2020
HALAMAN IDENTITAS DAN PENGESAHAN
ii
PERNYATAAN KOMITMEN DANA PENDAMPING
UNTUK PROGRAM PENGUATAN PERGURUAN TINGGI VOKASI
TAHUN ANGGARAN 2020
Saya sebagai Pimpinan Politeknik Negeri Balikpapan dengan ini menyampaikan Proposal
PPPTV. Kami bersedia menyediakan dana pendamping sebesar min 5% dari total anggaran
untuk keperluan pengelolaan dan pendukung kegiatan yang diusulkan.
Dengan ini kami juga menyatakan bahwa kami tidak pernah atau sedang dikenakan
sanksi oleh Ditjen Pendidikan Vokasi (termasuk yang terkait dengan penyimpangan dalam
pelaksanaan hibah sebelumnya).
Direktur,
iii
DAFTAR ISI
LAMPIRAN
Tabel 10. Rencana Rencana Penggunaan Sarana Dan Prasarana yang Diusulkan .............. 58
Tabel 11. Rencana Kebutuhan Peralatan Pendukung .......................................................... 59
Tabel 12. Sarana dan Prasarana yang Telah Dimiliki Sebelumnya yang ada irisan dengan
peralatan yang diusulkan .....................................................................................61
Tabel 13. Sumber Daya Manusia bersertifikat kompetensi .................................................62
Tabel 14 Daftar Mitra Kerjasama Industri/Dunia Kerja yang terlibat kerjasama
dengan Program Studi Tata Boga .........................................................................62
Term Of Reference Keluaran (Output) Kegiatan ................................................................ 64
iv
RINGKASAN EKSEKUTIF
Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan (Poltekba) merupakan program
studi satu-satunya di Indonesia yang menyelenggarakan pendidikan terapan bidang tata boga.
Keberadaan Program Studi Tata Boga diharapkan mampu memenuhi kebutuhan industry dan
dunia kerja bidang hospitality dan catering pertambangan di wilayah IKN Baru dan Nasional.
Upaya mengembangkan Program Studi Tata Boga terus dilakukan dalam rangka memenuhi
kebutuhan tenaga terampil yang semakin meningkat, seiring perkembangan industry
hospitality dan catering pertambangan di Kalimantan.
Melalui program PPPTV 2020 diharapkan eksistensi Program Studi Tata Boga di wilayah
IKN Baru semakin dapat dirasakan oleh industry dan dunia kerja yang saat ini menghadapi
tantangan era normal baru. Dalam rangka menghadapi tantangan era normal baru dan upaya
untuk mewujudkan Program Studi Unggulan bidang Tata Boga, fokus program pengembangan
yang diusulkan melalui PPPTV 2020 yakni 1) Penyelarasan Kurikulum dengan Industri dan
Dunia Kerja, 2) Penguatan Tata Kelola Program Studi Tata Boga, 3) Peningkatan Kualitas
PBM Era Normal Terintegrasi Pentahelix, 4) Penguatan Jejaring Pentahelix.
Guna merealisasikan program tersebut, Program Studi Tata Boga mengusulkan anggaran
yang akan digunakan untuk pembaruan dan peningkatan insfrastruktur Program Studi Tata
Boga melalui PPPTV sebesar Rp 2.787.200.000,- dengan dukungan anggaran institusi
Poltekba sebesar Rp 161.100.000,-. Pelaksanaan kegiatan program penguatan Program Studi
Tata Boga melalui PPPTV akan dilaksanakan pada bulan Juli sampai dengan Desember 2020.
Program Studi Tata Boga menjamin keberlanjutan program di atas dengan senantiasa
menjalin dan menjaga kerjasama yang baik dengan jejaring kerjasama pentahelix yang terdiri
dari unsur pemerintah, masyarakat/komunitas, usaha/industri, akademisi dan media, serta
menjadikan target capaian program tersebut sebagai indikator keberhasilan program yang telah
selaras pada Renstra Jurusan dengan memfungsikan seluruh sumber daya yang telah mendapat
penguatan dari program hibah ini secara optimal.
Dengan demikian upaya percepatan untuk menjadikan Program Studi Tata Boga menuju
program studi unggulan dapat direalisasikan melalui PPPTV dalam rangka menjawab
tantangan era Normal Baru.
v
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
BAB 1
PENDAHULUAN
1
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
3
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
1 Citra Perguruan Tinggi Meningkatnya Status Akreditasi Peringkat Akreditasi Prodi D3 Alat Berat
Peringkat Akreditasi Prodi D3 Teknik Elektronika
Peringkat Akreditasi Prodi D3 Teknik Sipil
Peringkat Akreditasi Prodi D3 Tata Boga
Peringkat Akreditasi Prodi D3 Divisi Kamar
Peringkat Akreditasi Prodi D4 TRKJJ
Peringkat Akreditasi Prodi D3 Perbankan & Keuangan
Peringkat Akreditasi Prodi D3 Teknologi Listrik
Bertambahnya Jurusan Penyelenggaraan Jurusan Teknik Industri
Bertambahnya Program Studi Pembukaan Prodi D4 Rekayasa Manufaktur
Pembukaan Prodi D4 Teknologi Konversi Energi
Pembukaan Prodi D4 Teknologi Rekayasa Konstruksi Bangunan Air
Pembukaan Prodi D4 Teknologi Rekayasa Informatika
Pembukaan Prodi D4 Rekayasa Jaringan Komunikasi
Pembukaan Prodi D4 Manajemen Perhotelan
Pembukaan Prodi D4 Manajemen Catering
Pembukaan Prodi D4 Akuntansi
Pembukaan Prodi D3 Administrasi Bisnis
Pembukaan Prodi D3 Perbankan Syariah
Pembukaan Prodi D4 Perkebunan
Pembukaan Prodi D3 Minyak dan Gas
Pembukaan Prodi D3 Pertambangan/Geologi
Pembukaan Prodi D3 Logistik
Bertambahnya Jumlah Mahasiswa Jumlah Mahasiswa
Tersedianya Profil Poltekba Pemuktahiran Website
Pemuktahiran Buku Profil
Pemuktahiran Video Profil
Perbaikan Layanan Humas Layanan Terpadu
Peningkatan Kualitas Meningkatnya Kualitas Proses Belajar Beban Mengajar Dosen (SKS)
2
Lulusan Mengajar
4
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
5
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
6
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
7
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
8
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
9
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
10
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
11
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Gambar 1.1 di atas menunjukkan pengembangan road map Program Studi Tata Boga sejalan
dengan visi Poltekba yaitu “Menjadi institusi pendidikan tinggi vokasi yang berkarakter,
unggul, dan berdaya saing global”. Pengembangan Program Studi Tata Boga pada lima tahun
pertama befokus pada karakter kevokasian, pada lima tahun kedua dilanjutkan pengembangan
kevokasian yang unggul, dan lima tahun ketiga dan keempat pembentukan kevokasian yang
berdaya saing global.
Keterkaitan Road Map Pengembangan Program Studi Tata Boga dengan Rencana
Strategis Politeknik Negeri Balikpapan (Poltekba)
Renstra Poltekba diawali dengan melakukan evaluasi Renstra periode sebelumnya dan
melakukan analisis terhadap pengaruh lingkungan strategis yang terkait, baik langsung maupun
tidak langsung dengan tugas pokok dan fungsi, baik internal dan eksternal. Pengaruh strategis
internal diformulasikan dalam bentuk kekuatan (strength) dan kelemahan (weakness),
sedangkan pengaruh strategis eksternal diformulasikan dalam bentuk peluang (opportunity)
dan ancaman (threat). Melalui pertimbangan pengaruh-pengaruh tersebut maka di dalam
penyusunan Renstra Poltekba 2020-2024 dirumuskan sasaran strategis, program dan kegiatan
institusi 5 tahunan yang tidak terlepas dari Rencana Induk Pengembangan (RIP) Poltekba.
Proses penyusunan Renstra Poltekba dapat dijelaskan pada gambar berikut:
12
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Renstra yang telah tersusun tersebut menjadi pedoman bagi Program Studi Tata Boga dalam
menyusun roadmap pengembangan. Alur keterkaitan ini dapat dilihat pada gambar di bawah
ini:
Gambar 1.3. Alur Keterkaitan antara Renstra dengan Dokumen Jurusan/Program Studi
Dari gambar di atas, menjelaskan bahwa Rencana Induk Pengembangan Poltekba menjadi
salah satu dokumen acuan dalam penyusunan Renstra institusi dan Roadmap Pengembangan
Jurusan Perhotelan. Rencana Induk Pengembangan (RIP) Poltekba yang disusun dengan
periode 20 tahun memuat visi, misi, dan arah pengembangan Poltekba, sehingga RIP Poltekba
menjadi dokumen induk bagi setiap dokumen kebijakan pengembangan lainnya. Keberadaan
Dokumen RIP menjadi acuan sekaligus pedoman bagi penyusunan Renstra Institusi yang
merupakan penjabaran dari visi, misi dan RIP institusi. Dokumen yang juga berisi tentang
sasaran strategis, dijabarkan ke dalam program dan kegiatan serta indikator kinerja dengan
periode 5 tahunan. Dokumen Renstra inilah yang kemudian menjadi pedoman dalam
penyusunan roadmap pengembangan Jurusan Perhotelan, Renstra Jurusan Perhotelan dan
13
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
roadmap pengembangan program studi yang memandu jurusan dan program studi dalam
mewujudkan pengembangan ke depannya.
