Anda di halaman 1dari 1

- Udara masuk ke dalam hidung melalui lubang hidung.

Di dalam hidung, udara


disaring oleh rambut-rambut halus dan dilembabkan oleh lendir.
- Udara kemudian melewati faring, yaitu saluran yang menghubungkan hidung
dan mulut dengan laring. Faring juga berfungsi sebagai tempat bersilangnya
saluran makanan dan saluran napas.
- Udara selanjutnya masuk ke laring, yaitu organ yang berbentuk tabung dan
terletak di depan leher. Laring berperan sebagai alat pembentuk suara dengan
bantuan pita suara yang bergetar saat udara lewat.
- Dari laring, udara bergerak ke trakea, yaitu saluran napas utama yang
bercabang menjadi dua bronkus di ujung bawahnya. Trakea dilapisi oleh sel-sel
bersilia dan lendir yang membantu membersihkan udara dari kotoran dan
mikroorganisme.
- Bronkus adalah cabang-cabang trakea yang memasuki paru-paru kanan dan
kiri. Bronkus bercabang lagi menjadi bronkiolus, yaitu saluran-saluran napas
yang lebih kecil dan tipis.
- Bronkiolus berakhir pada alveolus, yaitu kantong-kantong udara yang
dikelilingi oleh pembuluh darah kapiler. Di sini terjadi pertukaran gas antara
udara dan darah. Oksigen dari udara masuk ke dalam darah, sedangkan karbon
dioksida dari darah keluar ke udara.

Anda mungkin juga menyukai