SEMINAR KTI

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN GAMBAR/FOTO

PEMERINTAH DAERAH DI LINGKUP TEMATIK
PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2017-
2021

KELOMPOK 14
Kamis, 4 Mei 2023
© 2023
© 2022 Direktorat Jenderal Perbendaharaan
OUTLINE PEMBAHASAN
Latar Belakang, Rumusan Masalah, Ruang Lingkup

LKPD & Desentralisasi Keuangan

Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah &

Analisis Rasio Keuangan

Gambaran Umum Provinsi Jawa Timur

Pembahasan Rasio Keuangan

Kesimpulan & Rekomendasi

2
 LATAR BELAKANG
Laporan Keuangan Pemerintah
Daerah (LKPD) sangat penting
digunakan dalam proses
pengambilan keputusan karena
dapat memberikan gambaran
kinerja dan keadaan keuangan
pemerintah daerah dalam
tahun anggaran bersangkutan.
Alat analisis yang dapat
digunakanuntukmengetahui
kinerjadankondisikeuangan
pemerintah daerah,salah
satunya yaitu analisisrasio
keuangan.
Fokusutamadalamanalisis
rasio ini meliputi tiga hal, yaitu
likuiditas, solvabilitas, dan
efisiensi.
3
LATAR BELAKANG
Analisis terhadap LKPD dilakukan untuk
mewujudkan salah satu tugas DJPb selaku unit
eselon I di Kementerian Keuangan sebagai
Financial Advisor, guna memenuhi mandat
reformasi Jilid II dalam mempertajam
kemampuan analisis data dan memanfaatkan
informasi dan data keuangan pemerintah.
Terlebih, diamanatkan dalam Undang-Undang
Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat
dan Pemerintahan Daerah (UU HKPD) bahwa
pemerintah daerah perlumembangun
penguatan tata kelola denganPemerintah
gunamewujudkansinergikebijakanfiskal
nasional dan sinergi pendanaan.
4
RUMUSAN MASALAH, RUANG LINGKUP DAN METODE
PENGUMPULAN DATA
RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana kinerja keuangan
pemerintah daerah di lingkup
Provinsi Jawa Timur dari tahun
2017-2021?
2. Bagaimana tingkat kemandirian
pemerintah daerah di lingkup
Provinsi Jawa Timur dari tahun
2017-2021?
RUANG LINGKUP PENULISAN METODE PENGUMPULAN DATA
• Batasan penulisan : Analisis LKPD Metode yang digunakan penulis
di lingkup Provinsi Jawa TImur adalahmetodekuantitatifdan
• Analisis yang digunakan : Analisis menggunakan metode studi
rasio keuangan kepustakaan.
• Data yang digunakan : LRA dan
Neraca di lingkup Provinsi Jawa
Timur Tahun 2017-2021.
5
LKPD & Desentralisasi Keuangan
Sesuai UU No. 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara dan UU Nomor 23 Tahun 2004
tentang Pemerintah Daerah, Laporan keuangan pemerintah daerah adalah kumpulan
informasi yang berisi data dari setiap struktur kekayaan dan finansial yang
menggambarkan aktivitas tertentu dari pemerintah daerah.

Berdasarkan asas desentralisasi pemerintah daerah berkewajiban untuk melaksanakan

pelaporan pertanggungjawaban berupa laporan keuangan pemerintah daerah. Yang
mencakup dana transfer yang berasal dari APBN dalam bentuk dana perimbangan,
yang terdiri dari:
1. Dana bagi hasil (DBH),
2. Dana alokasi umum (DAU),
3. Dana alokasi khusus (DAK),
4. Dana otonomi khusus, dan
5. Dana penyesuaian
6
Direktorat Jenderal Perbendaharaan
 Kinerja Keuangan & Analisis Rasio Keuangan

KINERJA KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH

ANALISIS RASIO KEUANGAN

Tujuan Pengukuran Kinerja Pengelolaan Keuangan

Rasio keuangan memiliki keunggulan dalam
Pemerintah Daerah adalah:
penggunaannya, di antaranya yaitu:
• Untuk memperbaiki kinerja pemerintah, ukuran kinerja • Rasio merupakan angka statistik yang lebih mudah
dimaksudkan untuk membantu pemerintah berfokus untuk ditafsirkan;
pada tujuan dan sasaran program unit kerja, • Rasio menyajikan informasi yang lebih
sehingga pada akhirnya akan meningkatkan sederhana daripada laporan keuangan;
efektivitas dalam memberikan pelayanan publik. • Bermanfaat untuk bahan mengisi model pengambilan
• Untuk mengalokasikan sumber daya dan pembuatan keputusan dan model prediksi;
keputusan. • Lebih mudah membandingkan kondisi keuangan antar
• Untuk mewujudkan pertanggungjawaban publik dan pemerintah daerah atau dapat melihat
perkembangan pemerintah daerah secara periodik;
memperbaiki komunikasi kelembagaan.
• Lebih mudah melihat perkembangan pemerintah
daerah serta melakukan prediksi di masa yang akan
datang.
7
 Gambaran Umum
Pemerintah Provinsi Jawa Timur
Luas wilayah Jawa Timur : 42.