1) Kondisi Eksternal
Sektor industri pariwisata saat ini menjadi suatu hal yang berpengaruh penting dalam
pembangunan dan perkembangan suatu negara. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya
pembangunan dan pengembangan dalam sektor pariwisata (misalnya: hotel, restoran, dan
katering) di berbagai wilayah di Indonesia. Perluasan pembangunan sektor pariwisata ini
salah satunya dipicu oleh potensi kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia yang
mengalami peningkatan. Menurut Badan Pusat Statistika (2018), jumlah kunjungan
wisatawan mancanegara ke Indonesia per Juni 2018 meningkat 15,21 persen dibandingkan
tahun lalu. Data lainnya juga menunjukkan peningkatan, misalnya Tingkat Penghunian
Kamar (TPK) hotel klasifikasi bintang di Indonesia per Juni 2018 mengalami peningkatan
sebesar 1,02 poin (52,04%) dibandingkan tahun lalu. Dengan kata lain, tamu asing
menginap pada hotel klasifikasi bintang di Indonesia rata-rata berkisar 1,85 hari.
Meningkatnya data kunjungan wisatawan tersebut mengindikasikan bahwa telah terjadi
peningkatan ekspektasi wisatawan untuk berkunjungan ke Indonesia. Beberapa faktor yang
mempengaruhi ekspektasi wisatawan tersebut yaitu diantaranya kualitas pelayanan,
kualitas obyek wisata, dan kualitas produk wisata termasuk didalamnya produk kuliner
(Kalebos, 2016). Tentu kondisi ini memberikan dampak terhadap peningkatan kebutuhan
tenaga kerja profesional di bidang pariwisata khususnya kuliner agar mampu memberikan
pelayanan pariwisata yang berkualitas. Peningkatan kebutuhan tenaga kerja profesional ini
secara tidak langsung memberikan dampak pada peningkatan kualitas sistem pendidikan
dan pelatihan kejuruan di bidang pariwisata.
Badan Pusat Statistik (2019) mencatat Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) per
Februari 2019 berdasarkan pendidikannya masih didominasi oleh lulusan pada jenjang
pendidikan kejuruan (Sekolah Mengah Kejuruan/SMK) dan pendidikan vokasi (Diploma
I/II/III). Tercatat pada jenjang pendidikan diploma mengisi TPT sebesar 6,89 persen, dan
posisi ini merupakan posisi kedua setelah SMK (8.63 persen). Meskipun dibandingkan
tahun sebelumnya, angka TPT ini mengalami penurunan pada semua jenjang termasuk
pada jenjang diploma. Data pengangguran lulusan pada jenjang pendidikan vokasi ini
menggambarkan bahwa kondisi realitas kualifikasi lulusan pendidikan vokasi belum
memenuhi kebutuhan dunia kerja dan belum mampu menjawab hakekat tujuan pendidikan
kejuruan yaitu membantu individu mengidentifikasi kesesuaian, kesiapan, dan
pengembangan kapasitasnya untuk bekerja (Billet, 2011).
Secara khusus, jika melihat kondisi kebutuhan kualifikasi tenaga kerja abad ke-21 pada
bidang pariwisata sangat berbeda dengan tenaga kerja era sebelumnya. Kemajuan teknologi
memungkinkan terjadinya otomatisasi hampir di semua bidang termasuk di bidang
pariwisata. Teknologi dan pendekatan baru yang menggabungkan dunia fisik, digital, dan
biologi secara fundamental akan mengubah pola hidup dan interaksi manusia. Industri 4.0
sebagai fase revolusi teknologi mengubah cara beraktifitas manusia dalam skala, ruang
lingkup, kompleksitas, dan transformasi dari pengalaman hidup sebelumnya. Dengan
meningkatnya otomasi dan teknologi ada tuntutan baru yang ditujukan pada pihak industri
untuk menghasilkan barang yang lebih cepat, lebih mudah diakses, dan sesuai kebutuhan
konsumen. Untuk memenuhi tuntutan ini, calon tenaga kerja harus memiliki keterampilan
yang melengkapi tuntutan tersebut. Kebutuhan kompetensi di masa depan penuh dengan
ketidakpastian (uncertainty) dan bersifat dinamis, oleh karena itu lembaga pendidikan
14
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
vokasi harus memiliki kemampuan untuk memprediksi kebutuhan kompetensi masa depan
melalui kemitraan dengan pihak industri.
Oleh karenanya, untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja profesional di bidang
pariwisata diperlukan suatu sistem pendidikan dan pelatihan vokasi yang dikembangkan
berdasar pada kebutuhan pasar kerja dan dinamika percepatan perubahan yang terjadi pada
dunia usaha dan dunia industri. Pengembangan pendidikan vokasi pariwisata harus
berorientasi pada kebutuhan industri dan pasar kerja saat ini. Salah satu yang dapat
dilakukan yaitu melakukan revitalisasi pendidikan vokasi atau politeknik. Revitalisasi
pendidikan vokasi atau politeknik mencakup pembenahan kurikulum, penguatan kapasistas
dan kapabilitas dosen hingga kompetensi mahasiswa sebagai bentuk peningkatan kualitas
pendidikan vokasi kedepannya. Langkah strategis pertama yang dapat dilakukan yaitu
upaya relevansi atau “link and match” antara dunia pendidikan dan dunia industri, langkah
ini merupakan isu utama dalam pengembangan pendidikan vokasi guna mempersiapkan
siswa, pekerja, dan warga negara untuk sukses dalam perlombaan keterampilan global
(Slamet PH, 2011; Tamrin, Slamet PH, & Soenarto, 2018; Tynjälä, 2009).
Selain itu, hadirnya kebijakan pemindahan ibu kota negara ke kalimantan timur akan
memberikan dampak terhadap kondisi ekonomi dan ketenagakerjaan di daerah tersebut.
Artinya, akan terjadi lonjakan pembangunan industri pariwisata dan pada akhirnya akan
memberikan efek domino pada kebutuhan tenaga kerja. Dalam konteks ini, Politeknik
Negeri Balikpapan sebagai lembaga pendidikan vokasi yang paling terdekat dengan titik
daerah ibu kota negara baru juga akan terkena dampaknya untuk segera merespon peluang
dan tantangan menyiapkan calon tenaga profesional bidang pariwisata. Program Studi Tata
Boga telah melakukan beberapa kajian terkait sinkronisasi kebutuhan kompetensi oleh
industri pariwisata termasuk industri Hotel, Restoran, dan Katering (HOREKA). Salah satu
kajian studi yang dilakukan yaitu identifikasi kebutuhan kompetensi khususnya soft skill
di industri perhotelan di Balikpapan. Hasil studi tersebut mengungkapkan bahwa terdapat
10 priotitas kebutuhan soft skill di bagian Food and Beverage Production/ F&B Production
(lihat Gambar 1.4) (Mahfud, Kusuma, & Mulyani, 2017).
Berdasarkan Gambar 1.1 didapatkan 10 prioritas kebutuhan soft skill yang paling
penting untuk dikembangkan pada program pendidikan dan pelatihan di bagian F&B
Product di industri perhotelan Balikpapan yaitu kemampuan bekerjasama, fokus dalam
bekerja, komunikasi, kejujuran, tanggungjawab, kreatif, inisiatif, disiplin, kesopanan, dan
ketelitian.
Accuracy
Polite
Discipline
Inisiative
Creativity
Responsibility
Honesty
Communication skill
Focus attention
Team work
4.100 4.200 4.300 4.400 4.500 4.600 4.700 4.800 4.900 5.000
15
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Selain itu, pada bagian Food and Beverage Service diperoleh 10 prioritas kebutuhan soft
skill yaitu ditunjukkan pada Gambar 1.5. Data kajian prioritas kebutuhan soft skill ini akan
dijadikan acuan dalam mengembangkan kurikulum di program studi.
Inisiative
Self confidence
Discipline
Team work
Focus attention
Responsibility
Sensitivity to costumer needs
Communication skill
Polite
Honesty
4.4 4.5 4.6 4.7 4.8 4.9 5 5.1
Setiap proses organisasi khususnya di Program Studi (Prodi) Tata Boga memiliki program
pengembangan calon tenaga kerja (mahasiswa) dalam mencapai berbagai strategi
peningkatan mutu lulusan Program Studi Tata Boga agar kelak lulusan dapat diterima dan
sesuai dengan kebutuhan dunia industri. Langkah pertama yang perlu dilakukan yaitu
identifikasi kondisi lingkungan eksternal Program Studi Tata Boga; kedua, menetapkan
posisi relatif program studi terhadap lingkungannya; ketiga, menggunakan hasil identifikasi
dan posisi yang ditetapkan untuk melakukan analisis untuk pengembangan program studi;
dan keempat, merumuskan strategi pengembangan program studi yang berkesesuaian untuk
menghasilkan program-program pengembangan alternatif yang tepat.
Langkah pertama yaitu melakukan identifikasi berbagai kondisi eksternal Program
Studi Tata Boga yang meliputi faktor peluang dan ancaman. Masing-masing faktor tersebut
di identifikasi berdasarkan aspek ekonomi, sosial budaya, politik dan hukum, Iptek, dan
Lingkungan industri. Pada Tabel 1.3 menunjukkan berbagai peluang dan ancaman dalam
peningkatan mutu lulusan Program Studi Tata Boga.
