Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN

PELATIHAN BATIK DESA SUKA RAJA


KECAMATAN SEPAKU KABUPATEN PENAJAM
PASER UTARA TAHUN 2022

23-25 DESEMBER 2022


DI KEDIAMAN IBU SUHARTINI DUSUN PANCA KARYA
1
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Batik Indonesia adalah warisan budaya bangsa yang telah diresmikan oleh UNESCO pada tanggal 2
Oktober 2009 sebagai “The Intangible Cultural Heritage”. Pengakuan resmi tersebut diberikan
karena batik dari Indonesia mempu merefleksikan aspek tradisi oral, pranata sosial, dan kerajinan
tradisional.

Batik sebagai warisan budaya memiliki nilai yang sudah mengakar di masyarakat Indonesia.
Potensi nilai budaya tersebut dapat menjadi identitas serta jati diri bangsa Indonesia,
meningkatkan rasa bangga dan kecintaan terhadap Indonesia. Dengan demikian batik dapat
menjadi pemersatu Indonesia yang terdiri dari berbagai macam suku bangsa.

Berkaitan dengan potensi batik sebagai produk yang memiliki nilai budaya bangsa, batik dapat
menciptakan identitas nasional Indonesia melalui produk ekspor batik yang memiliki keunikan
budaya Indonesia. Selain sebagai produk budaya bangsa, batik pun memiliki nilai ekonomi yang
potensial untuk dikembangkan, seperti membangun ekonomi kreatif berbasis kerakyatan dimana
industri batik merupakan sektor yang dilakukan oleh UMKM. Potensi ekonomi lain yang dapat
dikembangkan, yaitu penciptaan lapangan usaha dan penyerapan tenaga kerja, pemberdayaan
perempuan dalam ekonomi kreatif batik, dan pengembangan pasar dalam negeri.

Kegiatan pelestarian dan pengembangan batik merupakan implementasi dari INPRES No.6 Tahun
2009 tentang ekonomi kreatif, yaitu batik sebagai salah satu subsektor industri kreatif yang
berbasis kepada kearifan lokal yang memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai penggerak
ekonomi kerakyatan. Dengan demikian, maka perlu dilakukan upaya pengembangan sentra
industri, sentra kreatif, dan industri kreatif untuk batik.

1.2. Rumusan Masalah

1. Bagaimanakah cara untuk meningkatkan pengetahuan dan pengalaman pengrajin dan


kelompok pembatik Desa Suka Raja melalui pemanfaatan potensi sumber daya alam sekitar
daerah Desa Suka Raja Kecamatan Sepaku Kabupaten Penajam Paser Utara?
2. Bagaimakah kemampuan teknis perajin batik Desa Suka Raja dalam pewarnaan alam?

1.3 Tujuan

1. Mengadakan kegiatan untuk memanfaatkan potensi sumber daya alam sekitar dan Sumber
Daya Manusia dalam peningkatan pengetahuan dan perkonomian masyarakat Desa Suka Raja
Kecamatan Sepaku Kabupaten Penajam Paser Utara.
2. Menambah kemampuan teknis Kelompok batik Desa Suka Raja dalam pewarnaan alam.

2
1.4. Metode Pelaksanaan

Metode pelaksanaan kegiatan pelatihan dilakukan melalui proses transfer pengetahuan dan
pengalaman dalam kelas (presentasi materi: desain, dan pewarnaan ) dan luar kelas (praktik)
secara mandiri, yaitu setiap peserta aktif mengerjakan tugas-tugas materi pelatihan dari awal
hingga akhir, artinya Pelatih/narasumber hanya bertindak sebagai pendamping untuk
mengarahkan jalannya praktek dalam pelatihan.

1.5. Peserta Pelatihan

Peserta pelatihan lebih dahulu kita prioritaskan kepada anggota PKK dari seluruh Pokja yang telah
memiliki pengalaman dalam pembinaan pada masyarakat melalui Posyandu, sehingga nantinya
mampu dan dapat menyampaikan ilmu yang telah diperoleh dalam pelatihan kepada masyarakat
yang memiliki keinginan untuk belajar membatik.

