Anda di halaman 1dari 4

JOB DESCRIPTION

DRIVER
Job Title : Driver
Department : Logistic & Operational
Melapor Pada : Head of Operation

TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB


Tugas utama dari seorang driver adalah merawat, menyiapkan, dan mengemudikan kendaraan dinas untuk
mengantar atau mengirim barang dengan aman sampai ke tempat tujuan.

TUGAS RUTIN
1. Mengirim barang ke pelanggan dengan aman sampai ke tempat tujuan.
2. Membantu bongkar muat barang di tempat pelanggan.
3. Merawat kendaraan selalu dalam kondisi bersih (interior dan exterior), terawat dan dalam
keadaan baik.
4. Menjaga etika mengemudi dan bersikap baik dalam membawa kendaraan.
5. Membuat laporan dari log rute perjalanan mereka.
6. Memeriksa masa berlakunya surat kelengkapan kendaraan dinas dan melaporkan kepada head of
operation apabila masa berlakunya sudah habis.
7. Mmeriksa kelengkapan kendaraan seperti rem, accu, oli, lampu, air radiator, ban, dan bahan bakar
kendaraan supaya dalam kondisi siap pakai.
8. Melakukan service dan penggantian suku cadang yang sudah rusak di bengkel.
9. Menyimpan kendaraan dinas yang telah selesai digunakan pada tempat yang telah disediakan dan
menyimpan kunci beserta surat-surat kelengkapannya kepada Head of Operation.
10. Memberikan bukti - bukti pembelian bbm, tiket tol, dan pembayaran parkir kepada Head of Sales
untuk pengecekan dan pengajuan budget.

TUGAS INSIDENTAL
1. Melaksanan tugas tertentu lainnya sesuai permintaan atasan
2. Menerima titipan pembayaran dari pelanggan.

TANGGUNG JAWAB
1. Mengutamakan keselamatan pengendara dan penumpang yang ada di kendaraan.
2. Mengutamakan keamanan barang yang ada di kendaraan.
3. Memeriksa dan melakukan pengurusan perpanjangan Surat Ijin Mengemudi (SIM) yang dimiliki
apabila masa berlakunya telah habis
4. Memeriksa kelengkapan kendaraan agar kendaraan selalu dalam kondisi siap pakai.
5. Mengetahui alamat pengiriman pelanggan dengan jelas.
6. Berkendara dengan aman dan mematuhi rambu - rambu lalu lintas.
JENIS PELANGGARAN & SANKSI

DRIVER

JENIS PELANGGARAN YANG DAPAT DIKENAKAN SANKSI :


1. Datang terlambat setelah jam 09.00 tanpa pemberitahuan/ijin atasannya.
2. Pulang sebelum jam 17.00 tanpa pemberitahuan/ijin atasannya.
3. Tidak stand-by pada tempat yang ditentukan tanpa pekerjaan/alasan yang masuk akal ketika
dicari/diperlukan untuk melaksanakan tugas tertentu berikutnya.
4. Terlambat (terlalu lama) atau salah dalam mengerjakan tugas rutin dan tugas insidental yang menjadi
tanggung jawabnya tanpa alasan yang masuk akal sehingga menimbulkan keluhan (complaint) dari
karyawan/tamu dan/atau merugikan Perusahaan baik dalam finansial maupun nama baik.
5. Tidak mengerjakan tugas rutin dan tugas insidental yang menjadi tanggung jawabnya tanpa alasan
yang masuk akal.
6. Menolak perintah tugas dari atasan atau divisi yang dilayani tanpa alasan yang masuk akal.
7. Tidak masuk kerja tanpa pemberitahuan/ijin dari atasannya.
8. Pelanggaran-pelanggaran lain yang telah ditetapkan dalam Peraturan Perusahan.
9. Mencemarkan nama baik perusahaan.
10. Membagikan rahasia perusahaan / hal - hal lain yang bersifat sensitif.
11. Melakukan penyelewengan dana untuk keuntungan pribadi.

JENIS SANKSI YANG DIKENAKAN ATAS PELANGGARAN YANG DILAKUKAN :


TEGURAN LISAN
 Melakukan satu kali pelanggaran dari salah satu jenis pelanggaran diatas.
 Melakukan pelanggaran sesuai Peraturan Perusahaan untuk Teguran Lisan.
 Diberikan oleh HRD

TEGURAN TERTULIS
 Melakukan 2 (dua) kali pelanggaran yang sama dalam jangka waktu 1 (satu) bulan.
 Melakukan 2 (dua) jenis pelanggaran yang berbeda dalam jangka waktu 1 (satu) bulan.
 Melakukan pelanggaran sesuai Peraturan Perusahaan untuk Teguran Tertulis.
 Dikeluarkan oleh HRD
SURAT PERINGATAN PERTAMA (SP-I)
 Melakukan 3 (tiga) kali pelanggaran yang sama dalam jangka waktu 1 (satu) bulan.
 Melakukan 3 (tiga) jenis pelanggaran yang berbeda dalam jangka waktu 1 (satu) bulan.
 Melakukan pelanggaran sesuai Peraturan Perusahaan untuk SP-I.
 Dikeluarkan oleh HRD
 Dikenakan sanksi nyata berupa pemotongan pembayaran 10 (sepuluh) jam lembur.

SURAT PERINGATAN KEDUA (SP-II)


 Melakukan 4 (empat) kali pelanggaran yang sama dalam jangka waktu 1 (satu) bulan.
 Melakukan 4 (empat) jenis pelanggaran yang berbeda dalam jangka waktu 1 (satu) bulan.
 Melakukan pelanggaran sesuai Peraturan Perusahaan untuk SP-II.
 Dikeluarkan oleh HRD
 Dikenakan sanksi nyata berupa pemotongan pembayaran 15 (lima belas) jam lembur.

SURAT PERINGATAN KETIGA (SP-III)


 Melakukan 5 (lima) kali pelanggaran yang sama dalam jangka waktu 1 (satu) bulan.
 Melakukan 5 (lima) jenis pelanggaran yang berbeda dalam jangka waktu 1 (satu) bulan.
 Melakukan pelanggaran sesuai Peraturan Perusahaan untuk SP-III.
 Dikeluarkan oleh HRD
 Dikenakan sanksi nyata berupa pemotongan pembayaran 20 (dua puluh) jam lembur.

PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA (PHK)


 Melakukan lebih 5 (lima) kali pelanggaran yang sama dalam jangka waktu 1 (satu) bulan.
 Melakukan lebih 5 (lima) jenis pelanggaran yang berbeda dalam jangka waktu 1 (satu) bulan.
 Melakukan pelanggaran sesuai Peraturan Perusahaan untuk PHK.
 Dikeluarkan oleh HRD & DIREKTUR.

Anda mungkin juga menyukai