Jumlah Penduduk per tahun 2

40.665.696 jiwa
♂ : 20.291.592 jiwa
♀: 20.374.104 jiwa

29 Kabupaten
dan 9 Kota

8
Direktorat Jenderal Perbendaharaan
Opini BPK Pada Tahun 2017-2021
Berdasarkan laporan hasil pemeriksaan BPK pada
tahun 2017-2021, dapat disimpulkan bahwa dari
39 Pemerintah Daerah Jawa Timur sebagian
besar pemkab/pemkot, dan pemrov sudah
memperoleh opini Wajar Tanpa Pengecualian dan
hanya satu sampai tiga pemkab/pemkot yang
memperoleh opini Wajar Dengan Pengecualian
(WDP), Tidak Memberikan Pendapat (TMP), dan
Tidak Wajar (TW). Hal ini menunjukkan bahwa
selama rentang lima tahun tersebut, pengelolaan
dan pelaporan keuangan Pemerintah Daerah
Provinsi Jawa Timur sudah wajar dan telah
dilakukan dengan baik.
Direktorat Jenderal Perbendaharaan 9
 ANALISIS RASIO LKPD

Rasio PAD terhadap Belanja

Rasio Pertumbuhan PAD Ruang Fiskal

Rasio Kemandirian

Rasio Pertumbuhan Belanja

Modal Rasio Solvabilitas

Rasio Likuiditas

© 2023
1. Rasio PAD terhadap Belanja
1. Rasio Pendapatan Asli Daerah (PAD) terhadap belanja digunakan untuk
menunjukkan berapa persentase belanja pemerintah daerah yang didanai
dengan pendapatan asli daerah

2. Dalam kurun waktu tahun 2017-2021 rata-rata rasio PAD terhadap

belanja Provinsi Jawa Timur adalah 57,77%. Untuk rata-rata seluruh
kabupaten/kota di Jawa Timur adalah 18,98%.
3. Hal ini menunjukkan bahwa dengan rata-rata total sebesar 19,98%,
kinerja PAD dalam memenuhi belanja pemerintah daerah di lingkup
Provinsi Jawa Timur memiliki probabilitas kinerja yang masih rendah.
4. Selain itu, secara proyeksi menggunakan tableu berdasarkan data pada
tahun-tahun sebelumnya untuk tahun 2022-2024, rasio PAD terhadap
belanja berturut-turut adalah sebesar 20,89%, 21,19%, dan 21,49%.
Hal ini menunjukkan bahwa secara proyeksi, kinerja PAD terhadap belanja
meningkat. 11
Direktorat Jenderal Perbendaharaan
 Rasio PAD terhadap Belanja

LAMPIRA

©
© 2023 Direktorat Jenderal 1
 Forecast
PAD
terhadap
Belanja
BACK

©
© 2023 Direktorat Jenderal 1
2. Rasio Pertumbuhan PAD
1. Rasio pertumbuhan PAD digunakan untuk mengukur seberapa besar
kinerja pemerintah dalam mempertahankan dan meningkatkan
pendapatannya dari periode sebelumnya.

2. Dalam kurun waktu tahun 2017-2021 rata-rata rasio pertumbuhan PAD

Provinsi Jawa Timur adalah 3,83%. Untuk rata-rata seluruh
kabupaten/kota di Jawa Timur adalah 9,77%.
3. Hal ini menunjukkan bahwa dengan rata-rata total sebesar 9,61%, kinerja
pertumbuhan PAD di lingkup Provinsi Jawa Timur memiliki probabilitas
kinerja yang sudah cukup baik.
4. Selain itu, secara proyeksi menggunakan tableu berdasarkan data pada
tahun-tahun sebelumnya untuk tahun 2022-2024, rasio pertumbuhan PAD
berturut-turut adalah sebesar 20,07%, 21,47%, dan 22,87%. Hal ini
menunjukkan bahwa secara proyeksi, kinerja pertumbuhan PAD meningkat.
14
Direktorat Jenderal Perbendaharaan
 Rasio Pertumbuhan PAD

