PENDAHULUAN
BAB VIIIPenutup
Bab ini merupakan bagian penutup dari keseluruhan dari penyusunan Perubahan Renstra
Puskesmas Kutapanjang.
Adapun jabatan yang membantu Kepala Puskesmas Kutapanjang adalah sebagai berikut :
1. Sekretaris
Sekretariat merupakan unsur pembantu Kepala Dinas di bidang pelayanan
teknis administrasi umum, kepegawaian, keuangan, hukum, ketatalaksanaan,
pelayanan publik, penyusunan program, data dan informasi, rumah tangga,
Tabel 2.1
Kekuatan SDM di Dinas Kesehatan Kabupaten Gayo Lues Berdasarkan
Jabatan Tahun 2020
Tabel 2.2
Kekuatan SDM Di Dinas Kesehatan Kabupaten Gayo Lues
Menurut Golongan Tahun 2020
Tabel 2.3
Kekuatan SDM Di Dinas Kesehatan Kabupaten Gayo Lues
Menurut Tingkat Pendidikan Tahun 2020
4 D-3 16 10
- Analis 0 0
- Kefarmasian 3 2
- Kebidanan 1 2
- Keperawatan 9 4
- Kesehatan Lingkungan 0 0
- Gizi 1 0
- Kesehatan Lain 2 0
0 2
- Umum
5. D-1 0 0
- Kesehatan 0 0
- Umum 0 0
6. SMA 11 10
SMP 1 0
SD 0 0
JUMLAH 64 37
Sumber : Bagian Tata Usaha Dinas Kesehatan Kab. Gayo Lues Tahun 2017
Tabel 2.4
Kekuatan SDM Di Puskesmas Kesehatan Kabupaten Gayo Lues
Menurut Tingkat Pendidikan Tahun 2020
Nilai Rupiah
Kode Uraian Jumlah Satuan
(Rp)
1 2 3 4 5
1.3.1 Tanah 2 Bidang 1.080.000.-
1.3.2 Peralatan dan Mesin 1.146 Unit 4.233.896.788,-
1.3.3 Gedung dan Bangunan 6 Unit 4.675.133.000,-
1.3.4 Jaringan dan Instalasi 5 Unit 0,-
1.3.5 Aset Tetap Lainnya 2 Unit 200.000,-
1.5.3 Aset Tidak Berwujud - Unit 0,-
1.5.4 Aset Lain – lain 171 Unit 1.014.216.893,-
TOTAL 10.924.526.681,-
Tabel 2.7
Umur Harapan Hidup Kabupaten Gayo Lues
Tahun 2016 – 2020
2. Angka Kematian
Angka Kematian secara umum berkaitan erat dengan tingkat Angka
Kesakitan dan Status Gizi. Indikator untuk menilai keberhasilan program
pembangunan kesehatan dapat dilihat dari perkembangan Angka Kematian.
Besarnya tingkat Angka Kematian dapat dilihat dari beberapa indikator, antara
lain :
3. Angka Kematian Bayi (AKB)
Angka Kematian Bayi atau Infant Mortality Rate adalah kematian bayi di
bawah usia 1 tahun tiap 1.000 kelahiran hidup. Angka Kematian Bayi (AKB)
merupakan salah satu indikator yang sensitif terhadap kesediaan,
pemanfaatan dan kualitas pelayanan prenatal. Disamping itu AKB juga
Tabel 2.1
Angka Kematian Bayi Kabupaten Gayo Lues
Tahun 2016 – 2020
Tahun
Indikator
2016 2017 2018 2019 2020
1 2 3 4 5 6
AKB 16 8 3 3.5 7,5
Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Gayo Lues Tahun 2016 s/d 2020
Tabel 2.2
Angka Kematian Anak Balita Kabupaten Gayo Lues
Tahun 2016 – 2020
Tahun
Indikator
2016 2017 2018 2019 2020
1 2 3 4 5 6
AKABA 19 3 3 3.5 7,5
Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Gayo Lues Tahun 2016 s/d 2020
Tabel 2.3
Angka Kematian Ibu Kabupaten Gayo Lues
Tahun 2016 - 2020
Tahun
Indikator
