BAB II
GAMBARAN UMUM WILAYAH PEKERJAAN
Berdasarkan survey pendahuluan pekerjaan ini melintasi 2 (dua) kabupaten yaitu Kabupaten
Serdang Bedagai dan Kabupaten Deli Serdang melalui Kecamatan Perbaungan dan
Kecamatan Lubuk Pakam.
Adapun gambaran umum wilayah pekerjaan ini kami sampaikan berikut ini :
Iklim
Kabupaten Serdang Bedagai memiliki iklim tropis dimana kondisi iklimnya hampir sama
dengan Kabupaten Deli Serdang sebagai kabupaten induk. Pengamatan Stasiun Sampali
menunjukkan rata-rata kelembapan udara per bulan sekitar 84%, curah hujan berkisar
antara 30 sampai dengan 340 mm perbulan dengan periodik tertinggi pada bulan
Agustus-September 2004, hari hujan per bulan berkisar 8-26 hari dengan periode hari
hujan yang besar pada bulan Agutus-September 2004. Rata-rata kecepatan udara
berkisar 1,9 m/dt dengan tingkat penguapan sekitar 3,47 mm/hari. Temperature udara
per bulan minimum 23,7 0C dan maksimum 32,2 0C.
Administrasi
Wilayah administrasi Kabupaten Serdang Bedagai terdiri dari 17 kecamatan dan 237
desa dan 6 kelurahan. Kecamatan yang memiliki jumlah desa/kelurahan terbanyak
adalah kecamatan Perbaungan dan Dolok Masihul yaitu sebanyak 28 desa/kelurahan.
Kecamatan yang paling sedikit jumlah desa/kelurahannya adalah kecamatan Bandar
Khalipah sebanyak 5 desa/kelurahan.
Laporan Pendahuluan I I- 1
Survey T/L 150 kV Perbaungan – Kuala Namu Beserta GI
Kabupaten Serdang Bedagai didiami oleh penduduk dari beragam etnis/suku bangsa,
agama dan budaya. Suku-suku tersebut antara lain Karo, Melayu, Tapanuli, Simalungun,
Jawa dan lain-lain.
Tabel 2.1 : Luas Wilayah Kabupaten Serdang Bedagai Per Kecamatan Tahun 2008
Luas /
Ibu Kota Persentase
No Kecamatan Kelurahan Desa Area
Kecamatan (%)
(Km2)
1. Kotarih Kotarih - 11 78,024 4,11
2. Silinda Tarean - 9 56,740 2,99
3. Bintang Bayu Bintang Bayu - 19 95,586 5,03
4. Dolok Masihul Dolok Masihul 1 27 237,417 12,49
5. Serba Jadi Serba Jadi - 10 50,690 2,67
6. Sipispis Sipispis - 20 145,259 7,64
7. Dolok Merawan Dolok Merawan - 17 120,600 6,35
8. Tebing Tinggi Tebing Tinggi - 14 182,291 9,59
9. Tebing Syahbandar Paya Pasir - 10 120,297 6,33
10. Bandar Khalipah Bandar Khalipah - 5 116,000 6,10
11. Tanjung Beringin Tanjung Beringin - 8 74,170 3,90
12. Teluk Mengkudu Sialang Buah - 12 66,950 3,52
13. Sei Rampah Sei Rampah - 17 198,900 10,47
14. Sei Bamban Sei Bamban - 10 72,260 3,80
15. Perbaungan Perbaungan 4 24 111,620 5,87
16. Pegajahan Pegajahan 1 13 93,120 4,90
17. Pantai Cermin Pantai Cermin - 12 80,296 4,23
Jumlah 6 237 1.900,220 100,00
Sumber : BPS, Kabupaten Serdang Bedagai Dalam Angka Tahun 2009
Laporan Pendahuluan I I- 2
Survey T/L 150 kV Perbaungan – Kuala Namu Beserta GI
Tabel 2.2 : Luas Daerah Menurut Kecamatan dan Persentase Terhadap Luas
Kabupaten Sedang Bedagai Tahun 2012-2014
Tahun
Laporan Pendahuluan I I- 3
Survey T/L 150 kV Perbaungan – Kuala Namu Beserta GI
Gambar II.1 : Grafik Luas Daerah Menurut Kecamatan dan Persentase Terhadap
Luas Kabupaten Serdang Bedagai, Tahun 2012 - 2014
Laporan Pendahuluan I I- 4
Survey T/L 150 kV Perbaungan – Kuala Namu Beserta GI
Tabel 2.3 : Jumlah Penduduk Kabupaten Serdang Bedagai Menurut Jenis Kelamin Tahun 2010 -2014
Tahun
Kecamatan 2010 2011 2012 2013 2014
Laki-laki Perempuan Laki-laki Perempuan Laki-laki Perempuan Laki-laki Perempuan Laki-laki Perempuan
Kotarih 4.043 3.951 4.061 3.963 4.076 3.976 4.092 3.989 4.106 4.002
Silinda 4.197 4.155 4.213 4.165 4.226 4.176 4.240 4.187 4.253 4.198
