PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pelaksanaan praktik kerja industri (prakerin) adalah sebuah pelatihan dan
pembelajaran yang dilaksanakan di Dunia Usaha atau Dunia Industri yang relevan
dengan kompetensi keahlian yang dimilikinya masing masing, dalam upaya
meningkatkan mutu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan juga menambah
bekal untuk masa masa mendatang guna memasuki dunia kerja yang semakin
banyak serta ketat dalam persaingannya seperti saat ini, selain itu dengan pesatnya
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, banyak peralatan baru yang
diciptakan guna menunjang banyaknya permintaan produksi barang atau jasa yang
menimbulkan perubahan mendasar untuk mendapat pekerjaan, sehingga tenaga
kerja dituntut bukan hanya memiliki kemampuan teknis belaka, tetapi juga harus
lebih fleksibel dan berwawasan lebih luas, inovatif serta didukung dengan
keterampilan yang kompeten, maka dengan adanya kegiatan prakerin siswa dan
siswi dapat mengasah dan juga megimplementasikan materi yang didapatkannya
di sekolah langsung ke dunia usaha atau dunia industri yang relevan dengan
kemampuannya masing masing.
Dalam upaya untuk mewujudkan Visi dan Misi nya, SMK Telkom Makassar
melaksanakan berbagai kegiatan demi menjadikan siswa dan siswi yang siap
memasuki dunia kerja dan dunia industri (DU/DI), tentunya hal itu tidak dapat
diraih dengan mudah, tidak hanya dengan belajar berbagai teori yang berada di
sekolah, namun seorang siswa atau siswi harus belajar mengenai bagaimana
lingkungan yang berada di dunia kerja dan tentunya bagaimana pekerjaaan yang
akan dihadapinya nanti selepas lulus dari sekolah.
1
B. Tujuan Prakerin
1. Memberikan bekal dan pengalaman kepada siswa dalam dunia kerja untuk
menyesuaikan diri menghadapi dunia kerja.
2. Siswa menjadi lebih displin dan bertanggung jawab dalam bekerja dan
melaksanakan tugasnya.
3. Mendapatkan ilmu dan keterampilan baru yang didapatnya di dalam dunia
kerja.
4. Siswa mendapatkan pandangan untuk jenis pekerjaan yang sesui dengan
kemampuannya.
5. Memberikan dorongan kepada siswa untuk mendirikan lapangan pekerjaan
dengan berwirausaha.
6. Siswa dapat menerapkan materi yang diperoleh di dalam sekolah ke dalam
dunia kerja.
2
BAB II
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
3
Pada tahun 1949, setelah penyerahan kedaulatan negara Republik Indonesia
dari Belanda, Meteorologisch en Geofisiche Dienst diubah menjadi Jawatan
Meteorologi dan Geofisika dibawah Departemen Perhubungan dan Pekerjaan
Umum. Selanjutnya, pada tahun 1950 Indonesia secara resmi masuk sebagai
anggota Organisasi Meteorologi Dunia (World Meteorological Organization atau
WMO) dan Kepala Jawatan Meteorologi dan Geofisika menjadi Permanent
Representative of Indonesia with WMO.
Pada tahun 1955 Jawatan Meteorologi dan Geofisika diubah namanya
menjadi Lembaga Meteorologi dan Geofisika di bawah Departemen Perhubungan,
dan pada tahun 1960 namanya dikembalikan menjadi Jawatan Meteorologi dan
Geofisika di bawah Departemen Perhubungan Udara.
Pada tahun 1965, namanya diubah menjadi Direktorat Meteorologi dan
Geofisika, kedudukannya tetap di bawah Departemen Perhubungan Udara.Pada
tahun 1972, Direktorat Meteorologi dan Geofisika diganti namanya menjadi Pusat
Meteorologi dan Geofisika, suatu instansi setingkat eselon II di bawah
Departemen Perhubungan, dan pada tahun 1980 statusnya dinaikkan menjadi
suatu instansi setingkat eselon I dengan nama Badan Meteorologi dan Geofisika,
dengan kedudukan tetap berada di bawah Departemen Perhubungan.Pada tahun
2002, dengan keputusan Presiden RI Nomor 46 dan 48 tahun 2002, struktur
organisasinya diubah menjadi Lembaga Pemerintah Non Departemen (LPND)
dengan nama tetap Badan Meteorologi dan Geofisika.
4
B. Visi Misi Perusahaan
1. Visi
2. Misi
Dalam rangka mewujudkan Visi BMKG, maka diperlukan Misi yang jelas
yaitu berupa langkah-langkah BMKG untuk mewujudkan Visi yang telah
ditetapkan yaitu :
5
a. Mengamati dan memahami fenomena meteorologi, klimatologi, kualitas
udara dan geofisika.
