Anda di halaman 1dari 12

RANCANGAN PENELITIAN

PERAN MAHASISWA UNIVERSITAS JEMBER DALAM


MENERAPKAN SIKAP MODERASI BERAGAMA SEBAGAI UPAYA
MENCEGAH PAHAM RADIKALISME
DI LINGKUP KAMPUS

Disusun oleh :

KELOMPOK 6

1. Ngindana Zulfa ( 210210301007 )


2. Rintani Puji Agustin ( 210210301022 )
3. Malikatul Wakhidah ( 210210301128 )
4. Nabila Wanda Rachmadiani ( 210803101026 )
5. Desta Rizqi Amalia ( 210210303034 )
6. Akbil Mastufatul Farihah ( 210910302013 )

UNIVERSITAS JEMBER
TAHUN 2022/2023
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .............................................................................................. i

DAFTAR ISI .......................................................................................................... ii

RINGKASAN ....................................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................... iii

1.1 Latar Belakang ............................................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah .......................................................................................... 2

1.3 Tujuan Penelitian ........................................................................................... 2

1.4 Manfaat Penelitian.........................................................................................3

BAB II TINJAUAN PUSATAKA ........................................................................ 4

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ........................................................... 6

3.1 Lokasi Penelitian ........................................................................................... 6

3.2 Metode Penelitian .......................................................................................... 6

3.3 Pendekatan Penelitian .................................................................................... 6

3.4 Objek Penelitian............................................................................................. 6

3.5 Teknik Pengumpulan Data ............................................................................ 6

3.6 Teknil Analisis Data ...................................................................................... 7

BAB IV JADWAL PENELITIAN ....................................................................... 8

3.2 Jadwal Pelaksanaan Penelitian ...................................................................... 8

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................ 9

ii
RINGKASAN

Di era perkembangan IPTEK sekarang ini, penyebaran paham ekstrem, radikal, dan
intoleran semakin mudah merambah ke berbagai kalangan, tidak hanya pada
masyarakat umum saja, melainkan kalangan mahasiswa juga menjadi sasaran
empuk dalam penyebarannya. Di karenakan cara pandang mahasiswa terhadap
agama yang masih hitam putih serta kurang selektif dalam menerima informasi
myang masuk melalui media sosial sehingga mudah terpengaruh terhadap paham-
paham tersebut. Oleh karena itu, sebagai pelopor moderasi beragama, mahasiswa
memiliki peran untuk mencegah masuknya paham radikalisme di lingkup kampus.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran mahasiswa universitas jember
dalam menerapkan sikap moderasi beragama sebagai upaya mencegah paham
radikalisme di lingkup kampus. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif
dengan pendekatan fenomenologi. Teknik pengumpulan data menggunakan
wawancara. Penelitian dilaksanakan melalui beberapa tahapan, di antaranya yaitu
tahap pengumpulan data berupa wawancara secara daring melalui zoom meet
dilanjutkan tahap analisis data yang sudah didapat serta terakhir tahap penyusunan
hasil penelitian. Dari hasil penelitian maka akan diperoleh kesimpulan.

Kata Kunci : Mahasiswa, moderasi beragama, radikalisme.

iii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Indonesia memiliki kemajemukan dalam berbagai aspek kehidupan, baik
dalam suku, agama, ras, dan bahasa. Indonesia sebagai negara yang mayoritas
penduduknya muslim menjadi sorotan penting dalam hal moderasi Islam.
Moderasi adalah ajaran inti agama Islam. Islam moderat adalah paham
keagamaan yang sangat relevan dalam konteks keberagaman dalam segala
aspek, baik agama, adat istiadat, suku dan bangsa itu sendiri (Dawing, 2017, p.
231). Namun tak heran dengan segala keberagaman itu, Indonesia juga kerap
dirundung konflik sosial karena urusan perbedaan. Terlebih jika menyangkut
umat beragama. Belakangan ini berdasarkan beberapa hasil penelitian
menunjukkan potensi potensi radikalisme, isu terorisme yang mengatas
namakan agama sampai detik ini masih ada di masyarakat. Meningkatnya
paham radikal Islam ternyata tak hanya terjadi di kalangan masyarakat umum
saja, melainkan juga mulai merambah ke dunia pendidikan terutama di kalangan
Mahasiswa.
Seiring perkembangan IPTEK dan kemudahan akses internet sekarang
ini, isu radikalisme mulai mewarnai jagat media sosial di kalangan mahasiswa.
Mahasiswa di perguruan tinggi lebih rentan menjadi sasaran dalam
penyebarannya. Hal tersebut dikarenakan cara pandang mahasiswa terhadap
agama yang masih hitam putih, ditambah dengan banyaknya mahasiswa yang
ingin mencari jati diri, serta kurang selektif dalam menerima informasi yang
masuk melalui media sosial. Sehingga mahasiswa mudah sekali terpengaruh
dan terprovokasi terhadap paham-paham tersebut. 1Berdasasarkan sumber yang
peneliti baca dari detik.com, ketua Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan
Penjaminan Mutu (LP3M) Universitas Jember (Unej) Akhmad Taufiq

