KLASIFIKASI

MAHLUK
HIDUP
BAB II.
KEANEKARAGAMAN
H AYAT I
 KLASIFIKASI MAHLUK HIDUP

• Klasifikasi mahluk hidup adalah pengelompokan mahluk hidup menjadi golongan-

golongan atau unit tertentu berdasarkan persamaan dan perbedaan ciri

• Tujuan : untuk mempermudah dalam mengenal, mempelajari, dan mengetahui

hubungan antarmahluk hidup

• Kelompok yang terbentuk hasil pengklasifikasian disebut TAKSON

• Cabang ilmu yang mempelajari klasifikasi adalah TAKSONOMI
• Pelopor sistem klasifikasi : Carolus Linnaeus
 DASAR-DASAR KLASIFIKASI

1. KLASIFIKASI SISTEM ALAMI

Makhluk
Hidup

Tumbuhan Hewan

Kelompok-
Herba Semak
kelompok

Pohon
2. Klasifikasi Sistem Buatan

oDikenalkan oleh orang Swedia bernama Carl Von Linne (Carolus Linnaeus)
oSistem klasifikasinya disebut Binomial Nomenklatur
oMenetapkan nama makhluk hidup dengan dua kata saja

3. Klasifikasi Sistem Filogenetik

o Bertolak dari teori evolusi Darwin

o Muncul sistem klasifikasi modern berdasarkan filogeni
o Yaitu klasifikasi yang disusun dengan melihat keturunan dan hubungan
kekerabatan antarorganisme yang memiliki kesamaan morfologi, anatomi,
fisiologi dan etiologi.
A. Sistem Dua Kingdom

- Dikemukakan oleh Aristoteles

- Dibagi menjadi 2 kingdom
1. Kingdom Plantae (Dunia Tumbuhan)
Ciri–ciri : memiliki dinding sel, berklorofil,
mampu berfotosintesis
2. Kingdom Animalia (Dunia Hewan)
Ciri–ciri : tidak memiliki dinding sel, tidak berklorofil,
mampu bergerak bebas
B. Sistem Tiga Kingdom

• Dibagi menjadi 3 kingdom oleh Ernst Haeckel tahun 1866

1. Kingdom Protista
Ciri : heterotrof, uniseluler
2. Kingdom Plantae
Ciri : autotrof, eukariot multiseluler, reproduksi dengan spora
3. Kingdom Animalia
Ciri : heterotrof, eukariot multiseluler.
C. Sistem Empat Kingdom

• Dibagi menjadi 4 kingdom oleh Herbert Copeland:

1. Kingdom Monera, ciri-ciri memiliki inti tanpa

membran inti (prokariotik)
2. Kingdom Protista, terdiri dari organisme bersel banyak
3. Kingdom Plantae
4. Kingdom Animalia, terdiri dari avertebrata dan chordata
D. Sistem Lima Kingdom

• Dikemukakan oleh Robert H. Whittaker

• Dibagi menjadi 5 kingdom :

1. Kingdom Monera, ciri : prokariotik (Archaebacteria dan Eubacteria)

2. Kingdom Protista, Ciri : uniseluler/multiseluler, eukariotik
3. Kingdom Fungi,
Ciri : eukariotik, heterotrof, tidak berklorofil, dinding sel dari zat kitin.
4. Kingdom Plantae,
Ciri : uniseluler/multiseluler, eukariotik, autotrof
5. Kingdom Animalia,
Ciri : multiseluler, eukariotik, heterotrof
E. Sistem Enam Kingdom

• Dibagi menjadi 6 kingdom

1. Virus
2. Monera
3. Protista
4. Fungi
5. Plantae
6. Animalia
SISTEM TATA NAMA MAHLUK HIDUP (SCIENTIFIE
NAME)
• Carolus Linnaeus – BINOMIAL NOMENKLATUR
Kaidah penulisan
1. Menggunakan bahasa latin atau bahasa lain yang dilatinkan
2. Terdiri atas dua kata, kata pertama-nama genus, kata kedua-nama spesifik
3. Huruf pertama pada kata pertama ditulis dengan huruf besar, huruf selanjutnya ditulis dengan
huruf kecil
4. Nama genus dan nama spesies dicetak miring (italic) atau digarisbawahi secara terpisah
5. Nama atau singkatan nama descriptor (author) dapat dituliskan di belakang nama spesies, dengan
huruf tegak dan tanpa garis bawah.

Contoh : Curcuma domestica Val. Atau Curcuma domestica Val. (kunyit)

Mangifera indica L. Atau Mangifera indica L. (Mangga)
Vicia faba L. Atau Vicia faba L. (buncis)
TINGKATAN KLASIFIKASI (TAKSON)

TAKSON TUMBUHAN
KIpas DIbanting KEna Orang FAtah
GEpeng SParo

TAKSON HEWAN
RAJA PHYCOLO KELUARGA
GENiuS
KUNCI DETERMINASI DAN KUNCI DIKOTOMI

KUNCI DETERMINASI adalah suatu kunci untuk

mengelompokkan mahluk hidup ke dalam kelompok
tertentu

Berisi sejumlah keterangan mengenai ciri-ciri bagian

tubuh MH

KUNCI DIKOTOMI merupakan sejumlah keterangan yang

disusun secara berpasangan

Pada setiap pasangan keterangan, organisme dipisahkan

menjadi dua kelompok dengan ciri-ciri yang berbeda atau
berlawanan
 KUNCI IDENTIFIKASI
• Kunci Identifikasi merupakan petunjuk yang dapat digunakan untuk
mengidentifikasi kelompok maupun jenis organisme.
• Di dalam kunci identifikasi, tercantum ciri organisme yang akan
diidentifikasi.
• 1. a. Bertulang belakang....................................................... 2
b. Tidak bertulang belakang............................................Invertebrata
2. a. Tubuh selalu basah....................................................... 3
b. Tubuh tidak selalu basah............................................. 4
3. a. Kulit bersisik.................................................................Pisces
b. Kulit tidak bersisik........................................................Amphibia
4. a. Menyusui anaknya....................................................... Mammalia
b. Tidak menyusui anaknya............................................. 5
5. a. Bertelur...........................................................................Aves
b. Bertelur dan beranak................................................... Reptilia