Disusun oleh :
RENDI DARMAWAN
0071497841
Teknik Komputer Jaringan
i
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN KEGIATAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI
DI SEKOLAH TINGGI ILMU ADMINISTRASI BANTEN
Disetujui,
Pembimbing DU/DI Pembimbing Instansi
Guru Pembimbing
Mengetahui,
Kepala Sekolah
SMKN 7 PANDEGLANG
ii
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah yang Maha Kuasa, sehingga kami dapat menyusun laporan
Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) Tahun Pelajaran 2022/2023. Sehingga kami dapat
pengalaman kerja dan motivasi dari pihak baik secara langsung maupun tidak langsung dari
kegiatan PRAKERIN ini.
Pembuatan Laporan PRAKERIN ini merupakan salah satu syarat untuk mengikuti
Ujian Kompetensi Keahlian maupun Ujian Sekolah dan untuk bukti bahwa kami telah
menyelesaikan PRAKERIN di Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Banten. Laporan ini dibuat
dengan apa adanya dan bantuan dari semua belah pihak yang telah membantu maupun
membimbing kami secara penuh. Sehingga kami dapat menyelesaikan laporan dengan baik,
oleh karena itu, kami mengucapkan terima kasih kepada :
1. Bapak Dr. Pryo Handoko, M.M., selaku Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi
Banten;
2. Bapak Apriyadi, S.Kom., selaku Pembimbing di Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi
Banten;
3. Bapak Ahmad Wihya Dipyana, S.P, M.SI selaku Kepala SMKN 7 PANDEGLANG ;
4. Ibu Lilis Masitoh, S.Pd .,M.Si selaku Guru Pembimbing PRAKERIN di SMKN 7
PANDEGLANG;
5. Kedua orang tua yang selalu memberikan do'a dan telah memberikan motivasi serta
dukungannya sehingga penulis bisa melaksanakan prakerin ini;
6. Segenap dewan guru SMKN 7 PANDEGLANG;
7. Segenap Karyawan Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Banten;
8. Rekan-rekan sesama PRAKERIN di Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Banten;
9. Dan kepada semua pihak yang telah membantu proses penyusunan laporan ini
sehingga selesai dengan baik dan lancar.
RENDI
iii
DAFTAR ISI
iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Dalam upaya untuk mewujudkan visi dan misi nya, SMK Negeri 7 Pandeglang
melaksanakan berbagai kegiatan demi menjadikan siswa dan siswi siap memasuki dunia kerja
dan dunia industri (DU/DI), tentunya hal itu tidak dapat diraih dengan mudah, tidak hanya
dengan belajar berbagai teori yang berada disekolah, namun seorang siswa atau siswi harus
belajar mengenai bagaimana lingkungan yang berada di dunia kerja dan tentunya bagaimana
pekerjaan yang akan dihadapinya nanti selepas lulus sekolah.
Pelaksanaan Prakerin adalah sebuah pelatihan dan pembelajaran yang dilaksanakan di
dunia usaha atau dunia industri yang relevan dengan kompetensi keahlian yang dimilikinya
masing-masing, dalam upaya meningkatkan mutu SMK dan juga menambah bekal untuk
masa mendatang guna memasuki dunia kerja yang semakin banyak serta ketat dalam
persaingannya seperti saat ini, selain itu dengan pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan
dan teknologi, banyak peralatan baru yang diciptakan guna menunjang banyaknya
permintaan produksi barang atau jasa yang menimbulkan perubahan mendasar untuk
mendapatkan pekerjaan, sehingga tenaga kerja dituntut bukan hanya memiliki kemampuan
teknis belaka, tetapi juga harus lebih fleksibel dan berwawasan lebih luas, inovatif serta
dukungan dengan keterampilan yang kompeten, maka dengan adanya prakerin siswa siswi
dapat mengasah dan juga mengimplementasikan materi yang didapatkannya disekolah
langsung ke dunia usaha atau dunia industri yang relevan dengan kemampuan masing-
masing.
