DINAS ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL DAERAH

PROVINSI SULAWESI UTARA

MANADO, 24 Maret 2022

 LATAR BELAKANG
1. AIR MERUPAKAN SALAH SATU KEBUTUHAN UTAMA BAGI MAKHLUK HIDUP. OLEH
KARENA ITU, TUHAN MENCIPTAKAN BUMI INI 2/3 BAGIANNYA ADALAH
PERAIRAN. YANG ARTINYA BAHWA PADA DASARNYA TUHAN MENYEDIAKAN AIR
YANG CUKUP UNTUK SEMUA MAKHLUK HIDUP YANG ADA DIBUMI. NAMUN
DEWASA INI KITA SERING MENDENGAR BAHWA PERSEDIAAN AIR DIBUMI MAKIN
MENIPIS, HAL INI TERJADI AKIBAT ULAH MANUSIA ITU SENDIRI.

2. PARADOKS YANG TERJADI ANTARA PENDUDUK DAN AIR YAITU PERTUMBUHAN

PENDUDUK YANG MENINGKAT MENGAKIBATKAN KEBUTUHAN AIR MENINGKAT,
NAMUN KETERSEDIAAN AIR MENJADI KURANG KARENA TERJADI PENINGKATAN
LAHAN/RUANG TERBANGUN. HAL INI DAPAT MENIMBULKAN KONFLIK YANG
BERKAITAN DENGAN LAHAN :
• KONFLIK ANTARA KEPENTINGAN MANUSIA DAN KETERSEDIAAN AIR
• KONFLIK RUANG TERBANGUN TERHADAP RUANG HIJAU
• KONFLIK TATA RUANG BANGUNAN TERHADAP TATA RUANG AIR
UNTUK TIDAK TERJADI KONFLIK SEPERTI DIATAS, MAKA AIR DALAM HAL INI AIR
TANAH PERLU DIATUR/DIKELOLA DENGAN BAIK.
PERLUNYA PENGELOLAAN AIR TANAH

AIR TANAH MERUPAKAN SALAH SATU AIR BAKU YANG PENTING UNTUK MENUNJANG
KESEJAHTERAAN DAN KESEHATAN MASYAKARAT, SERTA KELANGSUNGAN
PEMBANGUNAN

AIR TANAH ADALAH SUMBER DAYA ALAM YANG VITAL DAN STRATEGIS KARENA
MENYANGKUT HAJAT HIDUP ORANG BANYAK

TUJUAN PENGELOLAAN AIR TANAH BERBASIS CEKUNGAN AIR TANAH ADALAH:

A. UNTUK PEMANFAATAN AT SECARA EFEKTIF YANG DAPAT MENINGKATKAN
KONDISI KEHIDUPAN MASYARAKAT,
B. MENGENDALIKAN : KEKERINGAN, PENCEMARAN, PERMASALAHAN TERKAIT
PENGGUNAAN AT,
C. MENGAWETKAN AT UNTUK MENJAGA LINGKUNGAN.

FUNGSI PENGELOLAAN AT ADALAH UNTUK MENGATUR PEMAKAIAN AT, MENJAGA

KETERSEDIAAN, KELESTARIAN DAN KEBERLANJUTAN SUMBER DAYA AIR.
 ISU STRATEGIS PENYELENGGARAAN URUSAN
PEMERINTAHAN BIDANG ESDM

Karena belum ada turunan UU 17 tahun 2019 maka Pengelolaan air

SUB tanah pada sub bidang geologi pada urusan pemerintahan bidang
BIDANG ESDM masih berdasarkan Cekungan Air Tanah dan mengacu pada PP
GEOLOGI 121 tahun 2015 tentang Pengusahaan Sumber Daya Air
 PENGELOLAAN AIR TANAH
BERBASIS CEKUNGAN AIR TANAH (CAT)

 Adalah pengelolaan air tanah secara menyeluruh,

terpadu, dan berwawasan lingkungan hidup
berbasis pada suatu wilayah yang dibatasi oleh
suatu batas hidrogeologis.
 Pengelolaan ini mencakup konservasi, penda-
yagunaan, pengendalian daya rusak air serta
meliputi satu sistem wilayah pengelolaan secara
utuh meliputi semua proses perencanaan,
pelaksanaan, pemantauan dan evaluasi dan
termasuk didalamnya adalah perijinan.
 LETAK CEKUNGAN AIR TANAH DI
SULAWESI UTARA
NO NAMA CAT KOORDINAT KOORDINAT LUAS LOKASI
(BUJUR) (LINTANG) CAT
(KM2)
1. Munte 124°55’15”- 01°38’8.94”- 77 Kab. Minut
125°03’20.11” 01°45’17.20”
2 Batuputih 124°59’38.08”- 01°29’23.48”- 275 Kab. Minahasa, Kota Bitung
125°15’5,93” 01°40’51.84”

