BAB II
KONDISI UMUM DAERAH PEKERJAAN
II-1
DESAIN PENINGKATAN DR. SIMPANG JELITA DI KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR
LAPORAN AKHIR
II-2
DESAIN PENINGKATAN DR. SIMPANG JELITA DI KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR
LAPORAN AKHIR
II-3
DESAIN PENINGKATAN DR. SIMPANG JELITA DI KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR
LAPORAN AKHIR
II-4
DESAIN PENINGKATAN DR. SIMPANG JELITA DI KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR
LAPORAN AKHIR
Lokasi Pekerjaan
II-5
DESAIN PENINGKATAN DR. SIMPANG JELITA DI KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR
LAPORAN AKHIR
2.5. Iklim
Secara klimatologis wilayah Kecamatan Nipah Panjang dan Kecamatan
Sadu beriklim basah dengan hujan hampir sepanjang tahun, atau kurang lebih 8-
10 bulan basah dan bulan kering 2-4 bulan. Berdasarkan data hujan dari Stasiun
Hujan Rantau Rasau tahun 2016, nilai jumlah hujan tertinggi adalah 342,9 mm
yang terjadi pada bulan Februari dengan jumlah hari hujan adalah 13 hari.
Sedangkan nilai jumlah hujan terendah adalah 68,8 mm yang terjadi pada bulan
Juli dengan jumlah hari hujan adalah 7 hari.
Suhu udara rata-rata tertinggi di wilayah Kecamatan Nipah Panjang dan
Kecamatan Sadu berdasarkan data dari Stasiun Klimatologi Rantau Rasau tahun
2016 terjadi pada bulan Februari dengan nilai 28,80C, sedangkan suhu udara rata-
rata terendah terjadi pada bulan Juli dengan nilai 260C. Kelembaban tertinggi
terjadi pada bulan Januari dengan nilai 95,61%, sedangkan kelembaban terendah
terjadi pada bulan Juli dengan nilai 84,3%.
II-6
DESAIN PENINGKATAN DR. SIMPANG JELITA DI KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR
LAPORAN AKHIR
Tabel 2.3. Data Curah Hujan Stasiun Hujan Rantau Rasau Tahun 2016
TANGGAL BULAN
JAN PEB MAR APR MEI JUN JUL AGS SEP OKT NOP DES
1 16.80 0.00 0.00 0.00 0.00 117.80 0.00 0.00 38.60 6.40 0.00 0.00
2 17.40 3.80 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
3 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 11.40 0.00 18.40 7.40 10.70 11.60 8.40
4 0.00 0.00 0.00 5.80 16.70 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 22.40 0.00
5 0.00 6.40 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 18.80 7.30
6 0.00 0.00 18.40 0.00 5.60 84.70 8.60 0.00 0.00 0.00 0.00 10.40
7 0.00 121.40 6.80 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 16.50
8 16.60 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 21.60 0.00 14.60 6.40 0.00
9 14.20 0.00 0.00 0.00 0.00 19.30 0.00 0.00 12.60 21.30 8.60 12.40
10 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 4.30 23.30 0.00 6.40
11 0.00 24.60 0.00 7.20 0.00 4.30 4.20 8.70 0.00 0.00 0.00 0.00
12 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 3.30 26.70 0.00
13 115.80 18.70 0.00 0.00 6.40 0.00 0.00 0.00 8.70 32.80 0.00 0.00
14 2.30 31.30 0.00 0.00 8.70 0.00 12.60 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
15 0.00 22.30 16.40 0.00 0.00 5.60 18.40 0.00 14.60 0.00 0.00 0.00
