Laporan Kunjungan Industri PT.

RIMBA KENCANA

Disusun oleh:
Nama : Feryadi
Kelas : XI TBSM A
NIS : 3510
Program Keahlian : Teknik Mekanik Otomotif
Kompetensi Keahlian : Teknik Dan Bisnis Sepeda Motor
PEMERINTAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA
SMK N 1 PLERET 2023
 1

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL……………................…………………………………………….1

DAFTAR ISI……………………………………......................………………………….2

PROFIL PERUSAHAAN………………………………………............………………...3

PRODUKSI BARANG/JASA…………………………..….…………………………….4-5

PENGALAMAN PRIBADI……………………………….……………………………...6-7

PENUTUP………………………………….....................……………………………..8-9
 2

PROFIL PERUSAHAAN
PT.Rimba Kencana didirikan pada tahun 1985 oleh Alm. Bpk. Tanto Wadimuljo di Jalan
Janti 1, Malang, Jawa Timur. Rimba Kencana bergerak di bidang produksi part-part untuk
memenuhi kebutuhan karoseri mobil roda 4, seperti: seat recliner, seat slider, kunci kaca,dan
lain-lain.
Seiring dengan perkembangan pasar, sejak tahun 1992, Rimba Kencana memperluas jenis
barang produksinya dengan memproduksi part-part untuk bus, antara lain: sunroof, spion
bus elektrik, lampu interior bus, recliner untuk bus, kunci bagasi, dan lain – lain. Didukung
dengan latar belakang produksi yang kuat dan fasilitas produksi yang berubah (CNC Milling,
CNC wirecut, CNC Turning – Milling, CNC Lathe, Stamping & Hydraulic Press, injection
molding, die-casting, berbagai pengelasan, dan finishing powder-coating), Rimba Kencana
memulai produksi bangku bus pada akhir tahun 2006.
Desain bangku bus yang modern dan ergonomis (meningkatkan kenyamanan saat perjalanan
jauh) dan variasi-variasi bangku bus (safetybelt, cup holder, papernet, dan handle) membuat
bangku bus produksi Rimba Kencana mendapat Berbagai macam baik dari pasar. Ditambah
dengan lengkapnya fasilitas produksi in-house, konsistensi kualitas produksi Rimba Kencana
dapat terjamin. Saat ini, keunggulan bangku bus Rimba Kencana telah diakui secara nasional.
Terbukti dengan luasnya jaringan pasar dan kepercayaan perusahaan-perusahaan besar
Indonesia seperti Pertamina Group, Astra Trac, Chevron, Bluebird Group, dan lain-lain
terhadap bangku bus Rimba Kencana. Semangat untuk maju dan etos kerja yang tinggi telah
membuat PT Rimba Kencana mampu bertahan menghadapi krisis ekonomi dan pergantian
zaman, bahkan masih mampu berkembang sebesar 20%-30% per tahun
Sejak Juli 2011, kepemimpinan perusahaan telah dialihkan dari Alm. Bpk. Tanto Wadimuljo
kepada Bapak Permadi, M.Si. Dengan adanya peralihan ini, perusahaan PT Rimba Kencana
akan mendapatkan angin baru untuk terus berkarya. Untuk kedepannya, PT Rimba Kencana
berkomitmen untuk menjadi inovator terdepan bagi perusahaan autoparts Indonesia
PERJALANAN PERUSAHAAN SELAMA LEBIH DARI 30 TAHUN
Rimba Kencana berdiri pada 5 Februari 1985 dan memulai perjalanan bisnisnya dengan
memproduksi Aksesoris Bus dan Mobil, seperti Recliner, Sunroof, Roof Rack, dan lain
sebagainya. Setelah berhasil menunjukkan eksistensinya, pada akhir 2006 PT. Rimba Kencana
mulai melebarkan sayapnya di bidang Kursi Bus. Dan demi memperkuat daya saing
perusahaan, PT. Rimba Kencana melakukan investasi dalam teknologi modern sehingga
berhasil menjadi salah satu perusahaan terbesar penyedia bangku bus di Indonesia.
KOMITMEN UNTUK SELALU MENGIKUTI PERKEMBANGAN
Inovasi yang berkelanjutan didukung dengan teknologi digital dan teknologi robot terkini