LAMPIRA

©
© 2023 Direktorat Jenderal 1
Forecast
Pertumbuhan
PAD
BACK

©
© 2023 Direktorat Jenderal 1
3. Rasio Belanja Modal terhadap Belanja
1. Rasio belanja modal terhadap total belanja menggambarkan porsi
alokasi belanja daerah untuk belanja modal pada tahun anggaran
yang bersangkutan

2. Dalam kurun waktu tahun 2017-2021 rata-rata rasio belanja modal

terhadap belanja Provinsi Jawa Timur adalah 7,97%. Untuk rata-rata
seluruh kabupaten/kota di Jawa Timur adalah 16,35%.
3. Hal ini menunjukkan bahwa dengan rata-rata total sebesar 16,14%,
kinerja belanja modal di lingkup Provinsi Jawa Timur memiliki
probabilitas kinerja yang masih rendah.
4. Selain itu, secara proyeksi menggunakan tableu berdasarkan data pada
tahun-tahun sebelumnya untuk tahun 2022-2024, rasio belanja modal
terhadap belanja berturut-turut adalah sebesar 11,85%, 10,84%, dan
9,91%. Hal ini menunjukkan bahwa secara proyeksi, kinerja rasio belanja
modal menurun. 17
Direktorat Jenderal Perbendaharaan
 Rasio Belanja Modal terhadap Belanja

LAMPIRA

©
© 2023 Direktorat Jenderal 1
Forecast
Belanja
Modal
terhadap
Belanja
©
© 2023 Direktorat Jenderal 1
 BACK

©
© 2023 Direktorat Jenderal 1
4. Rasio Pertumbuhan Belanja Modal
1. Rasio pertumbuhan belanja modal (BM) digunakan untuk mengukur seberapa besar
pertambahan pengeluaran pemerintah daerah dalam hal pembelian aset daerah dari
periode sebelumnya.

2. Dalam kurun waktu tahun 2017-2021 rata-rata rasio pertumbuhan belanja modal Provinsi
Jawa Timur adalah 1,06%. Untuk rata-rata seluruh kabupaten/kota di Jawa Timur
adalah
-3,13%.
3. Kabupaten/kota dengan rata-rata rasio tertinggi adalah Kabupaten Jember (37,08%),
Kabupaten Bojonegoro (20,83%), dan Kota Malang (16,08%).
4. kabupaten/kota dengan rasio terendah adalah Kota Kediri (-16,42%), Kabupaten
Madiun (-14,37%), dan Kabupaten Pasuruan (-12,98%).
5. Dibandingkan rata-rata, hanya terdapat 12 dari 38 kota yang rata-rata pertumbuhannya
berada di atas rata-rata seluruh kabupaten/kota di Jawa Timur
6. Hal ini menunjukkan bahwa dengan rata-rata total sebesar -3,02%, kinerja pertumbuhan
belanja modal di lingkup Provinsi Jawa Timur memiliki probabilitas kinerja yang sangat
rendah.
 20
Direktorat Jenderal Perbendaharaan
 Rasio Pertumbuhan Belanja Modal

LAMPIRA

©
© 2023 Direktorat Jenderal 2
Forecast
Pertumbuhan
Belanja Modal

BACK

©
© 2023 Direktorat Jenderal 2
5. Rasio Likuiditas
1. Rasio likuiditas digunakan untuk menganalisis kemampuan pemerintah
daerah dalam menyelesaikan kewajiban jangka pendek yang sudah
jatuh tempo.

2. Dalam kurun waktu tahun 2017-2021 rata-rata rasio likuiditas Provinsi

Jawa Timur adalah 6,07.
3. Untuk rata-rata seluruh kabupaten/kota di Jawa Timur adalah 23,83.
4. Artinya dengan rata-rata total sebesar 23,37, kinerja daerah di lingkup
Provinsi Jawa Timur dalam melunasi kewajiban jangka pendek memiliki
probabilitas kinerja yang sangat tinggi.
5. Selain itu, secara proyeksi menggunakan tableu berdasarkan data pada
tahun-tahun sebelumnya untuk tahun 2022-2024, rasio likuiditas berturut-
turut adalah sebesar 23,08, 23,63, dan 24,19. Hal ini menunjukkan
bahwa secara proyeksi, kinerja likuiditas pemerintah daerah meningkat.
23
Direktorat Jenderal Perbendaharaan
 Rasio Likuiditas

LAMPIRA

©
© 2023 Direktorat Jenderal 2
 Forecast
Likuiditas

BACK

©
© 2023 Direktorat Jenderal 2
6. Rasio Solvabilitas
1. Rasio solvabilitas digunakan untuk menganalisis kemampuan pemerintah
daerah dalam menyelesaikan seluruh kewajibannya termasuk kewajiban
jangka panjang