16
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Tabel 1.2. Identifikasi Kondisi Eksternal Program Studi Tata Boga Poltekba
17
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Setelah ditentukan faktor peluang dan ancaman tersebut, selanjutnya dilakukan analisis untuk
menentukan prioritas peluang dan ancaman terbesar dalam pengembangan dan peningkatan
kualitas Program Studi Tata Boga. Kualitas program studi banyak diidentikkan dengan
seberapa besar mutu lulusan yang dihasilkan. Analisis yang digunakan yaitu analisis EFEM
(The External Factor Evaluation Matrix). Hasil analisis ini mencakup analisis peluang dan
ancaman untuk meningkatkan mutu lulusan Program Studi Tata Boga (lihat Tabel 1.2). Peluang
utama bagi Program Studi Tata Boga untuk meningkatkan mutu lulusan adalah kerjasama
industri dalam bidang pendidikan dan pelatihan bagi dosen dan mahasiswa dengan skor nilai
0,682. Kerjasama industri yang telah dilakukan dengan Program Studi Tata Boga memiliki
peluang dalam pengembangan kualitas dan kapasitas dosen dan mahasiswa dalam bidang
keahliannya yaitu sektor bidang hotel dan restoran. Sedangkan ancaman utama bagi Program
Studi Tata Boga yaitu minimnya dana bantuan operasional dari pemerintah pusat (0.531). Hal
ini menghambat dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran bagi mahasiswa untuk mendukung
tercapainya kompetensi mahasiswa.
Kondisi Eksternal
Selanjutnya, analisa dari hasil analisis EFEM dilanjutkan dengan analisis Matriks Strategi
Besar (Grand Strategy Matrix) untuk menentukan posisi Program Studi Tata Boga Poltekba.
Setelah diperoleh total skor dari matriks peluang sebesar 3.285 dan nilai skor dari matriks
ancaman sebesar 1.677, hasil skor tersebut dapat menunjukkan posisi Program Studi Tata Boga
melalui matriks Grand Strategy Matrix. Adapun matriks Grand Strategy Matrix untuk Program
Studi Tata Boga ditunjukan pada Gambar 1.6. Gambar tersebut menunjukan bahwa posisi
18
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Program Studi Tata Boga berada pada Kuadran II yaitu memiliki peluang pengembangan yang
menjanjikan namun terhambat dengan sejumlah ancaman yang berpotensi mengganggu
terealisasinya tujuan Program Studi Tata Boga. Pada posisi ini, strategi yang tepat untuk
peningkatan kualitas mutu lulusan Program Studi Tata Boga adalah strategi intensif. Program
Studi Tata Boga perlu menetrasi semua ancaman yang berpotensi merugikan salah satunya
yang besar yaitu masih minimnya dana operasional program studi. Dengan situasi seperti maka
perlu menentukan langkah-langkah pendanaan melalui mandiri yang dapat dilakukan oleh
program studi. Selain itu, sumber daya manusia juga perlu disiapkan dengan dinamisasi
tuntutan perkembangan Iptek.
II
3
1 2 3 4
2
IV
III
Gambar 1.6 Posisi Program Studi Tata Boga Terhadap Relevansinya dengan Kondisi
Eksternal
Beberapa upaya dalam rangka penguatan sumber daya dan penetrasi terhadap ancaman yaitu
upaya penyelarasan pendidikan dengan dunia industri. Konsep pengembangan kerangka kerja
penyelarasan pendidikan harus memperhatikan upaya dari dua sisi yaitu permintaan (demand)
dan pasokan (supply) yang meliputi aspek kuantitas, kualitas, waktu, dan tempat. Adapun
solusi dari kedua sisi konsep pengembangan tersebut dijabarkan pada Gambar 1.7.
Supply Demand
Pemetaaan kebutuhan
Distribusi kerja
sektor industri
Kebutuhan kualifikasi
Kualitas lulusan SMK
tenaga kerja
19
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
20
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Prestasi akademik dan non-akademik mahasiswa Program Studi Tata Boga juga mengalami
peningkatan setiap tahunnya mulai dari skala lokal sampai internasional. Hal ini tentu saja
tidak terlepas bimbingan kelompok dosen bidang keahlian dan juga dari peran Unit
Kegiatan Kemahasiswaan. Beberapa kegiatan yang dikompetisikan juga pernah di raih
walaupun masih dalam skala lokal. Berikut data prestasi dari mahasiswa Program Studi
Tata Boga.
21
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Rata-rata masa studi mahasiswa Program Studi Tata Boga bisa tepat waktu bahkan dalam
dua tahun akademik terakhir bisa lebih cepat. Melalui perwalian akademik yang dilakukan
oleh dosen wali dan juga dengan tuntutan kurikulum yang menggunakan sistem paket
semester maka mahasiswa Program Studi Tata Boga dituntut untuk selalu bisa lulus dengan
tepat waktu. Data lulusan dan rata-rata masa studi bisa dilihat pada tabel berikut ini.
22
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Masa tunggu lulusan untuk mencari pekerjaan relatif lebih cepat dari yakni dibawah 6
bulan. Dengan standar kompetensi lulusan yang dimiliki dan juga dengan sertifikat
kompetensi dari BNSP memudahkan lulusan untuk mencari pekerjaan. Bahkan beberapa
lulusan sudah dipesan oleh dunia usaha dan dunia industri sebelum mereka lulus. Lulusan
yang dihasilkan oleh Program Studi Tata Boga juga banyak diminati oleh dunia usaha dan
industri baik di Balikpapan khususnya dan diluar Balikpapan bahkan sampai skala
internasional. Sebagian lulusan juga banyak yang berwirausaha dengan membuka usaha
makanan dan minuman.
23
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Dengan demikian sudah memenuhi syarat jumlah dosen minimal yaitu 6 orang dengan
rasio dosen dengan mahasiswa untuk perguruan tinggi negeri untuk ilmu ekasata adalah
1:20 dan ilmu sosial adalah 1:30, Dengan jumlah dosen sebanyak 9 orang dan jumlah
mahasiswa sebanyak 180, maka rasionya adalah 1:20, maka ketersediaan dosen yang ada
di program studi Tata boga dan jumlah mahasiswa yang aktif saat ini sudah memiliki rasio
yang baik yaitu 1:30.
Dosen yang melaksanakan tugas pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat
serta kegiatan penunjang sekurang-kurangnya 12 SKS dalam setiap semester. Alokasi
beban Kerja Dosen di program studi Tata Boga semua dosen sudah melaksanakan
penelitian dan pengabdian pada masyarakat, jumlah SKS untuk Tridharma yang meliputi
pengajaran, penelitian dan pengabdian pada masyarakat yaitu berkisar 15-24 SKS per
semester, beban kerja dosen terutama untuk pengajaran masih tinggi. Masih perlu
penambahan dosen untuk mengurangi beban mengajar sehingga dosen bisa melaksanakan
penelitian dan pengabdian dengan baik. Aturan beban kerja dosen sudah diatur dalam
rubrik penilaian Beban Kerja Dosen (BKD) Politeknik Negeri Balikpapan tahun 2016.
24
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Semua dosen program studi Tata Boga sudah melaksanakan penelitian, penelitian ini
didukung oleh P3M (Pusat Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat) Politeknik Negeri
Balikpapan dengan memberikan dana internal dari Politeknik Negeri Balikpapan selain itu
juga ada yang mendapatkan Hibah dari Dikti, selama tiga tahun sudah ada 11 penelitian
yang dimuat dalam jurnal tidak terakrditasi dan ada 4 penelitian yang sudah dimuat dalam
jurnal internasional yang bereputasi, dan 8 yang sudah diseminarkan tingkat nasionaldan 2
sudah diseminarkan tingkat internasional . Pengabdian masyarakat juga sudah
dilaksanakan oleh semua dosen program studi Tata boga, selama tiga tahun ini ada 7
PKM.Hasil pengabdian pada masyarkat sudah dimanfaatkan oleh kelompok tani Karang
Joang untuk di produksi dan dijual di UKM, dan telah memiliki sertifikat PIRT.
Tenaga kependidikan di program studi Tata Boga terdiri dari tenaga kependidkan PNS yang
berjumlah 1 orang sebagai pranata laboran dengan kualifikasi D3, dan tenaga kependidkan
PPNPN berjumlah 3 orang yang terdiri 1 orang teknisi berkualifikasi D3 dan 1 orang
tenaga administrasi berkualifikasi S1 dan 1 orang tenaga administrasi berkualifikasi D3.
26
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Tata Boga Poltekba. Selain itu, setiap mahasiswa juga difasilitasi loker untuk praktikum,
mushola, kamar mandi, kantin, dan fasilitas internet wireless (wifi).
27
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
bisa tepat waktu bahkan dalam dua tahun akademik terakhir bisa lebih cepat dengan IPK
yang sangat memuaskan. Juga masa tunggu lulusan untuk mencari pekerjaan relatif lebih
cepat dari yakni dibawah 6 bulan. Dengan standar kompetensi lulusan yang dimiliki dan
juga dengan sertifikat kompetensi dari BNSP memudahkan lulusan untuk mencari
pekerjaan. Bahkan beberapa lulusan sudah dipesan oleh dunia usaha dan dunia industri
sebelum mereka lulus. Lulusan Program Studi Tata Boga juga mendapatkan pekerjaan yang
sesuai bidang keahliannya (tenaga professional bidang boga dan wirausaha boga).
