Anda di halaman 1dari 2

Turast 11 (1) 2023

Turast: Jurnal Penelitian dan Pengabdian


https://ejournal.uinib.ac.id/jurnal/index.php/turast

BOOK REVIEW: MEMAHAMI DIALEKTIKA FEMINISME DI


PESANTREN INDONESIA

Liko Roumie Akapela


UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Indonesia
e-Mail: likoroumie@gmail.com

Lutfi Abdullatif
UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Indonesia
e-Mail: lutfiabdullatif @gmail.com

Marwan Abdul Hafizh


UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Indonesia
e-Mail: marwanhafizh@gmail.com

Judul : Pesantren & Gerakan Feminisme di Indonesia


Penulis : Saipul Hamdi
Halaman : 158
Penerbit : IAIN Samarinda Press
Cetakan : Pertama
Tahun : 2017
Abstrak
Munculnya fenomena gerakan feminisme Islam di Pesantren Al- Muayyad di
Solo menjadi suatu hal yang harus diperhatikan, bagaimana gerakan feminisme
tersebut muncul dan berkembang dari waktu ke waktu, dan bagaimana
pengaruhnya terhadap perkembangan pesantren dan masyarakat. Sejak tahun
1990an, istilah feminisme Islam mulai masuk ke Indonesia dan dan semakin
populer ketika beberapa tulisan tokoh-tokoh feminis dipublikasikan seperti
tulisannya Amina Wadud, Rifaat Hasan, Fatimah Mernissi dan Asma Barlas.
Istilah feminisme Islam tidak hanya dipahami secara for granted tetapi juga
digunakan sebagai dasar ideologi oleh beberapa lembaga NGO dan lembaga-
lembaga pendidikan termasuk lembaga pendidikan pesantren. Al-Muayyad
adalah salah satu pesantren yang menjadikan feminisme Islam sebagai dasar

Judul artikel|1
ideologi gerakan dan juga menggunakannya sebagai alat analisa literatur-
literatur klasik atau kitab kuning.
Kata kunci: Perubahan, feminisme, pesantren.

2|Turast: Jurnal Penelitian & Pengabdian Vol. 11, No. 1, Januari-Juni 2023

Anda mungkin juga menyukai