2016 2017 2018 2019 2020
1 2 3 4 5 6
AKI 51 51 152 0 85
Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Gayo Lues Tahun 2016 s/d 2020
Tabel 2.4
Prevalensi Status Gizi Buruk pada Balita
Di Kabupaten Gayo Lues Tahun 2016 – 2020
Tahun
Indikator
2016 2017 2018 2019 2020
1 2 3 4 5 6
% Gizi Buruk yang
100 0 0 0 100
ditangani
Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Gayo Lues Tahun 2016 s/d 2020
2.4.1 Peluang
1. Kependudukan
Jumlah penduduk Kabupaten gayo Lues yang besar dengan struktur umur
produktif merupakan pangsa pasar dan sumber daya yang potensial untuk
pengembangan upaya kesehatan. Transisi demografi, dengan terus
bertambahnya jumlah penduduk telah dapat diprediksi sebagai dampak dari
pembangunan baik dalam bidang ekonomi, keluarga berencana dan
kesehatan, serta gizi. Dalam piramida kependudukan, terlihat adanya
kecenderungan mengecilnya jumlah penduduk usia muda/balita dan
meningkatnya jumlah segmen angkatan kerja dan usia lanjut secara bermakna
di tahun- tahun mendatang.
Hasil capaian kinerja Puskesmas Kutapanjang dapat diukur dari pencapaian Standar
Pelayanan Minimal (SPM) sebagai berikut :
Target
Indikator Kinerja Sesuai Tugas Target Target Target Renstra Dinas Realisasi Capaian Rasio Capaian Pada Tahun
NO. Indikator
dan Fungsi Dinas Kesehatan SPM IKK Kesehatan Tahun Ke- Tahun Ke- Ke-
Lainnya
d. Penderita DBD yang ditangani √ √ 100 100 100 100 100 100 100,00 100,00 100,00
f. Cakupan Pelayanan
Kesehatan Dasar Masyarakat √ 100 100 100 100 100 100 100,00 100,00 100,00
Miskin
g. Cakupan Pelayanan
Kesehatan Rujukan Pasien √ √ 100 100 100 100 100 100 100,00 100,00 100,00
Masyarakat Miskin
strategis yang ke empat dengan indikator kinerja adalah cakupan desa /Kelurahan mengalami
KLB yang dilakukan penyelidikan < 24 Jam. Kabupaten Gayo Lues Pada tahun 2020 tidak
terjadi Kejadian Luar Biasa sehingga, cakupan Pelayanan Kesehatan Terhadap Kejadian Luar
Tabel 2.3.16
Cakupan Pelayanan Kesehatan Terhadap Kejadian Luar Biasa
Tahun 2016 – 2020
2018 2019 2020 2018 2019 2020 2018 2019 2020 Anggaran Realisasi
-1 -2 -3 -4 -15 -16 -9 -12 -13 -14 -15 -16
Program Pelayanan
Administrasi 1,682,635 1,393,474,000 2,024,003,500 1,598,364 699,914,888 1,348,791,500 94.99 50.23 66.64
Perkantoran
436 219
Program Peningkatan
Sarana dan Prasarana 1,314,320 324,000,000 1,618,600,000 1,183,520 84,872,200 1,615,625,800 90.05 26.20 99.82
Aparatur
323 44
Program Peningkatan 78,685 92,600,000 91,327,500 78,685 0 91,327,500 100.00 0.00 100.00
Displin Aparatur
587 #DIV/0!
Program Peningkatan
Kapasitas Sumber 0 0 60,000,000 0 0 0 0.00 0.00 0.00
Daya Aparatur
#DIV/0! #DIV/0!
Program Peningkatan
Pengembnagan Sistem 7,000 0 0 7,000 0 100.00 0.00 0.00
Pelaporan Capaian
Kinerja dan Keuangan
#DIV/0! #DIV/0!
