Anda di halaman 1dari 4

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PENYULUHAN DAN DISTRIBUSI TABLET TAMBAH DARAH PADA REMAJA PUTRI


PUSKESMAS MONTASIK

A. PENDAHULUAN

Dasar Hukum
1) UU No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan
2) Permenkes No 741/Menkes/PER/VIII/2008 tentang SPM Bidang
Kesehatan di Kabupaten/Kota
3) Permenkes RI No 23 Tahun 2014 Tentang Upaya Perbaikan Gizi

B. LATAR BELAKANG
Salah satu sasaran prioritas dalam Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 adalah pembangunan
sumber daya manusia yang berkualitas. Status gizi yang baik pada ibu hamil
dan balita merupakan salah satu faktor penentu untuk keberhasilan
pembangunan sumberdaya manusia.

RPJMN 2020-2024 mencantumkan sasaran strategis


pembangunan kesehatan untuk menurunkan prevalensi kekurangan gizi
pada balita dari 15 % menjadi dibawah 8 % dan menurunkan prevalensi
balita pendek dari 20 % menjadi dibawah 14%
Untuk mencapai tujuan tersebut, Direktorat Bina Gizi memfokuskan
pada upaya memperbaiki asupan zat gizi makro dan mikro, meningkatkan
pengetahuan masyarakat tentang penerapan gizi seimbang, pemberdayaan
masyarakat melalui pengembangan intervensi gizi berbasis masyarakat
Masa remaja adalah masa dimana manusia mengalami pertumbuhan
yang pesat, sehingga memerlukan asupan zat gizi yang seimbang. Selama ini,
yang diperhatikan hanyalah asupan zat gizi makro dan tidak memperhatikan
zat gizi mikro. Padahal pada kenyataannya banyak anak pada masa remaja
mengalami anemia, yaitu kekurangan zat gizi mikro berupa zat besi. Bila
keadaan ini terus berlanjut, akan membuat remaja mengalami masalah yang
berakibat penurunan produktivitas remaja. Produktivitas remaja yang terus
menurun ini akan menyebabkan kualitas SDM yang ada ikut menurun.
Secara umum, juga akan mempengaruhi kualitas penerus bangsa ini
Oleh karena itu,salah satu kegiatan program perbaikan dan
peningkatan gizi masyarakat salah satunya adalah Penyuluhan dan
pemberian Tablet Tambah Darah pada remaja Puteri di Kecamatan Montasik.

Untuk Kecamatan Montasik pada tahun 2022 jumlah remaja putri yang menjadi
sasaran sebanyak 1014 orang, yang mendapatkan tablet tambah darah 923 orang
dengan prevalensi 91 %. Berdasarkan hal tersebut, maka puskesmas Montasik

1
khususnya program gizi melakukan kegiatan penyuluhan dan distribusi tablet
tambah darah pada remaja putri .

C. TUJUAN

a. Tujuan

Pelaksanaan kegiatan ini bertujuan untuk


1) Remaja Puteri mampu mengetahui pentingnya zat gizi Fe bagi
kebutuhannya
2) Remaja Puteri dapat menerapkan apa yang ia ketahui dari penyuluhan,
sehingga angka penderita anemia menurun

b. Tujuan khusus
1). Menurunkan angka kejadian anemia pada remaja Puteri di Kecamatan
Montasik
2). Menurunkan angka kejadian kematian bayi dan Ibu di Kecamatan
Montasik
3). Menurunkan angka kejadian BBLR di Kecamatan Montasik

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

No Kegiatan pokok Rincian Kegiatan


1. Membuat persiapan 1. Melakukan Analisa data balita dengan masalah
gizi dari tahun 2022
2. mencari akar permasalahan
3. menentukan kegiatan
4. mengusulkan dalam rencana usulan kegiatan (
RUK )
2. Melakukan pendekatan 1. koordinasi dengan camat
dengan lintas sector 2. pemaparan di lokmin lintas sector
3. koordinasi dengan pihak sekolah, SMP,SMA
dan pesantren
3. Penyusunan kegiatan 1. menetapkan langkah-langkah pelaksanaan
kegiatan
2. membagi peran bantu dengan pihak sekolah
3. penyusunan jadwal
4. Persiapan logistik

4. Pelaksanaan kegiatan 1. kegiatan penyuluhan dilakukan sesuai jadwal


2. distribusi tablet tambah darah sebulan sekali
3. tablet tambah darah di bagikan per rombel
4. tablet tambah darah di bagikan oleh wali kelas
sesuai hari yang disepakati
5. Monitoring dan Evaluasi 1. memonitor jadwal dan pelaksanaan

2
kegiatan 2. membuat laporan hasil kegaiatan
3. menilai hasil kegiatan unutk evaluasi kegiatan
4. rencana tindak lanjut

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN

Kegiatan penyuluhan dan distribusi tablet tambah darah di lakukan dengan :


1. melakukan persiapan logistic
2. menghitung jumlah sasaran remaja putri di setiap sekolah
3. melakukan koordinasi dengan pihak sekolah tentang mekanisme pelaksanaan
kegiatan
4. pelaksanaan kegiatan untuk penyuluhan sekali setahun
5. untuk distribusi tablet tambah darah di lakukan setiap bulan
6. koordinasi kegiatan melalui bertemu langsung atau dengan WAG
7. Pembagian tablet tambah darah di bagi per rombel dan akan di berikan oleh wali
kelas setiap hari yang telah di sepakati
8. pemberian di lakukan seminggu sekali
9. foto kegiatan pemberian tablet tambah darah di kirimkan melalui WAG
10. kegiatan ini bekerjasama program gizi, program UKS, dan program Promkes

F. SASARAN KEGIATAN
Sasaran kegiatan semua remaja putri ( umur 12 – 18 thn ) yang ada di sekolah
menengah dan sekolah menengah atas serta pesantren

G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

BULAN
No Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Membuat √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
persiapan
2 Melakukan √ √ √ √
pendekatan
dengan lintas
sector
3 Penyusunan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
kegiatan
4 Pelaksanaan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
kegiatan

5 Monitoring dan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Evaluasi
kegiatan
H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN

3
Evaluasi kegiatan penyuluhan dan distribusi tablet tambah darah pada remaja putri
dilakukan dengan :
1. Evaluasi kegiatan dilakukan melalui WAG
2. Evaluasi hasil kegiatan di lakukan melalui pelaporan yang di buat oleh petugas gizi
dan di laporkan ke kepala puskesmas , pihak sekolah dan dinkes Aceh Besar
3. Membuat rencana tindak lanjut

I. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN

Pelaksanaan kegiatan penyuluhan dan distribusi tablet tambah darah pada


remaja putri, di lakukan :
1. Pencatatan pada format pelaporan rutin program gizi setiap bulannya
2. Ditampilkan di dalam pembahasan lokmin bulanan dan lintas sector
3. pelaporan di lakukan setiap bulan dan merupakan pelaporan rutin
bulanan
4. Pencatatan logistic obat-obatan di laporkan dengan system pelaporan
satu pintu dengan laporan obat/ farmasi

Anda mungkin juga menyukai