Bintang Bayu 5.360 5.246 5.381 5.260 5.400 5.274 5.418 5.290 5.435 5.304
Dolok Masihul 23.857 24.499 23.971 24.588 24.073 24.672 24.174 24.764 24.267 24.851
Serbajadi 9.673 9.934 9.710 9.961 9.743 9.986 9.776 10.014 9.805 10.041
Sipispis 16.133 15.559 16.197 15.602 16.254 15.644 16.309 15.690 16.360 15.734
Dolok Merawan 8.562 8.508 8.593 8.529 8.620 8.549 8.647 8.571 8.671 8.592
Tebing Tinggi 20.081 20.268 20.185 20.348 20.277 20.425 20.369 20.507 20.453 20.586
Tebing Syahbandar 16.153 16.115 16.221 16.165 16.282 16.211 16.342 16.263 16.396 16.312
Bandar Khalipah 12.324 12.509 12.375 12.547 12.420 12.583 12.465 12.622 12.506 12.659
Tanjung Beringin 18.842 18.110 18.927 18.170 19.003 18.228 19.077 18.291 19.146 18.351
Sei Rampah 31.967 31.563 32.132 31.690 32.280 31.809 32.427 31.939 32.562 32.062
Sei Bamban 21.407 21.486 21.514 21.569 21.610 21.646 21.704 21.732 21.792 21.812
Teluk Mengkudu 20.733 20.483 20.834 20.560 20.925 20.632 21.015 20.710 21.098 20.785
Perbaungan 50.119 50.057 50.487 50.370 50.823 50.658 51.156 50.970 51.466 51.263
Pegajahan 13.584 13.339 13.644 13.382 13.698 13.423 13.750 13.469 13.799 13.511
Pantai Cermin 21.651 21.334 21.825 21.480 21.982 21.617 22.140 21.763 22.288 21.901
Serdang Bedagai 298.686 297.116 300.270 298.349 301.692 299.509 303.101 300.771 304.403 301.964
Gambar II.3 : Grafik Jumlah Penduduk Kabupaten Serdang Bedagai Menurut Jenis Kelamin
Tahun 2010 -2014
Laporan Pendahuluan I I- 5
Survey T/L 150 kV Perbaungan – Kuala Namu Beserta GI
3000
2500
2000
1500
1000
500
0
Hutan Lindung (HL) Hutan Produksi Terbatas Hutan Produsi (HP)
(HPT)
Luas Hutan
Gambar II.4 : Grafik Kondisi Kawasan dan Luas Hutan di Kabupaten Serdang Bedagai
Laporan Pendahuluan I I- 6
Survey T/L 150 kV Perbaungan – Kuala Namu Beserta GI
12000
10000
8000
6000
4000
2000
0
Perbaungan, Pantai Pantai Cermin,Teluk Sipispis, Kotarih, Dolok
Luas Hutan
Cermin,Teluk Mengkudu, Tanjung Masihul, Perbaungan
Mengkudu, Tanjung Beringin, Bandar
Beringin, Bandar Khalifah
Khalifah
Gambar II.5 : Grafik Percadangan Kawasan dan Luas Hutan di Kabupaten Serdang Bedagai
Laporan Pendahuluan I I- 7
Survey T/L 150 kV Perbaungan – Kuala Namu Beserta GI
Wilayah Kabupaten Deli Serdang berbatasan sebelah Utara dengan Kabupaten Langkat
dan Selat Malaka, sebelah Selatan dengan Kabupaten Karo dan Kabupaten
Simalungun,sebelah Timur dengan Kabupaten Serdang Bedagai dan sebelah Barat
berbatasan dengan Kabupaten Karo dan Kabupaten Langkat.
Kabupaten Deli Serdang memiliki posisi yang sangat strategis, karena berbatasan
langsung dengan Selat Malaka,sebagai salah satu daerah lintas pelayaran paling sibuk
didunia. Kabupaten ini mengelilingi 2 ( dua ) kota Utama di Sumatera Utara.
Dengan posisi strategis, sumber daya alam dan tenaga kerja yang dimiliki oleh
Kabupaten Deli Serdang akan menjadi potensi yang dapat dikembangkan menjadi
keunggulan yang kompetitif dalam menghadapi persaingan dalam menarik investor
untuk mengembangkan usahanya di daerah ini dan sasaran lainnya dalam memasarkan
produk/jasa yang dihasilkan.
Topografi
Wilayah Kabupaten Deli Serdang terdiri dari daerah pantai, dataran rendah dan dataran
tinggi pegunungan dengan luas ± 2.497.72 Ha terdiri dari 22 kecamatan, 380 desa dan
14 kelurahan.
Daratan pantai terdiri dari 4 kecamatan ( Hamparan Perak, Labuhan Deli, Percut Sei
Tuan,dan Pantai Labu ). Jumlah Desa sebanyak 64 Desa/Kelurahan.