1
B. TUJUAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI
2
BAB II
PROFIL PERUSAHAAN
A. SEJARAH PERUSAHAAN
Keberadaan Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Banten (STIA Banten) tidak
terlepas dari keberadaan Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Mandala
Indonesia (STIAMI) yang didirikan oleh dosen-dosen senior FISIP Universitas
Indonesia melalui Yayasan Ilomata pada tahun 1983.Pada tahun 2003 STIAMI
memperoleh akreditasi A untuk Program Sarjana (S1) Jurusan Administrasi Niaga dan
Administrasi Negara. Melalui kerja keras dan komitmen yang tinggi terhadap kualitas,
pada tahun 2004 Program Pasca Sarjana (S2) Magister Ilmu Administrasi STIAMI
memperoleh akreditasi B dari Badan Akreditasi Nasional.
Pada tahun 1999 STIAMI mengembangkan Unit Pembelajaran Jarak Jauh
(UPJJ) di kabupaten Lebak provinsi Banten. Keberadaan UPJJ tersebut ternyata
mendapat sambutan dan antusias yang tinggi dari pemerintah dan masyarakat. Melihat
tingginya animo dan minat masyarakat terhadap program pendidikan yang dikelola
oleh STIAMI tersebut. Berdirilah Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Banten (STIA
BANTEN) yang berkedudukan di Pandeglang. Keberadaan dan kelahiran STIA
BANTEN tidak terlepas dari dukungan masyarakat dan Pemerintah Kabupaten
Pandeglang, terutama Bupati dan Wakil Bupati saat itu yaitu H.A. Dimyati
Natakusumah dan H.M. Mudjio A. Satari serta tokoh masyarakat, dan tokoh
pendidikan di Pandeglang.
STIA BANTEN memperoleh izin penyelenggaraan program studi dan
pendirian dari Mentri Pendidikan Nasional Republik Indonesia berdasarkan Surat
Keputusan Nomor: 141/D/O/2002 tertanggal: 8 Juli 2002, dengan program studi:
1. Ilmu Administrasi Negara untuk jenjang sarjana (S1)
2. Ilmu Administrasi Niaga untuk jenjang sarjana (S1)
Saat ini STIA BANTEN telah mendapatkan Akreditasi Institusi Perguruan
Tinggi dengan Petingkat B serta mendapat perpanjangan ulang izin program studi
dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional
Republik Indonesia berdasarkan surat Dirjen Dikti:
3
B. Visi , Misi dan Tujuan STIA Banten
Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Banten mempunyai Visi, Misi dan Tujuan
sebagai berikut:
1. Visi
Menjadikan Universitas Unggul Berbasis Kepemimpinan dan Kewirausahaan dalam
Pengembangan Karakter Bangsa Lingkup Pendidikan Tinggi Swasta di Tingkat Asia
Tenggara Tahun 2040.
2. Misi
a. Menyelenggarakan bidang pendidikan dan pembelajaran secara profesional
melalui pembentukan karakter kepemimpinan dan jiwa kewirausahaan
b. Melaksanakan penelitian dan pengabdian masyarakat yang menunjang
pengembangan keilmuan dan berdayaguna
c. Menyelenggaran kerjasama dengan berbagai Pendidikan Tinggi lain,
Pemerintah Pusat dan Daerah, Dunia Usaha dan Industri, serta Pemangku
Kepentingan Lainnya Baik Tingkat Nasional maupun Internasional
3. Tujuan
a. Menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan akademik yang berkarakter
kepemimpinan serta memiliki jiwa kewirausahaan
b. Menghasilkan penelitian yang bermutu, serta dapat diimplementasikan untuk
masyarakat dan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
c. Menghasilkan keterampilan untuk peradaban masyarakat yang mandiri
berdasarkan kepakaran keilmuan
d. Menghasilkan jejaring yang lebih luas dengan berbagai Institusi Pendidikan
Tinggi lain, Pemerintah Pusat dan Daerah, Dunia Usaha dan Industri, serta
Pemangku Kepentingan Lainnya Baik Tingkat Nasional maupun Internasional
4
C. Asas, Tugas Pokok, dan Fungsi
1. Asas
Asas STIA Banten yaitu berasaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
2. Tugas Pokok
a. Tugas pokok Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Banten adalah menyelenggarakan
pendidikan akademik dan / atau profesional dalam sejumlah disiplin ilmu
pengetahuan dan teknologi.