1
( detik.com. 2019. “ 22 persen mahasiswa Universitas Jember (Unej) terpapar
radikalisme” : https://news.detik.com/berita/d-4792665/22-persen-mahasiswa-universitas-
jember-terpapar-radikalisme ).

1
mengatakan sebanyak 22 persen mahasiswa Universitas Jember terpapar
radikalisme. Hal itu berdasarkan laporan studi pemetaan gerakan radikalisme
yang dilakukan LP3M Unej pada tahun 2018.
Beberapa fenomena radikalisme, serta intoleransi yang bernuansa agama
tersebut, perlunya dilakukan suatu pencegahan. Dengan demikian moderasi
beragama dapat diambil sebagai jalan tengahnya. Karena moderasi beragama
merupakan kunci terpeliharanya toleransi dan kerukunan. Serta menolak
ekstremisme dan radikalisme dalam beragama adalah kunci keseimbangan,
demi terpeliharanya peradaban dan terciptanya perdamaian. Dengan cara inilah
masing-masing umat beragama dapat saling menghormati, menerima
perbedaan, serta hidup bersama dalam damai dan harmoni.
Sehingga penelitian ini menjadi suatu hal yang penting untuk di lakukan,
mengingat pentingnya sikap moderasi bergama terutama pada mahasiswa.
Karena dalam hal ini, mahasiswa merupakan generasi dari penerus bangsa yang
diharapkan nantinya bangsa Indonesia dapat menjadi bangsa yang rukun,
damai, tentram, menjunjung tinggi toleransi serta tidak fanatik terhadap
pemahaman agama yang dianut. Oleh karena itu, mahasiswa menjadi salah satu
komponen penting yang juga memiliki peran dalam menumbuh kembangkan
sikap moderasi beragama sebagai benteng untuk mencegah masuknya faham-
faham radikalsime terutama di lingkungan kampus. Sehingga kami tertarik
untuk melakukan penelitian yang berjudul Peran Mahasiswa Universitas
Jember dalam Menerapkan Sikap Moderasi Beragama Sebagai Upaya
Mencegah Paham Radikalisme di Lingkup Kampus.

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang masalah yang diangkat, rumusan masalah
yang dikaji dalam penelitian ini adalah bagaimana peran mahasiswa universitas
jember dalam menerapkan sikap moderasi beragama sebagai upaya mencegah
paham radikalisme di lingkup kampus.

1.3 Tujuan Penelitian


Tujuan Dari Penelitian ini adalah untuk mengetahui peran mahasiswa
universitas jember dalam menerapkan sikap moderasi beragama sebagai upaya
mencegah paham radikalisme di lingkup kampus.

2
1.4 Manfaat Penelitian
1 Bagi Mahasiswa, penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan
mahasiswa agar menjadi pribadi yang lebih baik dalam berperilaku, dan
bersikap, serta dapat menerapkan sikap moderasi beragama dalam rangka
mencegah masuknya pemahaman radikalisme, intoleran, dan pemahaman-
pemahaman ekstrem lainnya dilingkungan kampus.
2 Bagi Peneliti Lain, harapan di penelitian selanjutnya yaitu membuat
kontribusi positif, serta menjadi tolak ukur dalam melakukan penelitian
yang akan datang.

3
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

Berikut ini adalah tinjauan pustaka yang digunakan peneliti di penelitian ini,
antara lain:

1 Jurnal yang ditulis oleh Husnul Hidayati (2017) tentang “Pandangan


Mahasiswa Terhadap Radikalisme (Studi Penelitian Deskriptif Di UIN
Mataram)”. Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram. Jurnal Penelitian
Keislaman, Vol. 13, No. 2. Dalam penelitian ini penulis memfokuskan pada
memetakan pandangan mahasiswa yang sebenarnya tentang radikalisme,
melalui dari tatanan keagamaan dengan mengedepankan kesatuan dan
menghindari perilaku yang ada pada aliran radikal. Mahasiswa sebagai
generasi matang, perlunya pengenalan pentingnya pengetahuan dan tatanan
yang ada di kampus. Memperkenalkan keorganisasian dan jaringan yang ada
di kampus dengan suatu pengetahuan dan keyakinan dalam menyikapi
gerakan radikal yang sudah merabah di kalangan pendidikan khususnya pada
perguruan tinggi.
2 Jurnal yang ditulis oleh Guntur Cahaya Kesuma, Amirudin, Subandi , Dedi
Lazwardi , Istihana ( 2019 ) tentang “ Deradikalisasi Paham Agama Melalui
Organisasi Ekstra Kampus di Universitas Islam Negeri Raden Intan
Lampung” Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung. Jurnal Kajian
Agama, Sosial dan Budaya, Volume 4, Nomor 2. Dalam penelitian ini penulis
memfokuskan pada mendeskripsikan secara holistik peran organisasi ekstra
kampus, di Universitas Negeri Islam Raden Intan Lampung dalam menekan
paham radikal dan menumbuhkan nilai-nilai Islam moderat. Organisasi
mahasiswa ekstra kampus memiliki peranan sangat penting dalam menangkal
paham radikal dengan cara mensosialisasikan dan mangimplementasikan
kegiatan organisasi kemahasiswaan ekstra kampus yang berdasarkan pada
paham Islam moderat dan mengimplementasikan nilainilai pancasila sebagai
dasar filsafat negara.
3 Jurnal yang ditulis oleh Elma Haryani (2020) tentang Pendidikan Moderasi
Beragama Untuk Generasi Milenial: Studi Kasus ‘’Lone Wolf” Pada Anak di

4
Medan”. Jurnal Penelitian Pendidikan Agama Dan Keagamaan Vol. 18 No.
2. Dalam penelitian ini penulis memfokuskan pada fenomena perkembangan
paham intoleransi dalam beragama, khususnya yang menimpa anak muda.
Dalam penelitian tersebut dipaparkan bahwasannya tindakan kekerasan
agama yang dilakukan oleh anak-anak dimotivasi oleh ajaran radikalisme
yang dibaca di internet. Penelitian ini merekomendasikan bahwa sudah
saatnya ceramah keagamaan sepihak, pidato kebencian, terorisme melalui
cyber-net perlu diintervensi oleh negara melalui regulasi dan pengawasan
yang relevan. Selain itu, orang tua perlu meningkatkan kewaspadaan dampak
negatif teknologi dan membangun lebih banyak kebersamaan dengan
mengembangkan nilai-nilai agama yang moderat dalam keluarga.
4 Skripsi yang ditulis oleh Habibur Rohman NS (2021) tentang “Upaya
Membentuk Sikap Moderasi Beragama Mahasiswa di UPT Ma’Had Al-
Jami’ah UIN Raden Intan Lampung” UIN Raden Intan Lampung Fakultas
Tarbiyah dan Keguruan. Dalam penelitian ini penulis memfokuskan pada cara
yang dilakukan Ma’had Al-Jami’ah UIN Raden Intan Lampung sebagai suatu
lembaga Pendidikan Islam yang berada di dalam naungan UIN Raden Intan
Lampung dalam membentuk sikap moderasi beragama mahasiswa dengan
memberikan pendalaman pengetahuan agama, selektif terhadap tenaga
pengajar, dan akomodatif terhadap budaya lokal.

Beberapa penelitian di atas, terdapat beberapa persamaan dalam pembahasan


yang isinya sama-sama mengutip tentang mencegah paham aliran radikal masuk di
kalangan mahasiswa maupun generasi muda. Perbedaanya terletak pada objek
kajian, yang mana penelitian ini lebih memfokuskan pada peran mahasiswa
Universitas Jember sebagai pelopor moderasi beragama dalam mencegah
masuknya paham radikal di lingkungan kampus.

5
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN

4.1 Waktu dan Lokasi Penelitian


Penelitian ini akan dilakukan pada Mei-Juni 2022. Lokasi penelitian
dilakukan dengan zoom meeting di rumah para narasumber masing-masing
melalui wawancara.
4.2 Metode Penelitian
Metode penelitian yang peneliti gunakan dalam penelitian ini adalah
metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi.
Pada metode ini, peneliti membuat suatu gambaran kompleks, meneliti
kata-kata, laporan terinci dari pandangan responden, dan melakukan studi pada
situasi yang alami (Creswell, 1998:15).
4.3 Pendekatan Penelitian
Pendekatan penelitian yang digunakan peneliti dalam penelitian ini yaitu
pendekatan fenomenologis.
Fenomenologis berusaha memahami arti peristiwa dan kaitan-kaitannya
terhadap orang-orang yang berada dalam situasi-situasi tertentu (Moleong,
2007 : 17).
4.4 Objek Penelitian
Penelitian ini membahas tentang Peran Mahasiswa Universitas Jember
Dalam Menerapkan Sikap Moderasi Beragama Sebagai Upaya Mencegah
Paham Radikalisme Di Lingkup Kampus, maka yang di pilih menjadi objek
penelitian (narasumber) adalah perwakilan beberapa mahasiswa di Universitas
Jember. Seperti para anggota Ukm Ikki Masa, Remaja Masjid Unej, Ukm Ippnu,
dan beberapa perwakilan mahasiswa dari masing-masing prodi yang ada dalam
kelompok 6.
4.5 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang dilakukan peneliti dalam penelitian ini
yaitu melalui wawancara secara daring/online. Adapun daftar pertanyaan yang
akan kami ajukan pada saat wawancara narasumber adalah sebagai berikut:
1. Apa yang anda ketahui tentang moderasi beragama ?
2. Apa yang kalian ketahui tentang radikalisasi ?