Laporan Pendahuluan I I- 8
Survey T/L 150 kV Perbaungan – Kuala Namu Beserta GI
Tabel 2.6 : Ibu Kota, Luas Wilayah dan Jarak Dari Ibu Kota Kabupaten Menurut
Kecamatan Tahun 2014
Kecamatan
01. Gunung Meriah G. Meriah 76,65 65
02. STM. Hulu Tiga Juhar 223,38 51
03. Sibolangit Bandar Baru 179,96 61
04. Kutalimbaru Kutalimbaru 174,92 50
05. Pancur Batu Pancur Batu 122,53 44
06. Namo Rambe Namo Rambe 62,30 46
07. Biru-Biru Biru-Biru 89,69 53
08. STM. Hilir Talun Kenas 190,50 37
09. Bangun Purba Bangun Purba 129,95 25
10. Galang Galang 150,29 18
11. Tjg. Morawa Tj. Morawa 131,75 12
12. Patumbak Patumbak 46,79 30
13. Deli Tua Deli Tua 9,36 38
14. Sunggal Sunggal 92,52 40
15. Hamparan Perak H. Perak 230,15 52
16. Labuhan Deli Helvetia 127,23 50
17. Percut Sei Tuan Tembung 190,79 41
18. Batang Kuis Batang Kuis 40,34 11
19. Pantai Labu Pantai Labu 81,85 10
20. Beringin Beringin 52,69 6
21. Lubuk Pakam Lubuk Pakam 31,19 0
22. Pagar Merbau Pagar Merbau 62,89 4
Total 2497,72
Sumber : BPS Kabupaten Deli Serdang
Laporan Pendahuluan I I- 9
Survey T/L 150 kV Perbaungan – Kuala Namu Beserta GI
Gambar II.6 : Grafik Luas Daerah Kabupaten Deli Serdang Menurut Kecamatan Tahun 2014
Berdasarkan pengamatan di lapangan maupun data skunder yang berupa peta topografi
skala 1:50.000 dan citra satelit maka kondisi topografi pada daerah survey jalur
transmisi SUTT 150 kV Perbaungan – Kuala Namu Beserta GI adalah relative datar dan
melalui kawasan sebagai berikut :
Jalan Raya/utama, Jln Lingkungan
Tepi Sungai
Daerah permukiman padat
Daerah pusat Pemerintahan
Daerah pusat perekonomian, Ruko
Laporan Pendahuluan I I- 10
Survey T/L 150 kV Perbaungan – Kuala Namu Beserta GI
1. Sungai Ular
Jalur yang akan direncanakan tersebut akan mengcrossing Sungai Ular yang
terbentang membelah Pulau Sumatera sampai dengan ke laut yang mempunyai
panjang crossing kurang lebih 90 Meter.
Laporan Pendahuluan I I- 11
Survey T/L 150 kV Perbaungan – Kuala Namu Beserta GI
2. Pemukiman padat
Jalur transmisi SUTT 150 kV GI Perbaungan-GI Kuala Namu umumnya melalui
lingkungan daerah permukiman padat. Dengan semakin berkembangnya
pertumbuhan penduduk, ekonomi dan pembangunan, khususnya perkembangan
perumahan, maka perlu di antisipasi akan banyak menimbulkan permasalahan, baik
sosial maupun teknis.
5. Jln Raya/utama, jln Pemukiman dengan kepadatan lalu lintas yang tinggi
a. Alternative 1 (Satu)
Pada Jalur Alternative 1 dari hasil reconaisance tidak melewati area pemukiman
penduduk yang padat, sehingga tidak menganggu aktivitas umum pada
masyarakat.
b. Alternative 2 (Dua)
Pada Jalur Alternative 2 dari hasil reconaisance ternyata tidak melewati
pemukiman padat sehingga pada saat pelaksanaan konstruksi fisik tidak dapat
mengganggu transportasi masyarakat serta aktivitas masyarakat disekitarnya
pada saat pelaksanaan konstruksi fisik.
Laporan Pendahuluan I I- 12
Survey T/L 150 kV Perbaungan – Kuala Namu Beserta GI
b. Alternative 2 (Dua)
Pada jalur Alternative 2 terdapat beberapa sarana utilitas yaitu :
TR 20 KV
Jalur Pipa Air Masyarakat
Hasil Reconnaissance Survey jalur transmisi SUTT 150 kV GI Perbaungan-GI Kuala Namu
mendapatkan 2 alternatif :
a. Alternative 1 ( satu ).
Telah dilakukan Survey reconaisanse rencana jalur transmisi dari GI Perbaungan-GI
Kuala Namu yang melewati lokasi Kebun Sawit PTPN, lingkungan pemukiman dan
crossing sungai ular
b. Alternative 2 (dua).
Telah dilakukan Survey reconnaissance rencana jalur transmisi dari GI Perbaungan-
GI Kuala Namu yang melewati perbatasan Kebun Sawit PTPN dan lokasi pemukiman
serta crossing Sungai Ular.
G. KESIMPULAN
Dari hasil survey rencana jalur transmisi SUTT 150 kV dari GI Perbaungan-GI Kuala
Namu maka dapat diambil kesimpulan :
1. Jalur yang terpilih/ diusulkan adalah alternative 1 (satu)
2. Sedangkan jalur dari alternative 2 (dua) secara teknis, dan ekonomis dan
lingkungan tidak mendukung karena lebih panjang
Laporan Pendahuluan I I- 13