Perusahaan menghadapi dua pilihan mesin yang berbeda, baik harganya maupun

kapasitasnya. Data secara terperinci dari kedua mesin tersebut sebagai berikut:
a. Harga dan kapasitas produksi:
Mesin I berkapasitas 10.000 setahun harganya Rp 15.000.000,00
Mesin 2 berkapasitas 12.500 setahun harganya Rp 25.000.000,00
b. Struktur biaya masing-masing mesin:
Mesin 1
Biaya variabel 40% dari penjualan
Biaya tetap non penyusutan 20% dari penjualan
c. Mutu hasil produksi kedua mesin sama, sehingga harga jualnya juga sama
yaitu Rp 1.500,00 per unit
d. Modal perusahaan hanya sebesar Rp 15.000.000,00, sehingga jika perusahaan
memilih Mesin 2 yang lebih mahal, kekurangannya akan dibelanjai dengan
pinjaman bank untuk jangka 5 tahun dikembalikan sekaligus dengan bunga
15% setahun.
e. Pajak keuntungan 50%
f. Discount factor pada i = 10%, annuitas adalah 3,7908
Berdasarkan data di atas, Saudara diminta untuk:
(1) Menyusun Rugi Laba tahunan untuk kedua mesin.
(2) Menyusun pola cash flow selama 5 tahun dari kedua mesin tersebut.
(3) Menentukan pilihan mesin yang tepat, bilamana perusahaan menghendaki mesin
dengan pay back yang lebih pendek dan profitability index yang lebih tinggi.

EAT
Keterangan
Mesin 1
Tahun Ke-0
1 Rp 375,000
2 Rp 375,000
3 Rp 375,000
4 Rp 375,000
5 Rp 375,000

PP 1 4.44444444444445
PP 2 3.98009950248756

PI 1 0.852927023116901
PI 2 0.952435175813873

Kesimpulan: Jadi mesin yang tepat adalah Mesin 2, bilamana perusahaan me

mesin dengan payback lebih pendek dan profitability indeks yan
0.95
 Mesin 2
30% dari penjualan
15% dari penjualan

endaki mesin

EAT Penyusutan
DF (10%)
Mesin 2 Mesin 1 Mesin 2

Rp 2,531,250 0.90909090909091 Rp3,000,000.00 Rp3,750,000.00

Rp 2,531,250 0.82644628099174 Rp3,000,000.00 Rp3,750,000.00
Rp 2,531,250 0.75131480090158 Rp3,000,000.00 Rp3,750,000.00
Rp 2,531,250 0.68301345536507 Rp3,000,000.00 Rp3,750,000.00
Rp 2,531,250 0.62092132305915 Rp3,000,000.00 Rp3,750,000.00

11.76
22.8

epat adalah Mesin 2, bilamana perusahaan menghendaki

yback lebih pendek dan profitability indeks yang lebih tinggi yaitu payback 3 tahun, 11 bulan, 22 hari dengan profitability indeks
 Jawaban:
Capital Outlay Mesin 1 Rp 15,000,000
Capital Outlay Mesin 2 Rp 25,000,000
Total Rp 40,000,000
Penjualan Rp 15,000,000 Rp 18,750,000 Rp 33,750,000
Mesin 1 Mesin 2
Biaya Variabel Rp 6,000,000 Rp 5,625,000 Rp 11,625,000
Biaya Tetap Rp 3,000,000 Rp 2,812,500 Rp 5,812,500
Total
Mesin 1
Penjualan Rp 15,000,000
Biaya:
Biaya Penyusutan Rp 3,000,000
Biaya Variabel Rp 6,000,000
Biaya Tetap Rp 3,000,000
Total Biaya Rp 12,000,000
Laba Usaha Rp 3,000,000
Bunga Rp 2,250,000
EBT Rp 750,000
Pajak 50% Rp 375,000
EAT Rp 375,000
NPC = Rp 3,375,000 4.44444444444445

Proceed/Cash Flow PV
Mesin 1 Mesin 2 Mesin 1 Mesin 2
-Rp 15,000,000 -Rp 25,000,000 -Rp 15,000,000 -Rp 25,000,000
Rp3,375,000.00 Rp6,281,250.00 Rp 3,068,181.82 Rp 5,710,227
Rp3,375,000.00 Rp6,281,250.00 Rp 2,789,256.20 Rp 5,191,116
Rp3,375,000.00 Rp6,281,250.00 Rp 2,535,687.45 Rp 4,719,196
Rp3,375,000.00 Rp6,281,250.00 Rp 2,305,170.41 Rp 4,290,178
Rp3,375,000.00 Rp6,281,250.00 Rp 2,095,609.47 Rp 3,900,162
NPV -Rp 2,206,095 -Rp 1,189,121
Total PV Rp 12,793,905.35 Rp 23,810,879
Profitability Indeks 0.8529270231169 0.95243517581387

Rp 12,793,905.35
Rp 15,000,000
-Rp 2,206,094.65
0.8529270231169
1 bulan, 22 hari dengan profitability indeks
Mesin 2
Penjualan Rp 18,750,000
Biaya:
Biaya Penyusutan Rp 3,750,000
Biaya Variabel Rp 5,625,000
Biaya Tetap Rp 2,812,500
Total Biaya Rp 12,187,500
Laba Usaha Rp 6,562,500
Bunga Rp 1,500,000
EBT Rp 5,062,500
Pajak 50% Rp 2,531,250
EAT Rp 2,531,250
NPC = Rp 6,281,250 3.9800995024876