serta tenaga SDM profesional membuat PT. Rimba Kencana unggul dalam hal kecepatan dan
ketepatan produksi. Selain itu, keberadaan teknologi mutakhir memungkinkan perbaikan
dan pengembangan product dengan cepat.
RISET YANG BERKESINAMBUNGAN
Berbagai riset dan penelitian ergonomi dan anatomi tubuh dilakukan agar kenyamanan
tulang saat duduk, tidur, dan bersandar dalam perjalanan, begitu juga disesuaikan untuk
kenyamanan lumbar, pundak, bahu dan leher membuat kursi-kursi PT. Rimba Kencana
dipercaya oleh ratusan perusahaan bus dan perusahaan pelayaran dalam pengadaan kursi
baik dalam dan luar negeri.
INTEGRITAS MANAJEMEN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN
PT. Rimba Kencana mempunyai kultur perusahaan yang berpusat pada Profesionalitas,
Keterampilan, dan Kekeluargaan Karyawan. Hal ini dilakukan dengan pelatihan keterampilan
yang berkesinambungan dengan kemajuan teknologi dan integritas untuk kepuasan
konsumen.
AFTERSALES SERVICE
Kecepatan dalam merespon kritik dan saran dari konsumen serta adaptif terhadap
kebutuhan pelanggan menjadi poin terkuat dari PT. Rimba Kencana.
 PRODUKSI BARANG/JASA
PT. Rimba Kencana merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang industri
manufaktur karoseri yang memproduksi kursi bus dan interior bus yang selalu
mengutamakan kualitas dalam pelayanan serta selalu menjaga kepercayaan konsumen. PT.
Rimba Kencana menghasilkan berbagai part untuk keperluan bus, seperti kursi bus, sunroof,
electric bus mirror, bus interior lamp, recliner untuk bus, kunci bagasi. Sebagai sebuah
industri karoseri, PT. Rimba Kencana telah diakui secara nasional, terbukti dengan luasnya
jaringan pasar dan kepercayaan perusahaan- perusahaan besar di Indonesia seperti PT.
Bluebird dan PT. Adiputro Wirasejati. Dalam melakukan proses produksinya, PT. Rimba
Kencana didukung oleh tenaga kerja yang berjumlah 70 orang dengan fasilitas produksi
mutakhir berupa mesin-mesin untuk menunjang proses produksi. Salah satu mesin yang
digunakan oleh PT. Rimba Kencana dalam melakukan proses produksinya adalah mesin
injection molding. Menurut Strong (2006), mesin injection molding berguna untuk
membentuk material plastik ke dalam bentuk yang diinginkan, dimana saat material plastik
yang meleleh karena pemanasan kemudian diinjeksikan ke dalam cetakan yang diinginkan.
Bahan baku yang dibutuhkan dalam proses injeksi menggunakan mesin injection molding
adalah biji plastik dan pewarna plastik. Dalam proses produksinya, mesin ini akan
menghasilkan produk setengah jadi yang nantinya akan dirakit menjadi produk akhir berupa
kursi bus. Terdapat 5 model kursi bus yang dihasilkan oleh PT. Rimba Kencana, yaitu kursi bus
model TYY 231, TYY 231 jumbo, TCC 241, TCC 241 jumbo, dan SE. produk kursi yang
dihasilkan oleh PT. Rimba Kencana sangat bervariasi atau tidak menentu setiap bulannya. Hal
tersebut membuat perusahaan mengalami kesulitan dalam menentukan seberapa besar
persediaan yang harus disediakan. Apabila perusahaan melakukan pemesanan bahan baku
biji plastik dan pewarna plastik ke distributor dibuat terlalu besar, maka akan dapat
merugikan perusahaan apabila tidak adanya permintaan produk. Hal tersebut dapat
mengakibatkan perusahaan mengalamipengingkatan dalam segi biaya penyimpanan.
Sebaliknya, jika pemesanan bahan baku biji plastik dan pewarna plastik terhadap distributor
dipesan terlalu kecil, maka perusahaan berisiko mengalami kekurangan persediaan
(stockout) yang disebabkan oleh minimnya persediaan.
PENGALAMAN PRIBADI