6
D. Job Description
7
BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN
8
Gambar 3.1 Membuka Casing CPU
Untuk membuka casing CPU penyusun tidak memerlukan alat seperti obeng
dikarenakan casing tersebut tidak ditutup menggunakan baut, jadi penyusun hanya
mendorong penutup casingmya saja.
Dikarenakan ram yang terpasang di slot tidak terpasang baik maka penyusun
memindahkannya ke slot yang kosong.
9
2. MEMBUAT DAFTAR INVENTARIS
Daftar Inventaris dibuat untuk mengelompokkan data iklim yang ada di
stasiun BMKG seluruh Indonesia. Cara membuat daftar inventaris adalah sebagai
berikut:
10
Kemudian penyusun membuat daftar inventaris dengan menggunakan
aplikasi Microsoft Office Excel, data yang akan dibuat daftar inventaris adalah
data AGM, Perawanan, Penguapan, dll.
11
Gambar 3.6 Proses Menginput Data
Dalam menginput data iklim diperlukan aplikasi Microsoft Office Excel,
karena data yang berbentuk table sehingga memudahkan untuk di input
Data dari sandi synop berisi sandi yang berupa angka yang menjelaskan
keadaan iklim di sekitar lokasi stasiun meteorologi tersebut
12
4. Membuat Desain Kota untuk Prakiraan Cuaca BMKG
Pertama cari gambar landscape kota dan logo kota di Google, kemudian
masukkan gambar tersebut ke aplikasi Inkscape.
13
Lalu size-nya diatur menjadi 14 x 5 cm, lalu atur gambar dengan
menambahkan logo kota dan menambahkan peribahasa dari daerah masing
masing.
E. HASIL KEGIATAN
Dari kegiatan prakerin banyak manfaat dan hasil yang dapat penyusun capai,
sehingga banyak pembelajaran yang dapat diimplementasikan oleh siswa nanti.
Diantara hasil kegiatan adalah sebagai berikut:
14
BAB IV
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Setelah penyusun melakukan PRAKERIN (Praktik Kerja Industri) di Balai
Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Wilayah IV Makassar. Penyusun
mendapatkan banyak manfaat, baik itu pengalaman, pengetahuan, dan semua yang
terkait dalam dunia kerja. Sehingga penyusun dapat menambah wawasan yang
telah didapatkan selama ini, karena hanya dengan praktek penyusun bisa
mengetahui dan mengevaluasi seberapa jauh kemampuan dan penguasaan materi
yang sudah penyusun dapatkan di SMK Telkom Makassar. Sehingga suatu saat
nanti jika penyusun memasuki dunia kerja tidak akan ragu lagi dalam
melakukannya, karena sebelumnya sudah mempunyai pengalaman praktek kerja
lapangan di industri.
B. SARAN
Kami memiliki beberapa saran yang sekiranya dapat menjadi masukan baik
untuk siswa/siswi, pihak sekolah, maupun pihak industri untuk pelaksanaan
prakerin kedepannya.
1. Untuk Sekolah
Sebaiknya lebih sering memantau siswa yang melaksanakan prakerin di
industri, sehingga pihak sekolah dapat melihat langsung bagaimana siswa dalam
melaksanakan prakerin
2. Untuk DU/DI
agar lebih meningkatkan lagi pembelajaran yang diberikan kepada siswa
melaksanakan prakerin, sehingga siswa prakerin mendapatkan ilmu yang lebih
dan pengalaman yang baik agar bisa di implementasikan saat akan bekerja di
industri nanti.
15
DAFTAR PUSTAKA
16
LAMPIRAN
A. Dokumentasi Kegiatan
17
Lampiran 1.3 Mencari Data
18
Lampiran 1.5 Memindahkan Data dari Server ke PC pegawai
19
RIWAYAT PENYUSUN
20
Tanggal Lahir : 17 Oktober 2001
Alamat : Jl. Dirgantara 9 No.7
No. Telepon : 085210317340
Hobi : Gaming
Motto : Taat, Disiplin, Menuju
Sukses
Nama Lengkap : Abd. Rahman Sa’ari
Nama Panggilan : Rahman
Tempat Lahir : Kendari
Tanggal Lahir : 27 November
2001
Alamat : Jl.
Cendrawasih II No. 49
No. Telepon : 081341534305
Hobi : Olahraga
Motto : Jangan Menyerah
Sebelum Mencoba
21
Nama Lengkap : Daniel Jeshan Jang
Nama Panggilan : Jeshan
Tempat Lahir : Makassar
Tanggal Lahir : 30 Januari
2001
Alamat : Jl. Poros
Malino Bukit
Tamarunang Blok D No.11
No. Telepon : 082191999579
Hobi : Breakdance
Motto : Semua Tergantung
Persepsi Kita Dalam
Melihat Sesuatu
22