16 0.00 48.20 0.00 8.80 19.60 7.40 0.00 0.00 18.40 0.00 8.80 0.00
17 0.00 0.00 0.00 12.40 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 10.80
18 6.20 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 22.70 0.00 21.40 8.40
19 8.40 15.80 8.40 0.00 0.00 0.00 0.00 32.70 6.30 0.00 16.70 0.00
20 11.20 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 6.40 0.00 7.20 14.20 0.00 26.30
21 9.70 0.00 0.00 6.20 0.00 0.00 4.20 0.00 4.60 0.00 26.30 0.00
22 11.50 8.40 3.60 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 59.30 18.40 0.00
23 0.00 11.30 6.20 9.40 44.80 30.70 0.00 4.40 0.00 0.00 47.80 0.00
24 12.40 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
25 14.20 0.00 0.00 22.60 0.00 28.20 0.00 0.00 0.00 0.00 12.60 15.20
26 21.70 0.00 0.00 0.00 0.00 17.60 0.00 0.00 9.60 6.50 8.40 0.00
27 0.00 16.20 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 18.60 0.00 15.70
28 11.90 14.50 0.00 0.00 1.80 0.00 14.40 0.00 18.40 44.40 38.40 9.40
29 4.30 0.00 16.40 0.00 12.40 0.00 0.00 0.00 35.60 28.40 0.00 12.30
30 8.60 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 17.40 0.00 0.00 0.00 0.00
31 0.00 0.00 0.00 0.00 12.30 0.00 0.00
BULANAN 303.20 342.90 76.20 72.40 116.00 327.00 68.80 115.50 209.00 283.80 293.30 159.50
Hari Hujan 17.00 13.00 7.00 7.00 8.00 10.00 7.00 7.00 14.00 13.00 15.00 13.00
Hujan Max 115.80 121.40 18.40 22.60 44.80 117.80 18.40 32.70 38.60 59.30 47.80 26.30
Total setahun = 2367.60 mm Hari Hujan = 131.00 Hujan Max = 121.40 mm
Tabel 2.4. Data Klimatologi Stasiun Klimatologi Rantau Rasau Tahun 2016
No. Item Jan Peb Mar Apr Mei Jun Jul Agust Sep Okt Nop Des
1, Suhu Rata-rata, T (° C) 27,70 28,80 26,60 28,00 28,00 28,30 26,00 27,40 28,00 27,30 26,30 26,40
2, Kelembaban, RH (%) 95,61 94,83 89,00 91,60 87,40 92,40 84,30 89,60 93,00 93,00 92,40 92,60
Sumber : Balai Wilayah Sungai Sumatera VI
II-7
DESAIN PENINGKATAN DR. SIMPANG JELITA DI KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR
LAPORAN AKHIR
2.6. Hidrologi
Sungai utama yang terdapat di Kecamatan Nipah Panjang adalah Sungai
Berbak. Disamping sebagai sistem drainase kawasan, sungai ini juga mempunyai
berbagai fungsi yang penting bagi daerah-daerah di sepanjang jalur alirannya
yaitu sebagai sarana transportasi. Selain itu, juga terdapat sungai lainnya yaitu
Sungai Sadu yang merupakan percabangan dari Sungai Berbak dimana sungai ini
melewati Desa Simpang Datuk dan Desa Simpang Jelita Kecamatan Nipah Panjang
dan Desa Sungai Lokan Kecamatan Sadu.
2.7. Kependudukan
Jumlah penduduk di Kecamatan Nipah Panjang yaitu 25.509 jiwa.
Penduduk dengan jumlah terbanyak berada di Desa/Kelurahan Nipah Panjang II
yaitu 9.294 jiwa, sedangkan yang terkecil berada di Desa/Kelurahan Simpang
Jelita yaitu 802 jiwa. Dilihat dari kepadatannya, Desa/Kelurahan Nipah Panjang II
merupakan Desa/Kelurahan dengan tingkat kepadatan paling tinggi yaitu 452,48,
sedangkan tingkat kepadatan paling rendah di Desa/Kelurahan Sungai Jeruk yaitu
28,18.