b. Menerapkan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu dalam upaya
mencerdaskan kehidupan bangsa, mengembangkan manusia Indonesia seutuhnya.
c. Mengupayakan ketersediaan sumber daya manusia (SDM) terdidik yang mampu
menghasilkan sumber daya manusia yang profesional, berkualitas, tangguh, mandiri,
dan mampu bersaing yang dilandasi dengan moral dan etika di bidang administrasi
bisnis dan administrasi negara.
d. Mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam bidang ilmu administrasi
niaga dan administrasi negara melalui penyelenggaraan pendidikan bernuansa
humanis yang berorientasi kepada Panca Dharma STIA Banten: Pendidikan,
Penelitian, Pengabdian Masyarakat, Mandiri dan Berkualitas, Iman dan Takwa.
5
d. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk penyediaan jasa
yang berdasar penalaran dan pengelolaan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi
masyarakat dalam upaya membangun dan membina masyarakat.
e. Melaksanakan pembinaan civitas akademika dan hubungannya dengan
lingkungan.
f. Melakasanakan kegiatan layanan administratif yang terpadu, akurat, dan cepat
dengan didukung oleh teknologi yang memudahkan dan mempercepat akses
informasi.
D. Struktur Perusahaan
Struktur perusahaan dalam hal ini yaitu Struktur Sekolah Tinggi Ilmu
Administrasi Banten terlampir.
E. Departemen Perusahaan
Departemen atau bidang-bidang yang terdapat di Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi
Banten terdapat 8 bidang yang memiliki tugas dan fungsinya masing-masing. Berikut adalah
bidang-bidang yang terdapat di Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Banten:
1. Bidang Layanan Akademik.
2. Bidang Perpustakaan.
3. Bidang Jurusan.
4. Bidang Keungan.
5. Bidang SDM
6. Bidang Promosi
7. Bidang CDC Alumni
8. Bidang Umum.
F. Orientasi Pengembangan
Pengembangan STIA Banten ke depan diorientasikan pada hal-hal sebagai
berikut:
1. Pembinaan dan pengembangan sumber daya manusia (SDM) seluruh civitas
akademika STIA Banten yang memiliki kemampuan akademik yang handal,
keluhuran moral, kecerdasan intelektual, kematangan profesional, dan kedalaman
spiritual.
6
2. Pemberdayaan dan peningkatan kualitas akademik, administrasi, pelayanan, dan
seluruh komponen kerja di STIA Banten secara profesional dan optimal.
3. Peningkatan pelayanan akademik, administrasi, dan seluruh komponen kerja dengan
memanfaatkan dan didukung oleh perangkat teknologi tinggi, sehingga dapat
memberikan pelayanan terbaik dan optimal.
4. Pembaharuan sistem pendidikan menuju reintegrasi keilmuan, teknologi,
kemandirian, profesionalisme, dan wawasan global serta pengembangan STIA Banten
menjadi pusat studi, penelitian, dan pengembangan dalam bidang administrasi.
5. Peningkatan dan pengembangan fasilitas, sarana, dan prasarana belajar dalam upaya
mengembangkan STIA Banten menjadi Universitas terkemuka di Provinsi Banten.
9
BAB III
MATERI PRAKERIN
A. Bidang Kerja
Bidang kerja yang penulis lakukan saat praktik kerja industri di Perpustakaan Sekolah
Tinggi Ilmu Administrasi Banten antara lain sebagai berikut :
1. Sejarah Perpustakaan Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Banten
Perpustakaan STIA Banten dari tahun ke tahun selalu mengalami perunbahan
yang signifikan baik gedung, koleksi maupun layanannya. Awalnya perpustakaan
hanya menempati sebuah ruang kecil saja, kemudian menempati ruang yang lebih luas
kira-kira 5 X 10 m2 (ruang tersebut sekarang menjadi kelas). Dan setelah itu sampai
dengan akhir taun 2007, perpustakaan menempati gedung tersendiri yang sekarang
berdampingan dengan ruang Dosen. Barulah semenjak bulan Januari 2018 sampai
sekarang, perpustakaan ditempatkan pada gedung tersendiri yang berada dilantai 1
(satu).
Gedung perpustakaan terbaru ini terdiri dari dua ruangan, dengan luas bangunan
1500 meter persegi yang meliputi ruang baca, ruang koleksi, dan ruang kepala
Perpustakaan. Dari segi koleksi, perpustakaan selalu membina koleksinya agar mampu
memenuhi kebutuhan pemakai baik untuk kepentingan pendidikan, pengajaran,
penelitian maupun pengabdian pada masyarakat. Koleksi yang dibangun bukan hanya
dari segi kuantitas, namun juga jenis, macam dan kualitas koleksi. Dengan semakin
bertambahnya koleksi, sarana prasarana dan pegawai, perpustakaan bertekad untuk
memberikan layanan prima kepada para pengguna.
10
3. Fungsi, Tugas Pokok dan Tujuan Perpustakaan
Perpustakaan STIA Banten sebagaimana perpustakaan perguruan tinggi pada
umumnya mempunyai peran dan fungsi penting, antara lain:
1. Sebagai pusat ilmu pengetahuan dan pembelajaran (library-centered teaching)
2. Sebagai pusat penelitian literature (library research)
3. Sebagai tempat rekreasi kultural dengan menyediakan bahan bacaan
ringan/ilmiah popular dan karya fiksi (library recreation)
4. Sebagai sumber inspirasi
5. Sebagai pusat pelestarian karya ilmiah.
Tugas pokok perpustakaan adalah menghimpun, mengolah, menyimpan,
melayani dan melestarikan sumber-sumber informasi. Adapun tujuan Perpustakaan
adalah:
1. Memenuhi keperluan informasi masyarakat perguruan tinggi baik staff pengajar,
mahasiswa maupun tenaga administrasi.
2. Menyediakan bahan pustaka rujukan
3. Menyediakan ruang belajar yang nyaman dan kondusif
4. Menyediakan jasa pinjaman yang tepat guna bagi berbagai jenis bahan pustaka
4. Struktur Organisasi
Berdasarkan statute STIA Banten, Perpustakaan berada di bawah Pusat Sumber
Belajar dan dipimpin oleh seorang kepala. Guna mendukung efektifitas kerja, maka
perpustakaan membuat struktur organisasi intern sebagai berikut.
11
Stuktur Perpustakaan STIA Banten
12
B. Tugas Pokok Prakerin
Tugas pokok yang diberikan oleh atasan di Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi
Banten adalah melakukan pengolahan buku di perpustakaan. Proses pengolahan
tersebut berisikan antara lain, inventarisasi koleksi, klasifikasi, pelabelan serta
penataan koleksi rak. Berikut adalah penjelasan lebih lanjut:
a. Inventarisasi koleksi adalah kegiatan pencatatan informasi semua koleksi yang
dimiliki perpustakaan agar dapat di jadikan acuan data kepemilikan. Dengan data
tadi pengelola perpustakaan maupun pihak terkait dapat memiliki arsip mengenai
data pasti koleksi perpus.
b. Klasifikasi. Bila seluruh koleksi sudah melalui proses inventaris, langkah
selanjutnya adalah klasifikasi. Pengklasifikasian berguna agar memudahkan
dalam pencarian koleksi, misalkan buku dengan subjek yang sama atau dalam
saatu seri akan berdekatan, sehingga mahasiswa tidak kesulitan menemukannya
dan pengelola perpustakaan semakin mudah dalam menata rak.
c. Pelabelan adalah pemasangan label pada punggung buku yang berisi nama
perpustakaan.dengan cara kertas yang sudah di kasih nama perpus di tempelin ke
solatip trus di gunting da di tempelin ke punggung buku.
d. Penyusunan/penataan buku ke rak merupakan langkah terakhir pengolahan buku
di perpustakaan, hal yang pertama kali di lakukan adalah memindahkan lalu
menempatkan seluruh buku padaa satu rak keluar rak, setelah itu mengumpulkaan
koleksi dengan judul yang sama, menata sesuai nomor klasifikasi lalu mulai
dengan menyusun buku satu persatu ke rak dalam posisi berdiri, sesuai dengan
klasifikasi dan buku dengan eksemplar sama di letakan berdampingan.
