DISUSUN OLEH:
Nama : Fandy Edwin Alberthus
NPM :12122201210038
Kelas : A
A. PEKERJAAN JALAN
Dalam pekerjaan konstruksi jalan, terdapat beberapa alat yang umum digunakan meliputi:
1. Bulldozer
Bulldozer adalah alat berat yang dilengkapi dengan pisau pendorong. Bagian tersebut dapat
digunakan untuk berbagai fungsi seperti menarik beban, meratakan, menggali, dan menimbun
tanah. Pada proyek yang memiliki tanah rawa menggunakan swamp dozer dan tanah yang
sangat keras menggunakan ripper atau alat garpu.Bulldozer meratakan dan membentuk tanah
sebelum konstruksi jalan dimulai.
2. Excavator
Ekskavator merupakan suatu alat berat yang secara umum terdiri dari tiga bagian, yakni boom
(bahu), arm (lengan), dan bucket. Komponen yang dimiliki untuk mendukung tiga bagian
tersebut juga cukup banyak yang membuatnya dapat berfungsi dengan baik. Digunakan untuk
menggali tanah dan membentuk dasar jalan.
3. Grader
Alat berat yang satu ini kerap digunakan untuk meratakan dan memperbaiki permukaan tanah.
Fungsi utama dari grader adalah untuk membuat permukaan tanah menjadi datar atau membentuk
kemiringan tertentu untuk memenuhi persyaratan konstruksi atau pertanian. Berikut beberapa
fungsi lainnya:
a) Untuk meratakan permukaan tanah yang tidak rata atau tidak datar. Hal ini dapat
dilakukan dengan menggunakan pisau grader yang dapat diatur sesuai dengan permukaan
tanah yang dibutuhkan.
b) Dapat membuat permukaan tanah dengan kemiringan yang dibutuhkan. Kemiringan ini
dapat digunakan untuk membuat drainase atau mengarahkan aliran air dari permukaan
tanah.
c) Untuk menggali atau mengurangi tanah di suatu area. Hal ini berguna untuk membuat
ketinggian yang sesuai atau untuk membuang tanah yang tidak diperlukan.
d) Sering juga digunakan untuk membuat jalan. Hal ini dapat dilakukan dengan mengambil
tanah dari area sekitarnya dan meratakan permukaan jalan dengan menggunakan
pisaunya.
e) Membersihkan permukaan tanah dari vegetasi atau material lainnya yang tidak
diinginkan.
Sumber.artikel google
9. Asphalt Cutter
Fungsi utama Asphalt Concrete Cutter adalah memotong atau mengiris permukaan aspal atau
beton menjadi bentuk dan ukuran yang diinginkan. Ini memungkinkan untuk berbagai aplikasi,
termasuk pemotongan jalur pengendali, pemotongan retakan atau celah, pemotongan untuk
instalasi utilitas di bawah jalan, pemotongan permukaan yang rusak untuk perbaikan, dan
pemotongan trotoar. Asphalt Concrete Cutter dilengkapi dengan pisau potong yang tajam dan
kuat, seringkali terbuat dari bahan yang tahan terhadap abrasi seperti berlian sintetis atau baja
keras. Pisau ini berputar dengan cepat dan digunakan untuk memotong atau mengiris permukaan.
B. PEKERJAJAAN GEDUNG
Dalam pekerjaan konstruksi gedung, beberapa alat yang umum digunakan meliputi:
1. Excavator
Ekskavator atau mesin pengeruk adalah alat berat yang terdiri dari batang, tongkat, keranjang
dan rumah rumah dalam sebuah wahana putar dan digunakan untuk penggalian. Rumah
diletakkan di atas kereta bawah yang dilengkapi Roda rantai atau Roda.
C. PEKERJAAN JEMBATAN
Untuk pekerjaan konstruksi jembatan, beberapa alat berat yang diperlukan beserta fungsinya meliputi:
1. Ekskavator (Excavator): Digunakan untuk penggalian pondasi, pemindahan tanah, dan pekerjaan
pemadatan.
2. Bulldozer: Untuk perataan dan pemadatan tanah di area konstruksi jembatan.
3. Crane: Untuk mengangkat dan menempatkan berbagai elemen struktural seperti balok, tiang, dan
segmen jembatan.
4. Piling Rig atau Palu Hidrolik: Digunakan untuk menancapkan tiang pancang ke dalam tanah
sebagai pondasi jembatan.
5. Beton Molen: Untuk pencampuran dan pengangkutan beton yang digunakan dalam konstruksi
struktur jembatan.
6. Pengangkut Material: Seperti truk untuk mengangkut material konstruksi seperti beton, besi, dan
batu.
7. Penggiling Aspal (Asphalt Grinder): Jika jembatan memiliki lapisan permukaan aspal, alat ini
digunakan untuk menghapus atau menyiapkan permukaan.
8. Pompa Lumpur: Untuk mengelola air dan lumpur yang mungkin muncul selama konstruksi,
khususnya jika ada pekerjaan di sekitar air.
D. PEKERJAAN DERMAGA
Untuk pekerjaan konstruksi dermaga, alat-alat yang diperlukan meliputi:
2 6 9
E. PEKERJAAN IRIGASI
Alat alat yang di butukan dalam pembuatan irigasi sebagai berkut:
1. Excavator: Digunakan untuk penggalian tanah guna pembuatan saluran irigasi. Fungsinya
mencakup pemotongan dan pengangkutan material tanah.
2. Bulldozer: Berguna untuk pemadatan tanah di sekitar saluran irigasi dan pembentukan lereng yang
stabil untuk menjaga kestabilan saluran.
3. Pompa Irigasi: Berperan dalam memompa air dari sumbernya ke sistem irigasi, memastikan
pasokan air yang cukup ke saluran irigasi.
4. Crane: Dibutuhkan untuk menangani material berat seperti pipa besar atau struktur irigasi lainnya
yang memerlukan pengangkatan.
5. Loader: Berguna untuk memindahkan material konstruksi atau tanah dari satu tempat ke tempat
lain, mempercepat proses konstruksi.
6. Beton Mixer: Jika ada struktur beton dalam proyek, mixer ini digunakan untuk mencampurkan
dan menuangkan beton ke lokasi yang diinginkan.
7. Roller Compactor: Digunakan untuk pemadatan tanah atau lapisan bahan lainnya, memastikan
stabilitas dan kekuatan struktur tanah.
8. Surveying Equipment: Termasuk alat-alat seperti total station dan nivelir untuk melakukan survei
dan pemetaan lahan dengan akurasi.
9. Truk Pengangkut: Diperlukan untuk mengangkut material konstruksi, peralatan, atau hasil
penggalian dari satu lokasi ke lokasi lainnya.
5 6 8 9