Program Upaya 16,211,604 16,067,843,970 16,889,967,000 13,179,005 7,459,119,900 13,431,720,243 81.29 46.42 79.52
Kesehatan Masyarakat
498 283
Program Promosi
Kesehatan dan 1,010,000 1,245,976,000 149,500,000 417,680 688,340,000 115,700,000 41.35 55.25 77.39
Pemberdayaan
Masyarakat
572 823
Program
Pengembangan 297,970 428,812,000 1,236,878,527 297,970 193,163,000 0 100.00 45.05 0.00
Lingkungan Sehat
813 323
#DIV/0! #DIV/0!
Program Pencegahan
dan Penanggulangan 442,305 4,089,912,560 650,000,000 440,055 1,810,803,500 650,000,000 99.49 44.27 100.00
Penyakit Menular
4,581 2,057
Program Standarisasi 918,432 2,492,450,000 32,500,000 899,697 536,608,900 32,500,000 97.96 21.53 100.00
Pelayanan Kesehatan
1,307 297
Program Pengadaan,
Peningkatan dan
Perbaikan Sarana dan
Prasarana 3,403,368 20,858,950,000 28,364,722,933 1,587,106 6,499,799,976 26,253,432,144 46.63 31.16 92.56
Puskesmas/Puskesmas
Pembantu dan
Jaringannya
3,082 2,049
Program Kemitraan
Peningkatan Pelayanan 14,000,000 15,328,657,877 7,147,800,000 4,289,602 2,004,717,111 1,420,096,116 30.64 13.08 19.87
Kesehatan
520 233
Program Peningkatan
Pelayanan Kesehatan 0 97,994,000 20,000,000 0 0 0 0.00 0.00 0.00
Anak Balita
#DIV/0! #DIV/0!
Program Peningkatan
Keselamatan Ibu 0 460,170,000 570,000,000 0 0 426,141,000 0.00 0.00 74.76
Melahirkan dan Anak
#DIV/0! #DIV/0!
Program Peningkatan
Pelayanan Kesehatan 105,230 161,720,000 0 96,088 0 0 91.31 0.00 0.00
Lansia
718 -1
0 0
Pengadaan Sarana
Prasarana Puskesmas 0 0 0 0 0 0 0.00 0.00 0.00
(OTSUS)
0 0
Program Peningkatan
Pelayanan Kesehatan 0 0 0 0 0 0 0.00 0.00 0.00
Bagi Pengungsi Korban
Bencana
0 0
Program Peningkatan
Kesehatan 0 0 0 0 0 0 0.00 0.00 0.00
Sumberdaya
Kesehatan
0 0
Program Peningkatan
Kesehatan 0 0 0 0 0 0 0.00 0.00 0.00
Sumberdaya
Kesehatan
0 0
0 0
Dari table diatas dapat disimpulkan bahwa dari 27 program yang diakomodir oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Gayo Lues selama 5 tahun (2018 s/d 2020) rata
rata mencapai realisasi yang baik, seperti pada program Perbaikan Gizi Masyarakat serapan anggaran mencapai 86.28%, Program Peningkatan Pelayanan
Kesehatan Anak Balita 100%, Program Upaya Kesehatan Masyarakat serapan anggaran hanya mencapai 79,52%, Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan
100%, Program Peningkatan Keselamatan Ibu Melahirkan dan Anak 74,76%. Meskipun demikian masih ada beberapa program yang serapan anggarannya masih
rendah seperti Program Peningkatan SDM Kesehatan 0%, Program Pelayanan Kesehatan Penduduk Miskin 0%, , Program Pengawasan Obat dan Makanan 0%,
Program Pengembangan Lingkungan Sehat 0%. Hal ini disebabkan karena dana tidak ada tersedia.
Analisis isu-isu strategis merupakan bagian penting dan sangat menentukan dalam
proses penyusunan rencana pembangunan daerah untuk melengkapi tahapan-tahapan yang
telah dilakukan sebelumnya. Identifikasi isu yang tepat dan bersifat strategis dapat menentukan
sasaran dan program pembangunan. Isu strategis ini diperoleh dengan cara mengidentifikasi
isu-isu penting dan permasalahan-permasalahan pembangunan.
b. Eksternal 1. Peluang :
1.1 Dukungan masyarakat dalam
implementasi program kesehatan.