e. Menginstal Windows instal Artinya adalah memasang program (perangkat lunak)
ke dalam komputer. Semua perangkat lunak (misalnya, microsoft Windows,
Microsoft Office dan lain-lai ,) harus kita instal lebih dahulu kedalam komputer,
baru bisa digunakan, selain itu instal juga berfungsi untuk menyesuaikan program
dengan alat-alat terpasang pada komputer kita, dan menguraikan file-file yang
dipadatkan, sebab ketika perangkat lunak diluncurkan, file-file dipadatkan (si-
compress) untuk memperkecil ukuran file.
f. Membersihkan CPU Perawatan secara berkala terhadap pc dapat memberikan
pengaruh yang signifikan atas usia pakai pc itu sendiri, bukan semata debu dan
13
kotoran yang akan selalu bertambah di dalam casing pc yang perlu dibersihkan
melainkan beberapa part mekanik yang juga perlu di lumasi dengan pelumas
g. Crimping kabel UTP saat melakukan instalasi jaringan pasti ada proses crimping,
yaitu sebuah proses dimana sebuah kabel yang sudah pasangkan atau rapihkan akan
diproses akan menjadi kabel jaringan seutuhnya yang akan berpungsi sebagai media
transmisi jaringan kita. Jika tidak ada proses crimping maka kabel yang kita pasang
tidak akan berpungsi karna tidak ada media atau konektor yang menghubungkan
jaringan kita ke alat jaringan yang akan kita pasang internet ( acces point, swicth,
dan device lainya).
h. Memasangkan WIFI. Wifi adalah teknologi untuk saling bertukar data menggunakan
gelombang radio ( secara nirkabel) dengan memanfaatkan berbagai peralatan
elektronik. Diperlukan peralatan elektronik seperti misalnya komputer,smarphone,
tablet, atau bahkan vidio game console utuk terhubung dalam jaringan komputer,
termasuk internet, melalui wifi.
14
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Selama saya menyelesaikan prakerin di sekolah tinggi ilmu administrasi, dapat saya
simpulkan bahwa :
1. Pelaksanaan Praktik Kerja Industri membekali penulis dengan pengalaman kerja yang
sebenarnya, seperti bagaimana bekerja disebuah perusahaan menyelesaikan tugas
yang telah diberikan dan bagaimana bersikap yang seharusnya di lingkungan kerja
dihadapkan dengan berbagai macan sifat rekan kerja dan dapat memposisikan diri
sebaik mungkin.
2. Penulis dapat beradaptasi dengan baik di lingkungan kerja serta mendapat pengalaman
bagaimana cara memecahkan sebuah masalah yang terjadi di lingkungan kerja.
3. Penulis dapat menetapkan kedisiplinan, rasa tanggung jawab, kerapihan, dan sikap
profesional dalam menyelesaikan tugas yang diberikan pada saat pelaksanaan praktik
kerja industri dengan baik dan tepat waktu.
4. Dalam praktek kerja dunia industri ini, penulis juga menyadari dan mengukur tingkat
kemampuan penulis dalam bekerja, sehingga penulis dapat percaya diri saat benar-
benar memasuki dunia kerja dimasa depan.
B. Saran
1. Saran Untuk Tempat Prakerin
a. Kedisiplinan kerja pegawai lebih ditingkatkan lagi untuk menghasilkan
produktifitas kerja yang baik.
b. Kepada pegawai agar lebih kreatif dalam melakukan promosi agar dapat
mencapai target yang telah di perkirakan
c. Diharapakan kepada STIA Banten atas kesediannya menerima kembali untuk
rekan penulis guna melaksanankan kegiatan Praktek Kerja Industri untuk generasi
selanjutnya
15
2. Saran Untuk Sekolah
16
DAFTAR PUSTAKA
Angga. 2022/2023. Laporan Kegitan Praktik Kerja Industri Di Sekolah Tinggi Ilmu
Administrasi banten tahun pelajaran 2022/2023 : Pandeglang: SMK Negri 7
Pandeglang.
Yuli . 2022/2023. Hasil Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) di Sekolah tinggi ilmu
Administrasi Banten.2022/2023:SMK Negri 7 Pandeglang
17
LAMPIRAN
Struktur Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Banten
18
Dokumentasi
Memperbaiki CPU
Lebel SKRIPSI
19
Input SKRIPSI
Input Buku
20
Pasang Jaringan
21