DINAS KESEHATAN KOTA PADANGSIDIMPUAN

UPTD PUSKESMAS PADANGMATINGGI

Jl. Imam BonjolBelakangPasarInpresPadangmatinggi 22727
email. puskesmaspadangmatinggi_02@yahoo.com

IDENTIFIKASI, ANALISIS DAN TINDAK LANJUT SERTA

UPAYA MEMINIMALKAN RESIKO LAYANAN KLINIS

IdentifikasiMasalah Analisa Tindaklanjut Upayameminimalkanr

k 1. Tidak ada tangga untuk Beresiko pasien jatuh pada Pengadaan tangga pasien lansia Petugas harus membantu
naik-turun pasien lansia saat naik dan turun lansia untuk naik dan turu

2. Terpercik darah atau
cairan pasien
Biasa terjadi pada saat Segera mencuci atau membilas
menolong pasien kecelakaan dengan air daerah yang terkena
darah atau cairan dan member
antiseptik
Petugas harus menggunak
APD (alat pelindung diri)
masker, handscoon, celem
penutup kepala dan pelin
kaki.

3. Pen light rusak ( cepat Tindakan pada pasien THT Menyediakan penlight lebih Untuk meminimalkan res

rusak) terganggu kurang lebih 3 buah yang bias muncul di RGD

dengan sering mengecek
alat yang ada apakah mas
atau sudah rusak ,apakah
ada persediaan alat atau s
habis.

4. Generator set rusak Menghambat proses Memperbaiki generator set yang Terus dilaporkan kepada
pelayanan bila listrik mati rusak pengadaan barang atau
inventaris.
5. Regulator O2 rusak Menghambat penggunaan
O2
6. Colokan listrik rusak Terpercik api dari colokan
listrik
1. box slide untuk apusan Resiko rusaknya apusan
kurang sebelum dikirim
1. Inkubator rusak Beresiko jika ada bayi
BBLR yang lahir
2. Tangga tempat tidur
Pesien nifas bias beresiko
pasien post partus
jatuh
tidak ada
1. Jendela Ruang KIA Pasien dan petugas tidak
rusak terjamin keamanannya
petugas dan pasien kurang
nyaman.
2. Kaca jendela Ruang Resiko pasien dan bayi
KIA pecah kedinginan karena angin
masuk dari kaca jendela
yang pecah
3. Tangga pada bed Resiko anak jatuh pada saat
pasien anak tidak di angkat ke bed pasien atau
Memperbaiki regulator yang
rusak
Memperbaiki colokan listrik
yang rusak
Pengadaan box slide
Segera dirujuk
Pasien nifas harus dibantu oleh
petugas atau keluarga jika
hendak naik turun tempat tidur.
Pasang besi pengaman.
Sementara kaca di tutup dengan
kayu atau karton
Menyediakan tangga untuk bed
pasien anak
Pengusulan alat dan baha
pakai berdasarkan skala
prioritas.Petugas harus le
terampil dan hati-hati da
penggunaan alat-alat
pengadaan alat dan bahan
Untuk menjaga apusan da
tetap baik.
Perbaikan incubator sege
dilakukan
Pengadaan tangga tempat
pasien nifas
Memperbaiki jendela Rua
KIA yang rusak
Mengganti kaca jendela y
pecah
Pengadaan tangga agar tid
terjadi resiko jatuh
 tersedia jatuh dari tempat tidur

1. Dental unit kurang Memperlambat proses Pengadaan dental unit baru

pelayanan bila pasien
banyak

.
2. Tangan petugas tergigit
Biasa terjadi pada Pencet hidung pasien supaya Petugas harus hati-hati da
pasien
pencabutan gigi anak-anak mulutnya bias terbuka menganastesi

3. Terpercik cairan anastesi
4. Terpercik darah pasien
pada saat melakukan
tindakan
m 1. Pengambilan darah
vena lebih dari satu
Biasa terjadi pada saat Membersihkan cairan anastesi
melakukan tindakan anastesi dengan air mengalir
Biasa terjadi pada saat Membersihkan percikan darah
pencabutan gigi dengan desinfektan dan air yang
mengalir
Pasien bisa trauma Teliti dalam pengambilan darah
vena
Petugas harus hati-hati da
menganastesi. Petugas ha
menggunakan APD dan h
hati-hati pada pasien anak
tidak koperatif
Sebelum memulai pengam
darah,pelajari dulu kondis
pasien kooperatif atau tid
tidak kooperatif harus me
agar pasien tidak banyak
bergerak

Bisa terjadi oleh karena Mengganti tutup bunsen yang

2. Terbakar tutup api
 bunsen petugas tidak hati-hati baru
mengisi spritus hingga
terkena tutup bunsen

Gudang obat belum Gudang obat terlalu kecil Pemindahan gudang obat yang Perbaikan ringan ruangan
memenuhi persyaratan dan jauh dari ruang obat dekat dengan ruang obat
sebagai gudang obat

Mengetahui,
Padangsidimpuan, 2017
Kepala UPTD Puskesmas PadangmatinggiYang Melakukan Monitoring

Yasbin Hutabarat, SKM

Tetti Sunengsih, SKM
NIP. 196901231992031008 NIP. 197204211993032002