1.2 Dukungan organisasi akademisi, ,
3.2 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis
Program pembangunan Puskesmas Kutapanjang sekalipun tidak memangku langsung
KRP sebagaimana dalam RPJMK, namum sepenuhnya memosisikan dan mengacu
rekomendasi hasil Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) RPK Gayo Lues 2023-
2026 sebagaimana tertuang dalam ringkasan Eksekutif dan Lokakarya Integrasi KLHS di
Blangkejeren. Pada Pasal 59 Peraturan Daerah RTRW, ayat (1) menyatakan
Memperhatikan perkembangan dan tantangan dewasa ini, maka isu strategis yang masih
dihadapi oleh Puskesmas Kutapanjang berdasarkan tujuan yang ingin dicapai yaitu
meningkatkan pelayanan kesehatan dan derajat kesehatan masyarakat adalah :
1. Belum optimalnya akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan ibu, bayi, balita,
remaja dan lanjut usia yang berkualitas
2. Belum optimalnya penanganan gizi buruk
3. Masih rendahnya pengendalian penyakit menular dan tidak menular serta kesehatan
lingkungan
4. Belum optimalnya ketersediaan , penyebaran dan mutu sumber daya tenaga kesehatan
5. Belum optimalnya validitas data kesehatan
6. Belum maksimalnya pemeliharaan dan peningkatan sarana, prasarana dan infrastruktur
kesehatan
ISU INDIKATOR
NO TUJUAN SASARAN
STRATEGIS TUJUAN
1 Peningkatan Meningkatkan derajat Indeks pembangunan meningkatnya usia harapan
Derajat kesehatan masyarakat manusia hidup
Kesehatan
Masyarakat
Menurunnya angka kematian
ibu
Penerapan 1. Mengembangkan
manajemen system penilaian
birokrasi disipilin dan prestasi
berdasarkan merit kerja
system dengan 2. Memberikan pelatihan
reward dan penilaian prsetasi kerja
punishment yang kepada para pimpinan
jelas unit kerja
Penerapan 1. Mengadakan Pelatihan
pelayanan prima soft skill dan pelayanan
kepada prima bagi petugas
masyarakat kesehatan;
dengan wajah 2. Membuat pos
pelayanan yang mengaduan
santun, cekatan Masyarakat
dan berintegritas 3. Melaksanakan Survey
Kepuasaan Masyarakat
(SKM) terhadap
pelayanan
Visi dan Misi Pembangunan Pemerintah Kabupaten Gayo Lues perlu dijabarkan kedalam
kebijakan umum dan program prioritas disertai kebutuhan pendanaan yang merupakan program
unggulan Pemerintah Kabupaten Gayo Lues. Kerangka pendanaan pembangunan dan program
perangkat daerah pada hakekatnya merupakan acuan untuk menyusun program unggulan
dengan target indikator kinerja. Dengan demikian, yang dijabarkan dalam Renstra Puskesmas
Kutapanjang ini hanya yang bersifat prioritas dan yang menjadi acuan dalam penyusunan
Rencana Kerja (Renja) Puskesmas Kutapanjang, serta operasional dan program prioritas
pemerintah. Ada beberapa program prioritas pembangunan Puskesmas Kutapanjang dijelaskan
secara rinci pada tabel dibawah ini :
Data
Capaian Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Kondisi Kinerja pada akhir Unit Kerja
Indikator Kinerja
pada priode Renstra Perangkat perangkat
Kod Program Tujuan, sasaran, Loka
Tujuan Sasaran Tahun daerah Daerah
e Kegiatan/Kegiatan program (outcome) si
Awal 2018 2019 2020/2021 penanggun
dan kegiatan (output)