Sementara itu, prestasi akademik dan non akademik mahasiswa Program Studi Tata Boga
juga mengalami peningkatan yang signifikan.
Kegiatan penelitian dosen dan mahasiswa Program Studi Tata Boga mengalami
peningkatan yang cukup baik dari tahun ke tahun, kegiatan penelitian yang dilakukan
berhasil mendapatkan pendanaan hibah kompetitif DRPM Kemenristekdikti tahun 2016
dan tahun 2019. Juga menghasilkan luaran publikasi pada jurnal internasional bereputasi.
Sementara itu, kegiatan PKM dosen dan mahasiswa Program Studi Tata Boga juga
mengalami tren peningkatan yang cukup baik, terdapat 5 (lima) mitra binaan pada tahun
2019. Kegiatan PKM yang dilakukan juga berhasil mendapatkan pendanaan hibah
kompetitif DRPM Kemenristekdikti pada tahun 2019.
1 2
Kemendikbud Manajemen
Surat Dirjen Vokasi No: Politeknik Negeri 3 Ketua Jurusan
730/D/KP.04.00/2020 Balikpapan
5
Penetapan Pembentuan Team
Program Studi Task Force PPTV
28
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
29
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
BAB 2
RASIONAL DAN KONTEKS
Outcome:
1. Meningkatnya pengetahuan dan pemahaman terkait apa yang menjadi kebutuhan
pentahelix terhadap penyelenggaraan Program Studi Tata Boga;
2. Meningkatnya kompetensi mahasiswa berdasarkan kebutuhan pentahelix
3. Meningkatnya jumlah modul daring
30
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Outcome:
1. Meningkatnya pemahaman dan kompetensi mengajar dosen berbasis pentahelix
(industri);
2. Meningkatnya kemampuan manajerial jurusan/program studi.
Outcome:
1. Meningkatnya kemampuan dosen yang sesuai dengan kebutuhan industry
2. Meningkatnya kemampuan PLP dalam penanganan peralatan
3. Tersedianya layout dan peralatan Program Studi Tata Boga yang telah diselaraskan
dengan sarana tata boga yang ada di industri;
4. Adanya peralatan yang mendukung era normal baru
5. Terciptanya laboratorium yang sesuai dengan kebutuhan
Outcome:
1. Terbentuknya konsep PKL yang sesuai dengan kebutuhan industry dan dunia kerja
2. Mampu meyelesaikan permasalahan di industry dan masyarakat di era normal baru
3. Meningkatkan kesadaran masyarakat dan industry dalam menhadapi era normal baru
31
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
BAB 3
INDIKATOR KINERJA
Indikator kinerja terdiri dari indikator kinerja utama (main performance indicator), indikator kinerja tambahan (auxiliary performance
indicator) dengan mengacu kepada indikator program penguatan Pendidikan Tinggi Vokasi. indikator yang akan dijadikan acuan adalah indikator
kinerja yang ada di Program studi Tata Boga dari PPPTV Politeknik Negeri Balikpapan secara keseluruhan.
32
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
BAB 4
MEKANISME, RANCANGAN DAN PELAKSANAAN KEGIATAN
33
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
34
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
dilaksanakan antara lain adalah penyusunan Kalender Akademik Berbasis Penjaminan Mutu,
monitoring ketersediaan GBPP/SAP, monitoring kesesuaian materi kuliah dengan GBPP/SAP,
monitoring penilaian dosen yang diberikan kepada mahasiswa peserta kuliah.
Terkait dengan proyek PPPTV, monitoring dan evaluasi dilakukan sebagai berikut:
5.3.1 Monitoring dan Evaluasi Tahunan Lengkap
1) Monitoring dan Evaluasi Awal Pelaksanaan (baseline monitoring and evaluation)
(a) Mengkonfirmasi kembali kondisi yang tertulis di dalam proposal/rencana kegiatan
dengan kondisi riil.
(b) Menilai kemungkinan ketercapaian indikator kinerja yang dijanjikan untuk
pertengahan (midterm) dan akhir pelaksanaan kegiatan (final)
(c) Identifikasi hambatan dan kendala yang mungkin akan dihadapi oleh unit
pelaksana, serta memberikan saran dan solusi penyelesaian masalah tersebut.
2) Monitoring dan Evaluasi Pertengahan Pelaksanaan (midterm monitoring and
evaluation)
(a) Melihat secara langsung dampak pelaksanaan kegiatan pada pertengahan
kegiatan,baik yang dilihat sendiri oleh tim MONEVINT maupun yang dialami dan
dirasakan oleh civitas academica pada unit pelaksana.
(b) Melihat arah perkembangan, apakah sesuai dengan keinginan/tujuan yang ingin
dicapai oleh unit pelaksana seperti yang dicantumkan dalam rencana awal.
(c) Melihat upaya-upaya dalam rangka menjaga keberlangsungan (sustainability) hasil
pengembangan dan peningkatan yang telah dicapai oleh unit pelaksana.
3) Monitoring dan Evaluasi Akhir Pelaksanaan (final monitoring and evaluation)
(a) Menilai dan melihat secara langsung dampak pelaksanaan kegiatan pada akhir
pelaksanaan kegiatan, baik yang dilihat sendiri oleh tim MONEVINT maupun yang
dialami dan dirasakan oleh civitas academica pada unit pelaksana
(b) Melihat arah perkembangan selanjutnya unit pelaksana kegiatan.
(c) Melihat usaha yang telah dan akan dilaksanakan dalam rangka menjaga
keberlangsungan (sustainability) hasil pengembangan dan peningkatan yang telah
dicapai oleh pelaksana kegiatan.
35
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Sedangkan tujuan yang diharapkan adalah agar diperoleh barang/jasa dengan harga yang dapat
dipertanggungjawabkan, dengan jumlah dan mutu yang sesuai, serta ketepatan waktu
pengadaannya.
Untuk pelaksanaan pengadaan barang dan jasa acuan yang akan dipakai adalah Keputusan
Presiden Republik Indonesia Nomor 70 Tahun 2012 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan
Barang dan Jasa Instansi Pemerintah. Agar pelaksanaan pengadaan barang dan jasa terdapat
keseragaman pengertian dan pemahaman terhadap peraturan dan perundang-undangan yang
berlaku, telah diterbitkan Keputusan Bersama Menteri Keuangan Republik Indonesia dengan
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Nomor S42/A/2000 dan S-
2262/D.2/05/2000 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Keputusan Presiden RI No.18 Tahun
2000. Keputusan Bersama ini diterbitkan dengan maksud agar ada kesamaan pola pikir,
persepsi pengertian yang lebih jelas bagi semua aparat perencana, pelaksana dan pengawas,
serta pengusaha mengenai ketentuan-ketentuan dan tata cara pengadaan barang/jasa sesuai
tugas, fungsi dan peranan masing-masing.
Metode Pengadaan Barang dan Jasa/Jasa Menurut Keputusan Bersama Menteri Keuangan
Republik Indonesia dan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional. Pelaksanaan
pengadaan barang/jasa dapat dilakukan dengan metode:
a. Pelelangan adalah pengadaan barang/jasa yang dilakukan secara terbuka untuk umum
dengan pengumuman secara luas melalui media cetak dan papan pengumuman resmi
untuk penerangan umum serta bilamana dimungkinkan melalui media elektronik,
sehingga masyarakat luas dan dunia usaha yang berminat dan memenuhi kualifikasi
tertentu dapat mengikutinya.
b. Pemilihan langsung adalah pengadaan barang/jasa tanpa melalui pelelangan dan hanya
diikuti oleh penyedia barang/jasa yang memenuhi syarat tertentu. Ini dilakukan dengan
cara membandingkan penawaran dan negosiasi baik teknis maupun harga, sehingga
diperoleh harga yang wajar serta secara teknis dapat dipertanggungjawabkan.
c. Penunjukan langsung adalah pengadaan barang/jasa dengan cara menunjuklangsung
kepada 1 (satu) penyedia barang/jasa.
d. Swakelola adalah pelaksanaan pekerjaan yang direncanakan, dikerjakan dan diawasi
sendiri dengan menggunakan tenaga sendiri, alat sendiri atau upah borongan tenaga.
36
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
BAB 5
USULAN PROGRAM PENGUATAN PENDIDIKAN TINGGI VOKASI
A. Latar belakang
Dalam upaya menghasilkan lulusan sebagai sumberdaya yang unggul, mampu beradaptasi
dan menyesuaikan diri dengan dunia industri. Saat ini Implementasi kurikulum dan
perangkatnya yang berlaku di Program Studi Tata Boga sudah sesuai dengan tuntutan industri,
namun dengan adanya pandemi COVID-19 yang melanda saat ini perlu dilakukan penyelarasan
kurikulum berbasis New Normal. Dalam menjalankan perannya sebagai penopang institusi,
Program Studi Tata Boga Harus melakukan penyelarasan kurikulum “user” Pentahelix. “user”
pentahelik ini yang merupakan unsur penguatan Program Studi Tata Boga yang terdiri dari 5
unsur yakni pemerintah, masyarakat/komunitas, usaha/industry, dan media.