2. Dalam kurun waktu tahun 2017-2021 rata-rata rasio solvabilitas Provinsi

Jawa Timur adalah 44,19.
3. Untuk rata-rata seluruh kabupaten/kota di Jawa Timur adalah 194,33.
4. Artinya dengan rata-rata total sebesar 190,48, kinerja daerah di
lingkup Provinsi Jawa Timur dalam melunasi kewajiban jangka panjang
memiliki probabilitas kinerja yang sangat tinggi.
5. Selain itu, secara proyeksi menggunakan tableu berdasarkan data pada
tahun-tahun sebelumnya untuk tahun 2022-2024, rasio solvabilitas
berturut-turut adalah sebesar 132,6, 119, dan 106,8. Hal ini
menunjukkan bahwa secara proyeksi, kinerja solvabilitas pemerintah
daerah menurun. Direktorat Jenderal Perbendaharaan
26
 Rasio Solvabilitas

LAMPIRA

©
© 2023 Direktorat Jenderal 2
Forecast
Solvabilitas

BACK

©
© 2023 Direktorat Jenderal 2
7. Rasio Kemandirian
1. Rasio kemandirian digunakan untuk menunjukkan kemampuan pemerintah
daerah dalam mendanai kegiatan pemerintahannya sendiri.

2. Dalam kurun waktu tahun 2017-2021 rata-rata rasio kemandirian

Provinsi Jawa Timur adalah 57,16%.
3. Untuk rata-rata seluruh kabupaten/kota di Jawa Timur adalah 18,56%.
4. Angka ini masih tergolong rendah karena di bawah 25%.
5. Hal ini menunjukkan bahwa dengan rata-rata total sebesar 19,55%,
tingkat kemandirian di lingkup Provinsi Jawa Timur memiliki probabilitas
tingkat kemandirian yang masih rendah.

29
Direktorat Jenderal Perbendaharaan
 Rasio Kemandirian

LAMPIRA

©
© 2023 Direktorat Jenderal 3
Forecast
Kemandirian

BACK

©
© 2023 Direktorat Jenderal 3
8. Ruang Fiskal
1. Ruang fiskal digunakan untuk mengukur besarnya dana pemerintah
daerah yang bisa digunakan bebas tetapi sesuai kebutuhannya oleh
pemerintah daerah dalam satu tahun anggaran.

2. Dalam kurun waktu tahun 2017-2021 rata-rata ruang fiskal Provinsi

Jawa Timur adalah 17,507 triliun rupiah.
3. Untuk rata-rata seluruh kabupaten/kota di Jawa Timur adalah 1,028
triliun rupiah.
4. Hal ini menunjukkan bahwa dengan rata-rata total sebesar 1,451
triliun rupiah, tingkat kemandirian di lingkup Provinsi Jawa Timur ditinjau
dari ruang fiskal memiliki probabilitas tingkat kemandirian yang cukup
baik.
Direktorat Jenderal Perbendaharaan 32
 Ruang Fiskal

LAMPIRA

©
© 2023 Direktorat Jenderal 3
Forecast
Ruang Fiskal

BACK

©
© 2023 Direktorat Jenderal 3
 KESIMPULAN

Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah di lingkup Tingkat kemandirian pemerintah daerah di lingkup
Provinsi Jawa timur dari tahun 2017-2021 ditinjau Provinsi Jawa Timur dari tahun 2017-2021 ditinjau
dari 6 rasio: dari 2 rasio:
1. Rasio PAD terhadap Belanja : Rendah 1. Rasio Kemandirian : Rendah
2. Rasio Pertumbuhan PAD : Baik 2. Ruang Fiskal : Tinggi
3. Rasio Belanja Modal terhadap Belanja : Rendah
4. Rasio Pertumbuhan Belanja : Sangat Rendah
5. Rasio Likuiditas : Sangat Baik
6. Rasio Solvabilitas : Sangat Baik

35
 REKOMENDASI

Peningkatan PAD dengan optimalisasi dan penggalian potensi sumber daya

yang belum di manfaatkan secara maksimal

Optimalisasi belanja modal pembangunan infrastruktur daerah

Optimalisasi pemanfaatan utang pemerintah daerah bagi pemda yang

memiliki tingkat likuiditas dan solvabilitas yang tinggi

Analisis rasio pemerintah daerah diharapkan dapat dilaksanakan pada level KPPN dan Kanwil DJPb
guna mewujudkan peran sebagai Regional Chief Economist (RCE) dan Financial Advisor

36
 Terima Kasih

www.djpb.kemenkeu.go.id @ditjenperbendaharaan Direktorat Jenderal Perbendaharaan

DJPb.KemenkeuRI
- DJPb Kemenkeu RI @DJPbKemenkeu_RI

© 2022
© 2023
Direktorat
Jenderal
Perbenda
haraan