3
2
PELAKSANAAN

Kegiatan Pelatihan per Hari


Hari ke-1: Jum’at, 23 Desember 2022
PELATIHAN MEMBATIK TAHUN 2022
Tempat : Kediaman Ibu Suhartini RT. 014 Dusun Panca Karya
NO WAKTU
Uraian Kegiatan
1. 08.00 - 08.30 Registrasi Peserta
pembukaan kegiatan
Sambutan dan Pembukaan Kegiatan Pelatihan Membatik
2. 08.30 - 09.30
1. Kepala Desa Suka Raja
2. BPD Desa Suka Raja Pelaksana Kegiatan
3. Pelaksana Kegiatan
3. 09.30 - 10.00 Pengenalan Peralatan Membatik

4. 10.00 - 10.30 Coffe Break

5. 10.30 - 12.00 Pengenalan, membuat dan menggambar desain Batik


6. 12.00 - 13.00 ISTIRAHAT (ISOMA)
Menggampar desain pola dan melakukan pencantingan
7. 13.00 - 15.00 pada bahan ukuran kecil

8. 15.00 - 15.30 Coffe Break

9. 15.30 - 17.00 Melanjutkan kegiatan pencantingan pada bahan


>> coffee break: 10.00 – 10.30 & 15.00 – 15.30

Hari pertama diisi dengan kegiatan yang sebagian besar adalah kegiatan berbagi pengetahuan
dan wawasan mengenai pengenalan peralatan, bahan, desain, dan warna.

Kegiatan dimulai dengan penyampaian sambutan dari Bapak Riski Maulana Perwira
Atmaja,S.Sos.,M.H selaku Kepala Desa Suka Raja sekaligus membuka kegiatan Pelatihan Membatik
menyampaikan harapan, saran dan masukan-masukan dalam kegiatan tersebut dan langkah-
langkah kedepan setelah kegiatan tersebut selesai dilaksanakan. Kemudian dilanjutkan oleh
sambutan dari Bapak Jemanun sebagai ketua BPD Desa Suka Raja yang mengharapkan kegiatan
dan kelompok membatik di Desa Suka Raja semakin meluas pada masyarakat sehingga nantinya
dapat menambah penghasilan dalam segi perekonomian .

Sambutan Kepala Desa Suka Raja Sekaligus membuka kegiatan pelatihan dan Foto bersama
peserta dan narasumber setelah pembukaan 4
Di hari pertama, penyampaian materi wawasan desain umum dan batik disampaikan oleh ibu Sri
Sumartini dalam dua sesi untuk memberi gambaran bahwa desain itu mudah, identik menurut
pengalaman dan budaya setempat. Kekuatan desain mampu merubah seseorang atau
sekelompok orang membentuk budayanya sendiri dengan karakteristik yang dipengaruhi oleh
bahasa, letak geografi, iklim, pakaian, makanan, keyakinan dan budaya. Dalam sesi tersebut
dipaparkan juga betapa pentingnya pengaruh warna pada sebuah benda (terutama benda teksril-
kain), karena pada dasarnya seseorang akan mudah menentukan pilihan pada kain berdasrkan
pada warna sebelum corak/motif kain tersebut. Begitu pentingnya peran warna pada desain,
hingga para perancang dunia membuat consensus setiap tahunnya untuk menentukan tren warna
tahunan yang dapat menjadi acuan siapapun termasuk perancang kain batik.

Kegiatan selanjutnya langsung disambung dengan penyampaian materi yang diawali dengan
pengenalan peralatan dan bahan-bahan yang diperlukan dalam pelaksanaan kegiatan membatik
serta penyampaian pengalaman serta apa saja yang harus dilakukan dalam kegiatan membatik
tersebut agar mendapatkan hasil yang sempurna. Kemudian dilanjutkan dengan praktek
membuat desain dan menggambar serta mencetak pola batik yang dibantu dan diarahkan oleh
pelatih/narasumber yang lain yakni ibu Suhartini dan ibu Muntamah, dari hasil cetak desain pola
batik tersebut kemudian dilakukan pencantingan pada kain bahan batik ukuran kecil dan sedang.

