majelis,
SRI HERAWATI, SH.MH. dan MUSTARI, SH.., sebagai Hakim-Hakim Anggota,

do
gu berdasarkan Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Makassar tanggal 1 Juli 2020
Nomor 236/PDT/2020/PT-MKS untuk memeriksa dan mengadili perkara ini
dalam tingkat banding, putusan mana pada hari Senin tanggal 21 September

In
A
2020 diucapkan dalam persidangan yang terbuka untuk Umum oleh Ketua
Majelis tersebut dengan dihadiri oleh Hakim-Hakim Anggota serta :
ah

lik
NY. T I M A N G, SH. Panitera Pengganti Pengadilan Tinggi tersebut, tanpa
dihadiri oleh kedua belah pihak yang berperkara maupun kuasa hukumnya ;
am

ub
Hakim-Hakim Anggota, Hakim Ketua Majelis,
ttd ttd
SRI HERAWATI, SH.,.M.H.. H. AHMAD GAFFAR, SH. MH.
ep
k

ttd
M U S T A R I , SH. Panitera Pengganti,
ah

R
ttd

si
NY. T I M A N G, SH.

ne
ng

Perincian Biaya Perkara :


- Redaksi Rp 10.000,-
- Meterai Rp 6.000,-

do
gu

- Biaya Proses Rp 134.000,-


Jumlah Rp 150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah).
In
A
ah

Salinan putusan sesuai dengan aslinya


lik

Plh. Panitera Pengadilan Tinggi Makassar


Panitera Muda Perdata
m

ub
ka

H. JABAL NUR. AS,S,Sos, M.H


Nip. 19640207 199003 1001
ep
ah

es
M

ng

on

Hal. 17 dari 17 hal Pts. No. 236/PDT/2020/PT.MKS


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17

Anda mungkin juga menyukai