Penyelarasan kurikulum diperlukan baik Program Studi Tata Boga maupun Dunia Usaha
maupun Dunia Industri sehingga memiliki standar mutu kurikulum yang baik. Sehingga
nantinya dapat meluluskan mahasiswa yang mampu bekerja dengan baik dan berdayasaing
tinggi sesuai dengan kebutuhan di industri.
B. Rasional Konteks
Peningkatan mutu lulusan merupakan salah satu tujuan dilakukannya penyelerasan
kurikulum termasuk perangkatnya, seperti bahan ajar dan instrument penilaian berdasarkan
standar industri dan mengacu pada KKNI.
C. Tujuan
Tujuan dari penyelarasan kurikulum dengan industry dan dunia kerja adalah terbentuknya
dokumen (bahan ajar dan instrumentasi penilaian) yang berbasis pada kebutuhan pentahelix
dan sesuai dengan keadaan New normal sat ini.
Penanggung jawab kegiatan ini adalah . Ria Setyawati, Dosen Program Studi Tata Boga.
37
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
industri di bidang perhotelan, sehingga lulusan Program Studi Tata Boga yang sudah bekerja
< 6 bulan adalah sebesar 85%. Selain itu, prestasi mahasiswa Program Studi Tata Boga yang
sudah mencapai skala internasional. Capaian ini membuat Program Studi Tata Boga senantiasa
terus berbenah dan menyiapkan diri dalam menghadapi setiap tantangan yang ada mulai dari
tantangan revolusi industri, pembelajaran berbasis industri, sampai dengan tantangan era
normal baru saat ini, terutama dalam konteks Penguatan Tata Kelola Program Studi Tata Boga.
B. Rasional Konteks
Penguatan tata kelola Program Studi Tata Boga menjadi salah satu focus utama dalam
pengembangan program studi. Program Studi Tata Boga selalu berinovasi melakukan
penguatan tata kelola yang memenuhi nilai-niai transparan, bertanggungjawab, efektif, adil,
dan menjamin supremasi hukum. Penguatan tata kelola tersebut dilaksanakan melalui
penyelenggaraan reformasi birokrasi tata kelola program studi pada semua aras dan
pengembangannya dilakukan melalui penguatan sumber daya manusianya.
C. Tujuan
Tujuan dari Program di atas adalah untuk mewujudkan tata kelola program studi yang baik,
maka Program Studi Tata Boga selalu berinovasi melakukan penguatan tata kelola yang
memenuhi nilai-niai transparan, bertanggungjawab, efektif, adil, dan menjamin supremasi
hukum
Judul Aktivitas 3: Peningkatan Kualitas PBM Prodi Tata Boga Era Normal
Terintegrasi Pentahelix
A. Latar belakang
Tantangan pendidikan vokasi saat ini yang merupakan tuntutan industri dan Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan adalah merubah kompetensi dosen akademik menjadi kompetensi
dosen vokasi dan infrastruktur yang masih belum sesuai dalam proses pembelajaran vokasi.
Kedua kondisi ini membutuhkan keterlibatan user pentahelix secara aktif, sehingga
pelaksanaan program tersebut bersumber kebutuhan user pentahelix. Dua hal ini yang menjadi
target utama dalam peningkatan kualitas proses belajar mengajar Program Studi Tata Boga
untuk mewujudkan pembelajaran pentahelix yang terintegrasi.
B. Rasional Konteks
Peningkatan kualitas belajar mengajar harus dilakukan berbanding lurus dengan
Pengembangan kompetensi dosen dan infrastruktur, karena proses belajar mengajar yang baik
tidak akan terselenggara tanpa adanya dosen yang kompeten dan infrastruktur yang sesuai dan
memadai
38
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
C. Tujuan
Untuk meningkatkan kualitas belajar mengajar dan mewujudkan konsep belajar mengajar
era new normal yang terintegrasi
A. Latar belakang
Kebutuhan tenaga terampil bidang tata boga mengalami peningkatan seiring dengan
pertumbuhan pariwisata khususnya bidang tata boga di Kalimantan Timur. Sementara itu,
industry dan dunia kerja bidang tata boga saat ini mengalami perubahan secara mendasar
dengan hadirnya era normal baru. Hal ini menuntut Program Studi Tata Boga bergerak cepat
untuk mengambil langkah-langkah strategis dalam rangka menghadapi tantangan era tersebut
melalui penguatan jejaring kemitraan pentahelix.
B. Rasional Konteks
Pengembangan jejaring kemitraan pentahelix akan jadi karakter utama dalam penguatan
penyelenggaran Program Studi Tata Boga yang bertujuan untuk menghasilkan ide – ide baru
dalam penyelenggaran pendidikan vokasi bidang tata boga. Kolaborasi kemitraan ini juga
diharapkan mampu menghasilkan solusi atas permasalahan yang terjadi di lingkup pentahelix
terutama dalam menghadapi kondisi era normal baru
C. Tujuan
Tujuan dari kegiatan ini adalah terbentuknya program studi tata boga unggulan yang
berkolaborasi dengan industry dan dunia kerja bidang tata boga dalam rangka menghadapi era
normal baru
Sumberdana Pemanfaatan
Aktivitas/Sub- Perkiraan Biaya Penempatan (Sebutkan
Komponen Biaya
Aktivitas (Rp) (Lab/Ruang) nama
PPPTV PT MK/Praktek)
Penyelarasan a. Pengembangan
Kurikulum kurikulum
dengan berbasis 29,480,000 22,480,000 7,000,000
Industri dan kebutuhan
Dunia Kerja pentahelix
b. Pembuatan
Modul dan
media
48,000,000 48,000,000
pembelajaran
daring
c. Workshop
Pembuatan
Modul dan
media
7,520,000 7,520,000
pembelajaran
daring dengan
dosen internal
Penguatan
Tata Kelola a. Pemetaan
Program kompetensi inti
-
Studi Tata dosen
Boga
b. Penguatan
karakter
39,000,000 30,000,000 9,000,000
kevokasian
c. Penguatan
kompetensi
manajerial 57,000,000 40,000,000 17,000,000
pengelolaan
prodi vokasi
Peningkatan
Kualitas
PBM Prodi a. Reskilling dan
Tata Boga upskilling dosen, 173,700,000 128,100,000 45,600,000
Era Normal praktisi, dan PLP
Terintegrasi
Pentahelix
40
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Sumberdana Pemanfaatan
Aktivitas/Sub- Perkiraan Biaya Penempatan (Sebutkan
Komponen Biaya
Aktivitas (Rp) (Lab/Ruang) nama
PPPTV PT MK/Praktek)
b. Peningkatan
kapasitas
laboratorium
Dapur dan 2,286,920,000 2,279,100,000 7,820,000
restoran New
Normal
Penguatan
a. Penguatan
Jejaring
konsep PKL 3-2-
Kemitraan 29,180,000 29,180,000
1
Pentahelix
b. Kolaborasi
riset terapan
157,000,000 150,000,000 7,000,000
bidang tata boga
c. Kolaborasi
program
pengabdian
masyarakat 107,000,000 100,000,000 7,000,000
dalam rangka era
normal baru
Pengelolaan
Operasional
13,500,000 13,500,000
Hibah
B. Indikator Kinerja
Indikator kinerja yang akan dicapai dengan program ini adalah sebagai berikut:
41
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
C. Jadwal Pelaksanaan
Program ini akan dilaksanakan mulai bulan juli - desember 2020.
Rencana Kegiatan Tahun 2020
Juli Agust Sept Okt Nov Des
Penyelarasan Kurikulum dengan Industri dan
Dunia Kerja
a. Pengembangan kurikulum berbasis kebutuhan
pentahelix
b. Pembuatan Modul dan media pembelajaran daring
Penguatan Tata Kelola Program Studi Tata Boga
a. Pemetaan kompetensi inti dosen
b. Penguatan karakter kevokasian
c. Penguatan kompetensi manajerial pengelolaan
prodi vokasi
Peningkatan Kualitas PBM Prodi Tata Boga Era
Normal Terintegrasi Pentahelix
a. Reskilling dan upskilling dosen, praktisi, dan PLP
b. Peningkatan kapasitas laboratorium Dapur dan
restoran New Normal
Penguatan Jejaring Kemitraan Pentahelix
a. Penguatan konsep PKL 3-2-1
b. Kolaborasi riset terapan bidang tata boga
c. Kolaborasi program pengabdian masyarakat dalam
rangka era normal baru
Keberlanjutan
Program kegiatan yang disusun pada proposal hibah PPPTV adalah program kegiatan yang
terdiri dari program kegiatan pengelolaan, peningkatan dan perluasan yang bertujuan untuk
menguatkan penyelenggaraan Program Studi Tata Boga yang berbasis teaching industri di era
normal baru, guna mencapai visi program studi. Untuk menjamin keberlanjutan program
kegiatan hibah yang telah selesai dilaksanakan maka akan dibuat program-kegiatan yang
merupakan hasil tindaklanjut dari program sebelumnya. (bagan keberlanjutan program dapat
dilihat pada halaman selanjutnya).