Pengenala bahan dan alat dalam kegiatan Pembuatan pola gambar desain batik
kegiatan membatik

Prosen pemilihan dan pencampuran bahan


pewarna
5
Proses pencantingan

Hari ke-2 : Sabtu, 24 Desember 2022


PELATIHAN MEMBATIK TAHUN 2022
Tempat : Kediaman Ibu Suhartini RT. 014 Dusun Panca Karya
NO WAKTU
Uraian Kegiatan
1. 08.00 - 10.00 Melanjutkan Pencantingan dan melakukan praktik
pencelupan pewarna secara mandiri pada selembar
kain mori yang sudah dibubuhi malam.
4. 10.00 - 10.30 Coffe Break
Kegiatan memopok dan menjemur kain setelah dicelup
5. 10.30 - 12.00
pewarna
6. 12.00 - 13.00 ISTIRAHAT (ISOMA)
Membuat dan menggambar pola desain Batik pada kain
7. 13.00 - 15.00 ukuran besar

8. 15.00 - 15.30 Coffe Break

9. 15.30 - 17.00 kegiatan pencantingan pada bahan ukuran besar


>> coffee break: 10.00 – 10.30 & 15.00 – 15.30

Di hari kedua, peserta melanjutkan pencantingan dan melakukan praktik pencelupan kedalam
pewarna secara mandiri pada selembar kain yang telah dibubuhi malam yang didampingi serta
diarahkan oleh narasumber/pelatih.

6
Proses pencantingan lanjutan Proses pencelupan pada pewarna
Setelah pencelupan pada pewarna kemudian dilanjutkan dengan kegiatan penutupan bagian-
bagian tertentu/pemopokan sebelum dilakukan pencelupan ke-2 dan dilanjutkan dengan
penjemuran.

Kegiatan pemopokan

Proses penjemuran

Sambil menunggu proses penjemuran peserta diarahkan oleh narasumber/pelatih untuk mencoba
membuat pola pada kain ukuran besar dan melakukan pencantingan hingga jam istirahat.

Proses pembuatan pola pada kain Proses pencantingan pada


ukuran besar dengan daun kain ukuran besar
7
Hari ke-3 : Minggu, 25 Desember 2022
PELATIHAN MEMBATIK TAHUN 2022
Tempat : Kediaman Ibu Suhartini RT. 014 Dusun Panca Karya
NO WAKTU
Uraian Kegiatan
1. 08.00 - 10.00 Melanjutkan Pencantingan dan pewarnaan.
4. 10.00 - 10.30 Coffe Break
melakukan pencelupan pewarna pada selembar kain
5. 10.00 - 12.00
mori yang sudah dibubuhi malam.
6. 12.00 - 13.00 ISTIRAHAT (ISOMA)
Kegiatan memopok dan menjemur kain setelah dicelup
7. 13.00 - 15.00 pewarna
8. 15.00 - 15.30 Coffe Break

9. 15.30 - 16.00 Proses pencelupan ke-2 dan penjemuran

10. 16.00 - 17.00 Penutupan kegiatan pelatihan


>> coffee break: 10.00 – 10.30 & 15.00 – 15.30

Pada hari ke-3 dilanjutkan dengan pencantingan dan pewarnaan hasil pada hari sebelumnya yang
dilanjutkan dengan pencelupan pewarna pada kain yang telah kering.

Proses lanjutan pencantingan dan pewarnaan pada kain ukuran besar besar

8
Proses pencelupan pada pewarna

Kemudian dengan didampingi oleh narasumber/pelatih dilakukan pemopokan untuk menutupi


bagian-bagian tertentu dengan malam, dilanjutkan dengan pencelupan ke-2, setelah kering
kemudian dilakukan pemelorodan dan pengucekkan untuk menghilangkan sisa-sisa malam yang
masih menempel agar benar-benar bersih dan dilanjutkan dengan diangin-anginkan serta
penjemuran.

Proses pemopokan Proses pengucekkan untuk


membersihkan sisa-sisa malam

Proses diangin anginkan dan penjemuran

Pada hari ke-3 cuaca sangat cerah juga panas sehingga kurang lebih pukul 16.00 Wita proses
penjemuran telah kering lalu dipindahkan kedalam ruangan. Kemudian dilanjutkan dengan acara
penyampaian kesan suka dan duka oleh ibu Nur Suprihatin selaku peserta pelatihan,
penyampaian pesan, arahan dan harapan oleh ibu Sri Sumartini selaku narasumber/pelatih
kepada peserta pelatihan dan dilanjutkan dengan penutupan kegiatan pelatihan membatik oleh
bapak Mujiono selaku pelaksana kegiatan

Penutupan Pelatihan

9
3
HASIL PELATIHAN

Program kegiatan pelatihan membatik yang dilakukan selama 3 (tiga) hari dengan melibatkan
sepuluh peserta dari seluruh pokja PKK Desa Suka Raja telah menghasilkan beberapa luaran
berupa peningkatan pengetahuan mengenai bahan dan peralatan batik, wawasan desain,
pengetahuan teknis pewarnaan, pemopokan dan pencantingan serta pengalaman yang tidak
ternilai saat melihat hasil karyanya.