perenca g jawab
Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp
naan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (17) (18) (19) (20)
2.1 2.1.2
Meningkatn Terwujudnya 38,7
ya Indeks Masyarakat 43,612,6 46,536,000, 128,928,660
KESEHATAN 80,000,00 654
Pembangun Yang sehat 60,000 000 ,000
0
an Manusia
1,2
Program Obat Dan Tersedianya Buffer 3,380,0 5,620,000, 10,205,128, Dinas Dink
1 93.41 18 Bln 05,128,00 18 Bln 18 Bln 90 Bln
Perbekalan Kesehatan Stok Obat 00,000 000 000 Kesehatan es
0
Terlaksananya
Distribusi obat dan E 12 100,0 12 250,000, 445,687,
3 Distribusi obat dan E n/a 95,687,00 12 Pkm 60 Pkm
Logistik (DAK NON FISIK ) Pkm 00,000 Pkm 000 000
Logistik 0
Program Pengembangan Persentase Rumah 297 870,00 1,060,000,0 2,227,969, Dinas Dink
5 3.95 70% 72% 75%
Lingkungan Sehat sehat ,969,953 0,000 00 953 Kesehatan es
Jumlah petugas
Pelatihan tentang
Puskesmas yang
Lingkungan Sehat 150,0 160,000, 607,969,
1 mengikuti Pelatihan n/a 48 Org 297,969,9 48 Org 48 Org 240 Org
terhadap petugas 00,000 000 953
tentang Lingkungan 53
Puskesmas
Sehat
Jumlah peserta yang
Penyuluhan lingkungan
mengikuti penyuluhan 120,0 150,000, 270,000,
2 sehat terhadap 0 Org 47 Org 47 Org 188 Org
lingkungan sehat - 00,000 000 000
masyarakat
terhadap masyarakat
Pengawasan 25
Jumlah sample air yang smpl 20 smpl 120,0 150,000, 270,000,
3 pemeriksaaan kualitas air 0 Smpl 110 Org
diperiksa air - air 00,000 000 000
minum Air
Persentase pelayanan
Program Standarisasi kesehatan yang 83 1,100,0 520,000, 2,455,267, Dinas Dink
7 100 9% 18% 55%
Pelayanan Kesehatan memenuhi standar 5,267,000 00,000 000 000 Kesehatan es
minimal
Penyusunan naskah
Tersedianya Profil Dinas 100,0 100,000, 269,432,
1 akademis standar 100 1 Dok 69,432,00 1 Dok 1 Dok 5 Dok
Kesehatan 00,000 000 000
pelayanan kesehatan 0
Program Peningkatan
Cakupan Pelayanan 240,0 240,000, 480,000, Dinas
12 Pelayanan Kesehatan 96.9 0 75% 80%
Anak dan Balita - 00,000 000 000 Kesehatan
Anak Balita
1 Pelatihan tentang Jumlah peserta yang n/a Org 36 Org 50,0 36 Org 50,000, 168 Org 100,000,
4.1.1
4.1 Meningkatny
Mewujudka a Kinerja
n Good Aparatur Persentase Pemenuhan
Program Pelayanan 1,5
Governance sebagai Kebutuhan minimal 1,610,0 1,610,000, 4,742,670, Dinas Dink
15 Administrasi 94.85 100 22,670,03 100 100 500
( tata kelola pelauan pelayanan sesuai 00,000 000 030 Kesehatan es
Perkantoran 0
pemerintah masyarakat standart
an yang yang
baik ) profesional
dan Islami
Penyediaan jasa Tersedianya jasa
60,0 200,000, 319,400,
1 komunikasi, sumber daya komunikasi, sumber 44.46 12 Bln 59,400,00 12 Bln 12 Bln 60 Bln
00,000 000 000
air dan listrik daya air dan listrik 0
Terlaksananya
Pemeliharaan
Pemeliharaan 75,0 150,000, 275,000,
2 rutin/berkala gedung 99.99 4 unit 50,000,00 4 unit 4 unit 20 Unit
rutin/berkala gedung 00,000 000 000
kantor 0
kantor
Terlaksananya
Pemeliharaan
Pemeliharaan 250,0 140,000, 560,000,
3 rutin/berkala kendaraan 79.52 5 unit 170,000,0 5 unit 5 unit 25 Unit
rutin/berkala kendaraan 00,000 000 000
dinas/operasional dinas/operasional 00