42
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
MISI
Peningkatan Keterampilan
Pengelolaan
Peningkatan Pengetahuan sumber
daya
Peningkatan Kapasitas
Jasa/Produk
Manusia (lulusan)
Penelitian Terapan
43
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
BAB 6
REKAPITULASI JADWAL DAN ANGGARAN
44
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
A. Anggaran
Sumberdana
Program/Aktivitas Komponen Biaya Anggaran
PPPTV PT
Penyelarasan a. Pengembangan
Kurikulum dengan 29,480,000 22,480,000
kurikulum berbasis 7,000,000
Industri dan Dunia
Kerja kebutuhan pentahelix
b. Pembuatan Modul
dan media 48,000,000 48,000,000
pembelajaran daring
c. Workshop
Pembuatan Modul dan 7,520,000 7,520,000
media pembelajaran
daring dengan dosen
internal
Penguatan Tata
a. Pemetaan -
Kelola Program
kompetensi inti dosen
Studi Tata Boga
b. Penguatan karakter
39,000,000 30,000,000 9,000,000
kevokasian
c. Penguatan
kompetensi manajerial 57,000,000 40,000,000
17,000,000
pengelolaan prodi
vokasi
Peningkatan
Kualitas PBM Prodi a. Reskilling dan 173,700,000 128,100,000
Tata Boga Era upskilling dosen, 45,600,000
Normal Terintegrasi praktisi, dan PLP
Pentahelix
b. Peningkatan
kapasitas laboratorium 2,286,920,000 2,279,100,000
7,820,000
Dapur dan restoran
New Normal
Penguatan Jejaring
a. Penguatan konsep 29,180,000 29,180,000
Kemitraan
PKL 3-2-1
Pentahelix
b. Kolaborasi riset
terapan bidang tata 157,000,000 150,000,000 7,000,000
boga
c. Kolaborasi program
pengabdian masyarakat 107,000,000 100,000,000
7,000,000
dalam rangka era
normal baru
45
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Sumberdana
Program/Aktivitas Komponen Biaya Anggaran
PPPTV PT
161,920,000
2,948,300,000 2,786,380,000
46
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Keterangan
(Diberi kode 1.
Pemanfaatan
Harga Satuan Prakiraan Biaya Alat lab, 2.
No Nama Alat Spesifikasi Teknis Jumlah (Sebutkan nama
(ribuan) (ribuan) TIK, 3. Alkes,
MK/Praktek)
4. manekuin
dst)
1 Gas, 4 burner, Model: NGR 8- 15 24,000,000 360,000,000 Pengolahan Makanan 1
with oven 75MR, SKU : Kontinental,
0151023, Dimension Indonesia, dan Asia
(W x D x h) : 800x
750 x 850/900 mm,
Bunner : oven 6,5
kw, Gas power :28,5
kw, Temperature
setting oven:100°c -
310°c (7 step),oven
capacity : GN 2/1,
Gas connection R
3/4°, Ignition :
Manual for open
burners, piezo for
oven
2 Gas Work 2 35,000,000 70,000,000 Pengolahan makanan 1
Gas Consumption :
Range With oriental
50.000 Kcal/h
Blower
47
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Keterangan
(Diberi kode 1.
Pemanfaatan
Harga Satuan Prakiraan Biaya Alat lab, 2.
No Nama Alat Spesifikasi Teknis Jumlah (Sebutkan nama
(ribuan) (ribuan) TIK, 3. Alkes,
MK/Praktek)
4. manekuin
dst)
3 Coffe Machine Type : Radiofonica 1 105,000,000 105,000,000 Praktek Bar, & 1
2GR Pelayanan Restoran
Power : 3.400 / 3.700
W
Voltase : 220-240 V
Material : Stainless
Steel
Ukuran (PxLxT) : 72
x 50,5 x 52 cm
Berat : 78 Kg
Boiler : 11 Liter
Boiler type : Heat
exchanger
Pump type : Rotary
pump
Warna : Brown
Garansi 1 Tahun
Made in Italy
48
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Keterangan
(Diberi kode 1.
Pemanfaatan
Harga Satuan Prakiraan Biaya Alat lab, 2.
No Nama Alat Spesifikasi Teknis Jumlah (Sebutkan nama
(ribuan) (ribuan) TIK, 3. Alkes,
MK/Praktek)
4. manekuin
dst)
4 Mixer Bowl Volume : 2 20,000,000 40,000,000 Pengolahan Produk 1
10liter Pastry & Bakery
Flour Capacity : 1,5
kg
Power : 0,37kw
Rated Input Power :
0,37kw
Mixing Speed : 165
rpm
Bowl Speed : 15 rpm
Net Weight : 68 kg
Dimension : 35 x 45
x 65cm
5 liter, 170 watt, 10 15,000,000 150,000,000 Pengolahan Produk 1
standing Pastry & Bakery
Classic White 10 8,500,000 85,000,000 Pengolahan Produk 1
1905067 KSM 150, Pastry & Bakery
10Speed, 4,8L
5 Sousvide MX Immersion 10 16,000,000 160,000,000 Pengolahan Makanan 1
Circulator Kontinental dan
(Maximum Fusion
Temperature: 135C),
120V, 60Hz
49
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Keterangan
(Diberi kode 1.
Pemanfaatan
Harga Satuan Prakiraan Biaya Alat lab, 2.
No Nama Alat Spesifikasi Teknis Jumlah (Sebutkan nama
(ribuan) (ribuan) TIK, 3. Alkes,
MK/Praktek)
4. manekuin
dst)
6 Conveyor Model : NDWE-160, 2 34,000,000 68,000,000 Pengolahan Makanan 1
Dishwasher Dimension : Kontinental dan
500x500mm, Fusion
Capacity/hour : 164,
Plates Capacity/hours
:1400, Pump capacity
:1,5w
7 Flake Ice Model FM -251 1 22,000,000 22,000,000 Pengolahan Produk 1
Machine AFE, tipe flake ice Pastry & Bakery
8 Working table 30 7,800,000 234,000,000 Pengolahan Makanan 1
Stainless-steel 201,
sliding door Kontinental dan
Dim. 100 x 70 x
with splash Fusion
85(H) cm
back
9 Storage (Cold Model NCR 9.0 A, 1 150,000,000 150,000,000 Pengolahan Makanan 1
Room chiller Cooling capacity : Kontinental dan
and freezer) 1,6 (C) 1,7 (F), Fusion
Volume 9600
10 Robo Coupe Model : NGPC 4-75 1 26,000,000 26,000,000 Pengolahan Makanan 1
MR, SKU : 0151040, Kontinental dan
Dimension (W x D x Fusion
h) :400x 750 x
850/900 mm,
Capacity : 26 L, Gas
power :10,5 kw, Gas
connection inlet :
50
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Keterangan
(Diberi kode 1.
Pemanfaatan
Harga Satuan Prakiraan Biaya Alat lab, 2.
No Nama Alat Spesifikasi Teknis Jumlah (Sebutkan nama
(ribuan) (ribuan) TIK, 3. Alkes,
MK/Praktek)
4. manekuin
dst)
drain : r1/2 :R 1,
igniton :Piezo
51
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Keterangan
(Diberi kode 1.
Pemanfaatan
Harga Satuan Prakiraan Biaya Alat lab, 2.
No Nama Alat Spesifikasi Teknis Jumlah (Sebutkan nama
(ribuan) (ribuan) TIK, 3. Alkes,
MK/Praktek)
4. manekuin
dst)
13 Self Cooking 2 210,000,000 420,000,000 Pengolahan Makanan 1
Center Model 202, Electric Kontinental dan
and gas, Capacity Fusion , Pengolahan
20x2/1 Gn Produk Pastry &
Bakery
14 Proyektor LCD Proyektor / Projector 7 12,000,000 84,000,000 Praktek Demontrasi 1
SONY VPL-DX270- Pengolahan makanan
3500 lm, 1600 x dan produk kue
1200 dots
15 Monitor TV C49J890 49-Inch 6 17,000,000 102,000,000 Praktek Demontrasi 2
Curved Super-Ultra Pengolahan makanan
Wide Monitor with dan produk kue
USB-C
16 Dekstop ALL IN ONE 520- 3 8,500,000 25,500,000 Praktek Demontrasi 2
24ARR 16GB RAM Pengolahan makanan
1TB HDD RYZEN 3 dan produk kue
2200GE 23.8"
17 Notebook Layar Retina 13,3 3 24,000,000 72,000,000 Praktek Demontrasi 2
inci (diagonal) Pengolahan makanan
dengan lampu latar dan produk kue
LED dan Teknologi
IPS; resolusi
2560/1600 pada 227
piksel, aspek ratio
16:10, True Tone.
Sensor Touch ID,
52
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Keterangan
(Diberi kode 1.
Pemanfaatan
Harga Satuan Prakiraan Biaya Alat lab, 2.
No Nama Alat Spesifikasi Teknis Jumlah (Sebutkan nama
(ribuan) (ribuan) TIK, 3. Alkes,
MK/Praktek)
4. manekuin
dst)
Intel Core i5
quadcore 3,5 GHz,
512 GB, 8 GB.
53
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Keterangan
(Diberi kode 1.
Pemanfaatan
Harga Satuan Prakiraan Biaya Alat lab, 2.
No Nama Alat Spesifikasi Teknis Jumlah (Sebutkan nama
(ribuan) (ribuan) TIK, 3. Alkes,
MK/Praktek)
4. manekuin
dst)
20 Kursi Sandaran dapat 10 2,200,000 22,000,000 Praktek Demontrasi 1
berayun elastis ke Pengolahan makanan
belakang sekitar 10- dan produk kue
15 derajat ( dapat
dikunci bila posisi yg
dikehendaki tidak
mau berayun,
Hydraulic,
Kaki bintang 5, Roda
up to 150 kg.