6
3. Bagaimana kondisi moderasi beragama di kalangan mahasiswa saat
ini ?
4. Nilai-nilai moderasi beragama seperti apa yang telah kalian pelajari
baik dari mata kuliah PAI maupun sumber lainnya ?
5. Sikap-sikap seperti apa yang dapat kalian lakukan sebagai mahasiswa
untuk membentengi diri dari ancaman radikalisasi?
6. Apa yang dapat kalian lakukan sebagai mahasiswa untuk
membentengi diri dari ancaman radikalisasi ?
7. Apa saja faktor penghambat mahasiswa dalam membangun sikap
moderasi beragama di lingkungan kampus ?
8. Apa saja faktor pendukung mahasiswa dalam membangun sikap
moderasi beragama di lingkungan kampus ?
9. Sebagai pelopor moderasi beragama, peran apa saja yang dapat kalian
lakukan sebagai mahasiswa untuk mencegah masuknya paham
radikalisme?
10. Bagaimana bentuk strategi pembinaan moderasi beragama melalui
organisasi kemahasiswaan di lingkungan kampus ?

3.6 Teknik Analisis Data


Teknik analisis data yang digunakan yaitu menggunakan deskriptif
kualitatif yakni suatu analisis yang menggambarkan secara seksama dan
sistematis dan data yang disajikan tanpa menggunakan rumusan-rumusan
statistik dan pengukuran.

7
BAB IV
JADWAL PENELITIAN

Jadwal kegiatan penelitian yang akan kami lakukan adalah sebagai berikut:

WAKTU PENELITIAN (2022)

NO KEGIATAN MEI JUNI

18 25 28 4 5 8 13
1. Tahap Persiapan Penelitian
a. Pengajuan Judul ✓
b. Pengajuan Rancangan Penelitian ✓
c. Revisi Rancangan Penelitian ✓
d. Perijinan Penelitian
2. Tahap Pelaksanaan
a. Pengumpulan Data (Wawancara) ✓
b. Analisis Data ✓
3. Penyusunan Laporan Penelitian ✓
4. Pengumpulan Laporan Hasil ✓
Penelitian

8
DAFTAR PUSTAKA

Mohamad Fahri1, Ahmad Zainuri. (2019). “Moderasi Beragama di Indonesia” UIN


Raden Fatah Palembang . Jurnal Intizar, Vol. 25, No. 2 :
http://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/intizar, diakses pada 21 Mei 2022.

Husnul Hidayati. (2017). “Pandangan Mahasiswa Terhadap Radikalisme (Studi


Penelitian Deskriptif Di UIN Mataram)”. Universitas Islam Negeri (UIN)
Mataram. Jurnal Penelitian Keislaman, Vol. 13, No. 2, diakses pada 21 Mei
2022.

Habibur Rohman NS. (2021). “Upaya Membentuk Sikap Moderasi Beragama


Mahasiswa di UPT Ma’Had Al-Jami’ah UIN Raden Intan Lampung” UIN
Raden Intan Lampung Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, diakses pada 21
Mei 2022.

Detik.com. (2019). “ 22 persen mahasiswa Universitas Jember terpapar


radikalisme” : https://news.detik.com/berita/d-4792665/22-persen-
mahasiswa-universitas-jember-terpapar-radikalisme, diakses pada 21 Mei
2022.

Kementerian Agama RI. (2019). “Moderasi Beragama”. Badan Litbang dan Diklat
Kementerian Agama Republik Indonesia, diakses pada 21 Mei 2022.

Elma Haryani. 2020. “Pendidikan Moderasi Beragama Untuk Generasi Milenia:


Studi Kasus “Lone Wolf” Pada Anak di Medan”. Jurnal Penelitian
Pendidikan Agama Dan Keagamaan Vol. 18 No. 2, diakses pada 21 Mei
2022.

Anda mungkin juga menyukai