Terlaksananya
Pemeliharaan
Pemeliharaan 10 200,0 80,000, 385,000,
4 rutin/berkala peralatan 97.52 12 Bln 12 Bln 12 Bln 60 Bln
rutin/berkala peralatan 5,000,000 00,000 000 000
gedung kantor
gedung kantor
Pembangunan Rumah
Jumlah rumah dinas 1,400,0 1,400,000,
5 Dinas dr/drg dan n/a Unit 2 Unit - 2 Unit
dr/drg dan paramedis - 00,000 - 000
Paramedis
Terlaksananya
Revitalisasi tempat parkir 300,0 300,000,
13 Revitalisasi tempat n/a Unit 1 Unit - 1 Unit
dinas kesehatan - 00,000 - 000
parkir dinas kesehatan
Tersedianya kendaraan
Pengadaan kendaraan 795,0 795,000,
14 operasional (Roda n/a Unit 2 Unit - 2 Unit
operasional (Roda empat) - 00,000 - 000
empat)
Pengadaan AmBlnce
Tersedianya Mobil 501,600,
16 Public Safety Center ( PSC n/a 1 unit 501,600,0 - - 1 Unit
AmBlnce PSC 119 - - 000
) 119 00
Persentase SDM
Program Peningkatan
Kesehatan Yang 6 500,0 500,000, 1,063,735, Dinas Dink
18 Kapasitas Sumberdaya 88.17 60% 65% 70%
Memiliki Sertifikasi 3,735,000 00,000 000 000 Kesehatan es
Aparatur
Keahlian
Jumlah tenaga
200,0 100,000, 300,000,
1 Pelatihan BTCLS dan ACLS kesehatan yang n/a Org 40 Org 40 Org 155 Org
- 00,000 000 000
mengikuti pelatihan
Pelatihan Peningkatan
Jumlah tenaga
mutu pelayanan Aparatus 200,0 100,000, 300,000,
2 kesehatan yang n/a Org 100 Org 50 Org 500 Org
Dinas Kesehatan dan - 00,000 000 000
mengikuti pelatihan
Puskesmas
Jumlah tenaga
Pelatihan Penghitungan 100,0 150,000, 313,735, Dinas Dink
4 kesehatan yang 100 50 Org 63,735,00 50 Org 80 Org 364 Org
Angka Kredit 00,000 000 000 Kesehatan es
mengikuti pelatihan 0
4.1.2
Mewujudkan Program Peningkatan
sistem Pengembangan Sistem Penyelesaian laporan 15,0 15,000, 37,000, Dinas Dink
19 100 100 100 100 500
birokrasi yang Pelaporan Capaian Keuangan tepat waktu 7,000,000 00,000 000 000 Kesehatan es
efektif dan Kinerja dan Keuangan
efesien
Tabel 7.1
Indikator Kinerja Utama Puskesmas Kutapanjang yang Mengacu pada Tujuan dan
Sasaran RPK Tahun 2023-2026.
Tabel 7.1
Standar Pelayanan Minimum (SPM) Puskesmas Kutapanjang
Kondisi Kondisi
Kinerja Kinerja
pada pada
Target Capaian Setiap Tahun
Awal akhir
No. Indikator Periode periode
RPJMD RPJMD
Tahun Tahun Tahun Tahun
Tahun 0
2023 2024 2025 2026
1 2 3 4 5 6 7 9
Persentase ibu hamil
1 mendapatkan pelayanan ibu 90,35 100 100 100 100 100
hamil
Persentase ibu bersalin
2 mendapatkan pelayanan 90,0 100 100 100 100 100
kesehatan
Persentase bayi baru lahir
3 mendapatkan pelayanan 90,2 100 100 100 100 100
kesehatan bayi baru lahir
Persentase anak usia 0-59 bulan
4 yang mendapatkan pelayanan 84,1 100 100 100 100 100
kesehatan balita sesuai standar
Persentase anak usia pendidikan
5 dasar yang mendapat skrining 71,9 100 100 100 100 100
kesehatan sesuai standar
Persentase warga negara usia
15-59 tahun mendapatkan
6 skrining kesehatan sesuai 74,8 100 100 100 100 100
standar
Persentase warga negara usia
60 tahun keatas mendapatkan
7 skrining kesehatan sesuai 59,9 100 100 100 100 100
standar
Tabel 7.2
Penetapan Indikator Kinerja Daerah
Terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan
2 Kesehatan