Anda di halaman 1dari 4

Essay : IoT Web Development

Internet of Things (IoT) dialami oleh setiap orang yang memiliki perangkat wearable,
mesin cuci, speaker pintar, dan gadget elektronik yang terhubung dengan internet. Banyak
bidang yang telah diubah oleh IoT, termasuk desain dan pengembangan web. Sehingga dapat
membantu dalam mengembangkan masa depan secara efektif. Dengan masuknya IoT ke ranah
web development dan membuat pengguna lebih interaktif dengan website. Dan menciptakan
peran yang cerdas dan signifikan dalam pembangunan dunia.

IoT adalah evolusi dari aplikasi rumah, seluler, dan tertanam yang terhubung ke internet
juga memungkinkan untuk mengintegrasikan kemampuan komputasi yang lebih tinggi dan
menggunakan analisis data untuk mengekstrak informasi yang bermakna. IoT melibatkan
beberapa perangkat dan sensor yang saling terhubung dan teknologi yang memfasilitasi
komunikasi antara perangkat ini dan cloud. Semua perangkat memiliki IP unik yang dapat
membedakannya dari perangkat lain, yang digunakan untuk mengumpulkan dan mengirim data
bolak-balik ke server dunia atau cloud yang terhubung.

Prosesnya melibatkan pembuatan interface yang menarik visual dan ramah pengguna
yang secara efektif menyampaikan pesan yang diinginkan atau memenuhi tujuan tertentu.
Dengan meningkatnya ketergantungan pada solusi berbasis internet, pengembangan web telah
menjadi alat penting bagi bisnis untuk memperluas jangkauan dan berinteraksi dengan
khalayak yang lebih luas. Pesatnya pertumbuhan e-commerce menggambarkan seberapa
pentingnya peran pengembangan web dalam lanskap bisnis modern. Desain dan fungsionalitas
yang efektif dari situs web telah memberikan kontribusi yang signifikan bagi para pengusaha
untuk memamerkan produk dan layanannya.

Selain itu, pengembangan web telah mengubah cara informasi yang dapat diakses dan
dibagikan. Portal berita dan situs web Pendidikan kini menyediakan akses cepat ke Kumpulan
pengetahuan yang luas, yang memungkinkan individu tetap mendapatkan informasi dan
meningkatkan keterampilannya. Hal ini telah merevolusi metode pengajaran tradisional dan
memberdayakan individu untuk mendidik diri mereka sendiri dalam pembelajaran yang
diminati.

Dampak pengembangan web juga terlihat pada ranah media social, platform seperti
facebook, Instagram dan twitter hingga tiktok dapat menyatukan orang-orang dari penjuru
dunia, yang dapat mempromosikan pemahaman lintas budaya. Platfrom ini berfungsi sebagai
alat untuk mengekspresikan diri dan memberikan suara kepada jutaaan orang, yang mengarah
pada revolusi social dan politik di seluruh dunia.

Proses ini memerlukan fungsi front end, back end, dan pengembangan API yang
memadai secara keseluruhan. Berikutnya adalah pengembangan web untuk menawarkan
fungsionalitas tambahan pada IoT.

Web development adalah proses pembuatan situs web dan aplikasi web. Hal ini
melibatkan kombinasi keterampilan pemrograman, desain, dan manajemen proyek. Web
development bertanggung jawab untuk membangun dan memeliharai situs web yang
fungsional, menarik secara visual dan ramah pengguna.

Front-end adalah proses pembuatan interface pengguna situs web atau aplikasi web.
Yang melibatkan tigas teknologi utama yaitu HTML, CSS, dan JavaScript. HTML adalah dasar
pengembangan web, yang menyediakan struktur dan konten halaman web. CSS digunakan
untuk menata halaman web, yang dapat menjadikannya menarik secara visual dan mudah
dinavigasi. Seemntara JavaScript digunakan untuk menambahkan interaktivitas dan
fungsionalitas ke halaman web, seperti animasi, menu dropdown, dan validasi formulir. Front
end harus memiliki pemahaman yang kuat tentang teknologi ini dan bagaimana mereka bekerja
sama untuk menciptakan pengalaman pengguna yang lancar. Misalnya, dapat menggunakan
HTML untuk membuat struktur laman web dasar, CSS untuk menata laman dengan warna,font
dan tata letak, dan JavaScript untuk menambahkan tayangan slide atau menu Tarik-turun.