II-8
DESAIN PENINGKATAN DR. SIMPANG JELITA DI KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR
LAPORAN AKHIR
Tabel 2.6. Luas Desa, Jumlah Penduduk, dan Kepadatannya di Kecamatan Sadu
Luas Penduduk
2
No Desa/Kelurahan Laki-Laki Perempuan Total Kepadatan per Km
(Km2) (%)
(Jiwa) (Jiwa) (Jiwa)
1 Sungai Benuh 27,93 15,34 62 51 113 4,05
2 Labuhan Pering 27,37 15,03 738 694 1.432 52,32
3 Sungai Cemara 23,46 12,88 224 218 442 18,84
4 Air Hitam Laut 20,67 11,35 1.080 949 2.029 98,16
5 Remau Baku Tuo 22,35 12,27 164 141 305 13,65
6 Sungai Sayang 19,55 10,74 602 607 1.209 61,84
7 Sungai Jambat 13,95 7,66 1.525 1.402 2.927 209,82
8 Sungai Lokan 9,5 5,22 831 851 1.682 177,05
9 Sungai Itik 17,32 9,51 1.048 1.002 2.050 118,36
Jumlah 182,10 100,00 6.274 5.915 12.189 66,94
Sumber : Kecamatan Sadu Dalam Angka 2016
II-9
DESAIN PENINGKATAN DR. SIMPANG JELITA DI KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR
LAPORAN AKHIR
Tabel 2.7. Jumlah Luas Lahan Sawah, Lahan Non Sawah dan Lahan Non
Pertanian di Kecamatan Nipah Panjang
No Desa/Kelurahan Luas Desa/Kelurahan (Ha) Lahan Sawah (Ha) Lahan Non Sawah (Ha) Lahan Non Pertanian (Ha)
1 Sungai Raya 2.025 729 1.239 57
2 Teluk Kijing 1.800 300 1.432 68
3 Pemusiran 1.200 302 870 28
4 Nipah Panjang I 4.994 541 3.320 1.133
5 Nipah Panjang II 2.054 360 1.429 265
6 Simpang Datuk 2.260 1.030 1.191 39
7 Simpang Jelita 1.350 275 1.057 18
8 Bunga Tanjung 1.434 980 333 121
9 Sungai Tering 1.853 474 1.351 28
10 Sungai Jeruk 4.500 769 3.694 37
Jumlah 23.470 5.760 15.916 1.794
Sumber : Kecamatan Nipah Panjang Dalam Angka 2016
Tabel 2.8. Sumber Penghasilan Utama dan Komoditi Utama di Kecamatan Nipah
Panjang
Sumber Penghasilan
No Desa/Kelurahan Komoditi Utama
Utama
1 Sungai Raya Pertanian Padi
2 Teluk Kijing Pertanian Kopra
3 Pemusiran Pertanian Kelapa
4 Nipah Panjang I Pertanian Kopra
5 Nipah Panjang II Pertanian Kopra
6 Simpang Datuk Pertanian Padi
7 Simpang Jelita Pertanian Kopra
8 Bunga Tanjung Pertanian Kopra
9 Sungai Tering Pertanian Kopra
10 Sungai Jeruk Pertanian Kopra
Sumber : Kecamatan Nipah Panjang Dalam Angka 2016
Dilihat dari kondisi pertaniannya, luas sawah di Kecamatan Sadu yaitu 505
Ha, dengan luas sawah tertinggi di Desa/Kelurahan Sungai Jambat yaitu 219 Ha
dan luas sawah terendah di Desa/Kelurahan Sungai Benuh, Labuhan Pering,
Sungai Cemara, dan Sungai Sayang yaitu 0 Ha. Untuk lahan non sawah, totalnya
sebesar 8.410 Ha, dengan lahan non sawah tertinggi di Desa/Kelurahan Sungai
Cemara yaitu 1.560 Ha dan lahan non sawah terendah di Desa/Kelurahan Sungai
Lokan yaitu 513 Ha.