21 CCTV 1 7,900,000 7,900,000 Praktek Demontrasi 2
1 set, 8CH/8
Pengolahan makanan
CHANNEL 3MP
dan produk kue
22 Kamera Video Kamera Video 3 5,000,000 15,000,000 Praktek Demontrasi 2
Camcorder DV WIFI Pengolahan makanan
24MP 3.1 Inci IPS dan produk kue
Touch Screen 12MP
23 Aplikasi Sistem 1 56,000,000 56,000,000 PKL dan Kemitraan 2
Informasi Compatible versi
Terintegrasi android dan ios
Pentahelix
TOTAL
2,377,900,000.00
54
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Tabel 8 Rencana Kegiatan Kemitraan Lembaga dan Industri melalui Co-Working Space
Pelatihan
2 Gozali, S.Pd., M.Pd Dosen Tata Boga 28,300,000.00
Kepemimpinan 28,300,000
55
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Pelatihan
3 Farida, S.Pd., M.Pd Dosen Tata Boga 28,300,000.00
Kepemimpinan 28,300,000
Praseptia Gardiarini,
4 Dosen Imu Gizi Magang F&B Product 28,300,000.00
S.Gz., M.Ph 28,300,000
Chardina Dianovita,
5 Dosen Imu Gizi Magang F&B Product 28,300,000.00
S.Gz., M.Gz 28,300,000
Henry Winnarko,
9 Dosen Tata Boga Pelatihan Barista 28,300,000.00
S.Pd., M.Pd 28,300,000
Pelatihan Penanganan
10 Tegar Mukti PLP Tata Boga
Peralatan 15,000,000 15,000,000
TOTAL
198,100,000.00
269,700,000 71,600,000
56
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
57
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
LAMPIRAN
Jml Jam
Capaian/Hasil
Jumlah Praktik/Kelas/
No Mata Kuliah Pembelajaran MK
Minggu
Dosen PLP
[1] [2] [3]
Semester 1
Mahasiswa mampu
menyusun menu dan
mengolah makanan
makanan bergizi 15 jam/
1 Ilmu Gizi Dasar 1 1
dengan baik Minggu
untukmenunjang
kesehatan dan terhindar
dari penyakit
Mahasiswa mampu
mengetahui dan
memahami jenis-jenis 15 jam/
2 Penanganan Peralatan 1 1
peralatan, cara Minggu
penggunaan dan
perawatan peralatan
Semester 2
Mahasiswa
menyiapkan, membuat
15 jam/
3 Pengolahan Makanan Indonesia 1 1 dan menyajikan
Minggu
hidangan Indonesia
sesuai standar industri.
Mahasiswa mampu
15 jam/
Dekorasi Makanan 1 1 membuat dasar-dasar
Minggu
4 seni kuliner
Semester 3
Mahasiswa mampu
menyiapkan,
membuat, dan
Pengolahan Patiseri 15 jam/
5 1 1 menyajikan produk
Kontinental Minggu
patiseri dan bakery
kontinental sesuai
standar industry
Mahasiswa mampu
memahami dan 15 jam/
6 Operasional Bar 1 1
mengaplikasikan Minggu
penyusunan banquet.
Mahasiswa
diharapkan memiliki
Pengolahan Makanan 15 jam/
7 1 1 pengetahuan,
Kontinental Minggu
menyiapkan,
mengolah, dan
58
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
menyajikan makanan
kontinental.
Semester 4
Mahasiswa mampu
menyiapkan,
mengolah dan
15 jam/
8 Pengolahan Patiseri Oriental 1 1 menyajikan produk
Minggu
patiseri oriental
sesuai dengan standar
industri
Mahasiswa mampu
menyiapkan,
mengolah dan
15 jam/
9 Pengolahan Makanan Oriental 1 1 menyajikan hidangan Minggu
oriental sesuai
dengan standar
industri
Semester 6
Mahasiswa mampu
membuat dan 15 jam/
10 Pengelolaan Usaha Boga 1 1
mengelola usaha Minggu
dibidang kuliner
59
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Direction : Bi-
directional Printing 13,500,000
Language : ESC/P-R
Resolution :
5760x1440 dpi
Speed (Draft, A4) : 15 jam/
5 Printer 5
Up to 33ppm (black) Minggu
/ 15ppm (Color)
Speed (ISO 24734,
A4, Simplex) : Up to
10ipm (black) / 5ipm
(Color)
Custom, 556x153x75 15 jam/
6 Meja 2 22,000,000
cm Minggu
Sandaran dapat
berayun elastis ke 22,000,000
belakang sekitar 10-
15 derajat ( dapat
dikunci bila posisi yg 15 jam/
7 Kursi 10
dikehendaki tidak Minggu
mau berayun,
Hydraulic,
Kaki bintang 5, Roda
up to 150 kg.
1 set, 8CH/8 15 jam/
8 CCTV 1 7,900,000
CHANNEL 3MP Minggu
Kamera Video
Camcorder DV WIFI 15,000,000 15 jam/
9 Kamera Video 3
24MP 3.1 Inci IPS Minggu
Touch Screen 12MP
Aplikasi Sistem
Informasi Compatible versi 56,000,000 15 jam/
10 1
Terintegrasi android dan ios Minggu
Pentahelix
60
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Tabel 12. Sarana dan Prasarana yang Telah Dimiliki Sebelumnya yang ada irisan dengan
peralatan yang diusulkan
Jml Jam
Mata Kuliah Yang Jml JML
No Nama Alat Vol Praktik/Kelas
didukung Kelas Mahasiswa
/Minggu
[1] [2] [3] [4] [5] [6] [7]
Pastry, Bakery,
Pengolahan
Oven Makanan
1 1 3 60 15 jam/ Minggu
Konveksional Kontinental,
Indonesia, Gizi,
Oriental
Gas Work Pengolahan
2 Range with 1 Makanan Oriental 3 60 15 jam/ Minggu
Blower
Pastry, Bakery,
Pengolahan
Makanan
3 Gas 6 Burner 1 3 60 15 jam/ Minggu
Kontinental,
Indonesia, Gizi,
Oriental
Pastry, Bakery,
Pengolahan
Makanan
4 Gas 4 Burner 1 3 60 15 jam/ Minggu
Kontinental,
Indonesia, Gizi,
Oriental
Pastry, Bakery,
Pengolahan
Makanan
5 Gas 2 Burner 5 3 60 15 jam/ Minggu
Kontinental,
Indonesia, Gizi,
Oriental
Pengolahan makanan
6 Combi Steamer 1 kontinental & 3 60 15 jam/ Minggu
Indonesia
Pastry, Bakery,
Pengolahan
Sink unit with
Makanan
7 plat work table 3 3 60 15 jam/ Minggu
Kontinental,
bar
Indonesia, Gizi,
Oriental
8 Proving 2 Bakery 3 60 15 jam/ Minggu
Pastry, Bakery,
Pengolahan
Stainless steel
Makanan
9 sauce pan 5 3 60 15 jam/ Minggu
Kontinental,
(without lid)
Indonesia, Gizi,
Oriental
Pengolahan makanan
Bone Saw
10 1 kontinental & 3 60 15 jam/ Minggu
Machine
Indonesia
61
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Pengolahan
11 Magicom 1 Makanan Indonesia 3 60 15 jam/ Minggu
Pastry, Bakery,
Pengolahan
Makanan
12 Blender 2 3 60 15 jam/ Minggu
Kontinental,
Indonesia, Gizi,
Oriental
Pastry, Bakery,
Pengolahan
Makanan
13 Grill 1 3 60 15 jam/ Minggu
Kontinental,
Indonesia, Gizi,
Oriental
Pastry, Bakery,
Pengolahan
Makanan
14 Noodle Boiler 1 3 60 15 jam/ Minggu
Kontinental,
Indonesia, Gizi,
Oriental
Pastry, Bakery,
Pengolahan
Makanan
15 Salamander 1 3 60 15 jam/ Minggu
Kontinental,
Indonesia, Gizi,
Oriental
Tabel 14 Daftar Mitra Kerjasama Industri/Dunia Kerja yang terlibat kerjasama dengan Program
Studi Tata Boga
Durasi
Jenis Kerjasama No. Bukti MoU/KS Keterangan
Nama Kegiatan
No.
Mitra/Industri
1 2 7 8 9 10
Peningkatan 252/PL3/KSDN/2020
1 ACS Kompetensi Sumber 9002/PERJ/ACSBPN/11/2020 5 Tahun
Daya
62
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Durasi
Jenis Kerjasama No. Bukti MoU/KS Keterangan
Nama Kegiatan
No.
Mitra/Industri
Manusia,
Pengembangan
Pendidikan dan
Kegiatan Corporate
Socia/ Responsibility.
Peningkatan
Kompetensi Sumber
Daya
Grand Tjokro Hotel Manusia, 244/PL3/KSDN/2020
2 5 Tahun
Balikpapan Pengembangan 001/MOu/HR/GTBP/II/2020
Pendidikan dan
Kegiatan Corporate
Socia/ Responsibility.
Peningkatan
Kompetensi Sumber
Daya
PHRI BPC Kota Manusia, 248/PL3/KSDN/2020
3 5 tahun
Balikpapan Pengembangan 07/PHRIPERJ/11/2020
Pendidikan dan
Kegiatan Corporate
Socia/ Responsibility.
Peningkatan
Kompetensi Sumber
Daya
APINDO Manusia, 242/PL32/KSDN/2020 5 tahun
4
Kalimantan Timur Pengembangan 001/MoU/DPP-KT/II/2020
Pendidikan dan
Kegiatan Corporate
Socia/ Responsibility.
Peningkatan
Kompetensi Sumber
Daya
Four Points Hotel Manusia, 01/FPBPN/HR/02/2020 5 tahun
5
Balikpapan Pengembangan 243/PL32/KSDN/ 2020
Pendidikan dan
Kegiatan Corporate
Socia/ Responsibility.
Peningkatan
Kompetensi Sumber
Daya
Manusia, 245/PL3ZKSDN/2020 5 tahun
6 Golden Tulip
Pengembangan 001/GT/HM/2020
Pendidikan dan
Kegiatan Corporate
Socia/ Responsibility.
63
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
A. LatarBelakang
Dalam upaya menghasilkan lulusan sebagai sumberdaya yang unggul, mampu beradaptasi
dan menyesuaikan diri dengan dunia industri. Saat ini Implementasi kurikulum dan
perangkatnya yang berlaku di Program Studi Tata Boga sudah sesuai dengan tuntutan industri,
64
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
namun dengan adanya pandemi COVID-19 yang melanda saat ini perlu dilakukan penyelarasan
kurikulum berbasis New Normal. Dalam menjalankan perannya sebagai penopang institusi,
Program Studi Tata Boga Harus melakukan penyelarasan kurikulum “user” Pentahelix. “user”
pentahelik ini yang merupakan unsur penguatan Program Studi Tata Boga yang terdiri dari 5
unsur yakni pemerintah, masyarakat/komunitas, usaha/industry, dan media.
Penyelarasan kurikulum diperlukan baik Program Studi Tata Boga maupun Dunia Usaha
maupun Dunia Industri sehingga memiliki standar mutu kurikulum yang baik. Sehingga
nantinya dapat meluluskan mahasiswa yang mampu bekerja dengan baik dan berdayasaing
tinggi sesuai dengan kebutuhan di industri.
B. Tujuan
Tujuan dari penyelarasan kurikulum dengan industry dan dunia kerja adalah terbentuknya
dokumen (bahan ajar dan instrumentasi penilaian) yang berbasis pada kebutuhan pentahelix
dan sesuai dengan keadaan New normal sat ini.
D. Waktu Pelaksanaan
Juli – November 2020
E. Biaya yang Diperlukan
Rp. 85,000,000,-
Biaya
No. Kegiatan Uraian Satuan Volume Jumlah
Satuan
Penyelarasan Kurikulum
1 dengan Industri dan Dunia
85,000,000
Kerja
a. Pengembangan
kurikulum berbasis
kebutuhan pentahelix
Konsumsi
FGD dengan perwakilan
Meeting Luar
pemerintah daerah dan 15 OK 50
Kantor [25 Org 230,000 11,500,000
mitra industry
x 2 Keg]
Seminar Kit
[25 Org x 2 OK 50
150,000 7,500,000
Keg]
65
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
ATK Paket 1
300,000 300,000
Spanduk lembar 2
240,000 480,000
Backdrop lembar 2
300,000 600,000
Honor Nara
Sumber [1 Org
OJ 4
x 2 Jam x 2 900,000 3,600,000
Keg]
Transport
Lokal [25 Org OK 50
110,000 5,500,000
x 2 Keg]
Ketua,
66
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
A. LatarBelakang
Program Studi Tata Boga merupakan salah satu program studi dengan peminat yang banyak
setiap tahunnya, bahkan jumlah tersebut semakin meningkat setiap tahunnya. Peningkatan ini
menyebabkan Program Studi Tata Boga menjadi salah satu program studi favorit di Politeknik
Negeri Balikpapan. Selain itu, kondisi ini juga didukung dengan bertambah pesatnya jumlah
industri di bidang perhotelan, sehingga lulusan Program Studi Tata Boga yang sudah bekerja
< 6 bulan adalah sebesar 85%. Selain itu, prestasi mahasiswa Program Studi Tata Boga yang
sudah mencapai skala internasional. Capaian ini membuat Program Studi Tata Boga senantiasa
terus berbenah dan menyiapkan diri dalam menghadapi setiap tantangan yang ada mulai dari
tantangan revolusi industri, pembelajaran berbasis industri, sampai dengan tantangan era
normal baru saat ini, terutama dalam konteks Penguatan Tata Kelola Program Studi Tata Boga.
67
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
B. Tujuan
Tujuan dari Program di atas adalah untuk mewujudkan tata kelola program studi yang baik,
maka Program Studi Tata Boga selalu berinovasi melakukan penguatan tata kelola yang
memenuhi nilai-niai transparan, bertanggungjawab, efektif, adil, dan menjamin supremasi
hukum
.
C. Strategi Pencapaian Keluaran
Adapun kegiatan yang akan dilaksanakan untuk mendukung langkah ini meliputi:
4. Pemetaan Kompetensi Inti Dosen berupa kegiatan workshop dengan dosen internal;
5. Penguatan Karakter kevokasian berupa kegiatan in-house training;
6. Penguatan Kompetensi Manajerial Pengelola Prodi Vokasi berupa pelatihan
kepemimpinan bagai pengelola program studi.
D. Waktu Pelaksanaan
Juli – Oktober 2020
Biaya
No. Kegiatan Uraian Satuan Volume Jumlah
Satuan
Penguatan Tata
Kelola Program
a Studi Tata 96,000,000
Boga
a. Pemetaan
kompetensi inti
dosen
b. Penguatan Pelatihan
karakter karakter Org 2
19,500,000 39,000,000
kevokasian kevokasian
c. Penguatan
kompetensi
Pelatihan
manajerial Org 3
Kepemimpinan 19,000,000 57,000,000
pengelolaan
prodi vokasi
Ketua,
Gozali, S.Pd., M.Pd.
68
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
A. LatarBelakang
Tantangan pendidikan vokasi saat ini yang merupakan tuntutan industri dan Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan adalah merubah kompetensi dosen akademik menjadi kompetensi
dosen vokasi dan infrastruktur yang masih belum sesuai dalam proses pembelajaran vokasi.
Kedua kondisi ini membutuhkan keterlibatan user pentahelix secara aktif, sehingga
pelaksanaan program tersebut bersumber kebutuhan user pentahelix. Dua hal ini yang menjadi
69
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
target utama dalam peningkatan kualitas proses belajar mengajar Program Studi Tata Boga
untuk mewujudkan pembelajaran pentahelix yang terintegrasi.
B. Tujuan
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kualitas belajar mengajar dan
mewujudkan konsep belajar mengajar era new normal yang terintegrasi.
D. Waktu Pelaksanaan
Juli – November 2020
b. Peningkatan
kapasitas
laboratorium
Dapur dan
restoran New
Normal
70
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Ketua,
71
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
A. Latar Belakang
Kebutuhan tenaga terampil bidang tata boga mengalami peningkatan seiring dengan
pertumbuhan pariwisata khususnya bidang tata boga di Kalimantan Timur. Sementara itu,
industry dan dunia kerja bidang tata boga saat ini mengalami perubahan secara mendasar
dengan hadirnya era normal baru. Hal ini menuntut Program Studi Tata Boga bergerak cepat
untuk mengambil langkah-langkah strategis dalam rangka menghadapi tantangan era tersebut
melalui penguatan jejaring kemitraan pentahelix.
72
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
B. Tujuan
Tujuan dari kegiatan ini adalah terbentuknya program studi tata boga unggulan yang
berkolaborasi dengan industry dan dunia kerja bidang tata boga dalam rangka menghadapi era
normal baru
D. Waktu Pelaksanaan
Agustus - Desember
E. Biaya yang Diperlukan
Rp. 293,180,000
Volum Biaya
No. Kegiatan Uraian Satuan Jumlah
e Satuan
Penguatan
Jejaring
1 Kemitraan 293,180,000
Pentahelix
Konsumsi
a. Penguatan Meeting Luar
OK 50
konsep PKL 3-2-1 Kantor [25 220,000 11,000,000
Org x 2 Keg]
Seminar Kit
[25 Org x 2 OK 50
150,000 7,500,000
Keg]
ATK Paket 1
500,000 500,000
73
Proposal PPPTV 2020 Program Studi Tata Boga Politeknik Negeri Balikpapan
Volum Biaya
No. Kegiatan Uraian Satuan Jumlah
e Satuan
Spanduk lembar 2
240,000 480,000
Backdrop lembar 2
300,000 600,000
Honor Nara
Sumber [1 Org
OJ 4
x 2 Jam x 2 900,000 3,600,000
Keg]
Transport
Lokal [25 Org OK 50
110,000 5,500,000
x 2 Keg]
b. Kolaborasi riset Dana
terapan bidang Operasional Riset 2 78,500,00
157,000,000
tata boga Riset Terapan 0
c. Kolaborasi
program Dana
pengabdian Operasional
Keg 2 53,500,00
masyarakat dalam Pengabdian 107,000,000
0
rangka era normal Masyarakat
baru
Ketua,
74