Anda di halaman 1dari 15

IDENTIFIKASI PENGUSAHA/WIRAUSAHA DIKOTA TANJUNGPINANG

Untuk memenuhi tugas UTS

Disusun oleh :

Untung Ifra Juanda 22862302318

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI SULTAN ABDURRAHMAN


KEPULAUAN RIAU

TANJUNGPINANG

2023
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI..................................................................................................................i

BAB I Pendahuluan.......................................................................................................1

A. Latar Belakang....................................................................................................1

B. Tujuan dan Manfaat............................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN...............................................................................................3

A. Profil Pengusaha.................................................................................................3

B. Sejarah Perkembangan Tempat Usaha...............................................................3

C. Merk/logo dan Jenis Produk...............................................................................4

D. Karakteristik Pengusaha.....................................................................................8

BAB III PENUTUP.....................................................................................................10

A. Kesimpulan.......................................................................................................10

B. Saran.................................................................................................................10

i
BAB I Pendahuluan

A. Latar Belakang

Keberhasilan usaha kecil dan menengah (small-medium enterprise) memiliki

peranan penting dan dampak langsung terhadap pembangunan ekonomi suatu negara

baik di negara maju maupun negara berkembang (Munizu, 2010). Bahkan lebih lanjut

lagi kemampuan operasional usaha yang dijalankan Usaha Kecil dan Menegah

(UKM) dalam menciptakan lapangan kerja dan menjadi pelopor dalam dunia inovasi

dan fleksibilitas tinggi untuk membantu memenuhi kebutuhan masyarakat.

Kinerja bisnis suatu organisasi usaha pada dasarnya perlu untuk diukur secara

multi dimensional. Secara garis besar pengukuran kinerja bisnis dapat dari aspek

keungan dan non keuangan (Skrinjar et al, 2008). Aspek keuangan dalam pengukuran

kinerja bisnis meliputi pendapatan operasional, tingkat penjualan, tingkat keuntungan

dan pertumbuhan aset. Aspek non keuangan dapat diukur antara lain dari aspek

pemasarannya seperti pangsa pasar, kepuasan konsumen, loyalitas konsumen dan

komplain dari konsumen atau juga dari apsek pertumbuhan organisasi. Pengukuran

kinerja dari aspek keuangan ini dimaksudkan untuk memproyeksi kondisi jangka

panjang dari perusahaan.

Pada umumnya UKM mengukur kinerja bisnis mereka berdasarkan pencapaian

operasional jangka pendek. Kinerja bisnis UKM biasanya diukur dari tingkat

penjualan, tingkat keuntungan dan pendapatan operasional (Wood, (2006). Hal ini

dikarenakan sebagian besar UKM belum mempunyai mekanisme pencatatan atau

dokumentasi yang rapi. Di samping itu, UKM juga tidak mempunyai kecukupan
1
SDM yang mampu melakukan perencanaan bisnis dan evaluasi kinerja secara

periodik.

Faktor kemampuan dan keterampilan modal manusia yang berkualitas sangat

diperlukan untuk meningkatkan kinerja perusahaan terutama dalam industri kecil dan

menengah (Skuras, 2005). Berdasarkan teori dan modelnya, modal manusia memiliki

peran penting dalam penciptaan nilai ekonomi dan bisnis. Modal manusia meliputi

semua proses yang mampu memicu tingkat pengetahuan yang lebih tinggi dan

melahirkan pengusaha yang kompetitif dan mampu menjalankan bisnis dengan lebih

baik. Oleh karena itu, pembangunan manusia harus dilakukan agar kualitas manusia

dapat ditingkatkan untuk kepentingan pembangunan ekonomi khususnya melalui

peningkatan kualitas SDM industri.

B. Tujuan dan Manfaat

Tujuan dari makalah ini yaitu.

1. Untuk memaparkan hasil dari identifikasi seorang pengusaha/ wirausaha sukses

di kota Tanjungpinang.

2. Untuk mengetahui sejarah perkembangan tempat usaha yang dikembangkan

oleh seorang pengusaha di kota Tanjungpinang

3. Untuk mengetahui Merk/logo dan jenis produk yang dihasilkan oleh seorang

pengusaha di kota Tanjungpinang

4. Untuk mengetahui apa karakteristik pengusaha sukses di kota Tanjungpinang

2
BAB II PEMBAHASAN

A. Profil Pengusaha

Sebagai seorang pengusaha sukses, Hendi dan Leo Tan selaku Owner dari

OUCA Ice Cream and Space telah memimpin dan mengelola perusahannya dengan

visi yang kuat dan komitmen yang tinggi tehadap kualitas produk-produknya.

Pengusaha yang berpengalaman, memiliki dedikasi yang luar biasa dalam

mengembangkan bisnisnya di tengah persaingan pasar Ice cream yang ketat di kota

Tanjungpinang. Bukan hanya seorang pengusaha, tetapi mereka juga pemimpin yang

inspiratif yang memotivasi timnya untuk mencapai hasil terbaik.

Sebagai pendiri Cafe OUCA Ice Cream and Space, Hendi dan Leo telah

membuktikan keberhasilannya dalam mengelola bisnisnya dengan kebijakan yang

visioner dan strategi yang cermat. Mereka juga memiliki intuisi bisnis yang tajam dan

keberanian untuk mengambil risiko yang dapat membawa perusahaannya mencapai

puncak kesuksesan. Pemilik OUCA Ice Cream and Space ini telah membangun citra

perusahaannya sebagai pelopor dalam memberikan layanan unggul dan produk

berkualitas.

B. Sejarah Perkembangan Tempat Usaha

Pendirian Bisnis: Ouca Ice Cream and Space didirikan pada tanggal 10 Maret

pada tahun 2023 yang berlokasi di Km. 8 Atas.

Ide Awal: Konsep awal yang ditawarkan oleh bisnis ini yaitu memperkenalkan

cafe dengan konsep ice cream dengan harga yang murah tetapi memiliki pelayanan

yang memuaskan bagi konsumen.

3
Perkembangan Awal: OUCA ice cream and space kurang lebih menjalani usaha

selama 6 bulan yang berlokasi di KM.8, dan membuka kembali cabang di Km.11

Ganet setelah melalui kemajuan pada bisnis ini.

C. Merk/logo dan Jenis Produk

Logo :

Jenis Produk: OUCA Drink

4
5
OUCA Ice Cream :

OUCA Meal:

6
7
D. Karakteristik Pengusaha

Pengusaha sering kali memiliki kemampuan untuk berpikir kreatif dan

menciptakan solusi inovatif untuk masalah atau kebutuhan pasar. Mereka memiliki

keberanian untuk mengambil risiko yang diperlukan untuk memulai dan mengelolau

bisnis. Mereka tidak takut mencoba hal-hal baru. Pengusaha memiliki tingkat

ketekunan yang tinggi dan keterlibatan penuh terhadap bisnis mereka. Mereka siap

bekerja keras untuk mencapai tujuan mereka. Pengusaha juga memiliki kemampuan

untuk mengatur waktu dengan efisien dan fokus pada hal-hal yang memberikan nilai

tambah.

Pengusaha juga memiliki kemampuan berkomunikasi dengan baik, baik secara

lisan maupun tertulis, sangat penting dalam bernegoisasi, membangun hubungan, dan

memasarkan bisnis. Mereka juga mampu memotivasi diri sendiri dan orang lain di

8
sekitarnya, menciptakan lingkungan kerja yang positif. Serta memiliki kemampuan

untuk tetap fleksibel di tengah perubahan dan memiliki daya tahan terhadap tekanan

dan kegagalan. Dan pengusaha juga memiliki pemahaman yang baik tentang

manajemen keuangan dan dapat mengelola keuangan bisnis secara efektif.

9
BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan

Dalam wawancara ini, pengusaha sukses menyoroti beberapa faktor kunci yang

berkontribusi pada kesuksesannya. Pertama-tama, dedikasinya terhadap visi bisnisnya

dan komitmen untuk mencapai tujuan jangka panjangnya menjadi poin sentral.

Pengusaha ini menekankan pentingnya kreativitas dan inovasi dalam menghadapi

persaingan yang ketat. Selain itu, kemampuan untuk mengambil risiko dengan

bijaksana dan belajar dari setiap pengalaman, baik sukses maupun kegagalan,

menjadi landasan penting dalam perjalanan kewirausahaan. Pengusaha sukses ini juga

menyoroti betapa pentingnya membangun tim yang solid dan memotivasi anggota tim

untuk berkontribusi secara optimal.

Dalam mengatasi tantangan, ia menekankan fleksibilitas dan kemampuan untuk

beradaptasi dengan perubahan pasar. Selain itu, hubungan yang baik dengan

pelanggan dan pihak terkait juga menjadi kunci sukses, dengan penekanan khusus

pada nilai kejujuran dan integritas dalam setiap transaksi. Secara keseluruhan,

wawancara ini memberikan wawasan mendalam tentang karakteristik dan strategi

yang memainkan peran penting dalam membangun dan mengelola bisnis yang sukses.

Dari kisah pengusaha ini, dapat diambil inspirasi tentang pentingnya ketekunan,

keberanian, dan komitmen dalam menghadapi tantangan dan mencapai kesuksesan

dalam dunia bisnis.

B. Saran

Persiapkan Dengan Baik:

10
1. Lakukan riset mendalam tentang pengusaha dan bisnisnya sebelum wawancara.

Pahami latar belakang, visi, dan pencapaian bisnisnya.

2. Buat Pertanyaan yang Relevan dan Mendalam: Rencanakan pertanyaan yang

menantang dan menggali informasi mendalam tentang perjalanan

kewirausahaannya, tantangan yang dihadapi, dan strategi keberhasilannya.

3. Berfokus pada Inspirasi dan Motivasi: Mintalah pengusaha untuk berbagi cerita

inspiratif atau momen kunci yang memotivasi mereka untuk memulai bisnis

dan mengatasi rintangan.

4. Pertimbangkan Aspek Keberlanjutan dan Inovasi: Tanyakan tentang bagaimana

pengusaha merencanakan keberlanjutan bisnisnya dan bagaimana mereka

menghadapi dan mengintegrasikan inovasi dalam strategi bisnis mereka.

5. Minta Saran untuk Wirausahawan Pemula: Tanyakan saran atau pelajaran

berharga yang dapat diberikan oleh pengusaha kepada mereka yang baru

memulai bisnis atau bercita-cita menjadi wirausahawan.

6. Berfokus pada Aspek Kepemimpinan: Jelajahi bagaimana pengusaha mengelola

dan memotivasi tim mereka. Tanyakan tentang nilai-nilai kepemimpinan

mereka dan bagaimana hal itu membantu mengarahkan bisnis.

7. Gali Pemikiran Strategis: Tanyakan tentang pemikiran strategis pengusaha

terhadap perubahan pasar, tren industri, dan bagaimana mereka menjaga daya

saing bisnis mereka.

11
8. Mendengarkan dengan Aktif: Berikan perhatian penuh pada jawaban

pengusaha. Dengarkan dengan aktif untuk memahami konteks dan insight yang

mereka bagikan.

9. Tunjukkan Rasa Menghargai: Ungkapkan rasa terima kasih atas waktu dan

wawasan yang diberikan oleh pengusaha. Tampilkan apresiasi terhadap

kontribusi mereka terhadap dunia bisnis.

10. Ajukan Pertanyaan Terbuka: Berikan kesempatan untuk pengusaha untuk

berbicara dengan bebas. Ajukan pertanyaan terbuka yang memberikan ruang

bagi cerita dan pengalaman mereka.

11. Jaga Etika Wawancara: Selalu pertahankan etika wawancara yang profesional

dan hormati privasi pengusaha. Hindari pertanyaan yang terlalu pribadi atau

dapat menimbulkan ketidaknyamanan.

12
13

Anda mungkin juga menyukai