3.1. Kondisi para peserta pelatihan setelah mengikuti pelatihan membatik adalah sebagai
berikut :

1. Para peserta pelatihan mendapatkan pengalaman dan pengetahuan yang bertambah tentang
cara dan teknis membatik.
2. Peserta pelatihan memiliki ilmu tehnik pewarnaan batik dengan pewarna alam, walaupun
belum menguasai secara maksimal.
3. Peserta yang mengikuti pelatihan jadi lebih mengerti perbedaan antara pewarna alam dan
pewarna sintesis pada proses penglorodan, bahwa pada pewarna alam warnanya banyak yang
luntur, sedangkan pewarna sintesis tidak banyak yang luntur.
4. Peserta yang mengikuti pelatihan memperoleh ilmu dan wawasan dari narasumber bahwa
pemilihan kain dapat mempengaruhi harga jual batik.
5. Peserta pelatihan mengenal berbagai macam motif, mengetahui cara melorod yang benar dan
bagaimana cara tehnik pemilihan warna yang tepat.

3.2. Kendala yang dihadapi para peserta pelatihan dan pengrajin lokal untuk dapat maju dan
berkembang adalah sebagai berikut :
1. Peserta pelatihan dan pengrajin lokal rata-rata terkendala dalam hal modal usaha untuk bahan
baku dan peralatan.
2. Peserta pelatihan dan pengrajin lokal masih kurang dalam ilmu desain, ilmu pemasaran dan
pemutaran/pengelolaan modal usaha.

3.3. Yang dibutuhkan oleh para peserta pelatihan d a n p e n g r a j i n l o k a l adalah sebagai


berikut :

1. Pemberian bantuan permodalan pada para Perajin l o k a l d a n p e s e r t a s e t e l a h


mengikuti pelatihan.
2. Pelatihan lebih lanjut pada peserta pelatihan dan pengrajin lokal cara pengelolaan keuangan
modal usaha serta teknik pemasaran seletah produk dihasilkan.

10

View publication stats


3.4. Hasil Pelatihan
Hasil pelatihan berikut kumpulan data dokumentasinya.

Kesimpulan:

Bahwa para perajin batik di Desa Suka Raja agar dapat terus maju dan berkembang sangat
membutuhkan bantuan dan pendampingan dari pemerintah, terutama dalam hal permodalan,
pemasaran dan pelatihan yang konsiten dan berkelanjutan.

11

View publication stats


5
PENUTUP

Kegiatan Pelatihan membatik yang diadakan selama 3 hari kerja pada tanggal 23-25 Desember
2022, bertempat di kediaman Ibu Suhartini Dusun Panca Karya Desa Suka Raja, diikuti oleh
sepuluh peserta aktif dari pokja PKK.

Pelatihan dititik beratkan pada pengetahuan dan praktik pewarnaan dan pencantingan . Pelatihan
diawali dengan pemberian wawasan desain pola, warna, tren warna 2022, dan ciri khas yang
harus ada pada batik dengan daerah setempat atau kelompok.

Program pelatihan yang dilakukan adalah implementasi dari keinginan masyarakat dan kelompok
batik Desa Suka Raja untuk mengembangkan serta menggali sumber daya manusia dan
pemanfaatan sumber daya alam dalam keterampilan dan karya batik.

Secara garis besar kegiatan Pelatihan Batik Batang 2022 berjalan lancar dengan hasil berupa karya
batik tulis, dan peserta mendapatkan pengetahuan dan pengalaman baru selama proses pelatihan
membatik.

Kegiatan serupa diharapkan dapat tetap dilanjutkan di masa-masa mendatang dengan materi
yang lebih beragam sehingga pengrajin batik Desa Suka Raja semakin meluas, merakyat dengan
hasil yang lebih beragam dan bervariatif.

Panitia pelaksana kegiatan mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kelancaran
kegiatan Pelatihan Batik kepada para peserta , narasumber/pelatih dan pihak-pihak yang
membantu terlaksananya pelatihan membatik dengan lancar dan emoga menjadi penutup tahun
yang baik bagi kita semua.

12

View publication stats

Anda mungkin juga menyukai