TINJAUAN PUSTAKA
1. Pengertian
Sikap
diantaranya :
informasi tertentu.
terlepas dari benar atau salah usaha yang dilakukan oleh individu
tersebut.
baru.
2. Pengelompokan Sikap
3. Fungsi Sikap
bersangkutan.
d) Fungsi pengetahuan
4. Pengukuran Sikap
Involuntary Behavior :
a) Observasi Perilaku
b) Penanyaan Langsung
yang dirasakannya.
c) Pengungkapan Langsung
d) Skala Sikap
e) Pengukuran Terselubung
1. Pengertian
sebab perilaku itu terjadi akibat adanya paksaan atau aturan yang
oleh pengetahuan.
Menurut Suryati (2015), pengetahuan merupakan
sebagainya).
2. Tingkat Pengetahuan
1) Tahu (Know)
rendah.
2) Memahami (Comprehention)
4) Analisis (Analysis)
5) Sintesis (Synthesis)
6) Evaluasi (Evaluation)
oleh stimulus.
stimulus.
(Notoatmodjo, 2010).
3. Faktor yang Mempengaruhi Pengetahuan
1) Umur
2) Sosial ekonomi
dianut.
4) Pengalaman
5) Pendidikan
(Notoatmodjo, 2012).
6) Pekerjaan
maka cara ini disebut metode trial (coba) dan error (gagal atau
pengetahuan.
1. Pengertian
sampai partus adalah kira-kira 280 hari (40 minggu), dan tidak
lebih dari 300 hari (43 minggu), dan tidak lebih dari 300 hari (43
minggu). Ibu hamil adalah ibu yang mengandung mulai dari
masih disangsikan.
lengkap.
pertumbuhan janin.
dengan komplikasi.
menghubungi bidan.
ketidaknyamanan kehamilan.
yang tersedia.
4. Pemeriksaan kehamilan
yaitu :
diberikan 2 kali.
anemia.
7) Pemeriksaan VDRL.
payudara.
gondok.
1. Pengertian
vial. 1 vial vaksin TT berisi 10 dosis dan setiap box vaksin terdiri
(Proverawati, 2010).
kekebalan, yaitu :
a) Kekebalan Pasif
b) Kekebalan Aktif
yang sangat aman dan juga aman untuk wanita hamil. Tidak
(2010) adalah :
Perlindungan Perlindungan
TT 1 Pada kunjungan - -
antenatal
pertama atau
sedini mungkin
setelah TT 1
setelah TT 2 atau
selama
kehamilan
berikutnya
setelah TT 3 atau
selama
kehamilan
berikutnya
kehamilan
berikutnya
6. Tempat pelayanan
(Notoatmodjo, 2012).
F. Kerangka Teori
Faktor predisposisi:
Pengetahuan
Sikap
Kepercayaan
Nilai-nilai dan keyakinan
Faktor pendukung:
Pemberian imunisasi
Ketersediaan sarana dan
Tetanus Toksoid (TT)
prasarana puskesmas
Faktor pendorong:
Dorongan dari pihak
puskesmas (bidan) untuk
melaksanakan imunisasi
TT
Pemberian Imunisasi
Tetanus Toksoid
H. Hipotesis Penelitian