3. Manado 124°59’38.08”- 01°05’27.07”- 1004 Minut,Minahasa,Tomohon,M

125°15’5,93” 01°39’58.06” anado

4. Bitung-Ratahan 124°41’56,65”- 00°55’13,35”- 1022 Minut, Minahasa, Minsel,

125°15’05,44” 01°32’60,69” Bitung, Mitra

5. Tomohon-Tumpaan 124°30’49,44”- 00°01’47,37”- 956 Minahasa, Minsel,Tomohon

124°52’13,49” 01°25’35,72”
6. Sidate - Poigar 124°30’49,44”- 00°55’13,35”- 521 Bolmong, Minsel
124°52’13,49” 01°32’60,69”
7. Buyat 124°30’00,79”- 00°50’45,12”- 80 Bolmong, Minsel
124°45’39,90” 00°55’41,45”
 LETAK CEKUNGAN AIR TANAH DI
SULAWESI UTARA
NO NAMA CAT KOORDINAT KOORDINAT LUAS LOKASI
(BUJUR) (LINTANG) CAT
(KM2)

8 Kotamobagu 124°13’14,52”- 00°33’48,56”- 414 Bolmong, Minsel,

124°28’38,63” 00°52’04.11” Kotamobagu

9 Lolak 123°55’57.04”- 00°50’16,80”- 76 Bolmong

124°07’53,91” 00°55’33,96”

10. Dumoga- Kasio 123°42’32,38”- 00°25’51.89”- 684 Bolmong, Bolsel

124°12’08,83” 00°44’15.47”

11 Molibagu 123°56’33,96”- 00°21’43,14”- 92 Bolsel

124°10’38,41” 00°27’21,40”

12 Mongalada 123°34’27,51”- 00°17’36,26”- 212 Bolsel

123°45’36,06” 00°28’04,70”
PETA POTENSI AIR TANAH
 POTENSI AIR TANAH
NO POTENSI TINGGI MUKA AIR DEBIT KUALITAS LOKASI
KEDALAMA TANAH OPTIMUM AIR
N DASAR
AQUIFER
1. TINGGI 114 - >320 2-5 mbmt 18- 35 l/det umumnya Kec. Paniki
mbmt baik, Bawah,Kec.
setempat Wenang.
payau Kec. Sario,
sebagian
Airmadidi,Bi
tung
Kumersot,
sebagian
Kota
Kotamobag
u, dataran
Dumoga,
Lolak,
Sidate.,
Sangkup

Ket : mbmt = meter batas muka tanah

 POTENSI AIR TANAH
NO, POTENSI TINGGI MUKA AIR DEBIT KUALITAS LOKASI
KEDALAMAN TANAH OPTIMUM AIR
DASAR
AQUIFER
1. SEDANG 80 - >256 2-20 3-6 L/DET UMUMNYA Airmadidi, Kec.
MBMT MBMT BAIK, Malalayang, Kec.
Tomariri Kab.
Minahasa (Kecuali
Kec. Langowan,
Kakas terus kearah
utara mengikuti alur
sungai
Sawangan),Tatelu,K
ec. Kauditan, Kec.
Mapanget,Kec.
Molas, Kec. Wori,
Kec. Likupang, Kec.
Bitung Tengah,
Molibagu, Nunuka

Ket : mbmt = meter batas muka tanah

 POTENSI AIR TANAH
NO POTENSI TINGGI MUKA AIR DEBIT KUALITAS LOKASI
KEDALAMA TANAH OPTIMU AIR
N DASAR M
AQUIFER

1. RENDAH 89 - >270 3-20 mbmt 2 l/det Umumnya Sebagian Kec. Likupang

mbmt baik, Timur, sebagian Kec.
setempat Dimembe,Kec. Bitung
kekeruhan,w Utara,Kec. Bitung Selatan,
arna dan besi Kec. Kakas, Kec. Langowan,
(Fe2) tidak Kec. Pineleng, Tomohon,
memenuhi Kec. Tumpaan, sebgn. Kec.
syarat. Ratahan, Kec. Tombatu.
Inobonto, Matandoi,
Ongunoi.

Ket : mbmt = meter batas muka tanah

 PENURUNAN KUALITAS
AIR TANAH

FAKTOR  Penggunaan pupuk di daerah

pertanian.
LINGKUNGAN  Limbah pabrik baik cair maupun
padat.
PENYEBAB  Tempat pembuangan sampah.
 Sungai yang kotor.
PENURUNAN  Tangki jamban di daerah
KUALITAS AIR pemukiman.
 pemompaan a.t. yang berlebihan
TANAH dari sumur bor.
PERLUNYA PENGELOLAAN AIR TANAH
Air tanah merupakan salah satu air baku yang penting untuk menunjang
kesejahteraan dan kesehatan masyakarat, serta kelangsungan
pembangunan.

