Anda di halaman 1dari 3

KARYA TULIS ILMIAH

RESUME 1

“HAKIKAT KARYA ILMIAH”

Dibuat oleh :

NURUL HANIFAH AZIZ


Nim : 21003222
No Absen : 33

DOSEN PENGAMPU : Dr. JON EFENDI, M.Pd

PENDIDIKAN LUAR BIASA


FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2021
RESUME PERTEMUAN 1

A. PENGERIAN KAYRA ILMIAH

Karya ilmiah adalah karya tulis yang dibuat untuk memecahkan suatu
permasalahan dengan landasan teori dan metode-metode ilmiah. Bioassay
Karya ilmiah berisikan data, fakta, dan solusi mengenai suatu masalah yang
diangkat. Penulisan karya ilmiah dilakukan secara runtut dan sistematis.
Menurut Eko Susilo, M., Karya tulis ilmiah adalah artikel yang diperoleh sesuai
dengan sifat ilmiah dan didasarkan pada observasi, evaluasi, penelitian dalam
bidang tertentu, disusun menurut metode tertentu dengan sistematika penulisan
bahasa bersantun dan isinya dapat dipertanggungjawabkan
kebenarannya/keilmiahannya.

B. CIRI CIRI KARYA ILMIAH

1. Reproduktif
Artinya karya ilmiah ditulis oleh peneliti atau penulis harus diterima dan
dimaknai oleh pembacanya sesuai dengan makna yang ingin disampaikan.
Pembaca harus bisa langsung memahami konten dari karya ilmiah.
2. Tidak Ambigu
Ciri ini ada kaitannya dengan reproduktif. Karya ilmiah harus memberikan
pemahaman secara detil dan tidak dikemas dengan bahasa yang tidak
membingungkan.
3. Tidak Emotif
Karya ilmiah ditulis tidak melibatkan aspek perasaan dari penulisnya. Sebab,
karya ilmiah harus memaparkan fakta yang didapatkan dari hasil analisis
penelitian, bukan dari perasaaan subjektif dari penulisnya.
4. Menggunakan Bahasa Baku
Agar mudah dipahami menggunakan bahasa baku. Yang meliputi setiap
aspek penulisannya. Mulai dari sumber, teori, hingga penulisan kesimpulan
5. Menggunakan kaidah keilmuan
Penulisan karya ilmiah harus menggunakan kaidah keilmuan atau istilah-
istilah akademik dari bidang penelitian si penulis. Hal itu bertujuan untuk
menunjukkan bahwa peneliti atau penulisnya memiliki kapabilitas pada bidang
kajian yang dibahas dalam karya ilmiah.
6. Bersifat Dekoratif
Artinya penulis karya ilmiah harus menggunakan istilah atau kata yang
memiliki satu makna. Rasional artinya penulis harus menonjolkan keruntutan
pikiran yang logis dan kecermatan penelitian.
7. Terdapat Kohesi
Karya ilmiah harus memiliki kesinambungan antar bagian dan babnya dan
bersifat tidak bertele-tele atau tepat sasaran.
8. Bersifat Objektif
Tidak dibuat-buat berdasarkan perasaan penulinya
9. Menggunakan Kalimat Efektif
Ciri ini berkaitan dengan semua ciri sebelumnya. Tujuannya agar
pembacanya tidak dipusingkan dengan kalimat yang berputar-putar.
C. TUJUAN PENULISAN KARYA ILMIAH

 Sebagai wahana untuk melatih ide tersurat atau hasil penelitian dalam
bentuk karya ilmiah yang sistematis dan metodologis.
 Makalah ilmiah yang telah ditulis diharapkan menjadi wahana transformasi
pengetahuan antara sekolah dan masyarakat.
 Menumbuhkan etos ilmiah di kalangan mahasiswa sehingga tidak hanya
menjadi konsumen ilmu pengetahuan, tetapi juga mampu menjadi penghasil
(produsen) pemikiran dan karya tulis dalam bidang ilmu pengetahuan,
terutama setelah penyelesaian studinya.
 Membuktikan pengetahuan dan potensi ilmiah yang dimiliki oleh siswa dalam
menghadapi dan memecahkan masalah dalam bentuk karya ilmiah yang
bersangkutan setelah mendapat pengetahuan.
 Melatih keterampilan dasar untuk melakukan penelitian.

D. MANFAAT PENULISAN KARYA ILMIAH


 Melatih untuk mengembangkan keterampilan membaca yang efektif.
 Melatih untuk menggabungkan hasil bacaan dari berbagai sumber.
 Mengenalkan dengan kegiatan kepustakaan.
 Meningkatkan pengorganisasian fakta/data secara jelas dan sistematis.
 Memperoleh kepuasan intelektual.
 Memperluas cakrawala ilmu pengetahuan.
 Sebagai bahan acuan/penelitian pendahuluan untuk penelitian
selanjutnya.
 Membiasakan keahlian aturan untuk melakukan observasi dengan
benar dan berkala.

Anda mungkin juga menyukai