Back-end adalah proses pembuatan sisi server dari situs web atau aplikasi web. Yang
melibatkan penggunaan bahasa pemrograman seperti PHP, Python, dan Ruby untuk membuat
logika dan fungsionalitas situs web. Yang melibatkan penggunaan system manajemen basis
data seperti MySQL, MongoDB, dan PostgreSQL untuk menyimpan dan mengambil data.

Kerangka kerja aplikasi web seperti Laravel, Django, dan Ruby on Rails biasanya
digunakan untuk menyederhanakan proses pengembangan dan mempermudah pembuatan
aplikasi web yang kompleks. Back end harus memiliki pemahaman yang kuat tentang
bagaimana mereka bekerja sama untuk menciptakan aplikasi web yang skalabel dan aman.
Serta mampu membuat aplikasi web yang efisien, aman, dan terukur yang dapat menangani
lalu lintas dan data dalam jumlah besar. Misalnya, dapat menggunakan PHP untuk membuat
system login, MySQL untuk menyimpan informasi pengguna, dan Laravel untuk
menyederhanakan proses pengembangan.
Web development full stack adalah proses menggabungkan keterampilan front-end dan
back-end untuk membuat aplikasi web yang lengkap. Pengembangan full stack harus memiliki
pemahaman yang kuat tentang arsitektur aplikasi web, termasuk bagaimana data mengalir
antara front-end dan back-end. Serta harus mampu menerapkan Langkah-langkah keamanan
untuk melindungi aplikasi web dari ancaman dunia maya.

Misalnya, pengembangan full stack dapat menggunakan ReactJs untuk front-end,


Node.js untuk back-end, dan MongoDB untuk database. Serta harus memahami bagaimana
teknologi ini bekerja sama untuk menciptakan pengalaman pengguna yang lancer dan
bagaimana menerapkan Langkah-langkah untuk melindungi data pengguna.

Proses web development

1. Planning (Perencanaan)
Perencanaan adalah tahap memilih berbagai teknologi dan motodologi pengembangan
software, mendefinisikan tujuan, dan memperkirakan durasi waktu dan resource untuk
menyelesaikan project. Proses perencanaan erat kaitannya dengan komunikasi antar
anggota tim developer dan stakeholder agar tidak ada miskomunikasi selama
perncangan dan Teknik pembuatan web. Serta membuat roadmap website, daftar
prioritas dan Menyusun jadwal pengembangan web dari awa hingga akhir sedetail
mungkin.
2. Design (Perancangan)
Setelah merencanakan roadmap dan menempatkan segala informasi yang mendukung
pembautan website, langkah selanjutnya adalah perancangan website. Proses desain
atau perancangan menjelaskan keunikan sebuah website dan merupakan factor untuk
menciptakan user experience yang menarik dan menyenangkan. UI designer bekerja
untuk merancang tampilan web dalam bentuk wireframe serta dengan persetujuan
developer dan stakeholder. Wireframe identic dengan sebuah rancangan desain hitam-
putih di atas kertas atau aplikasi wireframing seperti adobe XD, figma, justinmind, dan
sketch. Setelah wireframe dapat membuat mockup dan prototype.
3. Implementation
Tahap ini sama dengan proses penyusunan kode program dengan berbagai Bahasa
pemrograman dan framework. Langkah ini sepenuhnya ditangani oleh front-end
developer yang berkolaborasi dengan back-end atau bahkan langsung dengan full stack
developer.
4. Testing dan deployment
Sebelum disetting untuk terhubung ke server, harus ada tahapan pengujian yang sangat
ketat, teliti dan berulang untuk mendeteksi apakah terdapat bug dalam system. Tim
pengembangan harus menguji semua script kode program, memastikan bahwa website
dimuat dan tampil dengan sempurna di semua perangkat dan platform. Serta perlu
menyertakan beberapa detail penyesuaian untuk mengoptimalkan fungsi dan
kinerjanyaa.
5. Post-deployment dan maintenance
Inti dari tahapan maintenance sebagai tahap akhir web development adalah untuk terus
mendukung dan meningkatkan website seiring perjalanan dan kebutuhannya di internet.

Anda mungkin juga menyukai