Anda di halaman 1dari 4

SOAL :

1. Tulislah perbedaan indonesia pada zaman kolonial belanda dan


pada masa pendudukan jepang

JAWAB :
1. Perbedaan penjajahan belanda dan jepang di indonesia pada
umumnya terletak pada sistem pemerintahannya. Pemerintahan
belanda menggunakan sistem pemerintahan sipil, sedangkan
pemerintahan jepang menggunakan sistem pemrintahan militer.
Kondisi masyarakat indonesia dimasa penjajahan belanda
dipenuhi penderitaan. Dibidang kebudayaan, belanda tidak mau
budayanya diterapkan oleh pribumi. Sedangkan pada masa
penjajahan jepang, jepang memaksakan agar pribumi
mengikuti budaya mereka. Selain itu, pada masa penjajahan
belanda bendera indonesia dilarang dikibarkan dan jepang
mengizinkan indonesia mengibarkan benderanya diawal. Pada
masa penjajahan belanda tingkatan pendidikan ada 3 yaitu,
Rendah, Menengah Tinggi, ditekankan pada kalangan Priyayi.
Sedangkan jepang juga memiliki 3 tingkatan yaitu Sekolah
rakyat 6 tahun, Sekolah menengah 3 tahun, dan Sekolah
menengah atas 3 tahun (untuk semua kalangan).
SOAL:
2. Tuliskan sisi positif dan negatif pada masa kolonial belanda dan pada masa
pendudukan jepang
JAWAB:
1. Belanda:
a. Dampak positif :
 penjajahan belanda diindonesia membuat banyak wilayah indoesia menjadi
pusat aktivitas pelayaran dan perdagangan internasional karena pembangunan
pelabuhan-pelabuhan oleh pemerintah kolonial belanda.
 penjajahan belanda di indonesia membuat banyak pusat-pusat aktivitas industri
yang dibangun sehingga berperan mengurangi angka pengangguran di
indonesia
b. Dampak negatif :
 Penjajahan belanda diIndonesia membuat masyarakat indonesia pecah belah
karena belanda menerapkan politik adu domba pemerintah kolonial belanda
 Penjajahan belanda diIndonesia membuat kehidupan bangsa indonesia yang
terkekang karena dikendalikan oleh pemerintah kolonial belanda
 Penjajahan belanda di indonesia membuat banyak peperangan yang terjadi
dimana-mana
 Penjajahan belanda di indonesia membuat kehidupan masyarakat serba sulit
dan berada dibawah angka kemiskinan
2. Jepang :
a. Dampak positif :
 Bahasa indonesia bisa digunakan sebagai bahasa nasional dan bahasa
pengantar disekolah
 Propaganda gerakan anti-Belanda yang secara tak langsung juga
menumbuhkan semangat nasionalisme rakyat indonesia untuk merdeka
 Agenda pelatihan militer yang menjadi bekal rakyat indonesia dalam
menghadapi peperangan dan cikal bakal militer indonesia saat ini
 Pengibaran bendera Merah Putih dan penggunaan lagu Indonesia Raya juga
kebijakan tak disadari dan menguntungkan indonesia
b. Dampak negatif :
 Penguasaan terhadap perkebunan dan pertanian
 Penguasaan terhadap keuangan dan pedagangan
 Pengawasan terhadap pendidikan
 Rakyat hidup lebih sengsara
Soal :
3. Tuliskan Biografi Tokoh-Tokoh pada masa kolonial belanda dan pada masa penjajahan jepang

Jawab :
 Tokoh-Tokoh pada masa kolonial belanda :

Johannes graaf van den Bosch


Johannes graaf van den Bosch (2 februari 1780 – 28 januari 1844) adalah seorang perwira
dan politikus belanda. Ia adalah Gubernur-Jenderal Hindia Belanda ke-43 yang memerintah
pada 1830-1834. Ia pernah menjabat sebagai komandan KNIL, Menteri Urusan Koloni, dan
Menteri Negara.

Kelahiran : 2 februari 1780, Herwijnen, Belanda


Meninggal : 28 januari 1844, Den Haag, Belanda
Jabatan sebelumnya : Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Belanda (1842-1844)
Organisasi didirikan : Society of Humanitarianism, Cultuur Maatschappij Pondok-Gedeh
Kebangsaan : Belanda

Herman Willem Daendles


Herman Willem Daendles, adalah seorang politikus dan jenderal belanda yang menjadi
gubernur-jenderal Hindia Belanda yang ke-36. Ia memerintah antara tahun 1808-1811. Masa
itu Belanda sedang dikuasai oleh Prancis

Kelahiran : 21 oktober 1762, Hattem, Belanda


Meninggal : 2 mei 1818, Elmina,Ghana
Jabatan sebelumnya : Gubernur Jenderal Hindia Belanda (1808-1811)
Kebangsaan : Belanda

 Tokoh-Tokoh pada masa penjajahan jepang :

Hitoshi Imamura
Hitoshi Imamura adalah seorang jenderal jepang pada masa perang dunia II. Ia pernah
menjadi panglima tentara ke-16 sekaligus gubernur jenderal di jawa periode maret –
november 1942. Pada bulan november 1942, letnan jenderal imamura menjadi panglima
tentara ke-8 di kepulauan solomon dan papua nugini

Kelahiran : 28 juni 1886, Sendai, Prefektur Miyagi, Jepang


Meninggal : 4 oktober 1968, Tokyo, Jepang
Penghargaan : Orde Matahari Terbit
Dinas/Cabang : Angkatan Darat Kekaisaran Jepang
Lama Dinas : 1907-1945
Kebangsaan : Jepang, Kekaisaran Jepang

Anda mungkin juga menyukai