Air tanah adalah sumber daya alam yang vital dan strategis karena
menyangkut hajat hidup orang banyak.

Tujuan pengelolaan air tanah berbasis cekungan air tanah adalah:

A. Untuk pemanfaatan at secara efektif yang dapat meningkatkan
kondisi kehidupan masyarakat,
B. Mengendalikan :kekeringan, pencemaran, permasalahan terkait
penggunaan at,
C. Mengawetkan at untuk menjaga lingkungan.

Fungsi pengelolaan at adalah untuk mengatur pemakaian at, menjaga

ketersediaan, kelestarian dan keberlanjutan sumber daya air.
Data air tanah dimanfaatkan untuk pengelolaan air tanah.
PRINSIP PENGUSAHAAN SUMBER DAYA AIR
(PP 121/2015)
Tdk Mengganggu,
Mengesampingkan,
Meniadakan Hak
Rakyat Atas Air
Pemberian izin
pengusahaan air
tanah kpd Swasta Perlindungan neg.
dilakukan dgn syarat thd hak rakyat
tertentu dan ketat atas air
dan msh terdpt
ketersediaan air.
PRINSIP
PENGUSAHAAN
SUMBER DAYA
AIR

Prioritas pengshn
atas air kpd badan Kelestarian lingk
usaha milik neg hidup
atau bdn usaha
milik dae.

Pengawasan dan
pengendalian oleh
neg atas air bersifat
mutlak
 PEMANFAATAN AIR TANAH

NO KABUPATEN/KOTA PEMANFAATAN
1 KOTA MANADO 1. PERTOKOAN;
2. HOTEL;
3. SUMUR GALI.
2 KOTA TOMOHON 1. PERTOKOAN;
2. HOTEL;
3. SUMUR GALI.
3 KOTA BITUNG 1. PERINDUSTRIAN;
2. PERTOKOAN;
3. HOTEL;
4. SUMUR GALI.
4 KOTA KOTAMOBAGU 1. PERINDUSTRIAN;
2. PERTOKOAN;
3. HOTEL.
5 KAB. BOLAANG MONGONDOW 1. PERINDUSTRIAN;
2. PERTOKOAN;
3. SUMUR GALI.
6 KAB. BOLAANG MONGONDOW 1. PERTOKOAN;
SELATAN 2. SUMUR GALI.
 KAB. BOLAANG MONGONDOW 1. PERTOKOAN;
8 TIMUR 2. SUMUR GALI.

8 KAB. BOLAANG MONGONDOW 1. PERTOKOAN;

UTARA 2. SUMUR GALI.

9 KAB. SANGIHE 1. PERTOKOAN;

2. SUMUR GALI.

10 KAB. SIAU TAGULANDANG BIARO 1. SUMUR GALI.

11 KAB. KEPULAUAN TALAUD 1. SUMUR GALI.
12 KAB. MINAHASA 1. PERTOKOAN;
2. SUMUR GALI;
3. IRIGASI.
1. PERTOKOAN;
13 KAB. MINAHASA SELATAN 2. SUMUR GALI.
14 KAB. MINAHASA TENGGARA 1. PERTOKOAN.
1. PERINDUSTRIAN;
15 KAB. MINAHASA UTARA 2. PERTOKOAN;
3. SUMUR GALI.
 KESIMPULAN
1. KONSEP CEKUNGAN AIR TANAH SEBAGAI KESATUAN PENGELOLAAN AIR TANAH
DIDASARKAN PADA PRINSIP TERBENTUKNYA AIR TANAH YANG UTUH SEJAK
DARI DAERAH IMBUHAN, HINGGA DAERAH LEPASAN PADA SUATU WADAH,
YAITU CEKUNGAN AIR TANAH.

2. PENGELOLAAN AIR TANAH BERDASARKAN CEKUNGAN AIR TANAH MELIPUTI

KEGIATAN PERENCANAAN,PELAKSANAAN, PEMANTAUAN, PENGEVALUASIAN
PENYELENGGARAAN KONSERVASI AIR TANAH.

3. POTENSI AIR TANAH DI SULAWESI UTARA, BAIK TINGGI, SEDANG DAN RENDAH,
BERKUALITAS BAIK. NAMUN TETAP DIPERLUKAN UPAYA UNTUK MEWUJUDKAN
KELESTARIAN, KESINAMBUNGAN KETERSEDIAAN SERTA KEMANFAATAN AIR
TANAH YANG BERKELANJUTAN.
DINAS ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL DAERAH
PROVINSI SULAWESI UTARA