II-10
DESAIN PENINGKATAN DR. SIMPANG JELITA DI KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR
LAPORAN AKHIR
Tabel 2.9. Jumlah Luas Lahan Sawah, Lahan Non Sawah dan Lahan Non
Pertanian di Kecamatan Sadu
No Desa/Kelurahan Luas Desa/Kelurahan (Ha) Lahan Sawah (Ha) Lahan Non Sawah (Ha) Lahan Non Pertanian (Ha)
1 Sungai Benuh 2.793 0 1.131 1.662
2 Labuhan Pering 2.737 0 1.153 1.584
3 Sungai Cemara 2.346 0 1.560 786
4 Air Hitam Laut 2.067 68 1.179 820
5 Remau Baku Tuo 2.235 50 1.221 964
6 Sungai Sayang 1.955 0 532 1.423
7 Sungai Jambat 1.395 219 715 461
8 Sungai Lokan 950 65 407 478
9 Sungai Itik 1.732 103 513 1.116
Jumlah 18.210 505 8.410 9.294
Sumber : Kecamatan Sadu Dalam Angka 2016
Tabel 2.10. Sumber Penghasilan Utama dan Komoditi Utama di Kecamatan Sadu
Sumber
No Desa/Kelurahan Komoditi Utama
Penghasilan Utama
1 Sungai Benuh Perikanan Nelayan
2 Labuhan Pering Perkebunan Kelapa, Kopra
3 Sungai Cemara Perkebunan Kelapa, Kopra
4 Air Hitam Laut Perikanan Nelayan
5 Remau Baku Tuo Perkebunan Kelapa, Kopra
6 Sungai Sayang Perkebunan Kelapa, Kopra
7 Sungai Jambat Perkebunan Kelapa, Kopra
8 Sungai Lokan Perkebunan Kelapa, Kopra
9 Sungai Itik Perkebunan Kelapa, Kopra
Sumber : Kecamatan Sadu Dalam Angka 2016
II-11
DESAIN PENINGKATAN DR. SIMPANG JELITA DI KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR
LAPORAN AKHIR
Gambar 2.4. Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Tanjung Jabung Timur
II-12
DESAIN PENINGKATAN DR. SIMPANG JELITA DI KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR
LAPORAN AKHIR
Adapun batas-batas wilayah dari DR. Simpang Jelita adalah sebagai berikut
:
Sebelah Utara : Laut Cina Selatan
Sebelah Timur : Kecamatan Sadu
Sebelah Selatan : Desa Simpang Datuk Kecamatan Nipah Panjang
Sebelah Barat : Desa Sungai Jeruk Kecamatan Nipah Panjang
II-13
DESAIN PENINGKATAN DR. SIMPANG JELITA DI KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR
LAPORAN AKHIR
berupa areal rawa pasang surut dan telah dilengkapi dengan prasarana jaringan
tata air berupa parit-parit.
2.10. Permasalahan
Berdasarkan hasil survei pendahuluan, diperoleh informasi mengenai
beberapa permasalahan yang ada di lokasi pekerjaan, antara lain :
1. Semakin berkurangnya lahan pertanian yang beralih pada lahan perkebunan.
Untuk Wilayah Utara (seberang Sungai Sadu masuk kedalam wilayah Desa
Simpang Jelita) dan Wilayah Barat (masuk kedalam wilayah Desa Simpang
Datuk Kecamatan Nipah Panjang), secara mayoritas lahan dimanfaatkan untuk
perkebunan kelapa selebihnya adalah lahan persawahan, kelapa sawit,
mangrove, dan semak belukar. Sedangkan di Wilayah Timur (masuk kedalam
wilayah Desa Simpang Jelita Kecamatan Nipah Panjang dan Desa Sungai
Lokan Kecamatan Sadu), mayoritas tata guna lahan yang ada berupa
perkebunan kelapa selebihnya adalah pemukiman penduduk, kebun kelapa
sawit, areal persawahan, dan semak belukar.
II-14
DESAIN PENINGKATAN DR. SIMPANG JELITA DI KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR
LAPORAN AKHIR
II-15
DESAIN PENINGKATAN DR. SIMPANG JELITA DI KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR
LAPORAN AKHIR
II-16
DESAIN PENINGKATAN DR. SIMPANG JELITA DI KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR
LAPORAN AKHIR
Foto : Kondisi bangunan pintu air di Parit 6 Kanan Sadu Luar yang
mengalami kerusakan
II-17
DESAIN PENINGKATAN DR. SIMPANG JELITA DI KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR
LAPORAN AKHIR
Foto : Bangunan pintu air di Parit 8 Kiri Sadu Luar berupa pintu ayun (klep)
II-18
DESAIN PENINGKATAN DR. SIMPANG JELITA DI KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR
LAPORAN AKHIR
Foto : Kondisi bangunan pintu air di Parit 3 Kiri Simpang Jelita yang
mengalami kerusakan
4. Kelompok P3A yang ada tidak aktif seiring dengan berkurangnya lahan
pertanian.
II-19
DESAIN PENINGKATAN DR. SIMPANG JELITA DI KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR
LAPORAN AKHIR
II-20
DESAIN PENINGKATAN DR. SIMPANG JELITA DI KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR
LAPORAN AKHIR
II-21
DESAIN PENINGKATAN DR. SIMPANG JELITA DI KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR
LAPORAN AKHIR
II-22
DESAIN PENINGKATAN DR. SIMPANG JELITA DI KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR
LAPORAN AKHIR
II-23
DESAIN PENINGKATAN DR. SIMPANG JELITA DI KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR