Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh
sistem yang sedang berjalan untuk dapat mengetahui seberapa jauh sistem yang
terjadi pada sistem yang sedang berjalan. Karena dengan dilakukannya analisa
Perkebunan Kab. Lima Puluh Kota sudah dilakukan dengan teknologi komputer.
Tetapi disini peneliti akan menganalisa atau mengukur kualitas sistem dengan
yang memperlihatkan aliran data dan proses yang terjadi dalam sistem yang sedang
berjalan sampai dihasilkannya suatu laporan, serta dari mana suatu data berasal,
pembuatan laporan.
Dengan adanya gambaran dari aliran sistem yang sedang berjalan ini akan
lebih mempermudah dalam melakukan tahapan analisa dari sistem yang sedang
berjalan.
Analisa input, proses dan output yang ditemukan pada objek penelitian di
Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kab. Lima Puluh Kota adalah
sebagai berikut:
terjadi untuk menyusun sebuah keluaran, proses yang dilakukan selanjutnya adalah
Analisa output dipengaruhi oleh analisa input dan analisa proses yang
terjadi, karena kedua saling berkaitan dan mempengaruhi keluaran atau output yaitu
Berdasarkan analisa sistem yang sedang berjalan dan data yang didapat
maka dari hasil penelitian, akan dibangun suatu aplikasi Implementasi Framework
Cobit 4.1. Dalam Penilaian Tingkat Kapabilitas Tata Kelola Teknologi Informasi
Analisa sistem bertujuan untuk mengetahui sejauh mana tingkat kualitas dari
Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kab. Lima Puluh Kota. Website ini
digunakan oleh pihak dinas dan masyarakat sebagai media untuk mengetahui
tentang dinas ini. Selanjutnya dengan melakukan analisa pada website dapat
tersebut.
framework COBIT 4.1 Untuk mendapatkan data dan informasi yang tepat mengenai
4.2.1 Populasi
Pada populasi dalam penelitian ini adalah berjumlah sebanyak 10 orang yang
kuesioner.
Bagian Pengguna 9
Bagian IT 1
Jumlah 10
Responden pada penelitian ini adalah staf dinas dan staf dinas bagian Dinas
Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kab. Lima Puluh Kota. Adapun
Uraian Jumlah
Jenis Kelamin :
a. Perempuan 10
b. Laki laki 0
Usia :
a. 25 s.d 30 tahun 5
b. 31 s.d 35 tahun 3
c. 36 s.d 40 tahun 2
Bagian Pengguna 9
Bagian IT 1
Jumlah 10
No Pernyataan 1 2 3 4
1. Website@https://distanhortbun.limapuluhko
takab.go.id dapat merespon dengan baik hasil
inputan sesuai dengan yang diinginkan oleh
pengguna.
2. Penggunaan website sudah terlaksana dengan
baik
3. Dilaksanakan pementauan seacara berkala
dan pengukuran atas kasus yang dihadapi
4. Pematantauan biasanya dilakukan ketika
sudah terjadi insiden yang dapat merugikan
5. Memonitor dan mengawasi fungsi website
guna terlaksan dengan baik
Maturity Level 2
No 1 2 3 4
Maturity Level 3
Pernyataan Seberapa anda setuju
No 1 2 3 4
Maturity Level 4
No Pernyataan 1 2 3 4
No Pernyataan 1 2 3 4
disebarkan kepda setiap responden yang telah ditentukan maka langkah langkah
3. Menyajikan data dalam bentuk table untuk mempermudah dalam analisa data.
pengumpulan data yang akan memiliki nilai index dari masing-masing kriteria pada
Skala Keterangan
dari setiap pertanyaan yang telah diisi oleh responden. Kemudian hasil dari
ditetapkan untuk menghasilkan hasil akhir dari kuesioner ini dan kemudian hasil
akhir tersebut selanjutnya akan digunakan untuk menentukan hasil index. Seperti
Total Pertanyaan
Total Jumlah Jumah Hasil Index
Proses Level Pertanyaan Responden Responden Skor
Kuesioner Kuesioner
ME1 1 5 10 50 183 3.66
TOTAL 18.08
RATA-RATA INDEX 3.62
= 183/50
= 3.66
= 3.60
= 249/70
= 3.56
= 141/40
= 3.53
= 149/40
= 3.73
Berikut ini perbandingan GAP pada maturity level yang dapat dilihat pada
Maturity Level
Proses Level
As is Skala To be GAP
ME1 Monitor and 1 3.66 4 5 1.34
Evaluate IT
Performance
ME1 Monitor and 2 3.60 4 5 1.40
Evaluate IT
Performance
ME1 Monitor and 3 3.56 4 5 1.44
Evaluate IT
Performance
ME1 Monitor and 4 3.53 4 5 1.47
Evaluate IT
Performance
ME1 Monitor and 5 3.73 4 5 1.27
Evaluate IT
Performance
Total 18.08 20 25 6.92
Rata-rata 3.62 4 5 1.38
Cara untuk melakukan perhitungan GAP maturity level seperti pada table
diatas :
= 5 – 3.66
= 1.34
= 5 – 3.60
= 1.40
= 5 – 3.56
= 1.44
= 5 – 3.53
= 1.47
= 5 – 3.73
= 1.27
Dari table diatas dapat diketahui bahwa maturity level dari website
Hortikultura dan Perkebunan 50 Kota adalah 3.62 berada pada level managed,
sedangkan target maturity level yang ingin dicapai oleh Dinas Tanaman Pangan
tersebut dapat diperoleh GAP sebesar 1.38, hal ini menunjukkan belum tercapainya
target maturity level secara maksimal seperti yang diharapkan oleh sekolah Dinas
fitur seperti fitur registrasi untuk pengguna dapat mendaftar mandiri pada
@https://distanhortbun.limapuluhkotakab.go.id.
selalu terawasi dan mencegah terjadinya hal hal yang dapa menggangu jalannya
didukung oleh metode tunggal, yang membantu mendeskripsikan dan desain sistem
perangkat lunak. Diagram UML yang dipakai dalam perancangan ini adalah Use
Deployment Diagram.
Use case diagram menjelaskan manfaat dari aplikasi jika dilihat dari sudut
pandang orang yang berada diluar sistem (aktor). Diagram ini menunjukkan
fungsionalitas suatu sistem atau kelas dan bagaimana sistem berinteraksi dengan
dunia luar. Use-case diagram dapat digunakan selama proses analisa untuk
1. Definisi Aktor
No Aktor Deskripsi
keseluruhan sistem.
Pada tabel dibawah ini dapat dilihat rincian skenario use case login yang
Aktor : Admin
Skenario Utama
Kondisi awal : Login
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Aktor melakukan input Validasi username dan password aktor,
username, password pada
halaman login.
Submit/Ok Informasi login sistem.
Skenario Gagal
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Aktor melakukan input ulang Validasi data login.
username dan password.
Submit/Ok Kembali Informasi kelola data login.
Pada tabel dibawah ini dapat dilihat rincian skenario use case dashboard
Pada tabel dibawah ini dapat dilihat rincian skenario use case domain yang
Aktor : Admin
Skenario Utama
Kondisi awal : Dashboard
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Aktor mengelola data Validasi data domain dan sistem
domain (tambah) menyimpan data domain.
Skenario Gagal
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Aktor mengelola data domain Validasi data domain dan sistem
menyimpan data kelola domain
(tambah) Kembali
Submit/Ok Kembali Informasi kelola data domain
Pada tabel dibawah ini dapat dilihat rincian skenario use case supplier
Skenario Gagal
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Aktor mengelola data penilaian Validasi data penilaian kusioner
kusioner (tambah,simpan) dan sistem menyimpan data
Kembali kelola penilaian kusioner
Submit/Ok Kembali Informasi kelola data penilaian
kusioner
Kondisi Akhir : Aktor berhasil mengelola data penilaian kusioner
Pada tabel dibawah ini dapat dilihat rincian skenario use case data nilai
Skenario Gagal
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Aktor mengelola data nilai Validasi data nilai kusioner dan
kusioner (lihat) Kembali sistem menyimpan data kelola
nilai kusioner
Submit/Ok Kembali Informasi kelola data nilai
kusioner
Kondisi Akhir : Aktor berhasil mengelola data nilai kusioner
Pada tabel dibawah ini dapat dilihat rincian skenario use case data nilai
hasil index maturity level yang ada pada sistem yang akan dirancang.
Tabel 4.15 Skenario Use Case Data Nilai Hasil Index Maturity Level
Identifikasi
No 6
Nama Data Nilai hasil index maturity level
Tujuan Memastikan data nilai hasil index maturity level terkelola
dengan baik didalam sistem.
Deskripsi Sistem memastikan data nilai hasil index maturity level
terkelola dengan baik.
Aktor : Admin
Skenario Utama
Kondisi awal : Dashboard
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Aktor mengelola data Validasi data nilai hasil index maturity level
nilai hasil index maturity dan sistem menyimpan data penjualan.
level (cetak)
Submit/Ok Informasi kelola data nilai hasil index
maturity level
Skenario Gagal
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Aktor mengelola data nilai hasil Validasi data nilai hasil index
index maturity level (cetak) maturity level dan sistem
Kembali menyimpan data .
Submit/Ok Kembali Informasi kelola data nilai hasil
index maturity level
Kondisi Akhir : Aktor berhasil mengelola data nilai hasil index
maturity level.
g. Skenario Use Case Data Hasil Perbandingan GAP Maturity Level
Pada tabel dibawah ini dapat dilihat rincian skenario use case data hasil
perbandingan GAP maturity level yang ada pada sistem yang akan dirancang.
Tabel 4.16 Skenario Use Case Data Hasil Perbandingan GAP Maturity Level
Identifikasi
No 7
Nama Data hasil perbandingan GAP maturity level
Tujuan Memastikan data perbandingan GAP tepat dan benar
didalam sistem.
Deskripsi Sistem memastikan data perbandingan GAP terkelola
dengan baik.
Aktor : Admin
Skenario Utama
Kondisi awal : Dashboard
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Aktor mengelola data Validasi data perbandingan GAP dan
perbandingan GAP sistem menyimpan data laporan.
Skenario Gagal
Aksi Aktor Reaksi Sistem
Aktor mengelola data Validasi data perbandingan GAP
perbandingan GAP (cetak)
Submit/Ok Kembali Informasi kelola data
perbandingan GAP
Kondisi Akhir : Aktor berhasil mengelola data perbandingan GAP
Pada tabel dibawah ini dapat dilihat rincian skenario use case data
pada Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kab. Lima Puluh Kota
menghasilkan sebuah objek dan merupakan inti dari pengembangan dan desain
Pengelolaan Data pada Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kab.
3. Activity Diagram
Sebuah aktivitas dapat direalisasikan oleh satu use case atau lebih. Aktivitas
menggambarkan aktivitas.
a. Activity Diagram
Diagram ini menjelaskan segala aktivitas yang bisa dilakukan oleh Admin
pengeditan serta penghapusan terhadap data pada sistem seperti Gambar 4.3.
4. Sequence Diagram
rangkaian langkah-langkah yang dilakukan sebagai respons dari sebuah event untuk
menghasilkan output tertentu. Diawali dari apa yang men-trigger aktivitas tersebut,
proses dan perubahan apa saja yang terjadi secara internal dan output apa yang
dihasilkan.
a. Squence Diagram Admin
Admin untuk masuk kedalam sistem yang digambarkan seperti Gambar 4.4.
dalam mengelola data nilai hasil index maturity level yang digambarkan seperti
Gambar 4.7.
Gambar 4.7 Sequence Diagram Data Nilai Index Hasil Maturity Level
e. Sequence Diagram Data Hasil Perbandingan GAP
dalam mengelola data hasil perbandingan GAP yang digambarkan seperti Gambar
4.8.
dalam mengelola data nilai kusiooner yang digambarkan seperti Gambar 4.9.
dalam mengelola data penilaian kusioner yang digambarkan seperti Gambar 4.10.
5. Deployment Diagram
deploy dalam infrastruktur sistem, dimana komponen akan terletak pada mesin,
server, bagaimana kemampuan jaringan pada lokasi tersebut, spesifikasi server, dan
hal-hal lain yang bersifat fisikal. Hubungan antar node (misalnya TCP/IP) dan
requirement dapat juga didefenisikan dalam diagram ini yang digambarkan seperti
Gambar 4.9.
Diagram komponen fokus pada komponen sistem yang dibutuhkan dan ada
secara global, dimana pada desain terinci ini dapat dibagi atas 4 (empat) rancangan
yaitu desain interface, desian output, desain input dan desain file.
berinteraksi dengan sistem. Desain Interface harus bersifat user friendly dimana
rancangan interface ini akan memberikan informasi berupa hasil dari proses
1. Halaman Utama
berbagai macam menu yang ada sesuai dengan hak aksesnya yang telah di berikan
menampilkan data domain berdasarkan yang telah di input pada form input
Desain Halaman Data Nilai Hasil Index Maturity Level merupakan rancangan
desain table untuk menampilkan data domain berdasarkan yang telah di input pada
form input sebelumnya. dengan bentuk rancangan seperti pada Gambar 4.16
Gambar 4.16 Desain Interface Halaman Data Nilai Index Maturity Level
5. Halaman Data Hasil Perbandingan GAP
table untuk menampilkan data domain berdasarkan yang telah di input pada form
Dalam setiap pemrosesan perlu ada masukan, dimana data yang akandiproses
input, maka dirancang bentuk tampilan yang digunakan untuk menginputkan data
sebagai berikut:
Gambar 4.18 :
Gambar 4.18 Desain Input Login
1 File User
3. File Pertanyaan
4. File Nilai
5. File Hasil